Pengaruh Ekstrak Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa Blimbi L.) Terhadap Kadar Trigliserida pada Tikus Wistar Jantan yang Diberi Pakan Tinggi Lemak.

(1)

ABSTRAK

PENGARUH EKSTRAK BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA TIKUS WISTAR

JANTAN YANG DIBERI PAKAN TINGGI LEMAK Diaz Hazrina S, 2016;

Pembimbing I : Endang Evacuasiany Dra., Ms,. Apt., AFK. Pembimbing II : Rizna Tyrani dr., M.Kes.

Hipertrigliserida merupakan suatu faktor risiko dari sindroma metabolik. Seseorang dikatakan hipertrigliserida apabila terdapat kadar trigliserida dalam darah ≥150 mg/dL. Penggunaan obat penurun kadar triglserida umumnya efektif dalam mengontrol kadar lipid darah, tetapi perlu diperhatikan adanya efek samping. Buah belimbing wuluh dapat digunakan sebagai obat alternatif untuk menurunkan kadar trigliserida

Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental laboratorik sungguhan terhadap 28 ekor tikus Wistar jantan yang diinduksi pakan tinggi lemak, Tikus kemudian dikelompokan menjadi 4 kelompok (n = 7) yaitu kelompok I, II, dan III yang diberikan ekstrak air buah belimbing wuluh setiap hari dengan dosis 25mg/kgBB, 50mg/kgBB, dan 100mg/kgBB selama 14 hari, kelompok IV sebagai kontrol negatif diberikan akuades. Data presentase rerata penurunan kadar trigliserida dianalisis dengan ANAVA, dilanjutkan dengan uji Tukey HSD.

Hasil penelitian persentase rerata kadar trigliserida kelompok I, II, dan III menunjukkan perbedaan yang sangat bermakna (p < 0,01) bila dibandingkan dengan kelompok IV yang merupakan kontrol negatif.

Ekstrak air buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) memiliki efek menurunkan kadar trigliserida pada tikus Wistar jantan.


(2)

ABSTRACT

THE EFFECT OF BILIMBI (Averrhoa bilimbi L.) EXTRACT TO TRYGLICERIDES LEVELS OF MALES WISTAR RAT WITH HIGH LIPID

DIET

Diaz Hazrina S, 2016;

1st Tutor : Endang Evacuasiany Dra., Ms,. Apt., AFK. 2nd Tutor : Rizna Tyrani dr,. M.Kes.

Hipertrigliserida is one of metabolic syndrome risk factors. Which can be diagnosed when trygliceride levels is ≥150 mg/dL. Generic medicine is effected to lowering trygliceride level, but the side effect should be get more attention. Bilimbi can be use as an alternative to lowering tryglicerides level.

Genuine laboratory experiment to male Wistar rats that given high lipid diet which were divided into 4 groups (n = 7); group I, II, and III that consistently given extract water of bilimbi by 25 mg/kg.BW, 50 mg/kg,BW and 100mg/kg.BW reapectively. Group IV will be given aquadest as negative control. The mean percentage of trygliceride’s decreasing levels were analyzed use one way ANOVA, followed Tukey HSD.

After experiment, there were significant decreased of mean triglyceride’s levels, group I, II, and III have significant difference (p < 0,01) with group IV as negative control.

Extract water of bilimbi (Averrhoa bilimbi L.) effected to lowering trygliceride levels of males Wistar rat.


(3)

Daftar Isi

JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... ii

SURAT PERNYATAAN ... iii

ABSTRAK ... iv

ABSTRACT ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang ... 1

1.2Identifikasi Masalah ... 2

1.3Maksud dan Tujuan Penelitian ... 2

1.4Manfaat Karya Tulis Ilmiah ... 2

1.5Kerangka Pemikiran ... 3

1.6Hipotesis Penelitian ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Lipid ... 5

2.2 Kolesterol ... 6

2.3 Lipoprotein ... 7

2.4 Trigliserida ... 12

2.5 Dislipidemia ... 13

2.6 Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.) ... 20

BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1 Bahan, Alat dan Subjek Penelitian ... 24


(4)

3.3 Metodelogi Penelitian ... 26

3.4 Prosedur Kerja ... 28

3.5 Metode Analisis Data ... 30

3.6 Aspek Penelitian ... 31

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian dan Pembahasan ... 32

4.2 Pengujian Hipotesis Penelitian ... 37

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 38

5.2 Saran ... 38

DAFTAR PUSTAKA ... 43

LAMPIRAN ... 46


(5)

