NOMOR : 188.4 4 KEP35.07.252017 TENTANG PENETAPAN PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS KECAMATAN LAWANG KABUPATEN MALANG TAHUN 2016-2021 CAMAT LAWANG KABUPATEN MALANG,

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG KECAMATAN LAWANG

Jalan Thamrin Nomor 2 tlp. 0341-426065 e-mail: [email protected] website: http://www.lawang.malangkab.go.id

LAWANG 65211

KEPUTUSAN CAMAT LAWANG

NOMOR : 188.4/ 4 /KEP/35.07.25/2017

TENTANG PENETAPAN PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS KECAMATAN LAWANG KABUPATEN MALANG TAHUN 2016-2021 CAMAT LAWANG KABUPATEN MALANG,

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan dalam Pasal 4 Peraturan Bupati Nomor 44 Tahun 2017 tentang Kepala Perangkat Daerah berkewajiban menjadikan Reviu RPJMD Kabupaten Malang Tahun 2016-2021 atas Penyesuaian Nomenklatur Program Prioritas Perangkat Daerah sebagai Dasar Utama Reviu dan Pelaksanaan Renstra dan Renja Perangkat Daerah, maka perlu menetapkan Perubahan Rencana Strategis Kecamatan Lawang Kabupaten Malang Tahun 2016-2021 dengan Keputusan Camat;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang

7. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan;

8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

9. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang

Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010

tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 6 Tahun

2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Malang Tahun 2005-2025;

15. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 7 Tahun 2008 tentang Perencanaan Pembangunan Daerah;

16. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 6

Akhir Rencana Strategis Kecamatan Lawang Kabupaten Malang Tahun 2016-2021;

22. Keputusan Camat Lawang Nomor 188.45/04/KEP/ 35.07.25/2016 tentang Pengesahan Rancangan Akhir Rencana Strategis Kecamatan Lawang Kabupaten Malang Tahun 2016-2021.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KESATU

: Menetapkan Perubahan Rencana Stretegis Kecamatan

Lawang

Kabupaten Malang Tahun 2016-2021 sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan ini.

KEDUA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Lawang pada tanggal 18 Agustus 2017

CAMAT LAWANG, EKO WAHYU WIDODO

LAMPIRAN KEPUTUSAN CAMAT LAWANG KABUPATEN MALANG NOMOR: 188.4/ 4 /KEP /35.07.25/2017 TENTANG PENETAPAN PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS KECAMATAN LAWANG KABUPATEN MALANG TAHUN 2016 - 2021

PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS KECAMATAN LAWANG KABUPATEN MALANG TAHUN 2016 - 2021

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Undang-Undang 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah dirubah dan terakhir kali menjadi undang-undang Nomor: 9 Tahun 2015, Perangkat Daerah diwajibkan menyusun suatu dokumen perencanaan daerah jangka menengah bersifat strategis yang disebut dengan Rencana Strategis.

Kabupaten Malang melakukan reviu terhadap RPJMD Kabupaten Malang Tahun 2016-2021 dan telah ditetapkan Peraturan Bupati Malang Nomor 44 Tahun 2017 Tentang Reviu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Malang Tahun 2016–2021 Atas Penyesuaian Nomenklatur Program Prioritas Perangkat Daerah, sejalan dengan perubahan Struktur Organisasi dan Reviu RPJMD, maka dilakukan pula perubahan terhadap Renstra Kecamatan Lawang Tahun 2016-2021.

Perubahan Renstra Kecamatan Lawang Tahun 2016-2021 sesuai dengan hasil reviu yang dilakukan mencakup :

1. Penyesuaian tugas pokok dan fungsi

2. Penyempurnaan tujuan dan sasaran OPD

3. Penyempurnaan indikator dan target kinerja

4. Penyesuaian nomenklatur program dan kegiatan

5. Penyederhanaan kegiatan

Perubahan Rencana Strategis Kecamatan Lawang merupakan dokumen perencanaan jangka menengah yang mengacu pada Rencana Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Malang 2016-2021 dan Reviu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Malang Tahun 2016–2021 Atas Penyesuaian Nomenklatur Program Prioritas Perangkat Daerah, yang disusun sebagai pedoman dalam melaksanakan perencanaan pembangunan selama lima tahun kedepan berdasarkan

berbasis pada nilai agama yang toleran, budaya lokal, berwawasan gender dan supremasi hukum;

2. Memperluas inovasi dan reformasi birokrasi demi tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, akuntabel, dan demokratis berbasis teknologi informasi;

3. Melakukan percepatan pembangunan dibidang pendidikan, kesehatan,

dan ekonomi guna meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia;

4. Mengembangkan ekonomi masyarakat berbasis pertanian kelautan, pariwisata, industri kreatif, dan perkebunan serta kehutanan dengan didukung infrastruktur yang memadai;

5. Melakukan percepatan pembangunan desa melalui penguatan kelembagaan, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia, dan

pengembangan produk unggulan desa;

6. Mengembangkan ketersediaan infrastruktur jalan, transportasi, telematika, pengairan, permukiman dan prasarana lingkungan yang menunjang aktifitas sosial kemasyarakatan;

7. Memperkokoh kesadaran dan perilaku masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup.

Perubahan Rencana Kerja Perangkat Daerah menjadi acuan untuk penyesuaian Rencana Kerja Anggaran Perangkat Daerah, Muatan Rencana Kerja Anggaran meliputi input (dana, tenaga kerja, fasilitas, dll), kegiatan (proses) dan output/outcome. Sehingga perencanaan dimulai dengan

Visi :

Terwujudnya masyarakat Kabupaten Malang yang

“MADEP MANTEB MANETEP”

Secara terperinci rumusan visi tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:

“Terwujudnya Kabupaten Malang yang Istiqomah dan Memiliki Mental Bekerja Keras Guna Mencapai Kemajuan Pembangunan yang Bermanfaat Nyata untuk Rakyat Berbasis Pedesaan”

Misi :

1. Memantapkan kesadaran dan Partisipasi masyarakat dalam pembangunan guna menjunjang percepatan revolusi mental yang berbasis pada nilai agama yang toleran,budaya lokal,berwawasan gender dan supremasi hukum;

