HUBUNGAN LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MENGGAMBAR TEKNIK DASAR SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN BANGUNAN GAMBAR SMK NEGERI 1 MERDEKA BERASTAGI TAHUN AJARAN 2012/2013.
HUBUNGAN LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MENGGAMBAR TEKNIK
DASAR SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN BANGUNAN GAMBAR SMK NEGERI 1
MERDEKA BERASTAGI TAHUN AJARAN
2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh :
ERIKSON SIAHAAN
NIM. 508111020
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
(2)
HUBUNGAN LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MENGGAMBAR TEKNIK
DASAR SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN BANGUNAN GAMBAR SMK NEGERI 1
MERDEKA BERASTAGI TAHUN AJARAN
2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh :
ERIKSON SIAHAAN
NIM. 508111020
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
(3)
(4)
(5)
ABSTRAK
Erikson Siahaan (508111020) Hubungan Lingkungan Belajar Dan Motivasi Belajar
Terhadap Hasil Belajar Menggambar Teknik Dasar Siswa Kelas XI Program Keahlian
Bangunan Gambar SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi Tahun Ajaran 2012/2013.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Hubungan Lingkungan Belajar Dan Motivasi Belajar
Terhadap Hasil Belajar Menggambar Teknik Dasar Siswa Kelas XI Program Keahlian
Bangunan Gambar Smk Negeri 1 Merdeka Berastagi Tahun Ajaran 2012/2013.dengan jumlah
responden 30 orang. Variabel lingkungan belajar (X
1) dan motivasi belajar (X
2) dijaring dengan
angket. Hasil belajar MTD (Y) dijaring dengan tes. Dari uji instrument : Lingkungan Belajar
(X
1) 27 valid (2) Motivasi Belajar Valid 28 valid (3) hasil belajar MTD (Y) 26 soal Valid indek
kesukaran MTD 21 soal sedang dan 7 soal mudah. Daya pembeda hasil belajar MTD 7 kategori
jelek, 20 kategori, dan 3 kategori baik. Uji normalitas chi kuadrat : (1) lingkungan belajar (X
1)
χ²
hitung= 10,109 <
χ²
tabel= 11,070, (2) Motivasi belajar (X
2)
χ²
hitung= 7,909 <
χ²
tabel= 11,070, (3)
hasil belajar MTD (Y) X2 hitung = 4,815 <
χ²
tabel = 11,070. Hasil uji variabel penelitian (1)
persamaan regresi sederhana Y atas X
1yaitu Y = 16,69 – 0,018 X
1, uji coba kelinieran
persamaan regresi atas X
1yaitu F1 hitung = 8,05 > F tabel = 4,18 mempunyai konstribusi yang
linear dan berarti pada taraf signifikan 5%. (2) persamaan regresi Y atas X
2yaitu Y = 25,03 –
0,14 X
2, uji coba keliniearan persamaan regresi Y atas X
2yaitu F
hitung= 4,346 > F
tabel= 4,18.
Hasil analisis korelasi antar variabel hasil (1) X
1dan Y yaitu r
hitung= 0,403 > r
tabel= 0,361 (2)
motivasi belajar X
2dan Y yaitu r
hitung= 0,561 > r
tabel= 0,361. Korelasi ganda antara X
1dan X
2terhadap Y menunjukkan korelasi yang positif dan berarti dengan r = 0,806 dan R
2= 0,65 yang
berarti 42,25% mata pelajaran MTD dapat berkonstribusi dengan lingkungan belajar, motivasi
belajar dan hasil belajar menggambar teknik dasar cenderung. Terdapat hubungan yang positif
dan berarti antara lingkungan belajar, motivasi belajar dengan hasil belajar MTD. Untuk
meningkatkan hasil belajar MTD, perlu kiranya lingkungan belajar dan motivasi belajar guru
maupun orangtua memberikan dorongan – dorongan positif kepada siswa.
(6)
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala kasih karunia yang diberikan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
Skripsi ini berjudul ” Hubungan Lingkungan Belajar Dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Menggambar Teknik Dasar Siswa Kelas XI Program Keahlian Bangunan Gambar SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi Tahun Ajaran 2012/2013 ” yang disusun sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan dengan bobot 6 SKS.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, baik dari isi maupun tutur katanya. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca guna penyempurnaan skripsi ini.
Tiada kata kata yang dapat penulis pilih untuk mengucapkan rasa terimakasih kepada semua pihak atas bantuan dan jerih payah yang diberikan dalam penyelesaian laporan ini. Untuk itu pada kesempatan ini penulis dengan segala ketulusan dan kerendahan hati mengucapkan terimakasih kepada :
1. Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasihnya yang telah diberikan selama penyusunan skripsi ini.
