Strategi Pelaku Bisnis Menghadapi Komuni
Rancangan RPJMN 2015 – 2019
Dilihat Dari Sisi Dunia Usaha Dalam
Menghadapi Komunitas Ekonomi
ASEAN 2015
Ir. Buchari Bachter, MT
Ketua Umum BPD HIPMI Sumatera Barat
Email : [email protected]
Email : [email protected]
Fakta
Jumlah Penduduk Indonesia
244,769,000orang
Ekspor
203,6 milyard USD
Angkatan Kerja
+/- 117.000.000 orang
Impor
+/- 177,3 milyard USD
Pengangguran
+/- 7.700.000 orang
Cadangan devisa
111,52 milyard USD
PDB
820 Milyard USD
Inflasi
5,65%
Pendapatan Per Kapita
USD 3504
Pertumbuhan (2011)
6,5%
FAKTA : DARI 244 JUTA PENDUDUK INDONESIA
48,8 % ADALAH ANAK MUDA
Negara
Populasi
Indonesia
244,769,000
Philippine
s
96,471,000
Vietnam
89,730,000
Thailand
69,892,000
Myanmar
48,724,000
Malaysia
29,322,000
Cambodia
16,374,000
Laos
6,478,000
Singapore
5,256,000
Timor
Leste
1,187,000
Brunei
Total
413,000
608,616,000
Negara
Negara
Populasi
Indonesia
244,769,000
Philippine
s
96,471,000
Vietnam
Indonesia
Angkatan Kerja
117,000,000
POPULASI
Philippines
96,471,000
Vietnam
89,730,000
89,730,000
Thailand
69,892,000
Thailand
69,892,000
Myanmar
48,724,000
Myanmar
48,724,000
Malaysia
29,322,000
Malaysia
29,322,000
Cambodia
16,374,000
Cambodia
16,374,000
Laos
6,478,000
Laos
6,478,000
Singapore
5,256,000
Singapore
5,256,000
1,187,000
Timor
Leste
1,187,000
Timor
Leste
Brunei
Total
Brunei
413,000
Total
413,000
608,616,000
608,616,000
Jumlah Angkatan Kerja Indonesia Bahkan melebihi jumlah penduduk
Negara no.2 penduduk terbanyak di ASEAN
TIMELIME
2015
ASEAN ECONOMIC COMMUNITY
Case Study : Philipina
Indonesia
Negara
Populasi
Indonesia
244,769,000
Philippine
s
96,471,000
Negara
Indonesia
Indonesia
Pengelolaan Sumberdaya alam
VS
Pengelolaan Sumberdaya Manusia
117,000,000
Angkatan Kerja
Philippines
Economic Growth :6,5 %
Angkatan Kerja
40,800,000
Economic Growth : 7,1 %
( The highest among asean Country)
Philipina
Kemampuan Bahasa Asing ( Inggeris)
Kemampuan Manajemen sumberdaya
manusia yang unggul
Pendidikan pelatihan SDM yang unggul
Korelasi Asean Economic Community Terhadap Pengusaha
2013
PERSIAPAN PEMILU 2014
2014
2015
PEMILU 2014
ASEAN
ECONOMIC
COMMUNITY
DAMPAK PERSIAPAN PEMILU
DAMPAK PEMILU
BANYAK KEGIATAN EKONOMI
TERGANGGU
BANYAK KEGIATAN EKONOMI
TERGANGGU
BIROKRASI YANG TERGANGGU
KARENA
BANYAKNYA APARAT PEMERINTAH
YANG SIBUK MENGURUSI PEMILU
BAHKAN IKUT DALAM PEMILU
SITUASI KEAMANAN YG KURANG
MENDUKUNG
FOKUS PEMERINTAH YANG KURANG
TERHADAP KEBIJAKAN EKONOMI
BIROKRASI YANG TERGANGGU KARENA
BANYAKNYA APARAT PEMERINTAH
YANG SIBUK MENGURUSI PEMILU
SITUASI KEAMANAN YG KURANG
MENDUKUNG CENDERUNG PANAS
SEMUA NEGARA ASEAN BERGABUNG DALAM EKONOMI,
TERJADI LIBERALISASI PERDAGANGAN
TERMASUK JASA,TENAGA KERJA TERDIDIK ,
PASAR ,MODAL DAN SEBAGAINYA
Peningkatan
Daya saing
Diperlukan Suatu Sinergitas antar seluruh Stake Holder Usaha di Indonesia
Pendidikan Dan Pelatihan
Pengingkatan Kemampuan Daya Saing SDM indonesia dengan pelatihan
dan pendidikan yang tepat sasaran serta kemampuan mengadaptasi
AEC 2015
Pemerintahan
Membuat regulasi kemudahan dan Clustering jenis jenis usaha dengan
mengadopsi potensi daerah dengan memberikan bantuan Pelatihan
melaui lembaga kejuruan atau Balai latihan kerja
HIPMI dan Pemerintah sedang menggodok Payung Hukum
Affirmative Action Bagi pengusaha daerah dan Pengusaha Pemula
Perbankan
Memberikan regulasi atas pemberian modal usaha atau modal kerja
yang di formulasikan untuk merangsang gerakan kewirausahaan
nasional
Sektor pembinaan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda
Dengan jumlah pemuda yang hampir 50% adalah tugas bagi OKP dan
organisasi lainnya untuk mempersiapkan dukungan untuk program
kewirausahaan
CAPACITY BUILDING
Sekretariat BPD HIPMI Sumatera Barat
Jl. Pemuda No. 11 F Padang
Telp : 0751 – 21982
Fax : 0751 – 38137
Email : [email protected]
Website : www.hipmisumbar.net
Ir. Buchari Bachter, MT
