Pengujian Kandungan Kadmium, Tembaga Dan Timbal Pada Pisang Goreng Pinggir Jalan Secara Spektrofotometri Serapan Atom

PENGUJIAN KANDUNGAN KADMIUM, TEMBAGA DAN
TIMBAL PADA PISANG GORENG PINGGIR JALAN
SECARA SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM

SKRIPSI

OLEH:
JESSI OCTAVIA ARITONANG
NIM 131524115

PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015

PENGUJIAN KANDUNGAN KADMIUM, TEMBAGA DAN
TIMBAL PADA PISANG GORENG PINGGIR JALAN
SECARA SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM

SKRIPSI


Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara

OLEH:
JESSI OCTAVIA ARITONANG
NIM 131524115

PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015

PENGESAHAN SKRIPSI
PENGUJIAN KANDUNGAN KADMIUM, TEMBAGA DAN
TIMBAL PADA PISANG GORENG PINGGIR JALAN
SECARA SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM


OLEH:
J ESSI OCTAVIA ARITONANG
NIM 131524115
Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi
Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
Pada Tanggal: 3 September 2015

Pembimbing I,

Panitia Penguji,

Dr. Masfria, M.S., Apt.
NIP 195707231986012001

Prof. Dr. Muchlisyam, M.Si., Apt.
NIP 195006221980021001

Pembimbing II,

Dr. Masfria, M.S., Apt.

NIP 195707231986012001

Sri Yuliasmi, S.Farm., M.Si., Apt.
NIP 198207032008122002

Dra. Sudarmi, M.Si., Apt.
NIP 195409101983032001
Dra. Tuty Roida Pardede, M.Si., Apt.
NIP 195401101980032001

Medan, Oktober2015
Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
Pejabat Dekan,

Dr. Masfria, M.S., Apt.
NIP 195707231986012001

KATA PENGANTAR


Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan atas segala limpahan berkat,
kasih dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan
penyusunan skripsi ini.
Skripsi ini disusun untuk melengkapi salah satu syarat mencapai gelar
Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara, dengan
judul“Pengujian KandunganKadmium, Tembaga dan TimbalpadaPisang Goreng
Pinggir Jalan Secara Spektrofotometri Serapan Atom”.
Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada IbuDr. Masfria, M.S., Apt., selaku
Pejabat Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara Medan, yang telah
memberikan fasilitas sehingga penulis dapat menyelesaikan pendidikan. Ibu Dr.
Masfria, M.S., Apt., dan Ibu Sri Yuliasmi, S.Farm., M.Si., Apt., yang telah
membimbing dan memberikan petunjuk serta saran-saran selama penelitian
hingga selesainya skripsi ini. Bapak Prof. Dr. Muchlisyam, M.Si., Apt., Ibu Dr.
Masfria, M.S., Apt., Ibu Dra. Sudarmi, M.Si., Apt., serta Ibu Dra. Tuty Roida
Pardede, M.Si., Apt., selaku dosen penguji yang telah memberikan kritik, saran
dan arahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Bapak dan Ibu staf
pengajar Fakultas Farmasi USU Medan yang telah mendidik selama perkuliahan
dan Ibu Sri Yuliasmi, S.Farm., M.Si., Apt., selaku penasehat akademik yang
selalu memberikan bimbingan kepada penulis selama perkuliahan.

Penulis juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tiada
terhingga kepada Ayahanda Richard Aritonang dan Ibunda Suriati Marbun yang
telah memberikan cinta kasih yang tidak ternilai dengan apapun, doa yang tulus

iv

serta pengorbanan baik materi maupun non materi. Kepada Gaby, Lisa, Anugrah,
Kakak Evi, Esra, Petrika, Seven, Balilibra dan seluruh keluarga yang selalu
mendoakan dan memberikan semangat serta seluruh teman-teman ekstensi 2013,
terima kasih untuk dorongan, semangat dan kebersamaannya selama ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan skripsi ini masih
jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu penulis menerima kritik dan saran demi
kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya, penulis berharap semoga skripsi ini dapat
memberi manfaat bagi kita semua.

