Ketua Jurusan Peternakan, EVALUASI KANDUNGAN ZAT—ZAT MAKANAN KIAMBANG (Salvinia molesta) DI WADUK BATU TEGI KECAMATAN AIR NANINGAN KABUPATEN TANGGAMUS

Judul : EVALUASI KANDUNGAN ZAT —ZAT MAKANAN KIAMBANG Salvinia molesta DI WADUK BATU TEGI KECAMATAN AIR NANINGAN KABUPATEN TANGGAMUS Nama : Rahadian Fachrudin NPM : 0814061019 JurusanPS : Peternakan Fakultas : Pertanian Tanggal Persetujuan : Menyetujui I. Komisi Pembimbing, Pembimbing I Pembimbing II Dr. Ir. Farida Fathul, M. Sc. Ir. Liman, M. Si. NIP 19590330 198303 2 001 NIP 19670422 199402 1 001

II. Ketua Jurusan Peternakan,

Universitas Lampung, Prof. Dr. Ir. Muhtarudin, M. S. NIP 19610307 198503 1 006 EVALUASI KANDUNGAN ZAT —ZAT MAKANAN KIAMBANG Salvinia molesta DI WADUK BATU TEGI KECAMATAN AIR NANINGAN KABUPATEN TANGGAMUS Oleh Rahadian Fachrudin 1 , Dr. Ir. Farida Fathul, M. Sc. 2 , Ir. Liman, M. Si. 2 ABSTRAK Pakan hijauan merupakan kebutuhan utama pada ruminansia. Akan tetapi, sekarang ketersediaan pakan hijauan mulai sulit didapatkan. Melihat hal tersebut perlu adanya alternatif sumber pakan baru yang lebih mudah didapat, tersedia dalam jumlah melimpah, memiliki harga murah dan tidak bersaing dengan kebutuhan manusia. Salah satu pakan alternatif tersebut adalah gulma kiambang Salvinia molesta yang banyak terdapat di Waduk Batu Tegi, Tanggamus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi dan mengevaluasi kandungan zat —zat makanan pada tanaman kiambang Salvinia molesta. Pada penelitian ini, tanaman kiambang dibagi menjadi lima bagian yaitu daun muda, daun tua, akar muda, akar tua dan tanaman utuh yang hasilnya dianalisis secara deskriptif. Hasil dari penelitian ini Waduk Batu Tegi menghasilkan Salvinia molesta segar sebanyak 12.600 ton dengan produksi kering udara dan bahan kering berturut-- turut sebanyak 512,82 ton dan 449,28 ton per tahun. Hasil penelitian menunjukkan kandungan zat —zat makanan Salvinia molesta pada bagian akar muda mengandung kadar air dan abu tertinggi, tetapi terendah akan kadar bahan kering, serat kasar, dan TDN. Daun tua mengandung kadar bahan kering, serat kasar, dan TDN tertinggi, tetapi terendah akan kadar air dan abu. Daun muda mengandung kadar protein dan lemak tertinggi, tetapi terendah akan kandungan BETN.. Keterangan : 1. Mahasiswa Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Unila; 2. Dosen Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Unila. CONTENT EVALUATION NUTRIENTS KIAMBANG Salvinia molesta IN RESERVOIR BATU TEGI DISTRICT AIR NANINGAN TANGGAMUS by Rahadian Fachrudin 1 , Dr. Ir. Farida Fathul, M. Sc. 2 , Ir. Liman, M. Si. 2 ABSTRACT Forage is a primary requirement in ruminants. However, the current availability of green feed is getting hard to find. Seeing the need for new alternative food sources are more easily obtained, are available in abundance, has a low price and do not compete with human needs. One alternative feed is kiambang weed Salvinia molesta, which is widely available in the Reservoir Batu Tegi, Tanggamus. The purpose of this study was to determine the potential and evaluate the content of nutrients in plants kiambang Salvinia molesta. In this study, the plant is divided into five sections kiambang the young leaves, old leaves, young roots, old roots and whole plants whose results were analyzed descriptively. The results of this study Tegi Stone Reservoir Salvinia molesta fresh produce as much as 12,600 tons of dry air and the production of dry matter respectively - were as much as 512.82 tonnes and 449.28 tons per year. The results showed the content of nutrients Salvinia molesta in the young roots contain the highest levels of water and ash, but will the lowest levels of dry matter, crude fiber and TDN. Older leaves contain high levels of dry matter, crude fiber and TDN highest, but the lowest moisture and ash will. Young leaves contain the highest levels of protein and fat, but will the lowest content of BETN. Description: 1. Student Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, Unila; 2. Lecturer Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, Unila . KATA PENGANTAR Puji