Perbedaan pengaruh metode edukasi antara film dengan leaflet deteksi dini kanker payudara terhadap pengetahuan sikap mahasiswi Fakultas Farmasi USD Yogyakarta - USD Repository

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PERBEDAAN PENGARUH METODE EDUKASI ANTARA FILM DENGAN LEAFLET DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP MAHASISWI FAKULTAS FARMASI USD YOGYAKARTA SKRIPSI

  Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm)

  Program Studi Farmasi Oleh:

  Pratiwi Setianingsih NIM : 088114065

FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2012

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PERBEDAAN PENGARUH METODE EDUKASI ANTARA FILM DENGAN LEAFLET DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP MAHASISWI FAKULTAS FARMASI USD YOGYAKARTA SKRIPSI

  Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm)

  Program Studi Farmasi Oleh:

  Pratiwi Setianingsih NIM : 088114065

FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2012

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

HALAMAN PERSEMBAHAN

  Kupersembahkan untuk: Ibu dan bapakku atas nama cinta dan baktiku,

  Kedua adikku, Almamaterku

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PRAKATA

  Puji syukur ke hadirat Allah Yang Maha Esa, Maha Pengasih dan Penyayang atas segala berkah dan karunia-Nya sehingga penelitian yang berjudul “Perbedaan Pengaruh Metode Edukasi antara Film dengan Leaflet Deteksi Dini Kanker Payudara terhadap Pengetahuan dan Sikap Mahasiswi Fakultas Farmasi USD Yogyakarta” dapat terlaksana dengan baik.

  Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu pelaksanaan penelitian ini:

  1. Bapak Ipang Djunarko, M. Sc., Apt. selaku Dekan Fakultas Farmasi Sanata Dharma, Yogyakarta.

  2. Ibu C. M. Ratna Rini Nastiti, M. Pharm., Apt. selaku Kepala Program Studi Fakutas Farmasi Sanata Dharma yang telah memberikan ijin penelitian di dalam lingkungan fakultas farmasi.

  3. Seluruh mahasiswi Fakultas Farmasi USD angkatan 2009-2011 yang telah bersedia mengikuti penelitian sampai akhir.

  4. Ibu Dra. I. M. Sunarsih Sutaryo, SU, Apt. selaku dosen pembimbing I dan penguji yang telah memberikan informasi, bimbingan, pengarahan, saran, dan koreksi selama pelaksanaan penelitian.

  5. Ibu Maria Wisnu Donowati, M. Si., Apt. selaku dosen pembimbing II atas kesabaran, bimbingan, saran, dan koreksi serta dosen penguji selama pelaksanaan penelitian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  6. Ibu Phebe Hendra, M. Si., Ph. D., Apt. selaku dosen penguji atas pengarahan, informasi, saran, dan koreksi selama pelaksanaan penelitian ini.

  7. Ibu dr. Fenty, M. Kes. Sp. PK selaku dosen penguji atas pengarahan, informasi, saran, dan koreksi selama pelaksanaan penelitian ini.

  8. Bapak Agung Santoso, S. Si atas informasi bimbingan statistik yang telah diberikan kepada peneliti.

  9. Yayasan Kanker Indonesia cabang Daerah Istimewa Yogyakarta atas semua bantuan materi yang diberikan.

  10. Bapak Wiwid dari Yayasan Kanker Indonesia Yogyakarta atas bantuan pengurusan administrasi di YKI.

  11. Ibu penulis tersayang terima kasih atas cinta, kasih sayang, teladan, dan kepercayaan yang telah kau berikan pada anakmu ini.

  12. Bapak penulis terima kasih atas cinta, kasih sayang, sandaran, pengorbanan, dan kepercayaan yang telah diberikan.

  13. Adik penulis Ardhi dan Bayu, maaf selalu jauh dari kalian. Terima kasih atas kasih sayang yang kalian berikan.

  14. Rani yang selalu jadi pendengar terbaik dan Kak Yuan atas bantuan tata tulisnya dan Kak Dita .

  15. Teman seperjuangan Paulina terima kasih atas semua pinjaman printernya.

  Gina, Tia, dan Ayen terima kasih banyak atas semua bantuan kalian. Vely, Heppy, Adi terima kasih atas dukungan kalian. Monik dan semua adik kosnya Tia, Chaca, terima kasih atas bantuannya selama pelaksanaan penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  16. Teman-teman angkatan 2008 khususnya kelas FKK A terima kasih atas bantuan, kenangan, dukungan, dan semua kebersamaan saat kuliah.

  Penulis menyadari masih terdapat kekurangan dalam penelitian ini. Oleh karena itu Penulis sangat mengharapkan kritik, saran, dan pendapat dari berbagai pihak guna penyempurnaan penelitian ini di masa datang. Akhir kata semoga penelitian ini dapat memberikan manfaat kepada semua pihak. Atas perhatiannya penulis ucapkan terima kasih.

