Pengaruh Labu Siam (Sechium edule Sw.) terhadap Tekanan Darah.

(1)

ABSTRAK

PENGARUH LABU SIAM

(Sechium edule

Sw.

)

TERHADAP

TEKANAN DARAH TAHUN 2014

Stephen Theasal, 1110022

Pembimbing : dr. Ellya Rosa Delima., M.Kes.

Prevalensi penduduk dunia yang menderita hipertensi diperkirakan mencapai satu milyar orang dan menyebabkan 7,1 juta kematian per tahun. JNC 7 mencatat bahwa sekitar 30% orang dewasa tidak menyadari menderita hipertensi dan 40% dari penderita hipertensi tidak menerima pengobatan. Mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran dapat melindungi dari berbagai penyakit seperti hipertensi, kanker, dan diabetes. Labu siam mengandung Super Oxide Dismutase (SOD), kalium, dan arginin yang dapat menurunkan tekanan darah.

Tujuan Penelitian untuk menilai pengaruh labu siam terhadap penurunan tekanan darah.

Metode Penelitian digunakan desain eksperimental quasi dan menggunakan 15 subjek penelitian laki-laki berusia 18–25 tahun. Pengukuran tekanan darah sistolik dan diastolik dilakukan dengan posisi duduk sebelum dan sesudah meminum jus labu siam (200 gram labu siam dalam 50 mL air). Data diolah dengan SPSS menggunakan uji t berpasangan dengan α = 0,05.

Hasil Penelitian rerata tekanan darah sistolik sesudah minum jus labu siam adalah sebesar 106.00 mmHg (SD= 8.29). Terdapat perbedaan secara signifikan dengan tekanan darah sistolik sebelum minum jus labu siam sebesar 116.53 mmHg (SD=8.47) (p<0,01). Rerata tekanan darah diastolik sesudah minum jus labu siam adalah sebesar 64.40 mmHg (SD=7.57). Terdapat perbedaan secara signifikan dengan tekanan darah diastolik sebelum minum jus labu siam sebesar 76.26 mmHg (SD=6.59)(p<0,01).

Simpulanlabu siam menurunkan tekanan darah sistol maupun diastol. Kata kunci : tekanan darah, labu siam.


(2)

ABSTRACT

EFFECT OF SQUASH (Sechium edule

Sw.

) ON BLOOD

PRESSURE IN 2014

Stephen Theasal, 1110022

Tutor : dr. Ellya Rosa Delima., M.Kes.

Approximately one billion of the world population has hypertension and causes 7.1 million deaths per year. JNC 7 noted that approximately 30% of adults are not aware of suffering from hypertension and 40% of hypertensive patients do not receive treatment. Consuming fruits and vegetables can protect from various diseases such as hypertension, cancer, and diabetes. Chayote contains Super Oxide Dismutase (SOD), Potassium, and Arginine which can decrease blood pressure.

Objectives of the research to find out whether squash could decrease blood pressure.

The methods of the research is quasi experimental design and research using 15 male subjects aged 18-25 years. Blood pressure measurements taken in a sitting position before and after drinking squash juice (200 grams squash in 50 mL of water). The data were processed with SPSS using a paired t test with α = 0.05.

Research the average systolic blood pressure after drinking squash juice is equal to 106.00 mmHg (SD= 8.29). There are significant differences in systolic blood pressure before drinking squash juice at 116.53 mmHg (SD=8.47) (p <0.01). Average diastolic blood pressure after drinking squash juice is equal to 64.40 mm Hg (SD = 7.57). There are significant differences in diastolic blood pressure before drinking squash juice at 76.26 mmHg (SD = 6.59) (p <0.01). Conclusions of this research is squash lowers systolic and diastolic blood pressure.


