Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Kejadian Sindroma Pramenstruasi Di Kalangan Mahasiswa Stambuk 2009 Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2012

  HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH DENGAN KEJADIAN SINDROMA PRAMENSTRUASI DI KALANGAN MAHASISWA STAMBUK 2009 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA TAHUN 2012 KARYA TULIS ILMIAH OLEH : NURUL SAFARA BT MOHD SALLEH 090100433

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012

  LEMBAR PENGESAHAN

  Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Kejadian Sindroma Pramenstruasi Di Kalangan Mahasiswa Stambuk 2009 Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera

  Utara Tahun 2012 Nama : Nurul Safara Bt Mohd Salleh

  NIM : 090100433 Pembimbing Penguji I

  (dr Melvin N.G. Barus, M.ked(OG), Sp.OG) (dr. M. Fidel Ganis Siregar, Sp.OG) NIP. 19741107 200502 2 001 NIP. 19640530 198903 1 019

  Penguji II (Nenni Dwi A. Lubis, S.P., M.Si.)

  NIP. 19760410 1003122 2 002 Medan, Januari 2013

  Dekan Fakultas Kedokteran

  Universitas Sumatera Utara (Prof. Dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH)

  NIP. 19540220 198011 1 001

  

ABSTRAK

  Sindroma pramenstruasi merupakan kumpulan gejala yang dialami oleh seorang wanita satu atau dua minggu sebelum menstruasi dan akan hilang segera setelah menstruasi. Etiologi sindroma pramenstruasi belum jelas tetapi penderita terbanyak sindroma pramenstruasi adalah dari golongan wanita usia produktif. Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara indeks massa tubuh dan kejadian sindroma pramenstruasi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Stambuk 2009.

  Penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional dan pengumpulan data adalah dengan tehnik simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 1 September sampai dengan 1 Oktober 2012 di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara ke atas 80 orang responden mahasiswa usia produktif. Pengumpulan data adalah melalui pengisian kuesioner yang terdapat 2 bagian di mana bagian 1 adalah data demografi responden dan bagian 2 adalah tentang gejala sindroma pramenstruasi.

  Tabulasi data yang telah dikumpulkan dianalisa dengan menggunakan program SPSS dan diuji dengan uji hipotesa. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan sebanyak 51 orang (63,8%) menderita sindroma pramenstruasi dengan seramai 11 orang (21,6%) dengan IMT dibawah normal, 29 orang (56,9%) dengan

  IMT normal, dan 11 orang (21,6%) dengan IMT melebihi normal. Dari tabulasi data dan perhitungan korelasi antara IMT dan kejadian sindroma pramenstruasi,

  2 didapatkan nilai X adalah 3,219 dengan nilai p > 0,05.

  Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak ada hubungan yang bermakna antara nilai indeks massa tubuh dengan kejadian sindroma pramenstruasi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Stambuk 2009 pada tahun 2012.

  Kata kunci : Indeks massa tubuh, sindroma pramenstruasi, hubungan

  

ABSTRACT

  Premenstrual syndrome is a group of symptoms that occurred one to two weeks before a woman starts menstruation and the symptoms will resolve when the menstruation starts. The etiology of premenstrual syndrome is unknown but it usually occurred to women in the productive age. This research is aim to find the correlation between body mass index and premenstrual syndrom in Universitas Sumatera Utara Faculty of Medicine batch 2009 students.

  This is an analytic study with cross sectional study approach and the data collecting is by simple random sampling technique. Gathering of data was done

  st st

  from 1 September till 1 October 2012 in Universitas Sumatera Utara Faculty of Medicine on 80 respondents of the reproductive age among batch 2009 students. The data gathering is by filling in the questionnaire which is divided into two parts, the first part is the demography data of the respondent and the second part is the symptoms for premenstrual syndrome.

  The data gathered were tabulated in a table and analyze using SPSS programme and the hypothesis was tested. Based on the result of the research, it was obtained that 51 students (63,8%) had premenstrual syndrome which 11 students (21,6%) were with low body mass index, 29 students (56,9%) with normal body mass index, and 11 students (21,6%) with high body mass index. From the data tabulation and correlation analysis between body mass index and

  2 premenstrual syndrome found that the X value is 3,219, the p value is > 0,05.

  Conclusion for this research is that there is no significant correlation between body mass index and premenstrual syndrome among Universitas Sumatera Utara Faculty of Medicine batch 2009 students year 2012.

  Keywords : body mass index, premenstrual syndrome, correlation

KATA PENGANTAR

  Puji syukur kehadirat Allah Yang Maha Kuasa karena rahmat dan hidayahNya, Karya Tulis Ilmiah (KTI) dengan judul “Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Kejadian Sindroma Pramenstruasi pada Mahasiswa Stambuk 2009 Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2010” dapat saya selesaikan. Karya tulis ilmiah ini merupakan salah satu syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Kedokteran S1 di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

  Pada kesempatan ini dengan segenap ketulusan hati dan rasa hormat saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan bantuan dan bimbingan selama penyelesaian proposal saya ini, khususnya kepada : 1.

  Dr Melvin Ng Barus, SpOG selaku dosen pembimbing saya yang telah banyak membantu saya dalam merangka dan menyiapkan penelitian ini dengan baik.

  2. Dr Nuraiza Meutia M.Biomed selaku dosen pembimbing akademik yang telah banyak membantu saya dalam memperbaiki dan memberikan masukan untuk melengkapi penelitian ini dengan baik.

