Hubungan antara Leukosit dengan Procalcitonin sebagai Biomarker Sepsis di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Bulan Agustus – Oktober 2015 Medan
HUBUNGAN ANTARA LEUKOSIT DENGAN PROCALCITONIN
SEBAGAI BIOMARKER SEPSIS DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT
HAJI ADAM MALIK BULAN AGUSTUS - OKTOBER 2015 MEDAN
Oleh:
SHERLY OCTAVIA
120100072
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
Universitas Sumatera Utara
HUBUNGAN ANTARA LEUKOSIT DENGAN PROCALCITONIN
SEBAGAI BIOMARKER SEPSIS DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT
HAJI ADAM MALIK BULAN AGUSTUS - OKTOBER 2015 MEDAN
KARYA TULIS ILMIAH
Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
kelulusan Sarjana Kedokteran
Oleh:
SHERLY OCTAVIA
120100072
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
ii
ABSTRAK
Pendahuluan: Sepsis merupakan suatu respon inflamasi sistemik terhadap infeksi
ditandai dengan demam, takikardia, takipnue, leukositosis atau leukopenia dan
infeksi lokal. Sepsis masih merupakan penyebab kematian utama pada kasus kritis
di berbagai penjuru dunia. Tingginya kejadian dan problema infeksi biasanya
dikaitkan dengan keadaan negara berkembang atau tempat dengan higienitas
kurang. Belakangan ini dikenal suatu pemeriksaan procalcitonin (PCT) yang
merupakan pemeriksaan “gold standard”pada kasus sepsis. Pemeriksaan PCT ini
membutuhkan biaya pemeriksaan yang masih relatif tinggi dan ketersediannya di
pelayanan kesehatan primer belum semua ada. Pemeriksaan lainnya, yaitu
pemeriksaan leukosit yang lazim dipakai, relative murah dan terjangkau dimana
leukosit cenderung naik dalam keadaan infeksi. Oleh karena itu, penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kadar leukosit dengan PCT sebagai
biomarker sepsis di RSUP H. Adam Malik Medan.
Metode: Penelitian ini bersifat analitik korelasi dengan rancangan penelitian
potong lintang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah total
sampling sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi dengan jumlah sampel 43
sampel di ruang ICU RSUP H. Adam Malik Medan.
Hasil: Data yang diperoleh rerata usia subyek penelitian adalah 48.74±2.53 tahun
dengan rata-rata denyut nadi 94.4±3.17 x/menit, rata-rata frekuensi napas
22.28±0.76 x/menit, dan rata-rata suhu tubuh 37.48±0.09 ⁰C. Hasil kadar leukosit
menunjukkan rerata 16809±1138.63 /mm3 dan rerata kadar PCT 0.43±0.1 ng/ml.
Kesimpulan: Besar koefisien korelasi yang didapat pada penelitian ini antara
kadar leukosit dengan PCT adalah r=0.129 dan p>0.05 (0.411). Dengan demikian
dapat disimpulkan tidak terdapat korelasi antara jumlah leukosit dengan kadar pct
pada pasien sepsis di RSUP H. Adam Malik Medan.
Kata kunci: Sepsis, procalcitonin, leukosit
Universitas Sumatera Utara
iii
ABSTRACT
Introduction: Sepsis is a systemic response to infection with clinic manifestation
of fever, tachycardia, tachypnea, leukocytosis or leukopenia and local infection.
Sepsis is still the main cause of mortality in critical care case in many countries.
The high incidence and infection problems usually indicated in developing
countries or places with poor hygiene. Lately a new diagnostic test is being known
as procalcitonin (PCT) in which is a “gold standard” in sepsis case. PCT test is
relatively high costly manner and most probably not available in primary ca re
setting. Other examination like leucocyte test is usually used, being relatively
cheap and achievable in many places which leucocyte level usually increased in
infection condition. Therefore, this study aim is to know correlation between
leucocyte level and PCT as a biomarker in sepsis in RSUP H. Adam Malik
Medan.