  Yogyakarta, 15 Januari 2012 Penulis

  

DAFTAR ISI

  3. Faktor risiko kanker payudara ............................................................... 8

  I. Hipotesis .................................................................................................. 19

  H. Landasan Teori ......................................................................................... 18

  G. Sikap ........................................................................................................ 18

  F. Pengetahuan ............................................................................................. 16

  E. Media Pendidikan Kesehatan .................................................................... 15

  D. Pendidikan Kesehatan ............................................................................... 15

  C. Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) ............................................... 11

  2. Gejala kanker payudara ......................................................................... 8

  HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................... ii HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................. iii HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................... iv PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ............................................................... v LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ................................ vi PRAKATA ........................................................................................................ vii DAFTAR ISI ....................................................................................................... x DAFTAR TABEL ............................................................................................. xii DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xiii DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xiv

  1. Definisi kanker payudara ...................................................................... 8

  BAB II. PENELAAHAN PUSTAKA .................................................................. 7 A. Anatomi Payudara ...................................................................................... 7 B. Kanker Payudara ........................................................................................ 8

  B. Tujuan penelitian ........................................................................................ 6

  3. Manfaat penelitian .................................................................................. 5

  2. Keaslian penelitian ................................................................................. 4

  1. Rumusan masalah ................................................................................... 3

  BAB I. PENGANTAR ......................................................................................... 1 A. Latar Belakang ........................................................................................... 1

  INTISARI ......................................................................................................... xvi ABSTRACT .................................................................................................... xvii

  BAB III. METODOLOGI PENELITIAN........................................................... 20 A. Jenis dan Rancangan Penelitian ................................................................ 20 B. Variabel Penelitian ................................................................................... 20 C. Definisi Operasional ................................................................................. 21 D. Bahan Penelitian ....................................................................................... 22 E. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................................... 24 F. Alat atau Instrumen Penelitian .................................................................. 24 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  I. Kesulitan Penelitian .................................................................................. 32 J. Kelemahan Penelitian ............................................................................... 33

  BAB IV. PEMBAHASAN ................................................................................. 34 A. Karakteristik Demografi Responden ......................................................... 34 B. Pengetahuan dan Sikap Sebelum Intervensi............................................... 38 C. Perbedaan Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Mahasiswi Fakultas Farmasi USD setelah Pemberian Edukasi dengan Film dan Leaflet tentang Deteksi Dini Kanker Payudara ...................................................... 40 D. Pengaruh Karakteristik Responden terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap .................................................................................................. 43 E. Efektivitas Media ...................................................................................... 50

  BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................. 53 A. KESIMPULAN ........................................................................................ 53 B. SARAN ................................................................................................... 53 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 54 LAMPIRAN ...................................................................................................... 57 BIOGRAFI PENULIS ..................................................................................... 105

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR TABEL

  Tabel I. Pengambilan sampel per angkatan............................................... 24 ....................................... Tabel II. Jumlah Sampel yang hadir saat Intervensi

  24 Tabel III. Panduan Kuesioner Kanker Payudara NCI 2007 dan Henderson 2009 ........................................................................................... 26 Tabel IV. Butir Aspek Pengetahuan dan Sikap Kuesioner .......................... 27 Tabel V. Perbandingan Persebaran Usia Responden antara Kelompok

  Kontrol, Film, dan Leaflet .......................................................... 35 Tabel VI. Perbandingan uang saku per bulan antara kelompok kontrol, film, dan leaflet ................................................................................... 36 Tabel VII. Perbandingan informasi tentang kanker payudara antara kelompok kontrol, film, dan leaflet .............................................................. 37 Tabel VIII. Perbandingan sumber informasi tentang kanker payudara antara kelompok kontrol, film, dan leaflet ............................................. 37 Tabel IX. Perbandingan bidang pekerjaan orang tua antara kelompok kontrol, film, dan leaflet .............................................................. 38 Tabel X. Hasil uji normalitas data nilai total pretest kontrol, film, dan leaflet ................................................................................... 39 Tabel XI. Hasil uji hipotesis perbedaan pengetahuan dan sikap pada kelompok kontrol dengan perlakuan film dan leaflet ................... 39 Tabel XII. Perbandingan nilai rerata selisih peningkatan pengetahuan dan sikap antara kontrol, film, dan ceramah ....................................... 40 Tabel XIII. Hasil uji normalitas data rerata selisih ......................................... 41 Tabel XIV. Hasil analisis statistik pengaruh metode film dan leaflet tentang kanker payudara dan SADARI terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap mahasiswi ................................................................... 41

  Tabel XV. Perbandingan selisih nilai pretest-posttest setelah perlakuan film dan leaflet. .................................................................................. 51

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR GAMBAR

  Gambar 1. Anatomi payudara normal ............................................................... 7 Gambar 2. Langkah 1 SADARI ...................................................................... 11 Gambar 3. Langkah 2 SADARI ...................................................................... 12 Gambar 4. Langkah 3 SADARI ...................................................................... 12 Gambar 5. Langkah 4 SADARI ...................................................................... 13 Gambar 6. Langkah 5 SADARI ...................................................................... 13 Gambar 7. Cara dan arah meraba payudara sendiri. . ....................................... 14 Gambar 8. Daerah yang penting untuk diraba saat SADARI. .......................... 14 Gambar 9. Profil Perubahan Pengetahuan Responden Berdasarkan Usia ......... 43 Gambar 10. Profil Perubahan Sikap Responden Berdasarkan Usia ................... 44 Gambar 11. Profil Perubahan Pengetahuan Responden Berdasarkan Sumber

  Informasi ....................................................................................... 45 Gambar 12. Profil Perubahan Sikap Responden Berdasarkan

  Sumber Informasi .......................................................................... 46 Gambar 13. Profil Perubahan Pengetahuan Responden Berdasarkan Bidang

