Pembuatan Dan Karakterisasi Nanokomposit Karet Alam/Organobentonit Menggunakan Cetiltrimetilamonium Bromida, Polietilen Glikol Dan Sodium Dodesil Sulfat Sebagai Pemodifikasi Permukaan
PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI NANOKOMPOSIT
KARET ALAM/ORGANOBENTONIT MENGGUNAKAN
CETILTRIMETILAMONIUM BROMIDA, POLIETILEN
GLIKOL DAN SODIUM DODESIL SULFAT
SEBAGAI PEMODIFIKASI PERMUKAAN
TESIS FITHRI INDAWAHYUNI 117006004/KIMFAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013
PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI NANOKOMPOSIT
KARET ALAM/ORGANOBENTONIT MENGGUNAKAN
CETILTRIMETILAMONIUM BROMIDA, POLIETILEN
GLIKOL DAN SODIUM DODESIL SULFAT
SEBAGAI PEMODIFIKASI PERMUKAAN
TESIS
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains dalam
Program Studi Ilmu Kimia pada Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sumatera Utara
Oleh
FITHRI INDAWAHYUNI
117006004/KIM
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2013
PERNYATAAN
PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI NANOKOMPOSIT
KARET ALAM/ORGANOBENTONIT MENGGUNAKAN
CETILTRIMETILAMONIUM BROMIDA, POLIETILEN
GLIKOL DAN SODIUM DODESIL SULFAT SEBAGAI
PEMODIFIKASI PERMUKAAN
TESIS
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini disebutkan dalam daftar pustaka.
Medan, Juli 2013 Penulis, Fithri Indawahyuni
Judul Tesis : PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI NANOKOMPOSIT KARET ALAM/ORGANOBENTONIT MENGGUNAKAN CETILTRIMETILAMONIUM BROMIDA, POLIETILEN GLIKOL DAN SODIUM DODESIL SULFAT SEBAGAI PEMODIFIKASI PERMUKAAN Nama Mahasiswa : FITHRI INDAWAHYUNI Nomor Pokok : 117006004 Program Studi : Magister Ilmu Kimia
Menyetujui,
Komisi Pembimbing
(Dr. Marpongahtun, MSc) (Saharman Gea, SSi, MSi, Ph.D) Ketua Anggota Ketua Program Studi, Dekan, (Prof. Basuki Wirjosentono, MS, Ph.D) (Dr. Sutarman, M.Sc) Tanggal Lulus : 04 Juli 2013
PERNYATAAN ORISINALITAS
PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI NANOKOMPOSIT
KARET ALAM/ORGANOBENTONIT MENGGUNAKAN
CETILTRIMETILAMONIUM BROMIDA, POLIETILEN
GLIKOL DAN SODIUM DODESIL SULFAT
SEBAGAI PEMODIFIKASI PERMUKAAN
TESIS Dengan ini saya menyatakan bahwa saya mengakui semua karya Tesis ini adalah hasil kerja saya sendiri kecuali kutipan dan ringkasan yang tiap satunya telah dijelaskan sumbernya dengan benar.
