Analisis Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Bagian Produksi dengan 5S dalam Konsep Kaizen Sebagai Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja di PT.Apindowaja Ampuh Persada

  ANALISIS PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI BAGIAN PRODUKSI DENGAN 5S DALAM KONSEP KAIZEN SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA DI PT. APINDOWAJA AMPUH PERSADA TUGAS SARJANA Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Oleh PERWIRA GINTING 080403129 D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I F A K U L T A S T E K N I K UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N 2 0 1 3

  II-1

  Puji dan syukur dipanjatkan kepada hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan Tugas Sarjana ini dengan baik. Laporan ini merupakan salah satu syarat untuk dapat menyelesaikan program studi strata satu (S1) di Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara. Laporan ini mengenai Tugas Sarjana dengan melakukan penelitian di PT.Apindowaja Ampuh Persada dengan judul “ Analisis Program

  

Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Bagian Produksi dengan 5S dalam

Konsep Kaizen Sebagai Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja di

PT.Apindowaja Ampuh Persada”.

  Penulis menyadari bahwa laporan Tugas Sarjana ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca sekalian demi kesempurnaan laporan Tugas Sarjana ini. Penulis berharap agar tugas ini berguna bagi kita semua.

  Universitas Sumatera Utara Medan, Juni 2013 ( Penulis )

  Dalam penulisan Tugas Sarjana ini penulis telah mendapatkan bimbingan maupun administrasi sehingga dimampukan untuk menyelesaikan Tugas Sarjana ini. Oleh karena itu sudah selayaknya penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1.

  Ibu Ir. Khawarita Siregar,MT selaku Ketua Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara.

  2. Bapak Ir. Ukurta Tarigan, MT selaku Sekretaris Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara.

  3. Tuhan Yang Maha Kuasa, Pencipta Segala yang ada, yang telah memberi penulis napas kehidupan.

  4. Kedua orang tuaku yang tercinta, Bapak M. Ginting dan Ibu R. Sembiring yang telah memberikan materiil, dan motivasi dengan penuh cinta dan mendoakan penulis serta kedua saudaraku, kakakku Anita Ginting dan adikku Desi Ratna Ginting, dan Ferawati Ginting yang juga mendoakan dan memotivasi penulis.

  5. Prof.Dr.Ir. A.Rahim Matondang.MSIE selaku Dosen Pembimbing I dan Bapak Buchari ST,M.Kes selaku Dosen Pembimbing II dalam pelaksanaan Tugas Sarjana yang telah memberikan banyak bimbingan dan memberikan motivasi yang sangat berharga bagi penulis sehingga Tugas Sarjana ini dapat terselesaikan.

  6. Bapak Ir. Mangara M.Tambunan,M.Sc dan Ibu Ir. Rosnani Ginting, MT selaku koordinator Tugas Sarjana Departemen Teknik Industri USU.

  7. Bapak Gultom pembimbing lapangan penulis di PT. Apindowaja Ampuh Persada dan yang membantu dalam memberikan izin penelitian.

  8. Bapak Elyandra Tantono sebagai direktur PT. Apindowaja Ampuh Persada 9.

  Kepada special one, kekasihku Anita Jaya Naibaho yang telah memberikan dukungan, semangat, motivasi dan doa kepada penulis.

  10. Teman- teman (Anderso, Candra, Ulwan, Andi, Lambas, dan Budi) terimakasih untuk dukungan dan motivasinya.

  11. Seluruh staf dan karyawan Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara (Bang Mijo, Kak Dina, Bu Ani, Bang Ridho, Kak Rahma) yang banyak memberikan bantuan kepada penulis dalam memperlancar penyelesaian Tugas Sarjana ini.

  10.Rekan-rekan asisten Laboratorium Inti (Core), (bang Fery, bang Kenzo, bang Habib, kak Ilfi, bang Imam, bang Alan, bang Doly, Fahmy, Lusi, Jerry, Ainul, Rizky, Michella, Raysha, Ernitua), memberikan bantuan berupa dan dukungan dalam penyelesaian laporan ini.

