Evaluasi Serangan Tikus Sawah ( Rattus argentiventer Robb & Kloss) Sebagai Dampak Keberadaan Burung Hantu ( Tyto alba ) di Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara

ABSTRAK
Ema R Sipayung "Evaluasi Serangan Tikus Sawah (Rattus argentiventer Robb
& Kloss) Sebagai Dampak Keberadaan Burung Hantu ( Tyto alba) Di Kabupaten
Deli Serdang" dibimbing oleh Suzanna Fitriany Sitepu dan Fatimah Zahara.
Tikus sawah merupakan hama penting tanaman padi. Kerusakan akibat serangan
tikus pada tanaman padi di Indonesia mencapai kerugian 15-20% setiap tahunnya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui serangan tikus sawah di daerah yang
sudah dan belum menggunakan burung hantu dalam mengendalikan tikus sawah.
Penelitian ini dilakukan di Desa Sidodadi Ramunia dan Desa Baru Kabupaten
Deli Serdang dengan jarak 22 Km pada bulan Mei sampai Desember 2016.
Penelitian ini menggunakan metode survey. Penentuan daerah penelitian dengan
metode purposive sampling. Analisis data menggunakan analisis rank's
Spearman. Hasil penelitian menunjukkan jumlah sarang tikus aktif tertinggi
terdapat di Desa Baru, pada umur 40 hst sebanyak 18 lubang dan terendah di Desa
Sidodadi Ramunia dengan jumlah 0. Persentase serangan tertinggi terdapat di
Desa Baru, kategori sedang yaitu 27,5%, dan terendah Di Desa Sidodadi
Ramunia, dengan persentase serangan 0%. Produksi tertinggi terdapat di Desa
Sidodadi Ramunia, 57,14 Kw/Ha dan produksi terendah di Desa Baru yaitu 31,18
Kw/Ha. Hasil korelasi menunjukkan korelasi yang sangat kuat dan searah, nilai
korelasi jumlah sarang tikus aktif dengan intensitas serangan 0,917, nilai korelasi
jumlah burung hantu dengan jumlah sarang tikus aktif 0,928, nilai korelasi jumlah

burung hantu dengan intensitas serangan tikus sawah 0,866, nilai korelasi persepsi
petani terhadap pengendalian tikus sawah dengan produksi panen 0,810.
Kata kunci: Rattus argentiventer, Tyto alba, Intensitas serangan, Sarang tikus,
Persepsi Petani

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT
Ema R Sipayung "Evaluation Attack Rat (Rattus argentiventer Robb &
Kloss) As Impact existence of the Owl (Tyto alba) in Deli Serdang" supervised by
Suzanna Fitriany Sitepu and Fatimah Zahara. Rat is the important rice pests.
Damage caused by rats attack on rice crops in Indonesia yield a loss of 15-20%
every year. This research was conducted in Desa Sidodadi Ramunia and Desa
Baru Deli Serdang regency with the distance 22 Km from May to December
2016. This research used a survey method. Determination of research areas with
purposive sampling method. Analyzed using Spearman's rank. The results show
the number of active rat's nest is highest in Desa Baru, with total 433 holes and
the lowest in Desa Sidodadi Ramunia with 0 hole. The percentage of the attacks
was highest in Desa Baru, 27,5% with category moderate, and the lowest in Desa
Sidodadi Ramunia with percentage 0%. The highest production in Desa

Sidodadi Ramunia 57.14 Kw/ha and the lowest production in Desa Baru 31.18
Kw/Ha. The correlation showed that correlation is very strong and direct
correlation value amount of the rat's nest of active with the intensity of 0.917, the
correlation value amount owl by the number of rat's nest of active 0.928,
correlation value amount of the owl with the intensity of field mice 0.866
correlation value perception of farmers on field mouse control with crop
production 0.810.
Keywords: Rattus argentiventer, Tyto alba, intensity of the attacks, rat's nest,
farmer's perceptions

Universitas Sumatera Utara