ed-power.ppt 2960KB Jun 23 2011 10:30:36 AM
CONTOH EVALUASI DIRI
UNTUK PHK A-2
Oleh:
RAYANDRA ASYHAR
Disampaikan pada acara Pelatihan Penyusunan Evaluasi Diri (PHK A-2) di
Fakultas Teknik Universitas Malikussaleh pada tanggal 15 Agustus 2006
Dasar pengembangan/perencanaan institusi
secara berkesinambungan
2.
Bahan penyusunan Proposal Program Hibah
Kompetisi
3.
Bahan penyusunan usulan akreditasi (evaluasi
eksternal)
4.
Membantu pimpinan dalam menyediakan data
yang diperlukan untuk pembuatan/perubahan
kebijakan
5.
Informasi dan bahan kajian/pemikiran bagi
civitas akademika termasuk alumni. Untuk itu,
hasil evaluasi diri perlu disosialisasikan kepada
semua pihak terkait tersebut.
1.
JATIDIRI, VISI, MISI, SASARAN, DAN TUJUAN
MAHASISWA
DOSEN DAN TENAGA PENDUKUNG
KURIKULUM
SARANA DAN PRASARANA
KEUANGAN/PENDANAAN
TATA PAMONG (Governance)
PENGELOLAAN PROGRAM
PROSES PEMBELAJARAN
SUASANA AKADEMIK
SISTEM INFORMASI
SISTEM JAMINAN MUTU
LULUSAN
PENELITIAN, PUBLIKASI, SKRIPSI/TESIS/DISERTASI,
KARYA INOVATIFABDIMAS, DAN HASIL LAINNYA
1.
Evaluasi kelembagaan dan organisasi
2.
Riwayat Jurusan
Visi, Misi dan Tujuan Jurusan
Evaluasi Program Akademik
Evaluasi Bidang Pendidikan
Output
Kurikulum
Proses Pembelajaran
Sistem Evaluasi
Evaluasi Bidang Penelitian dan Pengabdian
Evaluasi Penilaian oleh Pihak Luar
Mahasiswa
Evaluasi Proses Pembelajaran
3. Evaluasi Pengelolaan Sumber Daya
Manajemen
Manajemen
Manajemen
Manajemen
Manajemen
Fasilitas Fisik
Laboratorium
Sumber Daya Manusia
Sumber Dana
Data dan Informasi
4. Identifikasi Masalah Jurusan
Akar Masalah
Solusi Alternatif
Aktivitas kegiatan
5. Rencana Pengembangan
Didasarkan pada hasil analisis SWOT di atas
6. Pastikan tidak ada data satu komponen yang
saling bertolak belakang !!!!
Riwayat Jurusan:
Uraikan riwayat singkat pendirian, sebutkan SK
pendiriannya
1.1. Riwayat Jurusan
Jurusan Kimia merupakan salah satu Jurusan pada Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas
Jember. Embrio Jurusan Kimia dimulai dengan didirikannya
Laboratorium Kimia Dasar di bawah Unit Pelaksana Teknis
MIPA (UPT MIPA) pada tahun 1993 untuk melayani kegiatan
praktikum untuk mahasiswa Fakultas Pertanian (FP), Fakultas
Teknologi Pertanian (FTP), Program Studi Kedokteran Gigi
(PSKG) dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Kegiatan operasional Jurusan melaksanakan program
pendidikan S-1 dimulai sejak tahun akademik 1997/1998 dan
peran pelayanan UPT dialihkan ke Program studi kimia.
Program Studi Kimia Universitas Jember berubah status
menjadi Jurusan Kimia secara resmi berdasarkan Surat
Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor:
95/DIKTI/Kep/2001 tanggal 16 April 2001.
