Pengaruh Ekstrak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) Terhadap Jaringan Usus Mencit Jantan Galur DDY Yang Diinduksi Colitis Dengan DSS.

(1)

iv ABSTRAK

PENGARUH EKSTRAK BUAH MERAH (Pandanus conoideus Lam.) TERHADAP JARINGAN USUS MENCIT JANTAN GALUR DDY

YANG DIINDUKSI COLITIS DENGAN DSS

Michelle Nasseri, 2008. Pembimbing I : Hana Ratnawati, dr., M.Kes

Pembimbing II : Khie Khiong, M.Si., M.Pharm.Sc., Ph.D

Ulcerative Colitis (UC) adalah inflamasi kronis pada kolon akibat reaksi oksidatif ditandai dengan kerusakan mukosa dan ulserasi rektum yang menyebar secara proksimal. Dextran Sulphate Sodium (DSS) yang diberikan secara oral dapat menginduksi terjadinya UC pada mencit dengan gambaran klinik yang sama seperti UC pada manusia. Masyarakat Papua banyak menggunakan Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek ekstrak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) dalam mengurangi reaksi inflamasi pada jaringan usus mencit yang diinduksi colitis dengan DSS.

Penelitian dilakukan pada mencit jantan galur DDY berumur 7 minggu, dibagi dalam 6 kelompok perlakuan (n=5). Kelompok negatif hanya diberi aquadest, kelompok I diinduksi colitis tanpa pemberian ekstrak Buah Merah, kelompok II dengan pemberian ekstrak Buah Merah tanpa induksi colitis, kelompok III, IV, V dengan pemberian ekstrak Buah Merah dengan dosis berturut-turut 0,1 ml, 0,2 ml, dan 0,4 ml selama 14 hari dan diinduksi colitis (DSS 2,5%) sampai hari ke-25. Parameter penelitian yang diamati adalah penurunan berat badan, clinical score colitis, yang ditandai dengan diare, perdarahan rektum, serta gambaran histopatologis kolon dengan pewarnaan Hematoxyline-Eosin.

Hasil penelitian menunjukkan clinical score colitis kelompok negatif, I, II, III, IV, V berturut-turut adalah 0,05; 1,675; 0,15; 1,42; 0,35; 0,45. Semakin besar nilai clinical score colitis menunjukkan semakin berat colitis yang diderita. Berdasarkan penurunan berat badan mencit, maka yang paling sedikit mengalami penurunan berat badan adalah kelompok yang diberi ekstrak Buah Merah dengan dosis 0,1 ml. Dilihat dari analisis histopatologis, kelompok yang diberi ekstrak Buah Merah dengan dosis 0,1 ml juga memiliki gambaran histologis terbaik Dari nilai yang didapat, pemberian ekstrak Buah Merah dengan dosis 0,1 ml dinilai paling efektif dalam mengurangi gejala-gejala colitis.

Dari data diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa pemberian ekstrak Buah Merah dengan dosis 0,1 ml dapat mengurangi reaksi inflamasi pada mencit yang diinduksi colitis dengan DSS.


(2)

v

THE EFFECT OF RED FRUIT (Pandanus conoideus Lam.) EXTRACT TOWARDS INTESTINE TISSUE IN DSS-INDUCED

COLITIS DDY MALE MICE

Michelle Nasseri, 2008. 1st Tutor : Hana Ratnawati, dr., M.Kes

2nd Tutor : Khie Khiong, M.Si., M.Pharm.Sc., Ph.D Ulcerative Colitis (UC) is an inflammatory bowel disease characterized by mucosal damage and ulceration, which can involve rectum and extend proximally. Oral administration of Dextran Sulphate Sodium (DSS) solution can cause acute inflammatory reaction and ulceration in the colon similar to that observed in UC patients. Red Fruits are widely used by Papua’s society and is believed to cure variety of diseases.

The aim of this study is to examine the effect of Red Fruit Extract in reducing inflammation of the intestine tissue in DSS-induced colitis DDY male mice.

This study was done to 7 weeks old DDY male mice, divided into 6 groups. Negative control was given distilled water, 1st group was DSS-induced colitis, 2nd group was given Red Fruit extract, 3rd to 5th groups were given Red Fruit extract with respectively dose 0.1 ml, 0.2 ml, 0.4 ml for 14 days, and were induced by DSS 2.5% until day 25th. The parameters were observed in this study are body weight loss, clinical score colitis which was characterized by diarrhoea, rectal bleeding, also histopathological analysis of colon structure with HE staining.

The result showed the clinical score colitis from negative control to 5th group were 0.05, 1.675, 0.15, 1.42, 0.35, 0.4. Higher score showed the severity of colitis. Based on the mice body weight loss, 3rd groups had the least body weight loss. From the histopathological analysis, 3rd groups also showed the best colon structure. Based on the information above, 0.1 ml Red Fruit Extract was found as the most effective dose in reducing colitis manifestation.

It can be conclude that the 0.1 ml Red Fruit Extract treatment could reduce inflammatory reaction.


(3)

viii DAFTAR ISI

Judul Dalam... (i)

Lembar Persetujuan ... (ii)

Surat Pernyataan ... (iii)

Abstrak... (iv)

Abstract... (v)

Kata Pengantar ... (vi)

Daftar Isi ... (viii)

Daftar Tabel... (xi)

Daftar Gambar ... (xii)

Daftar Diagram ... (xiii)