Medan, Juli 2013 Fithri Indawahyuni
NIM. 117006004
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
UNTUK KEPENTINGAN AKADEMISSebagai Sivitas Akademika Universitas Sumatera Utara, saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Fithri Indawahyuni Nomor Pokok : 117006004 Program Studi : Magister Ilmu Kimia Jenis Karya Ilmiah : Tesis
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Sumatera Utara Hak Bebas Royalti Non-Eksklusif (Non-Exclusif Royalty Free
Right) atas Tesis saya yang berjudul:
PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI NANOKOMPOSIT
KARET ALAM/ORGANOBENTONIT MENGGUNAKAN
CETILTRIMETILAMONIUM BROMIDA, POLIETILEN
GLIKOL DAN SODIUM DODESIL SULFAT SEBAGAI
PEMODIFIKASI PERMUKAAN
beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Non-Eksklusif ini, Universitas Sumatera Utara berhak menyimpan, mengalih media, memformat, mengelola dalam bentuk data-base, merawat dan mempublikasikan Tesis saya tanpa meminta izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis dan sebagai pemegang dan atau sebagai pemilik hak cipta. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
Medan, Juli 2013 Fithri Indawahyuni NIM. 117006004
Telah diuji pada Tanggal : 04 Juli 2013 PANITIA PENGUJI TESIS KETUA : Dr. Marpongahtun, M.Sc Anggota :
1. Saharman Ghea, SSi, MSi, PhD
2. Prof. Basuki Wirjosentono, MS, Ph.D
3. Prof. Dr. Thamrin, MSc
4. Dr. Jamahir Gultom
5. Prof. Dr. Yunazar Manjang
RIWAYAT HIDUP
Penulis lahir di Medan Sumatera Utara pada tanggal 12 Juli 1971, anak kedua dari Bapak Syaifuddin Lubis (alm) dan Ibu Ida Herawati Egon (almh). Penulis menimba ilmu di TK Tunas Gadjah Mada Medan pada tahun 1977-1978. Melanjutkan pendidikan di SD Inpres 066057 Medan pada Tahun 1978-1984, SMP W.R. SUPRATMAN 1 Medan pada tahun 1984-1987, dan di Sekolah Menengah Analis Kesehatan Depkes RI Medan pada tahun 1987-1990. Kemudian melanjutkan jenjang perkuliahan di Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara Medan pada tahun 1990-1999. Lalu melanjutkan kembali pendidikan pada program Magister Ilmu Kimia di Universitas Sumatera Utara 2011-2013.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita ucapkan kepada Allah SWT Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang atas segala nikmat dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan penelitian tesis ini.
Pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumatera Utara c.q Kepala Bappeda Provinsi Sumatera Utara yang memberikan beasiswa kepada saya sebagai Mahasiswa Program Magister Kimia di Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara. Dengan selesainya tesis ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
Rektor Universitas Sumatera Utara Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A(K) atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada saya untuk menyelesaikan pendidikan program magister.
Direktur Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara dan Ketua Program Studi Magister Kimia Bapak Prof. Basuki Wirjosentono, M.S, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk menjadi mahasiswa Program Magister Kimia di Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara.
Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Bapak Dr. Sutarman, M.Sc atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada saya untuk menyelesaikan penelitian tesis ini.
Terima kasih dan penghargaan yang setinggi
- – tingginya ditujukan kepada : 1.
Dr. Marpongahtun, MSc selaku pembimbing utama dan Saharman Gea, SSi, MSi, Ph.D, selaku anggota komisi pembimbing yang setiap saat dengan penuh perhatian memberikan bimbingan, motivasi dan saran dalam penyusunan tesis ini.
2. Kepala dan Staf Laboratorium Kimia Polimer FMIPA USU, Manager dan Staf PTPN
III, khususnya Staf Laboratorium Bapak Sugimin dan Bapak Dhani, beserta asisten atas fasilitas dan sarana yang diberikan.
3. Bapak/Ibu Dosen Pascasarjana Program Studi Kimia yang telah membimbing dan memotivasi saya sampai selesainya tesis ini.
4. Rekan–rekan Mahasiswa Magister Kimia (S-2) Guru dan regular Angkatan 2011, dan Kak Leli di Sekretariat Program Studi Magister Kimia yang telah banyak membantu dalam memberikan motivasi, saran selama menjalankan perkuliahan dan penelitian.
5. Keluarga tercinta: Alm. Papa Syaifuddin Lubis dan Almh. Ibunda Ida Herawati Egon, Alm. Papa Zainal Mudni dan Umak Arifah sebagai sumber motivasi terbesar ananda dalam menyelesaikan perkuliahan, penelitian dan penulisan tesis ini.
6. Akhirnya saya mengucapkan terima kasih kepada Suami Tercinta Zainal Arif, S.Ag; bintang-bintang kecil yang selalu berkilau indah di hati kami: Izzati Fadhilah, M.
Zulhadi Asshiddiqi, Athifah Yumna, M. Zaky Aula dengan kasih sayang, cinta, kesabaran, pengertian, doa restu dan dorongan sehingga saya dapat menyelesaikan pendidikan Magister Kimia di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
Serta seluruh sahabat yang tak dapat saya sebutkan satu persatu yang telah mendoakan saya, saya ucapkan terima kasih. Penulis menyadari bahwa tesis ini masih jauh dari sempurna oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan tesis ini. Akhirnya semoga tesis ini bermanfaat bagi penelitian dan kemajuan ilmu pengetahuan di masa yang akan datang.