  Pekerjaan Orang tua ...................................................................... 47 Gambar 14. Profil Perubahan Sikap Responden Berdasarkan Bidang

  Pekerjaan Orang tua ..................................................................... 48 Gambar 15. Profil Perubahan Pengetahuan Responden Berdasarkan Uang

  Saku per Bulan .............................................................................. 49 Gambar 16. Profil Perubahan Sikap Responden Berdasarkan Uang Saku per

  Bulan ............................................................................................ 50

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR LAMPIRAN

  Lampiran 1. Surat peminjaman ruang ............................................................. 58 Lampiran 2. Surat Ijin Penelitian di Fakultas Farmasi USD ............................ 59 Lampiran 3. Tembusan surat ijin pemakaian ruangan ...................................... 60 Lampiran 4. Kuesioner Awal Uji Validasi ..................................................... 61 Lampiran 5. Hasil Uji Validasi Kuesioner ....................................................... 64 Lampiran 6. Hasil Uji Reliabilitas Kuesioner .................................................. 66 Lampiran 7. Formulir Pengambilan Data Penelitian ....................................... 68 Lampiran 8. Hasil Uji Karakteristik Responden Berdasarkan Umur ................ 71 Lampiran 9. Hasil Uji Karakteristik Responden Berdasarkan

  Uang saku per bulan .................................................................. 71 Lampiran 10. Hasil Uji Karakteristik Responden Berdasarkan Informasi yang

  Pernah Diterima Tentang Kanker Payudara ................................. 72 Lampiran 11. Hasil Uji Karakteristik Responden Berdasarkan Bidang Pekerjaan

  Orang Tua ................................................................................... 72 Lampiran 12. Hasil Uji Normalitas Data Pretest Pengetahuan

  Seluruh Kelompok ..................................................................... 73 Lampiran 13. Hasil Uji Normalitas Data pretest Sikap Seluruh Kelompok ........ 76 Lampiran 14. Hasil Uji Kruskal-Wallis Pengetahuan Prettest ............................ 77 Lampiran 15. Hasil Uji one way ANOVA Sikap Prettest .................................. 78 Lampiran 16. Uji normalitas selisih masing-masing pengetahuan dan sikap masing-masing perlakuan ........................ 79 Lampiran 17. Uji T tak Berpasangan film-leaflet Pengetahuan selisih pretest- postest setelah perlakuan ............................................................. 80 Lampiran 18. Uji T tak Berpasangan film-leaflet Pengetahuan selisih pretest- postest setelah satu bulan............................................................. 81 Lampiran 19. Uji T tak Berpasangan film-leaflet sikap selisih pretest-postest setelah perlakuan ...................................................................... 82 Lampiran 20. Uji T tak Berpasangan film-leaflet sikap selisih pretest-postest setelah satu bulan ...................................... 83 Lampiran 21. Uji T tak Berpasangan film-kontrol pengetahuan selisih pretest- postest setelah perlakuan ............................................................. 84 Lampiran 22. Uji T tak Berpasangan film-kontrol pengetahuan selisih pretest- postest setelah satu bulan............................................................. 85 Lampiran 23. Uji T tak Berpasangan film-kontrol sikap selisih pretest-postest setelah perlakuan.................................................. 86 Lampiran 24. Uji T tak Berpasangan film-kontrol sikap selisih pretest-postest setelah satu bulan ................................................. 88 Lampiran 25. Uji T tak Berpasangan leaflet-kontrol pengetahuan selisih pretest-postest setelah perlakuan.................................................. 89 Lampiran 26. Uji T tak Berpasangan leaflet-kontrol pengetahuan selisih pretest-postest setelah satu bulan ................................................. 90 Lampiran 27. Uji T tak Berpasangan leaflet-kontrol sikap selisih

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Lampiran 28. Uji T tak Berpasangan leaflet-kontrol sikap selisih pretest-postest setelah satu bulan ........................................................................ 92 Lampiran 29. Nilai signifikansi uji T tidak berpasangan ..................................... 93 Lampiran 30. Uji Karakteristik Umur ................................................................ 94 Lampiran 31. Uji Karakteristik Uang Saku ........................................................ 96 Lampiran 32. Uji Karakteristik Informasi .......................................................... 98 Lampiran 33. Uji Karakteristik Bidang Pekerjaan Orang Tua ............................ 99 Lampiran 34. Uji T tak Berpasangan Efektivitas .............................................. 101 Lampiran 35. Pelaksanaan Penelitian ............................................................... 102 Lampiran 36. Leaflet yang Digunakan untuk Penelitian ................................... 103

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

INTISARI

  Kanker payudara merupakan penyebab kematian kedua tertinggi kedua akibat kanker pada wanita di dunia setelah kanker leher rahim. Menurut WHO pada tahun 2000 diperkirakan 700. 000 pasien meninggal karena kanker payudara stadium lanjut. Penelitian menunjukkan kanker payudara terjadi di usia yang lebih muda. SADARI (PemerikSAan PayuDAra sendiRI) adalah salah satu cara deteksi dini kanker payudara. Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat pengetahuan dan sikap mahasiswi Fakultas Farmasi USD mengenai kanker payudara dan deteksi dini kanker payudara, mengetahui perbedaan pengaruh metode edukasi dengan media film dibandingkan dengan pemberian leaflet, dan menentukan metode yang lebih efektif.

