PENGARUH PENDELEGASIAN WEWENANG DAN PEMBAGIAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BTN SURAKARTA | Pangastuti | Jupe-Jurnal Pendidikan Ekonomi 2912 6520 1 SM

JUPE UNS, Vol. 2, No. 2, Hal 26 s/d 36
Sartika Dyah Pangastuti, Pengaruh Pendelegasian Wewenang dan Pembagian Kerja
terhadap Prestasi Kerja Karyawan BTN Surakarta. November, 2013.
PENGARUH PENDELEGASIAN WEWENANG DAN PEMBAGIAN KERJA
TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BTN SURAKARTA
Sartika Dyah Pangastuti, Sigit Santosa, Nurhasan Hamidi
Program Studi Pendidikan Ekonomi- BKK Akuntansi FKIP Universitas Sebelas Maret
Surakarta
email sdyahpangastuti@yahoo.com
ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa: (1) pengaruh pendelegasian
wewenang terhadap prestasi kerja karyawan, (2) pengaruh pembagian kerja terhadap prestasi
kerja karyawan, (3) interaksi pengaruh antara pendelegasian wewenang dan pembagian kerja
terhadap prestasi kerja karyawan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Bank
Tabungan Negara (BTN) Kantor Cabang Surakarta yang berjumlah 84 orang. Teknik
pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah sampling jenuh. Sampel dalam penelitian ini
adalah seluruh karyawan Bank Tabungan Negara (BTN) Kantor Cabang Surakarta yang
berjumlah 84 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan angket.Teknik analisis data
yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda.

Hasil analisis data dan pembahasan menyatakan bahwa (1) terdapat pengaruh positif dan
signifikan antara pendelegasian wewenang terhadap prestasi kerja karyawan, (2) tidak
terdapat pengaruh antara pembagian kerja terhadap prestasi kerja karyawan, (3) terdapat
interaksi pengaruh positif dan signifikan antara pendelegasian wewenang dan pembagian
kerja terhadap prestasi kerja karyawan.
Kata kunci: pendelegasian wewenang, pembagian kerja, prestasi kerja
ABSTRACT
The purpose of this research was to analyse: (1) the effect of the delegation of
authority on the job performance of employee, (2) the effect of the division of work on the job
performance of employee, (3) the interaction effect of the delegation of authority and the
division of work on the job performance of employee. The method used in this research is
descriptive quantitative. The population in this study were all employees of the Bank
Tabungan Negara (BTN) Branch Office Surakarta totaling 84 people. Sampling technique in
this study is saturated sampling. The sample in this study were all employees of the Bank
Tabungan Negara (BTN) Branch Office Surakarta totaling 84 people. Techniques of data
collection using questionnaire. The data analysis technique used is multiple linear regression
analysis.
The analysis of data and discussion declare that (1) there is positive and significant
effect between the delegation of authority on the job performance of employee, (2) there is no
effect between the division of work the job performance of employee, (3) there is positive and

significant interaction effect between the delegation of authority and the division of work on
the job performance of employee.
Keywords: delegation of authority, division of work, job performance

manajemen perusahaan. Perusahaan pada

PENDAHULUAN
Perkembangan dunia yang semakin
global

berpengaruh

dalam

dasarnya terdiri dari kumpulan orang-orang

bidang

dan peralatan operasionalnya. Sumber daya
26


Sartika Dyah Pangastuti, Pengaruh Pendelegasian Wewenang dan Pembagian Kerja
terhadap Prestasi Kerja Karyawan BTN Surakarta|
manusia menjadi kunci dari keberhasilan

(Sutarto: 2002). Sutarto juga mengemukakan

perusahaan dalam mencapai tujuan yang

masalah yang umum terjadi dalam sebuah

telah ditetapkan. Upaya pencapaian tujuan

organisasi,

dalam

mengetahui dan meyakini tujuan organisasi,

memaksimalkan


ditentukan

oleh

keuntungan

para

pejabat

tidak

yang

adanya pembentukan satuan organisasi yang

perusahaan.

tidak berlandaskan pada pengembangan


Manajemen menjadi semakin penting seiring

volume kerja, terjadinya perangkapan tugas

dengan perkembangan jaman, begitu juga

pada satu bagian sedangkan di bagian lain

organisasi tanpa manajemen akan menjadi

terjadi kekosongan pekerjaan, sempitnya

sulit. Permasalahan manajemen berkaitan

pendelegasian wewenang, dan masih banyak

dengan tenaga kerja akan selalu dihadapi

lagi. Salah satu sarana agar organisasi dapat


selama perusahaan menjalankan aktivitas

berjalan dengan baik dan struktur organisasi

usahanya. Dalam hal ini, manajemen yang

yang bersangkutan sehat dan efisien maka

baik menjadi faktor penting bagi perusahaan.