Daftar Lampiran ... (xiv)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 2

1.3 Maksud dan Tujuan... 2

1.4 Manfaat Karya Tulis Ilmiah ... 2

1.5 Kerangka Pemikiran dan Hipotesis... 3

1.5.1 Kerangka Penelitian ... 3

1.5.2 Hipotesis Penelitian... 4

1.6 Metodologi ... 4

1.7 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem Pencernaan ... 6

2.1.1 Anatomi Sistem Pencernaan ... 6

2.1.2 Histologi Usus... 13

2.2 Inflamasi dan Ulcerative Colitis (UC) ... 16


(4)

ix

2.4.2.1 Tokoferol (Vitamin E)... 27

2.4.2.2 Beta-karoten ... 29

2.4.2.3 Vitamin C ... 31

2.5 Buah Merah ... 33

2.5.1 Taksonomi dan Gambaran Botanikal... 34

2.5.2 Morfologi Buah Merah ... 35

2.5.3 Kandungan Kimia Buah Merah ... 35

2.5.4 Dosis Buah Merah... 39

BAB III BAHAN DAN METODE PENELITIAN 3.1 Alat dan Bahan... 41

3.2 Pemilihan Tanaman dan Persiapan Bahan Uji ... 42

3.2.1 Pemilihan Tanaman... 42

3.2.2 Persiapan Bahan Uji... 42

3.3 Metode Penelitian... 43

3.3.1 Desain Penelitian... 43

3.3.2 Variabel Penelitian ... 43

3.3.3 Metode Penarikan Sampel... 44

3.4 Prosedur Penelitian... 44

3.4.1 Pemaparan Dextran Sulphate Sodium dan Pemberian Buah Merah ... 44

3.4.2 Pembuatan Preparat Histopatologis ... 45

3.4.3 Penilaian Clinical Score Colitis dan Analisis Histopatologis ... 47

3.5 Analisis Data ... 48


(5)

x

3.5.2 Kriteria Uji ... 49

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 50

4.2 Uji Hipotesis ... 58

4.3 Pembahasan... 59

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 62

5.2 Saran... 62

DAFTAR PUSTAKA ... 63


(6)

xi

Diberi Perlakuan... 51 Tabel 4.2 Perbandingan Rata-Rata Berat Badan Mencit Setelah

Perlakuan Berdasarkan Uji Statistik ANOVA Satu Arah ... 53 Tabel 4.3 Perbandingan Rata-Rata Berat Badan Mencit Setelah

Perlakuan Berdasarkan Uji Beda Rata-Rata Tukey HSD ... 53 Tabel 4.4 Derajat Beratnya Diare dan Perdarahan pada Rektum... 54 Tabel 4.5 Clinical Score Colitis Pada Berbagai Perlakuan Berdasarkan

Uji Statistik ANOVA Satu Arah ... 55 Tabel 4.6 Clinical Score Colitis Pada Berbagai Perlakuan Berdasarkan

Uji Beda Rata-Rata Metode Tukey HSD ... 56 Tabel 4.7 Analisis Histopatologis Jaringan Usus Mencit ... 57


(7)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Anatomi Saluran Pencernaan ... 6

Gambar 2.2 Struktur Kolon... 10

Gambar 2.3 Kelainan-kelainan pada Kolon ... 12

Gambar 2.4 Penampang Jaringan Kolon Normal ... 14

Gambar 2.5 Struktur Vili dan Kripta pada Usus ... 15

Gambar 2.6 Perubahan Diameter dan Arus Vaskuler ... 17

Gambar 2.7 Peristiwa Ekstravasasi Seluler... 18

Gambar 2.8 Mediator Kimia pada Proses Inflamasi ... 19

Gambar 2.9 Kanker Invasif pada Usus ... 21

Gambar 2.10 Etiologi UC ... 22

Gambar 2.11 Senyawa Dextran Sulphate Sodium... 22

Gambar 2.12 Cara Kerja Antioksidan dalam Menghambat Kerusakan Sel Akibat Radikal Bebas ... 26

Gambar 2.13 Struktur -tokoferol... 27

Gambar 2.14 Fungsi Vitamin E ... 28

Gambar 2.15 Sumber Vitamin E... 28

Gambar 2.16 Sumber Beta-karoten... 29

Gambar 2.17 Struktur Beta-karoten ... 30

Gambar 2.18 Struktur Vitamin C ... 31

Gambar 2.19 Fungsi Vitamin C ... 32

Gambar 2.20 Defisiensi Vitamin C... 33

Gambar 2.21 Sumber Vitamin C... 33

Gambar 2.22 Lokasi Tanaman Buah Merah ... 34

Gambar 2.23 Buah Merah ... 35


(8)

xiii


(9)

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Jaringan Usus Mencit Kelompok Kontrol Negatif ... 67

Lampiran 2. Jaringan Usus Mencit Kelompok I ... 68

Lampiran 3. Jaringan Usus Mencit Kelompok II... 69

Lampiran 4. Jaringan Usus Mencit Kelompok III ... 70

Lampiran 5. Jaringan Usus Mencit Kelompok IV ... 71

Lampiran 6. Jaringan Usus Mencit Kelompok V ... 72

Lampiran 7. Perhitungan Statistik SPSS 13.0 Data Berat Badan Setelah Perlakuan... 73

Lampiran 8. Perhitungan Statistik SPSS 13.0 Clinical Score Colitis... 76

Lampiran 9. Perhitungan Dosis... 79

Lampiran 10. Alat-alat yang Digunakan... 80

Lampiran 11. Pembuatan Blok Parafin ... 81

Lampiran 12. Pewarnaan Perparat dengan Pewarnaan Hematoxyline-Eosin (HE) ... 82


(10)

Jaringan Usus Mencit Kelompok Kontrol Negatif

Mukosa normal

Nodus Limfatikus


(11)

68

Lampiran 2

Jaringan Usus Mencit Kelompok I

Dinding sangat tipis

Mukosa sangat tipis dengan Sel Goblet


(12)

Jaringan Usus Mencit Kelompok II

Hiperproliferasi epitel

Hiperproliferasi epitel


(13)

70

Lampiran 4

Jaringan Usus Mencit Kelompok III

Dinding tebal, mukosa normal

Dinding tebal, mukosa normal


(14)

Jaringan Usus Mencit Kelompok IV

Dinding tipis

Dinding tipis


(15)

72

Lampiran 6

Jaringan Usus Mencit Kelompok V

Hiperproliferasi epitel

Hiperproliferasi epitel


(16)

Perhitungan Statistik SPSS 13.0 Data Berat Badan Setelah Perlakuan

Descriptives

HasilDSS

5 27.734000 .3154392 .1410687 27.342331 28.125669 27.3800 28.1525 5 23.905000 .5821029 .2603243 23.182224 24.627776 23.1975 24.8125 5 17.812000 .3697313 .1653489 17.352918 18.271082 17.3625 18.3675 5 27.945600 .3445966 .1541083 27.517727 28.373473 27.4780 28.4400 5 25.793500 .6161108 .2755331 25.028497 26.558503 24.8825 26.4850 5 22.410000 .3814938 .1706092 21.936313 22.883687 21.9625 22.9075 30 24.266683 3.5744314 .6525989 22.931969 25.601398 17.3625 28.4400 Kontrol NEG DSS BM P1 P2 P3 Total

N Mean Std. Deviation Std. Error Lower Bound Upper Bound 95% Confidence Interval for

Mean

Minimum Maximum

Test of Homogeneity of Variances HasilDSS

.604 5 24 .697

Levene

Statistic df1 df2 Sig.

