Rancang Bangun Sistem Pendaftaran Wisuda

JURNAL MEDIA SISTEM INFORMASI Vol. 7, No.3, September 2013

RANCANG BANGUN SISTEM PENDAFTARAN WISUDA
(STUDI KASUS : STIKOM DINAMIKA BANGSA JAMBI)
Mulyadi, S.Kom., M.S.I
STIKOM Dinamika Bangsa, Jambi
mulyadi@stikom-db.ac.id
ABSTRAK
Proses pendaftaran wisuda di STIKOM Dinamika Bangsa diawali dengan
pengisian formulir pendaftaran wisuda dan melengkapi berbagai persyaratan
yang telah ditentukan. Hal ini mengakibatkan proses pendaftaran berlangsung
cukup lama akibat banyaknya persyaratan administratif yang melibatkan
berbagai unit didalam kampus dan mengakibatkan berbagai pekerjaan untuk
persiapan pelaksanaan wisuda menjadi kurang optimal. Penelitian ini dilakukan
dengan tujuan untuk menganalisis kebutuhan sistem dan membuat rancang
bangun sistem pendaftaran wisuda dengan pendekatan berorientasi objek. Hasil
dari penelitian ini dapat dijadikan sebagai rekomendasi bagi pihak akademik
untuk membangun sebuah Sistem Pendaftaran Wisuda di STIKOM Dinamika
Bangsa Jambi.
Kata Kunci : Rancang Bangun Perangkat Lunak, Software Engineering, Sistem
Pendaftaran Wisuda.

ABSTRACT
Graduation registration process in STIKOM Dinamika Bangsa begins with
the registration form and complete the graduation requirements. It’s impact the
registration process takes a long time due to the many administrative
requirements involving various units within the campus, finally a variety of work
in preparation for the graduation ceremony to be less than optimal. This research
was conducted to analyze the needs of the system and design graduation
registration system with object-oriented approach. The results of this research
can be used as a recommendation for the academic authorities to establish a
Graduation Registration System in STIKOM Dinamika Bangsa Jambi.
Keywords : Software Engineering, Graduation Registration System.
I.
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Wisuda merupakan
proses
pelantikan kelulusan mahasiswa
yang telah menempuh masa belajar
pada suatu perguruan tinggi.


Mahasiswa dinyatakan lulus dalam
suatu program
pendidikan jika
dalam waktu yang ditentukan telah
menyelesaikan
sejumlah
kredit
semester
yang
dipersyaratkan
termasuk tugas akhir. Umumnya

Rancang Bangun Sistem…(Mulyadi,S.Kom,M.S.I)

33

JURNAL MEDIA SISTEM INFORMASI Vol. 7, No.3, September 2013

pelaksanaan wisuda dilakukan pada
setiap akhir dari tahun akademik di

perguruan tinggi tersebut, baik pada
semester genap maupun ganjil.
STIKOM Dinamika Bangsa
telah melaksanakan wisuda sebanyak
7 (tujuh) kali, terhitung sejak tahun
2006
hingga
2012.
Untuk
mendukung
kelancaran
proses
wisuda tersebut, setiap tahun
dibentuk panitia wisuda yang
ditetapkan oleh Ketua STIKOM
Dinamika Bangsa. Panitia wisuda
bekerja sama dengan pihak akademik
dan manajemen kampus untuk
bekerja
mempersiapkan

segala
kebutuhan mulai dari persiapan
pelaksanaan wisuda hingga wisuda
selesai dilaksanakan.
Mahasiswa
yang
telah
dinyatakan lulus wajib melakukan
pendaftaran wisuda melalui prosedur
yang telah ditetapkan akademik.
Pendaftaran
dilakukan
melalui
program
studi
masing-masing
dengan melengkapi persyaratan
administratif. Proses yang panjang
harus dilalui calon wisudawan, mulai
dari

pengecekan
data
calon
wisudawan,
serta
pengecekan
kelengkapan syarat administratif
lainnya. Berdasarkan pengamatan
penulis, banyak mahasiswa yang
tidak melewati prosedur ini secara
benar, akibatnya sering
terjadi
keterlambatan penyiapan dokumen
kelengkapan wisuda, kesalahan
informasi yang tercantum di ijazah
atau transkrip nilai akademik serta
antrian yang panjang di lokasi
pendaftaran sehingga kenyamanan
kerja menjadi terganggu.
Kondisi ini tentu saja sangat

membebani bagi akademik dan calon

wisudawan
sehingga
penulis
berinisiatif
untuk
melakukan
penelitian terkait dengan proses
pendaftaran wisuda di STIKOM
Dinamika Bangsa Jambi.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang
diatas, permasahan dalam penelitian
ini adalah bagaimana membangun
suatu sistem pendaftaran wisuda
yang efektif dan efisien yang mampu
mendukung kelancaran persiapan
wisuda di STIKOM Dinamika
Bangsa Jambi?