  12.Kepada rekan-rekan seperjuangan stambuk 2008 serta semua pihak yang telah banyak membantu dalam penyelesaian laporan ini dan tidak dapat penulis sebutkan satu per satu, penulis mengucapkan terimakasih. Semoga laporan ini bermanfaat bagi kita semua.

  

ABSTRAK

  Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan sarana untuk mencegah terjadinya cedera, cacat dan kematian sebagai akibat kecelakaan kerja. Keselamatan dan kesehatan kerja merupakan hal yang penting dalam proses operasional baik di sektor modern maupun tradisional, apabila dilalaikan akan berakibat sangat fatal dan bisa merugikan pekerja maupun perusahaan. PT Apindowaja Ampuh Persada bergerak di bidang perakitan mesin digester dan

  

screwpress serta memproduksi berbagai sparepart yang terdapat pada mesin

  kelapa sawit. PT.Apindowaja Ampuh Persada merupakan salah satu perusahaan yang belum secara optimal menerapkan program Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Pekerja PT. Apindowaja Ampuh banyak yang mengeluh karena kondisi lingkungan yang tidak teratur atau ergonomis dan belum lengkapnya alat pelindung diri. Berdasarkan latar belakang di atas, penulis berkeinginan untuk menganalisis program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di bagian produksi dengan 5S (Kaizen) sebagai upaya dalam mencegah kecelakaan kerja

  Analisis Program K3 meliputi analisis Analisis K3 dengan Seiri,Seiton,

  

Seiso, Seiketsu, dan Shitsuke dan pengukuran Frekuensi Rate yang menyatakan

  jumlah keelakaan yang terjadi tiap 1.000.000 jam kerja. Severity rate/Keparahan yang menyatakan jumlah hari hilang akibat terjadinya kecelakaan kerja untuk setiap 1.000.000 dari jumlah total jam kerja pada tahun tersebut, Nilai T Selamat untuk membandingkan tingkat kecelakaan kerja pada periode saat itu dengan periode sebelumnya. Dan produktivitas kerja untuk masing-masing tahun dari 2008 sampai tahun 2012.

  Jumlah kecelakaan kerja yang terjadi di PT. Apindowaja Ampuh Persada dari tahun 2008 sampai 2012 sebesar 12, 13, 12, 10, dan 15 kecelakaan kerja. Pengukuran frekuensi rate dari tahun 2008 sampai 2012 sebesar 250; 236; 200; 139; 196. Severity rate sebesar 4166,67; 57681,16; 9333,33; 2333,33; dan 10312,50. Dengan T Selamat 2009 sampai 2012 sebesar -208,02; -574,16; - 157,49; 1339,82. Produktivitas kerja dari tahun 2008 sampai 2012 sebesar 0,99583; 0,94231; 0,99067; 0,99767; dan 0,98969. Produktivitas kerja sangat dipengaruhi oleh total jam kerja pekerja dan jumlah jam kerja hilang. Kondisi perusahaan menunjukan bahwa barang atau scrap sisa produksi berserakan di lantai, perusahaan belum menerapkan pengaturan barang, tidak semua pekerja menjaga kebersihan, dan pekerja mempunyai keahlian namun jarang diawasi pada saat bekerja. Hasil analisis dengan metode 5S (Kaizen).menunjukkan bahwa kondisi aktual tidak sesuai dengan metode 5S (Kaizen). Kata Kunci: Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Metode 5S (Kaizen), Kecelakaan Kerja

  

DAFTAR ISI

BAB HALAMAN LEMBAR JUDUL ............................................................................ i LEMBAR PENGESAHAN ............................................................. ii SERTIFIKAT EVALUASI DRAFT TUGAS SARJANA ............. iii KATA PENGANTAR ....................................................................... iv UCAPAN TERIMA KASIH ............................................................ v ABSTRAK ......................................................................................... vii DAFTAR ISI ..................................................................................... viii DAFTAR TABEL ............................................................................ xvi DAFTAR GAMBAR ........................................................................ xvii DAFTAR LAMPIRAN .................................................................... xviii

   I PENDAHULUAN ............................................................................... I-1

  1.1 Latar Belakang Permasalahan ..................................................... I-1

  1.2 Rumusan Masalah ...................................................................... I-4

  1.3 Tujuan Penelitian ....................................................................... I-4

  1.4 Asumsi dan Batasan Penelitian ................................................... I-5

  1.5 Manfaat Penelitian ...................................................................... I-6

  

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

BAB

  HALAMAN 2.1 Sejarah Perusahaan......................................................................

