RPS FEP 125 Etika Profesi dan Hukum Kesehatan S. Genap 2017

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GENAP 2017/2018
PELAKSANA AKADEMIK MATAKULIAH UMUM (PAMU)
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
Mata Kuliah
Mata Kuliah Prasyarat
Dosen Pengampu
Alokasi Waktu
Capaian Pembelajaran

:
:
:
:
:

Etika profesi dan hukum kesehatan
Kode MK
:
FEP 125
Bobot MK
:

2 sks
Dr. Heri Priatna, SSt.FT, SKM, S.Sos, MM, Sp.F.OM
Kode Dosen :
5186
Tatap muka 14 x 100 menit, tidak ada praktik, tidak ada online
1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian dan pentingnya etika profesi dan
hukum kesehatan dalam pelayanan Fisioterapi.
2. Mahasiswa mampu menerapkan prinsip, nilai, konsep moral dan nilai dalam
pelayanan Fisioterapi.

SESI

KEMAMPUAN
AKHIR

1

Mahasiswa mampu
menguraikan
pengertian etika

profesi dan hukum
kesehatan serta
hirarki dan dalildalil kepastian
hukum

2

Mahasiswa mampu
menguraikan
tentang sumber
hukum formal dan
material serta
norma-norma
kehidupan yang
berkembang dalam
masyarakat

MATERI
PEMBELAJARA
N

Pengantar :
Etika profesi
dan hukum,
asal mula
hukum
kesehatan,
prinsip dasar
etika dan dalildalil kepastian
hukum
Sumber hukum
formal:
Undangundang, adat
istiadat,
traktat,
jurisprudensi
dan
Ipoleksosbudha

BENTUK
PEMBELAJARAN


SUMBER
PEMBELAJARAN

INDIKATOR
PENILAIAN

1. Metoda
contextual
instruction
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard,
web

1. Notoatmojo, S (2010),
Etika dan Hukum kesehatan,
Jakarta Rineka Cipta.
2. Bertens, K. 2000. Etika.
Seri Filsafat Atma Jaya: 15.

Jakarta:
Penerbit
PT
Gramedia Pustaka Utama.

Menguraikan
pengertian etika
profesi dan
pengertian hukum
termasuk prinsip
dan dasar etika
dengan benar

1. Media :
contextual
instruction
2. Media : : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard,
web


1. Notoatmojo, S (2010),
Etika dan Hukum kesehatan,
Jakarta Rineka Cipta.
2. Bertens, K. 2000. Etika.
Seri Filsafat Atma Jaya: 15.
Jakarta: Penerbit PT
Gramedia Pustaka Utama.

Menguraikan
pengertian
sumber hukum
formil dan
material dan
menguraikan
norma hukum
dalam masyarakat

SESI


KEMAMPUAN
AKHIR

3

Mahasiswa mampu
menguraikan dan
menjelaskan
komponen hukum
dalam masyarakat:
Masyarakat hukum,
subjek hukum,
peran dan peranan
hukum, peristiwa
hukum, hubungan
hukum dan objek
hukium
Mahasiswa mampu
menguraikan dan
menjelaskan

tentang hukumhukum pelayanan
kesehatan yang
berlaku terutama
yang berhubungan
dengan praktik dan
pelayanan
Fisioterapi.
Mahasiswa mampu
mengumpulkan
teori menguraikan
dan menjelaskan
tentang aspek legal
yang berhubungan

4

5

nkam serta
norma hukum

dalam
masyarakat
MATERI
PEMBELAJARA
N
Masyarakat
hukum, subjek
hukum, peran
dan peranan
hukum,
peristiwa
hukum,
hubungan
hukum dan
objek hukium

BENTUK
PEMBELAJARAN

SUMBER

PEMBELAJARAN

INDIKATOR
PENILAIAN

1. Metoda :
contextual
instruction
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard,
web

1. Notoatmojo, S (2010),
Etika dan Hukum kesehatan,
Jakarta Rineka Cipta.
2. Bertens, K. 2000. Etika.
Seri Filsafat Atma Jaya: 15.
Jakarta: Penerbit PT
Gramedia Pustaka Utama.


Menguraikan
tentang
Masyarakat
hukum, subjek
hukum, peran dan
peranan hukum,
peristiwa hukum,
hubungan hukum
dan objek hukum
secara tepat

Hukum-hukum
pelayanan
kesehatan
termasuk : UU,
Peraturan
Pemerintah dan
Peraturan
Menteri

1.