Medan, September 2015
Penulis,

Jessi Octavia Aritonang
NIM 131524115


v

PENGUJIAN KANDUNGAN KADMIUM, TEMBAGA DAN TIMBAL
PADA PISANG GORENG PINGGIR JALAN SECARA
SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM
ABSTRAK
Pisang gorengyang dijual di pinggir jalan beresiko cukup tinggi untuk
terjadinya cemaran dari logam berat seperti kadmium, tembaga, dan timbal.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan kadmium, tembaga dan
timbal dalam pisang goreng pinggir jalan dan melihat apakah masih berada dalam
batas aman yang telah ditetapkan Badan Pengawas Obat dan Makanan.
Sampel pisang goreng diambil dari Jl. Flamboyan, Jl. Gedung Arca, Jl.
Pintu 4 USU, dan Jl. Jamin Gintingdidestruksi kering, Penetapan kadar kadmium,
tembaga dan timbal dilakukan dengan menggunakan metode spektrofotometri
serapan atom (AAS) yaitu kadmium pada panjang gelombang 228,8 nm,tembaga
pada panjang gelombang 324,8 nm dan timbal pada panjang gelombang 283,3 nm
dengan nyala udara-asetilen.
Dari hasil penelitian diketahui bahwa kadar logam kadmium pada Pisang
goreng Jl. Flamboyan, Jl. Gedung Arca, Jl. Pintu 4 USU dan Jl. Jamin Ginting

yaitu0,0029 ± 0,00025 mg/kg, 0,0048± 0,00056 mg/kg, 0,0027± 0,00025 mg/kg,
dan 0,0026± 0,00075 mg/kg. Kadar logam tembaga pada Pisang goreng Jl.
Flamboyan, Jl. Gedung Arca, Jl. Pintu 4 USU dan Jl. Jamin Ginting yaitu 1,1101±
0,00486 mg/kg, 2,0469± 0,00841 mg/kg, 1,5554± 0,01232 mg/kg, dan 1,3782±
0,00802 mg/kg. Kadar logam timbal padaPisang goreng Jl. Flamboyan, Jl.
Gedung Arca, Jl. Pintu 4 USU dan Jl. Jamin Ginting yaitu 0,5183± 0,00364mg/kg,
0,6266± 0,00139mg/kg, 0,4030± 0,00426mg/kg, dan 0,4004± 0,00886mg/kg.
Kadar kadmium, tembaga dan timbal yang diperoleh menunjukkan bahwa
pisang goreng pinggir jalan masih berada dalam batas aman berdasarkan
Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor
HK.00.06.1.52.4001 pada tahun 2009 diketahui batas maksimum kadmium pada
buah olahan yaitu 0,2 mg/kg. Menurut surat keputusan Direktorat Jendral
Pengawasan Obat dan Makanan Nomor: 03725/B/SK/VII/89 diketahui bahwa
batas maksimum tembaga pada buah dan hasil olahannya yaitu 5 mg/kg dan batas
maksimum timbal pada buah dan hasil olahannya yaitu 2 mg/kg.
Kata kunci: Pisang goreng, Logam berat, Kadmium, Tembaga, Timbal
Spektrofotometri serapan atom.