  II-1 2.2 Organisasi dan Manajemen .........................................................

  II-4 2.2.1 Struktur Organisasi Perusahaan ......................................

  II-2 2.2.2 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab ................................

  II-4 2.2.3 Tenaga Kerja dan Jam Kerja ...........................................

  II-9

  2.2.4 Sistem Pengupahan dan Fasilitas Lainnya ...................... II-10

  2.3 Proses Produksi ........................................................................... II-11

  2.3.1 Bahan Baku ..................................................................... II-11

  2.3.2 Bahan Tambahan ............................................................. II-12

  2.3.3 Bahan Penolong .............................................................. II-12

  2.3.4 Standar Mutu Bahan Baku .............................................. II-12

  2.3.5 Standar Mutu Produk ...................................................... II-13

  2.3.6 Uraian Proses Produksi ................................................... II-14

  2.3.7 Mesin dan Peralatan ........................................................ II-16

  2.3.8 Utilitas ............................................................................. II-20

   III LANDASAN TEORI ......................................................................... III-1 3.1 Pengertian Dengan Tujuan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja .

  III-1 3.1.1 Pengertian Keselamatan Kerja ........................................

  III-1

  

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

BAB

  HALAMAN 3.1.3 Pengertian Kesehatan Kerja ............................................

  III-2 3.1.4 Tujuan Kesehatan Kerja ..................................................

  III-3 3.2 Program Keselamatan Kerja .......................................................

  III-4 3.2.1 Sifat Pentingnya Keselamatan Kerja ...............................

  III-4 3.2.2 Unsur keselamatan kerja .................................................

  III-4 3.3 Unsur-unsur yang Mendukung Program Keselamatan Kerja .....

  III-9

  3.4 Pengertian Kecelakaan Kerja dan Macam Kecelakaan Kerja ..... III-11

  3.5 Pencegahan-pencegahan Kecelakaan Kerja ................................ III-14

  3.6 Pengukuran Hasil Usaha Keselamatan Kerja .............................. III-16

  3.6.1 Tingkat Frekuensi / Kekerapan Kecelakaan Kerja.......... III-16

  3.6.2 Tingkat Severity atau keparahan kecelakaan kerja .......... III-17

  3.6.3 Nilai T Selamat ............................................................... III-17

  3.7 Hubungan Antara Produktivitas Dengan Keselamatan dan Kesehatan Kerja .......................................................................... III-19

  3.8 5S (Kaizen) ................................................................................ III-21

  3.8.1 Konsep Seiri .................................................................... III-22

  3.8.2 Konsep Seiton ................................................................. III-22

  3.8.3 Konsep Seiso ................................................................... III-23

  

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

  BAB HALAMAN

  3.8.4 Konsep Seiketsu .............................................................. III-24

  3.8.5 Konsep Shitsuke .............................................................. III-25

  IV METODOLOGI PENELITIAN ....................................................... IV-1

  4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ...................................................... IV-1

  4.2 Jenis Penelitian ............................................................................ IV-1

  4.3 Teknik Pengumpulan Data .......................................................... IV-2

  4.3.1 Sumber Data .................................................................... IV-2

  4.3.2 Metode Pengumpulan Data ............................................. IV-3

  4.4 Objek Penelitian .......................................................................... IV-4

  4.5 Kerangka Konseptual Penelitian ................................................. IV-4

  4.6 Defenisi Operasional ................................................................... IV-5

  4.7 Metode Pengolahan Data ............................................................ IV-7

  V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA .......................... V-1

