LAPORAN STUDI KELAYAKAN USAHA BABY CARE

LAPORAN HASIL
STUDI KELAYAKAN USAHA
BABY CARE “SMART STUDENT CENTER”

Dosen Mata Kuliah Entrepreneurship Nursing :
Virgianti Nur F., S.Kep., Ns., M. Kep.
Disusun Oleh :
Kelompok 2
(Kelas VII-C / Keperawatan)
1. Arnold Rio Pambudi

(14.02.01.1505)

2. Desy Ika Rohmatin

(14.02.01.1508)

3. Iin Rohmawati

(14.02.01.1518)


4. Octa Kusumaningrum

(14.02.01.1532)

5. Rizki Amalia Putri

(14.02.01.1540)

6. Rizqy Genting Saputra

(14.02.01.1542)

7. Tri Heni Rahayu

(14.02.01.1547)

STIKES MUHAMMADIYAH LAMONGAN
2017

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan atas kehadirat Allah Yang Maha Esa atas segala
rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas mata kuliah
Entrepreneurship Nursing berupa makalah yang berjudul “Studi Kelayakan
Usaha Baby Care”.
Tidak lupa juga kami menyampaikan terima kasih yang sedalam-dalamnya
kepada :
1.

Drs H.Budi Utomo.,Amd.Kep.,M.Kes, selaku ketua STIKES
Muhammadiyah Lamongan.

2.

Arifal

Aris.,

S.Kep,.Ns.,M.Kes,

selaku


ketua

Prodi

S1

Keperawatan STIKES Muhammadiyah Lamongan.
3.

Virgianti Nur Faridah, S.Kep.,Ns.,M.Kep., selaku dosen mata
kuliah Entrepreneurship.

4.

Dan semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian
makalah ini.
Penyusunan makalah ini dimaksudkan untuk menambah wawasan dan

pengetahuan mahasiswa tentang segala aspek kelayakan dalam usaha atau bisnis.

Kami menyadari bahwa makalah ini belum sempurna dan masih banyak
kekurangan. Oleh karena itu kami menerima segala kritik dan saran yang
membangun dengan tangan terbuka guna kesempurnaan makalah ini menjadi
lebih baik. Semoga apa yang telah kami tulis ini bermanfaat bagi kami secara
pribadi dan bagi yang membutuhkan dengan membacanya.

Lamongan, Desember 2017
Penulis

i

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...................................................................................i
DAFTAR ISI .................................................................................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ................................................................................1
1.2 Tujuan...............................................................................................1
BAB 2 DESKRIPSI USAHA
2.1 Kepemilikan......................................................................................2
2.2 Lokasi................................................................................................2

2.3 Program.............................................................................................2
2.4 Fasilitas..............................................................................................3
BAB 3 ANALISIS USAHA
3.1 Aspek Hukum...................................................................................4
3.2 Aspek Sosial Ekonomi dan Budaya.................................................4
3.3 Aspek Lingkungan...........................................................................4
3.4 Pasar dan Pemasaran........................................................................4
3.5 Aspek Teknis dan Teknologi...........................................................6
3.6 Aspek Managemen dan SDM..........................................................6
3.7 Aspek Keuangan..............................................................................6
BAB 4 PENUTUP
4.1 Kesimpulan ......................................................................................8
4.2 Saran................................................................................................8

ii

BAB I
PENDAHULUAN
1.1


Latar Belakang
Saat ini, bukan hanya pria yang bekerja dan berkarir, tetapi wanita

disamping memiliki tugas sebagai ibu rumah tangga juga bekerja dan berkarir.
Dengan demikian, wanita yang tugasnya sebagai ibu rumah tangga tidak bisa
merawat buah hatinya sendiri karena harus meluangkan waktunya untuk bekerja
dan berkarir.
Di kota-kota besar, jasa penitipan anak atau day care menjadi salah satu
alternatif tempat untuk menjaga dan memberikan perawatan bagi buah hati saat
orang tua pergi bekerja.
Segmen pasar dari usaha ini adalah rumah tangga dengan suami istri yang
bekerja dan tidak memiliki pengasuh atau tidak ada keluarga lain yang dimintai
tolong di rumah untuk mengasuh anak. Dengan pertumbuhan penduduk yang
tinggi dan adanya migrasi, maka kebutuhan terhadap tempat penitipan dan
perawatan anak balita yang yang aman dan terjamin pengawasannya akan sangat
tinggi.
Berawal dari keinginan untuk membantu ibu-ibu muda dan ibu yang bekerja
untuk menjaga dan mengasuh anak, usaha yang awalnya bergerak dalam
pelayanan bimbingan belajar ini, kemudian mendirikan suatu usaha perawatan dan
pendidikan dari bayi hingga anak-anak untuk memenuhi kebutuhan jasa penitipan

dan perawatan anak yang semakin tinggi.
Pengguna jasa dari usaha Smart Student Center yang berada di Lamongan
pada tahun 2017 adalah orang tua dari 65 anak yang terbagi ke dalam program
baby care, baby school, dan kindergarten.
1.2

Tujuan
Adapun tujuan analisis mengenai studi kelayakan usaha jasa baby care ini

adalah untuk mengetahui seberapa besar manfaat dari usaha ini mengambil
peluang yang sangat besar dari keluarga atau orang tua yang keduanya bekerja
dan berkarir sehingga tidak bisa merawat buah hatinya.

