36
2. Metode Pengolahan Data
Setelah data yang dikehendaki terkumpul baik dari studi kepustaka an maupun dari lapangan, maka data diproses pengelolahan data dengan langkah-langkah sebagai
berikut: a. Editing
Seleksi data di lakukan untuk mengetahui apakah data yang diperlukan sudah mencakup atau belum dan data tersebut berhubungan atau tidak berhubungan dengan
pokok permasalahan yang dibahas. b. Sistematisasi data
Penyusunan data dimaksudkan untuk mendapatkan data dalam susunan yang sistemastis dan logis serta berdasarkan kerangka pikir. Dalam tiap tahap ini data
dapat dimaksudkan kedalam table apabila diperlukan.
E. Analisis Data
Untuk memberikan jawaban terhadap permasalahan yang ada maka data tersebut perlu dianalisis.Pada penelitian ini data dianalisis secara dekriftif kualitatif. Cara
analisis ini adalah dengan memberikan uraian atau menjabarkannya dengan kalimat- kalimat, kemudian di susun suatu simpulan secara induktif terhadap gejala dan
kenyataan yang ditemukan. Atas dasar kesimpulan tersebut lalu di susun saran-saran dalam rangka perbaikkan.
V. PENUTUP
A. Simpulan
Berdasarkan hasil pembahasan mengenai permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut: 1. Pelaksanaanpenerapan pidana anak yang melakukan tindakan pencurian
menyebabkan timbulnya putusan dikembalikan kepada orang didasarkan atas terpenuhinya unsur-unsur dari Pasal 363 Ayat 1 ke-3, ke-4, ke-5 KUHP jo
Pasal 56 Ayat 1 KUHP yang didakwakan dan ada atau tidaknya alasan yang menghapus kesalahan, serta hal yang memberatkan atau yang
meringankan terdakwa. Chandara bin Umar telah benar adanya dimana dalam pelaksanaanpenerapan pidana Chandra bin umar mengikuti proses dengan
baik, mengakui kesalahannya, menyesali perbuatanya dan berjanji tidak akan mengulangi kesalahannya maka pengembalian kepada orang tua telah sesuai
dengan terpenuhiya unsur-unsur tersebut.
2. Dasar pertimbangan hakim dalam pidana anak yang melakukan tindakan pencurian menyebabkan timbulnya putusan dikembalikan kepada orang tua
menjatuhkan putusan terhadap perkara anak sebagai pembantu pencurian dengan pemberatan dalam Perkara Nomor: 389PID.A2012PN.GS., yaitu