Hubungan Stres Kerja dengan Intensi Turnover Pada Karyawan Bank di Medan

Hubungan Stres Kerja dengan Intensi Turnover Pada Karyawan Bank di Medan
Melinda Salim dan Emmy Mariatin, Ph.D
ABSTRAK
Manusia adalah sumber daya yang sangat penting dalam bidang industri atau
organisasi. Sumber daya manusia menjadi salah satu kunci utama kesuksesan
jalannya suatu perusahaan. Tingkat turnover yang semakin meningkat sekarang
membuktikan bahwa intensi turnover karyawan meningkat. Industri perbankan
merupakan salah satu sektor industri dengan tingkat turnover yang tinggi. Intensi
turnover merupakan salah satu akibat dari stres kerja yang dialami karyawan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat apakah terdapat hubungan antara stres
kerja dengan intensi turnover pada karyawan bank. Penelitian ini adalah penelitian
kuantitatif dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan
menggunakan kuesioner. Subjek penelitian ini adalah 52 orang karyawan bank di
Medan. Pengukuran variabel stress kerja menggunakan teori Robbins dan
pengukuran variabel intensi turnover diukur berdasarkan teori Ajzen (2005). Hasil
analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan kuat dan signifikan antara stres
kerja dengan intensi turnover dengan koefisien korelasi sebesar 0,683. Hasil
tambahan penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 59,62 % karyawan memiliki
tingkat stres kerja yang rendah. Sebanyak 61,54 % karyawan memiliki intensi
turnover yang sedang


Kata Kunci : Intensi Turnover, Stres kerja, karyawan bank

i

Universitas Sumatera Utara

The Relation Between Work-Related Stress and Turnover Intention of Bank
Workers in Medan
Melinda Salim and Emmy Mariatin, Ph.D
ABSTRACT
Human is important resources in industry or organizational sector. Human
resources become one of the most important successors in an organization. Number
of turnovers that are increasing from time to time show that turnover intention
between workers has increased too. The sector with higher turnover is financial
sectors. Turnover intention is caused by work related stress that happened to the
bank workers. The aim of this research is to see whether there is correlation
between work stress and turnover intention. This research is using quantitative
research methods and the data are collected from questionnaires. The subjects of
this research are 52 bank workers in Medan. Turnover intention is measured by
Ajzen’s Theory of Planned Behavior theory. The result of this research shows that

there is a positive relation between work-related stress and turnover intention of
bank workers at Medan with 0.683 correlation coefficient. Additional result shows
that 59.62 % of the workers have low work-related stress and 61.54% of the
workers has medium level of turnover intention.

Key words : Turnover intention, work stress, bank worker

ii

Universitas Sumatera Utara