HUBUNGAN KETERAMPILAN GURU MENJELASKAN DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMA NEGERI 1 DOLOKSANGGUL T.P 2014/2015.
HUBUNGAN KETERAMPILAN GURU MENJELASKAN DENGAN
PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN
EKONOMI DI SMANEGERI 1 DOLOKSANGGUL
T.P 2014/2015
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh
YENNI ERNITHA PURBA
NIM: 7103341122
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas kasih
karunia, berkat, dan penyertaan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
penulisan skripsi yang berjudul “Hubungan Keterampilan Guru Menjelaskan
Dengan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa di SMA
Negeri 1 Doloksanggul Tahun T.P 2014/2015” dengan baik.
Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian persyaratan
guna memperoleh gelar sarjana pendidikan pada program studi pendidikan
Administrasi Perkantoran Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
Penulis juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sangat
teristimewa kepada kedua orang tua penulis Ayahanda B. Purba dan Ibunda N.
Silaban yang telah memberikan cinta kasih dan Doa yang tulus serta memberikan
kekuatan bagi penulis melalui motivasi (baik moril maupun materil) sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa penulisan skrisi ini masih jauh dari kata
sempurna, untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya
membangun dari semua pihak untuk kesempurnaan skripsi ini.
Dalam penyelesaian skripsi ini, penulis banyak menemukan hambatan.
Namun karena dukungan dari berbagai pihak, maka penulis dapat melewati
hambatan tersebut sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
i
Dengan penuh ketulusan hati, penulis banyak mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Drs. H. Thamrin, M.Si selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
5. Bapak Drs. Jhonson, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
6. Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Administrasi Perkantoran.
7. Bapak Drs. Bangun Napitupulu, M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi
penulis yang telah memberikan yang terbaik berupa bimbingan dan saran
maupun motivasi yang sangat penting kepada penulis selama proses
penyelesaian skripsi ini.
8. Bapak/Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran
Universitas Negeri Medan.
9. Bapak Drs. Kasmin Simbolon selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1
Doloksanggul, Bapak Drs. PM Purba selaku wakil Kepala sekolah, guru-
ii
guru dan siswa-siswi yang telah banyak membantu dalam proses
penelitian.
10. Terima kasih juga buat abang-abangku tersayang: Hermanto, Frans dan
Frikles, buat sepupu saya Herta, adikku Firman yang telah memberikan
semangat yang luar biasa.
11. Terima kasih juga buat teman seperjuangan ADP ekstensi ’10 (Santi
Simbolon, Tuti Sulastri Simamora, Ventry Bethesda Siahaan, Yuli Evelida
Marbun, Yusuf Sitepu, M. Aqib Rizky Akbar, M. Ali Pasaribu, Flamenco
Simbolon, Nova Bayu Nugraha, Agung M. Irsyad, Rini Hasibuan, Sri
Ulina Karo-karo, Tri Sulastri, , Isaura Lubis, Maria Natalena Barus,
Anggreni Sinaga, Amely Sitanggang, Isti Hani Sofia Sitorus, Hilda
Maretha Ginting, Lasmaida Silaen, Maya Novita Sari, Seliwaty, Rika
Oktavia.
12. Terima kasih kepada sahabat-sahabatku Selly Silvana Hutagalung dan
Martha Christina Manuputty yang telah memberikan saya support dalam
penyusunan skripsi ini.
13. Terima kasih kepada teman-teman PPLT SMK BM Karya Serdang 2013
terkhusus kepada Trio Macan (Charlina Silalahi, edak Bersyebah, mak
Delima SPH), Wilda, dan Aqib .
14. Terima kasih juga buat semua pihak yang telah banyak membantu penulis
dalam penyelesaian skripsi ini.
iii
Akhir kata peneliti berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua
pihak.
Medan,
Agustus 2014
Peneliti
Yenni Ernitha Purba
NIM. 7103341122
iv
ABSTRAK
Yenni Ernitha Purba, Nim : 7103341122, “Hubungan Keterampilan Guru
Menjelaskan Dengan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi
Di SMA Negeri 1 Doloksanggul T.P 2014/2015”. Skripsi, Jurusan Pendidikan
Ekonomi Program Studi Administrasi Perkantoran. Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan 2014.
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan keterampilan
guru menjelaskan dengan prestasi belajar Ekonomi siswa kelas XI IS di SMA
Negeri 1 Doloksanggul T.P 2014/2015. Populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh siswa kelas XI IS di SMA Negeri 1 Doloksanggul yang berjumlah 133
orang. Sampel dalam penelitian ini adalah sejumlah 40 orang yang diambil
dengan teknik pengampilan sampel Simple Random Sampling. Teknik
pengumpulan data dilakukan dengan cara dokumentasi dan angket. Uji validitas
angket menggunakan rumus product momen pearson, dan Cronbach Alpha.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kompetensi guru (X)
memiliki korelasi dengan prestasi belajar siswa (Y) sebesar 0,440. Koefisien
korelasi bernilai positif dan berada pada kategori cukup karena berada pada
rentang 0,400-0,600. Hasil teresebut memiliki arti bahwa semakin tinggi
keterampilan guru menjelaskan maka semakin tinggi pula prestasi belajar
Ekonomi siswa kelas XI IS di SMA Negeri 1 Doloksangul T.P 2014/2015
Selanjutnya hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa thitung korelasi
memiliki nilai sebesar 3,047 dan jika dibandingkan dengan ttabel korelasi memiliki
nilai sebesar 2,024, diketahui bahwa thitung > ttabel (3,047 > 2,024). Hal ini
menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif dan signifikan antara
keterampilan guru menjelaskan dengan prestasi belajar Ekonomi Siswa Kelas XI
IS di SMA Negeri 1 Doloksanggul T.P 2014/2015.