ANOVA HasilDSS

365.645 5 73.129 359.968 .000

4.876 24 .203

370.520 29 Between Groups Within Groups Total Sum of


(17)

74

Multiple Comparisons Dependent Variable: HasilDSS

Tukey HSD

3.8290000* .2850642 .000 2.947601 4.710399 9.9220000* .2850642 .000 9.040601 10.803399 -.2116000 .2850642 .974 -1.092999 .669799 1.9405000* .2850642 .000 1.059101 2.821899 5.3240000* .2850642 .000 4.442601 6.205399 -3.8290000* .2850642 .000 -4.710399 -2.947601 6.0930000* .2850642 .000 5.211601 6.974399 -4.0406000* .2850642 .000 -4.921999 -3.159201 -1.8885000* .2850642 .000 -2.769899 -1.007101 1.4950000* .2850642 .000 .613601 2.376399 -9.9220000* .2850642 .000 -10.803399 -9.040601 -6.0930000* .2850642 .000 -6.974399 -5.211601 -10.133600* .2850642 .000 -11.014999 -9.252201 -7.9815000* .2850642 .000 -8.862899 -7.100101 -4.5980000* .2850642 .000 -5.479399 -3.716601 .2116000 .2850642 .974 -.669799 1.092999 4.0406000* .2850642 .000 3.159201 4.921999 10.1336000* .2850642 .000 9.252201 11.014999 2.1521000* .2850642 .000 1.270701 3.033499 5.5356000* .2850642 .000 4.654201 6.416999 -1.9405000* .2850642 .000 -2.821899 -1.059101 1.8885000* .2850642 .000 1.007101 2.769899 7.9815000* .2850642 .000 7.100101 8.862899 -2.1521000* .2850642 .000 -3.033499 -1.270701 3.3835000* .2850642 .000 2.502101 4.264899 -5.3240000* .2850642 .000 -6.205399 -4.442601 -1.4950000* .2850642 .000 -2.376399 -.613601 4.5980000* .2850642 .000 3.716601 5.479399 -5.5356000* .2850642 .000 -6.416999 -4.654201 -3.3835000* .2850642 .000 -4.264899 -2.502101 (J) PerlakuanDSS DSS BM P1 P2 P3 KontrolNEG BM P1 P2 P3 KontrolNEG DSS P1 P2 P3 KontrolNEG DSS BM P2 P3 KontrolNEG DSS BM P1 P3 KontrolNEG DSS BM P1 P2 (I) PerlakuanDSS KontrolNEG DSS BM P1 P2 P3 Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bound 95% Confidence Interval

The mean difference is significant at the .05 level. *.


(18)

HasilDSS Tukey HSDa

5 17.812000

5 22.410000

5 23.905000

5 25.793500

5 27.734000

5 27.945600

1.000 1.000 1.000 1.000 .974 Perlakuan

DSS BM P3 DSS P2

KontrolNEG P1

Sig.

N 1 2 3 4 5

Subset for alpha = .05

Means for groups in homogeneous subsets are displayed. Uses Harmonic Mean Sample Size = 5.000. a.


(19)

76

Lampiran 8

Perhitungan Statistik SPSS 13.0 Clinical Score Colitis

Descriptives Hasil

10 .0500 .15811 .05000 -.0631 .1631 .00 .50

10 1.6750 .89791 .28395 1.0327 2.3173 .00 2.50

10 .1500 .24152 .07638 -.0228 .3228 .00 .50

10 1.4200 .89169 .28198 .7821 2.0579 .00 2.20

10 .3500 .33747 .10672 .1086 .5914 .00 1.00

10 .4500 .59861 .18930 .0218 .8782 .00 2.00

60 .6825 .85553 .11045 .4615 .9035 .00 2.50

KontrolNEG DSS BM P1 P2 P3 Total

N Mean Std. Deviation Std. Error Lower Bound Upper Bound 95% Confidence Interval for

Mean

Minimum Maximum

Test of Homogeneity of Variances Hasil

6.214 5 54 .000

Levene

Statistic df1 df2 Sig.

ANOVA Hasil

23.772 5 4.754 13.225 .000

19.412 54 .359

43.184 59 Between Groups

Within Groups Total

Sum of


(20)

Multiple Comparisons Dependent Variable: Hasil

Tukey HSD

-1.62500* .26814 .000 -2.4172 -.8328

-.10000 .26814 .999 -.8922 .6922

-1.37000* .26814 .000 -2.1622 -.5778

-.30000 .26814 .871 -1.0922 .4922

-.40000 .26814 .671 -1.1922 .3922

1.62500* .26814 .000 .8328 2.4172

1.52500* .26814 .000 .7328 2.3172

.25500 .26814 .931 -.5372 1.0472

1.32500* .26814 .000 .5328 2.1172

1.22500* .26814 .000 .4328 2.0172

.10000 .26814 .999 -.6922 .8922

-1.52500* .26814 .000 -2.3172 -.7328 -1.27000* .26814 .000 -2.0622 -.4778

-.20000 .26814 .975 -.9922 .5922

-.30000 .26814 .871 -1.0922 .4922

1.37000* .26814 .000 .5778 2.1622

-.25500 .26814 .931 -1.0472 .5372

1.27000* .26814 .000 .4778 2.0622

1.07000* .26814 .003 .2778 1.8622

.97000* .26814 .008 .1778 1.7622

.30000 .26814 .871 -.4922 1.0922

-1.32500* .26814 .000 -2.1172 -.5328

.20000 .26814 .975 -.5922 .9922

-1.07000* .26814 .003 -1.8622 -.2778

-.10000 .26814 .999 -.8922 .6922

.40000 .26814 .671 -.3922 1.1922

-1.22500* .26814 .000 -2.0172 -.4328

.30000 .26814 .871 -.4922 1.0922

-.97000* .26814 .008 -1.7622 -.1778

.10000 .26814 .999 -.6922 .8922

(J) Perlakuan DSS BM P1 P2 P3 KontrolNEG BM P1 P2 P3 KontrolNEG DSS P1 P2 P3 KontrolNEG DSS BM P2 P3 KontrolNEG DSS BM P1 P3 KontrolNEG DSS BM P1 P2 (I) Perlakuan KontrolNEG DSS BM P1 P2 P3 Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bound 95% Confidence Interval

The mean difference is significant at the .05 level. *.


