Kelas XI 3
7.7 36
92.3 39
100.0
Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa dari 38 Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa dari 38 responden kelas X terdapat 7 siswa 18.4 yang memiliki tindakan
yang baik, 31 siswa 81.6 memiliki tindakan cukup dan dari 39 responden kelas XI terdapat hanya 3 responden 7.7 yang memiliki tindakan baik dan 36 siswa
92.3 memiliki tindakan cukup.
4.4. Iklan Rokok. Tabel 4.15.
Distribusi Frekuensi Mengenai Iklan Rokok Pada Siswa SMA di SMA Negeri 2 Medan.
No Iklan Rokok
Tidak Ya
f f
1 Menonton televisi pada jam 21.00 WIB ke atas
12 15.6
65 84.4
2 Anda tertarik untuk menonton iklan yang ada di
televisi 63
81.8 14
18.2 3
Anda sering melihat media iklan rokok 6
7.8 71
92.2 4
Anda sering menonton iklan rokok di televisi 6
7.8 71
92.2 5
Anda tertarik dengan iklan-iklan rokok di televisi 63
81.8 14
18.2 6
Kemunculan iklan produk dari merek terkenal akan mempengaruhi Anda untuk menjadi tertarik
menyukai kehadiran sebuah iklan? 71
92.2 6
7.8
7 Menurut Anda slogan yang ada di iklan rokok
yang di tayangkan di TV menarik? 58
75.3 19
24.7 8
Durasi penayangan
iklan mempengaruhi
70 90.9
7 9.1
Universitas Sumatera Utara
ketertarikan Anda pada iklan tersebut. 9
Anda pernah membeli rokok setelah melihat media iklan rokok.
52 67.5
25 32.5
10 Anda melihat efek samping dari rokok ketika anda
lihat iklan rokok 31
40.3 46
59.7
Berdasarkan tabel 4.15 diuraikan distribusi frekuensi mengenai iklan rokok pada siswa sma di SMA Negeri 2 Medan diidenfikasikan dengan 10 pertanyaan tentang
iklan rokok. Dari 10 pertanyaan mengenai iklan rokok di dapatkan bahwa responen sering melihat media iklan rokok sebanyak 71 responden 92.2, sama dengan
sering menonton iklan rokok di televise sebanyak 71 responden 92.2. Tabel 4.16.
Distribusi Kategori Iklan Rokok Terhadap Perilaku Merokok Pada Siswa SMA di SMA Negeri 2 Medan.
Iklan Rokok Jumlah f
Percentase
Baik 14
18.2 Cukup
63 81.8
Total 77
100.0
Berdasarkan tabel di atas mengenai iklan rokok menunjukkan bahwa 14 siswa
18.2 menjawab benar pertanyaan sehingga di kategorikan baik dan cukup sebanyak 63 responden 81.8.
Universitas Sumatera Utara
4.5. Uang Saku. Tabel 4.17.
Distribusi Frekuensi Uang Saku Siswa Terhadap Perilaku Merokok Pada Siswa SMA di SMA Negeri 2 Medan.
No Uang Saku
Tidak Ya
f f
1 Anda setiap hari di berikan uang saku
77 100.0
2 Anda menggunakan uang saku untuk membeli
makanan pada saat berada di sekolah saja 33
42.9 44
57.1 3
Anda menggunakan uang saku untuk membeli keperluan sekolah seperti pulpen, buku, dll.
25 32.5
52 67.5
4 Anda menggunakan uang saku untuk membeli
rokok. 58
75.3 19
24.7 5
Uang saku yang di berikan orang tua kurang untuk keperluan selama di sekolah
51 66.2
26 33.8
6 Anda kumpul
– kumpul dengan teman sebaya dan membeli rokok untuk teman
– temananda sendiri. 58
75.3 19
24.7 7
anda pernah membeli rokok atas saran dari teman – teman.
64 83.1
13 16.9
8 menurut Anda uang saku baik di gunakan untuk
membeli rokok. 71
92.2 6
7.8 9
anda pernah membeli rokok setelah melihat media iklan rokok dengan uang saku.
44 57.1
33 42.9
10 anda melihat efek samping dari rokok ketika anda
membeli rokok. 38
49.4 39
50.6
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel 4.17. distribusi frekuensi uang saku siswa terhadap perilaku
merokok pada siswa SMA di SMA Negeri 2 Medan diidenfikasikan dengan 10
pertanyaan tentang iklan rokok. Dari 10 pertanyaan mengenai uang saku di dapatkan bahwa
77 responden 100 dan dari 77 responden 52 responden 67.5 menjawab benar bahwa menggunakan uang saku untuk membeli keperluan sekolah seperti
pulpen, buku, dll.
Tabel 4.18. Distribusi Kategori Uang Saku Terhadap Perilaku Merokok Pada
Siswa SMA di SMA Negeri 2 Medan.
Uang Saku Jumlah f
Percentase
Baik 13
16.9 Cukup
64 83.1
Total 77
100.0
Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa tindakan responden secara umum tentang uang saku yang berkaitan dengan perilaku merokok yaitu 13 siswa 16.9 dalam
kategori baik dan 64 siswa 83.1 dalam kategori cukup
4.6. Teman Sebaya. Tabel 4.19.