KENALI PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA DIN

Perkembangan Bahasa Anak

2017

KENALI PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA DINI
Mifta Rohmaningsih
Universitas Pendidikan Indonesia (miftarn25@gmail.com)

Abstract
Child development last a lifetime as well as the qualitative nature which are also
known to have a principle - the principle of the development of one of them is 'development
last a lifetime and cover all aspects' means the principle of the growth experienced by the
child goes on - and on until the end of life, it's just that sometimes progress is another slow
even very fast and covers all areas of child development in the aspects of development, just
that there are times when certain aspects more clearly visible while others remain ongoing
but hidden. In the study of this theory will be discussed one aspect of development in early
childhood is aspects of language development, which in aspects of language development
Early Childhood is a suggestion of communication to express thoughts and feelings of the
child that is to convey a sense of the other. Aspects of language development is closely related
to the cognitive aspects of the child, because it seems very unlikely that humans think without
using language. Part - part of language development aspects of Early Childhood is listening,

speaking, reading, and writing. In addition it will discuss aspects of language development,
this article will discuss the stages of language development in early childhood, as well as
model - a model of language learning theory.
Keywords : language development, early childhood.

Abstrak
Perkembangan anak berlangsung sepanjang hayat serta bersifat kualitatif yang juga
dikenal memiliki prinsip-prinsip perkembangan salah satunya yaitu ‘perkembangan
berlangsung seumur hidup dan meliputi semua aspek’ artinya prinsip pada perkembangan
yang dialami oleh anak berlangsung terus-menerus sampai akhir hayat, hanya saja terkadang
perkembangannya berjalan lambat bahkan yang lain sangat cepat dan perkembangan anak
meliputi semua bidang pada aspek perkembangan, hanya saja ada kalanya aspek tertentu
terlihat lebih jelas sedangkan yang lainnya tetap berlangsung namun tersembunyi. Pada
kajian teori ini akan dibahas salah satu aspek perkembangan pada Anak Usia Dini yaitu aspek
perkembangan bahasa, dimana pada aspek perkembangan bahasa Anak Usia Dini merupakan
suatu saran komunikasi untuk mengekspresikan pikiran dan perasaan anak yang bertujuan
untuk menyampaikan sebuah arti kepada yang lainnya. Aspek perkembangan bahasa sangat
berkaitan erat dengan aspek kognitif anak, karena rasanya sangat mustahil jika manusia
berpikir tanpa menggunakan bahasa. Bagian-bagian dari aspek pengembangan bahasa Anak
Usia Dini adalah mendengar, berbicara, membaca, dan menulis. Selain akan dibahas tentang

aspek pengembangan bahasa artikel ini juga akan membahas tentang tahap perkembangan
bahasa pada Anak Usia Dini, serta model-model teori belajar bahasa.
Kata kunci : perkembangan bahasa, anak usia dini.

Pendahuluan
Anak Usia Dini merupakan anak dalam rentang usia sejak lahir sampai dengan usia 6
tahun kemudian pada dasarnya, anak dilahirkan ke dunia telah dibekali berbagai macam
1

Perkembangan Bahasa Anak

2017

potensi-potensi yang akan dikembangkan dengan salah satu caranya yaitu melalui pemberian
rangsangan atau stimulus pada pendidikan yang akan dijalaninya dalam layanan Pendidikan
Anak Usia Dini (PAUD) berdasarkan kelompok usia anak. Sesuai dengan yang tercantum
dalam permendikbud nomor 146 tahun 2014 pasal 1 menyatakan bahwa “Pendidikan Anak
Usia Dini merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai
dengan usia 6 (enam) tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk
membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan

dalam memasuki pendidikan lebih lanjut”. Pada hakikatnya, anak selalu mengalami
perkembangan terhadap potensi-potensi yang dimilikinya, sedangkan perkembangan
merupakan suatu perubahan yang terjadi secara signifikan pada anak yang berlangsung
sepanjang hayat dan bersifat kuantitatif serta kualitatif, perkembangan juga merupakan
interaksi antara kematangan dan proses belajar. Dalam proses perkembangan yang dialami
oleh anak terdapat aspek-aspek perkembangan diantaranya aspek perkembangan moral, fisik
– motorik, kognitif, bahasa, sosial – emosional, dan seni kreativitas. Kemudian dalam artikel
ini akan dibahas aspek perkembangan bahasa dari masa bayi, kemudian pada awal masa
kanak-kanak, dan pada akhir masa kanak-kanak beserta dengan komponen-komponen
pendukung perkembangan bahasa.
Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini
1. Perkembangan
Perkembangan adalah sebuah perubahan yang terjadi sepanjang hayat (changes over
time) baik melalui prose pertumbuhan, kematangan, belajar, maupun melalui latihan (Diane E
(2004)). ‘Pembelajaran dan perkembangan saling terkait sejak hari pertama kehidupan anak.’
(Vygotsky, 1980 dalam Cathy N & Peter C, 2015). Perkembangan yang dialami setiap anak
berbeda-beda akan tetapi perkembangan ini terus berlangsung sepanjang hidupnya dari mulai
manusia lahir bahkan dari sebagai janin di dalam kandungan hingga meninggal dunia. Maka
dari itu di dalam buku Psikologi Perkembangan oleh Elizabeth B. Hurlock menyatakan
bahwa “beberapa psikologi perkembangan mempelajari peruabahan dalam perkembangan