2. Memperluas inovasi dan reformasi birokrasi demi tata kelola pemerintahan yang bersih,efektif,akuntabel dan demokratis berbasis tehnologi informasi;

3. Melakukan percepatan pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi guna meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia;

4. Mengembangkan ekonomi masyarakat berbasis pertanian, pariwisata, dan industri kreatif;

.1 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; .2 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; .3 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara; .4 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; .5 Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; .6 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

.7 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan; .8 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

.14 Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 1 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 9 Tahun 2014 tentang Perubahan Keempat atas Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 1 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah;

.15 Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 6 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Malang Tahun 2005-2025;

.16 Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 7 Tahun 2008 tentang Perencanaan Pembangunan Daerah; .17 Peraturan Bupati Malang Nomor 40 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kecamatan. .18 Peraturan Bupati Malang Nomor 36 Tahun 2011 tentang Pedoman Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Malang;

.19 Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 6 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Malang Tahun 2016 - 2021;

.20 Peraturan Bupati Malang Nomor 64 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi, Serta Tata Kerja Kecamatan;

.21 Peraturan Bupati Malang Nomor 44 Tahun 2017 tentang Reviu

Dalam rangka mewujudkan kepemerintahan yang baik (good government), maka harus mampu menyusun Rencana Strategis yang tergambar dalam program kerja yang mempunyai maksud yang jelas dan realistis. Secara umum Rencana Strategis Kecamatan Lawang dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Mampu mendorong terciptanya pertumbuhan dan percepatan pembangunan utamanya di kawasan pedesaan;

2. Terciptanya mekanisme pemerintahan yang demokratis serta mendapatkan dukungan dari lini dan staf dengan menerapkan pola delegasi wewenang secara adil;

3. Mampu mendorong terciptanya perubahan di wilayahnya dengan memanfaatkan prakarsa dan swadaya masyarakat;

4. Mampu mendorong terciptanya lapangan kerja dengan menumbuhkan dunia usaha di sektor informal;

5. Mampu memadukan dan mengkoordinasikan antar sektor pembangunan baik di daerah perkotaan maupun pedesaan;

6. Mampu menciptakan landasan bagi perencanaan pembangunan kecamatan dalam jangka panjang;

7. Mampu memfasilitasi ragam permasalahan dan kepentingan yang ada untuk diselesaikan dalam satu paket program.

Tujuan :

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang.

1.2 Landasan Hukum.

1.3 Maksud dan Tujuan.

1.4 Sistematika Penulisan. BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN LAWANG

2.1 Tugas Fungsi dan Struktur Organisasi Kecamatan Lawang

2.2 Sumber Daya Kecamatan Lawang

2.3 Kinerja Pelayanan Kecamatan Lawang

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan

Lawang BAB III ISU ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan fungsi Pelayanan Kecamatan Lawang.

3.2 Telaah Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala

Daerah Terpilih.

3.3 Telaahan Renstra K/L ( Kementerian/ Lembaga ) dan Renstra

Provinsi.

3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan

Hidup Strategis.

3.5 Penentuan Isu-isu Strategis. BAB IV TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan Lawang.

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN LAWANG

Dalam bab ini diuraikan gambaran tentang Tugas Pokok dan Fungsi, Struktur Organisasi Kecamatan, Kepegawaian, Pejabat Struktural dan Fungsional, Sarana dan Peralatan Kerja Utama, besaran anggaran Tahun 2016 – 2021, serta Obyek (Sasaran Utama) Pelayanan di Kecamatan Lawang.

2.1 Tugas Pokok dan Fungsi

Tugas Pokok

Dalam Peraturan Bupati Malang Nomor 64 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi, Serta Tata Kerja Kecamatan, dimana dalam pasal 2 Perbup tersebut ayat (1) Kecamatan dibentuk dalam rangka meningkatkan koordinasi penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, dan pemberdayaan masyarakat Desa dan Kelurahan. Sedangkan pada ayat (2) Kecamatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipimpin oleh Camat yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah, Kecamatan mempunyai tugas:

1. menyelenggarakan urusan pemerintahan umum;

9. melaksanakan tugas lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; dan

10. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan bidang tugasnya.

Secara spesifik tugas dan fungsi Dalam Peraturan Bupati Malang Nomor 64 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi, Serta Tata Kerja Kecamatan Lawang Kabupaten Malang dengan ketentuan di dalamnya yaitu melaksanakan kewenangan Pemerintahan yang dilimpahkan oleh Kepala Daerah untuk menangani sebagian urusan.

Camat mempunyai tugas sebagai berikut :

1. memimpin Kecamatan dalam perumusan kebijakan, pengoordinasian pelaksanaan pembangunan, penyelenggaraan pemerintahan,

ketenteraman dan ketertiban umum, pemberdayaan masyarakat Desa dan Kelurahan, serta pelayanan publik; dan

2. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan bidang tugasnya.

Fungsi :

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud Camat mempunyai fungsi:

fasilitas pelayanan umum;

h. Pengkoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemerintah Desa dan / atau Kelurahan ; i.

Pelaksanaan pelayanan masyarakat yang belum dapat dilaksanakan Desa dan / atau Kelurahan ; j.

Pelaksanaan kerja sama dan koordinasi dengan masyarakat, Lembaga Pemerintah dan Lembaga – Lembaga lainnya ; k.

Penyelenggaraan Kesekretariatan Kecamatan ; l.

Pengkoordinasi, integrasi dan sinkronisasi kegiatan – kegiatan lainnya di lingkungan Kecamatan ;

Selanjutnya agar peranan serta fungsi Camat lebih menyentuh kepada pelayanan terhadap masyarakat serta mengingat peran strategisnya sebagai Perangkat Daerah telah dikeluarkan Peraturan Bupati Malang No. 13 Tahun 2011 tanggal 5 Mei 2011 tentang Pelimpahan sebagian urusan yang menjadi wewenang Bupati kepada Camat untuk menangani urusan otonomi daerah yang meliputi :

a. Urusan Pemerintahan

b. Urusan Perijinan

c. Urusan Pekerjaan Umum

d. Urusan Pendidikan

e. Urusan Kesehatan

f. Urusan Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian f. Urusan Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian

Dalam struktur dimaksud, Sekretariat, Seksi, dan Kelurahan, masing-masing dipimpin oleh Sekretaris Kecamatan, Kepala Seksi, dan Lurah yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Camat. Sedangkan Kelompok Jabatan Fungsional dipimpin oleh tenaga fungsional senior yang ditunjuk oleh Camat, berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Camat atau pejabat lain yang ditunjuk oleh Bupati.