1.3. Batasan Masalah
Ruang lingkup penelitian ini
adalah sebagai berikut :
1. Penelitian ini menghasilkan
rancang
bangun
sistem
pendaftaran wisuda dengan
menggunakan
pendekatan
berorientasi objek
2. Sistem
yang
dirancang
meliputi proses pendataan
informasi akademik lulusan
dan pendataan persyaratan
administratif
calon
wisudawan.

3. Sistem
yang
dirancang
melibatkan calon wisudawan,
BAAK, Staf Administrasi
(Front Office), Staf Keuangan,
Staf
Perpustakaan,
Ketua
Program Studi dan Panitia
Wisuda.
1.4.

Tujuan
dan
Manfaat
Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis proses pendaftaran
wisuda

guna
mengidentifikasi
kelemahan yang ada dan menyiapkan

Rancang Bangun Sistem…(Mulyadi,S.Kom,M.S.I)

34

JURNAL MEDIA SISTEM INFORMASI Vol. 7, No.3, September 2013

rancang bangun sistem pendaftaran
wisuda STIKOM Dinamika Bangsa
Jambi.
Hasil dari penelitian ini dapat
digunakan sebagai rekomendasi
untuk
pengembangan
sistem
pendaftaran wisuda di STIKOM
Dinamika Bangsa Jambi.

1.5. Rancang Bangun Perangkat
Lunak
Rancang bangun perangkat
Lunak
(Software
Engineering)
merupakan proses pengembangan
perangkat lunak yang merupakan sub
sistem dari pengembangan sistem
informasi. Menurut Pressman (2001 :
20) Rancang bangun perangkat lunak
adalah : “The establishment and use
of sound engineering principles in
order to obtain
economically
software that is reliable and works
efficiently on real machines.”
Menurut Marsic (2012 : 2)
“Software engineering is the creative
activity of understanding the

business problem, coming up with an
idea for solution, and designing the
“blueprints”
of
the
solution.
Programming is the craft of
implementing the given blueprints.
Software engineer’s focus is on
understanding
the
interaction
between the system-to-be and its
users and the environment, and
designing the software-to-be based
on this understanding.”
Dapat disimpulkan bahwa Rancang
bangun perangkat lunak merupakan
aktifitas
untuk
memahami
permasalahan bisnis, menuangkan
ide dan merancang “cetak biru”
sebagai solusi untuk menghasilkan

software yang ekonomis yang sesuai
dengan kebutuhan organisasi.
1.6. Desain Berorientasi Objek
Desain berorientasi objek
menggambarkan arsitektur perangkat
lunak, spesifikasi fungsi yang
dibutuhkan, deskripsi objek dan
mekanisme
komunikasi
data.
Pressman (2001 ; 603) menjelaskan
“The design of object oriented
software requires the definition of a
multilayered software architecture,
the specification of subsystems that
perform required functions and
provide infrastructure support, a
description of objects (classes) that
form the building blocks of the
system, and a description of the
communication mechanism that
allow data to flow between layers,
subsystems, and objects. Objectoriented design accomplishes all of
these things.”
Dapat disimpulkan bahwa
rancangan
berorientasi
objek
mencakup pendefenisian fungsi yang
dibutuhkan,
class-class
yang
membangun sistem dan komunikasi
yang dibangun diantaranys.
1.7. Prototype fitur-fitur terpilih
Menurut Kendal dan Kendal
(2010 : 268) bahwa prototype fiturfitur
terpilih
merupakan

pembangunan
suatu
model
operasional
yang
mencakup
beberapa, tetapi tidak semua fiturfitur yang dimiliki sistem final.”
Bila melakukan prototyping
Sistem Informasi dengan cara ini,
fitur intinya harus dimasukkan.
Sistem akan bisa tercapai sesuai
model sehingga bila fitur-fitur yang

Rancang Bangun Sistem…(Mulyadi,S.Kom,M.S.I)

35

JURNAL MEDIA SISTEM INFORMASI Vol. 7, No.3, September 2013

dibuat
prototypenya
dianggap
berhasil, maka akan dipadukan
kedalam sistem final yang besar
tanpa melakukan pekerjaan yang
besar dalam desain interface.
2.

