Paradigma Penelitian KAJIAN PUSTAKA

100 x n Perimbanga Dana Daerah Asli Pendapatan  1. Variabel Kinerja Keuangan Kinerja keuangan pemerintah daerah adalah luaran atau hasil dari kegiatan atau program yang akan atau telah dicapai sehubungan dengan penggunaan anggaran daerah dengan kuantitas dan kualitas yang terukur Sumarjo, 2010. Kinerja keuangan pemerintah daerah dapat diketahui dengan menggunakan analisis rasio keuangan. Rasio keuangan yang digunakan untuk mengetahui kinerja keuangan daerah dalam penelitian ini adalah: a. Rasio Kemandirian Kemandirian keuangan daerah otonomi fiskal mengindikasikan kemampuan pemerintah daerah dalam membiayai sendiri kegiatan pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan masyarakat Halim, 2012. Menurut Mahmudi 2010, semakin tinggi angka rasio ini menunjukkan pemerintah daerah semakin tinggi kemandirian keuangan daerahnya. Rasio kemandirian dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut Halim, 2001: Rasio Kemandirian Daerah b. Rasio Derajat Desentralisasi Fiskal Menurut Mahmudi 2010, Rasio Derajat Desentralisasi menunjukkan derajat kontribusi Pendapatan Asli Daerah PAD terhadap total penerimaan daerah. Rasio ini menunjukkan tingkat kewenangan dan tanggung jawab yang diberikan 100 x Daerah Pendapatan Total Daerah Asli Pendapatan  pemerintah pusat kepada pemerintah daerah untuk melaksanakan pembangunan. Semakin tinggi kontribusi Pendapatan Asli Daerah PAD, maka kemampuan pemerintah daerah akan semakin tinggi dalam penyelenggaraan desentralisasi. Rasio derajat desentralisasi fiskal dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut Mahmudi, 2010: Rasio Derajat Desentralisasi Fiskal c. Rasio Efektivitas Rasio efektivitas Pendapatan Asli Daerah PAD menunjukkan kemampuan pemerintah daerah dalam memobilisasi penerimaan Pendapatan Asli Daerah PAD sesuai dengan yang ditargetkan Mahmudi, 2010. Semakin tinggi rasio efektivitas, maka dapat menggambarkan kinerja pemerintah daerah yang semakin baik. Rasio efektivitas dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut Mahmudi, 2010: Rasio Efektivitas PAD d. Rasio Aktivitas Rasio aktivitas menggambarkan bagaimana pemerintah daerah memprioritaskan alokasi dananya pada belanja aparatur daerah dan belanja pelayanan publik secara optimal Halim, 2007. Semakin tinggi persentase dana yang dialokasikan untuk belanja aparatur daerah berarti persentase belanja publik yang digunakan untuk menyediakan sarana prasarana ekonomi 100 PAD Penerimaan Target PAD Penerimaan Realisasi = x