Metoda :
contextual
instruction
2.
Media : :
kelas,
komputer,
LCD,
whiteboard,
web

1. UU No 29 / 2004 ttg
Praktik kedokteran
2. UU No 36 / 2009 ttg
kesehatan
3. UU No 44 / 2009 ttg
Rumah sakit
4. UU No 24 / 2011 ttg BPJS
5. UU No 36 /2014 ttg
Tenaga Kesehatan

Menguraikan
tentang Hukumhukum pelayanan
kesehatan
termasuk : UU,
Peraturan
Pemerintah dan
Peraturan Menteri
secara tepat.

Fungsi hukum
dalam praktik
Fisioterapi dan
Undang-undang
tentang praktik
Fisioterapi

1. Media :
contextual
instruction
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard,

1. UU No 29 / 2004 ttg
Praktik kedokteran
2. UU No 36 / 2009 ttg
kesehatan
3. UU No 44 / 2009 ttg
Rumah sakit

Menguraikan
tentang Fungsi
hukum dalam
praktik Fisioterapi
dan Undangundang tentang

SESI
6

7

8

dengan praktik dan
pelayanan
Fisioterapi.
KEMAMPUAN
AKHIR
Mahasiswa mampu
menguraikan dan
menjelaskan
tentang
persetujuan
tindakan oleh
pasien yang
diberikan setelah
mendapatkan
penjelasan dari
Fisioterapis
( Informed
Consent) dalam
praktik dan
pelayanan
Fisioterapi.
Mahasiswa mampu
menguraikan dan
menjelaskan
tentang
Birokratisasi dan
depersonalisasi
dalam hubungan
tenaga kesehatan,
pasien, fasilitas
kesehatan dan
pelayanan
kesehatan
Mahasiswa mampu
menjelaskan

web,

4. UU No 24 / 2011 ttg BPJS
5. UU No 36 /2014 ttg Tenaga
Kesehatan
SUMBER
PEMBELAJARAN

praktik Fisioterapi

1.

Media
problem base
learning
2.
Media :
kelas,
komputer,
LCD,
whiteboard,
web, 2 buah
buku teks,
loose leaf dan
lembar tugas

1.UU No 36 /2014 ttg Tenaga
Kesehatan
2. Permenkes No.
290/Menkes/ Per/ III/ 2008 ttg
persetujuan tindakan medik

Menjelaskan
tentang
Pengertian,
bentuk dan cara/
pentahapan
penyampaian
informed consent
berikut contoh
kasus dengan
benar

Birokratisasi
dan
depersonalisasi
dalam
pelayanan
kesehatan,
hubungan
tenaga
kesehatan,
pasien dan
Rumah sakit

1. Metoda ::
contextual
instruction
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard,
web

1. UU No 29 / 2004 ttg
Praktik kedokteran
2. UU No 36 / 2009 ttg
kesehatan
3. UU No 44 / 2009 ttg
Rumah sakit
4 UU No 36 /2014 ttg Tenaga
Kesehatan

Menjelaskan
tentang
Birokratisasi dan
depersonalisasi
dalam pelayanan
kesehatan,
hubungan tenaga
kesehatan, pasien
dan Rumah sakit
dengan benar

Pelayanan
kesehatan di

1.

1. UU No 29 / 2004 ttg
Praktik kedokteran

Menjelaskan
tentang Pelayanan

MATERI
PEMBELAJARA
N
Informed
consent:
Pengertian,
bentuk dan
cara/
pentahapan
penyampaian
berikut contoh
kasus

BENTUK
PEMBELAJARAN

Metoda :
contextual

INDIKATOR
PENILAIAN

tentang pelayanan
kesehatan yang
berlaku yang
didukung oleh
Pendanaan BPJS
Kesehatan

Fasilitas
kesehatan:
Klinik Pratama,
Faskes Tingkat
III, II dan
Rujukan RS Tkt
I

SESI

KEMAMPUAN
AKHIR

9

Mahasiswa mampu
memahami dan
menjelaskan
tentang sistem
pendidikan dan
standar pendidikan
Fisioterapi

MATERI
PEMBELAJARA
N
Sistem pendidik
-an Nasional,
termasuk
sistem dan
standar pen
didikan tinggi
Fisioterapi
Voka-sional,
Akademik dan
Profesi

10

Mahasiswa mampu
menguraikan dan
menjelaskan
tentang; registrasi
dan ijin praktik
Fisioterapi serta
pedoman dan
prosedur
pelayanan
Fisioterapi
Mahasiswa mampu
menguraikan

11

2.

instruction
Media :
kelas,
komputer, LCD,
whiteboard,
web

BENTUK
PEMBELAJARAN

2. UU No 36 / 2009 ttg
kesehatan
3. UU No 44 / 2009 ttg
Rumah sakit
4. UU No 24 / 2011 ttg BPJS
5. UU No 36 /2014 ttg Tenaga
Kesehatan
SUMBER
PEMBELAJARAN

1.

