400 bantuan kur untuk pengusaha pemula 97

Bantuan KUR Untuk Pengusaha Pemula
Written by Artikel
Tuesday, 10 August 2010 09:39 -

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Sjarifuddin Hasan memberikan Kredit
Usaha Rakyat (KUR) kepada empat mahasiswa berprestasi dari Universitas Tujuhbelas
Agustus 1945 (Untag) Surabaya, Sabtu. "KUR untuk empat mahasiswa berprestasi itu hanya
pilot project saya untuk mahasiswa Untag lainnya, supaya tertarik menjadikan ijazah sebagai
agunan kepada kami untuk menjadi wirausahawan pemula," katanya. Di hadapan 540
wisudawan Untag Surabaya, Menkop meminta empat mahasiswa Untag berprestasi untuk maju
menerima KUR yakni M Farizzar Andrijasa, Rohana Handaningrum, Muhammad Firdaus, dan
Pudji Astuti. "Saya sendiri yakin arek-arek Suroboyo bisa menjadi wirausahawan pemula,
apalagi saya sudah menyaksikan MoU Untag dengan PT Telkom dan Dinas Koperasi (Diskop)
Jatim untuk mewujudkan klinik UKM," ucapnya.
Menurut dia, peluang menjadi wirausahawan itu cukup terbuka, karena perekonomian
Indonesia sudah mencapai enam.persen lebih dan akhir 2014 diharapkan mencapai 7,7
persen."Yang agak susah itu mengubah mindset* sarjana, dari sarjana pencari kerja ke sarjana
pencipta kerja.Tapi peluang untuk itu sangat terbuka. Pengamat asing meramalkan
perekonomian Indonesia akan diperhitungkan pada 2015. Kita hanya kalah dari China dan
India," paparnya.
Apalagi, katanya, 230 juta penduduk merupakan "market share" di tingkat regional, kemudian

sumberdaya manusia (SDM) untuk kelas menengah ke bawah juga cukup mumpuni, tanpa
tingkat teknologi yang terlalu canggih."Kalau Untag menjadi pioner untuk wirausahawan pemula
itu bukan teori. Ijazah bisa dijadikan agunan ke Dinas Koperasi dan kalau kebutuhannya besar,
tentu proposal bisa diajukan ke Kementerian Koperasi," tuturnya.
Namun, katanya, sarjana yang tertarik harus mengajukan proposal berisi studi kelayakan dan
uang yang dipakai harus dikembalikan dengan bunga tendah.ltu hanya langkah awal, tapi kalau
usahanya berkembang akan ada dua langkah lagi yakni minta KUR sebagai modal tambahan.
Kami menyiapkan Rp20 triliun untuk KUR pada setiap tahun atau RplOO triliun dalam lima
tahun," ujarnya menjelaskan.
Ia menambahkan bila usaha itu berkembang terus maka langkah ketiga adalah minta modal
dari skema pembiayaan komersil. "Saya sudah keliling ke 15 kampus dan umumnya ada 30
persen mahasiswa setempat yang tertarik, lalu kami seleksi. Sekarang, kami sudah
menyiapkan seribu sarjana pengusaha pemula. Mereka sedang orien- tasi," katanya. Setelah
memberikan orasi di hadapan 540 sarjana. Menkop meresmikan Klinik Wirausaha di lantai 1
Rektorat Untag Surabaya.
Di samping itu, Menkop juga mengatakan bahwa para pelaku UKM tidak perlu khawatir karena
pemerintah hingga kini belum menyetujui redenominasi. "Pelaku UKM nggak perlu khawatir.
Pemerintah itu, jangankan rencana, pemikiran saja belum ada, jadi masih wacana BI. Jadi,
redenominasi itu masih belum ada rencana, karena soal itu masih wacana BI, padahal BI harus
minta persetujuan pemilik otoritas fiskal," katanya*

Sumber : Harian Ekonomi Neraca

1/1