  5.1 Pengumpulan Data ...................................................................... V-1

  5.1.1 Data Primer ..................................................................... V-1

  5.1.2 Data Sekunder ................................................................. V-1

  5.2 Program Keselamatan Kerja pada PT. Apindowaja Ampuh Persada ........................................................................................ V-5

  

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

  BAB HALAMAN

  5.3 Jenis-Jenis Kecelakaan Kerja ...................................................... V-8

  5.4 Pengawasan Kebijakan di Bidang K3 ......................................... V-9

  5.5 Faktor-Faktor Penyebab Kecelakaan Kerja ................................ V-12

  5.5.1 Pengukuran Tingkat Frekuensi / Kekerapan Kecelakaan Kerja. ........................................................... V-15

  5.5.2 Pengukuran Tingkat Severity Rate/ Keparahan Cidera Cacat ................................................................................ V-16

  5.5.3 Pengukuran Nilai T Selamat (Nts) .................................. V-17

  5.5.4 Pengukuran Produktivitas Jam Kerja .............................. V-19

  5.6 Metode 5S (Kaizen) .................................................................... V-20

  5.6.1 Seiri (Pemilahan) ............................................................. V-21

  5.6.2 Seiton (Penataan) ............................................................. V-22

  5.6.3 Seiso (Pembersihan) ........................................................ V-24

  5.6.4 Seiketsu (Pemantapan) .................................................... V-25

  5.6.5 Shitsuke (Pembiasaan) ..................................................... V-26

  V I ANALISIS PEMECAHAN MASALAH .......................................... VI-1

  6.1 Analisis Hasil Pengolahan Data .................................................. VI-1

  

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

  BAB HALAMAN

  6.1.1 Analisis Tingkat Frekuensi Kecelakaan Kerja ................ VI-1

  6.1.2 Analisis Tingkat Severity Rate / Keparahan Kecelakaan Kerja ............................................................ VI-3

  6.1.3 Analisis Nilai T Selamat (Nts) ........................................ VI-5

  6.1.4 Analisis Hubungan Jam Kerja Hilang dengan Produktivitas ................................................................... VI-6

  6.1.5 Analisis Hubungan Antarvariabel Kecelakaan Kerja ..... VI-8

  6.1.5.1 Analisis perbandingan Jumlah Kecelakaan Kerja dengan Frekuensi Kecelakaan Kerja ......... VI-9

  6.1.5.2 Analisis Perbandingan Jumlah Kecelakaan Kerja dengan Jumlah Jam Kerja Hilang Pertahun .............................................................. VI-10

  6.1.5.3 Analisis Perbandingan Jumlah Kecelakaan Kerja dengan Tingkat Severity / Keparahan Kecelakaan Kerja Pertahun ................................. VI-11

  6.1.5.4 Analisis Perbandingan Frekuensi Kecelakaan Kerja dengan Jumlah Jam Kerja Hilang Pertahun .............................................................. VI-13

  6.1.5.5 Analisis Perbandingan Frekuensi Kecelakaan Kerja dengan Tingkat Severity / Keparahan Kecelakaan Kerja Pertahun ................................. VI-14

  6.1.5.6 Analisis Perbandingan Jumlah Jam Kerja Hilang Pertahun dengan Tingkat Severity

  Rate / Keparahan Kecelakaan Kerja Pertahun .... VI-15

  6.2 Metode 5S (Kaizen) .................................................................... VI-16

  6.2.1 Seiri (Pemilahan) ............................................................. VI-17

  6.2.2 Seiton (Penataan) ............................................................ VI-19

  6.2.3 Seiso (Pembersihan) ........................................................ VI-21

  6.2.4 Seiketsu (Pemantapan) .................................................... VI-23

  6.2.5 Shitsuke (Pembiasaan) ..................................................... VI-24

  V II KESIMPULAN DAN SARAN .......................................................... VII-1

  7.1 Kesimpulan ................................................................................. VII-1

  7.2 Saran ............................................................................................ VII-3

  DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

  