(21)

78

Hasil Tukey HSD a

10 .0500 10 .1500 10 .3500 10 .4500

10 1.4200

10 1.6750

.671 .931 Perlakuan

Kontrol NEG BM P2 P3 P1 DSS Sig.

N 1 2

Subset for alpha = .05

Means for groups in homogeneous subsets are displayed. Uses Harmonic Mean Sample Size = 10.000. a.


(22)

Perhitungan Dosis

Dosis Buah Merah

Dosis manusia 70 kg = 30 cc

Dosis untuk mencit 20 g = 30 cc x 0,0026 = 0,078 cc

Dosis untuk mencit 24 g = 24 x 0,078 cc = 0,0936 cc 0,1 cc 20

Dextran Sulphate Sodium

Garam DSS yang dipakai adalah 2,5 g dilarutkan dengan aquadest 100 ml sehingga didapatkan larutan DSS 2,5%.


(23)

80

Lampiran 10

Alat-alat yang Digunakan

Kandang mencit

Penimbangan Berat Badan Mencit


(24)

Pembuatan Blok Parafin

Proses Embedding Inkubator

Persiapan Lilin Parafin ` Persiapan Pembuatan Blok Parafin


(25)

82

Lampiran 12

Pewarnaan Preparat dengan Pewarnaan Hematoxyline Eosin (HE)

Zat-zat Pewarnaan HE

Pewarnaan Preparat


(26)

Nama : Michelle Nasseri NRP : 0510068

Agama : Kristen

Tempat / Tanggal Lahir : Bandung, 20 Agustus 1987 Alamat : Jl. Astana Anyar 222, Bandung Riwayat pendidikan :

- TK Maria Bintang Laut Bandung (1991-1993) - SD Maria Bintang Laut Bandung (1993-1999) - SLTP Santa Angela Bandung (1999-2002) - SMU Santa Angela Bandung (2002-2005) - Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha (2005-sekarang) Karya Tulis Ilmiah yang Pernah Dibuat :

Pengaruh Pemberian Aluminium sebagai Faktor Resiko Penyakit Alzheimer Terhadap Jaringan Otak Mencit


(27)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang

Ulcerative Colitis

(UC) termasuk dalam golongan penyakit

Inflammatory Bowel

Disease

(IBD). Keadaan ini sering berlangsung kronis sehingga dapat mengarah pada

keganasan, yaitu karsinoma kolon. UC adalah keadaan yang ditandai oleh adanya

inflamasi kronis pada kolon, berupa kerusakan pada mukosa dan ulserasi rektum yang

menyebar secara proksimal. Insidensi UC di Amerika Serikat adalah 4-12 per 100.000

populasi, dan terus meningkat pada dekade ini. Gejala klinis UC merupakan suatu reaksi

berulang yang ditandai oleh adanya diare yang disertai darah dan lendir yang kadang

bertahan selama beberapa bulan sampai beberapa tahun. UC juga dapat mengakibatkan

kerusakan DNA pada sel mukosa, yang jika terjadi secara berulang akan menyebabkan

displasia epitel dan berkembang menjadi kanker invasif (Popivanova

et al

., 2008).

Dextran Sulphate Sodium

(DSS) yang diberikan secara oral dapat menginduksi

terjadinya UC pada mencit dengan gambaran klinik yang sama seperti UC pada manusia.

Pemberian DSS jangka panjang juga dapat mengakibatkan terjadinya karsinoma kolon

(Popivanova

et al

., 2008).

Buah Merah (

Pandanus conoideus

Lam.) banyak digunakan oleh masyarakat Papua

sebagai sumber pangan sehari-hari dan dipercaya dapat meningkatkan kondisi kesehatan

dan sistem pertahanan tubuh (I Made Budi, 2005). Buah Merah tidak hanya mengandung

-karoten dan -tokoferol, tetapi juga diduga terdapat senyawa lain yang bersifat

major

compounds

yang belum diketahui (Trubus, 2005). Akhir-akhir ini, penggunaan Buah

Merah sebagai terapi alternatif dan suportif untuk mengatasi dan mencegah berbagai

penyakit semakin banyak digunakan. Telah banyak ditemukan bukti khasiat Buah Merah

secara empiris, namun penelitian yang dilakukan secara in-vitro maupun in-vivo belum

banyak dilakukan. Dalam situs www.BuahMerah.biz.tm, dilaporkan bahwa atas

kesaksian masyarakat, konsumsi ekstrak Buah Merah satu sendok makan per hari dapat

meningkatkan kekebalan tubuh. Disamping itu, penelitian yang dilakukan oleh Mun’im,

dkk. (2006) terhadap aktivitas antikanker Buah Merah menunjukkan bahwa pemberian


(28)

mengetahui peranan Buah Merah dalam mengurangi reaksi inflamasi pada mencit yang

diinduksi

colitis

dengan DSS.

1.2

Identifikasi Masalah

Apakah pemberian ekstrak Buah Merah dapat mengurangi reaksi inflamasi yang

terjadi pada mencit yang diinduksi

colitis

dengan DSS, dengan kriteria penilaian

berdasarkan efeknya terhadap berat badan,

clinical score colitis

dan gambaran

histopatologis kolon.

1.3

Maksud dan Tujuan

Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah Buah Merah efektif

untuk mengurangi reaksi inflamasi pada penderita

ulcerative colitis

.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak Buah

Merah terhadap jaringan usus mencit yang diinduksi

colitis

dengan DSS.

1.4

Manfaat Karya Tulis Ilmiah

Manfaat akademis adalah memperluas wawasan pembaca mengenai tanaman asli

Indonesia, khususnya Buah Merah dalam mengurangi reaksi inflamasi.

Manfaat praktis adalah menunjukkan bahwa Buah Merah memiliki komponen yang

dapat mencegah terjadinya reaksi inflamasi sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat

untuk mengurangi kejadian

colitis

.