Kata Kunci : Keterampilan Guru Menjelaskan dan Prestasi Belajar siswa.
v
ABSTRACT
Yenni Ernitha Purba: 7103341122, "Skills of the teacher explains
Relationship With Student Achievement Economics in SMAN 1
Doloksanggul School Year 2014/2015". Thesis, Department of Economics
Educational Studies Office Administration Program. Faculty of Economics,
University of Medan in 2014.
This study aims to determine the relationship of Skills of the teacher
explains and academic achievement Economy class XI IS in SMA 1
DoloksanggulSchool Year 2014/2015. The population in this study were all
students of class XI IS in SMA 1 Doloksanggul which amounts to 133 people.
The sample in this study is the number of 40 people were taken to the sample
simple random sampling technique. Data was collected by means of
documentation and questionnaires. Test the validity of the questionnaire using the
formula of Pearson product moment, and Cronbach's Alpha.
The results showed that skill of teacher explains variable (X) has a
correlation with student achievement (Y) equal to 0.440. The correlation
coefficient is positive and is in the category simply because it is in the range of
0.400 to 0.600. Results teresebut means that the higher the competence of
teachers, the higher the learning achievement of class XI IS Economics in SMAN
1 Doloksanggul School Year 2014/2015
Furthermore, the results show that the t-test of hypothesis testing
correlation has a value of 3,047 and compared with ttabel correlation has a value of
2.024, it is known that tcalculated> ttable (3,047> 2.024). This shows that there is a
positive and significant relationship between teacher competence and academic
achievement Economy Class XI IS Students in SMA 1 Doloksanggul 2014/2015
School Year
Keywords: Skills Teacher Explaining and student learning achievement..
vi
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1. Populasi Penelitian...........................................................................25
Tabel 3.2. Sampel Penelitian.............................................................................26
Tabel 3.3. Lay Out Angket................................................................................28
Tabel 3.4. Interpretasi Terhadap Koefisien Korelasi ........................................31
Tabel 4.1. Distribusi Frekuensi Jawaban Angket Keterampilan Menjelaskan Guru
Menjelaskan (X) ...............................................................................36
Tabel 4.2. Interval Kelompok ...........................................................................37
Tabel 4.3. Rentangan Tingkat Kecenderungan Prestasi Belajar Ekonomi (Y).42
Tabel 4.4. Tingkat Kecenderungan Nilai Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas
XI Di SMA Negeri 1 Doloksanggul .................................................43
Tabel 4.5. Interpretasi Koefisien Korelasi ........................................................50
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Gambar 4.1. Histogram Prestasi Belajar Ekonomi Siswa.................................44
Gambar 4.2. Persamaan Garis Regresi Linier Sederhana .................................53
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Angket Penelitian
Lampiran 2 Perhitungan Uji Coba Validitass Angket Keterampilan Guru
Menjelaskan (X)
Lampiran 3 Perhitungan Validitas Angket
Lampiran 4 Perhitungan Reliabilitas Angket
Lampiran 5 Daftar Kumpulan Nilai (DKN) Siswa Kelas XI SMA di Negeri
1 Doloksanggul
Lampiran 6 Analisis Item Untuk Skor Angket Keterampilan Guru Menjelaskan
Lampiran 7 Analisis Korelasi Variabel Keterampilan Guru Menjelaskan (X) Dan
Variabel Prestasi Belajar Siswa (X)
Lampiran 8 Tabel r Product Moment
Lampiran 9 Tabel Distribusi t
Dokumentasi Penelitian
xii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan investasi sumber daya manusia jangka panjang
yang mempunyai nilai strategis bagi kelangsungan peradaban manusia. Oleh
sebab itu, hampir semua negara menempatkan variabel pendidikan sebagai
sesuatu yang penting dan utama dalam pembangunan bangsa dan negara. Begitu
juga Indonesia menempatkan pendidikan sebagai sesuatu yang penting dan utama.
Salah satu komponen yang penting dalam dunia pendidikan adalah guru.
Guru mempunyai peranan yang besar dan strategis dalam proses pendidikan. Hal
ini disebabkan gurulah yang berada dibarisan terdepan dalam melaksanakan
pendidikan. Gurulah yang berhadapan langsung dengan peserta didik untuk
memberikan ilmu pengetahuan dan teknologi sekaligus mendidik siswa dengan
nilai-nilai positif melalui bimbingan dan keteladanan.
Peserta didik merupakan komponen terpenting dalam pendidikan.
Dikatakan demikan karena dalam kegiatan pendidikan, peserta didik merupakan
obyek utama, di mana dirinya mengembangkan potensinya (jasmani dan rohani)
melalui proses pkegiatan pembelajaran yang tersedia pada jenjang tertentu agar
terjadi perubahan-perubahan pada diri mereka sesuai dengan kualifikasi yang
diharapkan berhubungan dengan aktivitas pendidikan yang dirujukan.
Proses kegiatan pembelajaran pada dasarnya merupakan suatu pola
interaksi antara peserta didik dengan pendidik. Seorang siswa dikatakan belajar
apabila dapat mengetahui sesuatu yang belum dipahami sebelumnya, dapat
melakukan
atau
menggunakan
sesuatu
yang
sebelumnya
tidak
dapat
digunakannya. Sebaliknya seorang guru yang dikatakan telah mengajar apabila
dia telah membantu siswa untuk memperoleh perubahan yang dikehendaki.
