Bahasa Indonesia - NGATIMIN rpp b indo kls 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : X / 1

Pertemuan ke- : 1 dan 2

Alokasi Waktu : ( 4 X 45 menit )

Standar Kompetensi : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat semenjana

Kode Kompetensi : 1

Kompetensi Dasar : Menyimak untuk memahami lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak

Indikator :

 Reaksi kinetik (menunjukkan sikap memperhatikan, mencatat) terhadap lafal, tekanan, intonasi dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak

 Memberikan komentar atau ungkapan lisan terhadap lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak

I. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-1

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Menunjukkan sikap memperhatikan, mencatat (reaksi kinetik) terhadap lafal, tekanan, intonasi dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak

2. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-2

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Memberikan komentar atau ungkapan lisan terhadap lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak

II. MATERI AJAR

1. Informasi dan contoh lafal (termasuk Kamus Besar Bahasa Indonesia), tekanan, intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak

2. Bentuk reaksi kinetik atau verbal bila mendengar pelafalan, tekanan, intonasi, atau jeda yang lazim/baku dan yang tidak.

III. METODE PEMBELAJARAN 1. Ceramah bervariatif 2. Penugasan

3. Tanya jawab 4. Diskusi 5. Presentasi

IV. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Pertemuan ke-1

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik menyimak dengan seksama pembacaan sebuah teks dialog drama

 Peserta didik mencatat hal-hal penting yang terdapat dalam Teks drama yang disimaknya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mendiskusikan hasil temuan dari pembacaan sebuah teks dialog drama yang disimaknya

 Peserta didik mengelompokkan hasil temuannya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang reaksi kinetik

 Guru menegaskan kembali tentang lafal, tekanan, intonasi dan jeda

(3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat kesimpulan sementara yang berkaitan dengan reaksi kinetik 2. Pertemuan ke-2

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik mengelompokkan hasil temuan yang terdapat dalam teks drama yang disimaknya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik memberikan komentar atau ungkapan lisan terhadap lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang reaksi kinetik

 Guru menegaskan kembali tentang lafal, tekanan, intonasi dan jeda

(3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat kesimpulan sementara yang berkaitan dengan kesalahan

terhadap lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak

V. ALAT / BAHAN /SUMBER BELAJAR

1. Alat : LCD, Laptop (Power Point) 2. Bahan : Teks Dialog Drama

3. Sumber Belajar : Modul Bahasa dan Sastra Indonesia Semenjana Untuk SMK oleh Siswasih VI. PENILAIAN

1. Jenis Tes a. Tes lisan

b. Tes perbuatan (proses) c. Tes tertulis

2. Bentuk Tes

 Esai

(1) Contoh Tes Lisan

a. Apa yang Anda ketahui tentang reaksi kinetik ? b. Apakah yang dimaksud dengan jeda?

(2) Contoh Tes Perbuatan

Penilaian tes perbuatan ini dilakukan melalui pengamatan kinerja peserta didik selama proses belajar. Adapun format yang digunakan sebagai berikut :

No Nama Siswa

Aspek Penilaian

K / BK

Fre-kuen si

Pe-

ngeta-huan

Kete-

rampil-an

Si-kap Jum-lah

(4) (2) (2) (2) (10)

1 2 3

Keterangan :

a. Frekuensi : 4 = Sangat sering b. Pengetahuan/ : 2,0 = Sangat baik 3 = Sering Keterampilan/ 1,5 = Baik

2 = Cukup sering Sikap 1,0 = Cukup baik

(3) Contoh Tes Tertulis A. Uraian

1. Apakah yang dimaksud dengan intonasi ?

2. Buatlah sebuah kalimat dan tandai jeda serta intonasinya ! B. Pilihan Ganda

1. Jika Anda menyimak sebuah percakapan, maka terdapat unsur di bawah ini, kecuali…….

A. jeda D. tekanan B. gestur E. intonasi C. lafal

Bobot Penilaian/Penskoran :

Jenis Soal Nomor Soal Bobot Nilai Pilihan Ganda 1 - 25 2 50

Uraian 26 - 30 10 50

100

(4) Contoh Penugasan (dikerjakan di rumah)

