Pemanfaatan Kompos Campuran Manure Ayam Broiler dan Limbah Kulit Kopi dengan Berbagai Dosis MOD (Microorganisme Decomposer) Terhadap Kualitas Indigoferazollingeriana

DAFTAR PUSTAKA

AAK., 1983. Hijauan Makanan Ternak Potong, Kerja, dan Perah. Kanisius,
Yogyakarta
AAK, 1988. Budidaya Tanaman Kopi. Kanisius, Yogyakarta.
Adams, M.R. 2000.iMoss MO. Food microbiology. 2nd ed. Cambridge : Royal
Society if Chemistry
Agustina, L. 2004. Dasar Nutrisi Tanaman. Penerbit Rineka Cipta, Jakarta
Akbarillah T, Kususiyah, D. Kaharuddin dan Hidayat. 2008. Kajian Tepung Daun
Indigofera Sebagai Suplemen Pakan Terhadap Produksi dan Kualitas
Telur Puyuh. Jurnal Peternakan Indonesia.Vol 3 (1).20-23
Anggorodi, R. 1994. Ilmu Makanan Ternak Umum. PT. Gramedia. Jakarta..
Anwar,

E K, Setyorini, D dan Rasti Saraswati. 2006. Kompos.
http://balittanah.litbang.pertanian.go.id/ind/dokumentasi/lainnya/02komp
os.pdf. Diaksespadatanggal 01 Maret 2016

Apdini TAP. 2011. Pemanfaatan Pellet Indigofera sp. Pada Kambing Perah
Peranakan Etawah Dan Saanen (Studi Kasus Peternakan Bangun Karso
Farm). Dalam proses publikasi. Institut Pertanian Bogor, Indonesia

Atmojo, S. W. 2013. Peranan Bahan Organik Terhadap Kesuburan Tanah dan
Upaya Pengelolaannya. Disertasi Pengukuhan Guru Besar Universitas
Sebelas Maret Surakarta.36 hlm.
Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Kupang.2013. Indigofera Sp. Hijauan
Bernutrisi Tinggi Untuk Ternak Kambing.
Baon, J.B.; R. Sukasih & Nurkholis (2005).Laju Dekomposisi dan Kualitas
Kompos Limbah Padat Kopi: Pengaruh Activator dan Bahan Baku
Kompos. Pelita Perkebunan, 21, 31 – 42.
Dewi,

I.
R.
2007.
Fiksasi
N
Biologis
pada
Ekosistem
Tropis.http://pustaka.unpad.ac.id/wpcontent/uploads/2009/06/rhizobia_
mklh_1.pdf. Diaksespadatangaal 6 Maret 2016.


Dobermann A. and T Fairhurst 2002, Nutrient Disorders and Nutrient
management. Edisi Kedua. PPI-PPIC-IRRI. Los Banos, The philipines
Donahue, R.L., Miller, R.W., & Shickluna, J.C. 1977. Soils, an introduction to
soils and plant growth.Fourth Edition.Prentice Hall, Inc. Englewood
Cliffs, N.J. xiii + 626 h.

Universitas Sumatera Utara

Djuarnani, N. dkk. 2005. Cara Cepat Membuat Kompos. Agromedia Pustaka,
Jakarta.
Direktorat Jenderal Perkebunan. 2006. Statistik Perkebunan Kopi Indonesia.
Ditjenbun Jakarta.
Hadisumitro, L. M., 2009. Membuat Kompos. Penebar Swadaya. Jakarta.
Hardjo, SS., N. S. Indrasti, B. Tajuddin. 1989. Biokonveksi :Pemanfaatan Limbah
Industri Pertanian. Pusat Antar Universitas Pangan dan Gizi IPB.
Haryani, D. S., Dewi. I. N. dan Mirawati, B. 2015. Pengaruh Pemberian Limbah
Kulit Kopi Terhadap Pertumbuhan Vegetatif Kacang Tanah (Arachis
Hypogaea L.) Dalam Upaya Pembuatan Brosur Bagi Masyarakat.
Jurusan Pendidikan Biologi. FPMIPA IKIP Mataram.