Guru sebagai fasilitator dalam proses belajar mengajar yang bertugas
menciptakan situasi dan kondisi yang memungkinkan terjadinya proses belajar
mengajar yang lebih efektif dan efisien. Sebelum mengajar, guru harus
merencanakan kegiatan pengajaran secara sistematis, sehingga dapat terampil
dalam proses pembelajaran
Guru sebaiknya melakukan berbagai upaya untuk peningkatan prestasi
belajar siswa, hal tersebut merupakan tugas guru dalam meningkatkan kualitas
sumber daya manusia. Untuk mewujudkan hal di atas seorang guru seharusnya
memiliki keahlian dalam mengajar. Dengan demikian keahlian mengajar tersebut
harus senantiasa dikembangkan oleh guru untuk mencapai tujuan pengajaran.
Secara umum, prestasi belajar yang diperoleh siswa di sekolah berbedabeda, yakni ada siswa yang memiliki prestasi belajar yang baik, cukup, dan
kurang. Ini terjadi karena dipengaruhi oleh banyak faktor. Salah satu faktor yang
mempengaruhinya adalah guru. Guru yang belum menguasai keterampilan dalam
menyajikan pembelajaran menyebabkan siswa menjadi malas belajar sehingga
berdampak pada prestasi siswa.
Dari observasi yang dilakukan oleh penulis di SMA Negeri 1
Doloksanggul, masih ditemukan beberapa guru yang kurang mampu dalam
memberikan penjelasan sehingga kegiatan proses belajar mengajar berlangsung
kurang optimal. Hal tersebut menyebabkan prestasi belajar siswa yang kurang
baik. Prestasi belajar siswa yang kurang baik dapat dilihat dari banyaknya siswa
yang belum mencapai KKM mata pelajaran Ekonomi = 75. Dari 133 orang siswa
kelas XI IS, yang belum mencapai KKM pada mata pelajaran ekonomi sekitar 40
orang atau 30%. Hal ini menunjukkan bahwa prestasi belajar siswa kelas XI IS di
SMA Negeri 1 Doloksanggul masih belom optimal karenas masih dibawah nilai
ketuntasan belajar yang telah ditetapkan.
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk meneliti tentang
“Hubungan Keterampilan Guru Menjelaskan
Dengan Prestasi Belajar
Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Doloksanggul T.P
2014/2015”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka identifikasi masalah
dalam penelitian ini adalah :
1. Masih ada guru yang kurang memiliki keterampilan menjelaskan di dalam
proses belajar mengajar di SMA Negeri 1 Doloksanggul.
2. Hasil belajar siswa rendah pada mata pelajaran ekonomi karena guru
kurang menguasai keterampilan menjelaskan.
3. Siswa kurang memahami mata pelajaran ekonomi karena guru kurang
menguasai keterampilan menjelaskan.
1.3 Pembatasan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang dan identifikasi masalah di atas, maka
peneliti membatasi masalah pada:
1. Keterampilan guru menjelaskan pada mata pelajaran Ekonomi kelas XI
IS di SMA Negeri 1 Doloksanggul T.P 2014/2015.
2. Prestas belajar siswa pada mata pelajaran
di SMA Negeri 1
Doloksanggul T.P 2014/2015.
1.4 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan pembatasan masalah di atas,
peneliti merumuskan masalah sebagai berikut: “Apakah ada hubungan yang
signifikan antara keterampilan guru menjelaskan dengan prestasi belajar siswa
kelas XI IS pada mata pelajaran ekonomi Di SMA Negeri 1 Doloksanggul T.P
2014/2015?”.
1.5 Tujuan Penelitian
Berdasarkan masalah yang telah dikemukakan sebelumnya, maka yang
menjadi tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan yang
signifikan antara keterampilan guru menjelaskan dengan prestasi belajar siswa
kelas XI IS pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Doloksanggul T.P
2014/2015.
1.6 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan akan bermanfaat sebagai masukan untuk
beberapa pihak, antara lain:
1. Menambah wawasan bagi penulis dalam melaksanakan tugas sebagai
calon pendidik di masa yang akan datang.
2. Sebagai tambahan referensi bagi pembaca dan
yang dapat digunakan
untuk peneliti lain yang berhubungan dengan penelitian ini.
3. Sebagai bahan masukan bagi sekolah dan para pendidik bahwa prestasi
belajar siswa dapat dipengaruhi oleh keterampilan guru menjelaskan.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut:
1. Kererampilan guru menjelaskan di SMA Negeri 1 Doloksanggul Tahun
Pembelajaran 2014/2015 dikategotikan baik, hal ini dapat dilihat dari ratarata jumlah jawaban responden terhadap angket keterampilan guru
menjelaskan yaitu sebesar 3,197.
2. Tingkat prestasi siswa kelas XI SMA Negeri 1 Doloksanggul diperoleh
dari dokumentasi yang diperoleh dari daftar kumulatif nilai (DKN) nilai
rata-rata dari responden (40 orang) adalah 79,375 dikategorikan baik.
3. Berdasarkan nilai t hasil perhitungan adalah 3,047 dan derajat kebebasan
n=2 yaitu 38 dengan ttabel = 2,024. Kriteria pengujian menentukan bahwa
apabila thitung > ttabel maka ada hubungan yang signifikan antara variabel X
dan variabel Y, dari hasil pengujian menunjukkan bahwa besar thitung =
3,047 sedangkan nilai ttabel = 2,024, dengan demikian ada hubungan yang
signifikan antara varibel keterampilan guru menjelaskan dengan prestasi
belajar siswa kelas X SMA Negeri 1 Doloksanggul juga bias diuji dalam
korelasi yaitu rhitung lebih besar dari rtabel yaitu 0,440 > 0,312. Dengan
demikian uji kolerasi juga mendukung bahwa hipotesis di terima
kebenarannya.