Hormat Penulis FITHRI INDAWAHYUNI
PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI NANOKOMPOSIT
KARET ALAM/ORGANOBENTONIT MENGGUNAKAN
CETILTRIMETILAMONIUM BROMIDA, POLIETILEN
GLIKOL DAN SODIUM DODESIL SULFAT SEBAGAI
PEMODIFIKASI PERMUKAAN
ABSTRAK
Telah dilakukan pembuatan dan karakterisasi nanokomposit karet alam/organobentonit. Bentonit diisolasi dari clay yang berasal dari Kabupaten Benar Meriah, Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam yang dimodifikasi secara organik dengan menggunakan CTAB, SDS dan PEG sebagai surfaktan kationik, anionik dan non- ionik, dengan konsentrasi 2,5 M. Bentonit yang dimodifikasi ditambahkan ke dalam karet alam yang sudah dimastikasi , dengan perbandingan 1, 3, 5, 7 dan 9 phr menggunakan two-roll mill pada temperatur kamar selama 11 menit. Untuk karakterisasi yang meliputi uji tarik, struktur, termal dan permukaan, produk dicetak
o
tekan pada 50 kN suhu 150 C selama 15 menit. Khusus untuk uji tarik, sampel dibuat dengan standard ASTM D635 Tipe-V. Berdasarkan hasil yang didapat dari uji tarik dan stabilitas termal, sifat mekanik nanokomposit karet alam/organobentonit mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan nanokomposit karet alam/bentonit tanpa modifikasi. Nanokomposit karet alam/organobentonit PEG mulai mengalami
o o
kehilangan berat 5 % pada suhu 13,44 C dan 10% pada suhu 12,73 C sehingga stabilitas termalnya meningkat jika dibandingkan dengan nanokomposit karet
o
alam/organobentonit mulai mengalami kehilangan berat 5 % pada suhu 10,12 C dan
o
10% pada suhu 9,59
C. Spektra 2
Ɵ dari XRD menunjukkan pertambahan jarak antar
lapis bentonit. . Uji morfologi dengan SEM menunjukkan penyebaran yang merata pada nanokomposit karet alam/bentonit yang dimodifikasi dengan PEG. Kata kunci: nanokomposit, karet alam, organo bentonit, surfaktan
PREPARATION AND CHARACTERIZATION OF NATURAL RUBBER/
ORGANOBENTONITE NANOCOMPOSITES MODIFIED ORGANICALLY
BY USING CETYLTRIMETHYLAMMONIUM BROMIDE, POLYETHYLEN
GLYCOL AND SODIUM DODECYL SULFATE
ABSTRACT
The preparation and characterisation of natural rubber/organobentonitenanocomposites have been done. Bentonites isolated from clay obtained from Bener
Meriah District, Province of Nanggroe Aceh Darussalam were modified organically
by using CTAB, SDS and PEG respectively as a cationic, an anionic, and a non-anionic surfactant with the fixed concentration of 2,5 M. The modified bentonites
were added to the masticated natural rubber in various composition with the ratio of
1, 3, 5, 7 and 9 phr and mixed them by using a two-roll mill at room temperature for
11 minutes. For characterizations including tensile, structural, thermal, and
omorphological tests, the products were put in a hot-press at 50 kN at 150 C for 15
minutes. Specially for the tensile test, the samples were provided follow ASTM D635
type-V. The results show that the tensile strength and thermal stability of natural
rubber/organobentonite nanocomposite were imporoved significantly compared to
natural rubber nanocomposite without any organically modification. Weight loss 5 %