1

BAB II
DESKRIPSI USAHA
2.1

Kepemilikan

Nama Usaha

: Smart Student Center (S2C)

Pemilik : Lembaga Bimbingan Belajar
Smart Student Center (S2C) berdiri pada tahun 2007 di Lamongan. Pada
awalnya, Smart Student Center adalah suatu lembaga bimbingan belajar yang
kemudian dengan inisiatif dari Kak Isfatul dan Kak Ning dikembangkan menjadi
suatu usaha yang menawarkan program baby care, baby school, dan kindergarten
untuk memenuhi tingginya kebutuhan jasa penitipan, perawatan, sekaligus
pendidikan bagi anak-anak dengan orang tua yang bekerja. Smart Student Center
bergerak di bawah Yayasan Lembaga Bimbingan Belajar dan dikelola oleh Kak
Abbas.
2.2

Lokasi
Lokasi Smart Student Center tepatnya di Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 70

Lamongan, Jawa Timur.
2.3


Program
S2C merupakan sebuah usaha yang bergerak di bawah Yayasan Lembaga

Bimbingan Belajar yang berfokus terhadap pengasuhan, perawatan, dan
pendidikan anak dari bayi hingga usia prasekolah. S2C didirikan bukan hanya
sebagai tempat untuk menitipkan dan mengasuh anak, tetapi sekaligus sebagai
tempat memberikan pendidikan bagi anak, karena pada era sekarang banyak ibu
yang bekerja sehingga waktu untuk merawat dan mendidik anak menjadi terbatas.
Untuk menggunakan jasa dari S2C ini sebelumnya dilakukan pendaftaran terlebih
dahulu dengan mengisi identitas dan mengurus persyaratan yang diminta.
S2C menawarkan berbagai program yang meliputi :
1.

Baby Care untuk bayi usia di atas 3 bulan,

2.

Baby School untuk anak usia 1 – 3 tahun,


3.

Kindergarten Full Day untuk anak 4 – 6 tahun,

2

4.

Bimbingan Belajar,

5.

Taman Bacaan Masyarakat.
Selain itu, ada juga ekstrakurikuler yang dapat diikuti anak dan program

baru “One Day School” untuk menanamkan pendidikan religi bagi anak sejak
dini.
2.4

Fasilitas

Fasilitas yang disediakan oleh S2C meliputi :

1. Ruangan Full AC dan Camera CCTV
2. Mobil Antar Jemput
3. Makan

3

BAB III
ANALISIS USAHA
3.1

Aspek Hukum
Aspek ini meliputi penilaian terhadap kelengkapan, kesempurnaan dan

keaslian dokumen-dokumen. Penilaian dari aspek ini meliputi Badan Hukum
Usaha (Perseorangan, perusahaan negara atau Daerah, PT, Firma, CV, Koperasi,
Yayasan), izin-izin yang dimiliki, Sertifikat Tanah dan dokumen pendukung lain.
Sebelum mendirikan Smart Student Center, pendiri mengajukan kepada
Yayasan Lembaga Bimbingan Belajar dan mengurus izin operasional kepada
bagian Pendidikan Luar Sekolah dan pemerintah kabupaten atau kota.
3.2
1.

Aspek Sosial Ekonomi dan Budaya
Aspek Sosial
Menumbuhkan dan mengembangkan potensi multiple intelegensi dan
kemampuan sosialisasi anak.

2.

Aspek Ekonomi
Menambah lapangan kerja

3.

Aspek Budaya
Menjadikan dunia anak menjadi lebih bermakna dan mewujudkan kondisi
yang kondusif bagi terciptanya kemandirian dan kreativitas anak.