4. Hubungan antara variabel keterampilan guru menjelaskan dengan variabel
prestasi belajar siswa kelas XI IS SMA Negeri 1 Doloksanggul dapat
ditunjukkan oleh persamaan linear sederhana yaitu Y = 67,86 + 0,15X
5.2 Saran
Dalam penelitian ini peneliti perlu memberikan saran sebagai berikut:
1. Bagi para guru dan pihak sekolah hendaknya lebih meningkatkan
keterampilan guru menjelaskan dan memperhatikan dengan baik di
sekolah sehingga diperoleh mutu sekolah yang lebih baik lagi.
2. Sebagai bahan masukan bagi peneliti dan mahasiswa lainnya selaku calon
guru agar lebih memperhatilan keterampilan yang harus dimiliki oleh guru
sehingga mahasiswa yang akan menjadi guru dapat membelajarkan siswa
dengan baik.
3. Sebagai sumber referensi bagi peneliti yang ingin melakukan penelitian
yang lebih luas mengenai keterampilan guru menjelaskan.
DAFTAR PUSTAKA
Agus. 2013. http://sdnwonoue.blogspot.com/2013/09/pengertian-mengajar-dantujuannya.html diakses 12 Mei 2014
Agustina. 2013. Hubungan Keterampilan Menjelaskan Tutor Dengan Hasil
Belajar Menjahit Peserta Didik di Lembaga Kursus Dan Pelatihan (LKP)
Kutilang Medan 2013. Skripsi FIP : Unimed
Andri, Muhammad H. 2013. Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Keterampilan
Guru Menjelaskan Konsep Dan Minat Belajar Siswa Terhadap Hasil
Belajar Autocad Pada Siswa Kelas Xi Bidang Keahlian Teknik Gambar
Bangunan Smk Negeri 4 Semarang Tahun Pelajaran 2012/2013. Skripsi
FT : Universitas Negeri Semarang.
Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.
Astuti, Sri. 2013. Hubungan Keterampilan Guru Menjelaskan dengan Prestasi
Belajar Siswa pada Pelajaran Eonomi Siswa Kelas X SMA Cerdas Murni
TembungTahun Ajaran 2012/2013. Skripsi FE: Unimed
Atikah, Nur, dkk. 2013. “Hubungan Antara Kompetensi Dasar Guru Dalam
Mengajar Dengan Hasil Belajar PKN Siswa”. Volume 1, Nomor 2, tahun
2013,
ISSN:2337-5207.
http://skripsi
ppknunj.com/wp=content/uploads/2013/06/Template-Jurnal-OnlineMahasiswa2.pdf. Diakses tanggal 10 Agustus 2014
Djamarah Bahri Syaiful. 2010. Guru dan Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif.
Jakarta : Rineka Cipta.
Gulo, W. 2013. http://chocoronotomo.blogspot.com/2013/04/definisi-mengajarmenurut-para-ahli.html diakses 12 Mei 2014
Hamalik Oemar. 2004. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara.
Hamdu, Ghullam. 2011. “Pengaruh Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi
Belajar IPA Di Sekolah Dasar”. Volume 12 No. 1,April 2011. ISSN 1412565X. http://jurnal.upi.edu/file/8-Gullam_Hamdul. diakses 15 Agustus
2014
Hasibuan J.J. 2009. Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Hidayat, Ahmad Lubab. 2012. http://www.gurukita.com/2012/09/keterampilandasar-mengajar-1-html diakses 13 Mei 2014
Kusnandar. 2007. Guru Profesional. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Lobby.
2010.www.academia.edu/55563248/Pengertian_prestasi_belajar.html
diakses 10 Mei 2014
Sabeni.
2008.
http://www.beni64.wordpress.com/2008/11/17/materiketerampilan-menjelaskan.html. diakses 7 Mei 2014
Sitompul, Rokianda. 2012. Hubungan antara Persepsi Siswa Tentang
Keterampilan Menjelaskan dan Minat Belajar Dengan Hasil Belajar
Autocad Pada Siswa Kelas XI Bidang Keahlian Teknik Gambar Bangunan
SMK Negeri 1 Lubuk Pakam Tahun Pelajaran 2011/2012. Skripsi FT :
Unimed
Slameto. 2010. Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka
Cipta.
Soleh. Ahmad. 2009. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Siswa
Kelas 2 Tmo Smk Texmaco Semarang Pada Mata Diklat Service Engine
Dan Komponen-Komponennya. Volume 9 No. 2 Desember 2009. ISSN:
1412-1247
http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/JPTM/article/download.pdf)
Di
akses pada 30 Juli 2014.
Sugiyono, Prof. Dr. 2009. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfbeta.
Sumayku, James. 2011. Hubungan Kreativitas Dan Sikap Siswa Dalam Proses
Pembelajaran Dengan Pencapaian Prestasi Belajar Pada Jurusan Listrik
Di Smk Negeri 2 Bitung. Volume 2, Nomor 2, hal 23-27, September 2011.
ISSN 2087-3581. http://jurnaledvokasi.files.wordpress.com/2012/02/4_2327-vol-2-no-2-2011-hubungan-kreativitas-dan-sikap-sumayku.pdf diakses
10 Agustus. 2014
Tirtonegoro, Sutratinah. 2002. Anak Supernormal dan Program Pendidikannya.
Yoyakarta: Bumi Aksara.
Tulus, Tu’u.2004. Peran Disiplin Pada Perilaku dan Prestasi Siswa. Jakarta:
Grasindo.
Umar, Elmia. 2009. “Penguasaan Keterampilan Menjelaskan Dalam Pencapaian
Tujuan Pembelajaran Pada Mahasiswa D-II PGSD”. Volume 6. No.4
Desember
2009.