  3. Bapak Mohd Salleh bin Hj Kasim dan Ibu Ruzifah bt Hj Ali sebagai orang tua yang telah membesarkan, membimbing dan mendidik hingga saya dewasa, serta teman-teman yang sentiasa bersama mulai dari persediaan untuk menyelesaikan proposal hinggalah saat ini masih bersama membantu dalam tiap kerjaan. Akhir kata, saya menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini. Saya berharap semoga karya tulis ilmiah ini akan berguna dalam pengembangan ilmu Obstetri dan Ginekologi.

  Semoga Allah SWT selalu melindungi dan melimpahkan rahmat dan karuniaNya kepada kita semua, Amin.

  Medan, November 2012 Disediakan oleh,

  NURUL SAFARA BT MOHD SALLEH NIM : 090100433

  

DAFTAR ISI

  Halaman LEMBAR PENGESAHAN ..................................................................... i

  ABSTRAK ............................................................................................... ii ABSTRACT .............................................................................................. iii KATA PENGANTAR .............................................................................. iv DAFTAR ISI ............................................................................................ vi

DAFTAR TABEL .................................................................................... viii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................ ix DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................

  x BAB 1 PENDAHULUAN .......................................................................

  1 1.1.

  1 Latar belakang ...................................................................

  1.2.

  2 Rumusan Masalah ..............................................................

  1.3.

  3 Tujuan Penelitian ...............................................................

  1.4.

  3 Manfaat Penelitian .............................................................

  BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ..............................................................

  4 2.1. Konsep Menstruasi ............................................................

  4 2.1.1. Pengertian Menstruasi ............................................

  4 2.1.2. Siklus Menstruasi ...................................................

  4 2.1.3. Aspek Hormonal dalam Siklus Menstruasi ............

  8 2.2. Konsep Sindroma Pramenstruasi (PMS) ............................

  10 2.2.1. Definisi PMS ..........................................................

  10 2.2.2. Etiologi PMS ..........................................................

  11 2.2.3. Faktor Risiko Terjadinya PMS...............................

  12 2.2.4. Gejala PMS ............................................................

  13 2.2.5. Diagnosis PMS .......................................................

  14 2.3. Konsep Indeks Massa Tubuh (IMT) ..................................

  16 2.3.1. Definisi Indeks Massa Tubuh.................................

  16 2.3.2. Klasifikasi Indeks Massa Tubuh ............................

  17 2.4. Hubungan IMT dan PMS ...................................................

  17 2.5. Kerangka Teori...................................................................

  19 BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL ....

  20 3.1. Kerangka Konsep ...............................................................

  20 3.2. Variabel dan Definisi Operasional .....................................

  20 3.3. Hipotesa..............................................................................

  21

  BAB 4 METODE PENELITIAN ............................................................

  22 4.1. Jenis Penelitian ...................................................................

  22 4.2. Tempat dan Waktu Penelitian ............................................

  22 4.3. Populasi Penelitian dan Sampel Penelitian ........................

  22 4.3.1. Kriteria Inklusi Sampel ..........................................

  22 4.3.2. Kriteria Eksklusi Sampel........................................

  22 4.3.3. Cara Pengambilan Sampel .....................................

  23 4.3.4. Besar Sampel ..........................................................

  23 4.4. Metode Pengumpulan Data ................................................

  24 4.4.1. Uji Validitas dan Reliabilitas .................................

  24 4.5. Metode Analisis Data .........................................................

  25 BAB 5 HASIL PENELITIAN .................................................................

  26 5.1. Hasil Penelitian ..................................................................

  26 5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian dan Responden ..........

  26 5.1.2. Hasil Analisa Data..................................................

  27 5.1.3. Analisa Pengujian Hipotesa ...................................

  29 5.2. Pembahasan ........................................................................

  29 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ....................................................

  31 6.1. Kesimpulan ........................................................................

  31 6.2. Saran… ...............................................................................

  31 DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................

  32 LAMPIRAN ................................................................................

  35

  

DAFTAR TABEL

  Nomor Judul Halaman 2.1 Klasifikasi IMT Asia menurut IOTF ........................................

  17 3.1 Definisi Operasional ..................................................................

  20 5.1 Karakteristik Responden ............................................................

  26 5.2 Karakteristik Indeks Massa Tubuh responden ...........................

  26 5.3 Kejadian Sindroma Pramenstruasi pada Mahasiswa FK USU ..

  27 5.4 Hubungan IMT dengan Kejadian PMS .....................................

  27 5.5 Keluhan Terbanyak PMS Subjek Penelitian ............................

  28

  DAFTAR GAMBAR

  Nomor Judul Halaman Hubungan antara kadar hormon dan perubahan siklus

  2.1 7 ovarium dan uterus …………………………………

Dokumen yang terkait

Gambaran Indeks Massa Tubuh Pada Mahasiswa Baru Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2014

1 57 59

Hubungan Pola Tidur dengan Indeks Massa Tubuh pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara pada Angkatan 2010, 2011 dan 2012

12 86 95

Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Kejadian Sindroma Pramenstruasi Di Kalangan Mahasiswa Stambuk 2009 Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2012

4 63 73

Hubungan Jumlah Jam Tidur dengan Indeks Massa Tubuh pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

5 79 63

Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Kebugaran Fisik pada Mahasiswa Laki-Laki Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Tahun Masuk

1 53 70

Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Tekanan Darah Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

1 33 57

Gambaran Indeks Massa Tubuh Pada Mahasiswa Baru Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2014

0 0 10

Hubungan Pola Tidur dengan Indeks Massa Tubuh pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara pada Angkatan 2010, 2011 dan 2012

1 1 44

Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Kejadian Sindroma Pramenstruasi Di Kalangan Mahasiswa Stambuk 2009 Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2012

0 0 24

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Konsep Menstruasi 2.1.1. Pengertian Menstruasi - Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Kejadian Sindroma Pramenstruasi Di Kalangan Mahasiswa Stambuk 2009 Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2012

0 0 16