of natural rubber nanocomposite compared to non-modified bentonit occurs at
o o temperature 10,12 C and 10% at temperature 9,59C, while the nanocomposite with
organobentonit decompose 5% at a higher temperature at 13,44° C and 10% at
temperature 12,73°C, indicated an increase in thermal stability. The 2Ɵ from XRDspectra shifts to the right and morphological tests showed nanocomposites natural
rubber/organobentonite modified using PEG spread evenly in the natural rubber
compound. Keywords: nanocomposite, natural rubber, organo bentonite, surfactant
DAFTAR ISI
HalamanKATA PENGANTAR
i ABSTRAK iii ABSTRACT iv DAFTAR ISI v DAFTAR TABEL viii DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN xi DAFTAR SINGKATAN xii
BAB 1 PENDAHULUAN
1
1.1.Latar Belakang
1
1.2.Permasalahan
6
1.3.Pembatasan Masalah
6
1.4.Tujuan Penelitian
6
1.5.Manfaat Penelitian
6
1.6.Metodologi Penelitian
6
1.7.Waktu dan Lokasi Penelitian
6 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
8
2.1.Bentonit
8
2.1.1 Jenis-jenis bentonit
9
2.1.2 Sifat fisika dan kimia bentonit
10
2.1.3 Kegunaan Bentonit
12
2.1.4 Bentonit Aceh
12
2.1.5 Modifikasi bentonit
14
2.1.6 Interkalasi Bentonit
15
2.2.Surfaktan
17
2.2.1 Cetiltrimetilamonium Bromida (CTAB)
19
- – alat yang digunakan
47
48
3.4.Karakterisasi Nanokomposit Karet Alam-Bentonit
48
3.3.6. Pembuatan Nanokomposit Karet Alam-Bentonit
47
3.3.5. Pengujian Viskositas Karet Alam Termastikasi
3.3.4. Mastikasi Karet Alam
48
46
3.3.3. Proses Preparasi Lempung Bentonit menjadi Organo-Bentonit
46
3.3.2. Pembuatan Nanopartikel Bentonit
45
3.3.1. Proses Preparasi Lempung Bentonit
3.4.1. Uji Kemuluran/Uji Tarik
3.4.2. Analisa Kestabilan Termal (TGA)
3.3.Prosedur Penelitian
3.5.2. Pembuatan Nano Bentonit
3.5.5. Pembuatan Nanokomposit Karet Alam-Bentonit
54
3.5.4. Mastikasi Karet Alam
53
Proses Preparasi Lempung Bentonit menjadi Organo-Bentonit
52 3.5.3.
51
49
3.5.1. Proses Preparasi Lempung Bentonit
51
3.5.Bagan Penelitian
50
3.4.4. Analisis Difraksi Sinar-X (XRD)
49
3.4.3. Analisis Permukaan dengan SEM
45
44
54
2.3.2 Vulkanisasi karet alam
31
Polimer Nanokomposit
2.4.Komposit 31 2.4.1.
29
2.3.3.Bahan tambahan
27
26
33
2.3.1.Sifat fisika dan kimia karet alam
23
2.3. Karet Alam
21
2.2.3 Sodium Dodesil Sulfat (SDS)
20
2.2.2 Polietilen Glikol (PEG)
2.4.2. Aplikasi dan penggunaan nanokomposit
2.5. Analisis dan karakterisasi bahan polimer
3.2.Bahan
2.5.5. Difraksi Sinar-X (XRD)
44
3.1.Alat
44
43 BAB 3 METODE PENELITIAN
2.5.6 Penentuan Ukuran Partikel (PSA)
41
41
34
2.5.4 Mikroskop Pemindai Elektron(SEM)
39
2.5.3 Kestabilan Termal (TGA)
34
2.5.2. Uji Tarik (Tensile Strength)
34
2.5.1 Spektroskopi Infra merah Fourier Transform (FTIR)
- – bahan yang digunakan
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
55
4.1.Hasil Penelitian
55
4.1.1 Analisis Ukuran Partikel Bentonit
56
4.1.2 Uji Viskositas Mooney Karet Alam
56
4.1.3. Hasil Uji Mekanik Nanokomposit Karet Alam-Organobentonit
58
4.1.3.1 Penentuan Modulus Elastisitas Nanokomposit Karet Alam- Organobentonit
58
4.1.3.2. Analisis Uji Kestabilan Termal
62
4.1.3.3 Analisis FTIR
