Uji Ketahanan Beberapa Genotipe Tanaman Karet (Hevea brasilensis Muell. Arg.)Terhadap 3 Isolat PenyakitGugur Daun (Colletotricum gloeosporides Penz. Sacc.) di Laboratorium
UJI KETAHANAN BEBERAPA GENOTIPE TANAMAN KARET
(Hevea brasiliensis Muell. Arg. ) TERHADAP 3 ISOLAT PENYAKIT
GUGUR DAUN (Colletotricum gloeosporides Penz. Sacc.)
DI LABORATORIUM
SKRIPSI
Oleh:
SIMON MANAHAN SAGALA
100301055/AGROEKOTEKNOLOGI
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2015
Universitas Sumatera Utara
UJI KETAHANAN BEBERAPA GENOTIPE TANAMAN KARET
(Hevea brasiliensis Muell. Arg. ) TERHADAP 3 ISOLAT PENYAKIT
GUGUR DAUN (Colletotricum gloeosporides Penz. Sacc.)
DI LABORATORIUM
SKRIPSI
Oleh:
SIMON MANAHAN SAGALA
100301055/AGROEKOTEKNOLOGI
Skripsi Merupakan Salah Satu Syarat Untuk Dapat Meraih Gelar Sarjana Di Program
Studi Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan.
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2015
Universitas Sumatera Utara
Judul
: Uji Ketahanan Beberapa Genotipe Tanaman Karet (Hevea
brasilensis Muell. Arg. ) Terhadap 3 Isolat Penyakit Gugur
Daun
(Colletotricum
gloeosporides
Penz.
Sacc.)
di
Laboratorium
Nama
: Simon Manahan Sagala
NIM
: 100301055
Prodi
: Agroekoteknologi
Disetujui Oleh :
Komisi Pembimbing
Dr. Ir. Hasanuddin, MS
Ketua
Dr. Ir. Marheni, MP
Anggota
Mengetahui,
Prof. Dr. Ir. T. Sabrina Msc
Ketua Program Studi Agroekoteknologi
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
SIMON MANAHAN SAGALA : Uji Ketahanan Beberapa Genotipe Tanaman
Karet (Hevea brasiliensis Muell. Arg.) Terhadap 3 Isolat Penyakit Gugur
Daun (Colletotrichum gloeosporioides Penz. Sacc.) Di Laboratorium, dibimbing
oleh HASANUDDIN dan MARHENI.
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Proteksi Tanaman Balai Penelitian
Perkebunan Karet Sungai Putih pada April sampai dengan Mei 2015. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan ketahanan beberapa genotipe
tanaman karet terhadap 3 isolat penyakit gugur daun
(C.
gloeosporioides Penz. Sacc.). Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap
(RAL) Faktorial dengan 80 perlakuan kombinasi dan 3 ulangan. Genotipe yang
digunakan adalah 374 (G1), 719 (G2), 532 (G3), 223 (G4), 453 (G5), 38 (G6), 713
(G7), 51(G8), 108 (G9), 222 (G10), 118 (G11), 227 (G12), 147(G13), 76 (G14), 64 (G15),
229 (G16), 891 (G17), 779 (G18), 930 (G19), dan 135 (G20). Isolat yang digunakan
berasal dari Sumut (Sungai Putih), Palembang (Sembawa), dan Jawa tengah
(Salatiga), dan kontrol (menggunakan air steril).
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa genotipe 222 tergolong agak resisten
(intensitas serangan sebesar 29,23%), genotype 51 tergolong moderat (intensitas
serangan sebesar 60,30%), genotype 147 tergolong agak rentan (intensitas serangan
sebesar 78,14%) dan genotipe 374, 719, 532, 223, 453, 38, 713, 108, 118, 227, 76,
64, 229, 891, 779, 930, 135, adalah genotipe yang tergolong rentan (intensitas
serangan antara 81-100%). Isolat dari Salatiga menunjukkan tingkat virulensi yang
tinggi bila dibandingkan isolat dari Sembawa, Sungai Putih dan Kontrol.