  Penelitian ini termasuk eksperimental semu (quasi experimental

  

research ) dengan rancangan penelitian pre-posttest intervention with control

group. Analisis data dilakukan menurut manajemen data (edinting, processing,

cleaning ) dan analisis data statistik dengan program komputer.

  Perbedaan peningkatan pengetahuan dan sikap antara kelompok film dan leaflet setelah perlakuan maupun setelah satu bulan secara statistik berbeda tidak signifikan. Antara film dan leaflet tidak ada yang lebih efektif dalam memberikan edukasi.

  Kata kunci:SADARI, pengetahuan, sikap, film, leaflet

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRACT

  Breast cancer is women’s second highest death cause of cancer in the world after cervical cancer. According to WHO at 2000, approximately 700.000 patients passed away because of late stage of breast cancer. Research shows breast cancer happens in younger patient. Breast-self examination (BSE) is a way to do early detection of breast cancer. The goal of this research is to know knowledge and attitude level of college student in Pharmacy Faculty USD about breast cancer and the early detection, to know the different influence of education method between using movie and leaflet, and deciding which method is more effective.

  This was a quasi experimental research with pre-post test intervention with control group. Analysis was done according to management of editing, processing, cleaning and statistic analysis using computer program. Respondents were female college students in Faculty of Pharmacy Sanata Dharma University who were willing to follow the research.

  The different increase of knowledge and attitude between movie and leaflet group after intervention and in one month were not significantly different in statistics. Movie is not significantly different than leaflet .

  Keywords: , SADARI, knowledge, attitude, movie, leaflet

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I PENGANTAR A. Latar Belakang Kanker payudara merupakan penyebab kematian kedua tertinggi akibat

  kanker pada wanita di dunia setelah kanker leher rahim. Menurut WHO pada tahun 2000 diperkirakan 1,2 juta wanita menderita kanker payudara dan lebih dari 700.000 pasien akhirnya meninggal dunia. Di Indonesia sendiri angka kejadian kanker payudara juga menduduki peringkat kedua setelah kanker leher rahim (Tjindarbumi, 1995). Kebanyakan kematian disebabkan karena penyakit sudah memasuki stadium lanjut sehingga kemungkinan untuk sembuh lebih kecil (DiPiro, 2003).

  Faktor risiko kanker payudara antara lain adalah umur, riwayat keluarga, riwayat medis, riwayat menstruasi, kahamilan, dan genetik. Faktor umur dianggap sebagai faktor utama penyebab kanker payudara (Cancer Research UK, 2011). Secara anatomis dan fungsional, payudara akan mengalami atrofi atau penyusutan dengan bertambahnya umur. Peningkatan usia 1 tahun memperbesar risiko terkena kanker payudara sebesar 1-2% (Azamris, 2006).

  Penelitian Azamris, 2006 menunjukkan terdapat kasus kanker payudara pada wanita berumur 23 tahun. Sebuah hasil penelitian menunjukkan bahwa 13% dari responden berusia kurang dari 35 tahun (Colleoni et al, 2000). Data pasien yang mengikuti penelitian yang dilakukan oleh Prozanto et al, 2011 terdapat pasien kanker payudara pada usia 24 tahun dan sebanyak 7,7% dari seluruh pasien

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  umur tidak lagi menjadi faktor utama penyebab kanker payudara. Faktor genetik berperan besar dalam meningkatkan risiko kanker payudara pada usia muda (Prozanto et al, 2011). Hasil penelitian di atas menunjukkan bahwa adanya tren kanker payudara terjadi pada usia yang semakin muda.

  Deteksi dini kanker payudara sangat berguna untuk mengetahui kondisi kesehatan payudara. Tujuan dilakukan deteksi dini adalah menemukan kanker sebelum kanker itu sendiri menimbulkan gejala. Jika kanker sudah nyata menampakkan gejala maka kanker sudah menyebar ke bagian lain selain daerah payudara (American Cancer Society, 2011).

  Deteksi dini kanker payudara dengan SADARI (PemerikSAan PayuDAra SendiRI) memiliki keunggulan dibandingkan metode deteksi dini yang lain karena lebih mudah dilakukan, lebih murah, dan praktis tanpa memerlukan instrumen, serta dapat dilakukan oleh diri sendiri sehingga lebih nyaman. Deteksi dini dengan SADARI dianjurkan mulai dilakukan pada usia 20 tahun (American Cancer Society , 2011).

  Mahasiswi menjadi sasaran edukasi kanker payudara karena dari tahun ke tahun kejadian kanker payudara ditemukan pada usia yang semakin muda.

  Mahasiswi farmasi dapat menjadi contoh sasaran penyuluhan pada usia muda.

  Edukasi atau pendidikan kesehatan pada konsepnya adalah penerapan konsep pendidikan di dalam bidang kesehatan. Konsep dasar pendidikan yaitu belajar, berarti dalam prosesnya terjadi pertumbuhan, perkembangan, dan perubahan ke arah yang lebih baik pada diri individu, kelompok, atau masyarakat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Contoh metode edukasi antara lain dengan pidato, ceramah, leaflet, film, dan papan iklan (Notoatmodjo, 1993).