Metoda :
contextual
instruction
2.
Media :
kelas,
komputer,
LCD,
whiteboard,
web

1. Undang-undang No 23
Tahun 2003 tentang
Sisdiknas
2. Peraturan Menristekdikti
No 44 Tahun 2015 tentang
Standar Nasional Pendidikan
Tinggi

Registrasi dan
ijin praktik
Fisioterapis dan
standar /
pedoman
pelayanan
Fisioterapi

1. Metoda :

Prosedur dan
standar

1. Metoda :

1. UU No 36 / 2009 ttg
kesehatan
2. UU No 44/2009 ttg RS
3. UU No 36 /2014 ttg
Tenaga Kesehatan
4. PMK No 80 Tahun 2013 ttg
Registrasi dan ijin praktik
Ft’s
5. PMK No 65 Tahun 2015 ttg
Standar pelayanan Fisioterapi
1. UU No 36 / 2009 ttg
kesehatan

contextual
instruction
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard,
web

contextual

kesehatan di
Fasilitas kesehatan:
Klinik Pratama,
Faskes Tingkat III, II
dan Ru jukan RS
Tkt I dengan benar
disertai contohcontoh yang
benar.
INDIKATOR
PENILAIAN
Menjelaskan
tentang Sistem
pendidikan
Nasional,
termasuk sistem
dan standar
pendidikan tinggi
Fisioterapi
Vokasio- nal,
Akademik dan
Profesi dengan
benar
Menjelaskan
tentang Registrasi
dan ijin praktik
Fisioterapis dan
standar /
pedoman
pelayanan
Fisioterapi dengan
tepat dan benar
Menjelaskan
tentang Prosedur

pengertian tentang
pelayanan
kesehatan dan
tenaga kesehatan

Pelayanan
kesehatan dan
jenis tenaga
kesehatan di
Indonesia

Mahasiswa mampu
menguraikan dan
menjelaskan
tentang standar
profesi Fisioterapi
dalam pelayanan
kesehatan

Standar profesi
Fisioterapi
Indonesia

SESI

KEMAMPUAN
AKHIR

13

Mahasiswa mampu
menguraikan dan
menjelaskan
tentang sertifikasi
fisioterapi

MATERI
PEMBELAJARA
N
Sertifikasi,
registrasi dan
lisensi
Fisioterapi

12

14

Mahasiswa mampu
menguraikan dan
menjelaskan serta
mengimplementasi
kaKode Etik
Fisioterapi dan
Sumpah Fisioterapi

Kode etik
Fisioterapi dan
sumpah
profesifisiotera
pi

instruction

2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard,
web

1. Metoda :

contextual
instruction
2. Media : kelas,
komputer,
LCD,
whiteboard,
web
BENTUK
PEMBELAJARAN

1. Metoda : small
group
discussion
2. Media : kelas,
komputer,
LCD,
whiteboard,
web
1. Metoda small
group
discussion
2. Media : kelas,
komputer,
LCD,
whiteboard,
web

2. UU No 44 / 2009 ttg
Rumah sakit
3. UU No 36 /2014 ttg
Tenaga Kesehatan

1. PMK No 80 Tahun 2013 ttg
Registrasi dan ijin praktik
Ft’s
2. PMK No 65 Tahun 2015 ttg
Standar pelayanan Fisioterapi
3. Ketetapan Konas Ikatan
Fisioterapi Indonesia
SUMBER
PEMBELAJARAN

dan standar
Pelayanan
kesehatan dan
jenis tenaga
kesehatan di
Indonesia dengan
tepat dan benar
Menjelaskan
tentang Standa
profesi Fisioterapi
Indonesia secara
benar

INDIKATOR
PENILAIAN

1. UU No 36 / 2009 ttg
kesehatan
2. UU No 36 /2014 ttg
Tenaga Kesehatan
3. PMK No 80 Tahun 2013 ttg
Registrasi dan ijin praktik
Ft’s

Menjelaskan
tentang
Sertifikasi,
registrasi dan
lisensi Fisioterapi
secara benar

1. Bertens, K. 2000. Etika.
Seri Filsafat Atma Jaya: 15.
Jakarta: Penerbit PT
Gramedia Pustaka Utama.
2. Ketetapan Konas Ikatan
Fisioterapi Indonesia

Menjelaskan
tentang Kode etik
profesi dan
sumpah profesi
Fisioterapi
Indonesia secara
benar

EVALUASI PEMBELAJARAN
SESI

PROSEDUR
Pretest
test

BENTUK
Tes
tulisan
(UTS)

SEKOR > 77
( A / A-)
Menguraikan
pengertian etika
dan hukum
kesehatan serta
bidang kajian
etika hukum
dengan benar

2

Pre test
dan
post
test

Tes
tulisan
(UTS)

3

Pre test,
progres
s test
dan
post
test

Tes
tulisan
(UTS)

4

Post
test

Tes
tulisan
(UTS)

Menguraikan
pengertian
sumber hukum
dan dasar hukum
dan substansi
dengan benar dan
lengkap.
Menguraikan
tentang
komponen hukum
dalam
masyarakat
secara tepat,
benar dan
lengkap dengan
contoh
implementasi
Menguraikan dan
menjelaskan
tentang hukumhukum pelayanan
kesehatan secara
benar, tepat dan
lengkap serta

1

SEKOR > 65
(B- / B / B+ )
Menguraikan
pengertian
hu-kum
kesehatan
dan bidang
kajian hukum
kesehatan
dengan benar
Menguraikan
pengertian
sumber dan
dasar hukum
dan substansi
dengan benar

SEKOR > 60
(C / C+ )
Menguraikan
pengertian
etika hukum
kesehatan
dengan
benar

SEKOR > 45
(D)
Menguraikan
pengertian
hukum
kesehatan
kurang
lengkap

SEKOR < 45
(E)
Tidak
menguraikan
pengertian
etika dan
hyukum
kesehatan

BOBOT

Menguraikan
pengertian
esensi dan
substansi
dengan
benar

Menguraikan
pengertian
sumber dan
dasar hukum
kurang benar

5%

Menguraikan
tentang
komponen
hukum dalam
masyarakat
secara tepat
be nar dan
lengkap

Menguraikan
tentang
komponen
hukum
dalam
masyarakat
secara tepat
dan benar

Menguraikan
tentang
komponen
hukum
dalam
masyarakat
secara benar

Tidak
menguraikan
pengertian
sumber dan
dasar hukum
dengan
benar.
Tidak
menguraikan
komponen
hukum
dalam
masyarakat
secara benar

Menguraikan
dan jelaskan
tentang
hukum-hukum
yan kes
secara benar,
tepat dan

Menjelaskan
tentang
hukumhukum
pelayanan
kesehatan
secara benar

Menjelaskan
tentang
hukumhukum
pelayanan
kesehatan
secara benar

Tidak
menjelaskan
tentang
hukumhukum
pelayanan
kesehatan

5%

5%

5%

SESI

PROSEDUR
Post
test

BENTUK
Tes
tulisan
(UTS)

6

Post
test

Tes
tulisan
(UTS)

7

Post
test

Tes
tulisan
(UAS)

5

dengan contoh
SEKOR > 77
( A / A-)
Menguraikan dan
menjelaskan
tentang aspek
legal dalam
pelayanan
Fisioterapi yang
berhubungan
dengan praktik
dan pelayanan
dengan
bersumber pada
minimal 3
referensi
Menguraikan dan
menjelaskan
tentang konsep
Informed Consent
dalam praktik/
pelayanan
Fisioterapi secara
tepat, benar dan
lengkap
Menguraikan dan
menjelaskan
tentang
Birokratisasi dan
depersonalisasi
dalam hubungan
tenaga
kesehatan,
pasien, fasilitas
kesehatan dan
pelayanan

lengkap
SEKOR > 65
(B- / B / B+ )
Menjelaskan
aspek legal
pelayanan
Fisioterapi
yang
berhubungan
dengan
praktik dan
pelayanan
bersumber
pada minimal
2 ref

dan tepat
SEKOR > 60
(C / C+ )
Menjelaskan
aspek legal
pelayanan
Fisioterapi
yg
berhubungan
dengan
praktik dan
pelayanan
bersumber
pada 1 ref

SEKOR > 45
(D)
Menjelaskan
aspek legal
pelayanan
Fisioterapi
dan
pelayanan
tanpa
sumber yang
jelas

secara benar
SEKOR < 45
(E)
Tidak dapat
menjelaskan
tentang
aspek legal
dalam
pelayanan
Fisioterapi
dengan
benar

Menjelaskan
tentang
konsep
Informed Con
sent dalam
prak tik
Fisioterapi
secara tepat
dan benar
Menjelaskan
tentang
Birokra tisasi
dan deper
sonalisasi
dalam hub
tenaga kes,
pasien,
fasilitas
kesehatan
dan

Menjelaskan
tentang kon
sep Informed
Consent
dalam
praktikFisiot
erapi secara
benar

Menjelaskan
tentang kon
sep Informed
Consent
dalam
praktikFisiot
erapi secara
kurang tepat

Tidak
menjelaskan
tentang kon
sep Informed
Consent
dalam
praktik
Fisioterapi

5%

Menjelaskan
tentang
Birokratisasi
dan
depersona
lisasi dalam
hub tenaga
kes, pasien,
fasilitas
kese-hatan
dan Yan

Menjelaskan
tentang
Birokratisasi
dan
depersona
lisasi dalam
hub tenaga
kes, pasien,
fasilitas
kese-hatan
dan Yan

Tidak
menjelaskan
tentang
Birokratisasi
dan
depersona
lisasi dalam
hub tenaga
kes, pasien,
fasilitas
kese-hatan

5%

BOBOT
30

kesehatan secara
benar, tepat dan
lengkap
SESI
8

9

10

PROSEDUR
Post
test

BENTUK
Tes
tulisan
(UAS)

SEKOR > 77
( A / A-)
Menjelaskan
tentang
pelayanan
kesehatan yang
berlaku yang
didukung oleh
Pendanaan BPJS
Kesehatan secara
benar, tepat dan
lengkap

Progres
s test
dan
post
test

Tes
tulisan
(UAS)

Menjelaskan
tentang sistem
pendidikan dan
standar pendi
dikan Fisioterapi
secara benar,
tepat dan lengkap

Post
test

Tes
tulisan
(UAS)

Menguraikan dan
menjelaskan
tentang; registrasi
dan ijin praktik
Fisioterapi serta
pedoman dan
prosedur
pelayanan
Fisioterapi secara

pelayanan
kesehatan
secara benar
dan tepat
SEKOR > 65
(B- / B / B+ )
Menjelaskan
tentang
pelayan an
kesehatan
yang berlaku
yang
didukung oleh
Pendanaan
BPJS
Kesehatan
secara benar
dan tepat
Menjelaskan
tentang
sistem
pendidikan
dan standar
pendi dikan
Fisioterapi
secara benar
dan tepat
Menguraikan
dan menjelas
kan tentang;
registrasi dan
ijin praktik
Fisioterapi
serta
pedoman dan
prosedur

kesehatan
secara benar

kesehatan
secara
kurang benar

dan Yan
kesehatan

SEKOR > 60
(C / C+ )
Menjelaskan
tentang
pelaya nan
kesehatan
yang berlaku
yang
didukung
oleh
Pendana an
BPJS Kes
secara benar

SEKOR > 45
(D)
Menjelaskan
tentang
pelaya nan
kesehatan
yang berlaku
yang
didukung
oleh
Pendana an
BPJS Kes
secara
kurang benar
Menjelaskan
tentang
sistem
pendidikan
dan standar
pendi dikan
Fisioterapi
secara
kurang benar
Menguraikan
dan menjelas
kan tentang;
registrasi
dan ijin
praktik
Fisioterapi
serta
pedoman

SEKOR < 45
(E)
Tidak
menjelaskan
tentang
pelaya nan
kesehatan
yang berlaku
yang
didukung
oleh
Pendana an
BPJS Kes

BOBOT

Tidak
menjelaskan
tentang
sistem
pendidikan
dan standar
pendi dikan
Fisioterapi

5%

Tidak
menguraikan
dan menjelas
kan tentang;
registrasi
dan ijin
praktik
Fisioterapi
serta

5%

Menjelaskan
tentang
sistem
pendidikan
dan standar
pendi dikan
Fisioterapi
secara benar
Menguraikan
dan menjelas
kan tentang;
registrasi
dan ijin
praktik
Fisioterapi
serta
pedoman