yang mencakup seluruh rentang kehidupan dari pembuahan sampai akhir hayat”.
2. Perkembangan Bahasa
Bahasa merupakan suatu sarana yang biasa digunakan untuk berkomunikasi antara
individu yang satu dengan individu lainnya. Bahasa juga merupakan alat penghubung antar
sesama manusia untuk menyatakan sebuah pemikiran dan perasaan baik secara verbal
2

Perkembangan Bahasa Anak

2017

maupun secara visual. Bahasa juga erat kaitannya dengan aspek perkembangan kognitif
karena bahasa merupakan salah satu bagian penting dalam aspek perkembangan berpikir,
karena tidak mungkin jika manusia berpikir tanpa menggunakan bahasa. Menurut Vygotsky
(1896 – 1934) berpendapat bahwa perkembangan bahasa seiring dengan perkembangan
kognitif, malahan saling melengkapi, keduanya berkembang dalam satu lingkup sosial. Aspek
perkembangan bahasa Anak Usia Dini meliputi kegiatan mendengarkan, berbicara, membaca,
dan menulis. Bahasa juga dapat berupa verbal yang meliputi kegiatan mendengarkan
(didengar) serta mengucapkan (berbicara) dan secara visual yaitu meliputi kegiatan melihat,
menulis, dan membaca. Fungsi bahasa untuk Anak Usia Dini adalah sebagai (a). Alat untuk

berkomunikasi dengan lingkungannya; (b). Alat untuk mengembangkan kemampuan
intelektual anak; (c). Alat untuk mengembangkan ekspresi anak; (d). Alat untuk menyatakan
perasaan dan buah pikiran kepada orang lain.
Kematangan fisiologis serta perkembangan sistem saraf dalam otak menjadi faktor
penting

dalam

hubungan

perkembangan

bahasa.

Berikut

merupakan

tahap-tahap


perkembangan bahasa pada Anak Usia Dini menurut Hurlock, E.B (1980).
(1) Tahap Perkembangan Bahasa Pada Masa Bayi
Rentan waktu pada masa bayi adalah dimulai dari akhir pekan kedua sampai
usia dua tahun. Pada masa bayi terdapat tahap perkembangan bahasa yang dibagi
menjadi dua tugas dalam berkomunikasi. Tugas pertama dalam berkomunikasi pada
masa bayi berupa pemahaman terhadap perkataan orang lain. Pada tahun-tahun
pertama bayi lebih mengerti perkataan orang lain dibandingkan mengungkapkan
perasaannya dalam bentuk kata – kata. Tugas kedua dalam berkomunikasi dengan
orang lain adalah belajar berbicara, namun karena belajar berbicara dirasa cukup sulit
dan membutuhkan waktu yang cukup lama serta bayi yang belum matang untuk
belajar hal yang sulit oleh karena itu pada tahun – tahun awal masa bayi, bayi
mencoba untuk mengungkapkan perasaan

dan memberi tahu kebutuhan serta

keinginannya dengan cara bentuk – bentuk komunikasi yang dikenal sebagai “bentukbentuk prabicara”. Dalam proses belajar berbicara terdapat empat bentuk prabicara
yaitu menangis, berceloteh, isyarat, dan pengungkapan emosi. Bayi akan sering
menangis pada bulan-bulan pertama menurut Ostwald dan Pelzman “Menangis adalah
salah atu dari cara-cara pertama bayi berkomunikasi dengan dunia pada umumnya”.
Berceloteh pada masa bayi sebagian diantaranya akan membentuk dasar berbicara

yang sesungguhnya. Bayi berceloteh biasanya terjadi pada bulan kedua atau ketiga
3