mereka

Kemampuan

organisasi.

menjalankan

individu-individu


seperti:

manajemen

seorang

manajer

dalam

harus

melaksanakan

Banyak

ahli

asas-asas


berpendapat

mengelola perusahaannya memang sangat

mengenai asas atau prinsip organisasi yang

dibutuhkan.

manajer

penting. Seperti yang diungkapkan oleh

Kemampuan

menggunakan

otoritasnya

untuk


Gibson, Donnely, dan Ivancevich, “Dua

menggerakkan

karyawan,

sangat

keputusan pengorganisasian yang paling

menentukan

efektivitas

kerja

karyawan

mempengaruhi


kerja

kerja

individual

dalam menjalankan aktivitas perusahaan.

pembagian

dan

Untuk itulah diperlukan suatu organisasi,

wewenang“ (1996: 244).

adalah

pendelegasian


yaitu wadah yang dapat menghimpun setiap

Shekari, Naien dan Nouri dalam

orang agar dapat bersama-sama mencapai

jurnalnya menyatakan, “Salah satu definisi

tujuan.

yang diterima oleh banyak sarjana dan
Manajemen itu alat bagi manajer

melakukan

kegiatan-kegiatannya

penulis

ilmu

administrasi

tentang

untuk

manajemen yaitu bekerja melalui individu-

mencapai tujuan yang diinginkan, sedangkan

individu atau kelompok-kelompok untuk

organisasi

adalah

Setiap

mewujudkan tujuan organisasi. Berdasarkan

organisasi

baik

pemerintah

definisi ini, berbagai aspek dapat dipetik,

wadahnya.
organisasi

maupun organisasi swasta akan selalu

salah

dihadapkan

bagaimana

wewenang” (2012: 871). Banyak penulis

organisasinya dapat berjalan dengan baik

menyatakan bahwa dalam manajemen yang

pada

masalah

27

satunya

adalah

pendelegasian

Sartika Dyah Pangastuti, Pengaruh Pendelegasian Wewenang dan Pembagian Kerja
terhadap Prestasi Kerja Karyawan BTN Surakarta|
baik harus ada pembagian kerja yang tepat,

mendelegasikan

pendelegasian wewenang yang tegas serta

sesungguhnya organisasi itu tidak butuh

koordinasi yang baik agar pencapaian tujuan

siapa-siapa selain dia sendiri. Ketika atasan

perusahaan dapat terealisasi dengan baik.

menghadapi banyak pekerjaan yang tidak

Sutarto mengatakan, “Wewenang
adalah

hak

seorang

pejabat

wewenang,

maka

dapat ia kerjakan sendiri, maka ia perlu

untuk

melakukan delegasi. Pendelegasian juga

mengambil tindakan yang diperlukan agar

dilakukan

tugas

dapat

mengembangkan bawahan sehingga lebih

dilaksanakan dengan baik” (2002: 158). Ia

memperkuat organisasi, terutama di saat

mengartikan

terjadi perubahan susunan manajemen.

serta

tanggung

jawabnya

pendelegasian

wewenang

sebagai “...penyerahan sebagian hak untuk

agar

berbagai

macam

tugas

Semakin

besar

tanggung

jawabnya

dapat

Dalam sebuah organisasi terdapat

mengambil tindakan yang diperlukan agar
dan

manajer

dapat

dan
dan

jenis

pekerjaan.

kompleks

sebuah

dilaksanakan dengan baik dari pejabat satu

organisasi, semakin banyak dan bervariasi

kepada pejabat yang lain” (2002: 158).

pula jenis pekerjaan yang ada. Seluruh

Pendelegasian

wewenang

merupakan

pekerjaan itu tidak dapat dilakukan sendiri

sesuatu

vital

organisasi

oleh satu orang, tetapi melalui kelompok dua

perusahaan. Ketika suatu organisasi makin

orang atau lebih yang bekerja bersama

besar maka masalah yang dihadapi makin

secara

banyak

Dalam

dengan baik dapatmencapai hasil lebih

keadaan demikian tugas-tugas pimpinan

maksimal. Untuk itu diperlukan adanya

makin banyak dan makin kompleks juga,

suatu pembagian kerja di antara individu-

akibatnya dalam menangani seluruh tugas

individu tersebut.

yang

dan

makin

dalam

kompleks.