Method: This study is an analytics correlation with cross-sectional study design.
The sampling technique used in this study is the total sampling that based on the
inclusion and exclusion criteria with the total number of study subjects was 43
samples in critical care unit of RSUP H. Adam Malik Medan.
Result: The data obtained are the mean age of the study subjects is 48.74±2.53
years old, with the mean pulse is 94.4±3.17 x/minute, the mean respiratory rate is
22.28±0.76 x/minute, and the mean of body temperature is 37.48±0.09 ⁰C. Result
of leucocytes level indicated the mean value was 16809±1138.63 /mm3 and the
mean value of PCT was 0.43±0.1 ng/ml.
Conclusion: Correlation coefficient resulted in this study between leucocytes and
PCT is r= 0.129 and p> 0.05 (0.411). In Conclusion, There was not a correlation
between levels of leucocytes count with PCT levels in sepsis patients in RSUP H.
Adam Malik Medan.
Keywords: Sepsis, procalcitonin, leucocytes
Universitas Sumatera Utara
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat dan karunia-Nya yang melimpah sehingga penulis dapat
menyelesaikan karya ilmiah ini.
Karya ilmiah ini disusun sebagai salah satu kompetensi dasar yang harus
dimiliki oleh seorang dokter umum dan menjadi syarat kelulusan program
Pendidikan Dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Karya tulis ilmiah ini berjudul “Hubungan antara Hubungan antara
Leukosit dengan Procalcitonin sebagai Biomarker Sepsis di Rumah Sakit Umum
Pusat Haji Adam Malik Bulan Agustus – Oktober 2015 Medan”. Dalam proses
penyelesaian penelitian ini, penulis tentunya mendapat bantuan dari banyak pihak.
Untuk itu, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Prof.dr.Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, selaku Dekan
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
2. dr. Hasanul Arifin, Sp.An, KAP, KIC selaku dosen pembimbing
penulis yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pemikirannya
dalam membimbing dan mengarahkan penulis, mulai dari awal
penyusunan penelitian, pelaksanaan di lapangan, hingga selesainya
laporan penelitian ini.
3. Dr. dr. Arlinda Sari Wahyuni, M.Kes dan dr. Adlin Adnan, Sp. THTKL selaku dosen penguji yang telah memberikan saran dan masukan
yang membangun untuk penelitian ini.
4. Seluruh staf pengajar dan pegawai civitas Akademik Fakultas
Universitas Sumatera Utara yang telah membantu dalam kelancaran
proses pembuatan skripsi.
5. Orangtua penulis, Bapak Sakim dan Ibu Linda, serta saudara-saudari
penulis yang senantiasa mendukung dan tiada bosan-bosannya
mendoakan serta memberikan semangat kepada penulis dalam
menyelesaikan karya tulis dan pendidikan.
Universitas Sumatera Utara
v
6. Sahabat-sahabat penulis terutama Addini N. Sufihar dan Rahayu
Situmorang yang telah banyak membantu dalam dukungan, motivasi,
dan masukan yang sangat membantu penulis dalam menyelesaikan
laporan penelitian ini.
7. Teman-teman stambuk 2012 mahasiswa FK USU yang telah memberi
saran, kritik, dukungan moril dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah
ini
Penulis berharap semoga penelitian ini dapat memberikan sumbangsih
bagi perkembangan ilmu pengetahuan khususnya di bidang kedokteran.
Penulis menyadari bahwa laporan penelitian ini masih belum sempurna
baik dari segi materi maupun tata cara penulisannya. Oleh sebab itu, dengan
segala kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun
demi perbaikan karya tulis ilmiah ini di kemudian hari.