Kata kunci : Colletotrichum gloeosporioides, Genotipe, Isolat
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
SIMON MANAHAN SAGALA : Resistance Study Several Genotipes of Rubber
(Hevea brasiliensis Muell. Arg) to Three Fall of Leaf Disease (Colletotrichum
gloeosporioides Penz. Sacc.) Isolates (e.g) in Laboratorium Supervisor by
HASANUDDIN and MARHENI.
The research was conducted in Laboratory Plant Protection Sungai Putih
Research Center since April to Mei 2015. The aim of the research was to know
different resistant rubber comersial clones to three fall of leaf disease isolates (C.
gloeosporioides Penz. Sacc.), i.e : Sei Putih (Sumut), Sembawa (Palembang),
Salatiga (Jawa tengah) and control (used aquadest steril).
The research used the method of complete factorial random design with 80 combine
of treatmentand 3 replicates. Genotipes were used to resistance genotipes, i.e 374
(G1), 719 (G2), 532 (G3), 223 (G4), 453 (G5), 38 (G6), 713 (G7), 51(G8), 108 (G9),
222 (G10), 118 (G11), 227 (G12), 147(G13), 76 (G14), 64 (G15), 229 (G16), 891 (G17),
779 (G18), 930 (G19), and135 (G20). The result showed that the genotipes medium
resistance was 222, the genotipesmoderat was 51, the genotipes susceptible was
147, and the genotipes medium susceptible were 374, 719, 532, 223, 453, 38, 713,
108, 118, 227, 76, 64, 229, 891, 779, 930, 135 Isolate from salatiga was the highest
virulance compare the others.
Keywords : Colletotrichum gloeosporioides, Genotipe, Isolate
Universitas Sumatera Utara
RIWAYAT HIDUP
Simon Manahan Sagala lahir pada tanggal 03 Maret 1991 di Koto Baru,
Padang. Merupakan putra ketujuh dari tujuh bersaudara dari pasangan
Karianus
Sagala dan Rosmaida Siagian.
Tahun 2010 penulis lulus dari SMA N 1 Kisaran dan pada tahun yang sama
masuk ke Fakultas Pertanian Universita Sumatera Utara melalui jalur UMB. Penulis
memilih minat Hama dan Penyakit Tanaman, Departemen Agroekoteknologi.
Selama
mengikuti
perkuliahan,
penulis
aktif
sebagai
anggota
HIMAGROTEK (Himpunan Mahasiswa Agorekoteknologi), mengikuti organisasi
PEMA FP USU (Pemerintahan Mahasiswa), anggota IMAPTAN (Ikatan
Mahasiswa Perlindungan Tanaman), pernah mengikuti organisasi OMK (Orang
Muda-mudi Katolik), mengikuti Paduan Suara TRANSEAMUS Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara, pernah sebagai asisten Laboratorium Dasar
Perlindungan Tanaman Sub-Gulma. Selain itu penulis mengikuti seminar
“Optimalisasi Sistem Pertanian untuk Menekan Dampak Perubahan Iklim Guna
Terwujudnya Pertanian Berkelanjutan” di Fakultas Pertanian Universita Sumatera
Utara pada Mei 2012, penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di
PTPN IV Kebun Dolok Sinumbah pada Juli sampai Agustus 2013.
iii
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur penulis ucapkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan kasih karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
tepat pada waktunya.
Skripsi penelitian ini yang berjudul ‘’ Uji Ketahanan Beberapa Genotipe
Tanaman Karet (Hevea brasilensis Muell. Arg. ) Terhadap 3 Isolat Penyakit
Gugur Daun (Colletotricum gloeosporides Penz. Sacc.) Di Laboratorium “
sebagai salah satu syarat untuk meraih gelar Sarjana di Program Studi
Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr.Ir.Hasanuddin.Ms
selaku Ketua Komisi pembimbing Dan Ibu Dr.Ir.Marheni, MP. Selaku anggota
komisi pembimbing yang telah banyak memberi masukan dan bimbingan kepada
penulis serta seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan
sekripsi ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, oleh karena itu
penulis mengharapakan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan
skripsi ini. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.
