memicu semangat mereka untuk bekerja lebih giat dan meningkatkan prestasi kerja mereka.
C. Faktor-Faktor Yang Menghambat Terjadinya Komunikasi Organisasi Di Hotel
Inna Garuda Yogyakarta.
Faktor-faktor yang menghambat terjadinya komunikasi organisasi di Hotel Inna Garuda Yogyakarta adalah :
a. Masalah dalam menyampaikan pesan Maslah yang menghmbat terjadinya komunikasi organisasi contohnya kabel
jaringan telepon yang digunakan sebagai alat komunikaasi mengalami kerusakan, atau pesawat telepon mengalami masalah. Factor ini sangat kecil
sekali engaruhnya terhadap proses komunikasi organisasi, namun walaupun kecil tetap berpengaruh.
b. Adanya tekenan waktu dan ketidak jelasan informasi, instruksi dan keterangan yang disampaikan oleh pimpinan kepada karyawan.
Adanya tekanan waktu dalam pelaksanaan tugas dari pimpinan dan ketidakjelasan informasi yang disampaikan oeh pimpinan kepada bawahan
dapat menghambat proses komunikasi organisasi, sehinnga hasil pekerjaan tidak sesuai dengan apa yagn diharapkan oleh pimpinan.
c. Masalah dalam menerima pesan. Kondisi tubuh dari pengirim dan penerima pesan atau informasi dapat
mempengaruhi jalannya proses komunikasi, walaupun kecil pengaruhnya namun dapat menggangu konsentrasi dalam berkomunikasi.
d. Adanya perasaan sungkan dan kurang percaya diri pada bawahan pada bawahan dalam berkomunikasi dengan pimpinan karena perbedaan jabatan.
Perasaan sungkan, malu dan kurang percaya diri dalam mengemukakan pendapat atau masukan kepada pimpinan juga dapat menghambat terjadinya
komunikasi organisasi secara vertikal dari bawah keatas.
D. Usaha-Usaha Untuk Mengatasi Hambatan-Hambatan Dalam Pelaksanaan Komunikasi Organisasi Di Hotel Inna Garuda Yogyakarta.
Usaha-usaha yagn dilakukan untuk mengatasi hambatan-hambatan dalam pelaksaan komunikasi organisasi di Hotel Inna Garuda Yogyakarta :
a. Masalah pengiriman pesan Menggganti kabel jaringan telepon yang sudah rusak, dan apabila pesawat
teleponnya yang rusak, maka segera diganti oleh bagian perlengkapan. b. Masalah tekanan waktu dan ketidak jelasan perintah dan instruksi dari
pimpinan kepada bawahan. Usaha yang dilakukan ialah menanyakan hal-hal yang belum jelas pada
pimpinan agar pelaksanaan tugas tersebut segala sesuatunya sudah dipahami dengan jelas.
c. Kondisi kesehatan karyawan Jika kondisi kesehatan menurun di saat melakanakan pekerjaan, karyawan
segera menuju klinik yang disediakan oleh Hotel Inna Garuda Yogyakarta, dan jika karyawan tersebut tidak bisa melanjutkan pekerjaan karena kondisi
yang tidak memungkinkan, maka diperbolehkan untuk beristirahat.
d. Kurang percaya diri dan sungkan terhadapm pimpinan karena adanya perbedaan jabatan.
Usaha yang dilaksanakan ialah menumbuhkan rasa percaya diri di dalam hati agar rasa kurang percaya diri dan sungkan tersebut hilang, berpikiran positif
dan yakin terhadap segala masalah yang dihadapi.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN