Evaluasi Serangan Tikus Sawah ( Rattus argentiventer Robb & Kloss) Sebagai Dampak Keberadaan Burung Hantu ( Tyto alba ) di Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara

DAFTAR PUSTAKA
Agustini,S. 2013. Burung Hantu pengendali Tikus Secara Hayati. Buletin
Inovasi Teknologi Pertanian. 1(1) hal:48-50
Ahira, A. 2010. Morfologi Tanaman Padi. PDF.
Diakses pada 12 Maret 2016

http//www.Google.com.

Alfian. R dan I. Fatmal. 2008. Preferensi tikus (Rattus argentiventer) terhadap
jenis umpan pada tanaman padi sawah. Jurusan HPT Fakultas Pertanian
Unsyiah Kuala Banda Aceh. J. Floratek. 3:86-73.
Anggara, A.W dan Sudarmiji. 2008. Modul G-2 .Pengendalian Hama Tikus
Terpadu (PHTT). Pelatihan TOT SL-PTT Padi Nasional. Balai Besar
Penelitian Tanaman Padi.
Badan Penelitian dan pengembangan
Pertanian Desa Prima
Aplin, K,P., Peter R., Jens Jacob., Charles J., Krebs and Grant R. S. 2003. Field
For MethodsRodent Studies in Asia and Indo-Pacific. ACIAR Monograph.
No. 100. 223p.
Arafah. 2010. Pengelolaan dan Pemanfaatan Padi Sawah. Bumi Aksara. Bogor
Badan Ketahanan Pangan. 2015. Hasil Rapat Posko Ketahanan Pangan Provinsi

Sumatera Utara. Medan
Badan Litbang Pertanian. 2011.
Sinartani. Jakarta

Mengenal Tikus Sawah.Buletin Agroinovasi

Badan Pusat Statistik. 2015. Data Produksi Padi dan Palawija Sumatera Utara
(Angka Tetap Tahun 2014). Berita Resmi Statistik. Sumatera Utara
Badan Pusat Statistik. 2015. Data Produksi Padi dan palawija Kabupaten Deli
Serdang. Berita Resmi Statistik. Sumatera Utara
Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tanaman. Prakiraan Serangan 7
OPT Padi. bbpopt .info.id Diakses pada 12 Maret 2016
Balitpa [Balai Penelitian Tanaman Padi]. 2011. Pengendalian tikus dengan Sistem
Bubu Perangkap (TBS). Pp : 1-8.
BPTP Sulteng. 2009. Laporan Tahunan Balai Proteksi Tanaman Pangan
Perkebunan Peternakan Sulawesi Tengah.
Brown, P. R., Leung, L. K. P., Sudarmaji & Singleton, G. R. (2003). Movements
of the ricefield rat, Rattus argentivent- er, near a trap-barrier system in rice
crops in West Java, Indonesia. Journal Pest Management, 49(20),123-129.


Universitas Sumatera Utara

Christianto, Edward. 2013. Faktor yang mempengaruhi Volume Impor Beras Di
Indonesia. .Jurnal JIBEKA 7(2 ) hal: 38-43
Cipto,N, Idris dan Teguh Widjanarko. 2009. Bioekologi Tikus Sawah
Sebagai Pengetahuan Dasar Dalam Tindakan Pengendalian.Buletin
Teknologi dan Informasi Pertanian Sulawesi Tenggara.
Sulawesi
Tenggara
Departemen
Pertanian Jakarta.
2006. Pengendaian
Hama
Tikus.
http://www.indonext.com/report/report307.html. Diakses tanggal 8
November 2016
Edy,S. 2003. Jawa Timur: Puluhan Hektar Lahan padi Di Tulungagung Diserang
Tikus.
diakses dari http://www.mediaindo.co.id/berita.asp pada 12
November 2016

Erik.