Medan, 7 Desember 2015
Penulis
Universitas Sumatera Utara
vi
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan ...........................................................................................
i
Abstrak ................................................................................................................
ii
Abstract ............................................................................................................... iii
Kata Pengantar................................................................................................... iv
Daftar Isi ............................................................................................................. vi
Daftar Tabel ........................................................................................................ viii
Daftar Gambar ................................................................................................... ix
Daftar Singkatan ................................................................................................
x
Daftar Lampiran ................................................................................................ xii
BAB 1 PENDAHULUAN ..................................................................................
1
1.1. Latar Belakang .................................................................................
1
1.2. Rumusan Masalah ............................................................................
4
1.3. Hipotesis ...........................................................................................
4
1.4. Tujuan Penelitian..............................................................................
4
1.5. Manfaat Penelitian ........................................................................... 5
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ..........................................................................
6
2.1. Leukosit ..............................................................................................
6
2.2. Procalcitonin ......................................................................................
8
2.2.1. Biosintesis dan Patofiologi Procalcitonin ................................
8
2.2.2. Hal-Hal yang Mempengaruhi Kadar Procalcitonin ................. 11
2.3. Sepsis ................................................................................................ 11
2.3.1. Definisi .................................................................................... 11
2.3.2. Epidemiolog............................................................................. 12
2.3.3. Etiologi .................................................................................... 13
2.3.4. Tanda dan Gejala ..................................................................... 14
2.3.5. Patogenesis .............................................................................. 14
2.3.6. Peran Mediator Inflamasi pada Sepsis..................................... 16
Universitas Sumatera Utara
vii
2.3.7. C-Reactive Protein................................................................... 17
2.3.8. Diagnosa .................................................................................. 18
2.4. Analisis Korelasi ................................................................................ 19
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL .............. 20
3.1. Kerangka Konsep Penelitian ........................................................... 20
3.2. Definisi Operasional ......................................................................... 20
3.3. Hipotesis ............................................................................................ 21
BAB 4 METODE PENELITIAN ....................................................................... 22
4.1. Jenis Penelitian .................................................................................. 22
4.2. Waktu dan Tempat Penelitian .......................................................... 22
4.2.1. Lokasi Penelitian ..................................................................... 22
4.2.2. Waktu Penelitian...................................................................... 22
4.3. Populasi dan Sampel Penelitian ........................................................ 22
4.3.1. Populasi Penelitian .................................................................. 22
4.3.2. Sampel Penelitian .................................................................... 22
4.3.3. Kriteria Inklusi dan Eksklusi ................................................... 23
4.4. Teknik Pengumpulan Data ............................................................... 23