Daftar Tabel

Tabel 2.1 Klasifikasi Dislipidemia Berdasarkan EAS ... 14 Tabel 2.2 Klasifikasi Dislipidemia berdasarkan Kriteria WHO ... 15 Tabel 2.3 Klasifikasi Kolesterol Total, kolesterol LDL, Kolesterol HDL,

dan Trigliserida Menurut NCEP ATP III 2001 ... 16 Tabel 2.4 Penyebab Umum Dislipidemia Sekunder ... 17 Tabel 4.1 Hasil Uji-t Berpasangan Rerata Kadar Trigliserida (TG) Pra dan Pasca Induksi ... 32 Tabel 4.2 Hasil Uji Normalitas dengan Metode Shapiro-Wilk ... 33 Tabel 4.3 Rerata dan Persentase penurunan kadar trigliserida (TG)

pasca perlakuan ... 34 Tabel 4.4 Hasil Uji Tukey HSD Presentase Penurunan Kadar


(6)

Daftar Gambar

Gambar 2.1 Jalur Metabolisme eksogen dan endogen lipoprotein ... 10 Gambar 2.2 Metabolisme HDL dan reverse cholesterol transport ... 11 Gambar 2.3 Averrhoa blimbi L. ... 21


(7)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dislipidemia adalah suatu kelainan metabolisme lipid dimana terjadi peningkatan maupun penurunan komponen lipid dalam darah. Kelainan komponen lipid yang utama adalah kenaikan kadar kolesterol total, kolesterol LDL (Low Density Lipoprotein), TG (trigliserida), serta menurunnya kolesterol HDL (High Density Lipoprotein) (NCEP, 2001). Gaya hidup yang tidak baik disertai konsumsi makanan yang tinggi kalori menyebabkan peningkatan dari kadar kalori, sehingga kalori yang tersimpan dalam bentuk trigliserida juga ikut meningkat. Seseorang yang memiliki kadar trigliserida ≥150 mg/dL bisa memiliki risiko terserang penyakit sindroma metabolik (Siregar, 2011). Prevalensi sindroma metabolik bervariasi di tiap negara. Penelitianmenunjukkan bahwa prevalensi Sindroma Metabolik di seluruh dunia sebesar 15– 30% di mana sebagian prevalensi lebih banyak terdapat pada Negara berkembang (Cameron, 2004)

Dislipidemia dapat dicegah dengan menerapkan pola hidup sehat yaitu pola makan rendah karbohidrat, lipid, dan protein, tetapi tinggi mikronutrien, disertai olahraga secara teratur. Selain pola hidup sehat, konsumsi obat hipolipidemik dapat membantu menurunkan kadar lipid darah (Gan et al., 2006; Miller, 2009). Penggunaaan obat hipolipidemik umumnya efektif dalam mengontrol kadar lipid darah, tetapi perlu di perhatikan beberapa hal seperti efek samping, juga kesesuaian khasiat dengan harga (cost effectiveness). Pada beberapa golongan obat penurun kadar lipid darah bisa menyebabkan efek samping seperti gangguan fungsi hepar, nausea, miopati, diare (Dachriyanus et al, 2007). Maka dari itu, penderita dislipidemia banyak menggunakan obat-obatan tradisional sebagai obat pendamping untuk menurunkan kadar lipid pada darah.


(8)

Pada penelitian yang dilakukan oleh Alimbi tahun 2009 membuktikan bahwa buah belimbing wuluh dapat digunakan sebagai pengobatan hyperlipidemia pada tikus yang diberi pakan tinggi lemak. Kandungan flavonoid, saponin dan vitamin C pada Belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) dapat menurunkan kadar lipid darah, sehingga dapat digunakan sebagai obat tradisional (Anitha Roy, et al 2011). Selain sebagai obat tradisional, belimbing wuluh juga biasa dikonsumsi sehari-hari oleh masyarakat Indonesia (Mario Parikesit, 2011).