Perkembangan Bahasa Anak

2017

dan akan mencapai puncaknya pada usia delapan bulan kemudian akan berubah
menjadi bicara yang sebenarnya. Bayi juga menggunakan gerakan isyarat sebagai
pengganti bicara. Dan bentuk prabicara yang paling efektif adalah uangkapan emosi
dengan menunjukkan berbagai bentuk yang ditunjukkan oleh tubuhnya. Tugas
perkembangan bahasa pada bayi (a) pengucapan; bayi belajar mengucapkan kata-kata
sebagian melalui coba-coba dan eniru ucapan orang dewasa. (b) membangun kosa
kata; awalnya bayi belajar nama-nama orang dan benda, kemudian kata-kata kerja. (c)
kalimat; kalimat bayi terdiri dari satu kata yang disertai dengan isyarat.
(2) Tahap Perkembangan Bahasa Pada Awal Masa Kanak – kanak
Rentan waktu pada awal masa kanak-kanak dimulai dari usia dua tahun
sampai enam tahun. Pada masa ini anak-anak memiliki keinginan yang kuat dalam hal
belajar


berbicara

karena

bagi

anak

berbicara

adalah

saranpokok

untuk

memudahkannya dalam bersosialisasi dengan yang lainnya. Kemajuan berbicara dan
berbahasa pada masa ini terlihat sangat signifikan karena pada usia dua tahun anak
mulai meninggalkan bentuk-bentuk prabicara. Tugas pokok dalam hal belajar
berbicara pada awal kanak-kanak yaitu menambah kosa kata, menguasai kata-kata

lain dan menggabungkan kata-kata menjadi kalimat. Pada masa ini anak lebih dikenal
dengan ‘masa tukang ngobrol’ karena jika terdapat anak yang bisa berbicara dengan
mudah, anak akan terus-menerus berbicara tanpa berhenti, namun berbeda halnya
dengan anak yang pendiam. Intelegensi adalah salah satu faktor yang mempengaruhi
banyaknya anak berbicara karena semakin cerdas anak maka semakin semakin cepat
keterampilan yang berbicara dikuasai sehingga semakin cepat dapat berbicara. Tugas
perkembangan bahasa pada masa awal kanak-kanak diantaranya (a) pengucapan katakata; anak-anak sulit belajar mengucapkan bunyi tertentu dan kombinasi bunyi. (b)
menambah kosa kata; kosa kata pada masa ini meningkat pesat ketika anak belajar
kata-kata dan arti-arti baru untuk memperbaharui kata-kata lama. (c) membentuk
kalimat; kalimat pada masa ini terdiri dari tiga atau empat kata sudah mulai disusun
oleh anak usia dua tahun hingga tiga tahun.
(3) Tahap Perkembangan Bahasa Pada Akhir Masa kanak – kanak
Rentan waktu pada akhir masa kanak-kanak dimulai dari usia enam tahun
sampai sepuluh atau dua belas tahun. Pada akhir masa kanak-kanak anak mulai lebih
mengerti betapa bergunanya berbicara dengan baik dan sederhana bagi kelompok
sosial dan lingkungannya sehingga ini menjadi sebuah motivasi bagi anak untuk
berbicara lebih baik lagi. Pada masa ini anak-anak sudah mengetahui bahwa inti
komunikasi adalah ia mampu mengerti apa yang dikatakan orang lain. Kemajuan yang
4


Perkembangan Bahasa Anak

2017

terjadi pada masa ini adalah anak tidak lagi bicara sekedar untuk bicara tanpa
memperdulikan apakah ada yang memperhatikan. Pada masa ini anak menggunakan
pembicaraan sebagai bentuk komunikasi, bukan sebagai bentuk latihan verbal. Tugas
perkembangan bahasa pada akhir masa kanak-kanak meliputi (a) keterampilan
menolong diri sendiri; kegiatan mandiri anak yang lebih besar hampir secepat dan
semahir orang dewasa. (b) keterampilan menolong orang lain; keterampilan berupa
menolong ibu dalam melakukan pekerjaan rumah dan menolong teman. (c)
keterampilan sekolah; anak mengembangkan keterampilannya di sekolah, seperti:
melukis, menggambar, menari, berpuisi, dan lain-lain. (d) keterampilan baru; anak
mulai menemukan keterampilan baru dalam hidupnya, contohnya: bermain sepatu
roda, berenang, dan naik sepeda.
Perkembangan bahasa Anak Usia Dini menurut Syamsu Yusuf (2005) diklasifikasikan
ke dalam dua tahap yaitu sebagai berikut :
(1) Tahap Pertama (usia 2,0 – 2,6 tahun) memiliki ciri-ciri yaitu anak sudah mulai bisa
menyusun kalimat tunggal yang sempurna, anak sudah mulai memahami tentang
perbandingan, anak banyak menanyakan nama dan tempat, dan anak sudah banyak