(29)

3

1.5

Kerangka Pemikiran dan Hipotesis

1.5.1

Kerangka Pemikiran

Secara umum, inflamasi/radang adalah reaksi kompleks dari suatu jaringan hidup

terhadap trauma (

injury agent

), seperti mikroba dan kerusakan jaringan setempat.

Berdasarkan onset dibagi menjadi 2, yaitu inflamasi akut dan inflamasi kronis.

Pada inflamasi akut terjadi respon yang cepat terhadap trauma (

injury agent

). Reaksi

ini dipicu oleh berbagai macam stimulus, antara lain infeksi, trauma fisik, zat kimia,

jaringan nekrotik, benda asing, dan reaksi imunologik. Banyak peristiwa yang terjadi

selama inflamasi akut, seperti perubahan vaskuler, dan peristiwa seluler. Selain itu

sejumlah mediator kimiawi juga dilepaskan, seperti vasoaktif amin, protein plasma,

metabolit asam arakhidonat,

platelet-activating factor

(PAF), sitokin dan kemokin, nitrat

oksida (NO), unsur lisosomal leukosit, dan radikal bebas turunan oksigen. Radikal bebas

dapat mengakibatkan kerusakan sel endotel, inaktivasi enzim antiprotease, dan trauma

pada beberapa jenis sel. Kerusakan oksidatif akibat radikal bebas diminimalisir oleh

antioksidan yang meliputi protein seruloplasmin dan transferin, serta enzim superoksida

dismutase, katalase, dan glutation peroksidase (Kumar

et al

., 2005).

Sedangkan pada inflamasi kronis, respon yang terjadi terhadap trauma (

injury agent

)

lebih lama (minggu sampai bulan), dimana proses inflamasi aktif terjadi bersamaan

dengan proses regenerasi. Inflamasi kronis bisa terjadi setelah inflamasi akut, tetapi

biasanya tersembunyi,

low-grade

, ringan, dan sering asimptomatik. Reaksi yang

mengakibatkan inflamasi kronis yaitu infeksi berkepanjangan, paparan zat toksik terus

menerus, dan autoimun (Kumar

et al

., 2005).

Ulcerative Colitis

(UC) adalah keadaan yang ditandai oleh adanya inflamasi kronis

pada kolon, berupa kerusakan pada mukosa dan ulserasi rektum yang menyebar secara

proksimal. Gejala klinis UC merupakan reaksi berulang yang ditandai oleh adanya diare

yang disertai darah dan lendir yang bertahan selama beberapa bulan sampai beberapa

tahun.


(30)

Buah Merah merupakan salah satu tanaman obat Indonesia yang telah banyak

digunakan untuk mencegah atau mengobati banyak penyakit. Telah diketahui bahwa

Buah Merah mengandung komposisi gizi yang lengkap dan bermanfaat bagi kesehatan.

Kandungan tersebut antara lain -karoten, -tokoferol, vitamin C, vitamin B1, dan asam

lemak esensial seperti asam oleat, asam linoleat, asam linolenat, dan asam dekanoat.

Senyawa antioksidan yang terkandung dalam Buah Merah tergolong tinggi, yaitu 12.000

ppm total karotenoid, dimana 700 ppm diantaranya berupa -karoten, dan -tokoferol

yang mencapai 11.000 ppm (Trubus, 2005).

Berdasarkan hal-hal di atas, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui

apakah Buah Merah dengan kandungan antioksidan yang tinggi dapat mengurangi reaksi

inflamasi pada mencit yang diinduksi

colitis

dengan DSS.

1.5.2

Hipotesis

Buah Merah dapat berperan untuk mengurangi reaksi inflamasi pada mencit yang

diinduksi

colitis

dengan DSS.

1.6

Metodologi

Metode penelitian yang digunakan adalah prospektif eksperimental laboratorium

sungguhan bersifat komparatif dengan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL).

Data dianalisis secara statistik dengan menggunakan program SPSS 13.0, yaitu uji

Analisis Varian (ANAVA) satu arah dengan = 0,05 dan dilanjutkan uji beda rata-rata

Tukey HSD. Tingkat kemaknaan berdasarkan nilai p 0,05.


(31)

5

1.7

Lokasi dan Waktu

Penelitian dilakukan pada bulan Februari-Juli 2008, bertempat di Pusat Penelitian

Ilmu Kedokteran (PPIK) Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha dan

Laboratorium Rekayasa Genetika Pusat Penelitian Antar Universitas (PPAU)

Bioteknologi Institut Teknologi Bandung.


(32)

62

Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak Buah Merah dengan dosis 0,1 ml dapat mengurangi reaksi inflamasi pada mencit yang diinduksi colitis

dengan DSS.

5.2 Saran

1. Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui dosis -karoten, tokoferol, dan vitamin C yang aman untuk penderita UC.

2. Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui zat antiinflamasi yang terkandung dalam Buah Merah.


(33)

63

DAFTAR PUSTAKA

Albert Sumampouw.. 2003. Radikal Bebas dan Antioksidan.

http://www.medikaholistik.com/2033/2004/11/28/medica.html. 1 Juli 2008. Bambang Budiono.. 2008. Hati-Hati Konsumsi Supplemen Antioksidan. Opini

Tribun R.S. Dr Wahidin Sudirohusodo, Makassar. 29 Juni 2008.

Bernard T. Wahyu Wiryanta.. 2007. Keajaiban Buah Merah dari Kesaksian Mereka yang Tersembuhkan. http://www.deherba.com/bukti-ilmiah-sari-buah-merah-2.html. 7 Juli 2008.

Burstein E. and Fearon E. R.. 2008. Colitis and Cancer: A Tale of Inflammatory Cells and Their Cytokines. The Journal of Clinical Investigation. Vol. 118 Number 2.

Dinna Sofia.. 2003. Antioksidan dan Radikal Bebas. http://chem-is-try.org/?sect=artikel&ext=81. 1 Juli 2008.

Fendy R. Paimin.. 2005. Buah Merah. http:// www.buah-merah.info/bm-news.php. 20 Juni 2008.

Hendra Priantono.. Buah Merah Si Multi Khasiat. http://www.terussehat.com/ artikel050403it.shtml. 20 Juni 2008.