Buatlah simpulan sementara yang berkaitan dengan kesalahan terhadap lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak

Penilaian :

Sangat lengkap : 91 - 100 Cukup lengkap : 71 - 80 Lengkap : 81 - 90 Kurang lengkap : <71

Nilai Kompetensi Dasar 1. 1. Menyimak untuk memahami lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak

No Jenis Penilaian Skor Bobot Nilai Akhir 1. Diskusi/Presentasi 10 5 50 2. Tes Tertulis/Akhir 10 5 50

Jumlah 100 : 10

Nilai Akhir 10

Jakarta, 17 Juni 2010 Mengetahui, Verifikator

Kepala SMKN 50 Jakarta Kaprog Normatif/ Guru Mata Pelajaran Adaptif Bahasa Indonesia

Ngatimin, S. Pd Nurmala Hutapea, S. Pd Drs. Ucahyo NIP. 132061459 NIP. 130874172 NIP. 131602643

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : X / 1

Pertemuan ke- : 3 dan 4

Alokasi Waktu : ( 4 X 45 menit )

Standar Kompetensi : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat semenjana

Kode Kompetensi : 1

Kompetensi Dasar : Menyimak untuk memahami informasi lisan dalam konteks bermasyarakat

Indikator :

 Mengindentifikasi sumber informasi sesuai dengan wacana

 Mencatat isi pokok informasi dan uraian lisan yang bersifat faktual, spesifik, dan rinci

 Pengenalan ragam/laras bahasa.

 Membedakan proses dan hasil dengan memperhatikan ciri atau penanda kata/kalimat.

I. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-3

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat : a. Mengindentifikasi sumber informasi sesuai dengan wacana

b. Mencatat isi pokok informasi dan uraian lisan yang bersifat faktual, spesifik, dan rinci

c. Pengenalan ragam/laras bahasa 3. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-4

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Membedakan proses dan hasil dengan memperhatikan ciri atau penanda kata/kalimat.

II. MATERI AJAR

3. Ciri-ciri sumber informasi dan yang bukan 4. Pemilihan sumber informasi yang didengar

5. Perbedaan fakta dan bukan fakta, yang umum dan spesifik, pemerian dan yang bukan

6. Pembuatan catatan yang bersifat factual, spesifik, dan rinci berdasarkan informasi yang didengar

7. Konsep dan ciri-ciri ragam/laras bahasa di sertai contoh. 8. Indentifikasi ragam/laras bahasa yang tepat/tidak tepat

9. Ciri atau penanda kata/kalimat yang menunjukan proses atau hasil. 10.Pengenalan dengan cepat dan mantap informasi yang menunjukkan

proses atau hasil

III. METODE PEMBELAJARAN 1. Ceramah bervariatif 2. Penugasan

3. Tanya jawab 4. Diskusi 5. Presentasi

IV. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Pertemuan ke-3

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik mencatat dan mendata hal-hal penting yang terdapat dalam teks wacana

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mengindentifikasi sumber informasi sesuai dengan wacana

 Peserta didik mencatat isi pokok informasi dan uraian yang bersifat faktual, spesifik, dan rinci

 Peserta didik mengelompokkan ragam/laras bahasa

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang sumber informasi

 Guru menegaskan kembali tentang isi pokok informasi dan uraian yang bersifat faktual, spesifik, dan rinci

 Guru menegaskan kembali tentang ragam/laras bahasa (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk mencatat isi pokok informasi dari berita di sebuah stasiun televisi swasta pada jam tayang tertentu

2. Pertemuan ke-4

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik membaca beberapa teks wacana

 Peserta didik mendata kata/kalimat yang mengandung pengertian proses dan hasil yang terdapat dalam teks wacana

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mengelompokkan kata/kalimat yang mengandung pengertian proses dan hasil dengan memperhatikan ciri atau penanda kata/kalimat.