  Media film adalah media audiovisual di mana pesan-pesan yang ingin disampaikan dituangkan dalam rangkaian adegan. Film memiliki kemampuan untuk menyampaikan pesan melalui indera penglihatan dan pendengaran serta dapat menjangkau banyak orang dalam waktu singkat. Dalam penyampaian edukasi kesehatan film dapat digunakan sebagai alat bantu agar informasi dapat diterima lebih jelas oleh sasaran (Notoatmodjo, 1993).

  Leaflet adalah bentuk penyampaian informasi atau pesan-pesan kesehatan melalui lembaran yang dilipat. Pesan disampaikan dalam bentuk tulisan dan ditangkap dengan indera penglihatan. Leaflet praktis karena dapat dibawa ke mana saja. Leaflet dapat digunakan sebagai alat bantu dalam menyampaikan edukasi kesehatan guna meningkatkan pengetahuan dan sikap masyarakat (Notoatmodjo, 1993).

1. Rumusan masalah

  a. Bagaimana pengetahuan dan sikap mahasiswi Fakultas Farmasi Sanata Dharma Yogyakarta tentang deteksi dini kanker payudara?

  b. Apakah terdapat perbedaan peningkatan pengetahuan dan sikap mahasiswi Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma setelah pemberian edukasi deteksi dini kanker payudara antara metode film dengan leaflet? c. Manakah antara metode film dan leaflet yang lebih efektif dalam memberikan edukasi deteksi dini kanker payudara pada mahasiswi?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2.

   Keaslian penelitian

  Sejauh penelusuran pustaka yang telah dilakukan oleh penulis, penelitian mengenai perbedaan peningkatan pengetahuan dan sikap mahasiswi setelah pemberian edukasi mengenai kanker payudara dan deteksi dini kanker payudara antara media film dengan media leaflet yang dilakukan pada mahasiswi Fakultas Farmasi USD Yogyakarta belum pernah dilakukan. Penelitian perbandingan media edukasi telah dilakukan antara lain oleh: a. Penelitian berjudul “Perbedaan Pengaruh Ceramah dan Pemberian Leaflet

  Mengenai Kanker Serviks dan papsmear terhadap Perubahan Perilaku Ibu-Ibu PKK Kota Yogyakarta dengan Latar Belakang Perbedaan Usia” yang dilakukan oleh Purnomo (2010). Penelitian ini menunjukkan bahwa penyuluhan dengan leaflet lebih baik dalam meningkatkan pengetahuan responden dibandingkan dengan metode ceramah. Namun kedua metode tersebut tidak memberikan perubahan perilaku yang signifikan terhadap responden.

  b. Penelitian berjudul “Perbedaan Pengaruh Ceramah dan Ceramah Testimoni tentang Kanker Serviks Terhadap Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Perilaku Guru Wanita Sekolah Dasar di Kota Yogyakarta” yang dilakukan oleh Narasty (2009). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan bermakna dari metode ceramah dan ceramah- testimoni terhadap perubahan perilaku setelah satu bulan penyuluhan dilakukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Penelitian tersebut berbeda dengan penelitian ini dalam hal tujuan, subjek penelitian, objek penelitian, waktu, dan lokasi. Penelitian mengenai perbandingan efektivitas media film dan leaflet sebagai media edukasi belum pernah dilakukan sebelumnya.

  3. Manfaat penelitian

  a. Manfaat metodologis. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran media yang paling efektif untuk edukasi kesehatan dengan sasaran mahasiswi.

  b. Manfaat praktis. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan bagi farmasis dan pemerintah dalam memberikan edukasi kesehatan pada umumnya dan deteksi dini kanker payudara pada khususnya dengan sasaran mahasiswi.

  B.

  

Tujuan Penelitian

  1. Tujuan umum

  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kebaikan media film dan leaflet mengenai deteksi dini dan penanganan kanker payudara terhadap pengetahuan dan sikap mahasiswi Fakultas Farmasi Sanata Dharma Yogyakarta.

  2. Tujuan khusus

  a. Penelitian ini diharapkan dapat mengukur tingkat pengetahuan dan sikap mahasiswi Fakultas Farmasi Sanata Dharma Yogyakarta tentang deteksi dini kanker payudara.

  b. Penelitian ini diharapkan dapat membuktikan adanya perbedaan peningkatan pengetahuan dan sikap mahasiswi Fakultas Farmasi USD

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Yogyakarta setelah pemberian edukasi deteksi dini kanker payudara antara metode film dan leaflet c. Penelitian ini dapat mengetahui media yang lebih efektif antara media film dan leaflet dalam memberikan edukasi deteksi dini kanker payudara pada mahasiswi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II PENELAAHAN PUSTAKA A. Anatomi Payudara Payudara atau kelenjar mamae adalah organ yang termasuk pelengkap

  reproduksi wanita (gambar 1). Letaknya dalam fasia superfisialis di daerah antara sternum dan aksila, yang melebar dari iga kedua sampai ketujuh. Pada bagian tengah terdapat daerah puting atau areola mamae yang berwarna coklat. Kelenjar Montgomeri terdapat di dekat dasar puting dan berfungsi mengeluarkan zat lemak agar puting tetap lemas. Perubahan dan perkembangan payudara terjadi setelah masa pubertas karena adanya penambahan jaringan pada kelenjar. Ketika seorang wanita mulai mengalami menstruasi pertama akan disertai dengan sedikit pembesaran payudara karena pengaruh hormon esterogen dan progesteron. Payudara akan terus berkembang hingga ukuran penuh dan penimbunan lemak menimbulkan pembesaran yang tetap (Syaifuddin, 2006).

