Usulan Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Volume Penjualan (Studi Kasus Di "A"Bakery, Bandung).

(1)

ABSTRAK

“A” Bakery adalah merupakan perusahaan swasta yang memproduksi

berbagai jenis roti. Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak perusahaan,

penjualan perusahaan ini mengalami penurunan yaitu pada tahun 2003 tingkat

penjualan mengalami penurunan sebesar 13% dari penjualan tahun 2002 dan pada

tahun 2004 mengalami penurunan sebesar 9% dari penjualan tahun 2003. Oleh

karena itu, penulis melakukan penelitian agar dapat memberikan usulan strategi

pemasaran untuk meningkatkan penjualan perusahaan ini.

Penelitian ini dimulai dengan mengidentifikasikan faktor-faktor yang

mempengaruhi konsumen dalam memilih roti melalui wawancara dan penyebaran

kuesioner, kemudian membuat peta posisi “A” Bakery terhadap

pesaing-pesaingnya. Perusahaan pesaing yang dimaksud dalam penelitian ini adalah “B”

Bakery, “C” Bakery, “D” Bakery dan “E” Bakery. Setelah itu, penentuan segmen

pasar berdasarkan demografi konsumen dan pada akhirnya memberikan usulan

strategi pemasaran bagi “A” Bakery.

Pengolahan data dilakukan dengan metode Correspondence Analysis yang

bertujuan untuk mengetahui peta posisi persaingan “A” Bakery dengan

pesaing-pesaingnya dan menggunakan metode tabulasi silang (crosstab) yang bertujuan

untuk mengetahui segmentasi pasar.

Dari hasil pengolahan data dengan metode Correspondence Analysis

diketahui bahwa “A” Bakery mempunyai pada faktor rasa roti yang enak,

kemasan roti menarik, citra dan reputasi merek produk, kebersihan toko,

keramahan pegawai dalam melayani konsumen, memberikan diskon pada

saat-saat tertentu dan promosi.

Karakteristik konsumen pada segmen yang terpilih adalah konsumen

dengan jenis kelamin wanita, konsumen yang sudah menikah, konsumen yang

mempunyai jumlah anggota keluarga antara 3-4 orang konsumen dengan usia

antara 26-35 tahun dan konsumen dengan pekerjaan sebagai pegawai negeri.

Setelah melakukan pengolahan dan analisis data maka langkah selanjutnya

adalah membuat usulan strategi pemasaran bagi “A” Bakery melalui bauran

pemasaran dan karakteristik konsumen yang diperoleh. Usulan strategi melalui

bauran pemasaran terdiri dari 4 P yakni product, price, place dan promotion

dengan melihat keunggulan dan kelemahan yang dimiliki oleh “A” Bakery

dibandingkan dengan para pesaingnya.


(2)

DAFTAR ISI

ABSTRAK………..………. v

KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH………. vi

DAFTAR ISI……… ix

DAFTAR TABEL…...………. xiii

DAFTAR GAMBAR…………..………. xv

DAFTAR LAMPIRAN……...………. xvi

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah….………..………. 1 - 1

1.2. Identifikasi Masalah………..……… 1 - 2

1.3. Pembatasan Masalah dan Asumsi………..…….. 1 - 2

1.4. Perumusan Masalah………..… 1 - 2

1.5. Tujuan Penelitian………..… 1 - 3

1.6. Sistematika Penulisan……….………..… 1 - 3

BAB 2 LANDASAN TEORI

2.1 Pemasaran………..………... 2 - 1

2.1.1. Pengertian Pemasaran ……….……….. 2 - 1

2.1.2. Konsep Pasar……….………….……… 2 - 2

2.1.3. Strategi Pemasaran……….……… 2 - 2

2.1.4. Bauran Pemasaran……….……….… 2 - 3

2.2. Segmentasi,

Targeting

dan

Positioning

..………. 2 - 5

2.2.1. Segmentasi……….……… 2 - 5

2.2.1.1. Pola-pola Segmentasi Pasar………... 2 - 5

2.2.1.2. Dasar-dasar Segmentasi Pasar Barang Konsumsi…. 2 - 6

2.2.1.3. Persyaratan Segmentasi yang Efektif……… 2 - 6

2.2.2.

Targeting

………..……….…. 2 - 7

2.2.3.

Positioning

……….……… 2 - 8


(3)

2.3. Teknik Pengumpulan Data...……… 2 - 9

2.4. Teknik Sampling………..…… 2 - 11

2.4.1. Probability Sampling…………..……… 2 - 11

2.4.2. Non-Probability Sampling……….. 2 - 12

2.5. Skala Pengukuran………. 2 - 14

2.6. Uji Validitas……….. 2 - 16

2.7. Uji Reliabilitas………..……… 2 - 17

2.8. Skala Multidimensional.……….. 2 - 18

2.8.1.

Correspondence Analysis….……….. 2 - 18

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Studi Pendahuluan………...

3 - 3

3.2 Identifikasi Masalah……….……… 3 - 4

3.3 Perumusan Masalah……….

3 - 4

3.4 Tujuan Penelitian………. 3 - 4

3.5 Studi Pustaka……… 3 - 5

3.6 Identifikasi Variabel Penelitian……… 3 - 5

3.7 Kuesioner Pendahuluan……… 3 - 6

3.7.1 Penyusunan Kuesioner Pendahuluan……….. 3 - 6

3.7.2 Penentuan Ukuran Sampel Kuesioner Pendahuluan…….. 3 - 7

3.7.3 Uji Validitas Konstruk……… 3 - 7

3.7.4 Penyebaran dan Pemeriksaan Kuesioner Pendahuluan….. 3 - 7

3.7.4.1 Merek-merek Roti yang ada di Pasar………. 3 - 7

3.7.4.2 Faktor-faktor yang Dipentingkan Konsumen……… 3 - 8

3.8 Kuesioner Penelitian……….……… 3 - 9

3.8.1 Penyusunan Kuesioner Penelitian….……….. 3 - 9

3.8.2 Penentuan Ukuran Sampel Kuesioner Penelitian ……….. 3 - 10

3.8.3 Pengolahan Data Kuesioner Penelitian…...……… 3 - 11

3.8.3.1 Metode

Correspondence Analysis………. 3 - 11

3.8.3.2 Metode Tabulasi Silang………. 3 - 12


(4)

3.9 Analisis dan Interpretasi Pengolahan Data……… 3 - 12

3.10 Usulan Strategi Pemasaran……….. 3 - 12

3.11 Kesimpulan dan Saran……….………. 3 - 13

BAB 4 PENGUMPULAN DATA

4.1. Data Umum Perusahaan…..………. 4 - 1

4.1.1. Struktur Organisasi………. 4 - 1

4.1.2. Uraian Jabatan dan Tugas-tugas………. 4 - 2

4.2. Kuesioner Pendahuluan……… 4 - 4

4.2.1. Pengumpulan Data Kuesioner Pendahuluan………... 4 - 4

4.2.2. Rekapitulasi Kuesioner Pendahuluan………. 4 - 4

4.3. Kuesioner Penelitian………. 4 - 6

4.3.1. Pengumpulan Data Kuesioner Penelitian……… 4 - 6

4.3.2. Lokasi dan Teknik Pengumpulan Data……… 4 - 6

BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

5.1. Pengolahan Data…..………. 5 - 1

5.1.1. Pengolahan Data dengan

Correspondence Analysis

.……. 5 - 1

5.1.2. Pengolahan Data dengan Tabulasi Silang……… 5 - 9

5.2 Analisis

Data

5.2.1 Analisis Hasil Pengolahan

Correspondence Analysis

……. 5 - 17

5.2.1.1 Analisis keunggulan merek roti berdasarkan

persepsi konsumen………. 5 - 19

5.2.1.2 Analisis atribut-atribut yang menjadi keunggulan

“A” Bakery………….……… 5 - 22

5.2.1.3 Analisis atribut-atribut yang menjadi kelemahan

“A” Bakery……….……… 5 - 24

5.2.2 Analisis Hasil Pengolahan Tabulasi Silang………. 5 - 29

5.2.3 Analisis

Segmentasi,

Targeting

dan

Positioning

…………. 5 - 35

5.2.3.1 Analisis Segmentasi………... 5 - 35

5.2.3.2 Analisis

Targeting

……….. 5 - 36


(5)

5.2.3.3 Analisis Positioning……….... 5 - 37

5.2.4 Usulan Strategi Pemasaran……….. 5 - 38

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan……… 6 - 1

6.2. Saran..……… 6 - 4

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

KOMENTAR DOSEN PENULIS

DATA PENULIS


(6)

DAFTAR TABEL

Tabel

Judul

Halaman

3.1 Atribut-atribut penelitian

3 – 5

4.1 Merek-merek roti yang dikenal konsumen

4 – 4

4.2

Faktor-faktor yang dipentingkan konsumen

4 – 5

5.1

Input data kuesioner penelitian

5 – 1

5.2

The table to be analyzed

5 – 2

5.3

The rowprofiles

5 – 3

5.4

The columnprofiles

5 – 4

5.5

Dimension

5 – 5

5.6

Row scores

5 – 5

5.7

Column scores

5 – 6

5.8

Posisi objek penelitian dan faktor pada setiap kuadran

5 – 8

5.9

Tabulasi silang berdasarkan jenis kelamin

5 – 9

5.10

Chi-square test berdasarkan jenis kelamin

5 – 10

5.11

Tabulasi silang berdasarkan status perkawinan

5 – 10

5.12

Chi-square test berdasarkan status perkawinan

5 – 11

5.13

Tabulasi silang berdasarkan jumlah anggota keluarga

5 – 11

5.14

Chi-square test berdasarkan jumlah anggota keluarga

5 – 12

5.15

Tabulasi silang berdasarkan usia

5 – 12

5.16

Chi-square test berdasarkan usia

5 – 12

5.17

Tabulasi silang berdasarkan pekerjaan

5 – 13

5.18

Chi-square test berdasarkan pekerjaan

5 – 13

5.19

Tabulasi silang berdasarkan frekuensi belanja

5 – 14

5.20

Chi-square test berdasarkan frekuensi belanja

5 – 14

5.21

Tabulasi silang berdasarkan sumber informasi

5 – 15

5.22

Chi-square test berdasarkan sumber informasi

5 – 15

5.23

Tabulasi silang berdasarkan keperluan membeli

5 – 16


(7)

5.24

Chi-square test

berdasarkan keperluan membeli

5 – 16

5.25

Nilai penerimaan karateristik demografis

5 – 17

5.26

Rangkuman posisi objek beserta atributnya

5 – 18

5.27

Peringkat variabel penelitian

5 – 21

5.28

Profil segmen pasar konsumen “A” Bakery

5 – 36


(8)

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Judul

Halaman

2.1

Teknik Sampling

2 -11

3.1

Sistematika Penelitian

3 - 1

4.1

Struktur Organisasi Perusahaan

4 - 2

5.1 Grafik

Row Scores

5 - 7

5.2 Grafik

Columns Scores

5 - 7


(9)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Judul

Halaman

A

Kuesioner Pendahuluan

LA – 1

B

Kuesioner Penelitian

LB – 1

C

Rekapitulasi Kuesioner Pendahuluan

LC – 1

D

Rekapitulasi Kuesioner Penelitian

LD – 1

E

Hasil Pengolahan C

orrespondence Analysis

LE – 1

F

Hasil Pengolahan Tabulasi Silang

LF – 1

G

Tabel Bilangan Random LG – 1


(10)

LAMPIRAN A

KUESIONER PENDAHULUAN


(11)

KUESIONER PENDAHULUAN

Saya menyadari bahwa waktu Anda sangat berharga dan terbatas, tetapi saya

mohon kesediaan Anda untuk membantu saya dalam penelitian ini. Penelitian ini

dilakukan dalam rangka penyusunan tugas akhir Jurusan Tehnik Industri,

Universitas Kristen Maranatha.

Anda diharapkan mengisi kuesioner ini sesuai dengan petunjuk pada

masing-masing bagian. Akhir kata, saya mengucapkan banyak terima kasih.

Hormat

saya,

Erwin

Bagian Pertama

Petunjuk Pengisian :

Berilah tanda (

) pada masing-masing kotak yang telah disediakan untuk

merek-merek roti yang Anda kenal. (Jawaban boleh lebih dari satu).

[……] “A”

Bakery

[……] “B”

Bakery

[……] “C”

Bakery

[……] “D”Bakery

[……] “E”

Bakery

NB : Pada saat penyebaran kuesioner pendahuluan ini merek-merek roti yang

diteliti ditulis dengan jelas.


(12)

LAMPIRAN B


(13)

LAMPIRAN C

REKAPITULASI KUESIONER


(14)

LAMPIRAN D


(15)

LAMPIRAN E

HASIL PENGOLAHAN

CORRESPONDENCE ANALYSIS

A N A C O R - VERSION 0.4 BY

DEPARTMENT OF DATA THEORY

UNIVERSITY OF LEIDEN, THE NETHERLANDS


(16)

1 2 3 4 5

ABAKERY BBAKERY CBAKERY DBAKERY EBAKERY Margin 1 970 851 613 566 750 3750 2 942 802 629 595 782 3750 3 953 836 638 566 757 3750 4 920 853 641 569 767 3750 5 940 842 614 582 772 3750 6 924 865 614 582 765 3750 7 886 874 611 587 792 3750 8 925 855 607 586 777 3750 9 891 856 638 546 819 3750 10 922 849 657 524 798 3750 11 886 967 629 578 690 3750 12 908 881 669 512 780 3750 13 933 876 586 561 794 3750 14 883 896 689 563 719 3750 15 722 799 604 708 917 3750 16 817 814 652 624 843 3750 17 826 900 619 656 749 3750 18 883 924 531 619 793 3750 19 911 951 551 585 752 3750 20 899 946 567 574 764 3750 21 944 832 581 587 806 3750 22 935 810 574 604 827 3750 23 976 881 551 589 753 3750 --- --- --- --- --- --- Margin 20796 19960 14065 13463 17966 86250

The Rowprofiles:

1 2 3 4 5

ABAKERY BBAKERY CBAKERY DBAKERY EBAKERY Margin 1 .259 .227 .163 .151 .200 1.000 2 .251 .214 .168 .159 .209 1.000 3 .254 .223 .170 .151 .202 1.000 4 .245 .227 .171 .152 .205 1.000 5 .251 .225 .164 .155 .206 1.000 6 .246 .231 .164 .155 .204 1.000 7 .236 .233 .163 .157 .211 1.000 8 .247 .228 .162 .156 .207 1.000 9 .238 .228 .170 .146 .218 1.000 10 .246 .226 .175 .140 .213 1.000


(17)