menggunakan kata-kata yang berlawanan dan yang berakhiran.
(2) Tahap Kedua (usia 2,6 – 6,0 tahun) memiliki ciri-ciri yaitu anak sudah dapat
menggunakan kalimat amjemuk beserta anak kalimatnya, tingkat berpikir anak sudah
lebih maju, banyak menanyakan soal waktu dan sebab akibat.
Model-model pembelajaran teori belajar bahasa terdapat tiga teori meliputi teori
behavioristik, teori nativistik, teori kontruktivis. Pada teori behavioristik lebih menekankan
pada asuhan (nurture) sebagai pengaruh paling kuat terhadap perkembangan bahasa
sewajarnya (nature). Kemudian pada teori nativistik lebih mementingkan kompetensi anak
untuk memahami dan menggunakan bahasa daripada asuhan serta berpijak pada penentu
bawaan biologis dari bahasa (nature). Dan pada teori kontruktivis bahwa perkembangan
bahasa tergantung pada predisposisi kognitif, pengelolaan informasi, dan motivasi tertentu
yang merupakan bawaan. Kemudian hal yang tidak boleh dilupakan bahwa dalam aspek
pengembangan bahasa terdapat pertumbuhan bahasa reseptif dan bahasa ekspresif. aspek
pengembangan bahasa reseptif meliputi mendengar dan membaca sedangkan aspek
pengembangan bahasa ekspresif meliputi berbicara dan menulis (perhatikan gambar 1).

5

Perkembangan Bahasa Anak

2017

Gambar 1
Aspek Pengembangan Bahasa & Kognitif

Kesimpulan
Perkembangan bahasa pada anak usia dini merupakan suatu sarana komunikasi yang
dilakukan anak untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan yang dialaminya dan ditunjukkan
kepada orang lain. Sedangkan fungsi bahasa bagi Anak Usia Dini adalah sebagai alat
berkomunikasi, mengembangkan intelektual, mengekspresikan diri serta menuangkan isi hati
atau pikiran dan perasaan yang sedang dialami oleh anak. Perkembangan bahasa erat
kaitannya dengan perkembangan kognitif (berpikir) karena setiap manusia berpikir
menggunakan bahasa. Aspek perkembangan bahasa Anak Usia Dini meliputi kegiatan
mendengar, berbicara, menulis, dan membaca. Tugas perkembangan bahasa pada anak usia
dini sesuai dengan rentan usianya masing-masing. Aspek pengembangan bahasa terdapat
pertumbuhan bahasa reseptif dan ekspresif. Model-model pembelajaran teori belajar bahasa
meliputi teori behavioristik, teori nativistik, dan teori kontruktivistik.

6

Perkembangan Bahasa Anak

2017

DAFTAR PUSTAKA
Buku :
Hurlock, Elizabeth B. (1980). Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang
Kehidupan. Jakarta: Erlangga.
Gunarsa, Singgih D. (2008). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta: Gunung
Mulia.
Yusuf, Syamsu L.N. (2005). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta: Rosda
Papalia D.E., Olds, S.W, & Feldman, R.D. (2004). Human Development 9th ed. Jakarta:
Salemba Humanika
PERMENDIKBUD Nomor 137. (2014). Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini.
Jakarta .
PERMENDIKBUD Nomor 146. (2014). Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta.
Jurnal Eletronik :
Nugraha,

Martha

C.

“Bahasa

Anak

Usia

Dini”.

Staff

UNY:

staff.uny.ac.id/sites/default/..../Pengembangan%20Bahasa%201.pdf
E Syaodih (1995). “Psikologi Perkembangan”. Academia: AK Anak - 1995 - academia.edu
R Delfita (2012). “Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Anak Melalui Permainan”. ejournal
UNP: ejournal.unp.ac.id/index.php/paud/article/download/1700/1469
Direktori File UPI. “Perkembangan Kemampuan Berbahasa Anak Prasekolah”. UPI:
file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR.../PERK_BAHASA_ANAK.pdf
S Patmonodewo (2000). “Pendidikan Anak Prasekolah”. Library Walisongo: S Patmonodewo
- 2000 - library.walisongo.ac.id
N Dhieni, dkk. (2014). “Hakikat Perkembangan Bahasa Anak”. Respository Universitas
Terbuka: N Dhieni, L Fridani, A Muis, G Yarmi - 2014 - repository.ut.ac.id

7

Perkembangan Bahasa Anak

2017

Romadona, Nur F. (2012). “Tahapan Perkembangan Manusia”. Direktori FIP UPI:
http://file.upi.edu/browse.php?dir=Direktori/FIP/JUR._PGTK/197011292003122NUR_FAIZAH_ROMADONA/PSIKOL_PERKEMBANGAN/
Alamat blog : educaforkids.blogspot.co.id

8