2. Bapak Dr. Rachmat Mulyana,M.Si. selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan perhatian, saran, petunjuk dan koreksi selama penyusunan skripsi ini.
(7)
iv
3. Bapak Prof.Dr.Efendi Napitupulu,MP.d ,Drs.Parlaungan Hutagaol,MP.d, Drs.Edim Sinuraya,ST,MP.d selaku dosen penguji untuk ujian mempertahankan skripsi ini
4. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid, M.Pd. selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.
5. Bapak Prof.Dr. Sumarno,M.Pd, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.
6. Bapak Drs. Asri Lubis,ST., M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.
7. Bapak Dr. Zulkifli Matondang, M.Pd, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan. 8. Bapak Drs. Nono Sebayang, M.Pd, selaku ketua program studi Pendidikan
Teknik Bangunan.
9. Bapak/Ibu dosen, serta pegawai di lingkungan jurusan Pendidikan Teknik Bangunan.
10. Bapak Sedek Ginting, S.Pd selaku Kepala Sekolah di SMK Negeri 1 Merdeka.
11. Bapak Tomas Ginting, S.Pd selaku guru gambar di SMK Negeri 1 Merdeka.
12. Teristimewa buat kedua orang tua saya yang sangat saya cintai, Ayahanda.
P.Siahaan, Ibunda R. br.Hut abarat, Kakak,abang dan adik yang telah
banyak memberikan semangat dan Motivasi serta bantuan materi maupun doa kepada penulis sehingga sripsi ini dapat siselesaikan.
(8)
v
13. Teman-teman seperjuangan Riky S.Pardede, Rustambunan, O’jak Regar,Edi.OS, Gihon P,Rihold S.Juntak, Niko Manroe, dan Rekan-Rekan Mahasiswa PTB.
14. Kekasihku tersayang yang telah memberikan banyak dukungan, motivasi maupun doa walau jauh dimata tapi akan tetap dekat dihati.
15. Himpunan Mahasiswa Pagarsinondi dan Sekitarnya (HIMAPSI) yang selalu memberikan dukungan doa dan motivasi.
16. Saudara-saudara dan teman seluruhnya yang tidak dapat kusebut satupersatu.
Untuk itu dengan segala kerendahan hati penulis memohon maaf atas keterbatasan yang ada. Semoga hasil penelitian ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menuju kemungkinan keberhasilan di dalam dunia pendidikan. Akhir kata penulis menghaturkan banyak ucapan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat. Tuhan Yesus memberkati.
Medan, Februai 2013
Erikson Siahaan NIM. 508111020
(9)
vi
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN ... i
ABSTRAK ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... viii
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR LAMPIRAN... xi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah... 1
B. Identifikasi Masalah ... 6
C. Batasan Masalah ... 7
D. Rumusan Masalah ... 7
E. Tujuan Penelitian ... 7
F. Manfaat Penelitian ... 8
BAB II KERANGKA TEORITIS, KERANGKA KONSEPTUAL DAN PENGAJUAN HIPOTESIS ... 9
A. Kerangka Teoritis... 9
1. Hakekat Lingkungan Belajar ... 9
2. Hakekat Motivasi Belajar ... 11
3. Hakekat Hasil Belajar Menggambar Teknik Dasar ... 13
B. Kerangka Konseptual ... 16
C. Pengajuan Hipotesis ... 19
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 21
A. Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 21
B. Populasi dan Sampel Penelitian ... 21
C. Metode Penelitian ... 21
(10)
vii
E. Teknik pengumpulan data ... 23
F. Instrumen penelitian ... 24
G. Uji Coba Instrumen Penelitian ... 27
H. Teknik Analisis Data ... 39
I. Pengujian hipotesis ... 42
J. Menghitung koefesien korelasi... 44
BAB IV. HASIL PENELITIAN 45 A. Deskripsi Data Penelitian ... 45
1. Lingkungan Belajar ... 45
2. Motivasi Belajar (X2) ... 46
3. Hasil Menggambar Teknik Dasar (Y) ... 47
B. Tingkat Kecenderungan Variabel Penelitian ... 48
C. Uji Persyaratan Analisis ... 51
D. Pengujian Hipotesis ... 54
E. Temuan Penelitian ... 57
F. Pembahasan Penelitian ... 59
BAB V. KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ... 60
A. Kesimpulan Penelitian ... 60
B. Implikasi Penelitian ... 62
C. Saran ... 63
DAFTAR PUSTAKA ... 64 LAMPIRAN
(11)
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Data hasil belajar Menggambar Teknik Dasar kelas XI
