Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Gambaran Peran Serta Orang Tua Dalam Pendampingan Anak pada Fase Falik di TK Kristen 03 Eben Haezer Salatiga T1 462008057 BAB V
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Penelitian ini mengidentifikasi delapan tema sebagai
berikut: sumber informasi orang tua, pengetahuan orang tua
tentang tingkah laku anak fase falik, tindakan orang tua dalam
menghadapi anak pada fase falik, kesiapan orang tua
menjawab keingintahuan anak pada fase falik (seksual),
persiapan khusus orang tua menghadapi tumbuh kembang
anak, kesadaran orang tua saat anak memasuki 1 fase tumbuh
kembangnya, kekhawatiran orang tua akan kegagalan, dan
intensitas pertemuan.
Interpretasi:
peran
serta
orangtua
pada
fase
falik
dipengaruhi oleh budaya dan pengetahuan orangtua mengenai
tahapan tumbuh kembang anak. Orangtua kebanyakan belum
terlalu paham mengenai fase falik dan tanda–tanda anak mulai
memasuki fase falik. Hal ini disebabkan oleh karena kurangnya
sumber informasi yang diperoleh orangtua. Padahal sumber
informasi ini akan mempengaruhi orangtua dalam memberikan
perannya di dalam mendampingi dan mendidik anak serta
meningkatkan pengetahuan orangtua tentang tahapan tumbuh
kembang anak. Selain itu, adanya pemahaman dan konsep
74
turun temurun dalam masyarakat Jawa, ikut memberikan
pengaruh pada orangtua dalam memberikan pendidikan
tentang seksual kepada anak. Sehingga orangtua masih
enggan dan segan untuk menyinggung tentang seksualitas
dalam proses memberikan pendidikan kepada anaknya.
B. Saran
1. Orang tua
1.1.
Sebagai pendidik utama bagi anak diharapkan
orang
tua
lebih
aktif
menggali
informasi
mengenai fase falik ini.
1.2.
Orang tua diharapkan mampu mengerti berbagai
dampak buruk atas kegagalan yang terjadi pada
anak yang mengalami fase falik.
1.3.
Orang tua diharapkan lebih terbuka kepada anak
akan berbagai informasi mengenai seksualitas
tanpa menganut konsep ketabuan.
2. Perawat keluarga dan anak
Menyusun
program
pendidikan
kesehatan
tentang
pertumbuhan dan perkembangan yang dilakukan secara
konsisten pada keluarga.
75
3. Penelitian selanjutnya
3.1.
Penelitian yang dilakukan di rumah dan melakukan
observasi terkait dengan penelitian.
3.2.
Penelitian yang juga melibatkan orang tua dengan
anak perempuan pada masa falik.
76
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Penelitian ini mengidentifikasi delapan tema sebagai
berikut: sumber informasi orang tua, pengetahuan orang tua
tentang tingkah laku anak fase falik, tindakan orang tua dalam
menghadapi anak pada fase falik, kesiapan orang tua
menjawab keingintahuan anak pada fase falik (seksual),
persiapan khusus orang tua menghadapi tumbuh kembang
anak, kesadaran orang tua saat anak memasuki 1 fase tumbuh
kembangnya, kekhawatiran orang tua akan kegagalan, dan
intensitas pertemuan.
Interpretasi:
peran
serta
orangtua
pada
fase
falik
dipengaruhi oleh budaya dan pengetahuan orangtua mengenai
tahapan tumbuh kembang anak. Orangtua kebanyakan belum
terlalu paham mengenai fase falik dan tanda–tanda anak mulai
memasuki fase falik. Hal ini disebabkan oleh karena kurangnya
sumber informasi yang diperoleh orangtua. Padahal sumber
informasi ini akan mempengaruhi orangtua dalam memberikan
perannya di dalam mendampingi dan mendidik anak serta
meningkatkan pengetahuan orangtua tentang tahapan tumbuh
kembang anak. Selain itu, adanya pemahaman dan konsep
74
turun temurun dalam masyarakat Jawa, ikut memberikan
pengaruh pada orangtua dalam memberikan pendidikan
tentang seksual kepada anak. Sehingga orangtua masih
enggan dan segan untuk menyinggung tentang seksualitas
dalam proses memberikan pendidikan kepada anaknya.
B. Saran
1. Orang tua
1.1.
Sebagai pendidik utama bagi anak diharapkan
orang
tua
lebih
aktif
menggali
informasi
mengenai fase falik ini.
1.2.
Orang tua diharapkan mampu mengerti berbagai
dampak buruk atas kegagalan yang terjadi pada
anak yang mengalami fase falik.
1.3.
Orang tua diharapkan lebih terbuka kepada anak
akan berbagai informasi mengenai seksualitas
tanpa menganut konsep ketabuan.
2. Perawat keluarga dan anak
Menyusun
program
pendidikan
kesehatan
tentang
pertumbuhan dan perkembangan yang dilakukan secara
konsisten pada keluarga.
75
3. Penelitian selanjutnya
3.1.
Penelitian yang dilakukan di rumah dan melakukan
observasi terkait dengan penelitian.
3.2.
Penelitian yang juga melibatkan orang tua dengan
anak perempuan pada masa falik.
76