Hernani dan Mono Rahardjo.. 2005. Tanaman Berkhasiat Antioksidan. Edisi 1. Jakarta: Penebar Swadaya. Hal. 9-21.

I Made Budi.. 2005. Buah Merah. http:// www.buah-merah.info/bm-news.php. 20 Juni 2008.

.. 2005. Khasiat Buah Merah. http://www.trubus-online.com/Khasiat Buah Merah. 20 Juni 2008.

Jeanne Esvandiary, Maria Firmina Sekar Utami, Yosef Wijoyo.. Efek Analgetik dan Efek Anti Inflamasi Beta Karoten pada Mencit. Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 29 Juni 2008.

Kim T.W., Seo J. N., Suh Y. H., Park H. J., Kim J. H., Kim J. Y., et al.. 2006. Involvement of Lymphocytes in Dextran Sulphate Sodium-Induced Experimental Colitis. World Journal of Gastroenterology. January 14, 12(2): 302-305.


(34)

Cell Death. In: Kumar V., Abbas A. K., Fausto N.. eds.. Robbins and Cotran Pathologic Basis of Disease. 7th ed, Philadelphia, USA: Elsevier-Saunders. p. 17.

.. 2005. Acute and Chronic Inflammation. In: Kumar V., Abbas A. K., Fausto N.. eds.. Robbins and Cotran Pathologic Basis of Disease. 7th ed, Philadelphia, USA: Elsevier-Saunders. p. 50, 53, 63.

Liu C., Russell R. M., Wang X. D.. 2004. Low Dose -carotene

Supplementation of Ferrets Attenuates Smoke-Induced Lung Phosphorylation of JNK, p53 MAPK, and p53 Protein. The American Society for Nutritional Sciences Journal. 134:2705-2710.

MP-Biomedicals.. 2008. Dextran Sulphate Sodium Salt.

http://mpbio.com/index.php. 25 Juni 2008.

Mu’nim Abdul, Andrajati Retnosari, Susilowati Heni.. 2006. Uji Hambatan Tumorigenesis dari Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) terhadap Tikus Putih Betina yang Diinduksi 7,12 Dimetilbenz(a)Antrasen (DMBA). Majalah Ilmu Kefarmasian. Vol. III No.3.

Ovalle W. K. and Nahirney P.C.. 2008. Netter’s Essential Histology. Philadelphia, USA: Elsevier-Saunders. p. 304-305.

Popivanova B.K., Kitamura K., Wu Y., Kondo T., Kagaya T., Kaneko S., et al.. 2008. Blocking TNF- in Mice Reduces Colorectal Carcinogenesis Associated with Chronic Colitis. The Journal of Clinical Investigation. Vol. 118 (2): 560-570.

Petersen E.W., Otrowski K., Ibfelt T., Richelle M., Offord E., Kristensen J. H., et al.. 2001. Effect of Vitamin Supplementation on Cytokine Response and on Muscle Damage after Strenuous Excercise. The American Physiological Society. Vol 280: 1570-1575.

Trubus.. 2005. Panduan Praktis Buah Merah Bukti Empiris dan Ilmiah. Jakarta: Penebar Swadaya. h. 14-20, 50-52, 58-61.

Young B. and Heath J. W.. 2002. Wheather’s Functional Histology A Text and Color Atlas. Spain: Churchill Livingstone. p. 249-273.

http://www.becomehealthynow.com.. 2008. Sumber Beta Karoten. 22 Juni 2008.

http://www.berkeleywellness.com/html/dsBetaCarotene.php.. 2000. Beta-Carotene. UC BerkeleyWellness Letter. 29 Juni 2008.


(35)

65

http://www.buahmerah.biz.tm/buahmerah.cfm.. Buah Merah. 20 Juni 2008. http://www.BuahMerahOil.com.. 2007. Sari Buah Merah dari Papua. 20 Juni 2008.

http://www.buahmerahoil.com/images/research.jpg.. Sari Buah Merah. 20 Juni 2008.

http://www.buahmerahoil.com/penelitian-buah-merah-papua.htm.. Sari Buah Merah - Pandanus Conoideus Lam. 20 Juni 2008.

http://www.chemlab.truman.edu.. 2008. Struktur Vitamin C. 22 Juni 2008. http://www.digestive.niddk.nih.gov.. 2006. Ulcerative Colitis. 27 Juni 2008. http://www.evitamins.com/healthnotes.asp?contentID=2931005.. 2006.

Beta-carotene. 22 Juni 2008.

http://www.evitamins.com/healthnotes.asp?contentID=2931005.. 2006.

Vitamin E. 22 Juni 2008.

http://www.focolatino.de/buah_merah/images/collage.jpg.. Lokasi Buah Merah. 20 Juni 2008.

http://www.freepatentsonline.com.. 2008. Dextran Sulphate Sodium Salt. 20 Juni 2008.

http://www.geocities.com/lanklax/buahmerah..Buah Merah (Pandanus conoideus). 20 Juni 2008.

http://id.wikipedia.org/wiki/Radikal_Bebas.. 2006a. Radikal Bebas. 22 Juni 2008.

http://id.wikipedia.org/wiki/Radikal_Bebas.. 2006b. Antioksidan. 22 Juni 2008. http://www.info-sehat.com/content.php?s_sid=677.. 2008. Radikal Bebas. 22

Juni 2008.

http://insidewinme.blogspot.com/2007/11/bicara-vitamin-c.html.. 2007. Bicara Vitamin C. 22 Juni 2008.

http://www.medicastore.com.. 2008. Anatomi dan Fisiologi Sistem Pencernaan. 27 Juni 2008.


(36)

Kripta pada Usus. 27 Juni 2008.

http://www.ncn.org.. 2008. Normal Intestinal Tissue. 27 Juni 2008. http://www.nlm.nih.gov.. 2008. Fungsi Vitamin C. 22 Juni 2008. .. 2008. Fungsi Vitamin E. 22 Juni 2008. .. 2008. Sumber Vitamin E. 22 Juni 2008.

http://www.oncolink.org/pathology_colon1.jpg.. Kanker invasive. 30 Juni 2008. http://www.organtubuh.com.. 2005. Anatomi Tubuh Manusia. 27 Juni 2008. http://www.pharmawebsite.tripod.com/adm/intersititial/remote.jpg.. 2008.