11 .236 .258 .168 .154 .184 1.000 12 .242 .235 .178 .137 .208 1.000 13 .249 .234 .156 .150 .212 1.000 14 .235 .239 .184 .150 .192 1.000 15 .193 .213 .161 .189 .245 1.000 16 .218 .217 .174 .166 .225 1.000 17 .220 .240 .165 .175 .200 1.000 18 .235 .246 .142 .165 .211 1.000 19 .243 .254 .147 .156 .201 1.000 20 .240 .252 .151 .153 .204 1.000 21 .252 .222 .155 .157 .215 1.000 22 .249 .216 .153 .161 .221 1.000 23 .260 .235 .147 .157 .201 1.000 --- --- --- --- ---

Margin .241 .231 .163 .156 .208

The Columnprofiles:

1 2 3 4 5

ABAKERY BBAKERY CBAKERY DBAKERY EBAKERY Margin

1 .047 .043 .044 .042 .042 .043 2 .045 .040 .045 .044 .044 .043 3 .046 .042 .045 .042 .042 .043 4 .044 .043 .046 .042 .043 .043 5 .045 .042 .044 .043 .043 .043 6 .044 .043 .044 .043 .043 .043 7 .043 .044 .043 .044 .044 .043 8 .044 .043 .043 .044 .043 .043 9 .043 .043 .045 .041 .046 .043


(18)

10 .044 .043 .047 .039 .044 .043 11 .043 .048 .045 .043 .038 .043 12 .044 .044 .048 .038 .043 .043 13 .045 .044 .042 .042 .044 .043 14 .042 .045 .049 .042 .040 .043 15 .035 .040 .043 .053 .051 .043 _ 16 .039 .041 .046 .046 .047 .043 17 .040 .045 .044 .049 .042 .043 18 .042 .046 .038 .046 .044 .043 19 .044 .048 .039 .043 .042 .043 20 .043 .047 .040 .043 .043 .043 21 .045 .042 .041 .044 .045 .043 22 .045 .041 .041 .045 .046 .043 23 .047 .044 .039 .044 .042 .043 --- --- --- --- ---

Margin 1.000 1.000 1.000 1.000 1.000

Dimension Singular Inertia Proportion Cumulative Value Explained Proportion 1 .04140 .00171 .483 .483 2 .03004 .00090 .254 .738 3 .02639 .00070 .196 .934 4 .01528 .00023 .066 1.000 --- --- --- Total .00355 1.000 1.000

Row Scores:

Row Marginal Dim

Profile 1 2 1 .043 -.173 -.064 2 .043 .007 -.175 3 .043 -.127 -.156 4 .043 -.068 -.121 5 .043 -.057 -.068 6 .043 -.060 -.012 7 .043 .043 .014 8 .043 -.028 -.018 9 .043 .011 -.167 10 .043 -.106 -.254 11 .043 -.197 .216 12 .043 -.158 -.219 13 .043 -.074 .027 14 .043 -.130 -.115


(19)

15 .043 .767 .016 16 .043 .336 -.169 17 .043 .180 .194 18 .043 .079 .358 19 .043 -.111 .335 20 .043 -.092 .265 21 .043 .008 -.025 22 .043 .102 -.040 23 .043 -.152 .177

Contribution of row points to the inertia of each dimension: Row Marginal Dim

Profile 1 2 1 .043 .032 .006 2 .043 .000 .045 3 .043 .017 .035 4 .043 .005 .021 5 .043 .003 .007 6 .043 .004 .000 7 .043 .002 .000 8 .043 .001 .000 9 .043 .000 .040 10 .043 .012 .093 11 .043 .041 .068 12 .043 .026 .069 13 .043 .006 .001 14 .043 .018 .019 15 .043 .618 .000 16 .043 .119 .041 17 .043 .034 .054 18 .043 .007 .185 19 .043 .013 .162 20 .043 .009 .102 21 .043 .000 .001 22 .043 .011 .002 23 .043 .024 .045 --- --- 1.000 1.000

Contribution of dimensions to the inertia of each row point:

Row Marginal Dim Total Profile 1 2

1 .043 .665 .067 .732 2 .043 .001 .479 .480 3 .043 .398 .432 .829 4 .043 .270 .618 .888 5 .043 .218 .226 .444 6 .043 .684 .019 .704 7 .043 .515 .041 .557 8 .043 .164 .049 .213 9 .043 .003 .523 .527 10 .043 .160 .665 .824 11 .043 .263 .230 .494 12 .043 .262 .364 .626


(20)

13 .043 .259 .025 .284 14 .043 .154 .088 .242 15 .043 .997 .000 .997 16 .043 .803 .147 .950 17 .043 .280 .236 .516 18 .043 .058 .856 .914 19 .043 .126 .836 .962 20 .043 .120 .727 .847 21 .043 .002 .013 .014 22 .043 .153 .017 .170 23 .043 .277 .274 .550

Column Scores:

Column Marginal Dim

Profile 1 2 1 ABAKERY .241 -.249 -.043 2 BBAKERY .231 -.120 .221 3 CBAKERY .163 -.021 -.285 4 DBAKERY .156 .280 .152 5 EBAKERY .208 .228 -.086

Contribution of column points to the inertia of each dimension: Column Marginal Dim

Profile 1 2 1 ABAKERY .241 .360 .015 2 BBAKERY .231 .081 .375 3 CBAKERY .163 .002 .440 4 DBAKERY .156 .296 .119 5 EBAKERY .208 .261 .051 --- --- 1.000 1.000

Contribution of dimensions to the inertia of each column point: Column Marginal Dim Total

Profile 1 2

1 ABAKERY .241 .707 .016 .722 2 BBAKERY .231 .218 .530 .748 3 CBAKERY .163 .004 .601 .605 4 DBAKERY .156 .709 .150 .859 5 EBAKERY .208 .680 .069 .749

Variances and Correlation Matrix of the singular values: Dim Variances Correlations between dimensions 1 1.162E-05 1.000


(21)

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 1 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .001 1.000

2 .008 -.179 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 2 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .004 1.000

2 .011 .001 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 3 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .002 1.000

2 .002 -.408 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 4 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .001 1.000

2 .001 -.342 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 5 Dim Variances Correlations between dimensions 1 8.667E-04 1.000

2 .005 -.094 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 6 Dim Variances Correlations between dimensions 1 1.285E-04 1.000

2 4.665E-04 -.137 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 7 Dim Variances Correlations between dimensions 1 1.314E-04 1.000

2 6.642E-04 -.102 1.000


(22)

Dim Variances Correlations between dimensions 1 2.681E-04 1.000

2 .002 -.031 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 9

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .003 1.000

2 .003 .022 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 10

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .005 1.000

2 .003 -.313 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 11

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .008 1.000

2 .059 .089 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 12

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .006 1.000

2 .018 -.160 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 13

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .001 1.000

2 .008 .034 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 14

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .006 1.000

2 .063 -.030 1.000


(23)

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .001 1.000

2 .021 -.124 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 16

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .002 1.000

2 .009 .551 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 17

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .006 1.000

2 .034 -.110 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 18

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .009 1.000

2 .005 -.185 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 19

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .007 1.000

2 .001 .537 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 20

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .005 1.000

2 .003 .282 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 21

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .002 1.000

2 .028 .002 1.000


(24)

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .004 1.000

2 .044 .015 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 23

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .004 1.000

2 .028 .113 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Column 1 ABAKERY

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .002 1.000

2 .020 -.080 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Column 2 BBAKERY

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .004 1.000

2 .012 .163 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Column 3 CBAKERY

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .008 1.000

2 .030 -.010 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Column 4 DBAKERY

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .003 1.000

2 .005 -.517 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Column 5 EBAKERY

Dim Variances Correlations between dimensions 1 .002 1.000


(25)