ISSN
1693-9304,
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/JIN/article/view/817/760.pdf Diakses 15
Agustus 2014
Usman 2002. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.
PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN
EKONOMI DI SMANEGERI 1 DOLOKSANGGUL
T.P 2014/2015
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh
YENNI ERNITHA PURBA
NIM: 7103341122
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas kasih
karunia, berkat, dan penyertaan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
penulisan skripsi yang berjudul “Hubungan Keterampilan Guru Menjelaskan
Dengan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa di SMA
Negeri 1 Doloksanggul Tahun T.P 2014/2015” dengan baik.
Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian persyaratan
guna memperoleh gelar sarjana pendidikan pada program studi pendidikan
Administrasi Perkantoran Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
Penulis juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sangat
teristimewa kepada kedua orang tua penulis Ayahanda B. Purba dan Ibunda N.
Silaban yang telah memberikan cinta kasih dan Doa yang tulus serta memberikan
kekuatan bagi penulis melalui motivasi (baik moril maupun materil) sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa penulisan skrisi ini masih jauh dari kata
sempurna, untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya
membangun dari semua pihak untuk kesempurnaan skripsi ini.
Dalam penyelesaian skripsi ini, penulis banyak menemukan hambatan.
Namun karena dukungan dari berbagai pihak, maka penulis dapat melewati
hambatan tersebut sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
i
Dengan penuh ketulusan hati, penulis banyak mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Drs. H. Thamrin, M.Si selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
5. Bapak Drs. Jhonson, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
6. Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Administrasi Perkantoran.
7. Bapak Drs. Bangun Napitupulu, M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi
penulis yang telah memberikan yang terbaik berupa bimbingan dan saran
maupun motivasi yang sangat penting kepada penulis selama proses
penyelesaian skripsi ini.
8. Bapak/Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran
Universitas Negeri Medan.
9. Bapak Drs. Kasmin Simbolon selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1
Doloksanggul, Bapak Drs. PM Purba selaku wakil Kepala sekolah, guru-
ii
guru dan siswa-siswi yang telah banyak membantu dalam proses
penelitian.
10. Terima kasih juga buat abang-abangku tersayang: Hermanto, Frans dan
Frikles, buat sepupu saya Herta, adikku Firman yang telah memberikan
semangat yang luar biasa.
11. Terima kasih juga buat teman seperjuangan ADP ekstensi ’10 (Santi
Simbolon, Tuti Sulastri Simamora, Ventry Bethesda Siahaan, Yuli Evelida
Marbun, Yusuf Sitepu, M. Aqib Rizky Akbar, M. Ali Pasaribu, Flamenco
Simbolon, Nova Bayu Nugraha, Agung M. Irsyad, Rini Hasibuan, Sri
Ulina Karo-karo, Tri Sulastri, , Isaura Lubis, Maria Natalena Barus,
Anggreni Sinaga, Amely Sitanggang, Isti Hani Sofia Sitorus, Hilda
Maretha Ginting, Lasmaida Silaen, Maya Novita Sari, Seliwaty, Rika
Oktavia.
12. Terima kasih kepada sahabat-sahabatku Selly Silvana Hutagalung dan
Martha Christina Manuputty yang telah memberikan saya support dalam
penyusunan skripsi ini.
13. Terima kasih kepada teman-teman PPLT SMK BM Karya Serdang 2013
terkhusus kepada Trio Macan (Charlina Silalahi, edak Bersyebah, mak
Delima SPH), Wilda, dan Aqib .
14. Terima kasih juga buat semua pihak yang telah banyak membantu penulis
dalam penyelesaian skripsi ini.
iii
Akhir kata peneliti berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua
pihak.
Medan,
Agustus 2014
Peneliti
Yenni Ernitha Purba
NIM. 7103341122
iv
ABSTRAK
Yenni Ernitha Purba, Nim : 7103341122, “Hubungan Keterampilan Guru
Menjelaskan Dengan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi
Di SMA Negeri 1 Doloksanggul T.P 2014/2015”. Skripsi, Jurusan Pendidikan
Ekonomi Program Studi Administrasi Perkantoran. Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan 2014.
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan keterampilan
guru menjelaskan dengan prestasi belajar Ekonomi siswa kelas XI IS di SMA
Negeri 1 Doloksanggul T.P 2014/2015. Populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh siswa kelas XI IS di SMA Negeri 1 Doloksanggul yang berjumlah 133
orang. Sampel dalam penelitian ini adalah sejumlah 40 orang yang diambil
dengan teknik pengampilan sampel Simple Random Sampling. Teknik
pengumpulan data dilakukan dengan cara dokumentasi dan angket. Uji validitas
angket menggunakan rumus product momen pearson, dan Cronbach Alpha.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kompetensi guru (X)
memiliki korelasi dengan prestasi belajar siswa (Y) sebesar 0,440. Koefisien
korelasi bernilai positif dan berada pada kategori cukup karena berada pada
rentang 0,400-0,600. Hasil teresebut memiliki arti bahwa semakin tinggi
keterampilan guru menjelaskan maka semakin tinggi pula prestasi belajar
Ekonomi siswa kelas XI IS di SMA Negeri 1 Doloksangul T.P 2014/2015
Selanjutnya hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa thitung korelasi
memiliki nilai sebesar 3,047 dan jika dibandingkan dengan ttabel korelasi memiliki
nilai sebesar 2,024, diketahui bahwa thitung > ttabel (3,047 > 2,024). Hal ini
menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif dan signifikan antara
keterampilan guru menjelaskan dengan prestasi belajar Ekonomi Siswa Kelas XI
IS di SMA Negeri 1 Doloksanggul T.P 2014/2015.