Guna memberikan gambaran yang lebih sederhana dapat di gambarkan Bagan Struktur Organisasi Kecamatan sebagaimana berikut :

Struktur Organisasi Kecamatan

umum yang meliputi kegiatan surat menyurat, penggandaan, perlengkapan, hubungan masyarakat, urusan keuangan; dan

b) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan bidang tugasnya.

2. Mempunyai fungsi :

a) perencanaan kegiatan kesekretariatan;

b) pengelolaan urusan administrasi kepegawaian, kesejahteraan dan pendidikan pelatihan pegawai;

c) pengelolaan urusan rumah tangga, keprotokolan dan hubungan masyarakat;

d) penyelenggaraan kegiatan tata usaha persuratan dan penggandaan, kearsipan dan perpustakaan;

e) penyelenggaraan pengelolaan administrasi keuangan dan aset daerah;

f) pengelolaan administrasi perlengkapan dan pemeliharaan, kebersihan dan keamanan kantor; dan

g) pengoordinasian perencanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan program Kecamatan.

b. Sub Bagian Umum, Kepegawaian, Keuangan dan Aset;

1. Sub Bagian Umum, Kepegawaian, Keuangan dan Aset, mempunyai tugas: 1. Sub Bagian Umum, Kepegawaian, Keuangan dan Aset, mempunyai tugas:

g) melaksanakan administrasi keuangan yang meliputi pembukuan, pertanggungjawaban dan verifikasi serta penyusunan perhitungan anggaran;

h) menyelenggarakan penyusunan laporan dan pertanggungjawaban penyelenggaraan anggaran satuan kerja;

i) melaksanakan pengurusan biaya perpindahan pegawai dan ganti rugi

gaji pegawai serta pembayaran hak-hak keuangan lainnya; dan j) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Kecamatan sesuai dengan bidang tugasnya.

Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan :

3. Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan, mempunyai tugas :

a) menyusun rencana kegiatan Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan;

b) melaksanakan penyiapan bahan dan melaksanakan koordinasi dalam penyusunan rencana strategis pembangunan Kecamatan;

c) menyiapkan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Kecamatan;

d) menyiapkan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas d) menyiapkan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas

c. Seksi Pemerintahan

Mempunyai tugas :

a) membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan pemerintahan;

b) menyusun program dan melakukan pembinaan penyelenggaraan pemerintahan umum, pemerintahan Desa, Kelurahan dan administrasi keuangan Desa;

c) membantu menyusun program dan pembinaan administrasi kependudukan dan catatan sipil;

d) melaksanakan penghimpunan dan pengolahan bahan/data serta melaksanakan kegiatan pemerintahan;

e) membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan pertanahan; e) membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan pertanahan;

c) menyusun program dan pembinaan Polisi Pamong Praja di lingkungan Kecamatan;

d) membantu tugas Satuan Polisi Pamong Praja di bidang penegakan Peraturan Daerah;

e) membantu menyelesaikan masalah-masalah ketenteraman dan ketertiban umum di lingkungan Kecamatan;

f) melaksanakan koordinasi kegiatan sosial politik, ideologi negara kesatuan bangsa dan perlindungan masyarakat;

g) melaksanakan pembinaan wawasan kebangsaan dan perlindungan masyarakat;

h) melaksanakan koordinasi dan monitoring serta membantu menyelesaikan permasalahan pajak bumi dan bangunan; dan

i) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan bidang tugasnya. .

e. Seksi Kesejahteraan Sosial dan Kepemudaan

Mempunyai tugas :

a) membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan kesejahteraan sosial dan kepemudaan; a) membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan kesejahteraan sosial dan kepemudaan;

f. Seksi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Mempunyai tugas :

a) membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan ekonomi pembangunan dan pemberdayaan masyarakat;

b) menyusun program dan pembinaan dalam upaya meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan, penghijauan dan pengendalian pencemaran lingkungan, sanitasi, drainase dan air bersih/minum;

c) melaksanakan pembinaan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembangunan Desa;

d) melaksanakan pembinaan keberadaan tempat pembuangan sampah dan tempat pembuangan akhir serta rencana pengelolaan lingkungan;

e) memberdayakan kelompok perempuan dalam profesi sosial dan keterampilan guna mendukung terwujudnya suatu keluarga yang sejahtera; dan

f) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan bidang tugasnya.

1) Kelurahan merupakan perangkat Kecamatan yang dibentuk untuk membantu atau melaksanakan sebagian tugas Camat.

2) Kelurahan dipimpin oleh Lurah selaku perangkat Kecamatan dan bertanggung jawab kepada Camat.

3) Lurah sebagaimana dimaksud pada ayat (2) mempunyai tugas membantu Camat dalam:

a. melaksanakan kegiatan Pemerintahan Kelurahan;

b. melakukan pemberdayaan masyarakat;

c. melaksanakan pelayanan masyarakat;

d. memelihara ketenteraman dan ketertiban umum;

e. memelihara sarana dan prasarana serta fasilitas pelayanan umum;

f. melaksanakan tugas lain sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan; dan

g. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan bidang tugasnya.

i. Sekretariat Kelurahan

Mempunyai tugas :

a. melaksanakan koordinasi perencanaan, evaluasi dan pelaporan program Kelurahan, pengelolaan urusan kepegawaian, urusan umum yang meliputi kegiatan surat menyurat, penggandaan, perlengkapan,

d. membantu Lurah dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, perencanaan, pelaksanaan, inventarisasi, evaluasi dan pelaporan urusan pertanahan, sarana dan prasarana umum;

e. membantu Lurah dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan pelayanan publik, administrasi umum dan kependudukan; dan

f. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Lurah sesuai dengan bidang tugasnya.

