Install Codeigniter Setting konfigurasi Codeigniter

5. Setting Framework 6. Web browser Internet explorer,mozila 7. Instalasi Office 2007

4.2. Implementasi

Pada bagian implementasi ini akan dijelaskan bagaimana setting konfigurasi framework Codeigniter. Mulai dari proses instalasi, setting database, setting controler aplikasi. Dan desain interface yang di tampilkan dalam Aplikasi Role Based Akses Control pada Sistem Akademik Online.

4.2.1 Install Codeigniter

CodeIgniter adalah aplikasi berbasis website. Yang perlu di lakukan hanyalah mengcopy folder aplikasi CodeIgniter kedalam Document. Root dari web server yang sudah kita install sebelumnya. Bukan melakukan instalasi seperti pada aplikasi sistem. Sebelum melakukan instalasi yang perlu dilakukan pertama kali adalah mendapatkan kode sumber dari CodeIgniter itu sendiri, CodeIgniter bisa di download http:www.codeigniter.com , versi terbaru sampai buku ini ditulis adalah versi 1.7.2. Untuk melakukan instalasi cukup ektraks file hasil download, yaitu file CodeIgniter_1.7.2.zip, kemudian letakan folder hasil ekstrak tadi di folder htdocs didalam direktori C:\\xampp\htdoc bagi yang menggunakan XAMPP di Windows.. Didalam folder tersebut ada dua folder lagi yaitu system dan user_guide, User guide berisi tentang penggunaan aplikasi ini. Lalu buka pada localhost http:localhostCodeIgniter_1.7.2 ,Maka akan muncul tampilan welcome message seperti di bawah ini: Gambar 4.1 Tampilan awal ketika sukses install Codeigniter

4.2.2 Setting konfigurasi Codeigniter

Pada konfigurasi awal, buka file pada direkrori C:\\xampp\htdoc\aplication\Controller\config. Beberapa file yang perlu di ubah konfigurasinya yakni:  Routes.php Pada routes.php , ubah settingan pada script default controllernya sesuai dengan setting konfigurasi. Pada gambar ini di jelaskan, file yang menjadi default controlnya adalah ”siamik” yang berada pada direktori controller, yang mana pada file siamik ini, akan menjadi controller pada semua aplikasi, baik interface dan database. Gambar 4.2 setting default controller  Autoload.php Pada autoload.php perlu menambah scriptnya, untuk settingan pemanggilan database secara otomatis. Gambar 4.3 setting autoload database  Config.php Pada config.php hanya perlu mengubah base url nya,ini digunakan untuk load halaman awal website yang di buat. Gambar 4.4 setting base url  Database.php File konfigurasi untuk basis data terdapat didalam direktori systemapplicationconfig dengan nama file database.php. Konfigurasi basis data di masukkan sesuai dengan aplikasi basis data yang miliki, misalnya hostname tempat server basis data berada, nama basis data yang akan digunakan, nama user yang digunakan untuk mengakses basis data beserta passwordnya. Gambar 4.5 Setting database

4.3 Menjalankan Codeigniter