STUDI KASUS PUTUSAN MA No. 1444 K/PID.SUS/2010 TENTANG PELAKSANAAN EKSEKUSI PUTUSAN PENGADILAN OLEH JAKSA YANG TIDAK MEMUAT PERINTAH PENAHANAN DIHUBUNGKAN DENGAN PASAL 197 AYAT (1) HURUF K KUHAP.

STUDI KASUS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG No. 1444
K/PID.SUS/2010 TENTANG PELAKSANAAN EKSEKUSI PUTUSAN
PENGADILAN OLEH JAKSA YANG TIDAK MEMUAT PERINTAH
PENAHANAN DIHUBUNGKAN DENGAN PASAL 197 AYAT (1) HURUF
K KUHAP

ABSTRAK
Tim Jaksa Intelijen Kejaksaan Agung (Kejagung) mengeksekusi
paksa Dirut PT. Satui Bara Tama Parlin Riduansyah. Terpidana kasus
dugaan tindak pidana kehutanan tanpa izin menteri atas eksploitasi lahan
tambang batubara di kawasan hutan di Kecamatan Satui, Kabupaten
Tanah Bumbu, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, ini ditangkap secara
paksa padahal perkaranya dinyatakan batal demi hukum. Diketahui dalam
mengeksekusi Parlin jaksa berdalih mematuhi putusan Mahkmah Agung
No.157 PK/PID.SUS/2011 Jo putusan Mahkamah Agung RI nomor: 1444
K/PID.SUS/2010. Padahal putusan MA tersebut tak mencantumkan
perintah eksekusi sebagaimana Pasal 197 ayat 1 huruf k KUHAP. Parlin
divonis tiga tahun penjara dalam kasus dugaan tindak pidana kehutanan
tanpa izin menteri atas eksploitasi lahan tambang batubara di kawasan
hutan di Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, lewat putusan PK
No. 157 PK/Pid.Sus/2011 tertanggal 16 September 2011 yang

sebelumnya di tingkat pertama dinyatakan bebas murni. Parlin juga
mengajukan gugatan uji materi ke Mahkamah Konstitusi (MK) No.
69/PUU-X/2012. Penelitian ini membahas mencari kebenaran meteril
terhadap putusan pemidanaan Pasal 197 ayat (1) huruf k KUHAP, ayat (2)
menyebutkan apabila tidak dipenuhinya ayat (1) huruf a, b, c, d, e, f, h, j, k
dan l mengakibatkan putusan batal demi hukum.
Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis normatif,
dengan mengumpulkan fakta-fakta baik dari bahan-bahan hukum primer
maupun sekunder yang berkaitan dengan penerapan pasal-pasal yang
berkenaan dengan pasal yang disangkakan dan spesifikasi penelitian
yang digunakan adalah anilitis normatif kualitatif.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Parlin Riduansyah
dapat dieksekusi dalam putusan Kasasi oleh Mahkamah Agung No. 1444
K/Pid.Sus/2010. Dan keterkaitan dalam putusan Mahkamah Konstitusi No.
69/PUU-X/2012 yang diajukan oleh pemohon untuk melindungi hak
konstitusionalnya ditolak kembali oleh majelis hakim Mahkamah
Konstitusi. Serta membatalkan Pasal 197 ayat (1) huruf k KUHAP, dan
menghapuskan syarat putusan pemidanaan dalam putusan hakim
selengkapnya menjadi, “Tidak dipenuhinya ketentuan dalam ayat (1) huruf
a, b, c, d, e, f, h, j, dan l pasal ini mengakibatkan putusan batal demi

hukum”.

iv

Dokumen yang terkait

Analisis Putusan Mahkamah Agung Mengenai Putusan yang Dijatuhkan Diluar Pasal yang Didakwakan dalam Perkaran Tindak Pidana Narkotika Kajian Terhadap Putusan Mahkamah Agung Nomor 238 K/Pid.Sus/2012 dan Putusan Mahkamah Agung Nomor 2497 K/Pid.Sus/2011)

18 146 155

Penetapan Luas Tanah Pertanian (Studi Kasus : Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 11/Puu-V/2007 Mengenai Pengujian Undang-Undang No: 56 Prp Tahun 1960 Terhadap Undang-Undang Dasar 1945)

4 98 140

Analisis Kasasi Jaksa Penuntut Umum Terhadap Putusan Bebas Judex Facti Yang Mengadili Tidak Sesuai Ketentuan Kuhap.(Putusan MA Ri No. 1112.K/Pid /2001)

0 21 85

KONSEKWENSI YURIDIS TERHADAP PUTUSAN PEMIDANAAN TANPA MEMUAT PERINTAH PENAHANAN

0 9 22

ANALISIS PELAKSANAAN EKSEKUSI PERKARA PIDANA TERHADAP PUTUSAN PENGADILAN YANG TIDAK MENYATAKAN PERINTAH PENAHANAN (Studi Kasus Komisaris Jendral (Purn) Susno Duadji)

0 6 41

PENULISAN HUKUM / SKRIPSI PELAKSANAAN PUTUSAN PENGADILAN (EKSEKUSI) OLEH JAKSA PADA PELAKSANAAN PUTUSAN PENGADILAN (EKSEKUSI) OLEH JAKSA PADA PERSIDANGAN IN ABSENTIA.

0 10 13

STUDI KASUS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG RI NO. 899 K/Pid.Sus/2012 YANG TIDAK MEMUAT PERINTAH PENAHANAN DIKAITKAN DENGAN PASAL 197 AYAT (1) HURUF (K) KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM ACARA PIDANA.

0 0 1

STUDI KASUS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR : 913/K/Pid/2012 TENTANG TIDAK DITERAPKANNYA PASAL 197 AYAT (1) HURUF F KUHAP TERHADAP TERPIDANA YULI RAHMAWATI ALIAS JULIA PEREZ DALAM TINDAK PIDANA PENGANIAY.

0 1 1

PENGABAIAN KETENTUAN PASAL 197 AYAT (1) HURUF F KUHAP SEBAGAI ALASAN KASASI TERDAKWA TERHADAP PUTUSAN PENGADILAN TINGGI KALIMANTAN TIMUR DALAM PERKARA KEPEMILIKAN SENJATA TAJAM (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor: 1438 K/Pid.Sus/2013).

0 0 13

UPAYA HUKUM TERDAKWA MENOLAK EKSEKUSI KEJAKSAAN ATAS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG YANG TIDAK MENCANTUMKAN PASAL 197 AYAT (1) HURUF (k) KUHAP (Studi Putusan Pengadilan Negeri Ambon Nomor 37/Pdt.P/2012/PN.AB Tentang Penetapan Akta Non Eksekutorial Atas Putusan Ma

0 0 15