kooperatif

dan

dikoordinasikan

yang menjadi bebannya menjadi kurang

Banyak ahli berpendapat bahwa

efektif dan efisisen. Untuk itulah, masalah

pembagian kerja merupakan prinsip yang

pendelegasian

paling penting dalam organisasi. Seperti

wewenang

harus

mulai

dipikirkan (Nitisemito: 1982).

yang dikutip oleh Muhyadi (1989: 116),
melakukan

Litterer (1973) berpendapat, “Probably the

pendelegasian wewenang agar mereka bisa

most important single concept in analising

menjalankan operasi manajemen dengan

organizations is the division of work”,

baik.

adalah

artinya dalam analisis organisasi, pembagian

konsekuensi logis dari semakin besarnya

kerja merupakan komponen yang paling

organisasi. Ketika seorang atasan tidak mau

penting. Menurut Baedhowi, “Pembagian

Atasan

Pendelegasian

perlu

wewenang

28

Sartika Dyah Pangastuti, Pengaruh Pendelegasian Wewenang dan Pembagian Kerja
terhadap Prestasi Kerja Karyawan BTN Surakarta|
kerja merupakan sebuah kegiatan yang
menjelaskan

mengenai

kewajiban

Beberapa penelitian yang dilakukan

dan

mengemukakan

bahwa

kualifikasi yang ada dalam suatu pekerjaan

wewenang

berdasarkan analisis pekerjaan” (2007: 121).

mempengaruhi kerja individual. Penelitian

Baedhowi

yang dilakukan oleh Kosyalia Devi (2012)

juga

menjelaskan

bahwa

dan

pendelegasian

pembagian

kerja

pembagian kerja ini biasanya mencakup

yang bertujuan untuk

mengetahui dan

tugas tertentu yang harus dilakukan dan

menganalisis

koordinasi

gambaran secara umum mengenai posisi

pendelegasian wewenang terhadap prestasi

karyawan pada pos pekerjaan tertentu serta

kerja karyawan pada Bagian Sumber Daya

kepada siapa harus bertanggung jawab.

Manusia PT. Perkebunan Nusantara IV

Pembagian kerja harus disesuaikan

(Persero)

pengaruh

Medan,

menunjukkan

dan

bahwa

dengan kemampuan dan keahlian sehingga

koordinasi dan pendelegasian wewenang

pelaksanaan kerja berjalan efektif. Oleh

berpengaruh positif dan signifikan terhadap

karena itu, dalam penempatan karyawan

prestasi kerja karyawan. Kartika Lili (2007)

harus menggunakan prinsip the right man in

dalam penelitiannya menunjukkan adanya

the right place. Pembagian kerja harus

hubungan yang bermakna antara pembagian

rasional/objektif, bukan emosional subyektif

kerja dan pendelegasian wewenang terhadap

yang didasarkan atas dasar like and dislike

prestasi

(wikipedia.org). Adanya prinsip orang yang

penelitian yang dilakukan oleh Sutrisno

tepat ditempat yang tepat (the right man in

(2010)

the right place) akan memberikan jaminan

dalam penyusunananggaran dan pelimpahan

terhadap kestabilan, kelancaran dan efisiensi

wewenang

kerja. Pembagian kerja yang baik merupakan

positif terhadapkinerja manajerial dengan

kunci

kerja.

hasil sedang. Penelitian yang dilakukan

Kecerobohan dalam pembagian kerja akan

Hikmawati, Sawiji, dan Subarno (2012)

berpengaruh kurang baik dan mungkin akan

menunjukkan terdapat pengaruh langsung

menimbulkan

dalam

pembagian kerja terhadap efektivitas kerja

penyelenggaraan pekerjaan, oleh karena itu,

pegawai. Shekari, Naien, dan Nouri (2012)

seorang manajer yang berpengalaman akan

juga mempelajari hubungan antara proses

menempatkan

pendelegasian

bagi

penyelengaraan

kegagalan

pembagian

kerja

sebagai

kerja

karyawan.

menunjukkan

Selanjutnya

bahwa

berpengaruh

wewenang

partisipasi

signifikan

dan

dan

tingkat

prinsip utama yang akan menjadi titik tolak

efektivitas di wilayah kota Masyhad. Hasil

bagi prinsip-prinsip lainnya.

penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat
hubungan
29

yang

signifikan

antara

Sartika Dyah Pangastuti, Pengaruh Pendelegasian Wewenang dan Pembagian Kerja
terhadap Prestasi Kerja Karyawan BTN Surakarta|
pendelegasian wewenang terhadap tingkat

efektif bila karyawan melakukan pekerjaan

efektivitas.

sesuai dengan pembagian kerja.