Latar belakang tersebut mendorong minat penulis untuk mengetahui efek dari ekstrak buah belimbing wuluh terhadap penurunan kadar trigliserida pada tikus Wistar jantan yang diberi pakan tinggi lemak.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian dalam latar belakang yang telah dikemukakan, dapat diidentifikasikan masalah yang timbul dan patut diteliti:

Apakah ekstrak buah belimbing wuluh berefek menurunkan kadar trigliserida pada tikus Wistar jantan yang di beri pakan tinggi lemak.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud penelitian untuk mengetahui pengaruh ekstrak belimbing wuluh terhadap dislipidemia.

Tujuan penelitian untuk meneliti ekstrak buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) terhadap kadar trigliserida.

1.4 Manfaat Karya Tulis Ilmiah 1.4.1 Manfaat Akademis

Menambah pengetahuan dan wawasan dalam bidang farmakologi mengenai tanaman herbal yaitu belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) terhadap dislipidemia.


(9)

1.4.2 Manfaat Praktis

Memberi informasi kepada masyarakat mengenai penggunaan ekstrak buah belimbing wuluh terhadap penurunan kadar trigliserida darah, sehingga bisa digunakan sebagai terapi untuk menurunkan kadar trigliserida darah.

1.5 Kerangka Pemikiran

Trigliserida merupakan salah satu jenis lipid yang terdapat dalam darah. Peranan trigliserida sangat penting terhadap proses metabolisme tubuh. Trigliserida mengandung tiga molekul asam lemak sehingga effisien untuk penyimpanan bentukan dari energi metabolik (Burtis, 2006). Hipertrigliserida merupakan suatu keadaan dimana kadar trigliserida dalam darah lebih dari 150mg/dL. Peningkatan kadar trigliserida meningkatkan risiko terjadinya sindrom metabolik karena hubungannya dengan peningkatan non-esterified fatty acids (NEFA) dan TNF-α (Saunderajen, 2010). Peningkatan kadar trigliserida juga berhubungan dengan peningkatan risiko stroke iskemik. Hal ini dikarenakan peningkatan kadar trigliserida merupakan penanda peningkatan lipoprotein sisa yaitu kilomikron sisa dan very low density lipoprotein (VLDL). Partikel lipoprotein sisa ini dapat berpenetrasi ke dinding arteri, melepaskan kolesterol ke intima dan memicu terjadinya aterosklerosis (Varbo A, et al 2011). Kadar trigliserida dalam darah bisa bisa diturunkan dengan penggunaan ekstrak buah belimbing wuluh (Anitha Roy, et al 2011).

Buah belimbing wuluh dipercaya dapat digunakan sebagai obat herbal yang bisa menurunkan kadar lipid dalam darah. Buah belimbing wuluh memiliki kandungan protein, lemak, karbohidrat, serat kasar, abu, kalsium, fosfor, besi, beta-karoten, vitamin A, thiamin, riboflavin, niasin, triterpenoid, dan air.

Senyawa aktif yang diduga dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah yaitu senyawa flavonoid, saponin, dan vitamin C (Anitha Roy, et al 2011).


(10)

Flavonoid dapat menurunkan kadar trigliserida, dengan cara meningkatkan aktivitas enzim lipoprotein lipase yang berperan dalam proses hidrolisis trigliserida menjadi asam lemak bebas (Nafisah, 2010). Vitamin C sudah sejak lama dikenal sebagai antioksidan yang berguna membantu reaksi hidroksilasi dalam pembentukan garam empedu. Dengan meningkatnya pembentukan garam empedu maka ekskresi kolesterol meningkat sehingga dapat menurunkan kadar TG darah (Smith, 2002).

1.6 Hipotesis

Ekstrak buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) menurunkan kadar trigliserida darah.


(11)

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Ekstrak air buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) memiliki efek menurunkan kadar trigliserida pada tikus Wistar jantan.

5.2 Saran

Penelitian tentang efek hipolipemik dan manfaat lain buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) perlu dilanjutkan agar didapatkan hasil penelitian yang lebih akurat, maka penulis menyarankan:

 Penelitian efek ekstrak belimbing wuluh sebaiknya disertai penelitian terhadap efek samping dan toksisitasnya terhadap organ dalam tubuh seperti lambung, ginjal, dan hepar dengan cara memeriksa gambaran histo-patologi setelah konsumsi ekstrak buah belimbing wuluh dalam jangka waktu lama, antara 3 sampai 6 bulan.