2008. Pengendalian Hama Tikus Dengan Burung Hantu (Tyto alba).
Kompas Yogyakarta. Yogyakarta

Grist D.H., 1960. Rice. Formerly Agricultural Economist, Colonial Agricultural
Service, Malaya. Longmans, Green and Co Ltd. London.
Hadi, M. 2008. Pola Aktivitas Harian Pasangan Burung Serak Jawa (Tyto alba)
di Sarang kampus Psikologi Universitas Diponegoro Tembalang
Semarang. Semarang
Harahap,I.S dan B. Tjahjono. 2003. Pengendalian Hama Penyakit Padi. Penebar
Swadaya. Jakarta
Haryadi T , Wildan Jadmiko dan Titin Agustina. 2014. Pemanfaatan Burung
Hantu untuk Mengendalikan Tikus di Kecamatan Semboro Kabupaten
Jember. Universitas Jember. Jember
Imanadi ,L. 2012. Burung hantu (Tyto alba) pengendali Tikus yang Ramah
Lingkungan. Balai Besar Karantina Pertanian Surabaya. Surabaya
Indriyani,M.K. dan Isnaini ,N. 2013. Buku Pedoman Pengembangan Burung
Hantu (Tyto alba Javanica Gmel ) Sebagai Pengendali Tikus Pada Areal
Perkebunan. Direktorat Perlindungan Perkebunan. Jakarta

Khopraset ,Y.,T Jaekel., V.Seehabutr & S. Hongnark. 2006. Pathogenic Effects
of
the Coccidian Protozoan, Sarcocytis Singaporensis in teh Great
Bandicoot, Bandicota Indica,and the Norway rat ,rattus norvegicus .
Pdf. Diakses pada 13 Maret 2016
Lam, Y.M. 1983. Reproduction in the rice field rat, Rattus argentiventer.
Malaysian Nature Journal, 36, 249-282.
Luh, B. S., 1991. Rice Production.An AVI Book. New York.

Universitas Sumatera Utara

Meehan, A. P. (1984). Rats and Mice, Their Biology and Control. Tonbrigde
Great Britain: Brown Knight & Truscott ltd.
Nolte, D. L., Jacob, J., Sudarmaji, Hartono, R., Herawati, N. A. & Anggara, A.W.
(2002). Demographics and burrow use of rice field rats in Indonesia.
Proc.20th Vertebrate Pest Conf. Univ. California Davis
Murakami, O., V.L.T. Kirana, J. Priyono, dan H. Tristiani. 1992. Tikus Sawah.
Universitas Sumatera Utara Laporan Akhir Kerja Sama Indonesia-Jepang
bidang Perlindungan Tanaman Pangan (ATA-162). Direktorat Bina
Perlindungan Tanaman. Jakarta. 101p.

Norsalis, E. 2011. Padi Gogo Dan Padi Sawah. Pdf. Diakses pada Pada 12
Maret 2016
Perdana, A. S. 2007. Budidaya Padi Gogo.Mahasiswa Swadaya Penyuluhan dan
Komunikasi Pertanian UGM. Yogyakarta
Priyambodo, S. (2003). Pengendalian Hama Tikus Terpadu. Yogyakarta: Penebar
Swadaya
Rahayu, T. 2009. Budidaya Tanaman Padi Dengan Teknologi MIG-6 plus.
Diakses dari http://cybex.deptan.go.id/penyuluhan/persyaratan-tumbuhpadi-gogo. Pdf. Tanggal 19 Maret 2016
Rajagukguk,B Hasiholan. 2014. Pemanfaatan Burung Hantu (Tyto alba) untuk
Pengendalian Hama Tikus Di perkebunan kelapa Sawit. Jurnal Saintech
Vol 6.
Rochman,S dan A. Hasanuddin. 2005. Sistem Perangkap Bubu Untuk
Pengendalian Tikus di Lahan Sawah dan Rawa Prosiding seminar
Nasional Hasil Penelitian Menunjang Akselerasi Pengembangan Lahan
Pasang Surut.Balitra Banjarbaru. pp 237-243
Sabirin et al,. 2013. Mengendalikan Tikus Berkelanjutan Berbasis Kawasan.
ditjenbun.pertanian.go.id/BBPTP Medan
Samosir, F. 2013.
Survei Faktor Kultur Teknis Terhadap Perkembangan
Populasi Hama Penggerek Buah Kopi Hyphotenemus hampei Ferr

(Coleoptera:Scolytidae).
Di Kabupaten Simalungun. Jurnal Online
Agroekoteknologi Vol.1(4).
Setiawan. 2004. “Burung Hantu” Sahabat Petani. Buletin Salam Edisi 9.
Jawa Timur
Siahaan ,E ., Ramli N., dan Panangian Silalahi. 2014. Pemanfaatan dan
Pengembangan Burung Hantu (Tyto alba Javanica Gmel.) Dalam