Hasan, S. 2012. Hijauan Pakan Ternak. IPB Press, Bogor.
Hassen A, Rethman NFG, Van Niekerk WA, Tjelele TJ. 2007. Influence of
season/year and species on chemical composition and in vitro
digestibility of five Indigofera accessions. J Anim Feed Sci Technol.
136:312-322.
Haude. 1997. Indigofera Zollingeriana :Sebuah Pakan Menjanjikan dan Semak
Legum Tanaman Indonesia
Herdiawan.2013. Pertumbuhan Tanaman Pakan Ternak Legum Pohon Indigifera
zolliengeriana Pada Berbagai Taraf Perlakuan Cekaman Kekeringan.
Balai Penelitian Ternak Bogor.
Herudjito, D. 1999 Pengaruh bahan humat dari air gambut terhadap sifat-sifat
Tanah Latosol (OxicDystropepts).Kongges Nasional VII.HITI. Bandung.
Indriani, Y. H. 2007. Membuat Kompos Secara Kilat. Penebar Swadaya. Jakarta
Isroi. 2009. Pupuk Organik Granul. http://ebooks.com. Diakses pada tanggal 25
Maret 2016
Lazcano, C., Brandon, M.G. dan Dominguez, J. (2008), “The Evaluation of
Stability and Maturity During The Composting of Cattle Manure”,
Chemosfer, Vol. 70, hal. 436-444.
Murni,R.Suparjo,dkk. 2008. Buku Ajar Teknologi Pemanfaatan Limbah Untuk
Pakan. Laboratorium Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas

Jambi

Universitas Sumatera Utara

Ngo van Man, Nguyen van Hao, Vuong minh Tri. 1995. Biomass production of
some leguminous shrubs and trees in Vietnam. Livesock Res Rural Dev.
7:1-5.
Prihmantoro, H., 2003. Memupuk Tanaman Sayur. Penebar Swadaya. Jakarta.
Setiawan, A.I., 1996. Memanfaatkan Kotoran Ternak. Penebar Swadaya. Jakarta
Simamora, S. dan Salundik. 2006. Meningkatkan Kualiatas Kompos. Agromedia
Pustaka. Jakarta.
Simanihuruk K,danSirait J. 2009. PemanfaatanLeguminosaPohonindigoferasp.
sebagaiPakan
Basal
KambingBoerkaFasePertumbuhan.
Bogor
(Indonesia): Puslitbangnak. p. 449-455.
Simanihuruk K, dan Sirait J. 2010. Silase Kulit Buah Kopi Sebagai Pakan Dasar
Pada Kambing Boerka Sedang Tumbuh. SeiPutih, Galang: Loka
Penelitian Kambing Potong

Sirait, J, Simanihuruk, K dan Hutasoit, R. 2011. Potensi Indigofera sp. Sebagai
Pakan Kambing; Produksi, Nilai Nutrisi dan Palatabilitas. Galang: Loka
Penelitian Kambing Potong. PasturaVol 1 No. 2: 58-60.
SubbaRao, N.S.S. 1982. Biofertilizers in Agriculture. Oxford and IBH Publishing
Co., New Delhi.
Suiatna,

R.L.
2010.Kompos,
Pupuk,
dan
Pestisida
http://www.healthyrice.com/kompos.pdf (18 Februari 2016).

Organik.