 Penelitian bisa dilakukan untuk menilai khasiat bagian lain dari belimbing wuluh, seperti daun, dan biji dari buah belimbing wuluh.  Penelitian bisa dilakukan dengan membandingkan efek ekstrak air


(12)

PENGARUH EKSTRAK BUAH BELIMBING

WULUH (

Averrhoa bilimbi

L.) TERHADAP

KADAR TRIGLISERIDA PADA TIKUS

WISTAR JANTAN YANG DIBERI PAKAN

TINGGI LEMAK

KARYA TULIS ILMIAH

Karya Tulis Ini Dibuat Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

Diaz Hazrina Setiadi

1310156

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG


(13)

KATA PENGANTAR

Puji Syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkat rahmat dan karunia-Nya penulis berhasil menyelesaikan dengan baik dan tepat waktu Karya Tulis ilmiah yang berjudul :

PENGARUH EKSTRAK BUAH BELIMBING WULUH

(Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA

TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIBERI PAKAN TINGGI LEMAK

Karya Tulis Ilmiah ini disususn sebagai salah satu syarat akademik untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha Bandung.

Karya Tulis Ilmiah ini berhasil tersusun dengan baik berkat bantuan, do’a,

dukungan, bimbingan, dan saran-saran dari berbagai pihak, maka penulis akan mengucapkan terimakasih kepada :

1. Endang Evacuasiany Dra., Ms,. Apt., AFK selaku pembimbing utama

yang telah bersedia meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran serta dengan sabar telah membimbing dan memberikan saran, nasihat, solusi permasalahan, serta senantiasa memotivasi penulis selama penulisan Karya Tulis Ilmiah ini.

2. Rizna Tyrani dr., M.Kes selaku pembimbing pendamping yang telah

bersedia meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran serta dengan sabar telah membimbing dan memberikan saran, nasihat, solusi permasalahan, serta senantiasa memotivasi penulis selama penulisan Karya Tulis Ilmiah ini.

3. Ibu, Ayah, Kakak, dan keluarga besar penulis yang senantiasa memberi

dukungan, motivasi, do’a, dan perhatian selama pembuatan Karya Tulis

Ilmiah ini.

4. Ira Satya, Degitha Agtiani, Raden Ratu, dan Fuji Mentari yang telah

membantu dan berkerja sama melakukan paenelitian dan penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.

5. Sarah Amalia, Herdayanti Sukma, Navinda Fajriane, Arien Rianti, Jessica


(14)

semangat, dukungan, dan do’a kepada penulis selama pembuatan Karya

Tulis Ilmiah ini.

6. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyususnan Karya

Tulis Ilmiah ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

Akhir kata, penulis berharap semoga Karya Tulis Ilmiah ini bermanfaat bagi perkembangan kepada Ilmu Kedoktean dan semua pembaca.

Bandung, Oktober 2016


(15)

Daftar Pustaka

Adam JMF. 2006. Dislipidemia. Dalam: Aru W. Sudoyo, Setiyohadi B, Alwi I, Simadibrata KM, Setiati S (Penyunting), Buku ajar ilmu penyakit dalam, Edisi 4. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen I.P. Dalam FK-UI. h.1926-9.

Anitha Roy, Geetha RV, Lakshmi T,“Averrhoa bilimbi Linn–Nature’s Drug

Store a Pharmacological Review”, Int. J. Drug Dev. & Res., July-Sep 2011, 3(3): 101-106

Botham KM, Mayes PA. Sintesis, transpor dan eksresi kolesterol. Dalam: Wulandari N, Rendy L, Dwijayanthi L, Liena, Dany F, Rachman LY, editor. Biokimia harper. Edisi 27. Alih bahasa: Pendit BU. Jakarta: EGC, 2009; hal.239-49.

Berg JM, Tymoczko JL, Stryer L. 2012. Biochemistry 7th edition. New York: W. H. Freeman.

Burtis, C.A., Ashwood, E.R., Bruns, D.E., 2006. Lipids, Lipoproteins, Apolipoproteins, and Other Cardiovascular Risk Factor. In: Tietz Textbook of Clinical Chemistry and Molecular Diagnostic. Vol. 1. St. Louis, Missouri: Elsevier: 903-968

Cameron, A.J., Shaw, J.E. and Zimmet, P.Z. 2004. The Metabolic Syndrome Prevalence in Worldwide Populations. Endocrinol Metab Clin North Am. 33:351–375.