Universitas Sumatera Utara

Pengendalian Hama Tikus Pada Tanaman perkebunan.BBPPTP Medan.
Medan
Simatupang,B. 2004. Pemanfaatan Burung hantu ( Tyto alba ) sebagai Predator
Tikus. Jambi
Singleton, G.R and Petch, D.A. 1994. A review of the biology and management of
rodent pests in Southeast Asia. Canberra, Austral- ian Centre for Interna
tional Agricultural Research, Technical Report No. 30, 65p.
Sismanto Y. 1994. Pendidikan Luar Sekolah dalam Upaya Mencerdaskan
Bangsa. CV Eraswasta. Yogyakarta
Sudarmaji,2004. Dinamika Populasi Tikus Sawah Rattus argentiventer Pada

Ekosistem Sawah Irigasi Teknis dengan Pola Tanam Padi-Padi-Bera.
Disertasi Sekolah pasca Sarjana UGM Yogyakarta. Yogyakarta
Sudarmaji, 2007. Pengendalian Hama Tikus Padi Secara Terpadu untuk
Mendukung P2BN (Peningkatan Produksi Beras Nasional ). Direktorat
Perlindungan Dirjen Pangan jakarta.
Sudarmaji dan Herawati. 2004. Ekologi Tikus Sawah dan Teknologi
Pengendaliannya.Penelitian Pertanian
Sumardi, Kasli, M. Kasim, A. Syarif dan N. Akhir.2007. Aplikasi Zat Pengatur
Tumbuh untuk Meningkatkan Kekuatan Sink Tanaman Padi Sawah.
Jurnal Akta Agraria Edisi Khusus No. 1 hal: 26-35
Sudarmaji. 2004. Pengendalian Hama Tikus Terpadu (PHTT).
Penelitian Tanaman Padi

Balai Besar

Sugiyono. 2007. Statistika Untuk Penelitian. Bandung Alfabeta.
Solikhin dan Purnomo. 2008. Preferensi Tikus Sawah (Rattus Argentiventer )
dan Pengaruhnya Terhadap Pola Kerusakan Padi Varietas Dodokan dan
Cianjur. Jurnal HPT Tropika vol 8.edisi 3
Warsono, H.T. 2007. Beritajatim.com.diakses pada 23 Maret 2017

Wibowo, L., I. G. Swibawa & T. Muryanto. 2003. Penggunaan perangkap untuk
pengendalian hama tikus sawah (Rattus rattus argentiventer). Hama dan
Penyakit Tumbuhan Tropika 3(1): 17-20.

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Efektivitas Beberapa Rodentisida Nabati terhadap Tikus Sawah (Rattus argentiventer Robb and Kloss) di Laboratorium

3 22 79

Efektivitas Beberapa Rodentisida Nabati terhadap Tikus Sawah (Rattus argentiventer Robb and Kloss) di Laboratorium

0 1 12

Efektivitas Beberapa Rodentisida Nabati terhadap Tikus Sawah (Rattus argentiventer Robb and Kloss) di Laboratorium

0 0 2

Efektivitas Beberapa Rodentisida Nabati terhadap Tikus Sawah (Rattus argentiventer Robb and Kloss) di Laboratorium

0 0 4

Evaluasi Serangan Tikus Sawah ( Rattus argentiventer Robb & Kloss) Sebagai Dampak Keberadaan Burung Hantu ( Tyto alba ) di Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara

0 0 12

Evaluasi Serangan Tikus Sawah ( Rattus argentiventer Robb & Kloss) Sebagai Dampak Keberadaan Burung Hantu ( Tyto alba ) di Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara

0 0 2

Evaluasi Serangan Tikus Sawah ( Rattus argentiventer Robb & Kloss) Sebagai Dampak Keberadaan Burung Hantu ( Tyto alba ) di Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara

0 2 3

Evaluasi Serangan Tikus Sawah ( Rattus argentiventer Robb & Kloss) Sebagai Dampak Keberadaan Burung Hantu ( Tyto alba ) di Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara

1 1 16

Evaluasi Serangan Tikus Sawah ( Rattus argentiventer Robb & Kloss) Sebagai Dampak Keberadaan Burung Hantu ( Tyto alba ) di Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara Chapter III V

0 1 24

Evaluasi Serangan Tikus Sawah ( Rattus argentiventer Robb & Kloss) Sebagai Dampak Keberadaan Burung Hantu ( Tyto alba ) di Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara

0 0 22