SMK Negeri 1 Merdeka T.A 2012/2013 ... 4
Tabel 2 Kisi-kisi angket Lingkungan Belajar ... 25
Tabel 3 Kisi-kisi angket Motivasi belajar ... 26
Tabel 4 Kisi-kisi tes hasil belajar Menggambar Teknik Dasar ... 27
Tabel 5 Hasil validitas angket Lingkungan Belajar ... 28
Tabel 6 Hasil uji reabiltas angket Lingkungan Belajar ... 29
Tabel 7 Item Total statistik Lingkungan Belajar... 30
Tabel 8 Hasil validitas angket Motivasi Belajar ... 31
Tabel 9 Reabilitas Statistik ... 32
Tabel 10 Item Total statistik Motivasi Belajar ... 32
Tabel 11 Hasil validitas Menggambar Teknik Dasar ... 33
Tabel 12 Indek kesukaran Menggambar Teknik Dasar ... 36
Tabel 13 Hasil daya beda Menggambar Teknik Dasar ... 38
Tabel 14 Distrbusi frekuensi variabel Lingkungan Belajar ... 45
Tabel 15 Distrbusi frekuensi variabel Motivasi Belajar ... 46
Tabel 16 Distrbusi frekuensi variabel Menggambar Teknik Dasar ... 47
Tabel 17 Tingkat kecenderungan Lingkungan Belajar ... 48
Tabel 18 Tingkat kecenderungan Motivasi Belajar ... 49
(12)
ix
Tabel 20 Uji normalitas variabel penelitian ... 51
Tabel 21 Persamaan Regresi Y Atas X1 ... 52
Tabel 22 Persamaan Regresi Y Atas X2 ... 53
Tabel 23 Korelasi Antar Variabel ... 55
(13)
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Paradigma Penelitian ... 20
Gambar 2 Histogram Lingkungan Belajar ... 46
Gambar 3 Histogram Motivasi belajar ... 47
Gambar 4 Histogram Hasil Menggambar Teknik Dasar ... 48
(14)
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Data Hasil Uji Coba Angket Lingkungan Belajar (X1) ... 66
Lampiran 2 Ringkasan Ujicoba Validitas Angket Lingkungan Belajar (X1) ... 69
Lampiran 3 Out put Reabilitas Angket Lingkungan Belajar (X1)... 70
Lampiran 4 Data Hasil Uji Coba Angket Motivasi belajar (X1) ... 71
Lampiran 5 Ringkasan Validitas Angket Motivasi belajar (X2) ... 74
Lampiran 6 Out put Reabilitas Angket Minat Belajar (X2) ... 75
Lampiran 7 Data Hasil Uji Coba Tes Hasil Menggambar Teknik Dasar (Y) ... 76
Lampiran 8 Perhitungan Validitas Tes Hasil Menggambar Teknik Dasar (Y) ... 77
Lampiran 9 Perhitungan Reabilitas Tes Hasil Menggambar Teknik Dasar (Y) ... 80
Lampiran 10 Perhitungan Indeks Kesukaran Tes Hasil Menggambar Teknik Dasar (Y) ... 82
Lampiran 11 Perhitungan Indeks Diskriminasi (Daya Beda) Butir Tes Hasil Belajar Menggambar Teknik Dasar (Y) ... 84
Lampiran 12 Perhitungan Nilai Setiap Subjek... 87
Lampiran 13 Perhitungan Harga Rata-Rata (M), Standart Deviasi (Sd) Dan Distribusi Frekuensi Dan Skor Hasil Penelitian ... 88
Lampiran 14 Identifikasi Tingkat Kecenderungan Variabel Penelitian ... 94
Lampiran 15 Uji Normalitas Sebaran Data Masing-Masing Variabel ... 97 Lampiran 16 Perhitungan Persamaan Regresi Sederhana, Uji Kelinieran
(15)
xii
Teknik Dasar (Y) Atas Lingkungan Belajar (X1) ... 100
Lampiran 17 Perhitungan Persamaan Regresi Sederhana, Uji Kelinieran Dan Keberartian Persamaan Regresi Hasil Menggambar
Teknik Dasar (Y) Atas Motivasi belajar (X2) ... 105
Lampiran 18 Perhitungan Persamaan Regresi Ganda, Uji Kelinieran
Dan Keberartian Persamaan Regresi Ganda ... 110 Lampiran 19 Perhitungan Koefisien Antar Variabel... 113 Lampiran 20 Perhitungan Koefisien Korelasi Ganda Dan Uji Keberartian
(16)
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perkembangan suatu bangsa sangat erat hubungannya dengan masalah pendidikan. Pendidikan merupakan suatu upaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang secara langsung maupun tidak langsung dipersiapkan melalui pendidikan. Hal ini dimaksudkan agar suatu bangsa dapat mengikuti laju perkembangan ilmu pengetahuan dan kemajuan teknologi dalam rangka mensukseskan pembangunan. Pembangunan dalam segala bidang senantiasa mengalami perubahan sejalan dengan tuntutan dan kebutuhan. Suatu bangsa dalam melaksanakan pembangunan tersebut dibutuhkan tenaga-tenaga terampil yang memiliki kemampuan teknologi yang memadai sesuai dengan jenjang pendidikan yang dimilikinya.