Medan, September
2015
Penulis
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
No
1.
2.
3.
4.
Judul
Hal
Klasifikasi Penilaian Intensitas Serangan Penyakit C. Gloeosporioides .. 18
Pengaruh Faktor Klon (K) Terhadap Rataan Intensitas
Serangan C. gloeosporioides (%)......................................................... .... 19
Pengaruh Faktor Isolat (I) Terhadap Rataan Intensitas
Serangan C. gloeosporioides (%)......................................................... .... .22
Pengaruh Faktor Perlakuan Interaksi Isolat dengan Klon
(I x K) Terhadap Rataan Intensitas Serangan
C. gloeosporioides (%) ........................................................................ ......24
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
No
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Judul
Hal
BaganPenelitian ........................................................................................ 39
Data Pengamatan Intensitas serangan pada 2 HSI .................................... 41
Data Pengamatan Intensitas serangan pada 4 HSI .................................... 44
Data Pengamatan Intensitas serangan pada 6 HSI .................................... 49
Data Pengamatan Intensitas serangan pada 8 HSI .................................... 54
Tabel Periode Latent ................................................................................. 59
Foto Daun .................................................................................................. 63
Foto cakram daun (Leaf Disc) .................................................................. 65
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
Hal.
ABSTRAK ................................................................................................. i
ABSTRACT ............................................................................................... ii
RIWAYAT HIDUP ................................................................................... iii
KATA PENGANTAR ............................................................................... iv
DAFTAR TABEL ..................................................................................... v
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. vi
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. vii
DAFTAR ISI .............................................................................................. viii
PENDAHULUAN
Latar Belakang ................................................................................ 1
Tujuan Penelitian............................................................................. 3
Hipotesis Penelitian ......................................................................... 3
Kegunaan Penelitian ........................................................................ 3
TINJAUAN PUSTAKA
Biologi Penyakit ..............................................................................
Gejala Serangan ...............................................................................
Epidemiologi Penyakit ....................................................................
Resistensi Klon Tanaman Karet ......................................................
Genotipe Tanaman Karet ................................................................
Pengendalian Penyakit ....................................................................
4
5
7
7
10
11
BAHAN DAN METODE
Tempat dan Waktu Penelitian ......................................................... 13
Bahan dan Alat ................................................................................ 13
Metoda Penelitian ............................................................................ 13
Pelaksanaan Penelitian
Persiapan Bahan Inokulasi .................................................. . 15
Inokulasi Pada Cakram Daun .............................................. 16
Peubah Amatan ............................................................................... 17
Intesitas Serangan Terhadap Cakram Daun ........................ 17
Periode Latent ..................................................................... 18
Universitas Sumatera Utara
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil ............................................................................................. 19
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%) ........................ 19
Pengaruh Faktor Genotipe (G) Terhadap Rataan
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%)............ 19
Pengaruh Faktor Isolat (I) Terhadap Rataan
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%)............. 22
Pengaruh Faktor Perlakuan Interaksi Isolat dengan
Genotipe (I x G) Terhadap Rataan Intensitas
Serangan C. gloeosporioides (%) ................................ 24
Pembahasan ..................................................................................... 30
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%) ........................ 30
Pengaruh Faktor Genotipe (G) Terhadap Rataan
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%)............ 30
Pengaruh Faktor Isolat (I) Terhadap Rataan
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%)............. 31
Pengaruh Faktor Perlakuan Interaksi Isolat
dengan Genotipe (I x G) Terhadap Rataan
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%)............... 32
Periode Latent ...................................................................... 33
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan...................................................................................... 35
Saran ................................................................................................ 36
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
ix
Universitas Sumatera Utara
(Hevea brasiliensis Muell. Arg. ) TERHADAP 3 ISOLAT PENYAKIT
GUGUR DAUN (Colletotricum gloeosporides Penz. Sacc.)