Ketua Umum BPD HIPMI Sumatera Barat
Dilihat Dari Sisi Dunia Usaha Dalam
Menghadapi Komunitas Ekonomi
ASEAN 2015
Ir. Buchari Bachter, MT
Ketua Umum BPD HIPMI Sumatera Barat
Email : [email protected]
Email : [email protected]
Fakta
Jumlah Penduduk Indonesia
244,769,000orang
Ekspor
203,6 milyard USD
Angkatan Kerja
+/- 117.000.000 orang
Impor
+/- 177,3 milyard USD
Pengangguran
+/- 7.700.000 orang
Cadangan devisa
111,52 milyard USD
PDB
820 Milyard USD
Inflasi
5,65%
Pendapatan Per Kapita
USD 3504
Pertumbuhan (2011)
6,5%
FAKTA : DARI 244 JUTA PENDUDUK INDONESIA
48,8 % ADALAH ANAK MUDA
Negara
Populasi
Indonesia
244,769,000
Philippine
s
96,471,000
Vietnam
89,730,000
Thailand
69,892,000
Myanmar
48,724,000
Malaysia
29,322,000
Cambodia
16,374,000
Laos
6,478,000
Singapore
5,256,000
Timor
Leste
1,187,000
Brunei
Total
413,000
608,616,000
Negara
Negara
Populasi
Indonesia
244,769,000
Philippine
s
96,471,000
Vietnam
Indonesia
Angkatan Kerja
117,000,000
POPULASI
Philippines
96,471,000
Vietnam
89,730,000
89,730,000
Thailand
69,892,000
Thailand
69,892,000
Myanmar
48,724,000
Myanmar
48,724,000
Malaysia
29,322,000
Malaysia
29,322,000
Cambodia
16,374,000
Cambodia
16,374,000
Laos
6,478,000
Laos
6,478,000
Singapore
5,256,000
Singapore
5,256,000
1,187,000
Timor
Leste
1,187,000
Timor
Leste
Brunei
Total
Brunei
413,000
Total
413,000
608,616,000
608,616,000
Jumlah Angkatan Kerja Indonesia Bahkan melebihi jumlah penduduk
Negara no.2 penduduk terbanyak di ASEAN
TIMELIME
2015
ASEAN ECONOMIC COMMUNITY
Case Study : Philipina
Indonesia
Negara
Populasi
Indonesia
244,769,000
Philippine
s
96,471,000
Negara
Indonesia
Indonesia
Pengelolaan Sumberdaya alam
VS
Pengelolaan Sumberdaya Manusia
117,000,000
Angkatan Kerja
Philippines
Economic Growth :6,5 %
Angkatan Kerja
40,800,000
Economic Growth : 7,1 %
( The highest among asean Country)
Philipina
Kemampuan Bahasa Asing ( Inggeris)
Kemampuan Manajemen sumberdaya
manusia yang unggul
Pendidikan pelatihan SDM yang unggul
Korelasi Asean Economic Community Terhadap Pengusaha
2013
PERSIAPAN PEMILU 2014
2014
2015
PEMILU 2014
ASEAN
ECONOMIC
COMMUNITY
DAMPAK PERSIAPAN PEMILU
DAMPAK PEMILU
BANYAK KEGIATAN EKONOMI
TERGANGGU
BANYAK KEGIATAN EKONOMI
TERGANGGU
BIROKRASI YANG TERGANGGU
KARENA
BANYAKNYA APARAT PEMERINTAH
YANG SIBUK MENGURUSI PEMILU
BAHKAN IKUT DALAM PEMILU
SITUASI KEAMANAN YG KURANG
MENDUKUNG
FOKUS PEMERINTAH YANG KURANG
TERHADAP KEBIJAKAN EKONOMI
BIROKRASI YANG TERGANGGU KARENA
BANYAKNYA APARAT PEMERINTAH
YANG SIBUK MENGURUSI PEMILU
SITUASI KEAMANAN YG KURANG
MENDUKUNG CENDERUNG PANAS
SEMUA NEGARA ASEAN BERGABUNG DALAM EKONOMI,
TERJADI LIBERALISASI PERDAGANGAN
TERMASUK JASA,TENAGA KERJA TERDIDIK ,
PASAR ,MODAL DAN SEBAGAINYA
Peningkatan
Daya saing
Diperlukan Suatu Sinergitas antar seluruh Stake Holder Usaha di Indonesia
Pendidikan Dan Pelatihan
Pengingkatan Kemampuan Daya Saing SDM indonesia dengan pelatihan
dan pendidikan yang tepat sasaran serta kemampuan mengadaptasi
AEC 2015
Pemerintahan
Membuat regulasi kemudahan dan Clustering jenis jenis usaha dengan
mengadopsi potensi daerah dengan memberikan bantuan Pelatihan
melaui lembaga kejuruan atau Balai latihan kerja
HIPMI dan Pemerintah sedang menggodok Payung Hukum
Affirmative Action Bagi pengusaha daerah dan Pengusaha Pemula
Perbankan
Memberikan regulasi atas pemberian modal usaha atau modal kerja
yang di formulasikan untuk merangsang gerakan kewirausahaan
nasional
Sektor pembinaan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda
Dengan jumlah pemuda yang hampir 50% adalah tugas bagi OKP dan
organisasi lainnya untuk mempersiapkan dukungan untuk program
kewirausahaan
CAPACITY BUILDING
Sekretariat BPD HIPMI Sumatera Barat
Jl. Pemuda No. 11 F Padang
Telp : 0751 – 21982
Fax : 0751 – 38137
Email : [email protected]
Website : www.hipmisumbar.net
Ir. Buchari Bachter, MT
Ketua Umum BPD HIPMI Sumatera Barat