Etiologi Ulcerative Colitis. 27 Juni 2008.

http://www.poetogauliptek.multiply.com.htm/journal/Sistem-Pencernaan.. 2008. Sistem Pencernaan Manusia. 27 Juni 2008.

http://www.prn.org/index.php/progression/article/hiv_1_gastrointestinal_galt _267&h=481&w=608&sz=49&hl=id&start=20&um=1&tbnid=76tAq4Wf v-yUcM:&tbnh=108&tbnw=136&prev=/images%3Fq%3Dcross%2

Bsection%2Bintestinal%2Btissue%26um%3D1%26hl%3Did.. Struktur

Villi dan Kripta. 27 Juni 2008.

http://www.ultimatebalance.co.uk/graphics/centre.. Kelainan pada Kolon. 27 Juni 2008.

http://www.umm.edu/altmed/ConsSupplements/BetaCarotenes.html.. 2001.

Beta Carotene. A.D.A.M., Inc. 29 Juni 2008.

http://wikimedia.org.. 2008. Struktur -tokoferol. 22 Juni 2008. .. 2008. Struktur -karoten. 22 Juni 2008.


(1)

5

1.7

Lokasi dan Waktu

Penelitian dilakukan pada bulan Februari-Juli 2008, bertempat di Pusat Penelitian

Ilmu Kedokteran (PPIK) Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha dan

Laboratorium Rekayasa Genetika Pusat Penelitian Antar Universitas (PPAU)

Bioteknologi Institut Teknologi Bandung.


(2)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak Buah Merah dengan dosis 0,1 ml dapat mengurangi reaksi inflamasi pada mencit yang diinduksi colitis dengan DSS.

5.2 Saran

1. Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui dosis -karoten, tokoferol, dan vitamin C yang aman untuk penderita UC.

2. Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui zat antiinflamasi yang terkandung dalam Buah Merah.


(3)

63

Albert Sumampouw.. 2003. Radikal Bebas dan Antioksidan.

http://www.medikaholistik.com/2033/2004/11/28/medica.html. 1 Juli 2008.

Bambang Budiono.. 2008. Hati-Hati Konsumsi Supplemen Antioksidan. Opini

Tribun R.S. Dr Wahidin Sudirohusodo, Makassar. 29 Juni 2008.

Bernard T. Wahyu Wiryanta.. 2007. Keajaiban Buah Merah dari Kesaksian

Mereka yang Tersembuhkan. http://www.deherba.com/bukti-ilmiah-sari-buah-merah-2.html. 7 Juli 2008.

Burstein E. and Fearon E. R.. 2008. Colitis and Cancer: A Tale of Inflammatory

Cells and Their Cytokines. The Journal of Clinical Investigation. Vol. 118 Number 2.

Dinna Sofia.. 2003. Antioksidan dan Radikal Bebas.

http://chem-is-try.org/?sect=artikel&ext=81. 1 Juli 2008.

Fendy R. Paimin.. 2005. Buah Merah. http://

www.buah-merah.info/bm-news.php. 20 Juni 2008.

Hendra Priantono.. Buah Merah Si Multi Khasiat. http://www.terussehat.com/ artikel050403it.shtml. 20 Juni 2008.

Hernani dan Mono Rahardjo..2005. Tanaman Berkhasiat Antioksidan. Edisi 1.

Jakarta: Penebar Swadaya. Hal. 9-21.

I Made Budi..2005.Buah Merah. http:// www.buah-merah.info/bm-news.php. 20

Juni 2008.

..2005.Khasiat Buah Merah.http://www.trubus-online.com/Khasiat Buah Merah. 20 Juni 2008.

Jeanne Esvandiary, Maria Firmina Sekar Utami, Yosef Wijoyo.. Efek

Analgetik dan Efek Anti Inflamasi Beta Karoten pada Mencit. Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 29 Juni 2008.

Kim T.W., Seo J. N., Suh Y. H., Park H. J., Kim J. H., Kim J. Y., et al.. 2006.

Involvement of Lymphocytes in Dextran Sulphate Sodium-Induced Experimental Colitis. World Journal of Gastroenterology. January 14, 12(2): 302-305.


(4)

64

Kumar V., Abbas A. K., Fausto N.. 2005. Cellular Adaptation, Cell Injury, and

Cell Death. In: Kumar V., Abbas A. K., Fausto N.. eds.. Robbins and Cotran Pathologic Basis of Disease. 7th ed, Philadelphia, USA: Elsevier-Saunders. p. 17.

.. 2005. Acute and Chronic Inflammation. In: Kumar V., Abbas A. K., Fausto N.. eds.. Robbins and Cotran Pathologic Basis of Disease. 7th ed, Philadelphia, USA: Elsevier-Saunders. p. 50, 53, 63.

Liu C., Russell R. M., Wang X. D.. 2004. Low Dose -carotene

Supplementation of Ferrets Attenuates Smoke-Induced Lung Phosphorylation of JNK, p53 MAPK, and p53 Protein. The American Society for Nutritional Sciences Journal. 134:2705-2710.

MP-Biomedicals.. 2008. Dextran Sulphate Sodium Salt.

http://mpbio.com/index.php. 25 Juni 2008.

Mu’nim Abdul, Andrajati Retnosari, Susilowati Heni.. 2006. Uji Hambatan

Tumorigenesis dari Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) terhadap Tikus Putih Betina yang Diinduksi 7,12 Dimetilbenz(a)Antrasen (DMBA). Majalah Ilmu Kefarmasian. Vol. III No.3.

Ovalle W. K. and Nahirney P.C.. 2008. Netter’s Essential Histology.

Philadelphia, USA: Elsevier-Saunders. p. 304-305.

Popivanova B.K., Kitamura K., Wu Y., Kondo T., Kagaya T., Kaneko S., et

al.. 2008. Blocking TNF- in Mice Reduces Colorectal Carcinogenesis Associated with Chronic Colitis. The Journal of Clinical Investigation. Vol. 118 (2): 560-570.

Petersen E.W., Otrowski K., Ibfelt T., Richelle M., Offord E., Kristensen J. H., et al.. 2001. Effect of Vitamin Supplementation on Cytokine Response and on Muscle Damage after Strenuous Excercise. The American Physiological Society. Vol 280: 1570-1575.