Visi, Misi dan Tujuan Jurusan
Uraikan Visi, Misi dan Tujuan Jurusan serta
keterkaitannya dengan VMT Fakultas. Sebaiknya
diuraikan juga kondisi aktual Jurusan, organisasi
pengelola dan garis besar rencana pengembangan
2.2.2 Visi, Misi dan Tujuan Jurusan
Jurusan Kimia menetapkan visi dan misinya didasari oleh hasil analisis eksternal
dan internal Jurusan Kimia dan mengacu pada visi dan misi Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam. Visi Fakultas yaitu “Menjadi pusat pembelajaran dan
pengembangan sains dan teknologi untuk kesejahteraan masyarakat”, dan telah
dijabarkan kedalam misi fakultas meliputi; 1) meningkatkan kualitas sumberdaya
manusia, 2) melakukan eksplorasi sumberdaya melalui riset dan pengembangan, 3)
mengembangkan kurikulum yang bersifat terbuka untuk dievaluasi dan mampu
mengantisipasi perkembangan zaman, 4) mengembangkan kerjasama IPTEKS dan
5) meningkatkan sistem manajemen dalam upaya pemberdayaan setiap unit.
Formulasi visi, misi dan tujuan Jurusan dilakukan dengan diskusi intensif dan
melibatkan seluruh staff dosen, serta disosialisasikan kepada seluruh civitas
akademika. Sehingga visi, misi dan tujuan dapat menjadi jiwa setiap kegiatan yang
dilakukan oleh sivitas akademika di Jurusan Kimia. Visi Jurusan adalah menjadi unit
pelaksana akademik yang mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas,
kompeten bersikap dan berperilaku santun, peka dan kritis terhadap permasalahan
di masyarakat dan memberikan kontribusi untuk memecahkan masalah dengan
pendekatan Ilmu Kimia.
KELEMBAGAAN DAN
ORGANISASI JURUSAN
Sebagai arah dalam menjalankan fungsi tridharma perguruan tinggi,
ditetapkan misi; (1) mengembangkan sistem manajemen akademik yang
mengacu pada paradigma baru manajemen pendidikan tinggi; (2)
mengembangkan kegiatan pembelajaran yang berorientasi pada proses
untuk mencapai kualitas dan kompetensi lulusan; (3) mengembangkan
sikap peka dan kritis sivitas akademika melalui kegiatan penelitian yang
inovatif; (4) mengembangkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat
yang berbasiskan pada hasil penelitian dan kajian; (5) membangun dan
mengembangkan kerjasama berdasarkan kesetaraan dan sharing
resources.
Pada tahun 2004-2005, Jurusan telah mengakselerasi program kerja yang
didukung oleh dana SP-4 dan difokuskan pada peningkatan kapasitas
institusi. Saat ini pengelolaan Jurusan telah tertata yang didukung oleh
sistem administrasi berbasis teknologi informasi, meliputi Laboratory
Information Management System (LIMS) dengan fokus penggunaan
resources dan sistem Tugas Akhir, yang dintegrasikan dalam web kimia
sebagai media informasi dan komunikasi. Jurusan juga telah dilengkapi
dengan Standard Operation Procedure (SOP) laboratorium, pada tahun
2006 jurusan sedang menyelesaikan SOP pembelajaran. Hasil yang cukup
baik juga telah ditunjukan oleh Jurusan dengan mengembangkan Rencana
kerja Jurusan berbasis evaluasi diri dan telah mengajukan akreditasi
Program Studi. Pada tahun 2006 Jurusan Kimia mendapatkan akreditasi.
KELEMBAGAAN DAN
ORGANISASI JURUSAN
Organisasi Jurusan Kimia dipimpin oleh Ketua Jurusan dibantu
dengan Sekretaris. Jurusan mengelelola Program Studi Kimia, 7
(tujuh) laboratoriumm dengan jumlah staf akademik yang cukup (20
orang) dan terdistribusi merata dalam lima kelompok bidang ilmu
(KBI) dengan didukung oleh tenaga adminstrasi (2 org) dan teknisi (5
orang). Seluruh unit telah bekerja sesuai dengan job deskripsi yang
telah ditetapkan. Pelaksanaan kegiatan akademik telah tertata dan
didukung oleh sumber dana DIP, DIK dan PNBP (DIPA) serta dan
hibah kompetisi. Alokasi dana lebih banyak terserap untuk kegiatan
operasional penyelenggaraan kegiatan akademik.