Bank Tabungan Negara (BTN)

Dikarenakan

pendelegasian

Kantor Cabang Surakarta merupakan salah

wewenang dan pembagian kerja merupakan

satu badan usaha yang kegiatannya bergerak

aspek penting dalam manajemen suatu

di bidang jasa perbankan dan berusaha agar

organisasi yang berkaitan dengan prestasi

tetap hidup dan berkembang sehingga dapat

kerja karyawan dalam melaksanakan tugas

mencapai tujuan dan dapat melayani serta

dan pekerjaannya guna mencapai tujuan

memenuhi keinginan masyarakat sebaik

perusahaan, maka penulis tertarik meneliti

mungkin.

seluruh

masalah tersebut yaitu dengan mengangkat

kegiatannya Bank Tabungan Negara (BTN)

judul “Pengaruh Pendelegasian Wewenang

Kantor Cabang Surakarta mengiginkan agar

dan Pembagian Kerja terhadap Prestasi

semua karyawan dapat melakukan pekerjaan

Kerja Karyawan Bank Tabungan Negara

atau tugas dengan baik, tetapi dalam hal ini

(BTN) Kantor Cabang Surakarta.”

masih

Dalam

mengalami

melaksanakan

atau

Rumusan masalah yang diambil

hambatan. Pada bagian unit-unit kerja masih

pada penelitian ini adalah (1) Adakah

terlihat adanya pembagian kerja yang kurang

pengaruh antara pendelegasian wewenang

baik, perangkapan tugas dalam pelaksanaan

terhadap

pembagian

Adakah pengaruh antara pembagian kerja

sehingga

tugas
fungsi

suatu

masih
dari

masalah

sering

organisasi

terjadi
yang

terhadap

prestasi

prestasi

kerja

kerja

karyawan?

(3)

Adakah

atau semestinya, karena masing-masing

pendelegasian wewenang dan pembagian

tugas memerlukan waktu dan konsentrasi

kerja terhadap prestasi kerja karyawan?

dalam melaksanakan pekerjaan tersebut agar

Tujuan pada penelitian ini adalah (1)

hasil

yang

maksimal.

Menganalisa

adakah

pengaruh

(2)

sesungguhnya kurang berjalan dengan baik

diperoleh

interaksi

karyawan?

antara

pengaruh

antara

Pendelegasian wewenang dari pimpinan

pendelegasian wewenang terhadap prestasi

kepada bawahan masih kurang tegas dan

kerja karyawan. (2) Menganalisa adakah

kurang luas. Pimpinan masih turut campur

pengaruh antara pembagian kerja terhadap

dalam

prestasi kerja karyawan. (3) Menganalisa

pelaksanaan

pekerjaan

yang

mengakibatkan karyawan tidak percaya diri

adakah

dan tidak dapat melakukan pekerjaan atas

pendelegasian wewenang dan pembagian

tugas-tugas

kerja terhadap prestasi kerja karyawan.

yang diserahkan kepadanya

dengan baik. Karyawan dapat bekerja secara
30

interaksi

pengaruh

antara

Sartika Dyah Pangastuti, Pengaruh Pendelegasian Wewenang dan Pembagian Kerja
terhadap Prestasi Kerja Karyawan BTN Surakarta|
(parsial), uji F (simultan), dan koefisien

METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan

determinasi.

adalah metode deskriptif kuantitatif. Dalam

HASIL DAN PEMBAHASAN

penelitian ini terdapat dua jenis variabel

Hipotesis dalam penelitian ini ada

yaitu variabel bebas (independent variable)

tiga, H1 yaitu terdapat pengaruh antara

dan variabel terikat (dependent variable).

pendelegasian wewenang terhadap prestasi

Dalam penelitian ini yang menjadi variabel

kerja karyawan, H2 yaitu terdapat pengaruh

bebas adalah pendelegasian wewenang (X1)
dan

pembagian

kerja

(X2),

antara pembagian kerja terhadap prestasi

sedangkan

kerja karyawan, H3 yaitu terdapatinteraksi

variabel terikat dalam penelitian ini yaitu

pengaruh antara pendelegasian wewenang

prestasi kerja (Y).

dan pembagian kerja terhadap prestasi kerja

Populasi dalam penelitian ini adalah

karyawan.

seluruh karyawan Bank Tabungan Negara

Hasil dari analisis regresi linier

(BTN) Kantor Cabang Surakarta. Sampel

berganda dapat dilihat dari tabel berikut ini:

dalam penelitian ini adalah karyawan Bank

Coefficientsa

Tabungan Negara (BTN) Kantor Cabang

Standard
ized
Unstandardized Coeffici
Coefficients
ents

Surakarta yang berjumlah 84 orang. Teknik
pengambilan sampel yang digunakan dalam
penelitian

ini

sampling

adalah

jenuh,
Model

yaituteknik penentuan sampel di mana

1

semua anggota populasi digunakan sebagai
sampel karena jumlah populasi dalam

yang

(Co
nsta
nt)
X1

penelitian ini relatif kecil.
Metode

B

digunakan

Std.
Error

37.917 5.560

.496

.206

Beta

T

Sig.