Seksi Ketenteraman dan Ketertiban Umum mempunyai tugas:

a. membantu Lurah dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan ketenteraman dan ketertiban umum;

b. menyusun program dan melakukan pembinaan ketenteraman dan ketertiban di lingkungan Kelurahan;

c. membantu tugas Satuan Polisi Pamong Praja di bidang penegakan Peraturan Daerah;

d. membantu menyelesaikan masalah-masalah ketenteraman dan ketertiban umum di lingkungan Kelurahan;

e. melaksanakan koordinasi kegiatan sosial politik, ideologi negara kesatuan bangsa dan perlindungan masyarakat;

f. melaksanakan pembinaan wawasan kebangsaan dan perlindungan masyarakat; f. melaksanakan pembinaan wawasan kebangsaan dan perlindungan masyarakat;

d. mengadakan pembinaan penyuluhan pembangunan yang berwawasan lingkungan demi masa depan dan pentingnya efektivitas dan efisiensi di dalam kehidupan sehari-hari;

e. membantu penanganan masalah-masalah sosial dan bencana alam;

f. menyusun program dan pembinaan dalam upaya meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan, penghijauan dan pengendalian pencemaran yang berwawasan lingkungan;

g. memberdayakan kelompok perempuan dalam profesi sosial dan keterampilan guna mendukung terwujudnya suatu keluarga yang sejahtera; dan

h. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Lurah sesuai dengan bidang tugasnya.

Selanjutnya Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Kecamatan sesuai dengan keahlian dan kebutuhan, yang terdiri dari sejumlah tenaga, dalam jenjang jabatan fungsional yang terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahliannya. Sedangkan Jenis dan jenjang jabatan fungsional diatur sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

2.2 Sumber Daya Kecamatan Lawang

Adapun data aparatur pada kantor Kecamatan Lawang antara lain sebagai berikut :

Eselon Jenjang Jumlah

Pendidikan

Pangkat

Jumlah Jenjang Jumlah S2

Jenjang

1 S1

1 Pembina Tk. I

1 III/a

1 SMA

10 Penata TK.II

1 III/b

6 SMP

21 Penata TK.I

4 IV/a

5 SD

2 Penata Muda Tk. I

3 IV/b

2 Penata

Penata Muda

Pengatur Tk. I

Pengatur

Pengatur Muda Tk. I

Pengatur Muda

Tenaga Sukwan

Jumlah

Dalam melaksanakan tugas dan kegiatan sehari-hari Kecamatan Lawang didukung dengan sarana dan prasarana meliputi :

No Jenis Sarana

Jumlah

Keterangan

1. Kantor Kecamatan

1 unit

Baik

No Jenis Sarana

Jumlah

Keterangan

16. Lemari besi

4 buah

sedang

17. Mesin ketik

4 buah

rusak

18. Pendopo Kecamatan

1 buah

Baik

19. Pendopo Kelurahan

2 buah

Baik

20. Ruang Bebas rokok

1 buah

Baik

21. Kendaraan dinas roda 2

7 buah

Sedang

22. Kendaraan dinas roda 4

3 buah

Baik

2.3 Kinerja dan Pelayanan Kecamatan Lawang

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi pelayanan, maka yang menjadi sasaran utama adalah sebagai berikut :

a. Meningkatkan pelayanan Pelayanan Administrasi Terpadu;

b. Meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan;

c. Meningkatkan pelayanan dalam penyelenggaraan administrasi Desa dan administrasi pembangunan ditingkat Kecamatan;

d. Meningkatkan pelayananan pada urusan umum, pemerintahan umum, dan pemerintahan desa;

e. Meningkatkan pelayanan di bidang pertanahan;

f. Meningkatkan pelayanan teknis administrasi pada seluruh satuan organisasi Kecamatan;

g. Meningkatkan pelaksanaan dan pembinaan dibidang

Capaian kinerja Kecamatan Lawang berdasarkan sasaran, target Renstra Kecamatan Lawang periode sebelumnya, untuk urusan wajib, dan indikator kinerja pelayanan Kecamatan Lawang atau indikator lainnya disajikan dalam Tabel 2.1 sebagaimana dibawah ini :

Tabel 2.1 Pencapaian Kinerja Pelayanan Kecamatan Lawang Kabupaten Malang

RASIO CAPAIAN PADA TAHUN KE Indikator Kinerja sesuai No

TARGET RENSTRA SKPD TAHUN KE

REALISASI CAPAIAN TAHUN KE

tugas dan fungsi SKPD

2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 1. Persentase Tingkat Parftisipasi

Masyarakat / Perwakilan

100% 100% 100% 100% 100% Masyarakat dalam Pelaksanaan

Musrenbangcam 2. Persentase Tingkat Kelancaran

Proses Administrasi

Kependudukan

100% 100% 100% 100% 100% 1. Pengantar KTP

100% 100% 100% 100% 100% 2. Pengantar KK

100% 100% 100% 100% 100% 3. Surat Pindah

3. Persentase Keaktifan Siskamling

2.4. Tantangan Dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan Lawang

Tantangan-tantangan yang harus dihadapi dalam pelaksanaan tugas pokok organisasi Kecamatan Lawang dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Beberapa tantangan tersebut, diantaranya adalah sebagai berikut:

a. Adanya tuntutan kualitas penyelenggaraan pelayanan kepada masyarakat dan Akuntabilitas Pemerintahan, belum optimalnya fungsi koordinasi dengan Dinas / Instansi terkait;

b. Masih rendahnya pemahaman masyarakat terhadap Kebijakan Pemerintah;

c. Masih rendahnya kesadaran keamanan lingkungan.

Peluang yang sangat mendukung kelancaran di Kecamatan Lawang dalam pencapaian visi dan misinya antara lain :

1. Adanya Peraturan Bupati yang mendukung pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan;

2. Adanya Komitmen Bupati dalam peningkatan prasarana wilayah, pemberdayaan masyarakat dan pelayanan publik;

3. Adanya partisipasi masyarakat terhadap pelaksanaan pembangunan.

BAB III ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan fungsi Pelayanan Kecamatan Lawang

 Kurang representatifnya daya dukung sarana dan prasarana pelayanan, sehingga mempengaruhi kinerja lembaga kecamatan utamanya berkaitan dengan kepuasan masyarakat. 

Keampuan tehnis operasional (kompetensi) sumber daya manusia aparatur belum seimbang dengan keinginan / tuntutan masyarakat yang dilayani. 

Kualitas SDM yang belum memadai. 

