Mulyadi, Akuntansi Biaya, STIE YKPN, Yogyakarta, 2005 Ibnu Subiyanto, Akuntansi Biaya, Gunadarma, Jakarta, 1993 Supriyono, Akuntansi Biaya – Perencanaan Pengendalian Biaya 12, Yogyakarta BPFE, 2003

 Penyusunan Anggaran BOP  Alokasi budget biaya BOP dan metode yang digunakan dalam pengalokasian BOP Departemen pembantu ke Departemen Produksi 3. Kegiatan Belajar Mengajar Tahap Durasi Waktu menit ke Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media Alat Pendahuluan 1 – 15  Menjelaskan mengenai tarif Biaya Overhead Pabrik secara umum  Mencatat, Diskusi, Tanya jawab. Papan tulis, LCD Projector Penyajian  Menjelaskan Penentuan Tarif Biaya Overhead Pabrik  Menjelaskan Penyusunan Anggaran BOP  Mencatat, Diskusi, Tanya jawab. Papan tulis, LCD Projector  Menjelaskan Alokasi budget biaya BOP dan metode yang digunakan dalam pengalokasian BOP Departemen pembantu ke Departemen Produksi  Mencatat, Diskusi, Tanya jawab. Papan tulis, LCD Projector Penutup  Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa  Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban mahasiswa  Mencatat, Diskusi, Tanya jawab. Papan tulis, LCD Projector 4. Evaluasi : tugas kelompok dan perorangan REFERENSI: 1. Adolph Marz dan Milton F, Usry, Cost Accounting – Planning and Control, Sevent Edition, South Western Publishing Co. Cincinnati, Ohio, 2003 2. Hongren, Charles T., Cost Accounting, Prentice Hall, 2006 3. Mas’ud Machfoedz, Akuntansi Biaya – Ikhtisar Teori dan Soal Jawab, Edisi Revisi, BPFE, Yogyakarta, 1999

4. Mulyadi, Akuntansi Biaya, STIE YKPN, Yogyakarta, 2005

5. Ibnu Subiyanto, Akuntansi Biaya, Gunadarma, Jakarta, 1993

Page 25

6. Supriyono, Akuntansi Biaya – Perencanaan Pengendalian Biaya 12, Yogyakarta BPFE, 2003

Page 26 SATUAN ACARA PERKULIAHAN PENGAJARAN Mata Kuliah : AKUNTANSI BIAYA Kode Mata Kuliah : IT - 021302 SKS : 3 Waktu Pertemuan : 150 menit Pertemuan ke : 9 Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat menghitung dan menginterpretasikan mengenai metode pengalokasian biaya overhead pabrik, Penentuan biaya overhead pabrik dengan metode penentuan harga pokok variabel. Tujuan Instruksional Khusus TIK: Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan metode yang digunakan dalam pengalokasian BOP Departemen pembantu ke Departemen Produksi, Pembebanan BOP terhadap produk dan pesanan pada Departemen Produksi, Pengumpulan dan alokasi BOP rill, Perhitungan, Analisis dan perlakuan selisih variance BOP 1. Pokok Bahasan DEPARTEMENTALISASI BIAYA OVERHEAD PABRIK 2. Sub Pokok Bahasan  Alokasi budget biaya BOP dan metode yang digunakan dalam pengalokasian BOP Departemen pembantu ke Departemen Produksi Page 27  Pembebanan BOP terhadap produk dan pesanan pada Departemen Produksi  Pengumpulan dan alokasi BOP rill  Perhitungan, Analisis dan perlakuan selisih variance BOP 3. Kegiatan Belajar Mengajar Tahap Durasi Waktu menit ke Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media Alat Pendahuluan 1 – 15  Melakukan review dari materi awal dari departementalisasi Biaya overhead pabrik  Mencatat, Diskusi, Tanya jawab. Papan tulis, LCD Projector Penyajian  Menjelaskan Pembebanan BOP terhadap produk dan pesanan pada Departemen Produksi  Menjelaskan Pengumpulan dan alokasi BOP rill  Menjelaskan Perhitungan, Analisis dan perlakuan selisih variance BOP  Mencatat, Diskusi, Tanya jawab. Papan tulis, LCD Projector Penutup  Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa  Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban mahasiswa  Mencatat, Diskusi, Tanya jawab. Papan tulis, LCD Projector 4. Evaluasi : Diskusi, tugas kelompok REFERENSI: 1. Adolph Marz dan Milton F, Usry, Cost Accounting – Planning and Control, Sevent Edition, South Western Publishing Co. Cincinnati, Ohio, 2003 2. Hongren, Charles T., Cost Accounting, Prentice Hall, 2006 3. Mas’ud Machfoedz, Akuntansi Biaya – Ikhtisar Teori dan Soal Jawab, Edisi Revisi, BPFE, Yogyakarta, 1999

4. Mulyadi, Akuntansi Biaya, STIE YKPN, Yogyakarta, 2005