Penerapan strategi true or false dalam rangka meningkatkan

siswa lebih memperhatikan guru ketika memberi apersepsi, siswa mengetahui tujuan pembelajaran. Ketika menjelaskan materi guru tidak hanya menjelaskan secara lisan, tetapi menuliskannya dipapan tulis untuk bagian materi yang dianggap penting. Kemudian saat menempelkan kartu peryataan benar dan salah, siswa juga sudah ikut bekerjasama karena pada siklus II ini siswa perpasangan dengan teman sebangku dan siswa tidak ramai saat mengerjakan lembar kerja, aktivitas siswa meningkat menjadi 82,5. Berdasarkan paparan diatas, maka aktivitas guru dan siswa dalam menerapkan strategi true or false untuk meningkatkan pemahaman mata pelajaran Aqidah Akhlak materi asmaul husna telah mengalami peningkatan dari siklusI ke siklus II. Aktivitas guru meningkat dari 72,5 menjadi 85. Sedangkan aktivitas siswa dari 67,5 menjadi 82,5. Dalam penerapannya ada beberapa kelebihan dai strategi True or False, yakni: 1 Dapat mengaktifkan seluruh siswa. 2 Lebih banyak ide muncul. 3 Lebih banyak tugas yang bisa dilakukan. 4 Dapat dilakukan untuk semua jenjang pendidikan.

2. Peningkatan pemahaman materi asmaul husna setelah menggunakan

strategi true or false pada siswa kelas IV MI Muhammadiyah 21 Kapas Bojonegoro Pemahaman mata pelahjaran Aqidah Akhlak materi asmaul husna setelah diterapkan strategi pembelajaran true or false pada siswa kelas IV MI Muhammadiyah 21 Kapas Bojonegoro dari tiap siklus mengalami peningkatan. Berikut ini grafik peningkatan prosentase ketuntasan belajar siswa secara klaiskal. Diagram 4.3 Peningkatan prosentase ketuntasan belajar mata pelajaran Aqidah Akhlak materi asmaul husna secara klasikal Prosentase pemahaman mata pelajaran Aqidah akhlak materi asmaul husna secara klasikal pada siklus I yaitu 56,25, artinya dari 17 0,00 10,00 20,00 30,00 40,00 50,00 60,00 70,00 80,00 90,00 100,00 Siklus I Siklus II siswa hanya 9 siswa yang mencapai nilai KKM dan 6 siswa belum mengalami ketuntasan.belajar. sedangkan prosentase pemahaman siswa siklus II meningkat menjadi 87,5, artinya dari 16 siswa terdapat 14 siswa yang tuntas dan 2 siswa yang belum mengalami ketuntasan dalam belajar. Sedangakan jika dilihat dari nilai rata-rata kelas juga mengalami peningkatan. Berikut ini diagram peningkatan niali rata-rata kelas. Diagram 4.4 Peningkatan nilai rata-rata kelas Pada grafik diatas menunjukan pemahaman mata pelajaran Aqidah Akhlak materi asmaul husna mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II. Nilai rata-rata kelas dari 73,59 meningkat menjadi 86,47. 65 70 75 80 85 90 Siklus I Siklus II Berdasarkan pembahasan diatas, maka strategi true or false dapat meningkatkan pemahaman mata pelajaran Aqidah Akhlak materi asmaul husna siswa kelas IV MI Muhammadiyah 21 Kapas Bojonegoro. Tabel 4.7 Peningkatan hasil perolehan No Aspek Siklus I Siklus II Peningkatan 1 Observasi aktivitas guru 72,5 85 12,5 2 Observasi aktivitas siswa 67,5 82,5 15 3 Rata-rata siswa 73,59 86,47 12,88 4 Prosentase ketuntasan 56,25 87,5 31,25 87

BAB V PENUTUP

A. SIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis data dan uraian pembahasan dalam penelitian tindakan kelas tentang penerapan strategi true or false untuk meningkatkan pemahaman mata pelajaran Aqidah Akhlak materi asmaul husna siswa kelas IV MI Muhammadiyah 21 Kapas Bojonegoro, peneliti dapat mengambil kesimpulan sesuai dengan rumusan masalah yakni sebgai berikut: 1. Penerapan strategi true or false dalam meningkatkan pemahaman mata pelajaran Aqidah Akhlak materi asmaul husna siswa kelas IV MI Muhammadiyah 21 Kapas Bojonegoro dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu membuat pernyataan-pernyataan yang berhubungan dengan materi, memberikan pernyataan-pernyataan kemudian mereka diminta untuk mengidentifikasi mana pernyataan yang benar dan mana yang salah dan ditempel ke dalam lembar kerja tang sudah disediakan. Dalam penerapannya mengalami peningkatan dengan dibuktikan dari hasil observasi aktivitas guru dan hasil observasi aktivitas siswa. Nilai akhir dalam observasi aktivitas guru mencapai 72,5 tinggi pada siklus I meningkat menjadi 85 sangat tinggi pada siklus II. Sedangkan prosentasi keberhasilan dalam observasi aktivitas siswa mencapai 67,5 tinggi pada siklus I meningkat menjadi 82,5 sangat tinggi pada siklus II. 2. Adanya peningkatan pemahaman pada siswa kelas IV MI Muhammadiyah 21 Kapas Bojonegoro dalam mata pelajaran Aqidah Akhlak materi asmaul husna. Hal ini dpat diketahui pada siklus I terdapat 9 siswa siswa yang tuntas dalam belajar, untuk prosentase ketuntasan belajar siswa mencapai 56,25. Dirasa terdapat beberapa kekuarang pada siklus I, sehigga peneliti melakukan perbaikan pembelajaran pada siklus II. Pada siklus II prosentase kutuntasan belajar siswa mengalami peningkatan mencapai 81,25, hal ini ditunjukan dari 16 siswa terdapat 14 siswa yang tuntas dalam pembelajaran dan 2 siswa yang tidak tuntas.

B. SARAN

Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada MI Muhammadiyah 21 Kapas Bojonegoro, terdapat bebrapa saran yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan pada MI Muhammadiyah 21 Kapas Bojonegoro, yaitu: 1. Dalam proses belajar mengajar sebaiknya guru dapat menggunakan metode, strategi dan media pembelajaran yang bervariasi sesuai dengan KI, KD, indikator yang akan dicapai siwa, sehingga siswa akan lebih tertarik dan bersemangat dalam proses pembelajaran. 2. Dalam kegiatan pembelajaran guru diharapkan menjadikan pembelajaran dengan strategi true or false sebagai suatu alternatif dalam mata pelajaran Aqidah Akhlak untuk mningkatkan aktivitas dan pemahaman siswa.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kegiatan Muhadharah Diniyah terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak di MTs Hidayatut Thalibin II Bogor

8 57 131

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE TRUE OR FALSE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PEMBELAJARAN IKATAN KIMIA KELAS X SMA.

0 3 19

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN TRUE OR FALSE UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SD Penerapan Strategi Pembelajaran True or False Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar pada Pembelajaran IPA Siswa K

0 2 18

PENDAHULUAN Penerapan Strategi Pembelajaran True or False Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar pada Pembelajaran IPA Siswa Kelas IV SD Muhammadiyah 7 Joyosuran Kecamatan Pasar Kliwon Kota Surakarta Tahun Pelajaran 2014/2015.

0 2 6

PENERAPAN STRATEGI TRUE OR FALSE UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN MATERI SUMBER ENERGI PANAS MATA PELAJARAN IPA KELAS II-B MI DARUN NAJAH SIDOARJO.

0 0 101

Penerapan strategi daftar terfokus untuk meningkatkan pemahaman materi indahnya kalimat thayyibah assalamu'alaikum pada mata pelajaran aqidah akhlak kelas IV MI Badrussalam Surabaya.

2 44 104

Penerapan Media Pop-up dan Wayang-wayangan untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas IV Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Materi Kisah Tsa’labah MI Nurul Huda 1 Kepatihan Gresik.

1 2 120

Peningkatan kemampuan menghafal mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan materi lembaga pemerintahan pusat Siswa Kelas IV melalui permainan Lottery Word MI Muhammadiyah 21 Bojonegoro.

0 0 84

Penerapan Metode Take and Give untuk Meningkatkan Pemahaman pada Materi Asmaul Husna Kelas II di MI Darul Ulum Tambak Rejo

0 0 14

MULTIMEDIA INTERAKTIF MODEL DRILL UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATERI ASMAUL HUSNA

0 0 15