(3)

DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... ii

SURAT PERNYATAAN ... iii

DAFTAR ISI ... iv

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

KATA PENGANTAR ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 2

1.3 Tujuan Penelitian ... 2

1.4 Manfaat Penelitian ... 2

1.5 Kerangka Pemikiran ... 3

1.6 Hipotesis ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tekanan Darah... 6

2.1.1 Definisi Tekanan Darah... 6

2.1.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tekanan Darah... 6

2.1.3 Pengukuran Tekanan Darah... 16

2.2 Hipertensi………... 17

2.2.1 Definisi………... 17

2.2.2 Epidemiologi……... 17


(4)

2.2.4 Pengobatan Hipertensi... 20

2.2.5 Pemantauan Hipertensi... 21

2.2.6 Komplikasi Hipertensi... 22

2.2.7 Prognosis... 23

2.3 Labu siam... 23

2.3.1 Sejarah labu siam... 24

2.3.2 Taksonomi labu siam... 24

2.3.3 Kandungan Kimia... 27

2.3.4 Kandungan Nutrisi labu siam... 28

2.3.5 Manfaat labu siam... 31

BAB III BAHAN DAN METODE PENELITIAN 3.1 Alat, Bahan dan Subjek Penelitian ... 32

3.1.1 Alat dan Bahan Penelitian ... 32

3.1.2 Subjek Penelitian ... 32

3.1.3 Ukuran Sampel... 33

3.2 Waktu dan Tempat Penelitian ... 33

3.3 Uji Pendahuluan ... 31

3.4 Metode Penelitian ... 33

3.4.1 Desain Penelitian ... 33

3.4.2 Data yang Diukur ... 34

3.5 Variabel Penelitian ... 34

3.5.1 Variabel Perlakuan dan Variabel Respon ... 34

3.5.2 Definisi Operasional Variabel ... 34

3.6 Prosedur Kerja ... 34

3.6.1 Persiapan Sebelum Tes ... 34

3.6.2 Pada Hari Tes ... 34

3.6.3 Persiapan Bahan Uji ... 35

3.6.4 Prosedur Pengukuran Tekanan Darah... 35


(5)

3.7 Analisis Data ... 36 3.8 Kriteria Uji ... 36 3.9 Aspek Etik ... 36

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil dan Pembahasan Penelitian ... 37 4.2 Pengujian Hipoteisis Penelitian ... 38

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan ... 41 5.2 Saran ... 41

DAFTAR PUSTAKA ... 42

LAMPIRAN ... 45


(6)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Klasifikasi Hipertensi Menurut JNC 7 ... 18 Tabel 3.1 Uji Pendahuluan Pengaruh Labu Siam (Sechium edule Sw.) Terhadap

Tekanan Darah ... 33 Tabel 4.1 Tekanan Darah Rerata Sistolik dan Diastolik Sebelum dan Sesudah


(7)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Cardiac output ... 7

Gambar 2.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tekanan Darah ... 11

Gambar 2.3 Cardiovascular center ... 12

Gambar 2.4 Labu siam ... 24


(8)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I Data Tekanan Darah Sistolik dan Diastolik ... 45

Lampiran II Data Statistik ... 46

Lampiran III Surat Keputusan Komisi Etik Penelitian ... 48


(9)

 

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Prevalensi penduduk dunia yang menderita hipertensi diperkirakan mencapai satu milyar orang dan menyebabkan 7,1 juta kematian per tahun (Madhur, et al., 2014). Menurut American Heart Association (AHA), sekitar 75 juta orang dewasa di Amerika Serikat mengalami hipertensi (Madhur, 2014). Joint National

Committee 7 (JNC 7) mencatat bahwa sekitar 30% orang dewasa tidak menyadari

menderita hipertensi dan 40% dari penderita hipertensi tidak menerima pengobatan (Madhur, 2014).

Di Indonesia masalah hipertensi cenderung meningkat. Hasil Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) tahun 2001 menunjukkan bahwa 8,3% penduduk menderita hipertensi dan meningkat menjadi 27,5% pada tahun 2004 (Ekowati & Sulistyowati , 2009). Hasil SKRT 1995, 2001 dan 2004 menunjukkan penyakit kardiovaskuler merupakan penyakit nomor satu penyebab kematian di Indonesia dan sekitar 20–35% dari kematian tersebut disebabkan oleh hipertensi (Ekowati & Sulistyowati , 2009).