The data-matrix permuted according to the scores in dimension: 1 1 2 3 5 4

ABAKERY BBAKERY CBAKERY DBAKERY EBAKERY Margin 11 886 967 629 690 578 3750 1 970 851 613 750 566 3750 12 908 881 669 780 512 3750 23 976 881 551 753 589 3750 14 883 896 689 719 563 3750 3 953 836 638 757 566 3750 19 911 951 551 752 585 3750 10 922 849 657 798 524 3750 20 899 946 567 764 574 3750 13 933 876 586 794 561 3750 4 920 853 641 767 569 3750 6 924 865 614 765 582 3750 5 940 842 614 772 582 3750 8 925 855 607 777 586 3750 2 942 802 629 782 595 3750 21 944 832 581 806 587 3750 9 891 856 638 819 546 3750 7 886 874 611 792 587 3750 18 883 924 531 793 619 3750 22 935 810 574 827 604 3750 17 826 900 619 749 656 3750 16 817 814 652 843 624 3750 15 722 799 604 917 708 3750 --- --- --- --- --- --- Margin 20796 19960 14065 17966 13463 86250

The data-matrix permuted according to the scores in dimension: 2 3 5 1 4 2

CBAKERY EBAKERY ABAKERY DBAKERY BBAKERY Margin 10 657 798 922 524 849 3750 12 669 780 908 512 881 3750 2 629 782 942 595 802 3750 16 652 843 817 624 814 3750 9 638 819 891 546 856 3750 3 638 757 953 566 836 3750 4 641 767 920 569 853 3750 14 689 719 883 563 896 3750 5 614 772 940 582 842 3750 1 613 750 970 566 851 3750 22 574 827 935 604 810 3750 21 581 806 944 587 832 3750


(26)

8 607 777 925 586 855 3750 6 614 765 924 582 865 3750 7 611 792 886 587 874 3750 15 604 917 722 708 799 3750 13 586 794 933 561 876 3750 23 551 753 976 589 881 3750 17 619 749 826 656 900 3750 11 629 690 886 578 967 3750 20 567 764 899 574 946 3750 19 551 752 911 585 951 3750 18 531 793 883 619 924 3750 --- --- --- --- --- --- Margin 14065 17966 20796 13463 19960 86250

Row Scores

Symmetric Normalization Dimension 1 .8 .6 .4 .2 0.0 -.2 -.4 D ime n si o n 2 .4 .3 .2 .1 -.0 -.1 -.2 -.3 23 22 21 20 19 18 17 16 15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1


(27)

Column Scores Symmetric Normalization Dimension 1 .3 .2 .1 -.0 -.1 -.2 -.3 Di m en sio n 2 .3 .2 .1 -.0 -.1 -.2 -.3 DBAKERY EBAKERY CBAKERY BBAKERY ABAKERY

Row and Column Scores

Symmetric Normalization Dimension 1 .8 .6 .4 .2 0.0 -.2 -.4 Di m en sio n 2 .4 .3 .2 .1 -.0 -.1 -.2 -.3 Columns Rows DBAKERY EBAKERY PCBAKERY BBAKERY ABAKERY 23 22 21 20 19 18 17 16 15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1


(28)

LAMPIRAN F

HASIL PENGOLAHAN TABULASI SILANG


(29)

Case Processing Summary

250 100.0% 0 .0% 250 100.0%

Cluster Number of Case * Jenis Kelamin

N Percent N Percent N Percent

Valid Missing Total

Cases

Cluster Number of Case * Jenis Kelamin Crosstabulation

41 41 82

50.0% 50.0% 100.0%

16.4% 16.4% 32.8%

61 107 168

36.3% 63.7% 100.0%

24.4% 42.8% 67.2%

102 148 250

40.8% 59.2% 100.0%

40.8% 59.2% 100.0% Count

% within Cluster Number of Case % of Total Count

% within Cluster Number of Case % of Total Count

% within Cluster Number of Case % of Total 1 2 Cluster Number of Case Total Pria Wanita Jenis Kelamin Total Chi-Square Tests

4.276b 1 .039

3.728 1 .054

4.245 1 .039

.041 .027

4.259 1 .039

250 Pearson Chi-Square

Continuity Correctiona

Likelihood Ratio Fisher's Exact Test Linear-by-Linear Association N of Valid Cases

Value df Asymp. Sig. (2-sided) Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided)

Computed only for a 2x2 table a.

0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 33.46.


(30)

Symmetric Measures .131 .039 .131 .039 .130 .039 250 Phi Cramer's V Contingency Coefficient Nominal by Nominal

N of Valid Cases

Value Approx. Sig.

Not assuming the null hypothesis. a.

Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis.

b.

Crosstabs

Case Processing Summary

250 100.0% 0 .0% 250 100.0%

Cluster Number of Case * Status Perkawinan

N Percent N Percent N Percent

Valid Missing Total

Cases

Cluster Number of Case * Status Perkawinan Crosstabulation

58 24 82

70.7% 29.3% 100.0%

23.2% 9.6% 32.8%

57 111 168

33.9% 66.1% 100.0% 22.8% 44.4% 67.2%

115 135 250

46.0% 54.0% 100.0% 46.0% 54.0% 100.0% Count

% within Cluster Number of Case % of Total Count

% within Cluster Number of Case % of Total Count

% within Cluster Number of Case % of Total 1 2 Cluster Number of Case Total Belum Menikah Sudah Menikah Status Perkawinan Total


(31)

Chi-Square Tests

30.047b 1 .000

28.584 1 .000

30.600 1 .000

.000 .000

29.927 1 .000

250 Pearson Chi-Square

Continuity Correctiona

Likelihood Ratio Fisher's Exact Test Linear-by-Linear Association N of Valid Cases

Value df Asymp. Sig. (2-sided) Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided)

Computed only for a 2x2 table a.

0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 37.72. b. Symmetric Measures .347 .000 .347 .000 .328 .000 250 Phi Cramer's V Contingency Coefficient Nominal by Nominal

N of Valid Cases

Value Approx. Sig.

Not assuming the null hypothesis. a.

Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis.

b.

Crosstabs

Case Processing Summary

250 100.0% 0 .0% 250 100.0%

Cluster Number of Case * Jlh. Anggota Keluarga

N Percent N Percent N Percent

Valid Missing Total


(32)

Cluster Number of Case * Jlh. Anggota Keluarga Crosstabulation

66 16 0 0 82

80.5% 19.5% .0% .0% 100.0%

26.4% 6.4% .0% .0% 32.8%

16 81 45 26 168

9.5% 48.2% 26.8% 15.5% 100.0% 6.4% 32.4% 18.0% 10.4% 67.2%

82 97 45 26 250

32.8% 38.8% 18.0% 10.4% 100.0% 32.8% 38.8% 18.0% 10.4% 100.0% Count

% within Cluste Number of Cas % of Total Count

% within Cluste Number of Cas % of Total Count

% within Cluste Number of Cas % of Total 1

2 Cluster Numbe of Case

Total

1 - 2 Org 3 - 4 Org 5 - 6 Org > 6 Org Jlh. Anggota Keluarga

Total

Chi-Square Tests

130.957a 3 .000

148.562 3 .000

98.773 1 .000

250 Pearson Chi-Square

Likelihood Ratio Linear-by-Linear Association N of Valid Cases

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 8.53.

a. Symmetric Measures .724 .000 .724 .000 .586 .000 250 Phi Cramer's V Contingency Coefficient Nominal by Nominal

N of Valid Cases

Value Approx. Sig.

Not assuming the null hypothesis. a.

Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis.