syukur Alhamdulillah penulis haturkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat mencapai gelar sarjana pada Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Selama menyusun skripsi ini penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak. Sehubungan dengan itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. Ibu Dr. Ir. Farida Fathul, M. Sc., selaku Pembimbing Utama, yang telah memberikan petunjuk, saran, dan bimbingan untuk kesempurnaan penulisan skripsi ini; 2. Bapak Ir. Liman M. Si., selaku Pembimbing Akademik sekaligus Pembimbing Anggota, yang telah memberikan petunjuk, saran, dan bimbingan selama perkuliahan maupun penulisan skripsi ini; 3. Ibu Ir. Nining Purwaningsih, selaku Penguji Utama, yang telah memberikan nasihat, saran, dan bimbingan demi kesempurnaan penulisan skripsi ini; 4. Bapak Prof. Dr. Ir. Muhtarudin, M. S., selaku Ketua Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung, atas izin, saran, nasihat, dan bimbingannya; 5. Bapak Prof. Dr. Ir. Wan Abbas Zakaria, M. S., selaku Dekan Fakultas Pertanian, Universitas Lampung; 6. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung, atas semua ilmu pengetahuan, petunjuk, saran, dan bimbingan yang diberikan kepada penulis selama ini; 7. Bapak Edy Sukoso, S. T., M. T., selaku Kepala Pelaksana Operasional dan Pemeliharaan Waduk Batu Tegi; 8. Abi dan Umi, A’man, Fatma, dan Fadli serta seluruh keluarga besarku atas segala dukungan, do’a, semangat, kasih sayang, dan nasihat yang telah diberikan kepada penulis selama ini; 9. Irma yang telah memberikan semangat, dukungan, bantuan dan menemaniku dalam suka dan duka selama ini; 10. Seluruh teman—teman Peternakan 2008 atas segala bantuan, kebersamaan, kritik dan saran selama ini; 11. Dan semua pihak yang telah membantu penulis menyelesaikan skripsi ini; Semoga segala bantuan dan kerjasama yang diberikan memperoleh balasan dari Allah SWT. Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin… Bandar Lampung, November 2012 Rahadian Fachrudin ……..Aku adalah berdasarkan sangkaan hamba-Ku terhadap-Ku. Aku bersamanya ketika dia mengingat-Ku. Apabila dia mengingat-Ku dalam dirinya, niscaya Aku juga mengingatnya dalam diri-Ku. Apabila dia mengingat-Ku dalam suatu kaum, niscaya Aku juga akan mengingatnya dalam suatu kaum yang lebih baik daripada mereka. Apabila dia mendekati-Ku dalam jarak sejengkal, niscaya Aku akan mendekatinya dengan jarak sehasta. Apabila dia mendekati- Ku dengan jarak sehasta, niscaya Aku akan mendekatinya dengan jarak sedepa. Apabila dia datang kepada-Ku dalam keadaan berjalan, niscaya Aku akan datang kepadanya dalam keadaan berlari……. H. R. Al-Bukhari dan Muslim Kupersembahkan skripsi ku ini kepada kedua orang tuaku tercinta, A’man, Fatma, Fadli, Irma dan saudara--saudara seperjuanganku selama ini yang setia menemaniku…. RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Yukum Jaya, Kecamatan Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah pada 15 Desember 1990, sebagai anak kedua dari empat bersaudara dari pasangan Bapak Warjono Said dan Ibu Emi Yati. Pendidikan yang telah ditempuh, yaitu Sekolah Dasar Negeri 4 Yukum Jaya dari 1996 sampai 2002, Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Terbanggi Besar dari 2002 sampai 2005 dan Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Terbanggi Besar dari 2005 sampai 2008. Pada 2008 penulis terdaftar sebagai mahasiswa Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung melalui jalur Penerimaan Kemampuan Akademik dan Bakat. Selama kuliah penulis pernah menjadi anggota Himpunan Mahasiswa Peternakan. Selain itu, penulis juga pernah menjadi asisten mata kuliah Statistika dari 2010 sampai 2012, Matematika dari 2010 sampai 2011 dan Fisiologi Nutrisi pada 2012. Pada 2011 penulis menjalani kuliah kerja nyata di desa Sri Rahayu, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu. Pada 2012 penulis menjalani praktik umum di kandang milik PT. Rama Jaya Farm desa Fajar Baru, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan. DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI ………………………………………………………………. i DAFTAR GAMBAR ………………………………………………………. iii DAFTAR TABEL …………………………………………………………. iv DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………………. v I. PENDAHULUAN……………………………………………………… 1 A. Latar Belakang dan Masalah……………………………………….. 