6.820 .000

.269 2.412 .018

X2
.338 .194
.194 1.742 .085
a. Dependent Variable: prestasi_kerja

untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini
Dari tabel coefficients di atas, dapat

adalah metode kuesioner (angket). Skala
pengukuran

yang

digunakan

diketahui persamaan regresi linier berganda

untuk

mengukur skor pada angket adalah skala

yaitu:

Likert.

Y = 37,917 + 0,496X1 + 0,338X2
Dari persamaan regresi

Analisis data yang digunakan dalam

tersebut

terlihat konstanta bernilai positif sebesar

penelitian ini adalah dengan menggunakan

37,917, ini menunjukkan jika pendelegasian

regresi linier berganda yaitu melalui uji t

wewenang (X1) dan pembagian kerja (X2)
31

Sartika Dyah Pangastuti, Pengaruh Pendelegasian Wewenang dan Pembagian Kerja
terhadap Prestasi Kerja Karyawan BTN Surakarta|
bernilai nol, maka prestasi kerja (Y)

oleh

memiliki nilai 37,917. Nilai koefisien X1

pendelegasian wewenang dari tabel 4.7

bernilai positif sebesar 0,496 yang berarti

menunjukkan nilai sebesar 0,018 < 0,05

jika

yang

pendelegasian

wewenang

(X1)

hasil

signifikansi

berarti

bahwa

t

variabel

pendelegasian

meningkat 1 poin, maka nilai prestasi kerja

wewenang secara signifikan berpengaruh

(Y) akan meningkat sebesar 0,496 poin,

terhadap prestasi kerja. Oleh karena itu hasil

dengan asumsi pembagian kerja (X2) tetap.

uji hipotesis ini menunjukkan bahwa H1

Nilai koefisien X2 bernilai positif sebesar

diterima.

0,338 yang berarti jika pembagian kerja (X2)

Hasil pengujian hipotesis kedua

meningkat 1 poin, maka nilai prestasi kerja

(H2) yang menyebutkan bahwa terdapat

(Y) akan meningkat sebesar 0,338 poin,

pengaruh antara pembagian kerja terhadap

dengan asumsi pendelegasian wewenang

prestasi kerja tidak diterima. Tabel tersebut

(X1) tetap. Nilai koefisien X1 dan X2 yang

menunjukkan nilai thitung variabel pembagian

bernilai

bahwa

kerja menunjukkan nilai sebesar 1,742.

pendelegasian wewenang dan pembagian

Untuk ttabel derajat kepercayaan 0,05 dengan

kerja berpengaruh positif terhadap prestasi

dk=81, diperoleh hasil ttabel sebesar 1,990.

kerja.

Berdasarkan hasil pengujian menyatakan

positif

Dari

tabel

menunjukkan

coefficients

dapat

bahwa thitung > ttabel atau 1,742 > 1,990 dan

digunakan untuk menjawab kelima hipotesis

hasil signifikansi t variabel pembagian kerja

pada penelitian ini. Hasil pengujian hipotesis

dari tabel 4.7 menunjukkan nilai sebesar

pertama (H1) yang menyebutkan bahwa

0,085 > 0,05 yang berarti bahwa pembagian

terdapat pengaruh pendelegasian wewenang

kerja tidak berpengaruh terhadap prestasi

terhadap

kerja. Oleh karena ituhasil uji hipotesis ini

prestasi

kerja

diterima.Tabel

tersebut menunjukkan bahwa nilai thitung
variabel

pendelegasian

menunjukkan bahwa H2tidak diterima.

wewenang

Hasil

menunjukkan nilai sebesar 2,412. Untuk ttabel

uji

F

(simultan)

untuk

menjawab H3 ditunjukkan pada tabel berikut:

derajat kepercayaan 0,05 dengan dk=81,
diperoleh

hasil

ttabel

sebesar

1,990.