METODE PENELITIAN
Dalam
melaksanakan
penelitian ini penulis melaksanakan
tahapan kegiatan penelitian sebagai
berikut :
1. Studi Literatur
Studi literatur penulis lakukan
untuk Pada tahap ini penulis
mempelajari dan memahami
teori-teori dan konsep-konsep
yang relevan dengan masalah
yang diteliti dan menjadi dasar
teori pada penelitian ini.
2. Pengumpulan Data
Kegiatan pengumpulan data
dilaksanakan
melalui
pengamatan proses pendaftaran
wisuda di unit-unit terkait dan
pengumpulan dokumen yang
digunakan dalam aktifitas
pendaftaran tersebut.
3. Melakukan analisis kebutuhan
sistem.
Pada
tahap
ini
penulis
melakukan analisis terhadap
kebutuhan
sistem
dengan
diawali
analisis
terhadap
dokumen dan proses yang
berlangsung, nanalisis terhadap
kebutuhan sistem berdasarkan
hasil analisis terhadap hasil
pengumpulan data.
4. Membuat rancang bangun
perangkat lunak.
Rancang
bangun
yang
dihasilkan
menggunakan
diagram use case dan clas

diagram
serta
perangkat lunak.

prototype

3. PEMBAHASAN DAN HASIL
PENELITIAN
3.1. Analisis Proses Pendaftaran
Wisuda
Proses pendaftaran wisuda di
STIKOM
Dinamika
Bangsa
dilakukan dengan mengumpulkan
persyaratan-persyaratan melalui staf
program studi. Adapun persyaratan
yang dibutuhkan antara lain :
1. Surat Keterangan Lulus yang
dikeluarkan oleh BAAK
2. formulir pendaftaran wisuda
3. Bukti penyerahan sumbangan
buku dan bukti bebas pinjaman
buku yang dikeluarkan oleh
Perpustakaan
4. Bukti bebas biaya administrasi
perkuliahan yang dikeluarkan
Puket II
5. Bukti
telah
menyerahkan
laporan Tugas akhir dan artikel
jurnal ilmiah
6. Pas Foto untuk kebutuhan
ijazah dan transkrip nilai
7. Fotokopi
ijazah
terakhir
sebagai
dokumen
yang
digunakan untuk pengecekan
data calon wisudawan.
Berbagai
kendala
yang
ditemukan antara lain :
1. Proses
administratif
yang
terlalu banyak menyebabkan
pemborosan sumber daya
2. Proses
pendaftaran
dapat
berlangsung lama dikarenakan
banyaknya berkas yang harus
dilengkapi, sehingga terjadi
penumpukan
(antrian)
pendaftar di ruang daftar.

Rancang Bangun Sistem…(Mulyadi,S.Kom,M.S.I)

36

JURNAL MEDIA SISTEM INFORMASI Vol. 7, No.3, September 2013

3. Pendaftar seringkali kecewa
bila berkas yang dibutuhkan
tidak bisa diperoleh dengan
segera dikarenakan petugas di
unit terkait sedang tidak
ditempat.
4. Beberapa
pendaftar
tidak
melakukan
pengecekan
informasi
dengan
benar,
sehingga berimbas pada ijazah
dan transkrip nilai yang
mencantumkan identitas yang
masih mengandung kesalahan.
5. Dalam penyiapan buku alumni
Panitia wisuda terpaksa bekerja
tergesa-gesa akibat banyaknya
peserta
wisuda
tidak
melengkapi informasi yang
dibutuhkan, sehingga hasil
yang didapat kurang optimal.
3.2. Analisis kebutuhan
Fungsional
Untuk
menggambarkan
kebutuhan fungsional sistem yang
akan
dibangun,
penulis
menggunakan Use Case Diagram
seperti berikut ini :

Gambar 1. Fungsionalitas Sistem
Pendaftaran Wisuda
Berdasarkan gambar diatas
dapat dijelaskan bahwa BAAK akan
mengupdate data akademik calon
wisudawan. Mahasiswa yang telah
dinyatakan lulus dapat mendaftar
secara online. Status pendaftaran
menjadi lengkap apabila telah
diverifikasi oleh unit-unit terkait
seperti Staf Administrasi, Staf
Perpustakaan dan Staf Keuangan.
Kaprodi dapat Panitia wisuda dapat
mengambil
informasi
yang
dibutuhkan terkait dengan persiapan
pelaksanaan wisuda.
Diagram Class dari Sistem
Pendaftaran Wisuda ini dapat
dinyatakan sebagai berikut :

Rancang Bangun Sistem…(Mulyadi,S.Kom,M.S.I)

37

JURNAL MEDIA SISTEM INFORMASI Vol. 7, No.3, September 2013

Day, DD-MM-YYYY

User : BAAK
DATA MAHASISWA
PESERTA WISUDA

Tentukan Lokasi File
Browse..