Kata Kunci : Keterampilan Guru Menjelaskan dan Prestasi Belajar siswa.
v
ABSTRACT
Yenni Ernitha Purba: 7103341122, "Skills of the teacher explains
Relationship With Student Achievement Economics in SMAN 1
Doloksanggul School Year 2014/2015". Thesis, Department of Economics
Educational Studies Office Administration Program. Faculty of Economics,
University of Medan in 2014.
This study aims to determine the relationship of Skills of the teacher
explains and academic achievement Economy class XI IS in SMA 1
DoloksanggulSchool Year 2014/2015. The population in this study were all
students of class XI IS in SMA 1 Doloksanggul which amounts to 133 people.
The sample in this study is the number of 40 people were taken to the sample
simple random sampling technique. Data was collected by means of
documentation and questionnaires. Test the validity of the questionnaire using the
formula of Pearson product moment, and Cronbach's Alpha.
The results showed that skill of teacher explains variable (X) has a
correlation with student achievement (Y) equal to 0.440. The correlation
coefficient is positive and is in the category simply because it is in the range of
0.400 to 0.600. Results teresebut means that the higher the competence of
teachers, the higher the learning achievement of class XI IS Economics in SMAN
1 Doloksanggul School Year 2014/2015
Furthermore, the results show that the t-test of hypothesis testing
correlation has a value of 3,047 and compared with ttabel correlation has a value of
2.024, it is known that tcalculated> ttable (3,047> 2.024). This shows that there is a
positive and significant relationship between teacher competence and academic
achievement Economy Class XI IS Students in SMA 1 Doloksanggul 2014/2015
School Year
Keywords: Skills Teacher Explaining and student learning achievement..
vi
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1. Populasi Penelitian...........................................................................25
Tabel 3.2. Sampel Penelitian.............................................................................26
Tabel 3.3. Lay Out Angket................................................................................28
Tabel 3.4. Interpretasi Terhadap Koefisien Korelasi ........................................31
Tabel 4.1. Distribusi Frekuensi Jawaban Angket Keterampilan Menjelaskan Guru
Menjelaskan (X) ...............................................................................36
Tabel 4.2. Interval Kelompok ...........................................................................37
Tabel 4.3. Rentangan Tingkat Kecenderungan Prestasi Belajar Ekonomi (Y).42
Tabel 4.4. Tingkat Kecenderungan Nilai Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas
XI Di SMA Negeri 1 Doloksanggul .................................................43
Tabel 4.5. Interpretasi Koefisien Korelasi ........................................................50
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Gambar 4.1. Histogram Prestasi Belajar Ekonomi Siswa.................................44
Gambar 4.2. Persamaan Garis Regresi Linier Sederhana .................................53
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Angket Penelitian
Lampiran 2 Perhitungan Uji Coba Validitass Angket Keterampilan Guru
Menjelaskan (X)
Lampiran 3 Perhitungan Validitas Angket
Lampiran 4 Perhitungan Reliabilitas Angket
Lampiran 5 Daftar Kumpulan Nilai (DKN) Siswa Kelas XI SMA di Negeri
1 Doloksanggul
Lampiran 6 Analisis Item Untuk Skor Angket Keterampilan Guru Menjelaskan
Lampiran 7 Analisis Korelasi Variabel Keterampilan Guru Menjelaskan (X) Dan
Variabel Prestasi Belajar Siswa (X)
Lampiran 8 Tabel r Product Moment
Lampiran 9 Tabel Distribusi t
Dokumentasi Penelitian
xii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan investasi sumber daya manusia jangka panjang
yang mempunyai nilai strategis bagi kelangsungan peradaban manusia. Oleh
sebab itu, hampir semua negara menempatkan variabel pendidikan sebagai
sesuatu yang penting dan utama dalam pembangunan bangsa dan negara. Begitu
juga Indonesia menempatkan pendidikan sebagai sesuatu yang penting dan utama.
Salah satu komponen yang penting dalam dunia pendidikan adalah guru.
Guru mempunyai peranan yang besar dan strategis dalam proses pendidikan. Hal
ini disebabkan gurulah yang berada dibarisan terdepan dalam melaksanakan
pendidikan. Gurulah yang berhadapan langsung dengan peserta didik untuk
memberikan ilmu pengetahuan dan teknologi sekaligus mendidik siswa dengan
nilai-nilai positif melalui bimbingan dan keteladanan.
Peserta didik merupakan komponen terpenting dalam pendidikan.
Dikatakan demikan karena dalam kegiatan pendidikan, peserta didik merupakan
obyek utama, di mana dirinya mengembangkan potensinya (jasmani dan rohani)
melalui proses pkegiatan pembelajaran yang tersedia pada jenjang tertentu agar
terjadi perubahan-perubahan pada diri mereka sesuai dengan kualifikasi yang
diharapkan berhubungan dengan aktivitas pendidikan yang dirujukan.
Proses kegiatan pembelajaran pada dasarnya merupakan suatu pola
interaksi antara peserta didik dengan pendidik. Seorang siswa dikatakan belajar
apabila dapat mengetahui sesuatu yang belum dipahami sebelumnya, dapat
melakukan
atau
menggunakan
sesuatu
yang
sebelumnya
tidak
dapat
digunakannya. Sebaliknya seorang guru yang dikatakan telah mengajar apabila
dia telah membantu siswa untuk memperoleh perubahan yang dikehendaki.