Etos kerja yang belum terbina secara optimal. 

Terbatasnya sarana dan prasarana pelayanan. 

Belum tertib dan lemahnya sistim administrasi perkantoran.

3.2. Telaah Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih

Pemerintahan Kecamatan merupakan bagian Integral dari Pemerintahan Kabupaten Malang, oleh karena itu sistim perencanaan program kegiatan Kecamatan juga merupakan bagian tidak terpisahkan

Kecamatan Lawang merupakan unsur penunjang fungsi Bupati di wilayah sehingga kinerjanya Kecamatan Lawang tidak berkorelasi langsung dengan Rencana Strategis Kementrian/ Lembaga dan Rencana Strategis Provinsi.

3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

Tujuan penataan ruang kota yaitu mewujudkan tata ruang yang aman, nyaman, produktif, efektif, efisien, berkelanjutan, dan berwawasan lingkungan, berbasis perdagangan, jasa dan industri kreatif yang bertaraf nasional. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis meliputi kajian fungsi, kedudukan, kebijakan dan strategi perencanaan tata ruang.

3.4.1. Gambaran Umum

Kecamatan Lawang termasuk salah satu dari 33 Kecamatan yang ada di Kabupaten Malang dan termasuk wilayah yang sebagian besar daerahnya perbukitan pada tingkat kelerengan >40%. Daerah yang memiliki kelerengan ini adalah daerah yang harus dihutankan karena memiliki fungsi sebagai perlindungan terhadap tanah dan air dan menjaga ekosistem lingkungan hidup. Kecamatan Lawang juga merupakan kawasan pertanian dan perkebunan yang menghasilkan

termasuk mengevaluasi jaringan infrastruktur yaitu jaringan transportasi. Jaringan transportasi yang dievaluasi adalah besaran simpangan jaringan jalan.

A. Besaran Simpangan Pada Struktur Ruang Wilayah

Struktur wilayah merupakan upaya untuk memberikan pemerataan tingkat kemudahan yang proporsional pada pelayanan fasilitas sosial bagi masyarakat, mempermudah masyarakat untuk berpartisipasi pada pembangunan yang berdampak langsung pada penciptaan nilai tambah serta mampu menunjang dan mendorong sektor- sektor yang strategis, melalui penerapan wilayah kunci yang dijadikan sebagai penentu/pendorong perkembangan wilayah sekitar sehingga perbedaan akan perkembangan antar wilayah dapat dicegah atau paling tidak dikurangi tanpa harus mengorbankan wilayah yang potensial untuk berkembang.

Untuk struktur perwilayahan yang ada pada Kabupaten Malang baik menurut Rencana Tata Ruang Wilayah terdahulu serta berdasarkan kondisi yang ada saat ini adalah :

Sub Satuan Wilayah Pengembangan (SSWP) Lingkar Kota Malang meliputi Kecamatan Lawang, Karangploso, Lawang, Singosari, Pakisaji, Wagir, Tajinan, Bululawang, dan Pakis, memiliki potensi pengembangan

penyimpangan penggunaan tanah pada kawasan hutan sebesar 59% atau sejumlah 24 (dua puluh empat) kecamatan, sementara Kecamatan Lawang mengalami penyimpangan sebesar 352,51 Ha. Yang sesuai dengan RTRW Kabupaten Malang.

b. Besaran Simpangan Sawah

Penyimpangan lahan sawah menjadi penggunaan lahan lain terdapat di 29 Kecamatan di Kabupaten Malang. Kecamatan Lawang tidak mengalami penyimpangan lahan sawah.

c. Besaran Simpangan Tegalan

Tanah tegalan di Kecamatan Lawang Kabupaten Malang yang penggunaanya mengalami penyimpangan adalah :

• Tegal menjadi hutan seluas 123,41 Ha • Tegal menjadi kebun campur seluas 34,98 Ha • Tegal menjadi pemukiman seluas 255,85 Ha • Tegal menjadi sawah seluas 361,57 Ha

d. Besaran Simpangan Permukiman

Permukiman sebagai kebutuhan primer manusia dalam kehidupan senantiasa mengalami kebutuhan baik peningkatan akan

Kecamatan Lawang merupakan Struktur pusat permukiman perkotaan cluster Malang, meliputi pusat permukiman Perkotaan Lawang, Singosari, Lawang, Karangploso, Pakisaji, Bululawang, Tajinan, Pakis dan Wagir.

3.4.4.Analisa Arahan Struktur Ruang

Struktur pusat permukiman perkotaan dalam SWP Malang Raya diarahkan dalam 3 cluster, yaitu cluster Kota Malang, Kota Batu, dan Perkotaan Kepanjen. Setiap cluster diarahkan dalam satu pusat permukiman perkotaan, dengan beberapa hinterland.

dikendalikan dengan mempertahankan kawasan pertanian. Pengendalian diarahkan untuk mengendalikan perkembangan perkotaan yang menyatu secara tidak terkendali, yang melebihi daya dukung lingkungan dan berpotensi terjadi ketidakseimbangan antara kawasan terbangun dan tidak terbangun. Pengendalian perkembangan perkotaan juga untuk mencegah dominasi kawasan perkotaan Malang Raya sebagai perkotaan inti terhadap kawasan hinterland.

Perkembangan perkotaan

Struktur pusat permukiman perkotaan cluster Malang, meliputi Kecamatan Lawang, Singosari, Lawang, Karangploso, Pakisaji, Bululawang, Tajinan, Pakis dan Wagir. Struktur pusat

Gambar 3.1

Struktur pusat permukiman perkotaan cluster Malang

Lawang

Tumpang

Kota Batu

Kota Malang

Kepanjen

SWP MALANG RAYA

3.4.5.Arahan Prasarana Wilayah

Berdasarkan uraian diatas dapat diketahui bahwa isu strategis yang mempengaruhi pelaksanaan tugas dan fungsi Organisasi adalah :

1. Belum optimalnya pelayanan kepada masyarakat

2. Masih lemahnya koordinasi antar sektor dan instansi terkait dalam menyusun rencana program dan kegiatan

3. Kapasitas SDM Aparatur yang belum optimal dalam mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi

4. Kurangnya sarana dan prasarana kantor Kecamatan Lawang

Dapat disimpulkan bahwa isu strategis dari Kecamatan Lawang adalah belum optimalnya pola koordinasi fasilitasi, motivasi lintas sektor di setiap Tupoksi Pemerintahan, Ekonomi Pembangunan, Kesejahteraan Masyarakat, dan Ketertiban.