Sesuai dengan Rencana Kerja Jurusan, pengembangan akan
dilakukan dalam beberapa bidang yaitu (1) Pengembangan Proses
Pembelajaran, (2) Peningkatan Kualitas Input, (3) Peningkatan
Suasana Akademik dan (4)Peningkatan efisiensi pemanfaatan
sumber daya. Strategi yang akan dilakukan untuk mencapai sasaran
yang diinginkan adalah dengan menetapkan kebijakan yang
berorientasi pada program, menjabarkannya dalam bentuk kegiatankegiatan
yang
terukur
tingkat
keberhasilannya
serta
memberdayakan seluruh resources yang dimiliki baik sisi staf,
fasilitas dan sarana-prasarana.
LULUSAN (OUTPUT)
Tuliskan hal-hal yang akan didesikripsikan mengenai
komponen LULUSAN. Misalnya :
Jumlah lulusan,
Waktu tunggu,
IPK,
Jumlah yang sdh berkerja dan gaji Pertamanya
(ungkapkan cara memperoleh data),
Lama studi dan lama tugas akhir (sebutkan target
yang diharuskan), dll
Kumpulkan semua Tabel Pendukung yang berkaitan
dengan pointers tsb. (diambil dari data Lampiran) dan
pastikan tidak ada angka yang bertolak belakang untuk
satu komponen.
Deskripsikan dengan jelas, tepat dan tajam. Gunakan
visualisasi Gambar/Grafik yang diambil Tabel Data yang
sesuai. Tunjukkan permasalahaan (jika ada)
MAHASISWA
Profil imput mahasiswa utk memprediksi kualitas
Hasil tes SPMB, pilihan masuk mahasiswa
Jumlah mahasiswa DO
Produktivitas pertahun untuk mengetahui
perbandingan input dan output. Hal ini terkait
dengan fasilitas yang tersedia utk keg.
pendidikan
UNTUK PHK A-2
Oleh:
RAYANDRA ASYHAR
Disampaikan pada acara Pelatihan Penyusunan Evaluasi Diri (PHK A-2) di
Fakultas Teknik Universitas Malikussaleh pada tanggal 15 Agustus 2006
Dasar pengembangan/perencanaan institusi
secara berkesinambungan
2.
Bahan penyusunan Proposal Program Hibah
Kompetisi
3.
Bahan penyusunan usulan akreditasi (evaluasi
eksternal)
4.
Membantu pimpinan dalam menyediakan data
yang diperlukan untuk pembuatan/perubahan
kebijakan
5.
Informasi dan bahan kajian/pemikiran bagi
civitas akademika termasuk alumni. Untuk itu,
hasil evaluasi diri perlu disosialisasikan kepada
semua pihak terkait tersebut.
1.
JATIDIRI, VISI, MISI, SASARAN, DAN TUJUAN
MAHASISWA
DOSEN DAN TENAGA PENDUKUNG
KURIKULUM
SARANA DAN PRASARANA
KEUANGAN/PENDANAAN
TATA PAMONG (Governance)
PENGELOLAAN PROGRAM
PROSES PEMBELAJARAN
SUASANA AKADEMIK
SISTEM INFORMASI
SISTEM JAMINAN MUTU
LULUSAN
PENELITIAN, PUBLIKASI, SKRIPSI/TESIS/DISERTASI,
KARYA INOVATIFABDIMAS, DAN HASIL LAINNYA
1.
Evaluasi kelembagaan dan organisasi
2.