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang macam-macam imbuhan

 Guru menegaskan kembali tentang arti dan fungsi imbuhan (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat kalimat dengan menggunakan kata yang mengandung pengertian hasil atau proses

V. ALAT / BAHAN /SUMBER BELAJAR

1. Alat : LCD, Laptop (Power Point) 2. Bahan : Teks Wacana

3. Sumber Belajar : Modul Bahasa dan Sastra Indonesia Semenjana Untuk SMK oleh Siswasih VI. PENILAIAN

1. Jenis Tes a. Tes lisan

b. Tes perbuatan (proses) c. Tes tertulis

 Esai

(1) Contoh Tes Lisan

a. Apakah keunggulan ragam bahasa lisan ?

b. Sebutkan macam-macam imbuhan yang Anda ketahui !

(2) Contoh Tes Perbuatan

Penilaian tes perbuatan ini dilakukan melalui pengamatan kinerja peserta didik selama proses belajar. Adapun format yang digunakan sebagai berikut :

No Nama Siswa

Aspek Penilaian

K / BK

Fre-kuen si

Pe-

ngeta-Huan

Kete-

rampil-an

Si-kap Jum-lah

(4) (2) (2) (2) (10)

1 2 3

Keterangan :

a. Frekuensi : 4 = Sangat sering b. Pengetahuan/ : 2,0 = Sangat baik 3 = Sering Keterampilan/ 1,5 = Baik

2 = Cukup sering Sikap 1,0 = Cukup baik

1 = Jarang 0,5 = Kurang baik

(3) Contoh Tes Tertulis A. Uraian

1. Apakah keunggulan ragam bahasa tulis ?

2. Buatlah kalimat yang mengandung pengertian hasil ! B. Pilihan Ganda

1. Di bawah ini merupakan deretan kata-kata yang menyatakan proses, kecuali ………

A. mengail, mencabut, dan mencangkul B. balasan, mainan, dan lukisan

C. membacakan, menghidangkan, dan menayangkan D. swastanisasi, labelisasi, dan kaderisasi

E. pemberontakan, pendaftaran, dan penghitungan

Bobot Penilaian/Penskoran :

Jenis Soal Nomor Soal Bobot Nilai Pilihan Ganda 1 - 25 2 50

Uraian 26 - 30 10 50

100

(5) Contoh Penugasan (dikerjakan di rumah)

Buatlah tabel yang memuat daftar kata-kata yang mengandung pengertian proses atau hasil

Penilaian :

Sangat lengkap : 91 - 100 Cukup lengkap : 71 - 80 Lengkap : 81 - 90 Kurang lengkap : <71

Nilai Kompetensi Dasar 1. 2. Menyimak untuk memahami informasi lisan dalam konteks bermasyarakat

No Jenis Penilaian Skor Bobot Nilai Akhir 1. Diskusi/Presentasi 10 5 50 2. Tes Tertulis/Akhir 10 5 50

Jumlah 100 : 10

Nilai Akhir 10

Jakarta, 17 Juni 2010 Mengetahui, Verifikator

Kepala SMKN 50 Jakarta Kaprog Normatif/ Guru Mata Pelajaran Adaptif Bahasa Indonesia

Ngatimin, S. Pd Nurmala Hutapea, S. Pd Drs. Ucahyo NIP. 132061459 NIP. 130874172 NIP. 131602643

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : X / 1

Pertemuan ke- : 5, 6, 7, dan 8 Alokasi Waktu : ( 8 X 45 menit )

Standar Kompetensi : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat semenjana

Kode Kompetensi : 1

Kompetensi Dasar : Membaca cepat untuk memahami informasi tertulis dalam konteks bermasyarakat

Indikator :

 Membaca cepat permulaan (120-150 kata) per menit

 Membaca cepat lanjutan dengan menerapkan teknik memindai

(scanning) dan layap (skimming) sehingga mencapai 230-250 kata per menit

 Membuat catatan pokok-pokok isi bacaan sesuai dengan cara/teknik membuat catatan

 Menjelaskan bagian bacaan tertentu secara rinci

I. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-5

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat : a. Membaca cepat permulaan (120-150 kata) per menit 4. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-6

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Membaca cepat lanjutan dengan menerapkan teknik memindai (scanning) dan layap (skimming) sehingga mencapai 230-250 kata per menit

3. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-7

a. Membuat catatan pokok-pokok isi bacaan sesuai dengan cara/teknik membuat catatan

4. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-8

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat : a. Menjelaskan bagian bacaan tertentu secara rinci II. MATERI AJAR

11.Cara/teknik membaca cepat untuk pemahaman

12.Konsep tentang sarana komunikasi, kesadaran berbahasa, dan sikap berbahasa yang positif

13.Cara/teknik membuat catatan

14.Cara/teknik menyusun bagian bacaan (eksposisi)

15.Informasi tentang hubungan seni berbahasa, sastra dan apresiasi 16.Cara/teknik menafsirkan kata, bentuk kata, dan ungkapan idiomatik

dengan tepat, dan pemanfaatan kamus III. METODE PEMBELAJARAN

1. Ceramah bervariatif 2. Penugasan

3. Tanya jawab 4. Diskusi 5. Presentasi

IV. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Pertemuan ke-5

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik membaca sebuah teks wacana dalam waktu singkat

 Peserta didik mengingat hal-hal penting yang terdapat dalam teks wacana yang telah dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mendiskusikan tentang cara/teknik membaca cepat permulaan

 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang membaca cepat permulaan

 Guru menegaskan kembali tentang sarana komunikasi, kesadaran berbahasa, dan sikap berbahasa yang positif (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk menuliskan kembali inti wacana yang telah dibacanya



2. Pertemuan ke-6

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik mencatat hal-hal penting yang terdapat dalam kamus yang telah dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mendiskusikan tentang cara/teknik memindai dan layap

 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang teknik memindai (scanning) dan layap (skimming)

 Guru menegaskan kembali tentang sarana komunikasi, kesadaran berbahasa, dan sikap berbahasa yang positif (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk menuliskan kembali informasi yang didapat dari kamus

3. Pertemuan ke-7

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik membaca sebuah teks wacana

 Peserta didik mencatat hal-hal penting yang terdapat dalam teks wacana yang dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mendiskusikan hasil temuan dari teks wacana yang dibacanya

 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang teknik membuat catatan

 Guru menegaskan kembali tentang teknik menyusun bagian bacaan (eksposisi)

(3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk menuliskan

kembali tentang hubungan seni berbahasa, sastra, dan apresiasi 4. Pertemuan ke-8

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik membaca sebuah teks wacana

 Peserta didik mencatat kata, bentuk kata, dan ungkapan idiomatik yang terdapat dalam teks wacana yang dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mendiskusikan hasil temuan dari teks wacana yang dibacanya

 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab

c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang teknik menafsirkan kata, bentuk kata, dan ungkapan idiomatik yang terdapat dalam teks wacana yang dibaca

(3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk menafsirkan kata, bentuk kata, dan ungkapan idiomatik yang terdapat dalam teks wacana yang dibacanya

V. ALAT / BAHAN /SUMBER BELAJAR

1. Alat : LCD, Laptop (Power Point) 2. Bahan : Teks Wacana dan Kamus

3. Sumber Belajar : Modul Bahasa dan Sastra Indonesia Semenjana Untuk SMK oleh Siswasih VI. PENILAIAN

1. Jenis Tes a. Tes lisan

b. Tes perbuatan (proses) c. Tes tertulis

2. Bentuk Tes

 Esai

(1) Contoh Tes Lisan

a. Apa yang Anda ketahui tentang membaca cepat ? b. Sebutkan kegunaan membaca cepat !

(2) Contoh Tes Perbuatan

Penilaian tes perbuatan ini dilakukan melalui pengamatan kinerja peserta didik selama proses belajar. Adapun format yang digunakan sebagai berikut :

No Nama Siswa

Aspek Penilaian

K / BK

Fre-kuen si

Pe-

ngeta-huan

Kete-

rampil-an

Si-kap Jum-lah

(4) (2) (2) (2) (10)

1 2 3

Keterangan :

a. Frekuensi : 4 = Sangat sering b. Pengetahuan/ : 2,0 = Sangat baik 3 = Sering Keterampilan/ 1,5 = Baik