Berdasarkan hasil pengujian menyatakan

ANOVAb

bahwa thitung > ttabel atau 2,412 > 1,990 berarti
Model

dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh
positif

antara

pendelegasian

1 Regr
essio
n

wewenang

terhadap prestasi kerja. Hal ini dipertegas
32

Sum of
Squares
197.498

Mean
df Square

F

Sig.

2 98.749 7.269 .001a

Sartika Dyah Pangastuti, Pengaruh Pendelegasian Wewenang dan Pembagian Kerja
terhadap Prestasi Kerja Karyawan BTN Surakarta|
pembagian kerja (X2) dalam model regresi

Resid 1100.454 81 13.586
ual

sebesar 15,2%, atau variasi prestasi kerja (Y)

Total 1297.952 83
a. Predictors: (Constant), pembagian_kerja,
pendelegasian_wewenang
b. Dependent Variable: prestasi_kerja

Anovab

Tabel

menunjukkansignifikansi

di

dapat dijelaskan oleh variasi dari kedua
variabel independen yaitu pendelegasian
wewenang dan pembagian kerja sebesar
15,2% dan sisanya sebesar 84,8% dijelaskan

atas

Fhitung

oleh variabel lain yang tidak dimasukkan ke

sebesar

dalam model penelitian ini.

0,001 signifikan pada tingkat signifikansi

Dari penjelasan di atas, hipotesis

0,05 karena 0,001 < 0,05. Nilai Fhitung

yang diterima yaitu hipotesis pertama dan

sebesar 7,269 dibandingkan dengan nilai

ketiga, sedangkan hipotesis kedua tidak

Ftabel pada taraf α = 0,05 dengan df1 (k) = 2

diterima.

dan df2 (n-k-1) = 81, diperoleh nilai Ftabel
3,109. Dengan demikian, nilai Fhitung 7,269 >

SIMPULAN DAN SARAN

Ftabel 3,109 sehingga dapat disimpulkan

Berdasarkan

bahwa semua variabel independen secara
simultan berpengaruh

di

linier berganda, dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut ini: (1) Terdapat pengaruh

Model Summary

R

data

penelitian ini dengan menggunakan regresi

terhadap variabel

dependen atau H3 diterima.

Mod
el

analisis

antara pendelegasian wewenang terhadap

Std. Error
Adjusted R of the
R Square
Square
Estimate

prestasi kerja karyawan.Hasil penelitian ini
sejalan dengan teori yang diungkapkan

1
.390a
.131
3.686
.152
a. Predictors: (Constant), pembagian_kerja,
pendelegasian_wewenang

Gibson, Donnely, dan Ivancevich (1996)
bahwa pendelegasian wewenang merupakan
prinsip organisasi yang mempengaruhi kerja

Tabel di atas merupakan tabel

individu. Hasil penelitian ini juga sejalan

koefisien determinasi yang menjelaskan

dengan penelitian yang dilakukan oleh

mengenai seberapa banyak pengaruh ke

Kosyalia Devi (2012) yang mengatakan

semua variabel independen pada penelitian

bahwa

ini terhadap variabel dependennya. Dari

prestasi kerja karyawan. Shekari, Naien, dan

(R2) adalah 0,152. Nilai ini menunjukkan
persentase

pendelegasian

sumbangan

wewenang

Nouri (2012) menunjukkan bahwa terdapat

variabel

(X1)

wewenang

berpengaruh positif dan signifikan terhadap

tabel tersebut ditunjukkan nilai R Square

bahwa

pendelegasian

hubungan yang signifikan antara proses

dan

pendelegasian wewenang terhadap tingkat
33

Sartika Dyah Pangastuti, Pengaruh Pendelegasian Wewenang dan Pembagian Kerja
terhadap Prestasi Kerja Karyawan BTN Surakarta|
efektivitas kerja.Penelitian yang dilakukan

yang paling mempengaruhi kerja individu.

Sutrisno (2010) juga menemukan bahwa

Karyawan yang melaksanakan pekerjaan

pelimpahan wewenang berpengaruh positif

sesuai dengan pembagian kerja yang tepat

dan signifikan terhadap kinerja manajerial.

dan memperoleh pendelegasian wewenang

(2)

antara

yang tegas dan jelas akan lebih optimal

pembagian kerja terhadap prestasi kerja

dalam menjalankan tugas demi tercapainya

karyawan. Hasil penelitian ini tidak sejalan

tujuan perusahaan. Hasil analisis ini juga

dengan teori yang diungkapkan Gibson,

sejalan dengan penelitian yang dilakukan

Donnely, dan Ivancevich (1996) bahwa

oleh

pembagian

keputusan

mengungkapkan bahwa terdapat hubungan

paling

yang bermakna antara pembagian kerja dan

Hasil

pendelegasian wewenang terhadap prestasi

Tidak

terdapat

kerja

pengaruh

merupakan

pengorganisasian

yang

mempengaruhi

kerja

individu.

