Analisis Yuridis Penetapan Baseline Malaysia Di Bagian Utara Selat Malaka Menurut Hukum Laut Internasional

  ANALISIS YURIDIS PENETAPAN BASELINE MALAYSIA DI BAGIAN UTARA SELAT MALAKA MENURUT HUKUM LAUT

  INTERNASIONAL

  Penulisan Hukum (Skripsi)

  Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta Disusun oleh: Regita Kurnia Hapsari NIM. E0010292 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2014 commit to user Nama : Regita Kurnia Hapsari NIM : E0010292 Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skripsi) berjudul: ANALISIS YURIDIS PENETAPAN BASELINE MALAYSIA DI BAGIAN UTARA SELAT MALAKA MENURUT HUKUM LAUT INTERNASIONAL adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya dalam penulisan hukum (skripsi) ini diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka.

  Apabila kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan penulisan hukum (skripsi) dan gelar saya peroleh dari penulisan hukum (skripsi) ini.

  Surakarta, Juli 2014 Yang membuat pernyataan, Regita Kurnia Hapsari NIM. E0010292

  commit to user

  ABSTRAK REGITA KURNIA HAPSARI, E0010292. ANALISIS YURIDIS PENETAPAN BASELINE MALAYSIA DI BAGIAN UTARA SELAT MALAKA MENURUT HUKUM LAUT INTERNASIONAL. Penulisan Hukum (Skripsi). Fakultas Hukum Univeritas Sebelas Maret. 2014.

  Baseline berfungsi untuk mengukur sejauh mana wilayah laut teritorial

  suatu negara. Penentuan baseline tersebut telah diatur dalam Pasal 7 Konvensi Hukum Laut 1982. Malaysia mengeluarkan secara sepihak Peta Baru Malaysia 1979 yang memuat kejanggalan karena garis pangkal dan titik-titik pangkal untuk menentukan batas wilayahnya hanya diketahui oleh Malaysia.

  Bahwa dari latar belakang yang ada kemudian membawa penulis untuk membahas tentang kondisi dan identifikasi penetapan baseline Malaysia di bagian utara Selat Malaka serta menelaah apakah penetapan baseline tersebut telah sesuai dengan Hukum Laut Internasional.

  Penelitian ini termasuk dalam penelitian hukum normatif yang bersifat preskriptif. Jenis bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Teknik pengumpulan bahan hukum yang digunakan yaitu studi kepustakaan. Teknik analisis yang digunakan dengan metode penalaran deduktif.

  Hasil penelitian adalah penetapan baseline Malaysia di bagian utara Selat Malaka dengan menghubungkan Pulau Perak dan Pulau Jarak sebagai titik-titik pangkal tidak sesuai dengan Hukum Laut Internasional apabila mengacu kepada aturan-aturan yang diatur di dalam Pasal 7 Konvensi Hukum Laut 1982.

  Kata Kunci: Baseline, Malaysia, Konvensi Hukum Laut 1982

  commit to user

  ABSTRACT Regita Kurnia Hapsari, E0010292. JURIDICAL ANALYSIS OF DETERMINATION OF MALAYSIA’S BASELINE IN NORTHERN MALACCA STRAIT ACCORDING TO THE INTERNATIONAL LAW OF THE SEA. Law Faculty of Sebelas Maret University. 2014.

  The baseline serves to measure the extent to which the region of the territorial of a country. The determination of the baseline has been regulated in Article 7 of United Convention on the Law of the Sea (UNCLOS) 1982. Malaysia issued unilaterally Peta Baru Malaysia 1979 which contains peculiarity because the baseline and base point for determining the limits only have known by Malaysia.

  Based on the background, it leads the writer to find out about the condition and the identification determination of the Malaysia’s baseline in northern Malacca Strait and to review whether determination of the baseline are in accordance with the provision of International Law of the Sea.

  This research belongs to a normative research viewed from prescriptive nature. The law materials were primary and secondary ones. The collecting data was library study. Technique of analyzing data was deductive method.

  The result show that the Malaysia’s baseline in Northern Malacca Strait is not in compliance with Article 7 UNCLOS 1982 due to Perak Island and Jarak Island which connect Malaysia’s baseline away from the coastline, Perak Island is located 56 nm from the coastline while the Jarak Island is located 25 nm from the nearest islands. Keywords: Baseline, Malaysia, United Nations Convention on the Law of the Sea 1982. commit to user

  MOTTO

  Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain.

  (Q.S. Al-Insyirah: 5-7) Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri.

  (Q.S. Ar-Ra’d: 11)

  PERSEMBAHAN

  Dengan segala kerendahan dan kebanggan hati, saya persembahkan skripsi ini kepada:

  1. Ayah dan Ibu yang saya cintai, sayangi dan hormati terima kasih untuk doa, bimbingan, kasih sayang dan dukungan yang telah diberikan.