Cheeke, P.R. 2001. Actual and potential applications of Yucca schidigera and

Quillaja saponaria saponins in human and animal nutrition. Recent Advances in Animal Nutrition in Australia, 13:115-26.

Dachriyanus, Katrin, D. O., Oktarina, R., Ernas, O., Suhatri, Mukhtar, M. H., 2007. Uji Efek A-Mangostin terhadap Kadar Kolesterol Total, Trigliserida, Kolesterol HDL dan Kolesterol LDL Darah Mencit Putih Jantan serta Penentuan Lethal Dosis 50 (LD50). Jurnal Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.

Executive summary of the third report of the National Cholesterol Education Program (NCEP) expert panel on detection, evaluation, and treatment of high blood cholesterol in adult (adult treatment panel III), JAMA. 2001; 285: 2486-2497.


(16)

Erwinanto, Santoso A, Putranto JNE, Tedjasukmana P, Suryawan R, Rifqi S, dkk. Pedoman Tatalaksana Dislipidemia. Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia. Edisi ke-I. 2013:20-36.

F.D Suyatna, Toni Handoko. 2007. Hipolipidemik. Dalam: Farmakologi dan Terapi. (Ed. Sulistya G. Gandiswarna et al). Jakarta: Balai Penerbitan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. h.380-1.

Gan, S. I., Edwards, A. L., Symonds, C. J., Beck, P. L. 2006. Hypertriglyceridemia-Induced Pancreatitis: A Case-Based Review. World Journal Gastroenterol, 7197-202.

Ganong WF. 2003. Buku ajar fisiologi kedokteran. Ed 21. Jakarta: EGC. h.482. Guyton AC.& Hall JE. 2008. Metabolisme lipid. Dalam: Buku ajar fisiologi

kedokteran. Ed 11. Jakarta: EGC. h.906, 1103-7.


Hedges L. J, C. E. Lister. The Nutritional Attributes of Allium Species. Crop and Food Research Confidential Report. 2007, No. 1814.

Katzung B.G., Trevor A.J, 2006. Antilipidemics drugs. In: USMLE road map: pharmacology. 2nd ed. New York: McGraw-Hill Companies.

Kementrian Kesehatan RI. 2008. Riset Kesehatan Dasar 2007

Laker M. 2006. Memahami kolesterol. Jakarta: The British Medical Association. H.16-8.

Lee Sun-Ok, Simon A.L., Murphy P.A., and Hendrich S. 2005. Soyasaponin Lowered Plasma cholesterol and increased Fecal bile Acids in Female Golden Syrian hamsters. Experimental Biology and Medicine, 230:472-78.

Mario Parikesit. 2011. Khasiat dan manfaat belimbing wuluh. Surabaya: Stomata. h.3-6, 95.

Mahley RW. Biochemistry and physiology of lipid and lipoprotein metabolism. In: Becker KL, editor. Principles and Practice of Endocrinology and Metabolism. Philadelphia: Lippincott William & Wilkins, 2001; p.1503-50.

Mayes PA, Botham KM. 2003. Cholesterol synthesis, transport, & excretion. In:

Muray RK, Granner DK, Mayes PA, Rodwell VW, editors : Harper’s


(17)

Miller, M. 2009. Dyslipidemia and Cardiovascular Risk: The Importance of Early Prevention. QJM an International Journal of Medicine, 102 (9), 657-67.

Morton J. 2007. Bilimbi. In: Morton JF. Fruits of warm climates. Miami: Academic Press. p.128-9.

Murray RK, Granner DK, Rodwell VW. 2009. Biokimia Klinik Edisi 27. Jakarta: EGC.

Nafisah Ayu Fithriani, 2010. Pengaruh pemberian ekstrak bawang merah (Allium ascalonicum) terhadap kadar trigliserida serum tikus wistar hyperlipidemia. Program pendidikan sarjana kedokteran Universitas Diponegoro Semarang. http://eprints.undip.ac.id/23665. 17 Januari 2016 PPOMMIPOAPM (Pusat Pemeriksaan Obat dan Makanan dan Majalah Ilmu-Ilmu Penopang Obat Alam Phyto Medica). 1993. Induksi peningkatan kolesterol secara eksogen dan endogen. Dalam: Penapisan farmakologi, pengujian fitokimia dan pengujian klinik. Jakarta: Yayasan Pengembangan Obat Bahan Alam Phyto Medica. h.38.