Kemajuan teknologi yang begitu pesat yang diikuti dengan perkembangan ilmu pengetahuan yang semakin pesat maka para ilmuwan berusaha menciptakan sesuatu yang baru seiring dengan perkembangan. Hal ini mengakibatkan dunia pendidikan mengalami perubahan dalam rangka antisipasi kemajuan teknologi. Oleh karena itu pendidikan harus dirancang dan dilaksanakan dalam kaitan yang harmonis dan selaras dengan kebutuhan yang tumbuh dan berkembang di masyarakat global, sehingga hasilnya akan benar-benar sesuai dengan tuntutan kebutuhan pasar dunia kerja.
(17)
2
Bangsa Indonesia pada era reformasi ini sangat membutuhkan tenaga pembangunan yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan kemajuan ilmu dan teknologi. Pengetahuan dan keterampilan dimaksudkan untuk peningkatan sumber daya manusia. Dalam hal ini yang mampu bersaing dan berpotensi menjadi tenaga terdidik dan terampil.
Hal ini sejalan dengan yang termasuk dalam sistem pendidikan nasional (2006) bahwa pendidikan nasional adalah pendidikan yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang berakar pada nilai-nilai agama, kebudayaan nasional Indonesia dan tanggapan terhadap tuntutan perubahan zaman. Senada dengan itu Garis-Garis Besar Program Pengajaran Pelatihan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah : (1) menyiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja dapat mengembangkan sikap profesional dalam bidang teknologi dan industri, (2) menyiapkan siswa agar mampu memilih karir, mampu berkompetensi dan mampu mengembangkan diri dan industri, (3) menyiapkan tenaga kerja tingkat menengah yang mandiri dan untuk mengisi kebutuhan dunia usaha dan industri pada saat ini maupun pada saat yang akan datang, dan (4) menyiapkan tamatan agar mampu menjadi warga negara yang produktif, adaptif dan kreatif.
Untuk itu, SMK bertugas mencetak tenaga kerja tingkat dasar yang memiliki pengetahuan, keterampilan maupun sikap sebagai juru teknik dalam bidang keteknikan.Pengetahuan keterampilan dan sikap tersebut merupakan bekal seseorang lulusan SMK untuk memasuki lapangan kerja. Guna mencapai tujuan – tujuan di atas, pemerintah Indonesia telah banyak menempuh usaha perbaikan
(18)
3
dalam pendidikan. Usaha perbaikan yang telah dilaksanakan diantaranya : (1) pembaharuan kurikulum, (2) peningkatan kualitas guru, (3) pengadaan metode pengajaran, (4) penyediaan bahan- bahan pengajaran, (5) pengembangan media-media pendidikan, dan (6) pengadaan alat-alat laboratorium dan sebagainya.
Salah satu mata pelajaran yang ada pada bidang Keahlian bangunan gambar adalah Menggambar Teknik Dasar (MTD) ini merupakan mata pelajaran produktif yang ada di SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi adapun materi Mata pelajaran MTD adalah mendiskripsikan dasar-dasar gambar teknik, mengidentifikasi peralatan dan media gambar teknik, melukis garis gambar teknik, melukis bidang geometri.
Untuk menggambar teknik membutuhkan lingkungan belajar yang meliputi ruang/tempat belajar, alat – alat menggambar, penerangan belajar, suasana tempat belajar dan waktu belajar . Hal ini saling berkaitan dan saling menunjang dalam peningkatan gairah serta semangat belajar siswa dalam rangka prestasi belajar yang optimal.
Hasil belajar merupakan gambaran hasil belajar siswa yang di peroleh melalui proses belajar mengajar. Sejalan dengan itu Semakin tinggi motivasi belajar maka akan semakin tinggi pula Hasil belajar siswa, pendapat ini dibuktikan dengan hasil penelitian lain yang menyebutkan terdapat hubungan positif dan berarti antara motivasi belajar dengan prestasi belajar.
Hasil observasi awal yang dilakukan di SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi pada hari Jumat tanggal 8 Oktober 2012, bahwa hasil belajar MTD pada siswa
(19)
4
bangunan masih perlu ditingkatkan, hal ini dilihat dari data nilai sekolah tersebut seperti pada tabel di bawah ini :
Tabel 1 Daftar Hasil Belajar Menggambar Teknik Dasar Teknik Bangunan Gambar 3 (tiga) Tahun Terakir.