Memiliki gaya hidup yang sehat dapat mencegah seseorang menderita hipertensi. Salah satu contoh program gaya hidup sehat adalah Dietary

Approaches to Stop Hypertension (DASH). Program DASH menganjurkan untuk

mengkonsumsi banyak buah, sayur, dan makanan rendah lemak (Chobanian, et al., 2003). Mengonsumsi buah-buahan dan sayuran dapat melindungi dari berbagai penyakit seperti hipertensi, kanker, dan diabetes (Brevik, et al., 2011). Labu siam merupakan sayuran yang mudah didapat dan murah di pasaran. Seluruh bagian dari labu siam mengandung berbagai macam nutrisi dan anti inflamasi sehingga dapat mengobati tekanan darah tinggi (Obaidy, 2007). Buah dan daun


(10)

2

 

alkaloida dan tannin, sedangkan daunnya juga mengandung flavonoida dan polifenol (Hutapea, et al., 2000). Masyarakat yang tinggal di Baragay sto. nino, Liloy Filipina meyakini bahwa mengonsumsi dua gelas jus labu siam dapat menurunkan tekanan darah (Obaidy, 2007). Pada penelitian yang dilakukan oleh Gordon E. A, Nelson M, dan Guppy L.J, dilakukan penelitian pada tikus yang diinjeksi dengan ekstrak labu siam didapatkan penurunan Mean Arterial Pressure (MAP) sebesar 23 mmHg (Gordon E. A., Guppy, & Nelson, 2000).

1.2 Identifikasi Masalah

Apakah labu siam menurunkan tekanan darah.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud penelitian untuk mengetahui herbal yang berefek untuk menurunkan tekanan darah.

Tujuan penelitian untuk menilai pengaruh labu siam terhadap penurunan tekanan darah.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat akademis

Diharapkan penelitian ini dapat menambah pengetahuan tentang fisiologi farmakologi tanaman obat dalam menurunkan tekanan darah.

Manfaat praktis

Diharapkan penelitian ini dapat memberikan informasi ilmiah kepada masyarakat dan tenaga kesehatan bahwa labu siam dapat menurunkan tekanan darah.


(11)

3

  1.5 Kerangka Pemikiran

Labu siam mengandung senyawa metabolit sekunder seperti alkaloid, saponin, dan flavonoid (Soerya Dewi Marliana, Venty Suryanti, & Suyono, 2005). Flavonoid merupakan antioksidan sehingga dapat mendonasikan atom hidrogen (H) dari gugus hidroksil (OH) kepada radikal bebas (R.) sehingga radikal bebas berubah menjadi radikal fenoksil flavonoid (FIO.) dengan demikian efek radikal bebas menghilang. Efek radikal bebas yang hilang akan diikuti dengan penurunan stress oksidatif dalam tubuh. Penurunan tingkat stres oksidatif akan meningkatkan aktivitas enzim superoxide dismutase (SOD) (Yehuda Laksana Aji, Aulanni’am, & Dyah Kinasih Wuragil, 2012). Enzim SOD berperan dalam mencegah radikal oksigen merusak endothelium relaxing factor (Zhang & Ellis, 1991). Flavonoid dapat menurunkan tekanan darah dengan cara meningkatkan ekskresi urin (diuretik) (Jouad H, Lacaille-Dubois MA, Lyoussi B, & Eddouks M, 2001). Flavonoid juga dapat menghambat aktivitas Angiotensin Converting Enzyme (ACE) (Balasuriya & Rupasinghe, 2011).

Labu siam juga mengandung banyak mineral, salah satunya adalah kalium (Modgil, Modgil , & Kumar, 2004). Kalium sangat berpengaruh terhadap resting membrane potensial, konsentrasi kalium yang tinggi di dalam cairan ekstrasel menyebabkan terjadinya hiperpolarisai potensial membran istirahat di dalam serabut-serabut otot polos pembuluh darah, kemudian calsium channel tertutup menyebabkan terhambatnya kalsium ke dalam sel hal ini menyebabkan vasodilatasi dari pembuluh darah sehingga total peripheral resistence (TPR) menurun dan tekanan darah menurun (Sobey, 2001). Selain itu, labu siam juga mengandung superoxide dismutase (SOD) (Esquivel, Maria, Nunez, & Oscar J., 2008). Superoxide dismutase mencegah radikal oksigen merusak endothelium relaxing factor (Zhang & Ellis, 1991).

