RENJA Inspektorat Daerah Kota Pagar Alam 2014
III-2 Pemerintah Kota Pagar Alam
Terlaksananya pemantauan
perkembangan program
percepatan pemberantasan
korupsi berdasarkan Inpres Nomor 5 Tahun 2004
Terlaksananya Pemerintahan Program
Percepatan Pemberantasan Korupsi
Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja
Unit Kerja
dan Pemerintah
Kota
Pagar Alam
Tersusunnya LAKIP
Pemerintah Kota Pagar Alam Tercapainya
LAKIP Pemerintah Kota Pagar Alam
Pelaksanaan evaluasi kinerja unit kerja jajaran Pemerintah
Kota Pagar
Alam secara
berkala Terlaksananya evaluasi kinerja
unit kerja Pemerintah Kota Pagar Alam
Tersusunnya tolok
ukur evaluasi akuntabilitas kinerja
Pemerintah Kota Pagar Alam Tercapainya
evaluasi akuntabilitas
kinerja Pemerintah Kota Pagar Alam
Terlaksanannya Bimtek dan Review
atas Laporan
Keuangan SKPD dan LKPD Pemerintah Kota Pagar Alam
Tercapainya Bimbtek
dan Review
atas Laporan
Keuangan SKPD dan LKPD Pemerintah Kota Pagar Alam
Meningkatnya Kualitas Pelayanan masyarakat
oleh Unit Kerja di Lingkungan
Pemerintah
Kota
Pagar Alam
Meningkatkan Disiplin PNS guna peningkatan kualitas
pelayanan unit kerja Terwujudnya
disiplin PNS
sebagai pelayan unit kerja
Meningkatkan kinerja unit pelayanan
publik secara
berkala. Terwujudnya
kinerja unit
pelayanan publik. Meningkatkan
pelayanan aparatur
pemerintah mengenai sistem pengawasan
melekat. Terwujudnya
pelayanan aparatur pemerintah dalam
pengawasan melekat.
Evaluasi sistem pengawasan melekat pada unit kerja di
jajaran Pemerintah Kota Pagar Alam.
Tercapainya sistem
pengawasan melekat
di lingkungan Pemerintah Kota
Pagar Alam Terjalinnya
sinergi antar
sesama APIP dalam tindak lanjut hasil pemeriksaan.
Terwujudnya kerjasama APIP dalam tindak lanjut hasil
pemeriksaan.
3.2 Telaah Prioritas Pembangunan Kota, Provinsi dan Nasional
Dalam melaksanakan program dan kegiatan untuk mencapai sasaran-sasaran pembangunan yang tertuang dalam Rencana Kerja
Pemerintah Daerah RKPD tahun 2012, maka semua SKPD wajib menerapkan prinsip-prinsip efisiensi, efektivitas, tranparansi, akuntabilitas
dan partisipasi.
RENJA Inspektorat Daerah Kota Pagar Alam 2014
III-3 Pemerintah Kota Pagar Alam
Untuk meningkatkan pelaksanaan kegiatan baik dalam rangka regulasi maupun investasi pemerintah dan pelayanan umum, mensyaratkan
keterpaduan dan sinkronisasi antar kegiatan dalam satu program maupun kegiatan antar program, dalam satu Instansi dan antar Instansi, dengan
tetap memperhatikan tugas pokok dan fungsi yang melekat pada masing- masing SKPD sesuai dengan peraturan perundangan
– undangan yang berlaku.
Sebagai upaya
mewujudkan keterpaduan
dan sinkronisasi
pelaksanaan kegiatan yang telah diprogramkan, telah dilaksanakan melalui proses musyawarah antar pelaku pembangunan melalui forum musyawarah
perencanaan pembangunan atau musrenbang. Konsep Dasar pembangunan di Kota Pagar Alam menekankan
bahwa : pertama, pendidikan dan kesehatan merupakan kebutuhan dasar masyarakat yang menjadi tanggung jawab pemerintah, sebagaimana
ter a tu dala UUD 19 pada tujua egara yaitu e erdaska
kehidupa a gsa , kedua : pendidikan, kesehatan dan daya beli adalah merupakan komponen dasar dalam pembangunan kualitas hidup manusia
yang disebut juga HDI Human Depelopment Indeks, ketiga : pelayanan umum masyarakat baik fisik maupun nonfisik merupakan bagian dari tugas
pokok pemerintah sebagai regulator fungsi mengatur serta sebagai pengayom masyarakat. Pelayanan sosial semestinya jangan dijadikan sebagi
sumber pendapatan bagi pemerintah, melainkan lebih pada fungsi pengaturan dan perlindungan kepada masyarakat.
Untuk menjamin agar manajemen publik terus meningkat maka perlu dilakukan perubahan manajemen dan perilaku masyarakat,
penyelenggara pemerintah dan birokrasi. Dalam mengembangkan manajemen publik tugas pemerintah mengantisipasi kelemahan-kelemahan
seperti : belum tergambarkannya secara tegas apa tugas dan bagaimana melaksanakan pada setiap jenjang pemerintahan, masih adanya ego
sektoral, dan masih belum efektif dalam merubah pola pikir. Selanjutnya berdasarkan prioritas nasional dan prioritas propinsi
serta masalah dan tantangan sebagaimana diuraikan tersebut diatas, disusun sasaran, prioritas dan pokok
– pokok arahan kebijakan Pembangunan Daerah Kota Pagar Alam Tahun 2012 dalam mendukung
prioritas nasional sebagai berikut :
RENJA Inspektorat Daerah Kota Pagar Alam 2014
III-4 Pemerintah Kota Pagar Alam
Berdasarkan ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2004, penyusunan RKPD mengacu pada RPJMD dan RPJMN, dimana
dalamPeraturan Presiden nomor 5 Tahun 2010 tentang RPJMN Tahun 2010 – 2014, telah menetapkan Visi Presiden terpilih dalam yaitu Indonesia Yang
Sejahtera, Demokratis dan Berkeadilan. Ada tiga kata kunci dalam visi Presiden terpilih yaiyu Kesejahteraan, Demokratis dan Berkeadilan.