DI LABORATORIUM
SKRIPSI
Oleh:
SIMON MANAHAN SAGALA
100301055/AGROEKOTEKNOLOGI
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2015
Universitas Sumatera Utara
UJI KETAHANAN BEBERAPA GENOTIPE TANAMAN KARET
(Hevea brasiliensis Muell. Arg. ) TERHADAP 3 ISOLAT PENYAKIT
GUGUR DAUN (Colletotricum gloeosporides Penz. Sacc.)
DI LABORATORIUM
SKRIPSI
Oleh:
SIMON MANAHAN SAGALA
100301055/AGROEKOTEKNOLOGI
Skripsi Merupakan Salah Satu Syarat Untuk Dapat Meraih Gelar Sarjana Di Program
Studi Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan.
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2015
Universitas Sumatera Utara
Judul
: Uji Ketahanan Beberapa Genotipe Tanaman Karet (Hevea
brasilensis Muell. Arg. ) Terhadap 3 Isolat Penyakit Gugur
Daun
(Colletotricum
gloeosporides
Penz.
Sacc.)
di
Laboratorium
Nama
: Simon Manahan Sagala
NIM
: 100301055
Prodi
: Agroekoteknologi
Disetujui Oleh :
Komisi Pembimbing
Dr. Ir. Hasanuddin, MS
Ketua
Dr. Ir. Marheni, MP
Anggota
Mengetahui,
Prof. Dr. Ir. T. Sabrina Msc
Ketua Program Studi Agroekoteknologi
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
SIMON MANAHAN SAGALA : Uji Ketahanan Beberapa Genotipe Tanaman
Karet (Hevea brasiliensis Muell. Arg.) Terhadap 3 Isolat Penyakit Gugur
Daun (Colletotrichum gloeosporioides Penz. Sacc.) Di Laboratorium, dibimbing
oleh HASANUDDIN dan MARHENI.
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Proteksi Tanaman Balai Penelitian
Perkebunan Karet Sungai Putih pada April sampai dengan Mei 2015. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan ketahanan beberapa genotipe
tanaman karet terhadap 3 isolat penyakit gugur daun
(C.
gloeosporioides Penz. Sacc.). Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap
(RAL) Faktorial dengan 80 perlakuan kombinasi dan 3 ulangan. Genotipe yang
digunakan adalah 374 (G1), 719 (G2), 532 (G3), 223 (G4), 453 (G5), 38 (G6), 713
(G7), 51(G8), 108 (G9), 222 (G10), 118 (G11), 227 (G12), 147(G13), 76 (G14), 64 (G15),
229 (G16), 891 (G17), 779 (G18), 930 (G19), dan 135 (G20). Isolat yang digunakan
berasal dari Sumut (Sungai Putih), Palembang (Sembawa), dan Jawa tengah
(Salatiga), dan kontrol (menggunakan air steril).
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa genotipe 222 tergolong agak resisten
(intensitas serangan sebesar 29,23%), genotype 51 tergolong moderat (intensitas
serangan sebesar 60,30%), genotype 147 tergolong agak rentan (intensitas serangan
sebesar 78,14%) dan genotipe 374, 719, 532, 223, 453, 38, 713, 108, 118, 227, 76,
64, 229, 891, 779, 930, 135, adalah genotipe yang tergolong rentan (intensitas
serangan antara 81-100%). Isolat dari Salatiga menunjukkan tingkat virulensi yang
tinggi bila dibandingkan isolat dari Sembawa, Sungai Putih dan Kontrol.