Suprat, A.S., Pascu, C., Costinar, L., Vaduva., I., Faur, B., Tatar, D., Herman, V.,
2011. Escherichia coli Strains Characterization Isolated from PostWeaning Diarrhea in Pigs. Faculty of Veterinary Medicine Timisoara,
Calea
Aradului

No.119,300645,
Timisoara,
Romania.
(http://journals.usamvcj.ro/veterinary/article/viewFile/6933/6196)
(12 Februari 2016).
Sutanto. 2002. Ilmu Tanah. Kanisius, Jakarta.
Sutedjo, S. 1990. Ilmu Memupuk. Jawa Barat. Bina Cipta
Tjelele TJ. 2006. Dry matter production, intake and nutritive value of certain
Indigoferaspesies [Thesis]. [Hatfield (South Africa)]: University of
Pretoria.
Utomo, B. 2009.Pengaruh Bioaktivator terhadap Pertumbuhan Sukun (Artocarpus
communis Forst) dan Perubahan Sifat Kimia Tanah Gambut. Jurnal
Agronomi Indonesia. 38(1) : 15-18.

Universitas Sumatera Utara

Wilson PG, Rowe R. 2008.A revision of the Indigofereae (Fabaceae) in Australia.
2. Indigofera species with trifoliolate and alternately pinnate leaves.
TELOPEA J Plant Syst. 12:293-307
Wiskandar. 2002. Pemanfaatan Pupuk Kandang untuk Memperbaiki Sifat Fisik

Tanah di LahanKritis yang telah di Teras.Kongres Nasional VII.31.
Yuhaeni. 1989. Adaptasi Beberapa Jenis Leguminosa Sebagai Hijauan Pakan Di
Daerah Ciawi Bogor. Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan.
Deptan.

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pemanfaatan Kompos Campuran Manure Ayam Broiler dan Limbah Kulit Kopi dengan Berbagai Dosis MOD (Microorganisme Decomposer) Terhadap Pertumbuhan Indigofera zollingeriana

0 3 55

Pemanfaatan Kompos Campuran Manure Ayam Broiler dan Limbah Kulit Kopi dengan Berbagai Dosis MOD (Microorganisme Decomposer) Terhadap Pertumbuhan Indigofera zollingeriana

0 0 11

Pemanfaatan Kompos Campuran Manure Ayam Broiler dan Limbah Kulit Kopi dengan Berbagai Dosis MOD (Microorganisme Decomposer) Terhadap Pertumbuhan Indigofera zollingeriana

0 0 2

Pemanfaatan Kompos Campuran Manure Ayam Broiler dan Limbah Kulit Kopi dengan Berbagai Dosis MOD (Microorganisme Decomposer) Terhadap Pertumbuhan Indigofera zollingeriana

0 0 4

Pemanfaatan Kompos Campuran Manure Ayam Broiler dan Limbah Kulit Kopi dengan Berbagai Dosis MOD (Microorganisme Decomposer) Terhadap Pertumbuhan Indigofera zollingeriana

0 0 16

Pemanfaatan Kompos Campuran Manure Ayam Broiler dan Limbah Kulit Kopi dengan Berbagai Dosis MOD (Microorganisme Decomposer) Terhadap Kualitas Indigoferazollingeriana

0 1 11

Pemanfaatan Kompos Campuran Manure Ayam Broiler dan Limbah Kulit Kopi dengan Berbagai Dosis MOD (Microorganisme Decomposer) Terhadap Kualitas Indigoferazollingeriana

0 0 2

Pemanfaatan Kompos Campuran Manure Ayam Broiler dan Limbah Kulit Kopi dengan Berbagai Dosis MOD (Microorganisme Decomposer) Terhadap Kualitas Indigoferazollingeriana

0 0 3

Pemanfaatan Kompos Campuran Manure Ayam Broiler dan Limbah Kulit Kopi dengan Berbagai Dosis MOD (Microorganisme Decomposer) Terhadap Kualitas Indigoferazollingeriana

0 2 19

Pemanfaatan Kompos Campuran Manure Ayam Broiler dan Limbah Kulit Kopi dengan Berbagai Dosis MOD (Microorganisme Decomposer) Terhadap Kualitas Indigoferazollingeriana Chapter III V

0 0 15