Guru sebagai fasilitator dalam proses belajar mengajar yang bertugas
menciptakan situasi dan kondisi yang memungkinkan terjadinya proses belajar
mengajar yang lebih efektif dan efisien. Sebelum mengajar, guru harus
merencanakan kegiatan pengajaran secara sistematis, sehingga dapat terampil
dalam proses pembelajaran
Guru sebaiknya melakukan berbagai upaya untuk peningkatan prestasi
belajar siswa, hal tersebut merupakan tugas guru dalam meningkatkan kualitas
sumber daya manusia. Untuk mewujudkan hal di atas seorang guru seharusnya
memiliki keahlian dalam mengajar. Dengan demikian keahlian mengajar tersebut
harus senantiasa dikembangkan oleh guru untuk mencapai tujuan pengajaran.
Secara umum, prestasi belajar yang diperoleh siswa di sekolah berbedabeda, yakni ada siswa yang memiliki prestasi belajar yang baik, cukup, dan
kurang. Ini terjadi karena dipengaruhi oleh banyak faktor. Salah satu faktor yang
mempengaruhinya adalah guru. Guru yang belum menguasai keterampilan dalam
menyajikan pembelajaran menyebabkan siswa menjadi malas belajar sehingga
berdampak pada prestasi siswa.
Dari observasi yang dilakukan oleh penulis di SMA Negeri 1
Doloksanggul, masih ditemukan beberapa guru yang kurang mampu dalam
memberikan penjelasan sehingga kegiatan proses belajar mengajar berlangsung
kurang optimal. Hal tersebut menyebabkan prestasi belajar siswa yang kurang
baik. Prestasi belajar siswa yang kurang baik dapat dilihat dari banyaknya siswa
yang belum mencapai KKM mata pelajaran Ekonomi = 75. Dari 133 orang siswa
kelas XI IS, yang belum mencapai KKM pada mata pelajaran ekonomi sekitar 40
orang atau 30%. Hal ini menunjukkan bahwa prestasi belajar siswa kelas XI IS di
SMA Negeri 1 Doloksanggul masih belom optimal karenas masih dibawah nilai
ketuntasan belajar yang telah ditetapkan.
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk meneliti tentang
“Hubungan Keterampilan Guru Menjelaskan
Dengan Prestasi Belajar
Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Doloksanggul T.P
2014/2015”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka identifikasi masalah
dalam penelitian ini adalah :
1. Masih ada guru yang kurang memiliki keterampilan menjelaskan di dalam
proses belajar mengajar di SMA Negeri 1 Doloksanggul.
2. Hasil belajar siswa rendah pada mata pelajaran ekonomi karena guru
kurang menguasai keterampilan menjelaskan.
3. Siswa kurang memahami mata pelajaran ekonomi karena guru kurang
menguasai keterampilan menjelaskan.
1.3 Pembatasan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang dan identifikasi masalah di atas, maka
peneliti membatasi masalah pada:
1. Keterampilan guru menjelaskan pada mata pelajaran Ekonomi kelas XI
IS di SMA Negeri 1 Doloksanggul T.P 2014/2015.
2. Prestas belajar siswa pada mata pelajaran
di SMA Negeri 1
Doloksanggul T.P 2014/2015.
1.4 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan pembatasan masalah di atas,
peneliti merumuskan masalah sebagai berikut: “Apakah ada hubungan yang
signifikan antara keterampilan guru menjelaskan dengan prestasi belajar siswa
kelas XI IS pada mata pelajaran ekonomi Di SMA Negeri 1 Doloksanggul T.P
2014/2015?”.
1.5 Tujuan Penelitian
Berdasarkan masalah yang telah dikemukakan sebelumnya, maka yang
menjadi tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan yang
signifikan antara keterampilan guru menjelaskan dengan prestasi belajar siswa
kelas XI IS pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Doloksanggul T.P
2014/2015.
1.6 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan akan bermanfaat sebagai masukan untuk
beberapa pihak, antara lain:
1. Menambah wawasan bagi penulis dalam melaksanakan tugas sebagai
calon pendidik di masa yang akan datang.
2. Sebagai tambahan referensi bagi pembaca dan
yang dapat digunakan
untuk peneliti lain yang berhubungan dengan penelitian ini.
3. Sebagai bahan masukan bagi sekolah dan para pendidik bahwa prestasi
belajar siswa dapat dipengaruhi oleh keterampilan guru menjelaskan.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut:
1. Kererampilan guru menjelaskan di SMA Negeri 1 Doloksanggul Tahun
Pembelajaran 2014/2015 dikategotikan baik, hal ini dapat dilihat dari ratarata jumlah jawaban responden terhadap angket keterampilan guru
menjelaskan yaitu sebesar 3,197.
2. Tingkat prestasi siswa kelas XI SMA Negeri 1 Doloksanggul diperoleh
dari dokumentasi yang diperoleh dari daftar kumulatif nilai (DKN) nilai
rata-rata dari responden (40 orang) adalah 79,375 dikategorikan baik.
3. Berdasarkan nilai t hasil perhitungan adalah 3,047 dan derajat kebebasan
n=2 yaitu 38 dengan ttabel = 2,024. Kriteria pengujian menentukan bahwa
apabila thitung > ttabel maka ada hubungan yang signifikan antara variabel X
dan variabel Y, dari hasil pengujian menunjukkan bahwa besar thitung =
3,047 sedangkan nilai ttabel = 2,024, dengan demikian ada hubungan yang
signifikan antara varibel keterampilan guru menjelaskan dengan prestasi
belajar siswa kelas X SMA Negeri 1 Doloksanggul juga bias diuji dalam
korelasi yaitu rhitung lebih besar dari rtabel yaitu 0,440 > 0,312. Dengan
demikian uji kolerasi juga mendukung bahwa hipotesis di terima
kebenarannya.