3.3

Aspek Lingkungan
Kebersihan lingkungan sangat dijaga, lingkungan dirancang senyaman

mungkin bagi anak belajar dan bermain, dan setiap ruangan diberikan camera
CCTV untuk mengawasi anak setiap saat sehingga dapat meminimalkan
terjadinya kejadian yang tidak diinginkan.
3.4

Pasar dan Pemasaran

3.4.1 Pasar
Orang tua yang bekerja dan waktunya terbatas untuk mengasuh anak-anak
dimulai dari keluarga kelas menengah sampai keluarga kelas atas, dan pemasaran

4

dilakukan di seluruh wilayah Lamongan, khusunya di bagian pusat kota
Lamongan.
3.4.2 Strategi Pemasaran
1. Strategi Jasa
Jasa yang ditawarkan adalah jasa mengasuh dan mendidik anak yang dibagi
ke dalam beberapa program meliputi :
a. Baby Care untuk bayi usia di atas 3 bulan,
b. Baby School untuk anak usia 1 – 3 tahun,
c. Kindergarten Full Day untuk anak 4 – 6 tahun,
d. Bimbingan Belajar,
e. Taman Bacaan Masyarakat.
Selain itu, terdapat berbagai program ekstrakuriler yang dapat diikuti anak
seperti :
a. Taekwondo,
b. Musik,
c. Drum Band,
S2C juga menawarkan program terbaru “One Day School” yang meliputi :
a. Tahfidz Qur’an,
b. Gerakan Cinta Masjid,
c. Pembiasaan Do’a dan Dzikir,
d. Penanaman Aqidah.
Dari segi pelayanan jasa yang ditawarkan, orang tua tidak akan merasa
dirugikan sebab pengasuh dan pengajar yang bertugas di S2C berusaha
bekerja dengan memberikan pelayanan yang terbaik.
2. Strategi Harga
Harga yang diberikan untuk setiap program berbeda-beda. Untuk program
Baby Care diberikan harga Rp 500.000,00/bulan, untuk program Baby
School dan Kindergarten diberikan harga Rp 250.000,00/bulan. Untuk
pembayaran setiap program dibayarkan saat anak telah masuk selama 1
bulan atau saat anak sudah mampu beradaptasi dengan lingkungan.

5

3. Strategi Lokasi dan Distribusi
Smart Student Center berlokasi di Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 70
Lamongan, Jawa Timur.
4. Strategi Promosi
Untuk aspek pemasaran, S2C melakukan pemasaran melalui pemasangan
baleho di pusat Kota Lamongan, penyebaran brosur, dan dari mulut ke
mulut.
3.5

Aspek Teknik dan Teknologi
Untuk memaksimalkan pelayanan di S2C, setiap ruangan diberikan camera

CCTV untuk mengawasi anak setiap saat sehingga dapat meminimalkan
terjadinya kejadian yang tidak diinginkan dan anak akan tetap dapat diawasi
sekalipun anak bermain sendirian.
3.6

Aspek Managemen dan SDM

3.6.1 Managemen
Memiliki sistem manajerial yang kompeten dan sistem komputer untuk
administrasi. Setiap program dikepalai oleh tenaga kerja profesional dan
kompeten.
3.6.2 Proses Rekrutmen Pegawai
Tenaga kerja S2C direkrut dari luar dengan persyaratan lulusan S1 atau
setara S1 PG PAUD. Tenaga kerja di S2C saat ini terdiri dari 13 tenaga
kerja yang terdiri dari pengasuh dan pengajar.
3.7

Aspek Keuangan
Sumber dana diperoleh dari Yayasan Lembaga Bimbingan Belajar, dari
segala perlengkapan dari awal berdiri dan operasional S2C diberikan oleh
Yayasan. Pendapatan dan pengeluaran S2C adalah sebagai berikut :

1. Pendapatan
Pendapatan dari biaya tiap program perbulan dapat dirincikan sebagai
berikut :

6

Biaya Baby Care perbulan (@ Rp 500.000,00)

Rp 5.000.000,00

10 anak
Biaya Baby School perbulan (@ Rp 250.000,00)

Rp 3.750.000,00

15 anak
Biaya Kindergarten perbulan (@ Rp 250.000,00)

Rp 10.000.000,00

40 anak
Total pendapatan perbulan

Rp 18.750.000,00

2. Pengeluaran
Total pengeluaran perbulan untuk gaji guru, fasilitas, dan perlengkapan
adalah Rp 16.500.000,00.

7

BAB IV
PENUTUP
4.1

Kesimpulan
Smart Student Center (S2C) merupakan usaha yang menawarkan

pengasuhan dan pendidikan bagi anak-anak dari bayi hingga anak usia prasekolah
terutama anak dengan orang tua bekerja. S2C berdiri pada tahun 2007 berlokasi di
Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 70 Lamongan, Jawa Timur.
Berdasarkan analisis kelayakan usaha dengan menilai aspek hukum, aspek
sosial ekonomi dan budaya, aspek lingkungan, pasar dan pemasaran, aspek teknis
dan teknologi, aspek managemen dan SDM, dan aspek keuangan dapat
disimpulkan bahwa Smart Student Center layak dijalankan sebagai usaha atau
bisnis.
4.2

Saran
Bagi para pembaca, apabila memiliki minat untuk menjalankan usaha baby

care, penulis berharap pembaca menganalisis lebih lanjut mengenai usaha baby
care supaya usaha baby care yang dapat dianggap layak melalui studi terhadap
berbagai aspek kelayakan usaha.

8