penelitian ini juga tidak sejalan dengan hasil

Subarno

yang

Implikasi dari penelitian ini adalah
dapat memperkuat teori yang menyatakan

mengemukakan bahwa pembagian kerja

bahwa pendelegasian wewenang merupakan

berpengaruh langsung terhadap efektivitas

keputusan pengorganisasian yang paling

kerja karyawan. Hasil penelitian ini tidak

mempengaruhi kerja individu. Pendelegasian

sejalan juga dengan hasil penelitian yang

wewenang

dilakukan oleh Kartika Lili (2007) dan

mengurangi beban kerja manajer yang

penelitian

terlalu banyak. Pendelegasian wewenang

yang
dan

(2012)

(2007)

yang

Sawiji,

dan

Lili

kerja karyawan.

penelitian yang dilakukanoleh Hikmawati,
Sawiji,

Kartika

dilakukan

untuk

memungkinkan manajer untuk lebih fokus

mengungkapkan bahwa pembagian kerja

terhadap pekerjaan-pekerjaan penting demi

memiliki hubungan yang bermakna terhadap

tercapainya efektivitas dan efisiensi kerja.

prestasi

terdapat

Kepercayaan yang diberikan manajer kepada

interaksi pengaruh antara pendelegasian

bawahan melalui pendelegasian wewenang

wewenang dan pembagian kerja terhadap

akan

prestasi

karyawan

kerja

(2012),

upaya

yang

kerja

Subarno

Hikmawati,

merupakan

karyawan.

karyawan.

(3)

Penerimaan

meningkatkan
karena

semangat

dengan

kerja

kepercayaan

hipotesis ketiga ini mendukung teori yang

tersebut mereka merasa dibutuhkan dan

diungkapkan oleh Gibson, Donnely, dan

selanjutnya akan berusaha sebaik mungkin

Ivancevich (1996) yaitu bahwa pembagian

untuk

kerja

jawabnya

dan

pendelegasian

wewenang

merupakandua keputusan pengorganisasian

dapat

tersebut.

pendelegasian
34

menjalankan

tanggung

Dengan

demikian

wewenang

dapat

Sartika Dyah Pangastuti, Pengaruh Pendelegasian Wewenang dan Pembagian Kerja
terhadap Prestasi Kerja Karyawan BTN Surakarta|
meningkatkan

prestasi

kerja

pengaruh variabel-variabel lain terhadap

karyawan.Implikasi praktis dari penelitian

prestasi

kerja

ini yaitu dapat dijadikan sebagai masukan

termasuk

bagi manajer untuk mau melaksanakan

penelitian ini.

karyawan

dalam

yang

model

belum

regresi

pada

pendelegasian wewenang, karena semakin
tinggi

pendelegasian

wewenang

yang

UCAPAN TERIMA KASIH

dilaksanakan berdampak semakin tinggi pula

Penyusunan artikel ini tidak dapat

prestasi kerja karyawan.

tersusun

Evaluasi atas hasil penelitian ini
mempertimbangkan

keterbatasan

dengan

baik

tanpa

bantuan

beberapa pihak yaitu pembimbing 1 dan

yang

pembimbing 2 yang telah memberikan

hasil

bimbingan dan motivasi kepada penyusun.

dalam

Penyusun juga mengucapkan terima kasih

penelitian ini antara lain: (1) Item-item

kepada dosen dan mahasiswa Pendidikan

pernyataan

Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu

mungkinmempengaruhi
penelitian.Keterbatasan-keterbatasan

angket

yang

dibuat

peneliti

mungkin kurang mewakili indikator-indikator

Pendidikan

variabel

Surakarta serta redaksi Jurnal Pendidikan

penelitian,

sehingga

dapat

mempengaruhi hasil penelitian. (2) Peneliti

Universitas

Sebelas

Maret

Ekonomi (JUPE) FKIP UNS Surakarta.

tidak dapat mengontrol seluruh responden saat
mengisi angket untuk menjawab semua item
pertanyaan sesuai fakta yang ada. Jawaban

DAFTAR PUSTAKA

responden yang mungkin kurang sesuai

Baedhowi. 2007. Manajemen Sumber Daya
Manusia. Semarang: Pelita Insani

dengan

kenyataan

mempengaruhi

yang

hasil

ada

dapat

Daft, R. L. (2002). Manajemen Edisi Ke-5
Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

penelitian.Selain

keterbatasan tersebut, masih terdapat banyak

Devi, K. (2012). Pengaruh Koordinasi dan
Pendelegasian Wewenang terhadap
Prestasi Kerja Karyawan pada Bagian
Sumber Daya Manusia (SDM) PT.
Perkebunan Nusantara IV (Persero)
Medan. Universitas Sumatera Utara
Medan. Diakses pada 1 Maret 2013.

keterbatasan lainnya yang mungkin tidak
disadari oleh peneliti.