1 B. Tujuan Penelitian…………………………………………………… 2 C. Kegunaan Penelitian………………………………………………… 3 D. Kerangka Pemikiran………………………………………………….. 3 II. TINJAUAN PUSTAKA………………………………………………… 5 A. Deskripsi Tanaman Kiambang………………………………………. 5 B. Kandungan Zat--Zat Makanan Tanaman Kiambang………………… 9 C. Kebutuhan Ruminansia Akan Zat--Zat Makanan…………………….. 10 1. Karbohidrat……………………………………………………….. 11 2. Lemak…………………………………………………………….. 12 3. Protein…………………………………………………………….. 12 4. Air………………………………………………………………… 12 5. Vitamin dan Mineral……………………………………………… 13 D. Kandungan Zat—Zat Makanan Hijauan Lainnya……………………... 14 III. BAHAN DAN METODE……………………………………………….. 16 A. Waktu dan Tempat Penelitian………………………………………… 16 B. Bahan dan Alat………………………………………………………… 16 ii C. Peubah yang Diamati…………………………………………………… 17 D. Metode Penelitian……………………………………………………. 17 1. Pengambilan Sampel…………………………………………….. 17 2. Pembuatan Sampel Analisis……………………………………… 19 3. Analisis Proksimat……………………………………………….. 21 1 Kadar Air…………………………………………………….. 21 2 Kadar Abu…………………………………………………… 22 3 Kadar Protein Kasar…………………………………………... 23 4 Kadar Lemak Kasar…………………………………………… 26 5 Kadar Serat Kasar……………………………………………. 27 6 Perhitungan Kadar BETN……………………………………… 28 7 Perhitungan Total Digestible Nutrient TDN…………………. 29 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN…………………………………………. 30 A. Waduk Batu Tegi…………………………………………………….. 30 B. Kandungan Air Waduk Batu Tegi…………………………………….. 32 C. Potensi Tanaman Kiambang Salvinia molesta……………………….. 33 D. Kandungan Zat--Zat Makanan Salvinia molesta………………………. 35 1. Kadar Air…………………………………………………………… 36 2. Kadar Abu………………………………………………………….. 39 3. Kadar Protein……………………………………………………… 41 4. Kadar Lemak………………………………………………………… 43 5. Kadar Serat Kasar………………………………………………….. 45 6. Kadar Bahan Ekstrak Tanpa Nitrogen BETN…………….……… 47 E. Total Digestible Nutrient TDN……………………………………… 49 F. Perbandingan Nilai Nutrisi Salvinia molesta dengan Pakan Lainnya. 50 V. SIMPULAN DAN SARAN…………………………………………….. 53 A. Simpulan……………………………………………………………… 53 B. Saran………………………………………………………………….. 53 DAFTAR P USTAKA……………………………………………………….. 54 LAMPI RAN…………………………………………………………………… 58 iii DAFTAR TABEL Tabel Halaman 1. Kandungan nutrisi Salvinia molesta ……………………………… 9 2. Kandungan zat —zat makanan pada berbagai hijauan pakan……… 15 3. Kandungan mineral air Waduk Batu Tegi ……………………….... 33 4. Produksi dan kandungan zat —zat makanan Salvinia molesta di Waduk Batu Tegi………………………………………………….. 36 5. Kandungan zat —zat makanan berbagai pakan ruminansia……….. 51 iv DAFTAR GAMBAR Gambar Halaman 1. Tanaman kiambang Salvinia molesta …………………………. … 5 2. a Sporocarps, b Kumpulan Sporocarps ………………………. 8 3. Siklus hidup paku Heterospore ………………………………….. 8 4. Bagan zat —zat makanan dalam pakan…………………………. … 14 5. Pengambilan sampel kiambang Salvinia molesta …………..…. 18 6. A Tanaman tua, b Tanaman muda………………………...… … 18 7. Penimbangan sampel kiambang segar……………………………. 18 8. Pemisahan bagian tanaman………………………………………. 19 9. Pencacahan sampel kiambang…………………………………… 20 10. Penjemuran sampel kiambang…………………………………… 20 11. Sampel yang telah menjadi tepung…………………………........ 20 12. Lokasi Waduk Batu Tegi………………………………………… 30 13. Daerah aliran sungai das Waduk Batu Tegi…………………... 31 14. Denah Waduk Batu Tegi…………………………………………. 31 15. Pengukuran suhu air Waduk Batu Tegi …………………………. 32 16. Pengukuran pH air Waduk Batu Tegi……………………………… 32 17. Bucket ……………………………………………………………. 34 18. Pengambilan kiambang…………………………………………… 34 v DAFTAR LAMPIRAN Lampiran Halaman 1. Jumlah kiambang yang menutupi Waduk Batu Tegi …………….. 58 2. Produksi kiambang Waduk Batu Tegi per tahun ………………… 59 3. Daya tampung ternak di Waduk Batu Tegi ……………………… 60 4. Surat pengantar penelitian Fakultas Pertanian…………………. 61 5. Surat rekomendasi penelitian Badan Kesbangpol……………… 62 6. Surat rekomendasi penelitian Dirjen SDA wilayah O P sumber daya air II………………………………………………. 63

