Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Pengawasan oleh Komite Audit
Lampiran I
Pedoman Wawancara
Operasi dan organisasi komite audit
1. Seberapa
sering
komite
audit
mengadakan
rapat,
berapa lama, dan siapa saja yang diundang dalam
rapat?
2. Bagaimana, kapan, dan siapakah yang menyiapkan
agenda rapat komite audit?
3.
Siapakah
yang
menentukan
informasi
yang
dimasukkan agenda rapat, kapan agenda rapat tersebut
diterima, informasi apa saja yang dimasukkan dalam
agenda rapat, bagaimana para anggota komite audit
mengevaluasi informasi tersebut, dan apakah yang
dicari pada saat mengevaluasi informasi tersebut?
4.
Jenis informasi apa saja yang diterima oleh para
anggota komite audit pada selang waktu antara satu
rapat dengan
rapat lainnya,
dari siapa
informasi
tersebut diterima, dan seberapa seringkah informasi
diterima?
Penaksiran risiko
5. Bagaimana komite audit melakukan penilaian terhadap
risiko
kecurangan
dalam
pelaporan
keuangan,
termasuk bagaimana komite audit melakukan penilaian
terhadap integritas manajemen dan berinteraksi dengan
auditor internal dan eksternal di dalam melakukan
penilaian tersebut?
42
Pengendalian internal
6. Bagaimana, dan sampai sejauh mana, komite audit
melakukan perbandingan antara praktek yang mereka
lakukan dengan best practice yang ada?
7.
Bagaimana, dan sampai sejauh mana, komite audit
terlibat di dalam evaluasi kode etik (code of conduct)
perusahaan?
8.
Seberapa jauh komite audit merasa nyaman karena
mereka telah memahami risiko-risiko utama pelaporan
keuangan perusahaan?
9.
Bagaimana para anggota komite audit mengevaluasi
kekuatan pengendalian internal?
10. Tugas apakah yang paling penting dalam memenuhi
tanggungjawab sebagai komite audit?
11. Atribut/karakteristik
personal
apakah
yang
paling
penting yang dibutuhkan untuk dapat menjadi anggota
komite audit yang efektif?
Pengawasan terhadap proses audit internal dan eksternal
12. Bagaimana interaksi komite audit dengan audit internal
(menyewa
dan
memecat
para
petugas
audit,
menetapkan anggaran dan cakupan kerja, melaporkan
hubungan-hubungan yang ada, serta frekuensi dan
jenis rapat yang ada)?
13. Bagaimana karakteristik rapat dan bentuk komunikasi
lainnya antara komite audit dan auditor eksternal?
14. Jenis
penggunaan
jasa
non-audit
apa
saja
yang
disetujui oleh komite audit, faktor-faktor apa saja yang
dipertimbangkan sebelum menyetujui penggunaan jasa
43
non-audit, dan apakah ada jasa non-audit yang tidak
mau digunakan oleh komite audit?
Pengawasan komite audit terhadap proses pelaporan keuangan
15. Area
risiko
pelaporan
keuangan
apa
saja
yang
dievaluasi oleh komite audit?
16. Bagaimana karakteristik keterlibatan komite audit di
dalam
mengevaluasi
kebijakan
akuntansi
dan
estimasi/pertimbangan/asumsi akuntansi perusahaan?
17. Bagaimana karakteristik keterlibatan komite audit di
dalam mengevaluasi perlakuan akuntansi alternatif
yang tersedia yang sesuai dengan Prinsip Akuntansi
Berterima Umum (PABU)?
44
Lampiran II
Bagan Proses kerja komite audit
1
M embahas
laporan
Evaluasi Komite
Audit
Ditolak
Keputusan
M embahas
laporan
dengan
bagian
terkait
Diterima
M embuat
agenda
rapat
Dicatat dan
disetujui
Agenda Rapat
Dilaporkan
ke Dewan
Komisaris
1
45
Pedoman Wawancara
Operasi dan organisasi komite audit
1. Seberapa
sering
komite
audit
mengadakan
rapat,
berapa lama, dan siapa saja yang diundang dalam
rapat?
2. Bagaimana, kapan, dan siapakah yang menyiapkan
agenda rapat komite audit?
3.
Siapakah
yang
menentukan
informasi
yang
dimasukkan agenda rapat, kapan agenda rapat tersebut
diterima, informasi apa saja yang dimasukkan dalam
agenda rapat, bagaimana para anggota komite audit
mengevaluasi informasi tersebut, dan apakah yang
dicari pada saat mengevaluasi informasi tersebut?
4.
Jenis informasi apa saja yang diterima oleh para
anggota komite audit pada selang waktu antara satu
rapat dengan
rapat lainnya,
dari siapa
informasi
tersebut diterima, dan seberapa seringkah informasi
diterima?
Penaksiran risiko
5. Bagaimana komite audit melakukan penilaian terhadap
risiko
kecurangan
dalam
pelaporan
keuangan,
termasuk bagaimana komite audit melakukan penilaian
terhadap integritas manajemen dan berinteraksi dengan
auditor internal dan eksternal di dalam melakukan
penilaian tersebut?
42
Pengendalian internal
6. Bagaimana, dan sampai sejauh mana, komite audit
melakukan perbandingan antara praktek yang mereka
lakukan dengan best practice yang ada?
7.
Bagaimana, dan sampai sejauh mana, komite audit
terlibat di dalam evaluasi kode etik (code of conduct)
perusahaan?
8.
Seberapa jauh komite audit merasa nyaman karena
mereka telah memahami risiko-risiko utama pelaporan
keuangan perusahaan?
9.
Bagaimana para anggota komite audit mengevaluasi
kekuatan pengendalian internal?
10. Tugas apakah yang paling penting dalam memenuhi
tanggungjawab sebagai komite audit?
11. Atribut/karakteristik
personal
apakah
yang
paling
penting yang dibutuhkan untuk dapat menjadi anggota
komite audit yang efektif?
Pengawasan terhadap proses audit internal dan eksternal
12. Bagaimana interaksi komite audit dengan audit internal
(menyewa
dan
memecat
para
petugas
audit,
menetapkan anggaran dan cakupan kerja, melaporkan
hubungan-hubungan yang ada, serta frekuensi dan
jenis rapat yang ada)?
13. Bagaimana karakteristik rapat dan bentuk komunikasi
lainnya antara komite audit dan auditor eksternal?
14. Jenis
penggunaan
jasa
non-audit
apa
saja
yang
disetujui oleh komite audit, faktor-faktor apa saja yang
dipertimbangkan sebelum menyetujui penggunaan jasa
43
non-audit, dan apakah ada jasa non-audit yang tidak
mau digunakan oleh komite audit?
Pengawasan komite audit terhadap proses pelaporan keuangan
15. Area
risiko
pelaporan
keuangan
apa
saja
yang
dievaluasi oleh komite audit?
16. Bagaimana karakteristik keterlibatan komite audit di
dalam
mengevaluasi
kebijakan
akuntansi
dan
estimasi/pertimbangan/asumsi akuntansi perusahaan?
17. Bagaimana karakteristik keterlibatan komite audit di
dalam mengevaluasi perlakuan akuntansi alternatif
yang tersedia yang sesuai dengan Prinsip Akuntansi
Berterima Umum (PABU)?
44
Lampiran II
Bagan Proses kerja komite audit
1
M embahas
laporan
Evaluasi Komite
Audit
Ditolak
Keputusan
M embahas
laporan
dengan
bagian
terkait
Diterima
M embuat
agenda
rapat
Dicatat dan
disetujui
Agenda Rapat
Dilaporkan
ke Dewan
Komisaris
1
45