vi


TESTING CONTENT OF CADMIUM, COPPER AND LEAD IN
ROADSIDE FRIED BANANABY ATOMIC ABSORPTION
SPECTROPHOTOMETRY
ABSTRACT
The fried bananas which sold in roadside are risk so high to cause
contaminationof heavy metals such as cadmium, copper and lead. The purpose of
this study are to determine the content of cadmium, copper and lead in the
roadside fried bananas and see the content of cadmium, copper and lead in
roadside fried bananas are still in the safe range established by National Agency
of Drug and Food.
The samples of fried banana taken inFlamboyan street, Gedung Arca street,
Pintu 4 USU street, and Jamin Ginting streetwere destructed by dry destruction
method, the determination of cadmium, copper and lead was done by using atomic
absorption spectrophotometry (AAS) at the wavelength of 228.8 nm for cadmium,
at the wavelength of 324.8 nm forcopper and at the wavelength of 283.3 nm for
lead with air-acetylene flame.
From the research, it can be concluded thatthe fried bananas from
Flamboyan street, Gedung arca street, Pintu 4 USU street and Jamin Ginting street
are 0.0029±0.00025mg/kg, 0.0048±0.00056mg/kg, 0.0027±0.00025mg/kg,
and0.0026±0.00075mg/kg. Levelsof copper in the fried bananas from Flamboyan

street, Gedung arca street, Pintu 4 USU street and Jamin Ginting street are
1.1101±0.00486mg/kg,
2.0469±0.00841mg/kg,
1.5554±0.01232mg/kg,
and1.3782±0.00802mg/kg. Levelsof lead in the fried bananas from Flamboyan
street, Gedung arca street, Pintu 4 USU street and Jamin Ginting street are
0.5183±0.00364mg/kg,
0.6266±0.00139mg/kg,
0.4030±0.00426mg/kg,
and0.4004±0.00886mg/kg.
Levels of Cadmium, copper and lead showed that the roadside fried bananas
are still in the safe rangebased on Regulation National Agency of Drug and Food
of the Republic of Indonesia Number HK.00.06.1.52.4001 in 2009 known that the
maximum range cadmium contamination in the processed fruit is 0.2 mg/kg.
According to the decision of the Directorate General of Drug and Food Control
Number: 03725/B/SK /VII/89 is known that the maximum range of copper in fruit
and processed products is 5 mg/kg and the maximum range of lead in fruit and
processed products is 2 mg/kg.
Keywords: Fried banana, Heavy metal, Cadmium, Copper, Lead, Atomic
absorption spectrophotometry.


vii

DAFTAR ISI

Halaman
JUDUL ......................................................................................................

i

LEMBAR PENGESAHAN .....................................................................

iii

KATA PENGANTAR ..............................................................................

iv

ABSTRAK ...............................................................................................


vi

ABSTRACT .............................................................................................

vii

DAFTAR ISI .............................................................................................

viii

DAFTAR TABEL .....................................................................................

xi

DAFTAR GAMBAR ...............................................................................

xii

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................

xiii

BAB I PENDAHULUAN .........................................................................

1

1.1 Latar Belakang ...................................................................

1

1.2 Perumusan Masalah ...........................................................

4

1.3 Hipotesis .............................................................................

4

1.4 Tujuan Penelitian ................................................................

5

1.4 Manfaat Penelitian ..............................................................

5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...............................................................

6

2.1 Pisang ................................................................................

6

2.2 Pisang Goreng ...................................................................

7

2.3 Makanan Jajanan ...............................................................

7

2.4 Logam Berat ......................................................................

8

2.4.1 Kadmium ..................................................................

9

2.4.2 Tembaga ...................................................................

9

viii

2.4.3 Timbal .......................................................................

10

2.5 Spektrofotometri Serapan Atom ........................................

11

2.5.1 Prinsip Dasar Spektrofotometri Serapan Atom ........

11

2.5.2 Instrumentasi Spektrofotometri Serapan Atom ........

12

2.5.3 Gangguan-gangguan pada Spektrofotometri Serapan
Atom .........................................................................

15

2.6 Validasi Metode Analisis ...................................................

15

2.6.1 Kecermatan (accuracy) .............................................

16

2.6.2 Keseksamaan (Precision) ..........................................

17

2.6.3 Batas Deteksi dan Batas Kuantitasi ...........................

17

BAB IIIMETODE PENELITIAN..............................................................

18

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian ...........................................

18

3.2 Alat dan Bahan ..................................................................

18

3.2.1 Alat-alat ....................................................................

18

3.2.2 Bahan-bahan .............................................................

18

3.3 Pembuatan Pereaksi ...........................................................

19

3.3.1Larutan HNO3 (1:1) ....................................................