Kelas Tahun Ajaran Nilai Jumlah Siswa
(0%) Keterangan
B.G
2008-2009 0-69 70-79 80-89 6 7 1 42,8% 50 % 7,14 % Tidak kompeten Cukup kompeten kompeten 2010-2011 0-69
70-79 80-89 9 13 16 23,6 % 34,2 % 42,1 % Tidak kompeten Cukup kompeten kompeten 2011-2012 0-69
70-79 80-89 - 26 14 0% 65% 35% Tidak kompeten Cukup kompeten kompeten
Jumlah 92
(Sumber : daftar kumpulan nilai bangunan gambar SMK N 1 Merdeka Berastagi). Dari data tersebut dapat dilihat bahwa tidak ada siswa yang memperoleh nilai yang sangat berkompeten angka kelulusan siswa masih dominan pada cukup kompeten. Tentunya hal ini perlu ditingkatkan untuk menghasilkan lulusan yang terampil dan sangat berkompeten. Hal ini diutarakan, karena hasil belajar siswa diharapkan mencapai tingkat kelulusan sangat berkompeten sehingga tingkat kelulusan lebih optimal.
Rendahnya hasil belajar yang dialami siswa dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Menurut Slameto (2003:65), ada dua faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa yaitu 1) faktor internal adalah faktor yang ada dalam diri siswa itu sendiri terbagi menjadi tiga, yaitu faktor jasmani (mencakup faktor kesehatan dan cacat tubuh), faktor psikologis (mencakup intelejensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan dan kesiapan) dan faktor kelelahan; 2) faktor eksternal adalah
(20)
5
faktor yang ada diluar diri siswa yang terbagi menjadi tiga, yaitu faktor keluarga (mencakup cara orang tua mendidik, relasi antaranggota keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga, pengertian orangtua dan latar belakang kebudayaan), faktor lingkungan belajar (mencakup metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan siswa, disiplin sekolah, alat pelajaran, waktu sekolah, standart pelajaran di atas ukuran, keadaan gedung, metode belajar dan tugas rumah) dan faktor lingkungan masyarakat (mencakup kegiatan siswa dalam masyarakat, mass media, teman bergaul dan bentuk kehidupan masyarakat).
Lingkungan belajar dan motivasi belajar dalam mendukung bidang studi menggambar teknik dasar sangat diperlukan guna mencapai hasil belajar yang baik.Oleh karena itu peneliti ingin mengetahui sejauh mana hubungan antara lingkungan belajar, Motivasi belajar, dan hasil Belajar Menggambar Teknik Dasar. Dari latar belakang masalah di atas, peneliti tertarik untuk melaksanakan penelitian dengan judul: “HUBUNGAN LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MENGGAMBAR
TEKNIK DASAR SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN
BANGUNAN GAMBAR SMK NEGERI 1 MERDEKA BERASTAGI TAHUN AJARAN 2012/2013”.
(21)
6
B. Identifikasi masalah
Dari latar belakang di atas dapat memperlihatkan bahwa tidak mudah menguasai mata pelajaran MTD tanpa didukung lingkungan belajar dan motivasi belajar. Berdasarkan latar belakang masalah seperti diuraikan diatas maka masalah penelitian ini diidentifikasi sebagai berikut :
1. Lingkungan belajar siswa Teknik Bangunan SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi kurang mendukung.
2. Motivasi belajar pada siswa Teknik Bangunan SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi masih kurang
3. Hasil belajar MTD siswa Teknik Bangunan SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi yang tidak memuaskan.
4. Melihat apakah ada Hubungan yang positif antara Lingkungan Belajar Dengan Prestasi Belajar MTD Teknik Bangunan SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi.
5. Melihat apakah ada Hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar MTD Teknik Bangunan SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi.
6. Melihat apakah ada Hubungan secara bersama-sama antara lingkungan belajar dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar MTD Teknik Bangunan SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi.
7. Kemampuan MTD lulusan SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi yang kurang maksimal.
(22)
7
C. Pembatasan Masalah
Dengan keterbatasan peneliti baik dari segi waktu maupun dana dan untuk menghindari penafsiran yang berbeda-beda, maka masalah dalam penelitian ini dibatasi pada Hubungan Lingkungan Belajar Dan Motivasi Belajar Terhadap hasil Belajar Menggambar Teknik Dasar Siswa Kelas XI Program Keahlian Bangunan Gambar SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi Tahun Ajaran 2012/2013.
D. Rumusan Masalah
1. Apakah terdapat hubungan yang positif dan berarti antara lingkungan belajar dan hasil belajar MTD?
2. Apakah terdapat hubungan yang positif dan berarti antara lingkungan belajar dan motivasi belajar dengan hasil belajar MTD?