Kata kunci : Colletotrichum gloeosporioides, Genotipe, Isolat
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
SIMON MANAHAN SAGALA : Resistance Study Several Genotipes of Rubber
(Hevea brasiliensis Muell. Arg) to Three Fall of Leaf Disease (Colletotrichum
gloeosporioides Penz. Sacc.) Isolates (e.g) in Laboratorium Supervisor by
HASANUDDIN and MARHENI.
The research was conducted in Laboratory Plant Protection Sungai Putih
Research Center since April to Mei 2015. The aim of the research was to know
different resistant rubber comersial clones to three fall of leaf disease isolates (C.
gloeosporioides Penz. Sacc.), i.e : Sei Putih (Sumut), Sembawa (Palembang),
Salatiga (Jawa tengah) and control (used aquadest steril).
The research used the method of complete factorial random design with 80 combine
of treatmentand 3 replicates. Genotipes were used to resistance genotipes, i.e 374
(G1), 719 (G2), 532 (G3), 223 (G4), 453 (G5), 38 (G6), 713 (G7), 51(G8), 108 (G9),
222 (G10), 118 (G11), 227 (G12), 147(G13), 76 (G14), 64 (G15), 229 (G16), 891 (G17),
779 (G18), 930 (G19), and135 (G20). The result showed that the genotipes medium
resistance was 222, the genotipesmoderat was 51, the genotipes susceptible was
147, and the genotipes medium susceptible were 374, 719, 532, 223, 453, 38, 713,
108, 118, 227, 76, 64, 229, 891, 779, 930, 135 Isolate from salatiga was the highest
virulance compare the others.
Keywords : Colletotrichum gloeosporioides, Genotipe, Isolate
Universitas Sumatera Utara
RIWAYAT HIDUP
Simon Manahan Sagala lahir pada tanggal 03 Maret 1991 di Koto Baru,
Padang. Merupakan putra ketujuh dari tujuh bersaudara dari pasangan
Karianus
Sagala dan Rosmaida Siagian.
Tahun 2010 penulis lulus dari SMA N 1 Kisaran dan pada tahun yang sama
masuk ke Fakultas Pertanian Universita Sumatera Utara melalui jalur UMB. Penulis
memilih minat Hama dan Penyakit Tanaman, Departemen Agroekoteknologi.
Selama
mengikuti
perkuliahan,
penulis
aktif
sebagai
anggota
HIMAGROTEK (Himpunan Mahasiswa Agorekoteknologi), mengikuti organisasi
PEMA FP USU (Pemerintahan Mahasiswa), anggota IMAPTAN (Ikatan
Mahasiswa Perlindungan Tanaman), pernah mengikuti organisasi OMK (Orang
Muda-mudi Katolik), mengikuti Paduan Suara TRANSEAMUS Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara, pernah sebagai asisten Laboratorium Dasar
Perlindungan Tanaman Sub-Gulma. Selain itu penulis mengikuti seminar
“Optimalisasi Sistem Pertanian untuk Menekan Dampak Perubahan Iklim Guna
Terwujudnya Pertanian Berkelanjutan” di Fakultas Pertanian Universita Sumatera
Utara pada Mei 2012, penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di
PTPN IV Kebun Dolok Sinumbah pada Juli sampai Agustus 2013.
iii
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur penulis ucapkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan kasih karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
tepat pada waktunya.
Skripsi penelitian ini yang berjudul ‘’ Uji Ketahanan Beberapa Genotipe
Tanaman Karet (Hevea brasilensis Muell. Arg. ) Terhadap 3 Isolat Penyakit
Gugur Daun (Colletotricum gloeosporides Penz. Sacc.) Di Laboratorium “
sebagai salah satu syarat untuk meraih gelar Sarjana di Program Studi
Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr.Ir.Hasanuddin.Ms
selaku Ketua Komisi pembimbing Dan Ibu Dr.Ir.Marheni, MP. Selaku anggota
komisi pembimbing yang telah banyak memberi masukan dan bimbingan kepada
penulis serta seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan
sekripsi ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, oleh karena itu
penulis mengharapakan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan
skripsi ini. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.