Kandungan lain yang terdapat dalam labu siam adalah arginin dan vitamin C

(United States Department of Agriculture (USDA), 2013). Arginin adalah

prekursor dari nitric oxide, yang merupakan vasodilator yang potent melalui bantuan cGMP. Pada manusia yang sehat arginin menginduksi vasodilatasi perifer


(12)

4

 

dan menginhibisi agregasi platelet karena adanya peningkatan produksi NO (Bode-Boger, et al., 1995). Vitamin C sebagai antioksidan, dapat mengintervensi produksi radikal bebas dan peroksida dan juga merangsang sintesis prostaglandin seperti prostasiklin, yang memiliki efek vasodilatasi (Nezhad, Aghasadeghi, & Eftekhari , 2009). Vitamin C juga menginduksi pelepasan norepinefrin dari kelenjar adrenal, yang mengurangi kadar sodium dalam plasma (Nezhad, Aghasadeghi, & Eftekhari , 2009).

   

1.6 Hipotesis

Hipotesis Mayor

Labu siam menurunkan tekanan darah.

  Prekursor NO  Sodium plasma Sintesis Prostaglandin Induksi Norepfinefrin  Vasodilatasi Mencegah ROS Merusak endothelium relaxing factor  TPR Hiperpolarisiasi potensial membran istirahat Kalium   Arginin

SOD  Vitamin C

Labu Siam

 Tekanan darah

Vasodilatasi Flavonoid Menghambat ACE Menetralisir ROS Angiotensinogen II SOD


(13)

5

  •Hipotesis Minor

1. Labu siam menurunkan tekanan darah sistolik. 2. Labu siam menurunkan tekanan darah diastolik.


(14)

 

41 BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Labu siam menurunkan tekanan darah.

5.2 Saran

• Labu siam dapat digunakan sebagai alternatif untuk menurunkan tekanan darah.

• Perlu dilakukan penelitian dengan waktu yang lebih lama dan subjek penelitian yang lebih banyak.

• Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan bentuk sediaan labu siam lainnya.


(15)

 

42

DAFTAR PUSTAKA

A'Court, C., Stevens, R., Sanders, S., Ward, A., McManus, R., & Heneghan, C. (2011, September). Type and accuracy of sphygmomanometers in primary

care: a cross-sectional observational study. The British Journal of General

Practice , e598.  

Balasuriya, N., & Rupasinghe, V. (2011). Plant flavonoids as angiotensin

converting enzyme inhibitors in regulation of hypertension. Functional

Foods in Health and Disease , 172-175.

Bode-Boger, S. M., Boger, R. H., Alfke, H., Heinzel, D., Tsikas, D., Creutzig, A., et al. (1995, august 20). AHA Journal. Retrieved from circ.ahajournals.org: tp://circ.ahajournals.org/content/93/1/85.full#cited-by

Brevik, A., Medin, T., Jorgenesen, A., Piasek, A., Elilasson, J., Karlsen, A., et al.

(2011). Supplementation of a western diet with golden kiwifruits (Actinidia chinensis var.’Hort 16A’:) effects on biomarkers of oxidation damage and

antioxidant protection. Nutrition Journal , 1.

Carretero, O., & Oparil, S. (2000). Essential Hypertension: Part I : Definition and

Etiology. American HEart Association Journal , 329-330.

Chobanian, A., Bakris, G., Black, H., Cushman, W., Green, L., Izzo, J., et al.

(2003, December 1). Seventh Report of the Joint National Committee on Prevention, Dtection, Evaluation, and Treatment of High Blood Pressure. Amerecan Heart Association Journal , 1207-12014.

 

Esquivel, A., Maria, A., Nunez, R., & Oscar J. (2008). Genetic characterization of

a collection of chayote, Sechium edule (Jacq.) Swartz, in Costa Rica by

using isozyme markers. Organization for Tropical Studies , 163-170.

Ekowati , R., & Sulistyowati , T. (2009, desember). Prevalensi Hipertensi dan

Determinannya di Indonesia. Maj Kedokt Indon, Volum: 59, Nomor: 12 ,

581-582.  

Gordon E. A., Guppy, L. J., & Nelson, M. (2000). The Antihypertensive Effects

of The Jamaican Cho-Cho (Sechium edule). West Indian Medical Journal

,27-31.

Hutapea, J. R., Djumidi, Sutjipto, Sugiarso, S., Soerahso, Sihotang, et al. (2000).

Inventaris Tanaman Obat Indonesia (I) Jilid 1. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengenmbangan Kesehatan.


