Tindak Pidana Bersama-Sama Dab Berkleanjutan Dalam Tindak Pidana Korupsi ( Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 996 K Pid 2006)

TINDAK PIDANA BERSAMA-SAMA DAB BERKLEANJUTAN DALAM
TINDAK PIDANA KORUPSI
( studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 996 K/Pid//2006)

SKRIPSI

Disusun dan Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana
Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

Oleh
SARI RAMADHANI LUBIS
NIM : 090200006

DEPARTEMEN HUKUM PIDANA

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2013

Universitas Sumatera Utara


TINDAK PIDANA BERSAMA-SAMA DAB BERKLEANJUTAN DALAM
TINDAK PIDANA KORUPSI
( studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 996 K/Pid//2006)

SKRIPSI
Disusun dan Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana
Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

Oleh
SARI RAMADHANI LUBIS
NIM : 090200006
DEPARTEMEN HUKUM PIDANA

Diketahui/Disetujui Oleh :
Ketua Departemen Hukum Pidana

Dr. M. Hamdan, SH.MH
NIP. 195703261986011001
PEMBIMBING I


PEMBIMBING II

Madiasa Ablisar, SH.MS
196104081986011002

Nurmalawaty, SH.MH
196209071988112001
FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2013

Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR
Penulis mengucapkan Puji dan Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas
kasih dan karuniah-Nyalah, yang telah memberikan kesehatan, kekuatan dan
ketekunan kepada penulis, sehingga mampu dan berhasil menyelesaikan skripsi

ini.
Skripsi ini adalah syarat guna memperoleh gelar Sarjana Hukum pada
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. Dalam penulisan skripsi ini, penulis
menyadari terdapatnya kekurangan, namun demikian dengan berlapang dada
penulis menerima kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak
yang menaruh perhatian terhadap skripsi ini.
Demi terwujudnya penyelesaian dan penulisan skripsi ini, penulis
mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang tulus dan ikhlas dalam
memberikan bantuan untuk memperoleh bahan-bahan yang diperlukan dalam
penulisan skripsi ini.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih yang sebesarbesarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH.,M.Hum., sebagai Dekan Fakultas
Hukum USU Medan.
2. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, SH.,M.Hum., sebagai Pembantu
Dekan I Fakultas Hukum USU Medan.
3. Bapak Syafruddin Hasibuan, SH.,M.Hum., DFM sebagai Pembantu
Dekan II Fakultas Hukum USU Medan.

Universitas Sumatera Utara


4. Bapak M. Husni, SH., M.Hum., sebagai Pembantu Dekan III Fakultas
Hukum USU Medan.
5. Bapak M. Hamdan, SH.,MH., sebagai Ketua Departemen Hukum
Pidana Fakultas Hukum USU medan.
6. Bapak Madiasa Ablisar, SH., MS., sebagai Pembimbing I yang telah
bersedia meluangkan waktunya untuk membimbing dan mengarahkan
pembuatan skripsi.
7. Ibu Nurmalawaty, SH., M.Hum., sebagai Pembimbing II yang telah
luar biasa membantu, meluangkan waktu, memberikan ilmunya serta
mengarahkan penulis dalam pembuatan skripsi baik materi maupun
moril.
8. Seluruh Staf Pengajar Fakultas Hukum USU dengan penuh dedikasi
menuntun dan membimbing penulis selama mengikuti perkuliahan
sampai dengan menyelesaikan skripsi ini.
9. Seluruh Staf Tata Usaha dan Staf Administrasi Perpustakaan serta para
Pegawai di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
10. Orangtua penulis, Hot Parlindungan Lubis SE., Nurmadi Pasaribu SE.,
dan Soedari, SH., yang telah membesarkan, memotivasi, mendidik,
dan memenuhi kebutuhan penulis selama ini serta dengan berlimpah
kasih sayang, penulis ucapkan terima kasih.

