Penentuan Kadar Fosfat dan Minyak Lemak pada Limbah Cair Oleokimia Dasar di Balai Riset dan Standardisasi Industri Medan
LAMPIRAN
51
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 1 : Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2014 Tentang Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha dan/atau
Kegiatan Oleokimia Dasar.
A. Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha dan/atau Kegiatan Industri Oleokimia
Dasar untuk Fatty Acid dan Fatty Alcohol Melalui Jalur Fatty Acid
Parameter
Satuan
Kadar Paling
Tinggi
BOD
mg/Liter
70
COD
mg/Liter
160
TSS
mg/Liter
100
Minyak dan Lemak
mg/Liter
10
Fosfat
mg/Liter
5
Amonia (NH3N)
mg/Liter
10
pH
-
6-9
Kuantitas air limbah paling tinggi
m3 per ton produk
4
Catatan :
Ton produk adalah penjumlahan ton produk fatty acid + ton fatty alcohol + ton
produk alkyl ester + ton produk glycerin.
52
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Tahap Analisa Kadar Fosfat
1. Penambahan reagen pada sampel
2. Pembacaan Konsentrasi Sampel dengan Spektrofotometri Visible
53
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Tahap Analisa Kadar Minyak/Lemak
1. Tahap Penimbangan Labu Kosong
2. Tahap Ekstraksi sampel pada Corong Pisah
3. Tahap pengovenan Labu destilasi yang berisi Minyak/Lemak
54
Universitas Sumatera Utara
4. Tahap penimbangna Labu yang berisi Minyak/Lemak
55
Universitas Sumatera Utara
51
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 1 : Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2014 Tentang Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha dan/atau
Kegiatan Oleokimia Dasar.
A. Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha dan/atau Kegiatan Industri Oleokimia
Dasar untuk Fatty Acid dan Fatty Alcohol Melalui Jalur Fatty Acid
Parameter
Satuan
Kadar Paling
Tinggi
BOD
mg/Liter
70
COD
mg/Liter
160
TSS
mg/Liter
100
Minyak dan Lemak
mg/Liter
10
Fosfat
mg/Liter
5
Amonia (NH3N)
mg/Liter
10
pH
-
6-9
Kuantitas air limbah paling tinggi
m3 per ton produk
4
Catatan :
Ton produk adalah penjumlahan ton produk fatty acid + ton fatty alcohol + ton
produk alkyl ester + ton produk glycerin.
52
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Tahap Analisa Kadar Fosfat
1. Penambahan reagen pada sampel
2. Pembacaan Konsentrasi Sampel dengan Spektrofotometri Visible
53
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Tahap Analisa Kadar Minyak/Lemak
1. Tahap Penimbangan Labu Kosong
2. Tahap Ekstraksi sampel pada Corong Pisah
3. Tahap pengovenan Labu destilasi yang berisi Minyak/Lemak
54
Universitas Sumatera Utara
4. Tahap penimbangna Labu yang berisi Minyak/Lemak
55
Universitas Sumatera Utara