Trubus.. 2005. Panduan Praktis Buah Merah Bukti Empiris dan Ilmiah. Jakarta: Penebar Swadaya. h. 14-20, 50-52, 58-61.

Young B. and Heath J. W.. 2002. Wheather’s Functional Histology A Text and

Color Atlas. Spain: Churchill Livingstone. p. 249-273.

http://www.becomehealthynow.com..2008. Sumber Beta Karoten. 22 Juni

2008.

http://www.berkeleywellness.com/html/dsBetaCarotene.php..2000.


(5)

http://www.buahmerah.biz.tm/buahmerah.cfm.. Buah Merah. 20 Juni 2008.

http://www.BuahMerahOil.com..2007. Sari Buah Merah dari Papua. 20 Juni

2008.

http://www.buahmerahoil.com/images/research.jpg.. Sari Buah Merah. 20 Juni

2008.

http://www.buahmerahoil.com/penelitian-buah-merah-papua.htm.. Sari Buah

Merah - Pandanus Conoideus Lam. 20 Juni 2008.

http://www.chemlab.truman.edu.. 2008. Struktur Vitamin C. 22 Juni 2008.

http://www.digestive.niddk.nih.gov.. 2006. Ulcerative Colitis. 27 Juni 2008.

http://www.evitamins.com/healthnotes.asp?contentID=2931005.. 2006.

Beta-carotene. 22 Juni 2008.

http://www.evitamins.com/healthnotes.asp?contentID=2931005.. 2006.

Vitamin E. 22 Juni 2008.

http://www.focolatino.de/buah_merah/images/collage.jpg..Lokasi Buah

Merah. 20 Juni 2008.

http://www.freepatentsonline.com..2008. Dextran Sulphate Sodium Salt. 20

Juni 2008.

http://www.geocities.com/lanklax/buahmerah..Buah Merah (Pandanus

conoideus). 20 Juni 2008.

http://id.wikipedia.org/wiki/Radikal_Bebas.. 2006a. Radikal Bebas. 22 Juni

2008.

http://id.wikipedia.org/wiki/Radikal_Bebas.. 2006b. Antioksidan. 22 Juni 2008.

http://www.info-sehat.com/content.php?s_sid=677.. 2008. Radikal Bebas. 22

Juni 2008.

http://insidewinme.blogspot.com/2007/11/bicara-vitamin-c.html..2007. Bicara

Vitamin C. 22 Juni 2008.

http://www.medicastore.com.. 2008. Anatomi dan Fisiologi Sistem Pencernaan.


(6)

66

http://www.med.mun.ca/anatomyts/digest/gut97a.htm.. 2008. Struktur Vili dan

Kripta pada Usus. 27 Juni 2008.

http://www.ncn.org..2008. Normal Intestinal Tissue. 27 Juni 2008.

http://www.nlm.nih.gov.. 2008. Fungsi Vitamin C. 22 Juni 2008.

.. 2008. Fungsi Vitamin E. 22 Juni 2008.

.. 2008. Sumber Vitamin E. 22 Juni 2008.

http://www.oncolink.org/pathology_colon1.jpg.. Kanker invasive. 30 Juni 2008.

http://www.organtubuh.com.. 2005. Anatomi Tubuh Manusia. 27 Juni 2008.

http://www.pharmawebsite.tripod.com/adm/intersititial/remote.jpg.. 2008.

Etiologi Ulcerative Colitis. 27 Juni 2008.

http://www.poetogauliptek.multiply.com.htm/journal/Sistem-Pencernaan..

2008. Sistem Pencernaan Manusia. 27 Juni 2008.

http://www.prn.org/index.php/progression/article/hiv_1_gastrointestinal_galt _267&h=481&w=608&sz=49&hl=id&start=20&um=1&tbnid=76tAq4Wf v-yUcM:&tbnh=108&tbnw=136&prev=/images%3Fq%3Dcross%2

Bsection%2Bintestinal%2Btissue%26um%3D1%26hl%3Did.. Struktur

Villi dan Kripta. 27 Juni 2008.

http://www.ultimatebalance.co.uk/graphics/centre.. Kelainan pada Kolon. 27

Juni 2008.

http://www.umm.edu/altmed/ConsSupplements/BetaCarotenes.html.. 2001.

Beta Carotene. A.D.A.M., Inc. 29 Juni 2008.

http://wikimedia.org..2008. Struktur -tokoferol. 22 Juni 2008.


Dokumen yang terkait

Pengaruh Minyak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) Terhadap Gambaran Histopatologis Kolon Mencit Defisiensi Plaque Peyeri Yang Diinduksi Kolitis Dengan DSS.

0 0 44

Gambaran Histopatologis Limpa Mencit Galur Swiss Webster Jantan Pasca Pemberian Minyak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.).

0 2 28

Pengaruh Minyak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.)Terhadap Berat dan Gambaran Histopatologis Limpa Pada Mencit Defisiensi Plaque Peyeri Diinduksi Kolitis Dengan DSS.

0 0 57

Pengaruh Minyak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) Terhadap Clinical Score Kolitis Mencit Yang Defisiensi Plaque Peyeri dan Diinduksi Kolitis Dengan DSS.

0 0 70

Gambaran Histopatologi Lambung Mencit Galur Swiss Webster Jantan Pasca Pemberian Minyak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.).

0 0 31

Efek Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.), Air Biodic dan Kombinasinya Terhadap Gambaran Histopatologik Kolitis Ulseratif Mencit Galur Swiss Webster Yang Diinduksi Dextran Sulfate Sodium (DSS).

0 0 28

Pengaruh Ekstrak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) Dalam Mengurangi Nekrosis Hepatosit Tikus Jantan Galur Wistar (Rattus norvegicus L.) Yang diinduksi CCl4.

0 0 28

Pengaruh Ekstrak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) Terhadap Penurunan Kadar IFN-y Pada Mencit Jantan Galur Swiss Webster Yang Diinokulasi Listeria monocytogenes.

0 0 25

Pengaruh Ekstrak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) Terhadap Kadar Bilirubin Darah Tikus Jantan Galur Wistar (Rattus norvegicus L.) Yang Diinduksi CCl4.

0 2 26

Pengaruh Ekstrak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) Terhadap Penurunan Kadar SGOT Hepar Tikus Jantan Galur Wistar (Rattus norvegicus L.) Yang Diinduksi CCl4.

0 0 24