3.5 Penentuan Isu-isu Strategis

Bahwa untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat, tentunya bukanlah menjadi beban institusi pemerintahan semata, akan tetapi membutuhkan keterlibatan semua fihak tidak terkecuali peran aktif masyarakat itu sendiri. Agar pelaksanaan program kegiatan institusi pemerintah dapat lebih terarah, selain menetapkan visi dan misi, juga harus adaptif terhadap isu - isu yang bersifat strategis. Adapun isu

d. Meningkatkan kinerja instansi pemerintah agar memperoleh kepercayaan dari masyarakat yang selama ini memiliki sikap yang apatis terhadap birokrasi.

e. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemeliharan dan pelestarian pembangunan sesuai dengan kemampuan anggaran yang dimiliki.

f. Mengadakan pembinaan Kamtibmas agar tercipta situasi yang kondusif guna menjamin keberlangsungan pelaksanaan pembangunan di wilayah.

g. Meningkatkan kerjasama dengan tokoh masyarakat, Ulama’ dan

cendekiawan dalam rangka pembinaan Sumber Daya Manusia.

h. Meningkatkan pembinaan generasi muda dengan mengadakan

lomba – lomba antar kelompok Karang Taruna Desa/Kelurahan.

i. Meningkatkan peran serta pemerintah desa/kelurahan dengan memberikan suri tauladan dalam pemberdayaan perempuan dan pemeliharaan lingkungan hidup.

j. Meningkatkan kemampuan sumberdaya manusia bagi Perangkat Desa / Kelurahan dengan pelatihan-pelatihan tehnologi informasi, baik secara kolektif maupun per kelompok kecil (yang terdiri dari 3 – 4 desa).

k. Meningkatkan kemampuan sumberdaya manusia bagi Perangkat Desa dengan pelatihan-pelatihan penyusunan Perdes dan produk hukum desa lainnya, baik secara kolektif maupun per kelompok

BAB IV TUJUAN, SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan Lawang

Tujuan adalah merupakan ciata – cita atau sesuatu yang akan dicapai dalam rangka meningkatkan pelayanan masyarakat secara optimal. Sedangkan sasaran dalam program ini dalah untuk mengetahui sejauh mama hasil yang akan dicapai secara nyata oleh Kecamatan Lawang yang secara akuntabilitas dapat dipertangung jawabkan. Adapun secara umum tujuan dan sasaran kegiatan dapat digambarkan sebagai berikut :

Tujuan :

Meningkatkan kualitas pelayanan manajemen administrasi yang tertib lancar dan akuntabel di segala bidang.

Sasaran :

a. Pengendalian keamanan dan ketertiban Lingkungan;

b. Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa/kelurahan;

c. Pembinaan Kesejahteraan Sosial dan Kepemudaan;

5. Penyiapan data pendukung perencanaan dan pelaksanaan Pemerintahan, Pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan secara lengkap, valid, akurat dan relevan;

6. Peningkatan pengawasan terhadap program kegiatan serta responsif terhadap isu – isu yang muncul dan berkembang;

7. Memberikan kesempatan yang seluas – luasnya kepada masyarakat untuk menyampaikan kritik, saran dan pengaduan mengenai peyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan kehidupan bermasyarakat;

8. Mengembangkan pendekatan persuasif serta menghilangkan arogansi kekuasaan birokrasi kepada masyarakat;

9. Menggerakkan dan memberdayakan masyarakat dalam program pembangunan;

Pernyataan tujuan dan sasaran Jangka menengah Kecamatan Lawang beserta indikatornya disajikan dalam tabel 4.1 sebagai berikut :

Tabel 4.1 Tujuan Dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Kecamatan Lawang

TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE- NO

Formula /Rumus

Misi 2 : Memperluas inovasi dan reformasi birokrasi demi tata kelola Pemerintahan yang Bersih, Efektif, Akuntabel dan Demokratis berbasis teknologi informasi

1 Meningkatkan

Meningkatnya

Persentase peningkatan

kualitas

Partisipasi

partisipasi masyarakat/ Jumlah Usulan Musrenbang yang

pelayanan

Masyarakat/

perwakilan masyarakat

diterima Musrenbangkab

dalam pelaksanaan

= x 100 %

administrasi yang Masyarakat dalam

Musrenbangcam

Jumlah Usulan dalam

tertib, lancar dan Pelaksanaan

disegala bidang

Meningkatnya

Persentase peningkatan

Jumlah Usulan KTP/KK/Mutasi Kelancaran Proses kelancaran proses yang terlayani

Jumlah Usulan yang diterima

1. Pengantar KTP 2. Pengantar KK 3. Mutasi

Meningkatnya

Persentase peningkatan

Jumlah siskamling aktif

Keaktifan

keaktifan Siskamling

= x 100 %

Masyarakat dalam

Jumlah Keseluruhan

menjaga Keamanan

Siskamling Lingkungan melalui

Siskamling

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Peran Strategis Kecamatan Lawang menuntut adanya peningkatan pelayanan publik ditandai dengan ekspektasi masyarakat terhadap kualitas pelayanan pada semua aspek kehidupan, pembangunan dan kemasyarakatan. Untuk merespon tuntutan tersebut perlu dilakukan upaya reformasi manajemen sektor publik dengan melakukan upaya: reengineering, revitalisasi, restrukturisasi birokrasi kearah organisasi yang lebih modern, dengan meredisain sejumlah proses pemerintahan dan merubah reorientasi organisasi kearah organisasi yang lebih antisipatif, responsif dan adaptif terhadap perubahan lingkungan strategis. Guna menghadapi tantangan termaksud perlu melakukan sejumlah pengelolaan layanan publik terutama terhadap prosedur dan budaya perilaku aparatur yang menghambat kualitas pelayanan.