3. Apakah terdapat hubungan yang positif dan berarti antara lingkungan belajar dan hasil belajar MTD?
E. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan batasan masalah di atas maka yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui hubungan lingkungan belajar terhadap hasil belajar MTD siswa kelas XI Program Keahlian bangunan gambar di SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi Tahun Ajaran 2012/2013.
2. Untuk mengetahui hubungan motivasi belajar terhadap hasil belajar MTD siswa kelas XI Program Keahlian bangunan gambar di SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi Tahun Ajaran 2012/2013.
(23)
8
3. Untuk mengetahui hubungan lingkungan belajar dengan motivasi belajar terhadap hasil belajar MTD siswa kelas XI Program Keahlian bangunan gambar di SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi Tahun Ajaran 2012/2013.
F. Manfaat Penelitian
Hasil pembahasan ini diharapkan bermanfaat terhadap berbagai pihak antara lain :
1. Sebagai bahan masukan bagi SMK khususnya tenaga pengajar SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi dalam proses belajar mengajar.
2. Sebagai masukan kepada siswa bahwa lingkungan belajar dan motivasi belajar dapat meningkatkan hasil belajar menggambar teknik dasar.
3. Sebagai bahan masukan bagi peneliti sendiri guna meningkatkan pengetahuan.
(24)
60
BAB V
KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Kesimpulan Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada Bab IV, maka dapat disimpulkan :
1. Lingkungan belajar, motivasi belajar,dan hasil belajar menggambar teknik dasar kelas siswa XI program keahlian bangunan gambar SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2012/2013 dikategorikan cenderung cukup.
2. Terdapat hubungan yang positif dan berarti antara lingkungan belajar dengan hasil belajar menggambar teknik dasar pada siswa kelas XI program keahlian bangunan gambar SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2012/2013. hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan korelasi antar variabel yang memberikan hasil nilai rx1y = 0,403 oleh karena rx1y =
(0,403 > 0,361), maka dapat disimpulkan terdapat korelasi yang signifikan antara lingkungan belajar dengan hasil belajar menggambar teknik dasar.
3. Terdapat hubungan yang positif dan berarti antara motivasi belajar dengan hasil belajar menggambar teknik dasar pada siswa kelas XI program keahlian gambar bangunan SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2012/2013. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan korelasi antar variabel yang memberikan hasil nilai ry21 = 0,561 oleh karena ry21 =
(25)
61
signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar menggambar teknik dasar.
4. Terdapat hubungan yang positif dan berarti secara bersama-sama antara lingkungan belajar dan motivasi belajar dengan hasil belajar menggambar teknik dasar pada siswa kelas XI program keahlian gambar bangunan SMK Negeri Merdeka Tahun Ajaran 2012/2013. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan korelasi antar variabel yang memberikan hasil nilai r1,2 = 0,806 (0,403> 0,361), maka dapat
disimpulkan terdapat korelasi yang signifikan secara bersama-sama antara lingkungan belajar dan motivasi belajar dengan hasil belajar menggambar teknik dasar.
(26)
62
B. Implikasi Penelitian
Dengan diterimanya hipotesis pertama maka perlu kiranya menjadi pertimbangan kepada kepala sekolah, guru dan pihak-pihak yang berhubungan langsung dengan sekolah agar lebih meningkatkan keberadaan lingkungan belajar siswa yang dapat mendukung hasil belajar Menggambar Teknik Dasar.
Dengan diterimanya hipotesis kedua maka perlu kiranya menjadi bahan pertimbangan kepada guru maupun orang tua untuk mendukung Motivasi belajar siswa yang dapat mempengaruhi hasil belajar Gambar Bangunan. Strategi yang dapat dilakukan guru dalam memperbaiki Motivasi belajar siswa adalah memberikan dukungan kepada siswa melalui penghargaan, membuat siswa merasa bertanggungjawab, mengarahkan siswa untuk mencapai tujuan yang realistis.
Dengan diterimanya hipotesis ketiga maka guru maupun orang tua secara bersama-sama lebih memperhatikan siswa dan memberikan motivasi kepada siswa. Membantu siswa menilai diri mereka secara realistis pada saat kegagalan sehingga siswa merasa percaya diri dalam menghadapi tugas-tugas sekolah dan meningkatkan Hasil belajar.
(27)
63
C. Saran Penelitian
1. Untuk meningkatkan hasil belajar Menggambar Teknik Dasar, diharapkan pihak sekolah dan orang tua agar memperhatikan Lingkungan Belajar dan memberi motivasi kepada siswa untuk hasil yang baik dan positif.