Dari hasil penelitian, maka ada
beberapa saran yang dapat diberikan yaitu:
(1) Bagi perusahaan, diharapkan manajer
perusahaan

dapat

melaksanakan

Gibson, J. L., Donnelly, Jr. J. H.,
Ivancevich, J. M. (1996). Manajemen.
Terj. Zuhad Ichyanudin. Jakarta:
Erlangga.

pendelegasian wewenang secara penuh dan
mau memberikan kepercayaan yang besar
kepada

karyawan.

selanjutnya,

(2)

disarankan

Bagi

peneliti

untuk

meneliti
35

Sartika Dyah Pangastuti, Pengaruh Pendelegasian Wewenang dan Pembagian Kerja
terhadap Prestasi Kerja Karyawan BTN Surakarta|
Gomes, F. C. (2003). Manajemen Sumber
Daya Manusia. Yogyakarta: Andi.
Handoko, T. H. (2013).
Yogyakarta: BPFE.

(5), 870-880. Diperoleh 13 Februari
2013,
dari
http://journalarchieves23.webs.com/870-880.pdf

Manajemen.
Siagian, S. P. (2002). Fungsi-fungsi
Manajerial. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Hasibuan, M. S. P. (2005). Organisasi &
Motivasi:
Dasar
Peningkatan
Produktivitas. Jakarta: Bumi Aksara.

Soetrisno. (2010). Pengaruh Partisipasi,
Motivasi dan Pelimpahan Wewenang
dalam Penyusunan Anggaran terhadap
Kinerja
Manajerial.
Universitas
Diponegoro Semarang. Diakses pada 25
Maret 2013.

Hikmawati, A., Sawiji, H., Subarno, A.
(2012). Pembagian Kerja, Motivasi dan
Kemampuan
Kerjasama
terhadap
Efektivitas Kerja Pegawai. Jurnal
Pendidikan FKIP UNS. Diperoleh 1
Maret
2013,
dari
http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pa
p/article/view/672/355

Sudarmanto, R. G. (2005). Analisis Regresi
Linear
Ganda
dengan
SPSS.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian
Kuantitatif Kualitatif dan R&D.
Bandung: Alfabeta.

Kartika, Lili. 2007. Hubungan Pembagian
Kerja Dan Wewenang Karyawan
Terhadap Prestasi Kerja Pada Bank
Bukopin Cabang Palembang Tahun
2007. Universitas Kader Bangsa
Palembang. Diakses tanggal 28 Januari
2013

Sutarto. (2002). Dasar-Dasar Organisasi.
Yogyakarta: Gadjah Mada University
Press.
Wibowo, A. E.(2012). Aplikasi Praktis SPSS
dalam Penelitian. Yogyakarta: Gava
Media.

Mangkunegara, A. A. A. P. (2009).
Manajemen Sumber Daya Manusia
Perusahaan. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya.
Manullang, M. (2006). Dasar-dasar
Manajemen. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Musfiqon, M. (2012). Panduan Lengkap
Metodologi Penelitian Pendidikan.
Jakarta: PT. Prestasi Pustakaraya.
Nitisemito, Alex S. 1982. Manajemen
Personalia (Manajemen Sumber Daya
Manusia). Jakarta: Ghalia Indonesia
Shekari, G., Naien, M.M., & Nouri, S.R.
(2012).
Relationship
Between
Delegation Authority Process and Rate
of
Effectiveness.
Institute
of
Interdisciplinary Business Research, 4

36

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

KEPEKAAN ESCHERICHIA COLI UROPATOGENIK TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RSU Dr. SAIFUL ANWAR MALANG (PERIODE JANUARI-DESEMBER 2008)

2 106 1

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENGARUH GLOBAL WAR ON TERRORISM TERHADAP KEBIJAKAN INDONESIA DALAM MEMBERANTAS TERORISME

57 269 37

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PENGARUH DIMENSI KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI CAFE MADAM WANG SECRET GARDEN MALANG

18 115 26