Jenis layanan yang dikembangkan meliputi pelayanan publik yang mempunyai dampak langsung bagi masyarakat luas baik secara langsung maupun tidak langsung, kebijakan teknis yang berkaitan dengan pelaksanaan teknis organisasi, kebijakan alokasi sumber daya organisasi (sarana dan prasarana) yang diperlukan untuk menunjang implementasi

indikator kinerja yang ada pada tingkat sasaran dan kegiatan, terutama untuk indikator hasil dan indikator keluaran, dimana penyusunan program kegiatan tersebut menjadi bagian dari kebijakan anggaran serta merupakan gambaran komitmen bagi instansi untuk mencapainya dalam tahun tertentu.

Program - program yang tercantum dalam Renstra ini merupakan program pendukung langsung dan tidak langsung dalam pencapaian kinerja, hal ini dimaksudkan untuk memudahkan penjabaran dalam Rencana Kerja Kecamatan Lawang pada periode 2016 - 2021. Dalam implementasi tidak dapat dihindari adanya faktor penunjang dan penghambat pencapaian kinerja serta dinamika pemerintahan dan kebutuhan pelayanan publik lainnya, sehingga rencana strategis oleh manajemen puncak beserta stakeholder secara berkala untuk mengetahui status capaian kinerja, perubahan dan perbaikan perencanaan yang diperlukan dalam mengakselerasi capaian target kinerja yang telah ditetapkan sebelumnya. Rencana Strategis merupakan bentuk kajian penting dan merupakan substansi yang diperlukan dalam analisis Akuntabilitas Kinerja Perangkat Daerah, semakin sering manajemen puncak melakukan pemantauan capaian kinerja yang diperjanjikan, maka semakin banyak pula rekomendasi yang dihasilkan untuk perbaikan perencanaan kinerja pada tahun berikutnya.

Akselerasi pencapaian kinerja melalui hasil Reviu Renstra menunjukan tingginya komitmen Perangkat Daerah dalam memberikan pelayanan sesuai tugas pokok dan fungsinya, sekalipun harus melalui

Tabel 5.1

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF KECAMATAN LAWANG KABUPATEN MALANG TAHUN 2016-2021

Data

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Kondisi Kinerja pada akhir Unit Tujuan

Indikator

Program /

Indikator Kinerja progra

Capaian

pada tahun

m (Outcome)

periode Renstra PD (2021) Kerja PD

Penanggu Lokasi

dan Kegiatan (Uotput)

Rp. ng Jawab

n (2016)

Meningkatka 1. Meningkatny

0 0 0 0 0 0 0 0 Kec. n kualitas

1. Persentase

I. Program

Lawang pelayanan

a Partisipasi

Musrenbang Kecamatan

manajemen Perwakilan

masyarakat/

sesuai ketentuan dan tepat

administrasi Masyarakat

perwakilan

waktu

yang tertib, dalam

masyarakat

lancar dan Pelaksanaan

dalam

akuntabel Musrenbangca

pelaksanaan

disegala m

Persentase partisipasi

0 0 0 0 0 0 0 0 Kec. Kec.

n Musrenbang

masyarakat/perwakilan

Lawang Lawang

Rencana Kerja

masyarakat dalam

Pemerintah

pelaksanaan

Daerah (RKPD)

Musrenbangcam

0 0 0 0 0 0 0 0 Kec. a Kelancaran

2. Meningkatny

2. Persentase

II. Program

Cakupan Penyelesaian

Lawang Proses

peningkatan

Penataan

Pelayanan Administrasi

Administrasi Kependudukan : 1. Pengantar KTP 2. Pengantar KK

3. Mutasi

2. Pelaksanaan

Tingkat kelancaran proses

0 0 0 0 0 0 0 0 Kec. Kec.

Pelayanan

administrasi

Lawang Lawang

Administrasi

kependudukan

Kependudukan di Kecamatan

0 0 0 0 0 0 0 0 Kec. a Keaktifan

3. Meningkatny

3. Persentase

III. Program

Cakupan Kegiatan

Lawang Masyarakat

peningkatan

Peningkatan

Keamanan dan

keaktifan

Keamanan dan

Kenyamanan Lingkungan

dalam menjaga

Siskamling

Kenyamanan

di Poskamling

Keamanan

Lingkungan

Lingkungan melalui Siskamling

3. Pengendalian

Persentase tingkat

0 0 0 0 0 0 0 0 Kec. Kec.

Keamanan

keaktifan siskamling

Lawang Lawang

IV. Program

Prosentase Pemenuhan

734.655.000 Kec.

Kondisi Kinerja pada akhir Unit Tujuan

Data

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Indikator

Program /

Indikator Kinerja progra

Capaian

Sasaran

m (Outcome)

pada tahun

periode Renstra PD (2021) Kerja PD Lokasi

Sasaran

Kegiatan

dan Kegiatan (Uotput)

Rp. ng Jawab

Pelayanan

Operasional Perkantoran

4. Penyediaan Jasa

Jumlah Penyediaan

37.680.000 Kec. Kec.

Komunikasi,

Listrik, Air Minum/Air

Lawang Lawang

Sumber Daya Air

Bersih, Telekomunikasi

dan Listrik

dan Internet (Bulan)

5. Penyediaan Jasa

Jumlah pejabat pengelola

96 210.780.000 Kec. Kec.

Administrasi

administrasi keuangan

Lawang Lawang

Keuangan

(OB)

6. Penyediaan Jasa

Jumlah petugas

6 12.820.000 Kec. Kec.

Kebersihan

kebersihan (OB)

Lawang Lawang

Kantor

7. Penyediaan

Jumlah alat tulis kantor

6 95.745.000 Kec. Kec.

Alat Tulis Kantor

yang disediakan (Jenis)

Lawang Lawang

8. Penyediaan

Jumlah barang cetakan

6 67.630.000 Kec. Kec.

Barang Cetakan

yang disediakan (Jenis)

Lawang Lawang

dan Penggandaan

9. Penyediaan

Jumlah penyediaan

6 12.500.000 Kec. Kec.

Komponen

komponen alat-alat listrik

Lawang Lawang

Instalasi

dan elektronik (Jenis)

Listrik/Peneranga n Bangunan Kantor

10. Penyediaan

Jumlah makanan dan

144.500.000 Kec. Kec.

Makanan dan

minuman harian Pegawai,

Lawang Lawang

Minuman

Rapat, dan tamu yang disediakan (HOK)

11. Rapat-Rapat

Jumlah pegawai

153.000.000 Kec. Kec.

Kordinasi dan

memenuhi penugasan

Lawang Lawang

Konsultasi Ke

dinas ke dalam daerah

Dalam Daerah

(HOK)

12. Penyediaan

Jumlah Bahan Bacaan

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 Kec. Kec.