(16)

 

43

Ilyas, M. (2009, august). South Sudan Medical Journal. Retrieved may 12, 2014,

from Hypertension in Adults: Part 1. Prevalence, types, causes andeffects: http://www.southsudanmedicaljournal.com/archive/2009-08/hypertension-in-adults-part-1.-prevalence-types-causes-and-effects.html

Jouad H, Lacaille-Dubois MA, Lyoussi B, & Eddouks M. (2001, july). Effects of the flavonoids extracted from Spergularia pupurea Pers. on arterial blood

pressure and renal function in normal and hypertensive rats. J

Ethnopharmacol , 159-163.  

Kotchen, T. (2008). Hypertensive Vascular Disease. In Harrison's Principles of

Internal Medecine 17th Edition (pp. 1549-1554). United State of America: McGraw-Hill Companies, Inc.

Madhur, M., Dreisbach, A., Harrison, D., Riaz, K., Maron, D., Aronoff, G., et al.

(2014, January 1). Hypertension. Retrieved May 12, 2014, from Medscape:

http://emedicine.medscape.com/article/241381-overview

Mancia, G., Fagard, R., Narkiewica, K., Redon, J., Zanchetti, A., Bohm, M., et al.

(2013, july 5). Guidelines for the management of arterial hypertension. European Heart Journal , 7-11.

Modgil, M., Modgil , R., & Kumar, R. (2004). Carbohydrate and Mineral Content

of Chyote (Sechium edule) and Bottle Gourd (Lagenaria Siceraria) .

158-159.

Nezhad, Z., Aghasadeghi, K., & Eftekhari , M. (2009). Modulation of Blood

Pressure in Hypertensive Patients by Vitamin C . Cardiovascular Research

Center, , Shiraz University of Medical Sciences, Shiraz, IR Iran , 18-19.

Obaidy, S. (2007). THE EFFECT OF TWICE-A-DAY INTAKE OF CHAYOTE

EXTRACT AMONG HYPERTENSIVE INDIVIDUALS IN BARANGAY STO. NIŇO, LILOY ZAMBOANGA DEL NORTE . 12.

Olinares, R. (2012, November). Chayote Production Guide. Departement of

Agriculture, Regional Field Office No. 02, High Value Crops Development Program , 4-7.

Saade, R. L. (1996). Chayote. Sechium edule (Jacq.) Sw. International Plant

Genetic Resources Institute , 8-46.

Sobey, C. G. (2001). Potassium Channel Function in Vascular Disease. American

Heart Association , 28-29.  

Soerya Dewi Marliana, Venty Suryanti, & Suyono. (2005). Skrining Fitokimia dan Analisis Kromatografi Lapis Tipis Komponen Kimia Buah Labu Siam


(17)

 

44

(Sechium edule Jacq. Swartz.) dalam Ekstrak Etanol. Biofarmasi 3 (1): 26-31, Jurusan Biologi FMIPA UNS Surakarta , 31.

Tortora, G. J., & Derrickson, B. (2009). Princilple of Anatomy and Physiology

(12th Edition ed.). (B. Roesch, K. Trost, L. Wojcik, L. Muriello, L. Raccuia,

A. Melhorn, et al., Eds.) United State of America: John Wiley & Sons, inc.

United States Department of Agriculture (USDA). (2013). Retrieved January 22, 2014,fromhttp://ndb.nal.usda.gov/ndb/foods/show/2955?fg=Vegetables+and +Vegetable+Products&man=&lfacet=&format=&count=&max=25&offset= 100&sort=&qlookup=

Wikipedia. (2014, oktober 31). Retrieved september 20, 2014, from Chayote: http://en.wikipedia.org/wiki/Chayote#mediaviewer/File:Su_su.jpg

Yehuda Laksana Aji, Aulanni’am, & Dyah Kinasih Wuragil. (2012, 10 10). Pengaruh Terapi Ekstrak Daun Putri Malu (Mimosa pudica, Linn.) Terhadap Aktifitas Enzim Superoksida Dismutase (SOD) dan Gambaran Histopatalogi Paru pada Tikus (Rattus norvegicus) Model Asma. Retrieved 11 16, 2014, from http://pkh.ub.ac.id/wp-content/uploads/2012/10/10.-Yehuda-Laksana-Aji-105130101111101-No4Vol3.pdf

Yugiantoro, M. (2010). Hipertensi Esensial. In Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam

Edisi Kelima (pp. 1080-1085). Jakarta Pusat, Indonesia: Interna Publishing. Zhang, X. M., & Ellis, E. F. (1991). Superoxide dismutase decreases mortality,

blood pressure, and cerebral blood flow responses induced by acute

hypertension in rats . American Heart Association Journal , 492-493.