DAFTAR TABEL

TABEL HALAMAN

  1.1 Jumlah Kecelakaan Kerja Pertahun PT. Apindowaja Ampuh Persada dari Tahun 2008 – 2012 ......................................................... I-3

  2.1 Daftar Tenaga Kerja ........................................................................... II-10

  2.2 Standar Mutu Digester Model AP-2 .................................................... II-13

  2.3 Standar Mutu Screwpress Model AP-12 dan AP-17 ........................... II-14

  5.1 Jumlah Keccelakaan Kerja/Bulan PT.Apindowaja Ampuh Persada Tahun 2008 - 2012 ............................................................................... V-2

  5.2 Jumlah Hari Kerja Hilang/Bulan Berdasarkan Absensi PT. Apindowaja Ampuh Persada Tahun 2008 - 2012 ......................... V-3

  5.3 Hari Kerja Hilang Menurut Standar SNI ............................................. V-5

  5.4 Data Pekerja yang menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) ............ V-7

  5.5 Program K3 di PT. Apindowaja Ampuh Persada ............................... V-10

  5.6 Jumlah Tenaga Kerja Bagian Produksi dan Jam Kerja PT. Apindowaja Ampuh Persada Tahun 2008 - 2012 ......................... V-13

  5.7 Jumlah Jam Kerja Hilang dari Tahun 2008 – Tahun 2012 .................. V-14

  5.8 Hasil Pengukuran Tingkat Frekuensi Kecelakaan Kerja ..................... V-16

  5.9 Hasil Pengukuran Tingkat Severity Rate ............................................. V-17

  5.10 Data-data Pengukuran Nilai T Selamat ............................................... V-17

  5.11 Hasil Pengukuran Nilai T Selamat ...................................................... V-19

  5.12 Data Pengukuran Produktivitas ........................................................... V-19

  

DAFTAR TABEL (LANJUTAN)

TABEL

  HALAMAN

  5.13 Perbandingan Kondisi Aktual dengan Metode Seiri di PT. Apindowaja Ampuh Persada ......................................................... V-21

  5.14 Perbandingan Kondisi Aktual dengan Metode Seiton di PT. Apindowaja Ampuh Persada ......................................................... V-22

  5.15 Perbandingan Kondisi Aktual dengan Metode Seiso di PT. Apindowaja Ampuh Persada ......................................................... V-24

  5.16 Perbandingan Kondisi Aktual dengan Metode Seiketsu di PT. Apindowaja Ampuh Persada ......................................................... V-25

  5.17 Perbandingan Kondisi Aktual dengan Metode Shitsuke di PT. Apindowaja Ampuh Persada ......................................................... V-26

  6.1 Hubungan Antarvariabel Kecelakaan Kerja ........................................ VI-8

  6.2 Hubungan antara Jumlah Kecelakaan Kerja dengan Frekuensi Kecelakaan Kerja. ................................................................................ VI-9

  6.3 Hubungan antara Jumlah Kecelakaan Kerja dengan Jumlah Jam Kerja Hilang Pertahun. ................................................................ VI-10

  6.4 Hubungan antara Jumlah Kecelakaan Kerja dengan Tingkat

  Severity / Keparahan Kecelakaan Kerja Pertahun. .............................. VI-12

  6.5 Hubungan antara Frekuensi Kecelakaan Kerja dengan Jumlah Jam Kerja Hilang Pertahun. ................................................................ VI-13

  

DAFTAR TABEL (LANJUTAN)

TABEL

  HALAMAN

  6.6 Hubungan antara Frekuensi Kecelakaan Kerja dengan Tingkat

  Severity / Keparahan Kecelakaan Kerja Pertahun. .............................. VI-14

  6.7 Hubungan antara Jumlah Jam Kerja Hilang Pertahun dengan Tingkat Severity Rate / Keparahan Kecelakaan Kerja Pertahun. ........ VI-16

  6.8 Perbandingan Kondisi Aktual dengan Metode Seiri di PT. Apindowaja Ampuh Persada ......................................................... VI-17