65
4.1.3.4 Analisis Difraksi Sinar X (XRD)
71
4.1.3.5 Hasil Analisis Mikroskop Pemindai Elektron/SEM
77 BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
79
5.1.Kesimpulan
79
5.2.Saran
80 DAFTAR PUSTAKA
81 LAMPIRAN
88
DAFTAR TABEL Nomor Judul Halaman
Tabel 2.1 Komposisi Kimia Bentonit10 Tabel 2.2 Harga Rata-rata Kapasitas Tukar Ion
15 Tabel 2.3 Komposisi Kimia Karet Alam
25 Tabel 4.1 Viskositas Karet Alam
56 Tabel 4.2 Hasil Pengujian Sifat Mekanik Nanokomposit Karet Alam-Organobentonit
60 Tabel 4.3 Data kehilangan berat 5% dan 10% setelah Pengujian TGA
65 Tabel 4.4 Data Analisis FT-IR pada Partikel Nanobentonit
66 Tabel 4.5 Sudut
2 Ɵ dan nilai d-spacing dari masing-masing puncak khas
Bentonit
72 Tabel 4.6 Sudut
2 Ɵ dan nilai d-spacing dari masing-masing puncak khas
nanokomposit karet alam/bentonit
74
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
28 Gambar 2.12 Vulkanisasi Karet Alam
51 Gambar 4.2 Bentonit Alam dan Partikel Nanobentonit setelah Miling
48 Gambar 4.1 Hasil Analisis Pengukuran Nanopartikel Bentonit
41 Gambar 3.1 Gambar Spesimen Uji Tarik
38 Gambar 2.17 Skema Termogram bagi Reaksi Dekomposisi Satu Tahap
36 Gambar 2.16 Kurva Tegangan Regangan Bahan Kenyal
35 Gambar 2.15 Kurva Hubungan terhadap Regangan
33 Gambar 2.14 Spesimen Uji Tarik dan Perilaku Polimer Termoplastik
28 Gambar 2.13 Distribusi Silikat Berlapis dalam Matriks Polimer
23 Gambar 2.11 Monomer cis-1,4 Poliisoprena Pembentuk Molekul karet alam
Gambar 2.1 Strukutur Kristal Montmorilonit21 Gambar 2.10 Modifikasi permukaan bentonit oleh molekul SDS
21 Gambar 2.9 Rumus Molekul SDS
20 Gambar 2.8 Modifikasi bentonit dengan adanya ikatan hidrogen PEG
20 Gambar 2.7 Rumus Molekul PEG
19 Gambar 2.6 Reaksi antara Garam Ammonium dengan Natrium Bentonit
16 Gambar 2.5 Rumus Molekul CTAB
16 Gambar 2.4 Jenis-jenis Komposit
13 Gambar 2.3 Skema dari Clay dan Organo-Clay
11 Gambar 2.2 Peta Kabupaten Bener Meriah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
56 Gambar 4.3 Grafik Pengaruh Waktu Mastikasi terhadap Viskositas dan Berat Molekul Karet Alam
58 Gambar 4.4 Alat dan Sampel Uji Tarik
59 Gambar 4.5 Kurva Regangan-Tegangan Nanokomposit Karet Alam-Organobentonit
61 Gambar 4.6 Kurva Kestabilan Termal Nanokomposit Karet Alam-Organobentonit
63 Gambar 4.7 Spektrum Analisis FTIR bentonit dan organobentonit
67 Gambar 4. 8 Spektrum Analisis FTIR dari CTAB
68 Gambar 4. 9 Spektrum Analisis FTIR dari PEG
69 Gambar 4.10 Spektrum Analisis FTIR dari SDS
70 Gambar 4.12 Difraktogram bentonit tidak termodifikasi dan bentonit termodifiksi
71 Gambar 4.13 Perbesaran Difraktogram bentonit tidak termodifikasi dan bentonit yang dimodifikasi
73 Gambar 4.14 Difraktogram nanokomposit karet alam/bentonit tidak termodifikasi dan karet alam/ bentonit yang termodifikasi
74 Gambar 4.15 Perbesaran skala difraksi sinar X puncak khas bentonit
75 Gambar 4.16 Difraktogram karet alam
76 Gambar 4.17 Hasil SEM Bentonit Nanokomposit Karet Alam- CTAB
77 Gambar 4.18 Hasil SEM Bentonit Nanokomposit Karet Alam- PEG
77 Gambar 4.19 Hasil SEM Bentonit Nanokomposit Karet Alam- SDS
78