    


(1)

4

dan menginhibisi agregasi platelet karena adanya peningkatan produksi NO (Bode-Boger, et al., 1995). Vitamin C sebagai antioksidan, dapat mengintervensi produksi radikal bebas dan peroksida dan juga merangsang sintesis prostaglandin seperti prostasiklin, yang memiliki efek vasodilatasi (Nezhad, Aghasadeghi, & Eftekhari , 2009). Vitamin C juga menginduksi pelepasan norepinefrin dari kelenjar adrenal, yang mengurangi kadar sodium dalam plasma (Nezhad, Aghasadeghi, & Eftekhari , 2009).

      Prekursor NO  Sodium plasma Sintesis Prostaglandin Induksi Norepfinefrin  Vasodilatasi Mencegah ROS Merusak endothelium relaxing factor  TPR Hiperpolarisiasi potensial membran istirahat Kalium   Arginin

SOD  Vitamin C

Labu Siam

 Tekanan darah

Vasodilatasi Flavonoid Menghambat ACE Menetralisir ROS Angiotensinogen II SOD


(2)

5

  •Hipotesis Minor

1. Labu siam menurunkan tekanan darah sistolik. 2. Labu siam menurunkan tekanan darah diastolik.


(3)

 

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Labu siam menurunkan tekanan darah.

5.2 Saran

• Labu siam dapat digunakan sebagai alternatif untuk menurunkan tekanan darah.

• Perlu dilakukan penelitian dengan waktu yang lebih lama dan subjek penelitian yang lebih banyak.

• Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan bentuk sediaan labu siam lainnya.


(4)

 

42

DAFTAR PUSTAKA

A'Court, C., Stevens, R., Sanders, S., Ward, A., McManus, R., & Heneghan, C. (2011, September). Type and accuracy of sphygmomanometers in primary care: a cross-sectional observational study. The British Journal of General Practice , e598.

 

Balasuriya, N., & Rupasinghe, V. (2011). Plant flavonoids as angiotensin converting enzyme inhibitors in regulation of hypertension. Functional Foods in Health and Disease , 172-175.

Bode-Boger, S. M., Boger, R. H., Alfke, H., Heinzel, D., Tsikas, D., Creutzig, A., et al. (1995, august 20). AHA Journal. Retrieved from circ.ahajournals.org: tp://circ.ahajournals.org/content/93/1/85.full#cited-by

Brevik, A., Medin, T., Jorgenesen, A., Piasek, A., Elilasson, J., Karlsen, A., et al. (2011). Supplementation of a western diet with golden kiwifruits (Actinidia chinensis var.’Hort 16A’:) effects on biomarkers of oxidation damage and antioxidant protection. Nutrition Journal , 1.

Carretero, O., & Oparil, S. (2000). Essential Hypertension: Part I : Definition and Etiology. American HEart Association Journal , 329-330.

Chobanian, A., Bakris, G., Black, H., Cushman, W., Green, L., Izzo, J., et al. (2003, December 1). Seventh Report of the Joint National Committee on Prevention, Dtection, Evaluation, and Treatment of High Blood Pressure. Amerecan Heart Association Journal , 1207-12014.

 

Esquivel, A., Maria, A., Nunez, R., & Oscar J. (2008). Genetic characterization of a collection of chayote, Sechium edule (Jacq.) Swartz, in Costa Rica by using isozyme markers. Organization for Tropical Studies , 163-170.

Ekowati , R., & Sulistyowati , T. (2009, desember). Prevalensi Hipertensi dan Determinannya di Indonesia. Maj Kedokt Indon, Volum: 59, Nomor: 12 , 581-582.

 

Gordon E. A., Guppy, L. J., & Nelson, M. (2000). The Antihypertensive Effects of The Jamaican Cho-Cho (Sechium edule). West Indian Medical Journal ,27-31.

Hutapea, J. R., Djumidi, Sutjipto, Sugiarso, S., Soerahso, Sihotang, et al. (2000). Inventaris Tanaman Obat Indonesia (I) Jilid 1. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengenmbangan Kesehatan.