(33)

Crosstabs

Case Processing Summary

250 100.0% 0 .0% 250 100.0% Cluster Number

of Case * Usia

N Percent N Percent N Percent Valid Missing Total

Cases

Cluster Number of Case * Usia Crosstabulation

39 39 4 0 0 82 47.6% 47.6% 4.9% .0% .0% 100.0% 15.6% 15.6% 1.6% .0% .0% 32.8% 1 40 83 28 16 168 .6% 23.8% 49.4% 16.7% 9.5% 100.0% .4% 16.0% 33.2% 11.2% 6.4% 67.2% 40 79 87 28 16 250 16.0% 31.6% 34.8% 11.2% 6.4% 100.0% 16.0% 31.6% 34.8% 11.2% 6.4% 100.0% Count

% within Clu Number of C % of Total Count % within Clu Number of C % of Total Count % within Clu Number of C % of Total 1

2 Cluster Num of Case

Total

5 - 20 Thn1 - 30Thn1 - 40 Thn1 - 50 Thn> 50 Thn Usia

Total

Chi-Square Tests

138.674a 4 .000 165.069 4 .000 110.647 1 .000

250 Pearson Chi-Square

Likelihood Ratio Linear-by-Linear Association N of Valid Cases

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 5.25.


(34)

Symmetric Measures .745 .000 .745 .000 .597 .000 250 Phi Cramer's V Contingency Coefficient Nominal by Nominal

N of Valid Cases

Value Approx. Sig.

Not assuming the null hypothesis. a.

Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis.

b.

Crosstabs

Case Processing Summary

250 100.0% 0 .0% 250 100.0%

Cluster Number of Case * Pekerjaan

N Percent N Percent N Percent

Valid Missing Total

Cases

Cluster Number of Case * Pekerjaan Crosstabulation

41 32 8 1 0 82

50.0% 39.0% 9.8% 1.2% .0% 100.0% 16.4% 12.8% 3.2% .4% .0% 32.8% 0 41 47 41 39 168 .0% 24.4% 28.0% 24.4% 23.2% 100.0% .0% 16.4% 18.8% 16.4% 15.6% 67.2% 41 73 55 42 39 250 16.4% 29.2% 22.0% 16.8% 15.6% 100.0% 16.4% 29.2% 22.0% 16.8% 15.6% 100.0% Count

% within Clu Number of C % of Total Count % within Clu Number of C % of Total Count % within Clu Number of C % of Total 1 2 Cluster Num of Case Total Pelajar/M ahasiswaWiraswasta Pegawai Negeri Pegawai Swasta bu Rumah Tangga Pekerjaan Total


(35)

Chi-Square Tests

133.016a 4 .000

161.216 4 .000

108.280 1 .000

250 Pearson Chi-Square

Likelihood Ratio Linear-by-Linear Association N of Valid Cases

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 12.79.

a.

Symmetric Measures

.729 .000 .729 .000 .589 .000

250 Phi

Cramer's V

Contingency Coefficient Nominal by

Nominal

N of Valid Cases

Value Approx. Sig.

Not assuming the null hypothesis. a.

Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis.

b.

Crosstabs

Case Processing Summary

250 100.0% 0 .0% 250 100.0%

Cluster Number of Case * Frekuensi

N Percent N Percent N Percent

Valid Missing Total


(36)

Cluster Number of Case * Frekuensi Crosstabulation

29 34 11 8 82

35.4% 41.5% 13.4% 9.8% 100.0%

11.6% 13.6% 4.4% 3.2% 32.8%

81 58 16 13 168

48.2% 34.5% 9.5% 7.7% 100.0%

32.4% 23.2% 6.4% 5.2% 67.2%

110 92 27 21 250

44.0% 36.8% 10.8% 8.4% 100.0%

44.0% 36.8% 10.8% 8.4% 100.0% Count

% within Clus Number of Ca % of Total Count

% within Clus Number of Ca % of Total Count

% within Clus Number of Ca % of Total 1

2 Cluster Numb of Case

Total

1 - 5 Kali6 - 10 Kali11 - 15 Kali16 - 20 Kali Frekuensi

Total

Chi-Square Tests

3.828a 3 .281

3.861 3 .277

2.764 1 .096

250 Pearson Chi-Square

Likelihood Ratio Linear-by-Linear Association N of Valid Cases

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 6.89.

a. Symmetric Measures .124 .281 .124 .281 .123 .281 250 Phi Cramer's V Contingency Coefficient Nominal by Nominal

N of Valid Cases

Value Approx. Sig.

Not assuming the null hypothesis. a.

Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis.


(37)

Crosstabs

Case Processing Summary

250 100.0% 0 .0% 250 100.0% Cluster Number of

Case * Informasi

N Percent N Percent N Percent Valid Missing Total

Cases

Cluster Number of Case * Informasi Crosstabulation

26 18 32 6 82

31.7% 22.0% 39.0% 7.3% 100.0%

10.4% 7.2% 12.8% 2.4% 32.8%

49 37 67 15 168

29.2% 22.0% 39.9% 8.9% 100.0% 19.6% 14.8% 26.8% 6.0% 67.2%

75 55 99 21 250

30.0% 22.0% 39.6% 8.4% 100.0% 30.0% 22.0% 39.6% 8.4% 100.0% Count

% within Clus Number of Ca % of Total Count

% within Clus Number of Ca % of Total Count

% within Clus Number of Ca % of Total 1 2 Cluster Numb of Case Total Saudara / Temana Papan Reklame Melihat

Sendiri Media Cetak Informasi

Total

Chi-Square Tests

.299a 3 .960

.302 3 .960

.250 1 .617

250 Pearson Chi-Square

Likelihood Ratio Linear-by-Linear Association N of Valid Cases

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 6.89.


(38)

Symmetric Measures .035 .960 .035 .960 .035 .960 250 Phi Cramer's V Contingency Coefficient Nominal by Nominal

N of Valid Cases

Value Approx. Sig.

Not assuming the null hypothesis. a.

Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis.

b.

Crosstabs

Case Processing Summary

250 100.0% 0 .0% 250 100.0% Cluster Number of

Case * Keperluan

N Percent N Percent N Percent Valid Missing Total

Cases

Cluster Number of Case * Keperluan Crosstabulation

38 26 8 10 82

46.3% 31.7% 9.8% 12.2% 100.0%

15.2% 10.4% 3.2% 4.0% 32.8%

58 50 19 41 168

34.5% 29.8% 11.3% 24.4% 100.0%

23.2% 20.0% 7.6% 16.4% 67.2%

96 76 27 51 250

38.4% 30.4% 10.8% 20.4% 100.0%

38.4% 30.4% 10.8% 20.4% 100.0%

Count % within Clu Number of C % of Total Count % within Clu Number of C % of Total Count % within Clu Number of C % of Total 1 2 Cluster Num of Case Total Kebutuhan sehari-hari Perayaan ulang tahun Oleh-oleh jika bepergian Konsumsi acara / pesta Keperluan


(39)

Chi-Square Tests

6.223a 3 .101

6.544 3 .088

6.073 1 .014

250 Pearson Chi-Square

Likelihood Ratio Linear-by-Linear Association N of Valid Cases

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 8.86.

a.

Symmetric Measures

.158 .101

.158 .101

.156 .101

250 Phi

Cramer's V

Contingency Coefficient Nominal by

Nominal

N of Valid Cases

Value Approx. Sig.

Not assuming the null hypothesis. a.

Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis.