4.5. Pengolahan dan Analisa Data ........................................................... 23
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ..................................... 24
5.1. Hasil Penelitian ................................................................................ 24
5.2. Pembahasan...................................................................................... 29
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 33
6.1. Kesimpulan ...................................................................................... 33
6.2. Saran ................................................................................................ 33
Daftar Pustaka
................................................................................................ 34
LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
viii
DAFTAR TABEL
Nomor
Judul
Halaman
2.1
Persentase Normal Sel Darah Putih
7
2.2
Kriteria Diagnosa Sepsis
18
2.3
Panduan Interpretasi Uji Hipotesis Korelatif
19
5.1
Distribusi Jenis Kelamin Sampel
24
5.2
Distribusi Usia sampel
25
5.3
Distribusi Komorbiditas dan Penyakit Terdahulu
25
5.4
Distribusi Denyut Nadi Sampel
26
5.5
Distribusi Frekuensi Napas Sampel
26
5.6
Distribusi Suhu Tubuh Sampel
26
5.7
Distribusi Hasil Leukosit
27
5.8
Distribusi Hasil PCT
27
5.9
Hasil Korelasi Leukosit dengan PCT
27
5.10
Hasil Korelasi Denyut Nadi, Suhu dengan PCT
29
Universitas Sumatera Utara
ix
DAFTAR GAMBAR
Nomor
2.1
Judul
Struktur Asam Amino dari Procalcitonin
Halaman
7
2.2
Terminologi dan Definisi Sepsis
12
3.1
Kerangka Konsep Penelitian
20
5.1
Korelasi antara Kadar Leukosit dengan PCT
28
Universitas Sumatera Utara
x
DAFTAR SINGKATAN
AA
Asam Amino
ACCP
The American College of Chest Physician
aPTT
Activated Partial Thromboplastin Time
ARDS
Acute Respiratory Distress Syndrome
C1
Complement 1
C2
Complement 2
CD4
Cluster Differentiation 4
CRP
C-Reactive Protein
DIC
Disseminated Intravascular Coagulation
ICU
Intensive Care Unit
IL
Interleukin
INR
International Normalized Ratio
LBP
Lipopolysacharide Binding Protein
LPS
Lipopolisakarida
LTC
Lipotheichoic Acid
MAP
Mean Arterial Pressure
MHC
Mayor Histocompability Complex
mRNA
messenger Ribonucleic Acid
MRSA
Methicillin-Resistant Staphylococcus Aureus
NFkB
Nuclear Factor kappa B
PCT
Procalcitonin
PG
Peptidoglikan
PKC
Protein Kinase C
RNA
Ribonucleic Acid
RSUP
Rumah Sakit Umum Pusat
SCCM
The Society for Critical Care Medicine
SIRS
Systemic Inflammatory Response System
SPSS
Statistical Product and Service Solution
TCR
T Cell Receptor
Universitas Sumatera Utara
xi
TK
Tyrosin Kinase
TLR2
Toll Like Receptor 2
TNF
Tumor Necrosis Factor
TSS
Toxic Shock Syndrome
Universitas Sumatera Utara
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Surat Izin Studi Awal Penelitian dari Rumah Sakit Umum
Pusat Haji Adam Malik Medan
Lampiran 2
Daftar Riwayat Hidup
Lampiran 3
Persetujuan Komisi Etik
Lampiran 4
Surat Izin Penelitian dari Rumah Sakit Umum Pusat Haji
Adam Malik Medan
Lampiran 5
Data Induk
Lampiran 6
Hasil Output SPSS
Universitas Sumatera Utara
SEBAGAI BIOMARKER SEPSIS DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT
HAJI ADAM MALIK BULAN AGUSTUS - OKTOBER 2015 MEDAN
Oleh:
SHERLY OCTAVIA
120100072
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
Universitas Sumatera Utara
HUBUNGAN ANTARA LEUKOSIT DENGAN PROCALCITONIN
SEBAGAI BIOMARKER SEPSIS DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT
HAJI ADAM MALIK BULAN AGUSTUS - OKTOBER 2015 MEDAN
KARYA TULIS ILMIAH
Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
kelulusan Sarjana Kedokteran
Oleh:
SHERLY OCTAVIA
120100072
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
ii
ABSTRAK
Pendahuluan: Sepsis merupakan suatu respon inflamasi sistemik terhadap infeksi
ditandai dengan demam, takikardia, takipnue, leukositosis atau leukopenia dan
infeksi lokal. Sepsis masih merupakan penyebab kematian utama pada kasus kritis
di berbagai penjuru dunia. Tingginya kejadian dan problema infeksi biasanya
dikaitkan dengan keadaan negara berkembang atau tempat dengan higienitas
kurang. Belakangan ini dikenal suatu pemeriksaan procalcitonin (PCT) yang
merupakan pemeriksaan “gold standard”pada kasus sepsis. Pemeriksaan PCT ini
membutuhkan biaya pemeriksaan yang masih relatif tinggi dan ketersediannya di
pelayanan kesehatan primer belum semua ada. Pemeriksaan lainnya, yaitu
pemeriksaan leukosit yang lazim dipakai, relative murah dan terjangkau dimana
leukosit cenderung naik dalam keadaan infeksi. Oleh karena itu, penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kadar leukosit dengan PCT sebagai
biomarker sepsis di RSUP H. Adam Malik Medan.