  6.9 Perbandingan Kondisi Aktual dengan Metode Seiton di PT. Apindowaja Ampuh Persada ......................................................... VI-19

  6.10 Perbandingan Kondisi Aktual dengan Metode Seiso di PT. Apindowaja Ampuh Persada. ........................................................ VI-22

  6.11 Perbandingan Kondisi Aktual dengan Metode Seiketsu di PT. Apindowaja Ampuh Persada ......................................................... VI-23

  6.12 Perbandingan Kondisi Aktual dengan Metode Shitsuke di PT. Apindowaja Ampuh Persada ......................................................... VI-24

  

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR HALAMAN 2.1 Struktur Organisasi PT. Apindowaja Ampuh Persada ........................

  II-3

  2.2 Block Diagram Main Shaft .................................................................. II-16

  4.1 Kerangka Konseptual Penelitian ......................................................... IV-4

  4.2 Kerangka Pemecahan Masalah ............................................................ IV-7

  6.1 Tingkat Frekuensi Rate / Kekerapan Kecelakaan ............................... VI-2

  6.2 Frekuensi Kecelakaan Kerja ................................................................ VI-2

  6.3 Grafik Jam Kerja Hilang dari Tahun 2008 sampai Tahun 2012 .......... VI-4

  6.4 Grafik Severity Rtae / Keparahan Kecelakaan Kerja ........................... VI-4

  6.5 Grafik Tingkat Nilai T Selamat ........................................................... VI-5

  6.6 Jumlah jam Hilang PT Apindowaja Ampuh Persada .......................... VI-6

  6.7 Produktivitas Kerja Setiap Tahun ........................................................ VI-7

Dokumen yang terkait

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Dampak Program Desa Mandiri Pangan Terhadap Pendapatan Masyarakat (Studi Kasus: Kel.Ladang Bambu, Kec. Medan Tuntungan, Kota Medan)

0 0 16

BAB I PENDAHULUAN - Dampak Program Desa Mandiri Pangan Terhadap Pendapatan Masyarakat (Studi Kasus: Kel.Ladang Bambu, Kec. Medan Tuntungan, Kota Medan)

0 1 8

Hubungan Profil Peternak Dengan Pendapatan Usaha Ternak Kerbau Lumpur di Kecamatan Lintong Nihuta, Kabupaten Humbang Hasundutan

0 0 10

Implementasi Sistem Pendukung Keputusan dalam Menentukan Predikat Kelulusan Santri dan Dyah dengan Algoritma Electre dan Simple Additive Weighting (SAW)

0 0 11

BAB II LANDASAN TEORI - Implementasi Sistem Pendukung Keputusan dalam Menentukan Predikat Kelulusan Santri dan Dyah dengan Algoritma Electre dan Simple Additive Weighting (SAW)

0 0 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Analisis Dan Strategi Pengembangan Nilai Tambah Produk Perikanan (Studi Kasus: Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai)

0 1 17

1. Nama: 2. Umur - Hubungan Pengetahuan dan Sikap Pekerja dengan Tindakan Pekerja dalam Penggunaan Alat Pelindung Pendengaran di Bagian Produksi Pabrik Kelapa Sawit PTPN IV Adolina Tahun 2015

0 0 21

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Keselamatan dan Kesehatan Kerja - Hubungan Pengetahuan dan Sikap Pekerja dengan Tindakan Pekerja dalam Penggunaan Alat Pelindung Pendengaran di Bagian Produksi Pabrik Kelapa Sawit PTPN IV Adolina Tahun 2015

0 2 21

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Hubungan Pengetahuan dan Sikap Pekerja dengan Tindakan Pekerja dalam Penggunaan Alat Pelindung Pendengaran di Bagian Produksi Pabrik Kelapa Sawit PTPN IV Adolina Tahun 2015

0 1 8

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN - Analisis Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Bagian Produksi dengan 5S dalam Konsep Kaizen Sebagai Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja di PT.Apindowaja Ampuh Persada

0 2 20