Rader DJ, Hobbs HH. Disorders of lipoprotein metabolism. In: Fauci AS, Braunwald E, Kasper DL, Hauser SL, Longo DL, Jameson JL, Loscalzo J, editors. Harrison's Principles of Internal Medicine. New York: McGrawHill Medical, 2008; p.2416-28.

Ratih Dwiratna Hakim, 2010. Pengaruh pemberian ekstrak bawang merah (Allium ascalonicum) terhadap kadar kolesterol-LDL serum tikus wistar hiperlipidemia. http://eprints.undip.ac.id.pdf. 17 Januari 2016

Saunderajen, Saunderajen (2010) Pengaruh Sindroma Metabolik Terhadap Gangguan Fungsi Kognitif. Masters thesis, Diponegoro University. http://eprints.undip.ac.id/29090 17 Januari 2016

Sartika RAD., 2008. Pengaruh Asam Lemak Jenuh, Tidak Jenuh, dan Asam Lemak Trans terhadap Kesehatan. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional. Volume 2. Nomor 4. 155

Semenkovich CF. Disorders of lipid metabolism. In: Goldman L, Ausiello D, editors. Cecil Medicine (Twentythird Edition). Philadelphia: Saunders Elsevier; 2007.


(18)

Siregar M (2011) Hubungan Sindrom Metabolik Dengan Mild Cognitive Impairment Pada Usia Paruh Baya, Master thesis, Universitas Sumatra Utara, http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/25508 17 Januari 2016

Smith Cedric M., Alan M.Reynard. Textbook of pharmacology. London : W.B. Saunders Company, 2002.

Tjay,T. (2002). Obat-Obat Penting. Edisi Kelima. Cetakan Kedua. PT Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia. Jakarta.Hal.536-537 dan 808-809.

Varbo A, Nordestgaard BG, Tybjærg- Hansen A, Schnohr P, Jensen GB, Benn M. Nonfasting triglycerides, cholesterol, and ischemic stroke in the general popu- lation. ANN NEUROL. 2011;69:628-34.

Zhao, H.L., Sim, J-S., Shim, S.H., Ha, Y.W., Kang, S.S. and Kim, Y.S. 2005. Antiobese and hypolipidemic effects of platycodin saponins in diet-induced obese rats; evidences for lipase inhibition and calorie intake restriction. International J of obesity,29: 983-90.


(1)

vi

KATA PENGANTAR

Puji Syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkat rahmat dan karunia-Nya penulis berhasil menyelesaikan dengan baik dan tepat waktu Karya Tulis ilmiah yang berjudul :

PENGARUH EKSTRAK BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIBERI PAKAN TINGGI LEMAK Karya Tulis Ilmiah ini disususn sebagai salah satu syarat akademik untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha Bandung.

Karya Tulis Ilmiah ini berhasil tersusun dengan baik berkat bantuan, do’a, dukungan, bimbingan, dan saran-saran dari berbagai pihak, maka penulis akan mengucapkan terimakasih kepada :

1. Endang Evacuasiany Dra., Ms,. Apt., AFK selaku pembimbing utama yang telah bersedia meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran serta dengan sabar telah membimbing dan memberikan saran, nasihat, solusi permasalahan, serta senantiasa memotivasi penulis selama penulisan Karya Tulis Ilmiah ini.

2. Rizna Tyrani dr., M.Kes selaku pembimbing pendamping yang telah bersedia meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran serta dengan sabar telah membimbing dan memberikan saran, nasihat, solusi permasalahan, serta senantiasa memotivasi penulis selama penulisan Karya Tulis Ilmiah ini. 3. Ibu, Ayah, Kakak, dan keluarga besar penulis yang senantiasa memberi

dukungan, motivasi, do’a, dan perhatian selama pembuatan Karya Tulis Ilmiah ini.

4. Ira Satya, Degitha Agtiani, Raden Ratu, dan Fuji Mentari yang telah membantu dan berkerja sama melakukan paenelitian dan penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.

5. Sarah Amalia, Herdayanti Sukma, Navinda Fajriane, Arien Rianti, Jessica Angelina, Regina Emanuella, dan Michelle Guido yang telah memberi


(2)

semangat, dukungan, dan do’a kepada penulis selama pembuatan Karya Tulis Ilmiah ini.

6. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyususnan Karya Tulis Ilmiah ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

Akhir kata, penulis berharap semoga Karya Tulis Ilmiah ini bermanfaat bagi perkembangan kepada Ilmu Kedoktean dan semua pembaca.

Bandung, Oktober 2016


(3)

39

Daftar Pustaka

Adam JMF. 2006. Dislipidemia. Dalam: Aru W. Sudoyo, Setiyohadi B, Alwi I, Simadibrata KM, Setiati S (Penyunting), Buku ajar ilmu penyakit dalam, Edisi 4. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen I.P. Dalam FK-UI. h.1926-9.

Anitha Roy, Geetha RV, Lakshmi T,“Averrhoa bilimbi Linn–Nature’s Drug Store a Pharmacological Review”, Int. J. Drug Dev. & Res., July-Sep 2011, 3(3): 101-106

Botham KM, Mayes PA. Sintesis, transpor dan eksresi kolesterol. Dalam: Wulandari N, Rendy L, Dwijayanthi L, Liena, Dany F, Rachman LY, editor. Biokimia harper. Edisi 27. Alih bahasa: Pendit BU. Jakarta: EGC, 2009; hal.239-49.

Berg JM, Tymoczko JL, Stryer L. 2012. Biochemistry 7th edition. New York: W. H. Freeman.

Burtis, C.A., Ashwood, E.R., Bruns, D.E., 2006. Lipids, Lipoproteins, Apolipoproteins, and Other Cardiovascular Risk Factor. In: Tietz Textbook of Clinical Chemistry and Molecular Diagnostic. Vol. 1. St. Louis, Missouri: Elsevier: 903-968

Cameron, A.J., Shaw, J.E. and Zimmet, P.Z. 2004. The Metabolic Syndrome Prevalence in Worldwide Populations. Endocrinol Metab Clin North Am. 33:351–375.

Cheeke, P.R. 2001. Actual and potential applications of Yucca schidigera and Quillaja saponaria saponins in human and animal nutrition. Recent Advances in Animal Nutrition in Australia, 13:115-26.

Dachriyanus, Katrin, D. O., Oktarina, R., Ernas, O., Suhatri, Mukhtar, M. H., 2007. Uji Efek A-Mangostin terhadap Kadar Kolesterol Total, Trigliserida, Kolesterol HDL dan Kolesterol LDL Darah Mencit Putih Jantan serta Penentuan Lethal Dosis 50 (LD50). Jurnal Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.

Executive summary of the third report of the National Cholesterol Education Program (NCEP) expert panel on detection, evaluation, and treatment of high blood cholesterol in adult (adult treatment panel III), JAMA. 2001; 285: 2486-2497.


(4)

40

Erwinanto, Santoso A, Putranto JNE, Tedjasukmana P, Suryawan R, Rifqi S, dkk. Pedoman Tatalaksana Dislipidemia. Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia. Edisi ke-I. 2013:20-36.

F.D Suyatna, Toni Handoko. 2007. Hipolipidemik. Dalam: Farmakologi dan Terapi. (Ed. Sulistya G. Gandiswarna et al). Jakarta: Balai Penerbitan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. h.380-1.

Gan, S. I., Edwards, A. L., Symonds, C. J., Beck, P. L. 2006. Hypertriglyceridemia-Induced Pancreatitis: A Case-Based Review. World Journal Gastroenterol, 7197-202.

Ganong WF. 2003. Buku ajar fisiologi kedokteran. Ed 21. Jakarta: EGC. h.482. Guyton AC.& Hall JE. 2008. Metabolisme lipid. Dalam: Buku ajar fisiologi

kedokteran. Ed 11. Jakarta: EGC. h.906, 1103-7.


Hedges L. J, C. E. Lister. The Nutritional Attributes of Allium Species. Crop and Food Research Confidential Report. 2007, No. 1814.

Katzung B.G., Trevor A.J, 2006. Antilipidemics drugs. In: USMLE road map: pharmacology. 2nd ed. New York: McGraw-Hill Companies.

Kementrian Kesehatan RI. 2008. Riset Kesehatan Dasar 2007

Laker M. 2006. Memahami kolesterol. Jakarta: The British Medical Association. H.16-8.

Lee Sun-Ok, Simon A.L., Murphy P.A., and Hendrich S. 2005. Soyasaponin Lowered Plasma cholesterol and increased Fecal bile Acids in Female Golden Syrian hamsters. Experimental Biology and Medicine, 230:472-78.