Metode: Penelitian ini bersifat analitik korelasi dengan rancangan penelitian
potong lintang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah total
sampling sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi dengan jumlah sampel 43
sampel di ruang ICU RSUP H. Adam Malik Medan.
Hasil: Data yang diperoleh rerata usia subyek penelitian adalah 48.74±2.53 tahun
dengan rata-rata denyut nadi 94.4±3.17 x/menit, rata-rata frekuensi napas
22.28±0.76 x/menit, dan rata-rata suhu tubuh 37.48±0.09 ⁰C. Hasil kadar leukosit
menunjukkan rerata 16809±1138.63 /mm3 dan rerata kadar PCT 0.43±0.1 ng/ml.
Kesimpulan: Besar koefisien korelasi yang didapat pada penelitian ini antara
kadar leukosit dengan PCT adalah r=0.129 dan p>0.05 (0.411). Dengan demikian
dapat disimpulkan tidak terdapat korelasi antara jumlah leukosit dengan kadar pct
pada pasien sepsis di RSUP H. Adam Malik Medan.
Kata kunci: Sepsis, procalcitonin, leukosit
Universitas Sumatera Utara
iii
ABSTRACT
Introduction: Sepsis is a systemic response to infection with clinic manifestation
of fever, tachycardia, tachypnea, leukocytosis or leukopenia and local infection.
Sepsis is still the main cause of mortality in critical care case in many countries.
The high incidence and infection problems usually indicated in developing
countries or places with poor hygiene. Lately a new diagnostic test is being known
as procalcitonin (PCT) in which is a “gold standard” in sepsis case. PCT test is
relatively high costly manner and most probably not available in primary ca re
setting. Other examination like leucocyte test is usually used, being relatively
cheap and achievable in many places which leucocyte level usually increased in
infection condition. Therefore, this study aim is to know correlation between
leucocyte level and PCT as a biomarker in sepsis in RSUP H. Adam Malik
Medan.
Method: This study is an analytics correlation with cross-sectional study design.
The sampling technique used in this study is the total sampling that based on the
inclusion and exclusion criteria with the total number of study subjects was 43
samples in critical care unit of RSUP H. Adam Malik Medan.
Result: The data obtained are the mean age of the study subjects is 48.74±2.53
years old, with the mean pulse is 94.4±3.17 x/minute, the mean respiratory rate is
22.28±0.76 x/minute, and the mean of body temperature is 37.48±0.09 ⁰C. Result
of leucocytes level indicated the mean value was 16809±1138.63 /mm3 and the
mean value of PCT was 0.43±0.1 ng/ml.
Conclusion: Correlation coefficient resulted in this study between leucocytes and
PCT is r= 0.129 and p> 0.05 (0.411). In Conclusion, There was not a correlation
between levels of leucocytes count with PCT levels in sepsis patients in RSUP H.
Adam Malik Medan.
Keywords: Sepsis, procalcitonin, leucocytes
Universitas Sumatera Utara
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat dan karunia-Nya yang melimpah sehingga penulis dapat
menyelesaikan karya ilmiah ini.
Karya ilmiah ini disusun sebagai salah satu kompetensi dasar yang harus
dimiliki oleh seorang dokter umum dan menjadi syarat kelulusan program
Pendidikan Dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Karya tulis ilmiah ini berjudul “Hubungan antara Hubungan antara
Leukosit dengan Procalcitonin sebagai Biomarker Sepsis di Rumah Sakit Umum
Pusat Haji Adam Malik Bulan Agustus – Oktober 2015 Medan”. Dalam proses
penyelesaian penelitian ini, penulis tentunya mendapat bantuan dari banyak pihak.
Untuk itu, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Prof.dr.Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, selaku Dekan
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
2. dr. Hasanul Arifin, Sp.An, KAP, KIC selaku dosen pembimbing
penulis yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pemikirannya
dalam membimbing dan mengarahkan penulis, mulai dari awal
penyusunan penelitian, pelaksanaan di lapangan, hingga selesainya
laporan penelitian ini.