Riwayat Jurusan
Visi, Misi dan Tujuan Jurusan
Evaluasi Program Akademik
Evaluasi Bidang Pendidikan
Output
Kurikulum
Proses Pembelajaran
Sistem Evaluasi
Evaluasi Bidang Penelitian dan Pengabdian
Evaluasi Penilaian oleh Pihak Luar
Mahasiswa
Evaluasi Proses Pembelajaran
3. Evaluasi Pengelolaan Sumber Daya
Manajemen
Manajemen
Manajemen
Manajemen
Manajemen
Fasilitas Fisik
Laboratorium
Sumber Daya Manusia
Sumber Dana
Data dan Informasi
4. Identifikasi Masalah Jurusan
Akar Masalah
Solusi Alternatif
Aktivitas kegiatan
5. Rencana Pengembangan
Didasarkan pada hasil analisis SWOT di atas
6. Pastikan tidak ada data satu komponen yang
saling bertolak belakang !!!!
Riwayat Jurusan:
Uraikan riwayat singkat pendirian, sebutkan SK
pendiriannya
1.1. Riwayat Jurusan
Jurusan Kimia merupakan salah satu Jurusan pada Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas
Jember. Embrio Jurusan Kimia dimulai dengan didirikannya
Laboratorium Kimia Dasar di bawah Unit Pelaksana Teknis
MIPA (UPT MIPA) pada tahun 1993 untuk melayani kegiatan
praktikum untuk mahasiswa Fakultas Pertanian (FP), Fakultas
Teknologi Pertanian (FTP), Program Studi Kedokteran Gigi
(PSKG) dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Kegiatan operasional Jurusan melaksanakan program
pendidikan S-1 dimulai sejak tahun akademik 1997/1998 dan
peran pelayanan UPT dialihkan ke Program studi kimia.
Program Studi Kimia Universitas Jember berubah status
menjadi Jurusan Kimia secara resmi berdasarkan Surat
Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor:
95/DIKTI/Kep/2001 tanggal 16 April 2001.
Visi, Misi dan Tujuan Jurusan
Uraikan Visi, Misi dan Tujuan Jurusan serta
keterkaitannya dengan VMT Fakultas. Sebaiknya
diuraikan juga kondisi aktual Jurusan, organisasi
pengelola dan garis besar rencana pengembangan
2.2.2 Visi, Misi dan Tujuan Jurusan
Jurusan Kimia menetapkan visi dan misinya didasari oleh hasil analisis eksternal
dan internal Jurusan Kimia dan mengacu pada visi dan misi Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam. Visi Fakultas yaitu “Menjadi pusat pembelajaran dan
pengembangan sains dan teknologi untuk kesejahteraan masyarakat”, dan telah
dijabarkan kedalam misi fakultas meliputi; 1) meningkatkan kualitas sumberdaya
manusia, 2) melakukan eksplorasi sumberdaya melalui riset dan pengembangan, 3)
mengembangkan kurikulum yang bersifat terbuka untuk dievaluasi dan mampu
mengantisipasi perkembangan zaman, 4) mengembangkan kerjasama IPTEKS dan
5) meningkatkan sistem manajemen dalam upaya pemberdayaan setiap unit.
Formulasi visi, misi dan tujuan Jurusan dilakukan dengan diskusi intensif dan
melibatkan seluruh staff dosen, serta disosialisasikan kepada seluruh civitas
akademika. Sehingga visi, misi dan tujuan dapat menjadi jiwa setiap kegiatan yang
dilakukan oleh sivitas akademika di Jurusan Kimia. Visi Jurusan adalah menjadi unit
pelaksana akademik yang mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas,
kompeten bersikap dan berperilaku santun, peka dan kritis terhadap permasalahan
di masyarakat dan memberikan kontribusi untuk memecahkan masalah dengan
pendekatan Ilmu Kimia.
KELEMBAGAAN DAN
ORGANISASI JURUSAN
Sebagai arah dalam menjalankan fungsi tridharma perguruan tinggi,
ditetapkan misi; (1) mengembangkan sistem manajemen akademik yang
mengacu pada paradigma baru manajemen pendidikan tinggi; (2)
mengembangkan kegiatan pembelajaran yang berorientasi pada proses
untuk mencapai kualitas dan kompetensi lulusan; (3) mengembangkan
sikap peka dan kritis sivitas akademika melalui kegiatan penelitian yang
inovatif; (4) mengembangkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat
yang berbasiskan pada hasil penelitian dan kajian; (5) membangun dan
mengembangkan kerjasama berdasarkan kesetaraan dan sharing
resources.