11. Adik Penulis Ahmad Hasan, yang selalu mendukung, membantu serta
memotivasi, penulis dalam penyelesaian skripsi ini.

Universitas Sumatera Utara

12. Sepupu Penulis, kak Lisa, kak Mala, kak Ana, Harun, Anita, Zali, yang
telah banyak membantu penulis dalam memotivasi dan mendoakan
penulis selama ini.
13. Rekan juang, abang, dan adik Penulis, Dila, Manda, Anggi, Taufik,
Ar-Rahman, Bedul, Dipo, bang Dearma, bang Anggi, bang Febri, bang
Panca, bang Ragil, kak Ratu, Meilani, Febrina, Putri, Novira, Putri,
Arini, Winda, Andry, Dirgan, Randa, Iqbal, Ica, Windy, Friska, Hary,
seta teman-teman stambuk 2009 dan adinda Yusuf, Angga, Tiesa,
Pupim, Padel, Ihsan, Hamdan yang telah memberikan motivasi,
bantuan materil maupun moril, serta yang memberikan warna dalam
hidup penulis selama di perkuliahan.
14. Buat Keluarga Besar HMI FH USU Periode 2012-2013, Ketua Umum
M. Dipo Syahputra Lubis, Sekretaris Umum Septya Maulid Siregar,
Bendahara


Umum

Rabitha

Khairul,

Kabid

Litbang

Amanda

Nandatama, Kabid PA Taufik Nuariansyah, Kabid PTKP Dhirgan A.
Segara, Kabid KPP Ari Septriawan, Kabid PP Anggia Putri Rambe.
15. Buat Keluarga Besar KOHATI HMI FH USU, Nurul, Martina, Izma,
Triana, Siti Fitria, Mutiara, Natashya, Dian, Ika, Chalub, Icha, Rahma.
16. Kawan-Kawan PEMA FH USU, KAM MADANI DPC FH USU,
KSIC, dan BTM FH USU.
17. Berbagai pihak yang telah memberikan doa dan dukungan kepada
penulis selama ini yang juga tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.


Universitas Sumatera Utara

Akhir kata, penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang
tidak mungkin disebutkan satu persatu dalam kesempatan ini, hanya Allah-lah
yang dapat membelas budi baik semuanya.
Semoga ilmu penulis yang penulis telah peroleh selama ini dapat
bermanfaat bagi penulis untuk sekarang dan masa yang akan datang.

Medan, April 2013
Penulis,

Sari Ramadhani Lubis

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................vii
ABSTRAKSI........................................................................................................ix

BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar belakang.............................................................................................1
B. Perumusan Masalah.....................................................................................7
C. Tujuan Penelitian.........................................................................................7
D. Manfaat Penelitian.......................................................................................8
E. Keaslian Penulisan.......................................................................................8
F. Tinjauan Kepustakaan
1. Pengertian Tindak Pidana Korupsi........................................................9
2. Pengertian Tindak Pidana Berkelanjutan dalam Hukum Pidana..........11
3. Putusan Mahkamah Agung Nomor Register 996 K/Pid/2006..............14
G. Metode Penelitian.......................................................................................18
H. Sistematika Penulisan.................................................................................21
BAB II : KONSEP TINDAK PIDANA YANG DILAKUKAN SECARA
BERSAMA-SAMA DAN TINDAK PIDANA BERKELANJUTAN
DALAM HUKUM PIDANA DAN DALAM TINDAK PIDANA
KORUPSI
A. Tindak Pidana Bersama-sama dan Berkelanjutan Dalam Kitab UndangUndang Hukum Pidana
1. Penyertaan (deelneming)..................................................................23

Universitas Sumatera Utara


2. Perbarengan Tindak Pidana (Concursus atau Samenloop) dan
Perbuatan Berlanjut (voortgezette Handeling).....................................29
B. Tindak Pidana Bersama-sama dan Berkelanjutan di Dalam Tindak Pidana
Korupsi
1. Penyertaan Dalam Tindak Pidana Korupsi (deelneming)....................42
2. Pidana Berkelanjutan dalam Tindak Pidana Korupsi..........................52
BAB III : PENEGAKAN HUKUM PIDANA TERHADAP PIDANA
PERCOBAAN
KORUPSI
MELALUI
PUTUSAN
MAHKAMAH
KONSTITUSI
NEGARA
REPUBLIK
INDONESIA DENGAN
NOMOR REGISTER 003/PUUIV/2006
A. Duduk Perkara........................................................................57
B. Analisis Putusan......................................................................58

1. Pertimbangan Hakim.........................................................61
2. Tentang Putusan................................................................63
BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan..............................................................................72
B. Saran........................................................................................77

DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................79

Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK
Sari Ramadhani Lubis*
Madiasa Ablisar**
Nurmalawaty***
Tindak pidana korupsi merupakan salah satu bagian dari hukum pidana
khusus di samping mempunyai spesifikasi tertentu yag berbeda dengan hukum
pidana umum, seperti adanya penyimpangan hukum acara serta apabila ditinjau
dari materi yang diatur. Karena itu tindak pidana korupsi secara langsung maupun

tidak langsung dimaksudkan menekan seminimal mungkin penyimpangan
tersebut.
Permasalahan yang ingin dijawab dalam penelitian ini adalah bagaimana
pengaturan Tindak Pidana Bersama-sama dan Berkelanjutan dalam Tindak Pidana
Korupsi baik dalam konsep KUHP dan Undang-Undang Pemberantasan Tindak
Pidana Korupsi dan bagaimana analisis putusan Hakim di Mahkamah Agung
berkaitan dengan Putusan Nomor 996 K/Pid/2006.
Metode penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah penelitian hukum
normatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari berbagai
literatur dan peraturan yang berkaitan dengan permasalahan dalam skripsi in.
Disamping itu, skripsi ini menganalisa putusan Mahkamah Agung Nomor 996
K/Pid/2006.
Hasil penelitian sebagai jawaban atas permasalahan diatas adalah,
pertama, bahwa di dalam KUHP terdapat pengaturan mengenai penyertaan
(deelneming) di Pasal 55 KUHP dan perbuatan berlanjut (voortgezette handeling)
pada Pasal 64 ayat 1 KUHP. Dalam UU PTPK terdapat pengaturan mengenai
nadanya ikut serta dalam penyertaan tertera pada Pasal 15 dan tidak ditemukan
pengaturan yg khusus mengenai perbuatan berlanjut. Dalam putusan Hakim
Mahkamah Konstitusi dalam perkara nomor 996 K /Pid/ 2006 terdakwa Hamdani
Amin di dakwakan melakukan perbuatan ikut serta dan perbuatan berlanjut dalam
korupsi, sehingga dalam penjatuhan pidana diambil pidana pokok yang paling
memberatkan terdakwa. Adapun pengkhususan perbuatan berlanjut dalam putusan
ini adalah perbuatan sejenis yang dilakukan oleh terdakwa dan vonis hukuman
yang dikenakan kepadanya sesuai dengan ancaman yang paling berat dari pidana
pokok yang dijatuhkan.
____________________


Mahasiswa Fakultas Hukum Departemen Hukum Pidana Universitas Sumatera Utara.

**
Dosen Pembimbing I, Staf Pengajar Departemen Hukum Pidana Fakutas Hukum
Universitas Sumatera Utara.

*** Dosen Pembimbing II, Staf Pengajar Departemen Hukum Pidana Fakutas Hukum
Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Peranan Tes Deoxyribonucleic Acid (Dna) Dalam Pembuktian Tindak Pidana(Analisis Putusan Pengadilan Negeri No. 626 Pid. B / 2012 / PN. SIM, Putusan Mahkamah Agung No. 704 K / Pid / 2011, Putusan Mahkamah AgungNo. 1967 K/Pid/2007 dan Putusan Mahkamah Agung

2 84 105

Analisis Hukum Terhadap Dakwaan Tindak Pidana Korupsi Oleh Jaksa Penuntut Umum (Putusan Mahkamah Agung No.2642 K/Pid/2006)

0 37 127

Pertanggungjawaban Pidana Korporasi Dalam Tindak Pidana Korupsi (Studi Putusan MA No. 1384 K/PID/2005)

1 65 124

Analisis Hukum Terhadap Pidana di Bidang Kehutanan (Studi Putusan No.481/K/Pid.B/2006 PN Jkt.Pst & Putusan Mahkamah Agung No. 2462/K/Pid/2006 dengan terdakwa Darianus Lungguk Sitorus)

6 90 359

Pertimbangan Hakim Terhadap Tindak Pidana Korupsi Yang Dilakukan Oleh Pejabat Negara (Studi Putusan Nomor : 01/Pid.Sus.K/2011/PN.Mdn)

2 43 164

Tindak Pidana Bersama-Sama Dab Berkleanjutan Dalam Tindak Pidana Korupsi ( Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 996 K/Pid//2006)

1 17 91

Tindak Pidana Bersama-Sama Dab Berkleanjutan Dalam Tindak Pidana Korupsi ( Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 996 K Pid 2006)

0 0 1

Tindak Pidana Bersama-Sama Dab Berkleanjutan Dalam Tindak Pidana Korupsi ( Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 996 K Pid 2006)

0 0 22

Tindak Pidana Bersama-Sama Dab Berkleanjutan Dalam Tindak Pidana Korupsi ( Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 996 K Pid 2006)

0 0 34

Tindak Pidana Bersama-Sama Dab Berkleanjutan Dalam Tindak Pidana Korupsi ( Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 996 K Pid 2006)

0 0 3