  Keterangan:

  A. saluran

  B. lobula

  C. saluran pengeluaran air susu D.puting

  E. lemak

  F. otot mayor pectoral

  Gambar 1. Anatomi payudara normal

   G. tulang rusuk

  (American Cancer Society, 2011)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI B.

   Kanker Payudara

  1. Definisi kanker payudara

  Kanker payudara adalah tumor malignan yang dimulai dari sel-sel payudara, yang dapat menginvasi jaringan sekitarnya atau menyebar ke area lain dari tubuh (American Cancer Society, 2011).

  2. Gejala kanker payudara

  Kanker payudara mengakibatkan beberapa perubahan pada payudara, meliputi terjadinya bengkak atau penebalan pada payudara atau di sekitar payudara atau pada daerah bawah lengan, perubahan ukuran atau bentuk payudara, terjadi kerutan pada kulit payudara, puting mengarah ke dalam payudara, keluarnya cairan dari puting, terutama jika cairan tersebut mengandung darah, kulit payudara, puting, atau areola (area sekitar kulit pada bagian tengah payudara) terasa bersisik, merah dan membengkak (National Cancer Institute, 2009).

3. Faktor risiko kanker payudara

  a. Usia, semakin tua akan meningkatkan resiko kanker payudara. 81% kasus kanker payudara terjadi pada usia di atas 50 tahun (Cancer Research UK, 2011)

  b. Penggunaan hormon. Suatu metaanalisis menyatakan bahwa walaupun tidak terdapat risiko kanker payudara pada pengguna kontrasepsi oral, wanita yang menggunakan obat ini untuk waktu yang lama mempunyai risiko tinggi untuk mengalami kanker ini sebelum menopause (American Cancer Society, 2011).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  c. Penyakit fibrokistik. Pada wanita dengan adenosis, fibroadenoma, dan fibrosis, tidak ada peningkatan risiko terjadinya kanker payudara. Pada hiperplasis dan papiloma, risiko sedikit meningkat 1,5 sampai 2 kali. Sedangkan pada hiperplasia atipik, risiko meningkat hingga 5 kali (American Cancer Society , 2011).

  d. Obesitas. Terdapat hubungan yang positif antara berat badan dan bentuk tubuh dengan kanker payudara pada wanita pasca menopause. Variasi terhadap kekerapan kanker ini di negara-negara Barat dan bukan Barat serta perubahan kekerapan sesudah migrasi menunjukkan bahwa terdapat pengaruh diet terhadap terjadinya keganasan ini (American Cancer Society, 2011).

  e. Konsumsi lemak . Konsumsi lemak diperkirakan sebagai suatu faktor resiko terjadinya kanker payudara. Willet dkk., melakukan studi prospektif selama 8 tahun tentang konsumsi lemak dan serat dalam hubungannya dengan risiko kanker payudara pada wanita umur 34 sampai 59 tahun (American Cancer

  Society , 2011).

  f. Riwayat keluarga. Sebanyak 5% kasus kanker payudara disebabkan adanya anggota keluarga yang menderita kanker payudara (Cancer Research UK, 2011).

  g. Gender. Kejadian kanker payudara 100 kali lebih sering terjadi pada wanita dibanding pada pria. Hal ini bukan saja karena sel payudara yang lebih banyak terdapat pada wanita tetapi juga karena pengaruh hormon esterogen dan progesteron yang dapat memicu terjadinya kanker (American Cancer

  Society , 2011).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  h. Riwayat kanker payudara seseorang . Seseorang yang menderita kanker pada salah satu payudara memiliki resiko 3-4 kali mengalami kanker untuk payudara yang lain (American Cancer Society, 2011). i. Ras. Wanita keturunan Afrika-Amerika memiliki resiko yang lebih tinggi menderita kanker payudara dibandingkan dengan wanita asia, hispanik, dan orang amerika asli (Cancer Research UK, 2011). j. Kepadatan jaringan payudara. Seseorang yang memiliki kepadatan jaringan yang tinggi terutama karena lebih banyak tersusun atas jaringan kelenjar daripada jaringan lemak memiliki resiko menderita kanker payudara yang lebih tinggi (American Cancer Society, 2011). k. Lobular carcinoma in situ. 10-20% penderita LCIS setelah 15 tahun memiliki peluang tinggi menderita kanker payudara (Swart, 2012). l. Menstruasi. Wanita yang mengalami menstruasi mulai usia 12 tahun dan waktu menopouse sekitar 55 tahun memiliki resiko yang lebih tinggi terkait dengan lebih lamanya terpapar oleh esterogen dan progesteron (American Cancer Society , 2011). m. Pengalaman radiasi pada daerah dada. Paparan radiasi pada daerah dada karena kanker lain seperti Hodgin’s disease dan non-Hodgin’s disease memperbesar resiko terkena kanker payudara terutama jika paparan dilakukan saat masa payudara masih dalam masa pertumbuhan (American

  Cancer Society , 2011).

  n. Paparan dietilstilbestrol (DES). Pada tahun 1940-1970 obat ini diberikan pada wanita hamil karena dipercaya menurunkan resiko keguguran, namun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  kemudian diketahui bahwa obat ini dapat memperbesar resiko terkena kanker payudara (American Cancer Society, 2011).

C. Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI)

  Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) atau Breast-self Examination (BSE) adalah cara deteksi dini kanker payudara yang dilakukan dengan cara meraba dan merasakan adanya kelainan pada payudara sendiri. Wanita disarankan untuk memulai SADARI secara rutin tiap bulan setelah usia 20 tahun. Pemeriksaan dilakukan sesuai petunjuk yang ditetapkan. Apabila terdapat hasil positif atau kelainan saat proses SADARI maka segera menghubungi tenaga kesehatan profesional. Hasil positif SADARI belum tentu menunjukkan adanya kanker (American Cancer Society, 2011).

  Langkah SADARI (perikSA payuDAra sendiRI) Langkah I

  Gambar 2. Langkah 1 SADARI

  (Yayasan Kanker Indonesia, 2011) Berdirilah di depan cermin dengan kedua lengan tergantung lemas di sisi tubuh. Amati dengan teliti apakah ada benjolan atau perubahan bentuk. Angkat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Langkah II

  Gambar 3. Langkah 2 SADARI

  (Yayasan Kanker Indonesia, 2011) Bertolak pinggang dan tekan kedua tangan pada pinggul untuk mengencangkan otot dada. Lihat apakah ada cekungan atau benjolan.

  Langkah III

  Gambar 4.Langkah 3 SADARI

  (Yayasan Kanker Indonesia, 2011) Pencetlah pelan-pelan daerah di sekitar puting kedua payudara, amati apakah ada keluar cairan yang tidak normal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Langkah IV

  Gambar 5. Langkah 4 SADARI

  (Yayasan Kanker Indonesia, 2011) Berbaringlah dengan beralaskan bantal tipis pada di bawah punggung pada sisi payudara yang akan diperiksa dan letakkan lengan di bawah kepala. Rabalah seluruh permukaan payudara yang diperiksa dengan tangan yang berlawanan sampai daerah ketiak. Amati adanya benjolan mencurigakan.

  Langkah V

  Gambar 6. Langkah 5 SADARI

  (Yayasan Kanker Indonesia, 2011) Raba payudara dengan tiga ujung jari tengah yang dirapatkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

Gambar 7. Cara dan arah meraba payudara sendiri

  (Yayasan Kanker Indonesia, 2011) Lakukan gerakan memutar dengan tekanan lembut tapi mantap dimulai dari pinggir sesuai arah jarum jam.

  Langkah VI

  

Gambar 8. Daerah yang penting untuk diraba saat SADARI

  (Yayasan Kanker Indonesia, 2011) Berikan perhatian khusus pada bagian yang diberi warna merah pada gambar sebab di situ sering ditemukan tumor payudara.

  Bila dirasakan ada sesuatu yang tidak beres, segera periksakan ke dokter.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

D. Pendidikan Kesehatan

  Pendidikan adalah proses penyampaian suatu materi oleh pendidik kepada sasaran pendidikan yang bertujuan mencapai perubahan tingkah laku.

  Yang dimaksud pendidik dalam bidang kesehatan adalah semua petugas kesehatan dan siapa saja yang berusaha untuk mempengaruhi individu atau masyarakat untuk meningkatkan kualitas kesehatan mereka (Notoamodjo, 1993).

  Kegiatan belajar memiliki tiga bagian utama yaitu masukan (input), proses, dan keluaran (output). Masukan dalam pendidikan kesehatan adalah sasaran belajar. Proses adalah mekanisme dan interaksi terjadinya perubahan pada diri subyek belajar. Keluaran adalah hasil belajar yang berupa kemampuan atau perubahan perilaku dari subyek belajar (Notoatmodjo, 1993).

E. Media Pendidikan Kesehatan

  Media pendidikan kesehatan adalah alat peraga yang digunakan pendidik dalam menyampaikan informasi. Berdasarkan fungsinya dibedakan menjadi 3:

  1. Media cetak, antara lain booklet, leaflet, selebaran, rubrik atau tulisan pada surat kabar atau majalah, poster dan foto.

  2. Media elektronik, antara lain televisi, radio, video, slide, dan film.

  3. Media papan, meliputi papan yang dipasang di tempat-tempat umum termasuk pada kendaraan umum.

  (Notoatmodjo, 1993) Media film bukan hanya sebagai hiburan dan cocok untuk digunakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  2000). Kelebihan media film adalah mampu menjangkau sekian banyak orang dalam waktu yang cepat, menarik perhatian orang serta mengantarkan pesan yang terkandung di dalamnya secara unik (McQuail,1987).

  Leaflet adalah bentuk penyampaian informasi atau pesan-pesan kesehatan melalui lembaran yang dilipat. Pesan yang ingin disampaikan ditulis dalam bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti oleh masyarakat (Notoatmodjo, 1993).

  Film dan leaflet termasuk alat peraga pendidikan kesehatan. Fungsinya adalah sebagai alat bantu yang digunakan pendidik dalam menyampaikan bahan pendidikan. Prinsip alat peraga ini adalah bahwa pengetahuan yang ada pada manusia ditangkap melalui panca indera. Semakin banyak indera yang digunakan maka makin banyak dan makin jelas pengetahuan yang diperoleh (Notoatmodjo, 1993).