Medan, September
2015
Penulis
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
No
1.
2.
3.
4.
Judul
Hal
Klasifikasi Penilaian Intensitas Serangan Penyakit C. Gloeosporioides .. 18
Pengaruh Faktor Klon (K) Terhadap Rataan Intensitas
Serangan C. gloeosporioides (%)......................................................... .... 19
Pengaruh Faktor Isolat (I) Terhadap Rataan Intensitas
Serangan C. gloeosporioides (%)......................................................... .... .22
Pengaruh Faktor Perlakuan Interaksi Isolat dengan Klon
(I x K) Terhadap Rataan Intensitas Serangan
C. gloeosporioides (%) ........................................................................ ......24
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
No
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Judul
Hal
BaganPenelitian ........................................................................................ 39
Data Pengamatan Intensitas serangan pada 2 HSI .................................... 41
Data Pengamatan Intensitas serangan pada 4 HSI .................................... 44
Data Pengamatan Intensitas serangan pada 6 HSI .................................... 49
Data Pengamatan Intensitas serangan pada 8 HSI .................................... 54
Tabel Periode Latent ................................................................................. 59
Foto Daun .................................................................................................. 63
Foto cakram daun (Leaf Disc) .................................................................. 65
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
Hal.
ABSTRAK ................................................................................................. i
ABSTRACT ............................................................................................... ii
RIWAYAT HIDUP ................................................................................... iii
KATA PENGANTAR ............................................................................... iv
DAFTAR TABEL ..................................................................................... v
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. vi
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. vii
DAFTAR ISI .............................................................................................. viii
PENDAHULUAN
Latar Belakang ................................................................................ 1
Tujuan Penelitian............................................................................. 3
Hipotesis Penelitian ......................................................................... 3
Kegunaan Penelitian ........................................................................ 3
TINJAUAN PUSTAKA
Biologi Penyakit ..............................................................................
Gejala Serangan ...............................................................................
Epidemiologi Penyakit ....................................................................
Resistensi Klon Tanaman Karet ......................................................
Genotipe Tanaman Karet ................................................................
Pengendalian Penyakit ....................................................................
4
5
7
7
10
11
BAHAN DAN METODE
Tempat dan Waktu Penelitian ......................................................... 13
Bahan dan Alat ................................................................................ 13
Metoda Penelitian ............................................................................ 13
Pelaksanaan Penelitian
Persiapan Bahan Inokulasi .................................................. . 15
Inokulasi Pada Cakram Daun .............................................. 16
Peubah Amatan ............................................................................... 17
Intesitas Serangan Terhadap Cakram Daun ........................ 17
Periode Latent ..................................................................... 18
Universitas Sumatera Utara
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil ............................................................................................. 19
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%) ........................ 19
Pengaruh Faktor Genotipe (G) Terhadap Rataan
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%)............ 19
Pengaruh Faktor Isolat (I) Terhadap Rataan
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%)............. 22
Pengaruh Faktor Perlakuan Interaksi Isolat dengan
Genotipe (I x G) Terhadap Rataan Intensitas
Serangan C. gloeosporioides (%) ................................ 24
Pembahasan ..................................................................................... 30
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%) ........................ 30
Pengaruh Faktor Genotipe (G) Terhadap Rataan
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%)............ 30
Pengaruh Faktor Isolat (I) Terhadap Rataan
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%)............. 31
Pengaruh Faktor Perlakuan Interaksi Isolat
dengan Genotipe (I x G) Terhadap Rataan
Intensitas Serangan C. gloeosporioides (%)............... 32
Periode Latent ...................................................................... 33
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan...................................................................................... 35
Saran ................................................................................................ 36
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
ix
Universitas Sumatera Utara