  2. Kakak-kakakku yang selalu memberikan dukungan dan semangat.

  3. Seluruh teman-teman almamater.

  4. Semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

  commit to user commit to user

  Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, karunia, segala nikmat, dan kekuatan, sehingga penulisan hukum (skripsi) yang berjudul “Analisis Yuridis Penetapan Baseline Malaysia di Bagian Utara Selat

  Malaka menurut Hukum Laut Internasional” ini dapat terselesaikan dengan baik.

  Penulis menyadari bahwa dalam setiap proses penyelesaian penulisan hukum (skripsi) ini tidak akan terlaksana dengan lancar tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih dengan segala kerendahan hati dan semoga kebaikan pihak-pihak yang telah membantu akan dibala oleh Allah SWT. Penulis dengan ini mengucapkan terima kasih kepada:

  1. Prof. Dr. Hartiwiningsih, S.H., M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta;

  2. Bapak Suranto, S.H., M.H. selaku Pembimbing Akademik yang telah membimbing dan memotivasi penulis agar selalu bersemangat memperbaiki prestasi akademik;

  3. Bapak Handojo Leksono, S.H., M.H. selaku Pembimbing Penulisan Hukum (skripsi) I yang telah memberikan ilmu, tenaga, dan waktu untuk membimbing dan memotivasi penulisan dalam proses penyelesaian penulisan hukum ini.

  4. Ibu Anugrah Adhiastuti, S.H., M.H. selaku Pembimbing Penulisan Hukum (skripsi) II yang telah memberikan ilmu, tenaga dan waktu untuk diskusi, membimbing dan memotivasi penulis sehingga penulis memperoleh banyak pengetahuan baru; commit to user

  5. Ibu Sri Lestari Rahayu, S.H., M.Hum. selaku Ketua Bagian Hukum Internasional Fakultas Hukum UNS;

  6. Bapak dan ibu dosen Fakultas Hukum UNS atas segala ilmu, wawasan, dan pelajaran yang telah diberkan kepada penulis.

  7. Ayah dan Ibu yang selalu memberikan dukungan, semangat dan doa yang selalu terpanjatkan setiap waktu, semoga Allah SWT selalu menjaga kalian. Amin;

  8. Kedua kakakku yang selalu mendukung, membantu dan memberikan semangat;

  9. Teman-teman;

  10. Dan seluruh pihak yang telah membantu penulis selama penulis menyelesaikan pendidikan di Solo.

  Semoga karya tulis ini mampu memberikan manfaat bagi penulis dan para pembaca.

  Surakarta, Juli 2014 Penulis

  DAFTAR ISI

  HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................ ii HALAMAN PENGESAHAN......................................................................... iii PERNYATAAN ............................................................................................. iv ABSTRAK ..................................................................................................... v ABSTRACT ................................................................................................... vi HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN.............................................. vii KATA PENGANTAR ................................................................................... viii DAFTAR ISI .................................................................................................. x DAFTAR TABEL .......................................................................................... xii DAFTAR GAMBAR...................................................................................... xiii

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah .................................................................... 1 B. Rumusan Masalah ............................................................................. 4 C. Tujuan Penelitian............................................................................... 4 D. Manfaat Penelitian............................................................................. 5 E. Metode Penelitian .............................................................................. 5 F. Sistematika Penulisan Hukum ............................................................ 8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kerangka Teori..................................................................................10

  1. Tinjauan Mengenai Hukum Laut Internasional ..............................10

  2. Tinjauan Mengenai Kedaulatan Teritorial Negara di Wilayah Laut...............................................................................................18

  commit to user

  3. Tinjauan Mengenai Baseline..........................................................25

  B. Kerangka Pemikiran .........................................................................35

  BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Kondisi dan Identifikasi Baseline Malaysia di Bagian Utara Selat Malaka ............................................................................................37 B. Penetapan Baseline Malaysia di Bagian Utara Selat Malaka menurut Hukum Laut Internasional ...............................................................51 BAB IV PENUTUP A. Simpulan ...........................................................................................76 B. Saran .................................................................................................77 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................78

  commit to user

  DAFTAR TABEL

Tabel 3.1.1 Generality of the Malaysian Maritime Zone ....................................37Tabel 3.1.2. Koordinat Geografis Titik-Titik Batas Landas Kontinen Indonesia-

  Malaysia di Selat Malaka...................................................................................50

  commit to user

  DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1.1 Garis Pangkal Lurus Malaysia yang menghubungkan antara Pulau

  Perak dan Pulau Jarak ........................................................................................48

Gambar 3.2.1 Baseline Delimitations-Tes setengah lingkaran ............................56Gambar 3.2.2 Garis Pantai Malaysia di bagian utara Selat Malaka .....................60Gambar 3.2.3 Pantai Barat Norwegia .................................................................63Gambar 3.2.4. Pulau-pulau di sepanjang pantai Kroasia .....................................64Gambar 3.2.5. Fringe of Islands.........................................................................65Gambar 3.2.6. Pantai barat laut Semenanjung Malaya........................................69

  commit to user