2. Untuk meningkatkan Lingkungan Belajar agar lebih di jalin kerja sama dengan pihak orang tua serta pemerintah setempat. Dalam hal ini juga guru dan siswa agar lebih memperhatikan lingkungan belajar siswa disekolah.
3. Untuk memperbaiki Hasil Belajar siswa maka guru sebagai pendidik maupun orang tua sebaiknya memberikan motivasi dan dorongan yang lebih kepada siswa. Memberikan dorongan dan motivasi dapat memperbaiki Hasil belajar siswa. Oleh karena itu sebaiknya guru maupun orang tua memberikan dorongan-dorongan positif kepada siswa dan lebih menghargai siswa.
4. Perlu kiranya penelitian lebih lanjut dan lebih mendalam untuk mencari tahu tentang Lingkungan Belajar dan motivasi belajar dengan hasil belajar Menggambar Teknik Dasar
(28)
64
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto Suharsimi, 2002. Prosedur Penelitian: Jakarta: PT. Rineka Cipta
Dimyati.(2009) belajar dan pembelajaran (edisi IV) jakarta.asdi mahasetya
faja 2007 Learning outcomes _objectives.diakses jumat 8/11/2012 pada .(http://www.nottingham.ac.uk/medicalchool/tips/aims_objectives.html) Galingging, T. 2006. Hubungan efektivitas guru mengajar dan motivasi belajar
terhadap prestasi belajar statika bangunan siswa kelas I SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan Tahun Ajaran 2006/2007-skripsi Medan.
Iisomedia (2008) ideal-learning-environment-for-young-children Diakses jumat 8/11/2012 pada http://www.livestrong.com/article/227948-an-ideal-learning-environment-for-young-children/#ixzz2BwAqjPjp.
M.sri (2011) Psikologi Pendidikan (Edisi II) Pasca sarjana UNIMED
Margono (2004) Metodologi Penelitian Pendidikan(edisi IV)Jakarta.RINEKA CIPTA.
Nehira 2005 education/motivate. Diakses Jumat 8/11/2012 pada http://college.cengage.com/education/pbl/tc/motivate.html#motivation Pasaribu, s. 2006. Konstribusi lingkungan belajar dan aktivitas belajar terhadap
hasil belajar menggambar teknik pada siswa kelas II SMK Negeri 1 Balige Tahun Ajaran 2006/2007-skripsi medan UNIMED.
Purwanto(2001) evakuasi hasil belajar (edisi III) Yogayakarta .Pustaka Pelajar .
Rita M.(2010) Pengelolaan Lingkungan Belajar (edisi I) Jakarta:kencana
Situmorang,e.2011.pengaruh metode pembelajaran drill terhadap hasil belajar menggambar teknik dasar (MTD) siswa kelas X jurusan teknik bangunan di SMK N 1 Berastagi T.P 2010/2011 Skripsi Medan: Universitas Negeri Medan.
Slameto. (1995). Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta Rineka Cipta.
Sudjana. (2005). Metoda Statistika. Bandung : Tarsito
(29)
65
Uno (2008). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta : Bumi Aksara.
(1)
BAB V
KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Kesimpulan Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada Bab IV, maka dapat disimpulkan :
1. Lingkungan belajar, motivasi belajar,dan hasil belajar menggambar teknik dasar kelas siswa XI program keahlian bangunan gambar SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2012/2013 dikategorikan cenderung cukup.
2. Terdapat hubungan yang positif dan berarti antara lingkungan belajar dengan hasil belajar menggambar teknik dasar pada siswa kelas XI program keahlian bangunan gambar SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2012/2013. hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan korelasi antar variabel yang memberikan hasil nilai rx1y = 0,403 oleh karena rx1y =
(0,403 > 0,361), maka dapat disimpulkan terdapat korelasi yang signifikan antara lingkungan belajar dengan hasil belajar menggambar teknik dasar.
3. Terdapat hubungan yang positif dan berarti antara motivasi belajar dengan hasil belajar menggambar teknik dasar pada siswa kelas XI program keahlian gambar bangunan SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2012/2013. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan korelasi antar variabel yang memberikan hasil nilai ry21 = 0,561 oleh karena ry21 =
(2)
signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar menggambar teknik dasar.
4. Terdapat hubungan yang positif dan berarti secara bersama-sama antara lingkungan belajar dan motivasi belajar dengan hasil belajar menggambar teknik dasar pada siswa kelas XI program keahlian gambar bangunan SMK Negeri Merdeka Tahun Ajaran 2012/2013. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan korelasi antar variabel yang memberikan hasil nilai r1,2 = 0,806 (0,403> 0,361), maka dapat
disimpulkan terdapat korelasi yang signifikan secara bersama-sama antara lingkungan belajar dan motivasi belajar dengan hasil belajar menggambar teknik dasar.
