Variabel penelitian Subjek Penelitian

44

3.1.2.3 Observasi

Observasi atau pengamatan dilaksanakan untuk memperoleh data tentang penerapan media lagu dan pendekatan kooperatif model Numbered Heads Togeher selama pembelajaran menulis naskah drama pada siklus II berlangsung. Peneliti melaksnakana observasi pada siklus II tentang perubahan ttindakan dan sikap siswa selama proses pembelajaran berlangsung dengan membuat catatan penting yang dapat digunakan sebagai data. Observasi dilakuakan pada siswa yang kemampuan menulisnya rendah tinggi pada siklus I, yaitu melalui pengamatan atau observasi langsung, melalui jurnal siswa dan guru, melakukan wawancara langsung dengan siswa tersebut dengan tujuan agar kelemahan atau hambatan yang terjadi pada siklus I tidak terjadi lagi pada siklus II.

3.1.2.4 Refleksi

Refleksi pada siklus II ini dimaksudkan untuk membuat simpulan dari pelaksanaan kegiatan dan tindakan serta sikap siswa yang terjadi selama pembelajaran pada siklus II. Pada tahap ini peneliti diharapkan dapat mengetahui jawaban tentang peningkatan dan perubahan perilaku siswa terhadap pembelajaran pembelajaran menulis naskah drama dengan menggunakan media lagu dan pendekatan kooperatif model Numbered Heads Together.

3.2 Variabel penelitian

Variabel adalah gejala yang menjadi fokus penelitian untuk diamati dan sebagi atribut dari sekelompok orang atau objek yang mempunyai variasi antaar satu dengan yang lainnya dalam kelompok itu Sugiyono 2006:2. 45 Variabel dalam penelitian ini ada dua macam, yaitu variabel keterampilan menulis naskah drama dan variabel penggunaan media lagu melalui pendekatan kooperatif model Numbered Heads Together. Variabel pertama keterampilan menulis naskah drama. Kemampuan menulis naskah drama adalah suatu proses kegiatan mengungkapkan suatu ide, gagasan, dan pengalaman hidup dengan menggambarkan situasi kehidupan yang dituangkan dalam bentuk tulisan yang berupa dialog dan memiliki beberapa aspek antara lain tema, tokoh dan penokohan, alur, setting atau latar, dialog, gaya bahasa serta amanat. Variabel kedua adalah penggunaan media lagu melelui pendekatan kooperatif model Numbered Heads Together. Media lagu berfungsi sebagai pencipta suasana sugestif, stimulus dan sekaligus jembatan bagi siswa untuk membayangkan atau menciptakan gambaran dan kejadian atau peristiwa berdasarkan tema lagu. Respon yang digarapkan muncul dari para siswa berupa kemampuan melihat gambaran-gambaran kejadian tersebut dengan imajinasi- imajinasi dan logika yang dimiliki, lalu mengungkapkan kembali dalam bentuk tulisan yaitu naskah drama. Pembelajaran kooperatif adalah belajar kelompok. Kelompok itu dapat terdiri atas dua orang saja, tetapi juga dapat terdiri atas banyak orang. Kelompok bukanlah semata-mata sekumpulan orang. Kumpulan itu disebut kelompok apabila ada interaksi, mempunyai tujuan, berstruktur dan kesatuan. Pemebelajaran kooperatif dengan menggunakan metode Numbered Heads Together yaitu dengan melakukan Numbering atau penomeran terhadap 46 tiap siswa dan membagi kelas dalam beberapa kelompok dalam pelaksanaan pembelajaran menulis naskah drama.

3.3. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah kemampuan menulis naskah drama siswa kelas VIII H SMP N 2 Tengaran. Penelitian ini hanaya dilakukan di salah satu kelas yaitu kelas VIII C yang berjumlah 30 siswa, terdiri atas 17 siswa putra dan 13 siswa putri. Alasan dipilihnya kelas VIII C sebagai subjek penelitian karena hasil menulis naskah drama mereka kurang memuaskan. Hal ini disebabkan siswa lebih cenderung menyukai pelajaran eksak ilmu pasti dibandingkan pembelajaran menulis naskah drama, dan pembelajaran yang dilakukan guru masih tradisional serta kurang bervariasi.

3.4 Instrumen penelitian

Dokumen yang terkait

Penerapan model cooperative learning teknik numbered heads together untuk meningkatkan hasil belajar akutansi siswa ( penelitian tindakan kelas di MAN 11 jakarta )

0 6 319

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Efektifitas pembelajaran kooperatif metode numbered heads together (NHT) terhadap hasil belajar pendidikan Agama Islam di SMP Islam al-Fajar Kedaung Pamulang

0 10 20

The Effectiveness of Numbered Heads Together Technique (NHT) Toward Students’ Reading Ability on Descriptive Text A Quasi Experimental Study at the Second Grade of SMPN 2 Tangerang Selatan in Academic Year 2013/2014

1 9 128

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif tipe Numbered Heads Together terhadap Hasil Belajar Fiqih dalam pokok bahasan Riba, Bank, dan Asuransi. (Kuasi Eksperimen di MA Annida Al Islamy, Jakarata Barat)

0 13 150

PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) MELALUI PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) MELALUI PENELITIAN TINDAKAN KELAS.

0 0 15

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA MELALUI MEDIA LAGU DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KOOPERATIF MODEL “NUMBERED HEADS TOGETHER “ SISWA KELAS VIII SMPN 2 TENGARAN.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH (ABSTRAK) DRAMA MENGGUNAKAN STRATEGI SINEKTIK (MODEL GORDON) DENGAN MEDIA GAMBAR KOMIK SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 NALUMSARI KABUPATEN JEPARA.

0 1 3

Peningkatan Keterampilan Menulis Naskah Drama Menggunakan Strategi Sinektik dengan Media Gambar Komik pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Nalumsari Jepara.

0 0 186

Peningkatan Keterampilan Menulis Naskah Drama melalui Pendekatan Kontekstual Kompone Pemodelan Siswa Kelas VIII E SMP N 40 Semarang.

0 0 2