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang dan Masalah

Pakan adalah salah satu faktor penentu keberhasilan usaha peternakan selain manajemen dan pembibitan untuk mencapai hasil yang maksimal dalam suatu pemeliharaan ternak. Pakan merupakan faktor yang sangat penting karena zat — zat makanan dalam pakan digunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok, produksi, dan reproduksi. Selain itu, biaya penyediaan pakan dapat mencapai 60 —80 dari total biaya produksi. Oleh karena hal tersebut di atas, maka pakan bagi ternak harus memperoleh perhatian serius baik dalam segi ketersediaan, kandungan zat —zat makanan, maupun harganya. Ransum yang dikonsumsi oleh ternak ruminansia terbagi atas dua golongan yaitu, konsentrat dan pakan berserat. Pakan berserat hijauan merupakan kebutuhan utama pada ruminansia karena berfungsi sebagai sumber energi dan juga sebagai sumber makanan bagi mikroba rumen. Selanjutnya, mikroba rumen tersebut akan menghasilkan zat —zat makanan berupa karbohidrat, protein, dan lemak yang diperlukan oleh ruminansia. Akan tetapi, sekarang ketersediaan pakan hijauan mulai sulit didapatkan. Hal ini disebabkan oleh menyusutnya lahan bagi hijauan makanan ternak akibat penggunaan lahan untuk tanaman pangan maupun pemukiman. Berdasarkan hal 2 tersebut, perlu adanya alternatif sumber pakan baru lain yang lebih mudah didapat, tersedia dalam jumlah melimpah sepanjang tahun, memiliki harga yang relatif murah dan tidak bersaing dengan kebutuhan manusia. Salah satu sumber pakan alternatif tersebut adalah gulma tanaman, yaitu kiambang Salvinia molesta. Kiambang banyak terdapat di Waduk Batu Tegi Kecamatan Air Naningan, Kabupaten Tanggamus. Populasi tanaman kiambang sangat melimpah dengan pertumbuhan yang sangat pesat dan tidak terpengaruh dengan musim karena tumbuh di permukaan air dalam waduk. Besarnya kandungan zat —zat makanan pada tanaman kiambang tersebut di atas belum diketahui, sehingga perlu dilakukan pengujian untuk mengetahui kandungan zat —zat makanan pada tanaman kiambang untuk memenuhi kebutuhan pakan hijauan ruminansia. Metode yang digunakan untuk mengetahui kandungan zat —zat makanannya adalah dengan menganalisis secara proksimat. Berdasarkan masalah yang terurai tersebut diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai kandungan zat —zat makanan tanaman kiambang Salvinia molesta di Waduk Batu Tegi, Kecamatan Air Naningan, Kabupaten Tanggamus.

B. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kandungan zat-zat makanan kadar air, kadar abu, kadar protein kasar, kadar lemak kasar, kadar serat kasar, kadar BETN dan Total Digestible Nutrient TDN pada tanaman kiambang Salvinia molesta. 3

C. Kegunaan Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi peternak atau pihak-pihak terkait khususnya Dinas Peternakan dan pengelola Waduk Batu Tegi, serta masyarakat umum mengenai potensi dan kandungan zat- zat makanan tanaman kiambang Salvinia molesta di Waduk Batu Tegi Kecamatan Air Naningan, Kabupaten Tanggamus bahwa kemungkinan kiambang dapat digunakan sebagai pakan ruminansia. Hal ini akan semakin bertambah dan memperkaya alternatif bahan —bahan pakan yang tersedia untuk ruminansia.

D. Kerangka Pemikiran

Pakan hijauan merupakan elemen yang sangat penting bagi ruminansia. Penyediaan hijauan sebagai pakan ruminansia sangat dipengaruhi oleh ketersediaan lahan yang digunakan sebagai media tumbuh hijauan. Saat ini, lahan yang tersedia sebagai media tanam hijauan makanan ternak semakin berkurang. Berkurangnya lahan sebagai media tanam hijauan makanan ternak terjadi akibat dari alih fungsi lahan menjadi pertokoan, perkantoran dan pemukiman. Alih fungsi lahan secara besar--besaran ini menyebabkan ketersediaan pakan hijauan menjadi berkurang. Kurangnya pakan hijauan untuk ternak ruminansia perlu ditanggulangi dengan mencari alternatif pakan baru yang melimpah dengan harga murah dan tersedia sepanjang tahun. Salah satu alternatif pakan yang dapat digunakan dan tersedia sepanjang tahun adalah tanaman kiambang Salvinia molesta di Waduk Batu Tegi, Kabupaten Tanggamus. Menurut Kompas 2009 populasi tanaman kiambang menutupi