(3)
B. Implikasi Penelitian
Dengan diterimanya hipotesis pertama maka perlu kiranya menjadi pertimbangan kepada kepala sekolah, guru dan pihak-pihak yang berhubungan langsung dengan sekolah agar lebih meningkatkan keberadaan lingkungan belajar siswa yang dapat mendukung hasil belajar Menggambar Teknik Dasar.
Dengan diterimanya hipotesis kedua maka perlu kiranya menjadi bahan pertimbangan kepada guru maupun orang tua untuk mendukung Motivasi belajar siswa yang dapat mempengaruhi hasil belajar Gambar Bangunan. Strategi yang dapat dilakukan guru dalam memperbaiki Motivasi belajar siswa adalah memberikan dukungan kepada siswa melalui penghargaan, membuat siswa merasa bertanggungjawab, mengarahkan siswa untuk mencapai tujuan yang realistis.
Dengan diterimanya hipotesis ketiga maka guru maupun orang tua secara bersama-sama lebih memperhatikan siswa dan memberikan motivasi kepada siswa. Membantu siswa menilai diri mereka secara realistis pada saat kegagalan sehingga siswa merasa percaya diri dalam menghadapi tugas-tugas sekolah dan meningkatkan Hasil belajar.
(4)
C. Saran Penelitian
1. Untuk meningkatkan hasil belajar Menggambar Teknik Dasar, diharapkan pihak sekolah dan orang tua agar memperhatikan Lingkungan Belajar dan memberi motivasi kepada siswa untuk hasil yang baik dan positif.
2. Untuk meningkatkan Lingkungan Belajar agar lebih di jalin kerja sama dengan pihak orang tua serta pemerintah setempat. Dalam hal ini juga guru dan siswa agar lebih memperhatikan lingkungan belajar siswa disekolah.
3. Untuk memperbaiki Hasil Belajar siswa maka guru sebagai pendidik maupun orang tua sebaiknya memberikan motivasi dan dorongan yang lebih kepada siswa. Memberikan dorongan dan motivasi dapat memperbaiki Hasil belajar siswa. Oleh karena itu sebaiknya guru maupun orang tua memberikan dorongan-dorongan positif kepada siswa dan lebih menghargai siswa.
4. Perlu kiranya penelitian lebih lanjut dan lebih mendalam untuk mencari tahu tentang Lingkungan Belajar dan motivasi belajar dengan hasil belajar Menggambar Teknik Dasar
(5)
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto Suharsimi, 2002. Prosedur Penelitian: Jakarta: PT. Rineka Cipta Dimyati.(2009) belajar dan pembelajaran (edisi IV) jakarta.asdi mahasetya
faja 2007 Learning outcomes _objectives.diakses jumat 8/11/2012 pada .(http://www.nottingham.ac.uk/medicalchool/tips/aims_objectives.html) Galingging, T. 2006. Hubungan efektivitas guru mengajar dan motivasi belajar
terhadap prestasi belajar statika bangunan siswa kelas I SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan Tahun Ajaran 2006/2007-skripsi Medan.
Iisomedia (2008) ideal-learning-environment-for-young-children Diakses jumat 8/11/2012 pada http://www.livestrong.com/article/227948-an-ideal-learning-environment-for-young-children/#ixzz2BwAqjPjp.
M.sri (2011) Psikologi Pendidikan (Edisi II) Pasca sarjana UNIMED
Margono (2004) Metodologi Penelitian Pendidikan(edisi IV)Jakarta.RINEKA CIPTA.
Nehira 2005 education/motivate. Diakses Jumat 8/11/2012 pada http://college.cengage.com/education/pbl/tc/motivate.html#motivation Pasaribu, s. 2006. Konstribusi lingkungan belajar dan aktivitas belajar terhadap
hasil belajar menggambar teknik pada siswa kelas II SMK Negeri 1 Balige Tahun Ajaran 2006/2007-skripsi medan UNIMED.
Purwanto(2001) evakuasi hasil belajar (edisi III) Yogayakarta .Pustaka Pelajar . Rita M.(2010) Pengelolaan Lingkungan Belajar (edisi I) Jakarta:kencana
Situmorang,e.2011.pengaruh metode pembelajaran drill terhadap hasil belajar menggambar teknik dasar (MTD) siswa kelas X jurusan teknik bangunan di SMK N 1 Berastagi T.P 2010/2011 Skripsi Medan: Universitas Negeri Medan.
Slameto. (1995). Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta Rineka Cipta.
Sudjana. (2005). Metoda Statistika. Bandung : Tarsito Uyoh s (2011) pedagogik ilmu mendidik bandung alfabeta
(6)
Uno (2008). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta : Bumi Aksara. W.Anita , 2004. Educational Psychology.Boston : pearson educational