Mario Parikesit. 2011. Khasiat dan manfaat belimbing wuluh. Surabaya: Stomata. h.3-6, 95.

Mahley RW. Biochemistry and physiology of lipid and lipoprotein metabolism. In: Becker KL, editor. Principles and Practice of Endocrinology and Metabolism. Philadelphia: Lippincott William & Wilkins, 2001; p.1503-50.

Mayes PA, Botham KM. 2003. Cholesterol synthesis, transport, & excretion. In: Muray RK, Granner DK, Mayes PA, Rodwell VW, editors : Harper’s illustration biochemistry. 26th ed. New York: McGraw-Hill,Inc.


(5)

41

Miller, M. 2009. Dyslipidemia and Cardiovascular Risk: The Importance of Early Prevention. QJM an International Journal of Medicine, 102 (9), 657-67.

Morton J. 2007. Bilimbi. In: Morton JF. Fruits of warm climates. Miami: Academic Press. p.128-9.

Murray RK, Granner DK, Rodwell VW. 2009. Biokimia Klinik Edisi 27. Jakarta: EGC.

Nafisah Ayu Fithriani, 2010. Pengaruh pemberian ekstrak bawang merah (Allium ascalonicum) terhadap kadar trigliserida serum tikus wistar hyperlipidemia. Program pendidikan sarjana kedokteran Universitas Diponegoro Semarang. http://eprints.undip.ac.id/23665. 17 Januari 2016 PPOMMIPOAPM (Pusat Pemeriksaan Obat dan Makanan dan Majalah Ilmu-Ilmu Penopang Obat Alam Phyto Medica). 1993. Induksi peningkatan kolesterol secara eksogen dan endogen. Dalam: Penapisan farmakologi, pengujian fitokimia dan pengujian klinik. Jakarta: Yayasan Pengembangan Obat Bahan Alam Phyto Medica. h.38.

Rader DJ, Hobbs HH. Disorders of lipoprotein metabolism. In: Fauci AS, Braunwald E, Kasper DL, Hauser SL, Longo DL, Jameson JL, Loscalzo J, editors. Harrison's Principles of Internal Medicine. New York: McGrawHill Medical, 2008; p.2416-28.

Ratih Dwiratna Hakim, 2010. Pengaruh pemberian ekstrak bawang merah (Allium ascalonicum) terhadap kadar kolesterol-LDL serum tikus wistar hiperlipidemia. http://eprints.undip.ac.id.pdf. 17 Januari 2016

Saunderajen, Saunderajen (2010) Pengaruh Sindroma Metabolik Terhadap Gangguan Fungsi Kognitif. Masters thesis, Diponegoro University. http://eprints.undip.ac.id/29090 17 Januari 2016

Sartika RAD., 2008. Pengaruh Asam Lemak Jenuh, Tidak Jenuh, dan Asam Lemak Trans terhadap Kesehatan. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional. Volume 2. Nomor 4. 155

Semenkovich CF. Disorders of lipid metabolism. In: Goldman L, Ausiello D, editors. Cecil Medicine (Twentythird Edition). Philadelphia: Saunders Elsevier; 2007.


(6)

42

Siregar M (2011) Hubungan Sindrom Metabolik Dengan Mild Cognitive Impairment Pada Usia Paruh Baya, Master thesis, Universitas Sumatra Utara, http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/25508 17 Januari 2016

Smith Cedric M., Alan M.Reynard. Textbook of pharmacology. London : W.B. Saunders Company, 2002.

Tjay,T. (2002). Obat-Obat Penting. Edisi Kelima. Cetakan Kedua. PT Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia. Jakarta.Hal.536-537 dan 808-809.

Varbo A, Nordestgaard BG, Tybjærg- Hansen A, Schnohr P, Jensen GB, Benn M. Nonfasting triglycerides, cholesterol, and ischemic stroke in the general popu- lation. ANN NEUROL. 2011;69:628-34.

Zhao, H.L., Sim, J-S., Shim, S.H., Ha, Y.W., Kang, S.S. and Kim, Y.S. 2005. Antiobese and hypolipidemic effects of platycodin saponins in diet-induced obese rats; evidences for lipase inhibition and calorie intake restriction. International J of obesity,29: 983-90.