(5)

43

Ilyas, M. (2009, august). South Sudan Medical Journal. Retrieved may 12, 2014, from Hypertension in Adults: Part 1. Prevalence, types, causes andeffects: http://www.southsudanmedicaljournal.com/archive/2009-08/hypertension-in-adults-part-1.-prevalence-types-causes-and-effects.html

Jouad H, Lacaille-Dubois MA, Lyoussi B, & Eddouks M. (2001, july). Effects of the flavonoids extracted from Spergularia pupurea Pers. on arterial blood

pressure and renal function in normal and hypertensive rats. J

Ethnopharmacol , 159-163.  

Kotchen, T. (2008). Hypertensive Vascular Disease. In Harrison's Principles of Internal Medecine 17th Edition (pp. 1549-1554). United State of America: McGraw-Hill Companies, Inc.

Madhur, M., Dreisbach, A., Harrison, D., Riaz, K., Maron, D., Aronoff, G., et al. (2014, January 1). Hypertension. Retrieved May 12, 2014, from Medscape: http://emedicine.medscape.com/article/241381-overview

Mancia, G., Fagard, R., Narkiewica, K., Redon, J., Zanchetti, A., Bohm, M., et al. (2013, july 5). Guidelines for the management of arterial hypertension. European Heart Journal , 7-11.

Modgil, M., Modgil , R., & Kumar, R. (2004). Carbohydrate and Mineral Content of Chyote (Sechium edule) and Bottle Gourd (Lagenaria Siceraria) . 158-159.

Nezhad, Z., Aghasadeghi, K., & Eftekhari , M. (2009). Modulation of Blood Pressure in Hypertensive Patients by Vitamin C . Cardiovascular Research Center, , Shiraz University of Medical Sciences, Shiraz, IR Iran , 18-19. Obaidy, S. (2007). THE EFFECT OF TWICE-A-DAY INTAKE OF CHAYOTE

EXTRACT AMONG HYPERTENSIVE INDIVIDUALS IN BARANGAY

STO. NIŇO, LILOY ZAMBOANGA DEL NORTE . 12.

Olinares, R. (2012, November). Chayote Production Guide. Departement of Agriculture, Regional Field Office No. 02, High Value Crops Development Program , 4-7.


(6)

 

44

(Sechium edule Jacq. Swartz.) dalam Ekstrak Etanol. Biofarmasi 3 (1): 26-31, Jurusan Biologi FMIPA UNS Surakarta , 31.

Tortora, G. J., & Derrickson, B. (2009). Princilple of Anatomy and Physiology (12th Edition ed.). (B. Roesch, K. Trost, L. Wojcik, L. Muriello, L. Raccuia, A. Melhorn, et al., Eds.) United State of America: John Wiley & Sons, inc. United States Department of Agriculture (USDA). (2013). Retrieved January 22,

2014,fromhttp://ndb.nal.usda.gov/ndb/foods/show/2955?fg=Vegetables+and +Vegetable+Products&man=&lfacet=&format=&count=&max=25&offset= 100&sort=&qlookup=

Wikipedia. (2014, oktober 31). Retrieved september 20, 2014, from Chayote: http://en.wikipedia.org/wiki/Chayote#mediaviewer/File:Su_su.jpg

Yehuda Laksana Aji, Aulanni’am, & Dyah Kinasih Wuragil. (2012, 10 10). Pengaruh Terapi Ekstrak Daun Putri Malu (Mimosa pudica, Linn.) Terhadap Aktifitas Enzim Superoksida Dismutase (SOD) dan Gambaran Histopatalogi Paru pada Tikus (Rattus norvegicus) Model Asma. Retrieved 11 16, 2014, from http://pkh.ub.ac.id/wp-content/uploads/2012/10/10.-Yehuda-Laksana-Aji-105130101111101-No4Vol3.pdf

Yugiantoro, M. (2010). Hipertensi Esensial. In Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Edisi Kelima (pp. 1080-1085). Jakarta Pusat, Indonesia: Interna Publishing. Zhang, X. M., & Ellis, E. F. (1991). Superoxide dismutase decreases mortality,

blood pressure, and cerebral blood flow responses induced by acute hypertension in rats . American Heart Association Journal , 492-493.