Untuk mencapai kesejahteraan ditetapkan Misi yaitu :
Memperkuat triple Tracks strategy
Pembangunan Inklusif dan ber keadilan Untuk mewujudkan demokratis ditetapkan misi yaitu :
Memantapkan Konsolidasi Demokrasi Untuk mewujudkan keadilan ditetapkan misi :
Memperkuat Penegakan Hukum
Pemberantasan korupsi
Pengurangan Kesenjangan
Dalam mencapai visi dan misi RPJMNasional tahun 2010-2014 menetapkan 11 prioritas nasional dan tiga prioritas lainnya. Prioritas
nasional dimaksud adalah : 1.
Reformasi Birokrasi dan Tata kelola 2.
Pendidikan 3.
Kesehatan 4.
Penanggulangan Kemiskinan 5.
Ketahan Pangan 6.
Infrastuktur 7.
Iklim Investasi dan Dunia Usaha 8.
Energi 9.
Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana 10.
Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar dan Pasca Konflik 11.
Kebudayaan, Kreativitas dan Inovasi teknologi Prioritas lainnya adalah :
1. Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
2. Bidang Perekonomian
3. Bidang Kesejahteraan Rakyat
Sementara itu pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan Provinsi Sumatera Selatan yang berlangsung dari tanggal 6 sampai 7 April
RENJA Inspektorat Daerah Kota Pagar Alam 2014
III-5 Pemerintah Kota Pagar Alam
2010 menetapkan Tema Pembangunan Provinsi Sumatera Selatan adalah :
Membangun investasi dan infastruktur guna meningkatkan daya saing daerah” untuk mewujudkan tema pembangunan tersebut ditetapkan 6
enam prioritas pembangunan sebagai berikut : 1.
Meningkatkan Penyediaan Infrastruktur. 2.
Memantapkan pengembangan sumber daya manusia dengan melaksanakan sekolah gratis dan berobat gratis.
3. Menajamkan program dan kegiatan penanggulangan kemiskinan.
4. Meningkatkan produksi, produktivitas dan nilai tambah dari pertanian.
5. Mengembangkan usaha mikro, kecil, menengah dan koprasi UKM
terutama dari akses permodalan, manajemen usaha, teknologi produksi, informasi dan pemasaran.
6. Mengadopsi dan menerapkan sistem dan teknologi informasi dan
komunikasi dalam pelayanan publik. Keterkaitan
antar agenda
merupakan kunci
keberhasilan pelaksanaan pembangunan, yang dalam pelaksanaan tahunan dirinci
kedalam RKPD. Dengan memperhatikan keberhasilan pelaksanaan pembangunan yang telah dicapai pada tahun sebelumnya dan
mempertimbangkan masalah serta tantangan yang dihadapi, maka perlu menetapkan Tema Pembangunan Kota Pagar Alam yang menunjukkan titik
berat pelaksanaan Agenda Pembangunan. Memperhatikan sumber daya yang dimiliki dan mengacu pada Tema
Pembangunan Nasional dan Provinsi yang ditentukan pada masing-masing Musrenbang, maka ditetapkan Tema dan Prioritas Pembangunan Kota Pagar
Alam. Tema dan Prioritas Pembangunan Kota Pagar Alam terfokus pada program dan kegiatan pembangunan untuk mencapai sasaran
– sasaran pembangunan.
Dalam penetapan Prioritas Pembangunan Daerah Tahunan dengan memperhatikan :
1. Memiliki dampak yang mendasar terhadap pencapaian sasaran – sasaran
pembangunan sesuai dengan tema pembangunan yang dapat diukur sehingga langsung dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat;
2. Mendesak dan penting untuk segera dilaksanakan;
3. Merupakan tugas pemerintah sebagai pelaku utama;
4. Realistis untuk dilaksanakan.
RENJA Inspektorat Daerah Kota Pagar Alam 2014
III-6 Pemerintah Kota Pagar Alam
Dari tema pembangunan nasional dan tema pembangunan provinsi, serta prioritas pembangunan masing-masing tingkatan pemerintahan, maka
Kota Pagar Alam menetapkan tema pembangunan tahun 2012 sebagai berikut :
” Kesejahteraan Masyarakat, Pelayanan Publik Melalui Pengembangan Agribisnis untuk meningkatkan daya s
aing daerah”. Untuk
mewujudkan tema pembangunan tersebut, maka ditetapkan prioritas pembangunan yaitu :
1. Peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat.
2. Peningkatan dan penyediaan infrastruktur.
3. Peningkatan dan pemantapan kinerja Pemerintah Daerah.
4. Peningkatan pertumbuhan berbasis ekonomi kerakyatan melalui
pengembangan sektor unggulan. 5.
Antisipasi dan penggulangan bencana serta peningkatan kerukunan, ketertiban dan ketentraman masyarakat.
3.3 Prioritas Pembangunan Sesuai dengan Tupoksi Inspektorat Daerah Kota