5%

SESI

benar, tepat dan
lengkap

pelayanan
Fisioterapi
secara benar
dan tepat
SEKOR > 65
(B- / B / B+ )
Menguraikan
pengertian
tentang
pelayan an
kesehatan
dan tenaga
kesehatan
secara benar
dan tepat
Menguraikan
dan menjelas
kan tentang
standar
profesi
Fisioterapi
dalam
pelayanan
kese hatan
secara benar
dan tepat
Menguraikan
dan menjelas
kan tentang
sertifikasi
fisioterapi,
Kode etik
Fisioterapi
dan sumpah
profesi

PROSEDUR
Post
test

BENTUK
Tes
tulisan
(UAS)

SEKOR > 77
( A / A-)
Menguraikan
pengertian
tentang
pelayanan
kesehatan dan
tenaga kesehatan
secara benar,
tepat dan lengkap

12

Post
test

Tes
tulisan
(UAS)

Menguraikan dan
menjelaskan
tentang standar
profesi Fisioterapi
dalam pelayanan
kesehatan secara
benar, tepat dan
lengkap

13

Post
test

Tes
tulisan
(UAS)

Menguraikan dan
menjelaskan
tentang sertifikasi
fisioterapi, Kode
etik Fisioterapi
dan sumpah
profesi Fisioterapi
secara benar,
tepat dan lengkap

11

dan prosedur
pelayanan
Fisioterapi
secara benar

dan prosedur
pelayanan
Fisioterapi
secara
kurang benar
SEKOR > 60 SEKOR > 45
(C / C+ )
(D)
Menguraikan Menguraikan
pengertian
pengertian
tentang pela tentang pela
yanan
yanan
kesehat an
kesehat an
dan tenaga
dan tenaga
kesehatan
kesehatan
secara benar secara
kurang benar
Menjelaskan Menjelaskan
standar
standar
profesi
profesi
Fisioterapi
Fisioterapi
da-lam
da lam
pelayanan
pelayanan
kesehatan
kesehatan
secara benar secara
kurang benar

pedoman
dan prosedur
pelayanan
Fisioterapi

Menguraikan
dan menjelas
kan tentang
sertifikasi
fisioterapi,
Kode etik
Fisioterapi
dan sumpah
profesi

Menguraikan
dan menjelas
kan tentang
sertifikasi
fisioterapi,
Kode etik
Fisioterapi
dan sumpah
profesi

SEKOR < 45
(E)
Tidak
menguraikan
pengertian
tentang pela
yanan
kesehat an
dan tenaga
kesehatan

BOBOT

Tidak
menjelaskan
standar
profesi
Fisioterapi
da lam
pelayanan
kesehatan

5%

Tidak
menguraikan
dan menjelas
kan tentang
sertifikasi
fisioterapi,
Kode etik
Fisioterapi
dan sumpah

5%

5%

SESI
14

PROSEDUR
Post
test

BENTUK
Tugas
akhir

SEKOR > 77
( A / A-)
Membuat resume
dan memaparkan
resume tentang
Etika profesi dan
hukum kesehatan
secara benar,
lengkap dan
aktif.

Fisioterapi
secara benar
dan tepat
SEKOR > 65
(B- / B / B+ )
Membuat
resume dan
memaparkan
resume
tentang Etika
profesi dan
hukum
kesehatan
secara benar
dan lengkap

Fisioterapi
secara benar

Fisioterapi
secara
kurang benar
SEKOR > 60 SEKOR > 45
(C / C+ )
(D)
Membuat
Membuat
resume dan
resume dan
memaparkan memaparkan
resume
resume
tentang Etika tentang Etika
profesi dan
profesi dan
hukum
hukum
kesehatan
kesehatan
secara benar secara
kurang benar

profesi
Fisioterapi
SEKOR < 45
(E)
Tidak
membuat
resume dan
memaparkan
resume
tentang Etika
profesi dan
hukum
kesehatan

BOBOT
10 %

Komponen penilaian :
1.
2.
3.
4.

Kehadiran = 20 %
Tugas = 10 %
UTS = 30 %
UAS = 35 %
Jakarta, 01 Maret 2018

Mengetahui,
Ketua Program Studi,

Abdul Chalik Median, M.Fis
Sp.F.OM

Dosen Pengampu,

Dr. Heri Priatna, SSt.FT, SKM, S.Sos, MM,