(40)

LAMPIRAN G

TABEL BILANGAN RANDOM

Tabel Bilangan Random


(41)

A BAKERY B BAKERY C BAKERY D BAKERY E BAKERY

1 3 4 2 3 4

2 5 5 3 5 5

3 8 7 6 6 6

4 9 12 8 9 7 5 10 15 11 10 8 6 11 17 12 12 9 7 12 18 14 15 10 8 14 20 15 17 12 9 16 21 18 20 15 10 17 24 20 22 17 11 18 27 21 24 20 12 19 29 23 26 21 13 20 30 24 35 23 14 23 31 28 36 25 15 24 34 29 37 26 16 25 35 30 38 27 17 30 37 31 39 28 18 32 39 33 42 29 19 33 40 35 45 30 20 35 46 38 46 35 21 36 48 41 49 38 22 38 49 42 50 39 23 40 50 46 52 43 24 41 51 47 53 44 25 42 53 48 54 45 26 45 54 49 57 46 27 46 56 51 58 47 28 50 60 54 60 48 29 52 61 56 61 49 30 53 63 58 62 51 31 54 65 59 64 52 32 55 69 60 66 53 33 58 70 65 68 55 34 59 73 67 69 56 35 64 74 70 70 57 36 67 77 72 71 58 37 72 78 73 72 59 38 73 79 79 74 61 39 75 81 80 75 62 40 76 82 81 76 67 41 80 83 82 79 68 42 82 85 84 82 69 43 85 86 86 83 70 44 87 89 89 84 72 45 89 92 90 86 74 46 90 93 92 89 76 47 92 94 93 91 80 48 94 95 94 92 82 49 95 96 95 93 87 50 96 97 96 95 90


(42)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Masalah

Kota Bandung merupakan kota yang mempunyai penduduk 2.228.268 jiwa

yang dihuni oleh penduduk asli dan pendatang yang mempunyai tujuan

masing-masing (

sumber : BPS Kota Bandung, Hasil Susenas 2003)

. Oleh karena itu, kota

Bandung merupakan pasar yang potensial bagi perusahaan-perusahaan yang

bergerak dibidang makanan seperti roti, kue, keripik dan makanan lainnya.

Selain makanan pokok seperti nasi, manusia juga membutuhkan makanan

lain dalam kehidupan sehari-hari seperti roti. Konsumen mengkonsumsi roti

dengan berbagai alasan seperti untuk menghilangkan rasa lapar, untuk menunggu

jam makan tiba, hidangan praktis pada waktu pesta/acara, dan sebagainya.

Pasar roti saat ini dikuasai oleh perusahaan-perusahaan pembuat roti yang

telah mendapat tempat dihati masyarakat. Bahkan akhir-akhir ini banyak pula

perusahaan swasta yang memproduksi roti bermunculan sehingga persaingan

antar perusahaan pembuat roti semakin ketat. Dalam menghadapi persaingan yang

semakin ketat tersebut maka pihak perusahaan perlu untuk merumuskan strategi

pemasaran yang tepat dan terarah agar perusahaan dapat bertahan dan mampu

memperoleh hasil yang sesuai dengan harapan perusahaan. Untuk memperoleh

perumusan strategi pemasaran yang tepat dan terarah maka pihak perusahaan

harus melakukan segmentasi pasar,

targeting

dan

positioning.

“A” Bakery merupakan perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang

pembuatan dan penjualan roti yang berdomisili di Bandung. Perusahaan ini

memproduksi beberapa jenis produk roti dengan berbagai rasa, bentuk, warna dan

harga. Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak perusahaan, penjualan roti

mengalami penurunan. Pada tahun 2003 tingkat penjualan mengalami penurunan

sebesar 13% dari penjualan tahun 2002 dan pada tahun 2004 mengalami

penurunan sebesar 9% dari penjualan tahun 2003. Persaingan yang semakin ketat


(43)

menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi penurunan volume penjualan

perusahaan “A” Bakery. Perusahaan pesaing yang dimaksud dalam penelitian ini

adalah “B” Bakery, “C” Bakery, “D” Bakery dan “E” Bakery.

Untuk dapat meningkatkan volume penjualan perusahaan dan dapat

memposisikan perusahaan menjadi pilihan masyarakat maka perusahaan perlu

melakukan perumusan strategi pemasaran yang tepat dan terarah dengan

melakukan segmentasi pasar,

targeting

dan

positioning

produk di pasar.

1.2 Identifikasi

Masalah

“A” Bakery merupakan perusahaan pembuat dan penjual roti yang sedang

mengalami masalah bagaimana menghadapi persaingan yang semakin ketat

dengan munculnya perusahaan-perusahaan pembuat roti yang baru. Persaingan

yang semakin ketat, mengakibatkan penurunan volume penjualan perusahaan ini.

Untuk mengatasi masalah yang sedang dihadapi perusahaan, maka perlu

untuk dirumuskan strategi pemasaran yang tepat dan terarah. Perusahaan harus

terlebih dahulu melakukan segmentasi,

targeting

dan

positioning.

Melalui

penelitian ini, diharapkan penulis dapat membantu perusahaan untuk merumuskan

strategi pemasaran yang tepat agar volume penjualan dapat ditingkatkan.

1.3

Pembatasan Masalah dan Asumsi

Mengingat luasnya cakupan permasalahan yang ada maka dianggap perlu

untuk melakukan pembatasan masalah. Hal ini bertujuan untuk memudahkan

pembahasan agar lebih terfokus kepada inti permasalahan. Batasan masalah yang

digunakan adalah sebagai berikut :

1.

Produk yang diteliti adalah produk roti saja.

2.

Objek penelitian adalah “A” Bakery sehingga usulan strategi pemasaran

yang akan diberikan penulis hanya berlaku bagi perusahaan ini saja.

3.

Perencanaan strategi pemasaran dibatasi hanya sampai pada tahap usulan,

tidak sampai pada tahap implementasi.


(44)

1.4 Perumusan

Masalah

Dengan penelitian ini, yang ingin diketahui lebih lanjut lagi adalah

mengenai hal-hal sebagai berikut :

1. Faktor-faktor apa saja yang dipentingkan konsumen dalam memilih roti?

2. Bagaimana posisi “A” Bakery terhadap perusahaan pesaingnya yang

sama-sama berada di Bandung?

3. Bagaimana usulan strategi pemasaran yang sebaiknya dilakukan “A” Bakery

agar volume penjualannya dapat ditingkatkan?

1.5 Tujuan

Penelitian

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui strategi pemasaran “A” Bakery

yang meliputi hal-hal sebagai berikut :

1. Mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi konsumen dalam

membeli produk roti.

2. Mengetahui bagaimana posisi “A” Bakery terhadap perusahaan pesaingnya

yang sama-sama berada di Bandung.

3. Memberikan usulan strategi pemasaran yang sebaiknya dilakukan “A” Bakery

agar volume penjualannya dapat ditingkatkan

1.6 Sistematika

Penulisan

Agar memperjelas mengenai apa yang akan dibahas, maka berikut ini akan

dikemukan secara garis besar isi setiap bab pada laporan tugas akhir ini, yaitu :

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, identifikasi masalah,

pembatasan masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, dan

sistematika penulisan.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini akan menguraikan beberapa teori yang berkaitan dengan masalah

dan pemecahan masalah yang dapat digunakan sebagai dasar atau

pedoman dalam menganalisa masalah tersebut.


(45)

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini membahas langkah-langkah sistematis yang dilakukan penulis

dalam melakukan penelitian. Langkah-langkah ini disusun agar hasil

penelitian yang didapat dapat memberikan pemecahan terhadap

permasalahan yang ada.

BAB 4 PENGUMPULAN DATA

Bab ini membahas pengumpulan data dari obyek penelitian seperti data

umum perusahaan yang diteliti, data responden dan data-data lain yang

diperlukan dalam penelitian.

BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

Bab ini mengolah data-data yang telah diperoleh dengan menggunakan

metoda-metoda yang telah ditentukan untuk mencapai tujuan penelitian,

setelah itu melakukan analisis terhadap hasil yang diperoleh pada tahap

proses pengolahan data

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian secara

keseluruhan dan disertai dengan saran-saran untuk perbaikan lebih lanjut

bagi perusahaan.


(46)

BAB 6

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Dari hasil pengamatan, pengolahan dan analisis data yang telah dilakukan

pada bab-bab sebelumnya dapat disimpulkan beberapa hal yang penting. Maka

pada tahap ini penulis memberikan kesimpulan bahwa :

1. Faktor-faktor yang dipentingkan konsumen dalam membeli roti adalah :

a. Rasa roti yang enak

b. Pilihan rasa yang banyak

c. Kemasan roti menarik

d. Tanggal kadaluarsa tertera pada kemasan

e. Citra dan reputasi merek produk

f. Kebersihan

toko

g. Fasilitas hiburan di dalam toko seperti televisi, musik

h. Keramahan pegawai dalam melayani konsumen

i. Pesanan konsumen dapat segera dipenuhi

j. Jaminan terhadap produk

k. Harga produk murah

l. Harga produk stabil (tidak mudah naik turun)

m. Memberikan diskon pada saat-saat tertentu

n. Promosi

o. Penataan roti di dalam toko

p. Lokasi toko strategis

q. Kemudahan transportasi menuju lokasi

r. Toko mempunyai tempat parkir yang luas

s. Persediaan roti yang cukup


(47)

u. Waktu pengiriman pesanan yang tepat

v. Jam buka dan tutup toko yang tepat waktu

w. Penempatan label harga pada roti

2. Faktor-faktor yang menjadi keunggulan “A” Bakery adalah :

a. Rasa roti yang enak

b. Kemasan roti menarik

c. Citra dan reputasi merek produk

d. Kebersihan

toko

e. Keramahan pegawai dalam melayani konsumen

f. Memberikan diskon pada saat-saat tertentu

g. Promosi

3. Faktor-faktor yang menjadi kelemahan “A” Bakery adalah :

a. Pilihan rasa yang banyak

b. Tanggal kadaluarsa tertera pada kemasan

c. Fasilitas hiburan di dalam toko seperti televisi, musik

d. Pesanan konsumen dapat segera dipenuhi

e. Jaminan terhadap produk

f. Harga produk murah

g. Harga produk stabil (tidak mudah naik turun)

h. Penataan roti di dalam toko

i. Lokasi toko strategis

j. Kemudahan transportasi menuju lokasi

k. Toko mempunyai tempat parkir yang luas

l. Persediaan roti yang cukup

m. Jasa pengiriman roti kepada konsumen

n. Waktu pengiriman pesanan yang tepat

o. Jam buka dan tutup toko yang tepat waktu

p. Penempatan label harga pada roti


(48)

4. Segmentasi yang dilakukan dengan menggunakan tabulasi silang

menghasilkan dua buah segmen yang dapat dijadikan sebagai target pasar

perusahaan. Pasar sasaran yang ditetapkan oleh “A” Bakery adalah pasar pada

segmen kedua, karena segmen kedua merupakan segmen yang mempunyai

jumlah konsumen yang lebih besar sehingga dapat diperkirakan akan

memberikan keuntungan bagi perusahaan.

Karakteristik konsumen pada segmen yang terpilih adalah sebagai berikut:

konsumen dengan jenis kelamin wanita, konsumen yang sudah menikah,

konsumen yang mempunyai jumlah anggota keluarga antara 3-4 orang

konsumen dengan usia antara 26-35 tahun dan konsumen dengan pekerjaan

sebagai pegawai negeri, pegawai swasta dan wiraswasta.

5. Alternatif-alternatif yang dapat diterapkan pada “A” Bakery adalah:

Melakukan inovasi produk dengan mengikuti permintaan pasar,

menambah pilihan rasa, warna dan ukuran, meningkatkan pelayanan

kepada konsumen dan membuat paket-paket hemat.

Menetapkan harga yang sama dengan harga pesaing atau jika

memungkinkan menetapkan harga dibawah harga pesaing, memberikan

potongan harga (discount) pada paket-paket hemat, memberikan potongan

harga setiap akhir bulan, dan memberikan hadiah langsung kepada

konsumen dengan melakukan pengundian point-point yang dikumpulkan

konsumen.

Melakukan promosi dengan cara mencantumkan gambar-gambar roti baru

dan paket-paket hemat beserta harganya pada tabloid atau majalah wanita

misalnya tabloid Nova dan Bintang, menyelenggarakan event-event

khusus, mengikuti pameran-pameran, mensponsori kegiatan-kegiatan yang

sangat digemari oleh masyarakat misalnya mensponsori konser musik,

seminar-seminar, dan pembagian brosur-brosur roti beserta kemurahan

harga yang ditawarkan di pusat perbelanjaan, rumah-rumah, perkantoran

disekitar cabang-cabang “A” Bakery.


(49)

Melakukan pendistribusian roti dengan cara mengembangkan kerja sama

dengan distributor, menggunakan mobil yang berfungsi sebagai outlet

berjalan untuk menawarkan roti secara langsung kepada konsumen serta

selalu memantau persediaan roti yang ada di cabang-cabang, outlet-outlet

dan agen-agen penjual.

6.2 Saran

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, maka penulis akan memberikan

saran yang dapat berguna bagi pihak perusahaan, yaitu :

1. Sebaiknya “A” Bakery memperbaiki kekurangan-kekurangan yang dimiliki.

Selain itu, “A” Bakery harus dapat mempertahankan atau bahkan

meningkatkan keunggulan-keunggulan yang sudah dimiliki untuk dapat

meningkatkan tingkat penjualan.

2. “A” Bakery harus melakukan survei secara berkala ke toko-toko roti lain

untuk melihat keunggulan-keunggulan toko roti tersebut dan jika

memungkinkan hal tersebut dapat diterapkan pada “A” Bakery.

3. Strategi-strategi yang diusulkan oleh penulis membutuhkan biaya yang besar.

Oleh karena itu, sebaiknya “A” Bakery terlebih dahulu meninjau kondisi

perusahaan agar usulan-usulan yang diberikan penulis dapat direalisasikan

dengan optimal


(50)

DAFTAR PUSTAKA

1. Kasali, R.:

”Membidik Pasar Indonesia

”, PT Gramedia Pustaka Utama,

Jakarta 1999.

2. Kotler,

P.:

“Manajemen Pemasaran”

, jilid 1, PT Prenhallindo, Jakarta, 2002.

3. Kotler,

P.:

“Manajemen Pemasaran”

, jilid 2, PT Prenhallindo, Jakarta, 2002.

4. Nazir,

Moh

.

:

“Metode Penelitian”

, Ghalia Indonesia, Jakarta, 1999.

5. Santoso, S.:

“Riset Pemasaran”

, PT Elex Media Komputindo Gramedia,

Jakarta, 2002.

6. Santoso, S.:

“Statistik Multivariat”

, PT Elex Media Komputindo Gramedia,

Jakarta, 2002.

7. Sugiyono,

“Metode Penelitian Bisnis”

, CV Alfabeta, Bandung, 2003.

8. Sugiyono,

“Statistika untuk Penelitian”

, CV Alfabeta, Bandung, 2003


(1)

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini membahas langkah-langkah sistematis yang dilakukan penulis dalam melakukan penelitian. Langkah-langkah ini disusun agar hasil penelitian yang didapat dapat memberikan pemecahan terhadap permasalahan yang ada.