3. Dr. dr. Arlinda Sari Wahyuni, M.Kes dan dr. Adlin Adnan, Sp. THTKL selaku dosen penguji yang telah memberikan saran dan masukan
yang membangun untuk penelitian ini.
4. Seluruh staf pengajar dan pegawai civitas Akademik Fakultas
Universitas Sumatera Utara yang telah membantu dalam kelancaran
proses pembuatan skripsi.
5. Orangtua penulis, Bapak Sakim dan Ibu Linda, serta saudara-saudari
penulis yang senantiasa mendukung dan tiada bosan-bosannya
mendoakan serta memberikan semangat kepada penulis dalam
menyelesaikan karya tulis dan pendidikan.
Universitas Sumatera Utara
v
6. Sahabat-sahabat penulis terutama Addini N. Sufihar dan Rahayu
Situmorang yang telah banyak membantu dalam dukungan, motivasi,
dan masukan yang sangat membantu penulis dalam menyelesaikan
laporan penelitian ini.
7. Teman-teman stambuk 2012 mahasiswa FK USU yang telah memberi
saran, kritik, dukungan moril dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah
ini
Penulis berharap semoga penelitian ini dapat memberikan sumbangsih
bagi perkembangan ilmu pengetahuan khususnya di bidang kedokteran.
Penulis menyadari bahwa laporan penelitian ini masih belum sempurna
baik dari segi materi maupun tata cara penulisannya. Oleh sebab itu, dengan
segala kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun
demi perbaikan karya tulis ilmiah ini di kemudian hari.
Medan, 7 Desember 2015
Penulis
Universitas Sumatera Utara
vi
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan ...........................................................................................
i
Abstrak ................................................................................................................
ii
Abstract ............................................................................................................... iii
Kata Pengantar................................................................................................... iv
Daftar Isi ............................................................................................................. vi
Daftar Tabel ........................................................................................................ viii
Daftar Gambar ................................................................................................... ix
Daftar Singkatan ................................................................................................
x
Daftar Lampiran ................................................................................................ xii
BAB 1 PENDAHULUAN ..................................................................................
1
1.1. Latar Belakang .................................................................................
1
1.2. Rumusan Masalah ............................................................................
4
1.3. Hipotesis ...........................................................................................
4
1.4. Tujuan Penelitian..............................................................................
4
1.5. Manfaat Penelitian ........................................................................... 5
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ..........................................................................
6
2.1. Leukosit ..............................................................................................
6
2.2. Procalcitonin ......................................................................................
8
2.2.1. Biosintesis dan Patofiologi Procalcitonin ................................
8
2.2.2. Hal-Hal yang Mempengaruhi Kadar Procalcitonin ................. 11
2.3. Sepsis ................................................................................................ 11
2.3.1. Definisi .................................................................................... 11
2.3.2. Epidemiolog............................................................................. 12
2.3.3. Etiologi .................................................................................... 13
2.3.4. Tanda dan Gejala ..................................................................... 14
2.3.5. Patogenesis .............................................................................. 14
2.3.6. Peran Mediator Inflamasi pada Sepsis..................................... 16
Universitas Sumatera Utara
vii
2.3.7. C-Reactive Protein................................................................... 17
2.3.8. Diagnosa .................................................................................. 18