IMPORT

Penting :
1. Pastikan file yang akan diimport dalam format .xls
2. Pastikan didalam file tersebut terdiri dari kolom NIM, Nama, Tempat Lahir,
Tanggal Lahir, Program Studi, Total SKS, IPK, Yudisium, Lama Studi, Status, tanggal
terdaftar, Nama Ayah dan Nama Ibu, Judul Tugas Akhir Indonesia, Judul Tugas Akhir
Inggris
Gambar 2. Class Diagram Sistem

Gambar 3. Prototype Import Data
Akademik

3.3. Prototype Perangkat Lunak
Untuk pengembangan sistem
pendaftaran wisuda ini, berikut
prototype fitur-fitur terpilih dari
sistem tersebut :

Prototype
diatas
merupakan
rancangan
import
data
yang
diperoleh dari Sistem Informasi
Akademik yang diimport ke Sistem
Pendaftaran Wisuda.

Rancang Bangun Sistem…(Mulyadi,S.Kom,M.S.I)

38

JURNAL MEDIA SISTEM INFORMASI Vol. 7, No.3, September 2013

Gambar 5. Prototype pembayaran
biaya Wisuda
Prototype
diatas
merupakan
rancangan imput pembayaran wisuda
yang diakses oleh Staf Administrasi.

Gambar 4. Prototype Pendaftaran
Wisuda

Gambar 6. Prototype konfirmasi
biaya administrasi

Prototype diatas merupakan
rancangan untuk pendaftaran wisuda
yang diisi oleh peserta wisuda secara
online. Jika terdapat informasi yang
tidak sesuai maka calon wisudawan
dapat langsung menyampaikannya ke
BAAK.

Prototype
diatas
merupakan
rancangan konfirmasi atas status
biaya administrasi perkuliahan calon
wisudawan.

Rancang Bangun Sistem…(Mulyadi,S.Kom,M.S.I)

39

JURNAL MEDIA SISTEM INFORMASI Vol. 7, No.3, September 2013

Gambar 7. Prototype Konfirmasi
Pinjaman dan Sumbangan Buku

Prototype
diatas
merupakan
rancangan
konfirmasi
status
pinjaman buku dan sumbangan buku
yang
diakses
oleh
petugas
perpustakaan.

Gambar 9. Prototype Laporan
Alumni
Prototype diatas diakses dan
digunakan oleh Panitia Wisuda
sebagai dokumen untuk pembuatan
buku kenang-kenangan Alumni.
4.

Gambar 8. Prototype Cek Status
Pendaftaran
Prototype diatas merupakan
rancangan yang digunakan oleh
Kaprodi untuk mengecek status
pendaftaran wisuda.

KESIMPULAN
Kesimpulan dari penelitian ini
adalah sebagai berikut :
1. Prosedur pendaftaran wisuda
yang berlangsung saat ini
membutuhkan
waktu
dan
proses administrasi yang cukup
panjang, sehingga perlu dibuat
sebuat sistem pendaftaran
wisuda yang lebih efisien.
2. Penelitian ini menghasilkan
suatu rancang bangun sistem
pendaftaran wisuda sebagai
bentuk rekomendasi untuk
perbaikan sistem pendaftaran
wisuda yang saat ini masih
berjalan.

Rancang Bangun Sistem…(Mulyadi,S.Kom,M.S.I)

40

JURNAL MEDIA SISTEM INFORMASI Vol. 7, No.3, September 2013

DAFTAR PUSTAKA
Kendall, Kenneth E. & Kendal, Julie E. 2010. Analisis dan Desain Sistem.
Jakarta. PT. Indeks.
Marsic, Ivan. 2012. Software Engineering . The State University Of New
Jersey
Pressman, Roger S. 2001. Software Engineering : A Practitioner’s
Approach. Fifth Edition. New York. McGraw-Hill.
Visual Paradigm International, Ltd. 2011. VP-UML Quick Start.
Ward, J., Peppard, J., 2002. Strategic Planning for Information System. 3rd
Edition, John Wiley & Sons.

Rancang Bangun Sistem…(Mulyadi,S.Kom,M.S.I)

41