F. Pengetahuan ( knowledge) Pengetahuan adalah hasil pengindraan manusia terhadap suatu objek.

  Pengetahuan seseorang terhadap objek mempunyai intesitas yang berbeda-beda. Sebagian besar pengetahuan seseorang diperoleh dari indra pendengaran (telinga) dan penglihatan (mata) (Notoatmodjo, 1993).

  Secara garis besar tingkat pengetahuan adalah:

  1. Tahu (know), yang diartikan sebagai pemanggilan memori yang telah ada sebelumnya setelah mengamati sesuatu. Misalnya tahu bahwa buah jeruk banyak mengandung vitamin C, penyakit demah berdarah disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegepti, dan sebagainya. Untuk mengukur bahwa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  orang mengetahui sesuatu dapat diajukan pertanyaan-pertanyaan seperti: apa tanda-tanda anak kurang gizi, bagaimana cara melakukan PSN, dan sebagainya (Notoatmodjo, 1993).

  2. Memahami (compeherension), yang berarti tidak hanya tahu/ dapat menyebutkan tetapi dapat menginterpretasikan secara benar objek yang dimaksudkan. Misalnya orang harus dapat memahami cara pemberantasan demam berdarah, bukan hanya sekadar menyebutkan 3M, tetapi haru dapat menjelaskan mengapa dilakukan menutup, menguras tempat penampungan air, dan mengubur barang bekas tersebut.

  3. Aplikasi (aplication) diartikan bila orang sudah dapat memahami objek yang dimaksud dan dapat menerapkan prinsip yang diketahui tersebut pada situasi lain. Misalnya orang yang telah memahami metodologi penelitian dapat membuat proposal penelitian di mana saja.

  4. Analisis (analysis) yang tercapai jika kemampuan seseorang telah sampai pada tahap ini adalah bila orang tersebut dapat memisahkan, mengelompokkan, membuat diagram terhadap pengetahuan atas objek tersebut.

  5. Sintesis, yang berarti orang dapat menyusun kata atau kalimat sendiri tentang hal-hal yang pernah dibaca atau didengar.

  6. Evaluasi yaitu tahap di mana seseorang dapat menilai objek terentu berdasarkan kriterianya sendiri atau norma-norma yang berlaku dalam masyarakat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

G. Sikap ( attitude)

  Sikap meliputi pikiran, perasaan, perhatian, dan gejala kejiwaan yang lain dalam merespon suatu stimulus. Fungsi sikap belum merupakan tindakan (reaksi terbuka) atau aktivitas, tetapi merupakan reaksi tertutup. Sikap terdiri dari 3 komponen pokok:

  1. Kepercayaan dan konsep terhadap objek

  2. Kehidupan emosional atau evaluasi orang terhadap objek, dengan kata lain merupakan penilaian seseorang terhadap objek.

  3. Kecenderungan untuk bertindak (tend to behave), artinya sikap adalah komponen yang mendahului tindakan atau perilaku terbuka.

  (Notoatmodjo, 1993)

Dokumen yang terkait

Gambaran domain perilaku mahasiswi fakultas keperawatan universitas katolik widya mandala surabaya dalam melakukan deteksi dini kanker payudara dengan metode pemeriksaan payudara sendiri - Widya Mandala Catholic University Surabaya Repository

0 0 20

Gambaran domain perilaku mahasiswi fakultas keperawatan universitas katolik widya mandala surabaya dalam melakukan deteksi dini kanker payudara dengan metode pemeriksaan payudara sendiri - Widya Mandala Catholic University Surabaya Repository

0 0 52

Hubungan pengetahuan dan sikap dengan praktik SADARI sebagai deteksi dini kanker payudara mahasiswi angkatan 2014 Fakultas Kedokteran, Keperawatan, Farmasi dan Psikologi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya tahun 2016 - Widya Mandala Catholic Univer

0 0 31

Pengaruh edukasi tentang penyakit menular seksual [PMS] terhadap pengetahuan dan sikap pekerja seks komersial [PSK] jalanan Yogyakarta tahun 2006 - USD Repository

0 0 74

Perbedaan antara pengaruh ceramah dengan ceramah-testimoni tentang kanker serviks dan papsmear terhadap pengetahuan, sikap dan perilaku guru wanita sekolah dasar di kota Yogyakarta - USD Repository

0 0 193

Perbedan pengaruh ceramah dengan ceramah dan testimoni tentang kanker serviks dan papsmear terhadap pengetahuan guru wanita sekolah dasar di kota Yogyakarta - USD Repository

0 0 136

Perbedaan pengaruh ceramah dan ceramah testimoni tentang kanker serviks dan papsmear terhadap sikap guru wanita sekolah dasar di kota Yogyakarta - USD Repository

0 1 126

Perbedaan pengaruh antara pemberian ceramah dengan pemberian leaflet tentang kanker serviks dan papsmear terhadap perilaku ibu-ibu PKK dengan tingkat pendidikan minimal SMA di Kota Yogyakarta - USD Repository

0 0 182

Perbedaan pengaruh ceramah dan pemberian leaflet tentang kanker serviks dan test papsmear terhadap perubahan perilaku ibu-ibu PKK Kota Yogyakarta dengan latar belakang tingkat pendapatan keluarga - USD Repository

0 0 132

Perbedaan pengaruh metode edukasi antara film dan ceramah-demo deteksi dini kanker payudara terhadap pengetahuan dan sikap mahasiswi Fakultas Farmasi USD Yogyakarta - USD Repository

0 1 139