BAB 4 PENGUMPULAN DATA

Bab ini membahas pengumpulan data dari obyek penelitian seperti data umum perusahaan yang diteliti, data responden dan data-data lain yang diperlukan dalam penelitian.

BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

Bab ini mengolah data-data yang telah diperoleh dengan menggunakan metoda-metoda yang telah ditentukan untuk mencapai tujuan penelitian, setelah itu melakukan analisis terhadap hasil yang diperoleh pada tahap proses pengolahan data

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian secara keseluruhan dan disertai dengan saran-saran untuk perbaikan lebih lanjut bagi perusahaan.


(2)

BAB 6

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Dari hasil pengamatan, pengolahan dan analisis data yang telah dilakukan pada bab-bab sebelumnya dapat disimpulkan beberapa hal yang penting. Maka pada tahap ini penulis memberikan kesimpulan bahwa :

1. Faktor-faktor yang dipentingkan konsumen dalam membeli roti adalah : a. Rasa roti yang enak

b. Pilihan rasa yang banyak c. Kemasan roti menarik

d. Tanggal kadaluarsa tertera pada kemasan e. Citra dan reputasi merek produk

f. Kebersihan toko

g. Fasilitas hiburan di dalam toko seperti televisi, musik h. Keramahan pegawai dalam melayani konsumen i. Pesanan konsumen dapat segera dipenuhi j. Jaminan terhadap produk

k. Harga produk murah

l. Harga produk stabil (tidak mudah naik turun) m. Memberikan diskon pada saat-saat tertentu n. Promosi

o. Penataan roti di dalam toko p. Lokasi toko strategis

q. Kemudahan transportasi menuju lokasi r. Toko mempunyai tempat parkir yang luas s. Persediaan roti yang cukup


(3)

u. Waktu pengiriman pesanan yang tepat v. Jam buka dan tutup toko yang tepat waktu w. Penempatan label harga pada roti

2. Faktor-faktor yang menjadi keunggulan “A” Bakery adalah : a. Rasa roti yang enak

b. Kemasan roti menarik

c. Citra dan reputasi merek produk d. Kebersihan toko

e. Keramahan pegawai dalam melayani konsumen f. Memberikan diskon pada saat-saat tertentu g. Promosi

3. Faktor-faktor yang menjadi kelemahan “A” Bakery adalah : a. Pilihan rasa yang banyak

b. Tanggal kadaluarsa tertera pada kemasan

c. Fasilitas hiburan di dalam toko seperti televisi, musik d. Pesanan konsumen dapat segera dipenuhi

e. Jaminan terhadap produk f. Harga produk murah

g. Harga produk stabil (tidak mudah naik turun) h. Penataan roti di dalam toko

i. Lokasi toko strategis

j. Kemudahan transportasi menuju lokasi k. Toko mempunyai tempat parkir yang luas l. Persediaan roti yang cukup

m. Jasa pengiriman roti kepada konsumen n. Waktu pengiriman pesanan yang tepat o. Jam buka dan tutup toko yang tepat waktu p. Penempatan label harga pada roti


(4)

4. Segmentasi yang dilakukan dengan menggunakan tabulasi silang menghasilkan dua buah segmen yang dapat dijadikan sebagai target pasar perusahaan. Pasar sasaran yang ditetapkan oleh “A” Bakery adalah pasar pada segmen kedua, karena segmen kedua merupakan segmen yang mempunyai jumlah konsumen yang lebih besar sehingga dapat diperkirakan akan memberikan keuntungan bagi perusahaan.

Karakteristik konsumen pada segmen yang terpilih adalah sebagai berikut: konsumen dengan jenis kelamin wanita, konsumen yang sudah menikah, konsumen yang mempunyai jumlah anggota keluarga antara 3-4 orang konsumen dengan usia antara 26-35 tahun dan konsumen dengan pekerjaan sebagai pegawai negeri, pegawai swasta dan wiraswasta.

5. Alternatif-alternatif yang dapat diterapkan pada “A” Bakery adalah:

☺ Melakukan inovasi produk dengan mengikuti permintaan pasar, menambah pilihan rasa, warna dan ukuran, meningkatkan pelayanan kepada konsumen dan membuat paket-paket hemat.

☺ Menetapkan harga yang sama dengan harga pesaing atau jika memungkinkan menetapkan harga dibawah harga pesaing, memberikan potongan harga (discount) pada paket-paket hemat, memberikan potongan harga setiap akhir bulan, dan memberikan hadiah langsung kepada konsumen dengan melakukan pengundian point-point yang dikumpulkan konsumen.

☺ Melakukan promosi dengan cara mencantumkan gambar-gambar roti baru dan paket-paket hemat beserta harganya pada tabloid atau majalah wanita misalnya tabloid Nova dan Bintang, menyelenggarakan event-event khusus, mengikuti pameran-pameran, mensponsori kegiatan-kegiatan yang sangat digemari oleh masyarakat misalnya mensponsori konser musik, seminar-seminar, dan pembagian brosur-brosur roti beserta kemurahan harga yang ditawarkan di pusat perbelanjaan, rumah-rumah, perkantoran disekitar cabang-cabang “A” Bakery.


(5)

☺ Melakukan pendistribusian roti dengan cara mengembangkan kerja sama dengan distributor, menggunakan mobil yang berfungsi sebagai outlet berjalan untuk menawarkan roti secara langsung kepada konsumen serta selalu memantau persediaan roti yang ada di cabang-cabang, outlet-outlet dan agen-agen penjual.

6.2 Saran

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, maka penulis akan memberikan saran yang dapat berguna bagi pihak perusahaan, yaitu :

1. Sebaiknya “A” Bakery memperbaiki kekurangan-kekurangan yang dimiliki. Selain itu, “A” Bakery harus dapat mempertahankan atau bahkan meningkatkan keunggulan-keunggulan yang sudah dimiliki untuk dapat meningkatkan tingkat penjualan.

2. “A” Bakery harus melakukan survei secara berkala ke toko-toko roti lain untuk melihat keunggulan-keunggulan toko roti tersebut dan jika memungkinkan hal tersebut dapat diterapkan pada “A” Bakery.

3. Strategi-strategi yang diusulkan oleh penulis membutuhkan biaya yang besar. Oleh karena itu, sebaiknya “A” Bakery terlebih dahulu meninjau kondisi perusahaan agar usulan-usulan yang diberikan penulis dapat direalisasikan dengan optimal


(6)

DAFTAR PUSTAKA

1. Kasali, R.: ”Membidik Pasar Indonesia”, PT Gramedia Pustaka Utama,

Jakarta 1999.

2. Kotler, P.: “Manajemen Pemasaran”, jilid 1, PT Prenhallindo, Jakarta, 2002.

3. Kotler, P.: “Manajemen Pemasaran”, jilid 2, PT Prenhallindo, Jakarta, 2002. 4. Nazir, Moh.: “Metode Penelitian”, Ghalia Indonesia, Jakarta, 1999.

5. Santoso, S.: “Riset Pemasaran”, PT Elex Media Komputindo Gramedia, Jakarta, 2002.

6. Santoso, S.: “Statistik Multivariat”, PT Elex Media Komputindo Gramedia, Jakarta, 2002.

7. Sugiyono, “Metode Penelitian Bisnis”, CV Alfabeta, Bandung, 2003. 8. Sugiyono, “Statistika untuk Penelitian”, CV Alfabeta, Bandung, 2003