Studi Deskriptif Kualitatif Mengenai Model Komunikasi Pembelajaran Pada Homeschooling Komunitas Kak Seto Wilayah Kota Medan

STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF MENGENAI MODEL
KOMUNIKASI PEMBELAJARAN PADA HOMESCHOOLING
KOMUNITAS KAK SETO WILAYAH KOTA MEDAN

TESIS
Oleh:

137045001
Natasia Simangunsong

MAGISTER ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015

Universitas Sumatera Utara

STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF MENGENAI MODEL
KOMUNIKASI PEMBELAJARAN PADA HOMESCHOOLING
KOMUNITAS KAK SETO WILAYAH KOTA MEDAN


ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman informan terhadap
kegiatan belajar mengajar dan untuk menemukanmodel komunikasi pembelajaran
yang diterapkan Homeschooling Kak Seto Wilayah Kota Medan. Metode
penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Penelitian
menggunakan Teori Interaksionisme dari George H. Mead, Komunikasi
Pembelajaran dari James McCroskey, Prinsip Pesan Pembelajaran dari Malcolm
Levine, Model Komunikasi, dan Homeschooling dari John Holt. Informan
penelitian ini terdiri dari tiga tutor, tiga siswa, dua orang tua siswa, dan seorang
pengamat sekaligus praktisi homeschooling komunitas. Teknik pengumpulan data
adalah wawancara dan observasi partisipan. Teknik analisis data yang digunakan
adalah reduksi data, pemahaman, dan interpretasi. Triangulasi yang dilakukan
adalah triangulasi sumber data.Hasil penelitian menunjukan bahwa informan
memiliki pemahaman bersama sebagai berikut: (1) Homeschooling Kak Seto
merupakan pendidikan alternatif(2) Homeschooling Kak Seto memberikan pesan
pembelajaran yang sederhana yaitu mata pelajaran yang hanya diujikan pada
Ujian Nasional (3) Tutor adalah pengajar yang memiliki kedekatan personal
dengan siswa-siswanya (4) Homeschooling Kak Seto tidak menerapkan sanksi

maupun aturan yang baku terhadap siswa. Model komunikasi pembelajaran
Homeschooling Kak Setomerupakan model komunikasi dua arah, dimana adanya
hubungan dua arah, tetapi terbatas antara tutor dan siswa secara individual. Antara
siswa satu dengan yang lainnya tidak dapat berdiskusi dalam kegiatan belajar.
Komunikasi antara tutor dan siswa, tutor dan orang tua, serta orang tua dan siswa
masih terpisah satu sama lain, tidak ada komunikasi antara sesama orang tua
maupun sesama siswa. Keterlibatan orang tua belum 50:50 dalam kegiatan belajar
siswa di HSKS Medan.

Kata kunci: Interaksionisme Simbolik, Model Komunikasi Pembelajaran,
Komunikasi Pembelajaran, Homeschooling, Homeschooling Kak Seto.

Universitas Sumatera Utara

DESCRIPTIVE QUALITATIVE STUDY OF MODEL OF
INSTRUCTIONAL COMMUNICATION IN KAK SETO’S
HOMESCHOOLING COMMUNITY IN MEDAN CITY
ABSTRACT
The aim of this research is to determine the informant understanding of the
teaching and learning activities, and to find the model of applied instructional

communication in Kak Seto’s Homeschooling Community in Medan.The method
used is descriptive qualitative method. The theories used in this study are
Interactionism Theory of George H. Mead, James McCroskey’s Instructional
Communications, Principles of Learning Message of Malcolm Levine,
Communications Models, and Homeschooling of John Holt. Informants of this
study consisted of three tutors, three students, two parents, and a homeschooling
observer which also a homeschooling community practitioner. Data collection
techniques are interviews and participant observation. Data analysis technique
used were data reduction, understanding and interpretation.Triangulation
conducted in this study was triangulation of data sources.The results showed that
the informant has some common understandings as follows: (1) Kak Seto’s
Homeschooling Community is an alternative education for formal education (2)
Kak Seto’s Homeschooling provides simple educational messages such as only
subjects tested on the National Examination (3) Tutor is an educator who has a
close personal relationship with their students (4) Kak Seto’s Homeschooling
Community do not apply the standard sanction and regulation against the
students. The instructional communications model of Kak Seto’s Homeschooling
Community is a two-way communication model, in which there is a two-way
relationship, but limited between tutors and individual students. Students can not
discuss with each other in learning activities.Communications between tutors and

students, tutors and parents, as well as parents and students are still separated
from each other, there was no communication between parents with parents and
students alike.Parents involvement has not reach 50:50 ratio in student learning
activities in Kak Seto’s Homeschooling Community in Medan.

Keywords: Symbolic Interactionism, Instructional Communications Model,
Instructional Communications, Homeschooling, Kak Seto’s Homeschooling.

Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR
Pujian serta hormat penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus,
Pribadi yang luar biasa dan senantiasa meneyertai kehidupan penulis, Secara
khusus, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada mamaku, Romian
Siahaan dan inangtuaku, Rolasni Siahaan, terima kasih tak terhingga penulis
sampaikan atas kasih sayang yang tiada pernah berhenti diberikan, baik doa
maupun dukungan dalam hal moril dan materil. Tidak lupa kepada kedua adik
tersayangku, Fransiska Simangunsong dan Josapat Simangunsong yang senantiasa
memotivasi penulis. Penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Subilhar selaku Pejabat Rektor Universitas Sumatera

Utara.
2. Bapak Prof. Dr. Badaruddin, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik.
3. Ibu Dra. Lusiana Andriani Lubis, MA, Ph.D, selaku Ketua Magister
Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
Sumatera Utara dan Ketua Penguji atas segala bantuan yang diberikan.
4. Ibu Dra. Mazdalifah, M.Si, Ph. D, selaku Ketua Komisi Pembimbing
dan Ibu Yovita S. Sitepu, S.Sos, M.Si selaku Anggota Komisi
Pembimbing yang telah membimbing dan mengarahkan penulis dalam
penulisan tesis ini.
5. Bapak Drs. Hendra Harahap, M.Si, selaku Komisi Pembanding dan
Sekretaris Magister Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Universitas Sumatera Utara.
6. Ibu Emilia Ramadhani, S.Sos., M.A dan Dr.Nurbani, M.Siselaku Komisi
Pembanding.
7. Seluruh pihakHomeschooling Kak Seto yang memberikan waktunya
untuk menjadi subjek dalam penelitian ini.
Semoga Tuhan membalas kebaikan, dukungan dan doa yang telah
diberikan. Penulis menyadari bahwa tesis ini masih jauh dari sempurna. Untuk
itu saran dan kritik tentu sangat dibutuhkan demi perbaikan tesis ini. Akhir

kata, semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Medan, Agustus 2015
Penulis

Natasia Simangunsong

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI

ABSTRAK
ABSTRACT
LEMBAR PENGESAHAN TESIS
LEMBAR PENETAPAN PANITIA PENGUJI TESIS
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR LAMPIRAN

Hal


BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
…………………………………………………
1.3. Tujuan Penelitian ………………………………………………………..
1.4. Manfaat Penelitian ………………………………………………………
BAB II. KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN
2.1. Paradigma Penelitian ……………………………………………………
2.2. Penelitian Terdahulu …………………………………………………….
2.3. Interaksionisme Simbolik ……………………………………………….
2.4. Komunikasi Pembelajaran
……………………………………………….
2.5. Proses Komunikasi dalam Pembelajaran ………………………………..
2.6. Prinsip-Prinsip Pesan dalam Pembelajaran ………………………………
2.7. Model Komunikasi………………………………………………………
2.8. Homeschooling
…………………………………………………………..
2.9. Homeschooling Kak Seto ………………………………………………..
2.10. Kerangka Pemikiran
……………………………………………………
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Metode Penelitian ………………………………………………………
3.2. Aspek Kajian ……………………………………………………………
3.3. Subjek Penelitian ………………………………………………………..
3.4. Metode Pengumpulan Data ……………………………………………..
3.5. Metode Analisis Data ……………………………………………………
3.6. Kredibilitas Data ………………………………………………………..
BAB IV. TEMUAN PENELITIAN
4.1. Proses Penelitian ………………………………………………………...
4.2. Temuan Penelitian ………………………………………………………
4.2.1. Deskripsi Informan ……………………………………………………
4.2.2. Pemahaman Informan terhadap Kegiatan Belajar Mengajar di
Homeschooling Kak Seto……………………………………………………
4.2.3. Tutor sebagai Komunikator …………………………………………..

1
8
8

10
12

17
22
24
26
27
32
35
38

39
40
41
43
45
47

49
53
53
61

67

Universitas Sumatera Utara

4.2.4. Pesan Pembelajaran …………………………………………………..
4.2.5. Media Pembelajaran …………………………………………………..
4.2.6.Siswa dalam Komunikasi Pembelajaran ………………………………
4.2.7. Komunikasi Tutor dan Orang Tua …………………………………….
4.3. Observasi ………………………………………………………………..
4.4. Kategorisasi terhadap tutor ……………………………………………..
4.5. Kategorisasi terhadap siswa …………………………………………….
4.6. Kategorisasi terhadap orang tua …………………………………………
4.7. Triangulasi Data …………………………………………………………

77
92
95
100
102
117

118
119
119

BAB V. PEMBAHASAN ……………………………………………………

121

BAB VI. SIMPULAN DAN SARAN
6.1. Simpulan ………………………………………………………………...
6.2. Saran …………………………………………………………………….

147
148

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR LAMPIRAN
1. Transkrip Wawancara
2. Lampiran Tabel
3. Lampiran Gambar

Universitas Sumatera Utara