4.2 Analisis Hasil Penelitian
Data pengukuran penyerapan air resin komposit microfiller dan nanofiller dilakukan uji normalitas dengan menggunakan uji Shapiro-Wilk oleh karena jumlah
sampel yang digunakan adalah kurang dari 50 sampel. Dari uji normalitas di Lampiran 3 terlihat bahwa nilai signifikansi yang diperoleh adalah lebih besar dari
0,05 yang berarti data tersebut terdistribusi normal sehingga data akan diuji statistik dengan menggunakan uji Repeated Anova untuk melihat nilai penyerapan air untuk
kelompok waktu 2 jam, 4 jam, 6 jam dan 8 jam pada sampel microfiller dan nanofiller serta uji t-independen untuk melihat perbedaan penyerapan air pada sampel
microfiller dan nanofiller dalam kelompok waktu 2 jam, 4 jam, 6 jam dan 8 jam.
Tabel 6. Hasil analisa uji Repeated Anova penyerapan air resin komposit microfiller dan nanofiller
Hasil statistik uji Repeated Anova terlihat pada tabel 6 dapat dinyatakan bahwa nilai penyerapan air resin komposit microfiller pada kelompok waktu 2 jam, 4
jam, 6 jam dan 8 jam tidak terdapat perbedaan dengan tingkat kemaknaan p 0,05.
Kelompok Nilai Penyerapan air w
p n
Rata-rata ± SD 2 jam
4 jam 6 jam
8 jam
Resin Komposit Microfiller
10 0,109
± 0,079
0,058 ±
0,053 0,078
± 0,062
0,032 ±
0,034 0,162
Resin Komposit Nanofiller
10 0,125
± 0,055
0,107 ±
0,064 0,059
± 0,039
0,055 ±
0,045 0,052
Universitas Sumatera Utara
Tabel 7. Hasil analisa uji t-independen penyerapan air resin komposit microfiller dan nanofiller
Kelompok Nilai Penyerapan air w
N Rata-rata ± SD
2 jam 4 jam
6 jam 8 jam
Resin Komposit Microfiller
10 0,109±0,079
0,058±0,053 0,078±0,062
0,032±0,034
Resin Komposit Nanofiller
10 0,125±0,055
0,107±0,064 0,059±0,039
0,055±0,045 P
0,611 0,077
0,424 0,223
Data pengukuran penelitian perbandingan penyerapan air pada resin komposit microfiller dan nanofiller pada tabel 7 dianalisa secara statistik dengan menggunakan
uji t-independen dengan tingkat kemaknaan p0,05. Dari hasil statistik uji t- independen diperoleh nilai penyerapan air pada resin komposit microfiller dan resin
komposit nanofiller lebih besar dari tingkat kemaknaan sehingga dapat dinyatakan bahwa hipotesa nol diterima yang berarti tidak terdapat perbedaan nilai penyerapan
air antara resin komposit microfiller dan nanofiller dalam perendaman aquadest selama 2 jam, 4 jam, 6 jam dan 8 jam.
Bila dikonversikan ke dalam grafik, maka perbedaan rata-rata hasil uji penyerapan air resin komposit microfiller dan nanofiller adalah seperti terlihat pada
gambar 15.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 15. Grafik rata-rata nilai penyerapan air resin komposit microfiller dan nanofiller
0.05 0.1
0.15 0.2
0.25
2 jam 4 jam
6 jam 8 jam
ni la
i pe
ny e
r a
pa n a
ir w
Waktu perendaman
nanofiller microfiller
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 PEMBAHASAN