Pada tahun 2004-2005, Jurusan telah mengakselerasi program kerja yang
didukung oleh dana SP-4 dan difokuskan pada peningkatan kapasitas
institusi. Saat ini pengelolaan Jurusan telah tertata yang didukung oleh
sistem administrasi berbasis teknologi informasi, meliputi Laboratory
Information Management System (LIMS) dengan fokus penggunaan
resources dan sistem Tugas Akhir, yang dintegrasikan dalam web kimia
sebagai media informasi dan komunikasi. Jurusan juga telah dilengkapi
dengan Standard Operation Procedure (SOP) laboratorium, pada tahun
2006 jurusan sedang menyelesaikan SOP pembelajaran. Hasil yang cukup
baik juga telah ditunjukan oleh Jurusan dengan mengembangkan Rencana
kerja Jurusan berbasis evaluasi diri dan telah mengajukan akreditasi
Program Studi. Pada tahun 2006 Jurusan Kimia mendapatkan akreditasi.
KELEMBAGAAN DAN
ORGANISASI JURUSAN
Organisasi Jurusan Kimia dipimpin oleh Ketua Jurusan dibantu
dengan Sekretaris. Jurusan mengelelola Program Studi Kimia, 7
(tujuh) laboratoriumm dengan jumlah staf akademik yang cukup (20
orang) dan terdistribusi merata dalam lima kelompok bidang ilmu
(KBI) dengan didukung oleh tenaga adminstrasi (2 org) dan teknisi (5
orang). Seluruh unit telah bekerja sesuai dengan job deskripsi yang
telah ditetapkan. Pelaksanaan kegiatan akademik telah tertata dan
didukung oleh sumber dana DIP, DIK dan PNBP (DIPA) serta dan
hibah kompetisi. Alokasi dana lebih banyak terserap untuk kegiatan
operasional penyelenggaraan kegiatan akademik.
Sesuai dengan Rencana Kerja Jurusan, pengembangan akan
dilakukan dalam beberapa bidang yaitu (1) Pengembangan Proses
Pembelajaran, (2) Peningkatan Kualitas Input, (3) Peningkatan
Suasana Akademik dan (4)Peningkatan efisiensi pemanfaatan
sumber daya. Strategi yang akan dilakukan untuk mencapai sasaran
yang diinginkan adalah dengan menetapkan kebijakan yang
berorientasi pada program, menjabarkannya dalam bentuk kegiatankegiatan
yang
terukur
tingkat
keberhasilannya
serta
memberdayakan seluruh resources yang dimiliki baik sisi staf,
fasilitas dan sarana-prasarana.
LULUSAN (OUTPUT)
Tuliskan hal-hal yang akan didesikripsikan mengenai
komponen LULUSAN. Misalnya :
Jumlah lulusan,
Waktu tunggu,
IPK,
Jumlah yang sdh berkerja dan gaji Pertamanya
(ungkapkan cara memperoleh data),
Lama studi dan lama tugas akhir (sebutkan target
yang diharuskan), dll
Kumpulkan semua Tabel Pendukung yang berkaitan
dengan pointers tsb. (diambil dari data Lampiran) dan
pastikan tidak ada angka yang bertolak belakang untuk
satu komponen.
Deskripsikan dengan jelas, tepat dan tajam. Gunakan
visualisasi Gambar/Grafik yang diambil Tabel Data yang
sesuai. Tunjukkan permasalahaan (jika ada)
MAHASISWA
Profil imput mahasiswa utk memprediksi kualitas
Hasil tes SPMB, pilihan masuk mahasiswa
Jumlah mahasiswa DO
Produktivitas pertahun untuk mengetahui
perbandingan input dan output. Hal ini terkait
dengan fasilitas yang tersedia utk keg.
pendidikan