Hubungan Kecerdasan Emosi dengan Stres Kerja Perawat di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara

DAFTAR PUSTAKA
Agustian, A.G. (2007). Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan
Spritual ESQ: Emotional Spritual Quotioent Beedasarkan 6 Rukun
Iman dan 5 Rukun Islam. Jakarta : ARGA
Anonim. (2009). Undag-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009
Tentang Rumah Sakit. Diakses 25 Mei 2015, Dari :
http://www.dikti.go.id/files/atur/sehat/UU-44-2009RumahSakit.pdf
Anoraga. (2009). Psikologi Kerja. Jakarta: Rineka Cipta
Atkinson. R.L. (2006). Pengantar Psikologi. 11th ed. Jakarta: Interaksara
Azwar, S. (2010). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Bahaudin, T. (2003). Brainware Management: Generasi Kelima Manajemen
Manusia. Ed.4. Jakarta: PT Elex Media Komputindo
Cooper, R.K., & Sawaf, A. (2002). Executive EQ: Kecerdasan Emosi dalam
Kepemimpinan dan Organisasi. Penerjemah: Alex Tri Kantjono
Wododo. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
Daft, R. (2003). Manajemen Edisi Kelima Jilid Dua. Jakarta: Erlangga
Goleman, D. (2000). Emotional Intelligence: Kecerdasan Emosional Mengapa EI
lebih Penting Daripada IQ. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama
. (2000). Working With Emotional Intelligence: Kecerdasan Emosi
Untuk Mencapai Puncak Prestasi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama

. (2007). Emotional Intelligence: Emosional Mengapa EI Lebih
Penting Daripada IQ. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
Greenberg, J.S. (2004). Comprehensive Stress Management. Eight Edition. New
York: McGraw Hill
Griffin, R.W. (2003). Manajemen Edisi Tujuh Jilid Dua. Jakarta: Penerbit
Erlangga
Hude. (2006). Emosi Penjelajahan Religio-Psikologis tetang Emosi Manusia di
dalam Alquran. Jakarta : Penerbit Erlangga
Iskandar. (2010). Metode penelitian Pendidikan dan Sosial: Kuantitatif dan
Kualitatif. Jakarta: Gaung Persada Press

Universitas Sumatera Utara

Kreitner & Kinicki. (2005). Perilaku Organisasi. Jakarta: Salemba Empat
Luthans, F. (2006). Perilaku Organisasi Edisi Sepuluh. Yogyakarta: Penerbit
ANDI
Mangkunegara. P.A. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Maria, J., Landa, A., Zafra, E.L. (2007). The Relationship Beetwen Emotional
Intelligence, Occupational Stress and Health In Nurses: A

Ouestionnaire Survey. International Journal of Nursing Studies 45
888-901.
Martin, A.D. (2003). Emotional Quality Management Refleksi, Revisi dan
Revitalisasi Hidup Melalui Kekuatan Emosi. Jakarta: Penerbit ARGA
MenKes. (2010). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Diakses 25
Mei 2015, Dari www.hukor.depkes.go.id/.../KMK%20No.%20148%
20ttg%20Praktik%2...
Mubayidh. M. (2006). Kecerdasan Dan Kesehatan Emosional Anak Referensi
Penting Bagi Para Pendidik dan Orang Tua. Jakarta: Pustaka AlKautsar
Nasir, A., & Muhith, A. (2011). Dasar-Dasar Keperawatan Jiwa Pengantar dan
Teori. Jakarta: Penerbit Salemba Medika
Nggermanto, A. (2002). Quantum Quotient (Kecerdasan Quantum): Cara Cepat
Melejitkan IQ, EQ dan SQ Secara Harmonis. Bandung: Penerbit
Nuansa
Noorbakhns, S.N, Besharat, M.A., & Zarei, J. (2010). Emotional Intellegence and
Coping Styles With Stress. Journal Procedia Social and Behaviorm
Sciences 5 818-822.
Notoatmodjo, S. (2010). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Nurhidayah, R.E. (2006). Pentingnya Kecerdasan Emosional Bagi Perawat.
Universitas Sumatera Utara: Jurnal Keperawatan Rufaidah Sumatera

Utara, Volume 2 Nomor 1, Mei 2006. Diakses 28 Desember 2015, dari
repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/…/ruf-mei20062%20(5).pdf
Nursalam. (2013). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu
Keperawatan: Pedoman Skripsi, Tesis, dan Instrumen Penelitian
Keperawatan. Edisi 2. Jakarta: Salemba Medika.
Pangastiti, Kurniantyas, N. (2011). Analisis Pengaruh Dukungan Sosial Keluarga
Terhadap Burout Pada Perawat Kesehatan Dirumah Sakit Jiwa (Studi
Pada Rsj Prof. Dr. Soerjo Magelang). Semarang : Universitas

Universitas Sumatera Utara

Diponegoro.
Diakses:
21
Mei
2015,
http://eprints.undip.ac.id/29408/1/Skripsi008.pdf

Dari


:

Rice, Philip L. (2002). Stress and Health (2nd ed). California: Brooks/Cole
Publishing Company
Riskesdas. (2013). Kesehatan Jiwa. Diakses 20 Mei 2015, Dari : http:// Kesehatan
Jiwa Menurut Riskesdas 2013–Rsj Grhasia.html
Robin, S.P. (2003). Perilaku Organisasi (Organizational Behavior). Jakarta: PT.
Indeks Gramedia
. (2008). Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Jilid 2 Edisi
Keduabelas. Jakarta: Salemba Empat
Safaria, T., & Saputra, N.E. (2009). Manajemen Emosi: Sebuah Panduan Cerdas
Bagaimana Mengelola Emosi Positif Dalam Hidup Anda. Jakarta:
Bumi Aksara
Smet, B. (1994). Psikologi Kesehatan. Jakarta: Gramedia
Stuart, G.W., & Sundeen, S.J. (1998). Buku Saku Keperawatan Jiwa Edisi 3 Ali
Bahasa Achir Yani, S. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC
Suharsono. (2005). Melejitkan IQ, IE dan IS. Jakarta: Inisiasi Press
Sunaryo. (2004). Psikologi Untuk Keperawatan. Jakarta : Penerbit Buku
Kedokteran EGC
. (2013). Psikologi Untuk Keperawatan Edisi 2. Jakarta : Penerbit Buku

Kedokteran EGC
Sunyoto, D., dan Setiawan, A. (2013). Buku Ajar Statistik Kesehatan: Parametrik,
Non Parametrik, Validitas, dan Reliabilitas. Yogyakarta: Nuha
Medika.
Suryabrata, S. (2005). Pengembangan Alat Ukur Psikologis. Yogyakarta: CV.
Andi Offset
Taylor, S.E. (2006). Health Psychology. New York: McGraw Hill Inc
Waluyo, S.E. (2009). Psikologi Tahnik Industri. Yogyakarta: Graha Ilmu
Weisinger, H. (2006). Emotional Intelligence At Work. Penerjemah: Roro Ratih
Ambarwati. Jakarta: PT Bhuana Ilmu Populer Kelompok Gramedia
Wibowo. (2008). Manajemen Perubahan Edisi Kedua. Jakarta: Rajawali Pers

Universitas Sumatera Utara

Wijono, S. (2011). Psikologi Industri dan Organisasi: Edisi Revisi. Jakarta:
Kencana Prenada Media Group
Yurista, D. (2013). Hubungan Antara Kecerdasan Emosi dengan Stress Kerja
pada Perawat di Rumah Sakit Jiwa Banda Aceh. Skripsi. Fakultas
Kedokteran. Universitas Syahkuala.


Universitas Sumatera Utara