Power Point Dasar Hukum HAM di Indonesia

By :

Bagas Hermawan /07
Fintya Herlita /11
Hashina Dahin A. /12
Khusna Fauziati /17
Luthfi Aryani /18

Dasar Hukum Ham di Indonesia

PENGATURAN HAM DALAM UUD
1945
Jaminan perlindungan atas HAM yang terdapat dalam UUD Tahun
1945, di antaranya adalah sebagai berikut:
– Pasal 27 Ayat (1)”Segala warga negara bersamaan
kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib
menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada
kecualinya.”
– Pasal 27 Ayat (2)”) Tiap-tiap warga negara berhak atas
pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.”
– Pasal 28 “Kemerdekaan berserikat dan berkumpul,

mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dan sebagainya
ditetapkan dengan undang-undang.”
– Pasal 29 Ayat (2): “Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap
penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk
beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya itu.”

PENGATURAN HAM DALAM UUD
1945
– Pasal 30 ayat 1 ”Tiap tiap warga negara berhak dan wajib ikut
serta dalam pertahanan dan keamanan Negara.”
– Pasal 31 ayat 1 “Setiap warga negara berhak mendapatkan
pendidikan”
– Pasal 32 ayat 1 “negara memajukan kebudayaan nasional
indonesia ditengah peradaban dunia dengan menjamin
kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan
nilai nilai budayannya”
– Pasal 33 ayat 3 “Bumi dan air dan kekayaan alam yang
terkandung di dalammya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan
untuk sebesar-besarnya
kemakmuran rakyat.”

– Pasal 34 “Fakir miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara
oleh Negara.”

Pengaturan HAM dalam Ketetapan MPR








Pasal 1 : Menugaskan kepada lembaga-lembaga negara dan seluruh aparatur
pemerintah untuk menghormati, menegakkan, dan menyebarluaskan
pemahaman tentang hak asasi manusia kepada seluruh warga
masyarakat.
Pasal 2 : Menugaskan kepada Presiden dan Dewan Perwakilan Rakyat Republik
Indonesia untuk segera meratifikasi berbagai instrumen
Internasional tentang hak asasi manusia sepanjang tidak
bertentangan dengan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Pasal 3 : Penghormatan, penegakan, dan penyebarluasan hak asasi manusia
oleh masyarakat dilaksanakan melalui gerakan kemasyarakatan atas
dasar kesadaran dan tanggung jawabnya sebagai warga negara
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Pasal 4 : Pelaksanaan penyuluhan, pengkajian, pemantauan, penelitian dan
mediasi tentang hak asasi manusia, dilakukan oleh suatu komisi
nasional hak asasi manusia yang ditetapkan dengan Undang-undang

Pengaturan HAM dalam
Undang-Undang
 UU No 9 Tahun 1999 tentang HAM yang terdiri dari 11 bab dan
106 pasal. contoh= Pasal 9 tentang hak untuk hidup dan Pasal
36-42 tentang hak atas kesejahteraan.
 UU No 9 Tahun 1998 tentang kebebasan menyatakan pendapat.
 UU No 5 Tahun 1998 tentang ratifikasi konvensi anti penyiksaan,
perlakuan, atau perhukuman yang kejam, tidak manusiawi dan
merendahkan martabat.
 UU No 40 Tahun 1999 tentang pers
 UU No 26 Tahun 2000 tentang peradilan HAM.
 UU No 21 Tahun 1999 tentang ratifikasi konvensi penghapusan

segala bentuk diskriminasi.
 UU No 11 Tahun 1998 tentang amandemen tehadap uu no 25
tahun 1997 tentang hubungan perburuan

Pengaturan HAM dalam Peraturan
Pemerintah dan Keputusan Presiden
 Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang

Nomor 1 Tahun 1999 tentang Pengadilan HAM.
 Keputusan Presiden Nomor 181 Tahun 1998
tentang Pendirian Komisi Nasional Penghapusan
Kekerasan Terhadap Wanita.
 Keputusan Presiden Nomor 129 Tahun 1998
tentang Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia
Tahun 1998-2003, yang memuat rencana ratifikasi
berbagai instrumen hak asasi manusia Perserikatan
Bangsa-Bangsa serta tindak lanjutnya.

Pengaturan HAM dalam Peraturan
Pemerintah dan Keputusan Presiden

Keputusan Presiden Nomor 31 Tahun 2001 tentang
Pembentukan Pengadilan Hak Asasi Manusia pada
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Pengadilan Negeri
Surabaya, dan Pengadilan Negeri Makassar.
Keputusan Presiden Nomor 5 Tahun 2001 tentang
Pembentukan Pengadilan Hak Asasi Manusia Ad Hoc
pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, yang diubah
dengan Keputusan Presiden Nomor 96 Tahun 2001.
Keputusan Presiden Nomor 181 Tahun 1998 tentang
Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Wanita.
Keputusan Presiden Nomor 50 Tahun 1993 tentang
Komnas HAM

Pengaturan HAM dalam
Pancasila
4. Sila

Keempat: menjamin warga negara untuk
berkumpul, berpendapat, dan ikut serta dalam
pemerintahan.

5. Sila Kelima: mengakui hak milik perorangan
dan dilindungi pemanfaatannya oleh negara
serta memberi kesempatan sebesar-besarnya
kepada masyarakat.