2.4. Analisis Korelasi ................................................................................ 19
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL .............. 20
3.1. Kerangka Konsep Penelitian ........................................................... 20
3.2. Definisi Operasional ......................................................................... 20
3.3. Hipotesis ............................................................................................ 21
BAB 4 METODE PENELITIAN ....................................................................... 22
4.1. Jenis Penelitian .................................................................................. 22
4.2. Waktu dan Tempat Penelitian .......................................................... 22
4.2.1. Lokasi Penelitian ..................................................................... 22
4.2.2. Waktu Penelitian...................................................................... 22
4.3. Populasi dan Sampel Penelitian ........................................................ 22
4.3.1. Populasi Penelitian .................................................................. 22
4.3.2. Sampel Penelitian .................................................................... 22
4.3.3. Kriteria Inklusi dan Eksklusi ................................................... 23
4.4. Teknik Pengumpulan Data ............................................................... 23
4.5. Pengolahan dan Analisa Data ........................................................... 23
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ..................................... 24
5.1. Hasil Penelitian ................................................................................ 24
5.2. Pembahasan...................................................................................... 29
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 33
6.1. Kesimpulan ...................................................................................... 33
6.2. Saran ................................................................................................ 33
Daftar Pustaka
................................................................................................ 34
LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
viii
DAFTAR TABEL
Nomor
Judul
Halaman
2.1
Persentase Normal Sel Darah Putih
7
2.2
Kriteria Diagnosa Sepsis
18
2.3
Panduan Interpretasi Uji Hipotesis Korelatif
19
5.1
Distribusi Jenis Kelamin Sampel
24
5.2
Distribusi Usia sampel
25
5.3
Distribusi Komorbiditas dan Penyakit Terdahulu
25
5.4
Distribusi Denyut Nadi Sampel
26
5.5
Distribusi Frekuensi Napas Sampel
26
5.6
Distribusi Suhu Tubuh Sampel
26
5.7
Distribusi Hasil Leukosit
27
5.8
Distribusi Hasil PCT
27
5.9
Hasil Korelasi Leukosit dengan PCT
27
5.10
Hasil Korelasi Denyut Nadi, Suhu dengan PCT
29
Universitas Sumatera Utara
ix
DAFTAR GAMBAR
Nomor
2.1
Judul
Struktur Asam Amino dari Procalcitonin
Halaman
7
2.2
Terminologi dan Definisi Sepsis
12
3.1
Kerangka Konsep Penelitian
20
5.1
Korelasi antara Kadar Leukosit dengan PCT
28
Universitas Sumatera Utara
x
DAFTAR SINGKATAN
AA
Asam Amino
ACCP
The American College of Chest Physician
aPTT
Activated Partial Thromboplastin Time
ARDS
Acute Respiratory Distress Syndrome
C1
Complement 1
C2
Complement 2
CD4
Cluster Differentiation 4
CRP
C-Reactive Protein
DIC
Disseminated Intravascular Coagulation
ICU
Intensive Care Unit
IL
Interleukin
INR
International Normalized Ratio
LBP
Lipopolysacharide Binding Protein
LPS
Lipopolisakarida
LTC
Lipotheichoic Acid
MAP
Mean Arterial Pressure
MHC
Mayor Histocompability Complex
mRNA
messenger Ribonucleic Acid
MRSA
Methicillin-Resistant Staphylococcus Aureus
NFkB
Nuclear Factor kappa B
PCT
Procalcitonin
PG
Peptidoglikan
PKC
Protein Kinase C
RNA
Ribonucleic Acid
RSUP
Rumah Sakit Umum Pusat
SCCM
The Society for Critical Care Medicine
SIRS
Systemic Inflammatory Response System
SPSS
Statistical Product and Service Solution
TCR
T Cell Receptor
Universitas Sumatera Utara
xi
TK
Tyrosin Kinase
TLR2
Toll Like Receptor 2
TNF
Tumor Necrosis Factor
TSS
Toxic Shock Syndrome
Universitas Sumatera Utara
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Surat Izin Studi Awal Penelitian dari Rumah Sakit Umum
Pusat Haji Adam Malik Medan
Lampiran 2
Daftar Riwayat Hidup
Lampiran 3
Persetujuan Komisi Etik
Lampiran 4
Surat Izin Penelitian dari Rumah Sakit Umum Pusat Haji
Adam Malik Medan
Lampiran 5
Data Induk
Lampiran 6
Hasil Output SPSS
Universitas Sumatera Utara