4. Hubungan antara variabel keterampilan guru menjelaskan dengan variabel
prestasi belajar siswa kelas XI IS SMA Negeri 1 Doloksanggul dapat
ditunjukkan oleh persamaan linear sederhana yaitu Y = 67,86 + 0,15X
5.2 Saran
Dalam penelitian ini peneliti perlu memberikan saran sebagai berikut:
1. Bagi para guru dan pihak sekolah hendaknya lebih meningkatkan
keterampilan guru menjelaskan dan memperhatikan dengan baik di
sekolah sehingga diperoleh mutu sekolah yang lebih baik lagi.
2. Sebagai bahan masukan bagi peneliti dan mahasiswa lainnya selaku calon
guru agar lebih memperhatilan keterampilan yang harus dimiliki oleh guru
sehingga mahasiswa yang akan menjadi guru dapat membelajarkan siswa
dengan baik.
3. Sebagai sumber referensi bagi peneliti yang ingin melakukan penelitian
yang lebih luas mengenai keterampilan guru menjelaskan.
DAFTAR PUSTAKA
Agus. 2013. http://sdnwonoue.blogspot.com/2013/09/pengertian-mengajar-dantujuannya.html diakses 12 Mei 2014
Agustina. 2013. Hubungan Keterampilan Menjelaskan Tutor Dengan Hasil
Belajar Menjahit Peserta Didik di Lembaga Kursus Dan Pelatihan (LKP)
Kutilang Medan 2013. Skripsi FIP : Unimed
Andri, Muhammad H. 2013. Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Keterampilan
Guru Menjelaskan Konsep Dan Minat Belajar Siswa Terhadap Hasil
Belajar Autocad Pada Siswa Kelas Xi Bidang Keahlian Teknik Gambar
Bangunan Smk Negeri 4 Semarang Tahun Pelajaran 2012/2013. Skripsi
FT : Universitas Negeri Semarang.
Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.
Astuti, Sri. 2013. Hubungan Keterampilan Guru Menjelaskan dengan Prestasi
Belajar Siswa pada Pelajaran Eonomi Siswa Kelas X SMA Cerdas Murni
TembungTahun Ajaran 2012/2013. Skripsi FE: Unimed
Atikah, Nur, dkk. 2013. “Hubungan Antara Kompetensi Dasar Guru Dalam
Mengajar Dengan Hasil Belajar PKN Siswa”. Volume 1, Nomor 2, tahun
2013,
ISSN:2337-5207.
http://skripsi
ppknunj.com/wp=content/uploads/2013/06/Template-Jurnal-OnlineMahasiswa2.pdf. Diakses tanggal 10 Agustus 2014
Djamarah Bahri Syaiful. 2010. Guru dan Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif.
Jakarta : Rineka Cipta.
Gulo, W. 2013. http://chocoronotomo.blogspot.com/2013/04/definisi-mengajarmenurut-para-ahli.html diakses 12 Mei 2014
Hamalik Oemar. 2004. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara.
Hamdu, Ghullam. 2011. “Pengaruh Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi
Belajar IPA Di Sekolah Dasar”. Volume 12 No. 1,April 2011. ISSN 1412565X. http://jurnal.upi.edu/file/8-Gullam_Hamdul. diakses 15 Agustus
2014
Hasibuan J.J. 2009. Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Hidayat, Ahmad Lubab. 2012. http://www.gurukita.com/2012/09/keterampilandasar-mengajar-1-html diakses 13 Mei 2014
Kusnandar. 2007. Guru Profesional. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Lobby.
2010.www.academia.edu/55563248/Pengertian_prestasi_belajar.html
diakses 10 Mei 2014
Sabeni.
2008.
http://www.beni64.wordpress.com/2008/11/17/materiketerampilan-menjelaskan.html. diakses 7 Mei 2014
Sitompul, Rokianda. 2012. Hubungan antara Persepsi Siswa Tentang
Keterampilan Menjelaskan dan Minat Belajar Dengan Hasil Belajar
Autocad Pada Siswa Kelas XI Bidang Keahlian Teknik Gambar Bangunan
SMK Negeri 1 Lubuk Pakam Tahun Pelajaran 2011/2012. Skripsi FT :
Unimed
Slameto. 2010. Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka
Cipta.
Soleh. Ahmad. 2009. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Siswa
Kelas 2 Tmo Smk Texmaco Semarang Pada Mata Diklat Service Engine
Dan Komponen-Komponennya. Volume 9 No. 2 Desember 2009. ISSN:
1412-1247
http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/JPTM/article/download.pdf)
Di
akses pada 30 Juli 2014.
Sugiyono, Prof. Dr. 2009. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfbeta.
Sumayku, James. 2011. Hubungan Kreativitas Dan Sikap Siswa Dalam Proses
Pembelajaran Dengan Pencapaian Prestasi Belajar Pada Jurusan Listrik
Di Smk Negeri 2 Bitung. Volume 2, Nomor 2, hal 23-27, September 2011.
ISSN 2087-3581. http://jurnaledvokasi.files.wordpress.com/2012/02/4_2327-vol-2-no-2-2011-hubungan-kreativitas-dan-sikap-sumayku.pdf diakses
10 Agustus. 2014
Tirtonegoro, Sutratinah. 2002. Anak Supernormal dan Program Pendidikannya.
Yoyakarta: Bumi Aksara.
Tulus, Tu’u.2004. Peran Disiplin Pada Perilaku dan Prestasi Siswa. Jakarta:
Grasindo.
Umar, Elmia. 2009. “Penguasaan Keterampilan Menjelaskan Dalam Pencapaian
Tujuan Pembelajaran Pada Mahasiswa D-II PGSD”. Volume 6. No.4
Desember
2009.
ISSN
1693-9304,
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/JIN/article/view/817/760.pdf Diakses 15
Agustus 2014
Usman 2002. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.