Bahan Bacaan dan

dan Peraturan Perundang-

Lawang Lawang

Peraturan

Undangan yang

Perundang-

disediakan (jenis)

Undangan

13. Penyediaan

Jumlah registrasi surat

0 Kec. Kec.

Jasa Surat

masuk dan surat keluar

Lawang Lawang

Menyurat

(buah)

V. Program

Prosentase Pemenuhan

Sarana dan Prasarana

Lawang

Sarana dan

Penunjang Aparatur (%)

Prasarana Aparatur

14. Pengadaan

Jumlah Peralatan Gedung

31.000.000 Kec. Kec.

Peralatan Gedung

Kantor yang diadakan

Lawang Lawang

Jumlah gedung kantor

111.205.000 Kec. Kec.

Rutin/Berkala

yang dipelihara

Lawang Lawang

Kondisi Kinerja pada akhir Unit Tujuan

Data

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Indikator

Program /

Indikator Kinerja progra

m (Outcome)

pada tahun

periode Renstra PD (2021) Lokasi

Kerja PD

dan Kegiatan (Uotput)

Rp. ng Jawab

Gedung Kantor

Rutin/Berkala ( jenis)

16. Pemeliharaan

Jumlah kendaraan roda

43.010.000 Kec. Kec.

Rutin/Berkala

empat dan kendaraan roda

Lawang Lawang

Kendaraan

dua yang dipelihara rutin

Dinas/Operasional

dan berkala (Unit)

17. Pemeliharaan

Jumlah Perlengkapan

15.200.000 Kec. Kec.

Rutin/Berkala

Gedung Kantor yang

Lawang Lawang

Perlengkapan

dipelihara Rutin/Berkala

Gedung Kantor

(jenis)

18. Pembangunan

Jumlah Gedung Kantor

0 0 0 0 0 0 0 0 Kec. Kec.

Gedung Kantor

yang dibangun (unit)

Lawang Lawang

VI. Program

Prosentase Penunjang

Kerja Aparatur (%)

Lawang

Disiplin Aparatur

19. Pengadaan

Jumlah penyediaan

7.830.000 Kec. Kec.

Pakaian Khusus

Pakaian Olahraga (Stel)

Lawang Lawang

Hari-Hari Tertentu

VII. Program

Prosentase Peningkatan

Kapasitas Pegawai di

Lawang

Kapasitas Sumber

Perangkat Daerah (%)

Daya Aparatur

20. Pendidikan

Jumlah Pegawai yang

5.000.000 Kec. Kec.

dan Pelatihan

mengikuti pelatihan

Lawang Lawang

Formal

( orang)

VIII. Program

Prosentase Dokumen

Perencanaan, Laporan

Lawang

Pengembangan

Keuangan dan Kinerja

Sistem Pelaporan

Perangkat Daerah yang

Capaian Kinerja

Tepat Waktu (%)

dan Keuangan

21. Penyusunan

Jumlah Dokumen LAKIP

2.000.000 Kec. Kec.

Laporan Capaian

(Buku)

Lawang Lawang

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

22. Penyusunan

Jumlah dokumen laporan

2.000.000 Kec. Kec.

Laporan

keuangan semester I dan

Lawang Lawang

Keuangan

semester II (Buku)

Semesteran

23. Penyusunan

Jumlah dokumen laporan

2.000.000 Kec. Kec.

Pelaporan

keuangan akhir (Buku)

Lawang Lawang

Keuangan Akhir Tahun

46.100.000 Kec. a Kinerja

5. Meningkatny

5. Prosentase

IX. Program

Prosentase Kinerja

Lawang Penyelenggaraa

Kinerja

Peningkatan

penyelenggaraan Tugas

penyelenggaraa

Pelayanan

Umum Pemerintahan

n Tugas Umum n Tugas Umum

Kecamatan

Kecamatan yang

Pemerintahan Pemerintahan

terfasilitasi (%)

Kecamatan Kecamatan yang terfasilitasi (%)

Kondisi Kinerja pada akhir Unit Tujuan

Data

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Indikator

Program /

Indikator Kinerja progra

Capaian

Sasaran

m (Outcome)

pada tahun

periode Renstra PD (2021) Kerja PD Penanggu

dan Kegiatan (Uotput)

Rp. ng Jawab

24. Pengendalian

Jumlah kegiatan

13.100.000 Kec. Kec.

Keamanan dan

pembinaan, koordinasi

Lawang Lawang

Ketertiban

dan fasilitasi ketentraman

Lingkungan

dan ketertiban lingkungan

25. Pembinaan

Jumlah kegiatan

9.000.000 Kec. Kec.

Penyelenggaraan

pembinaan, koordinasi

Lawang Lawang

Pemerintahan

dan fasiitasi

Desa/ Kelurahan

penyelenggaraan pemerintahan desa Jumlah kegiatan

6.000.000 Kec. Kec.

pembinaan, koordinasi

Lawang Lawang

dan fasiitasi penyelenggaraan pemerintahan kelurahan

26. Pembinaan

Jumlah Pembinaan

6.000.000 Kec. Kec.

Kesejahteraan

Kesejahteraan Sosial dan

Lawang Lawang

Sosial dan

jumlah Pengendalian

6.000.000 Kec. Kec.

Pembangunan dan

Pembangunan dan

Lawang Lawang

Jumlah Pelayanan

6.000.000 Kec. Kec.

Administrasi

Administrasi Umum dan

Lawang Lawang

Umum dan

Kependudukan

Kependudukan

TOTAL

BAB VI INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH

Dokumen yang terkait

PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere

17 165 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

PENGEMBANGAN TARI SEMUT BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER DI SD MUHAMMADIYAH 8 DAU MALANG

57 502 20

STRATEGI PEMERINTAH DAERAH DALAM MEWUJUDKAN MALANG KOTA LAYAK ANAK (MAKOLA) MELALUI PENYEDIAAN FASILITAS PENDIDIKAN

73 431 39

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)

59 326 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25