19

3.4 Prosedur Penelitian ............................................................

19

3.4.1 Pengambilan Sampel .................................................

19

3.4.2Penyiapan Sampel ......................................................

19

3.4.3Proses Destruksi .........................................................

19

3.4.4 Pembuatan Larutan Sampel ......................................

19

3.4.5 Pembuatan Kurva Kalibrasi ......................................

20

3.4.5.1 Kadmium .......................................................

20

3.4.5.2 Tembaga ........................................................

21

ix

3.4.5.3 Timbal ...........................................................

21

3.4.6 Penetapan KadarKadmium, Tembaga dan Timbal dalam
Sampel .......................................................................
21
3.4.7 Analisis Data Secara Statistika .................................

22

a. Penolakan Hasil Pengamatan ................................

22

3.5 Validasi Metode..................................................................

23

3.5.1 Uji Akurasi ...............................................................

23

3.5.2Uji Presisi ...................................................................

24

3.5.3 Penentuan Batas Deteksi(Limi of Detection) dan Batas
Kuantitasi (Limit of Quantitation).............................

24

BAB IVHASIL DAN PEMBAHASAN ....................................................

26

4.1Kurva Kalibrasi Kadmium, Tembaga dan Timbal ..............

26

4.2Penetapan KadarKadmium, Tembaga dan Timbal ..............

28

4.3Uji Akurasi ..........................................................................

29

4.4Uji Presisi ............................................................................

30

4.5Batas Deteksi(Limit of Detection) dan Batas Kuantitasi
(Limit of Quantitation) .......................................................

31

BABV KESIMPULAN DAN SARAN ....................................................

32

5.1 Kesimpulan ........................................................................

32

5.2 Saran ...................................................................................

32

DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................

33

LAMPIRAN ..............................................................................................

35

x

DAFTAR TABEL
Tabel

4.1

4.2

4.3

4.4

Halaman

Kadar Logam Kadmium, Tembaga dan Timbal pada pisang
goreng pinggir jalan ....................................................................

28

Persen Uji Perolehan Kembali (Recovery) Kadar Kadmium,
Tembaga dan Timbal ..................................................................

30

Nilai Simpangan Baku dan Simpangan Baku Relatif Kadmium,
Tembaga dan Timbal ..................................................................

30

BatasDeteksi dan Batas Kuantitasi Timbal, Kadmium, dan
Tembaga ......................................................................................

31

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

2.1

Gambar peralatan Spektrofotometri Serapan Atom ...................

12

4.1

Kurva kalibrasi Kadmium, Tembaga dan Timbal ......................

27

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Halaman

1.

Gambar Pisang Goreng Pinggir Jalan ....................................

35

2.

Bagan alir pembuatan larutan sampel .....................................

37

3.

DatakalibrasiKadmiumdengan Spektrofotometer Serapan
Atom, Perhitungan Persamaan Garis Regresi danKoefisien
Korelasi (r) .............................................................................

38

DatakalibrasiTembagadengan Spektrofotometer Serapan
Atom, Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien
Korelasi (r) .............................................................................

40

Datakalibrasi Timbal dengan Spektrofotometer Serapan
Atom, Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien
Korelasi (r) .............................................................................

42

6.

Hasil Analisis Kadar Kadmium, Tembaga dan Timbal .........

44

7.

Contoh perhitungan Kadmium, Tembaga dan Timbal ...........

48

8.

Perhitungan statistik kadar Kadmium, Tembaga dan Timbal .

50

9.

Pehitungan uji Akurasi ...........................................................

90

10.

Perhitungan Uji Presisi ...........................................................

94

11.

Perhitungan batas deteksi (LOD) dan batas kuantitasi (LOQ)

97

12.

Gambar Alat Spektrofotometri Serapan Atom dan AlatTanur
................................................................................................. 101

13.

Tabel distribusi t .....................................................................

4.

5.

xiii

102