2 = Cukup sering Sikap 1,0 = Cukup baik

1 = Jarang 0,5 = Kurang baik

(3) Contoh Tes Tertulis A. Uraian

1. Apakah yang Anda ketahui tentang scanning/memindai dan skimming/layap ?

2. Ceritakan kembali pokok isi wacana yang telah Anda baca ! B. Pilihan Ganda

1. Apabila kita mencari pengumuman hasil PPDB di papan pengumuman, kita sedang membaca ………….

A. Slecting D. Skipping

B. Scanning E. Browsing C. Skimming

Bobot Penilaian/Penskoran :

Pilihan Ganda 1 - 25 2 50

Uraian 26 - 30 10 50

100

(6) Contoh Penugasan (dikerjakan di rumah) Buatlah sinopsis dari sebuah novel/roman ! Penilaian :

Sangat lengkap : 91 - 100 Cukup lengkap : 71 - 80 Lengkap : 81 - 90 Kurang lengkap : <71

Nilai Kompetensi Dasar 1. 3. Membaca cepat untuk memahami informasi tertulis dalam konteks bermasyarakat

No Jenis Penilaian Skor Bobot Nilai Akhir 1. Diskusi/Presentasi 10 5 50 2. Tes Tertulis/Akhir 10 5 50

Jumlah 100 : 10

Nilai Akhir 10

Jakarta, 17 Juni 2010 Mengetahui, Verifikator

Kepala SMKN 50 Jakarta Kaprog Normatif/ Guru Mata Pelajaran Adaptif Bahasa Indonesia

Ngatimin, S. Pd Nurmala Hutapea, S. Pd Drs. Ucahyo NIP. 132061459 NIP. 130874172 NIP. 131602643

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : X / 1

Pertemuan ke- : 9 dan 10 Alokasi Waktu : ( 4 X 45 menit )

Standar Kompetensi : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat semenjana

Kode Kompetensi : 1

Kompetensi Dasar : Memahami informasi tertulis dalam berbagai bentuk teks

Indikator :

 Mengidentifikasi sumber informasi dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat untuk pemahaman

 Mencatat isi pokok informasi dengan menggunakan cara/teknik membuat catatan yang benar

 Mengidentifikasi jenis teks (narasi, deskripsi,dan eksposisi) dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat untuk pemahaman

 Memilih fakta dan opini dengan menggunakan cara/teknik membuat catatan

 Memilah proses dan hasil dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat dan cara/teknik membuat catatan

 Menceritakan kembali informasi dari masalah yang telah teridentifikasi

 Mengungkapkan gambar, bagan, grafik, diagram, atau matriks secara verbal

 Mengubah informasi verbal ke dalam bentuk nonverbal

 Menyimpulkan informasi yang termasuk pendapat/opini I. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-9

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Mengidentifikasi sumber informasi dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat untuk pemahaman

b. Mengidentifikasi jenis teks (narasi, deskripsi,dan eksposisi) dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat untuk pemahaman

c.Memilah proses dan hasil dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat

d. Menceritakan kembali informasi dari masalah yang telah teridentifikasi e. Mengungkapkan gambar, bagan, grafik, diagram, atau matriks secara

verbal

f. Mengubah informasi verbal ke dalam bentuk nonverbal g. Menyimpulkan informasi yang termasuk pendapat/opini 5. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-10

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Mencatat isi pokok informasi dengan menggunakan cara/teknik membuat catatan yang benar

b. Memilih fakta dan opini dengan menggunakan cara/teknik membuat catatan

c. Memilah proses dan hasil dengan menggunakan cara/teknik membuat catatan

d. Menceritakan kembali informasi dari masalah yang telah teridentifikasi e. Mengungkapkan gambar, bagan, grafik, diagram, atau matriks secara

verbal

f. Mengubah informasi verbal ke dalam bentuk nonverbal g. Menyimpulkan informasi yang termasuk pendapat/opini II. MATERI AJAR

17.Cara/teknik membaca cepat untuk pemahaman termasuk cara membaca grafis dan matriks

18.Cara/teknik membuat catatan/konsep tentang sarana komunikasi, kesadaran berbahasa dan sikap berbahasa yang positif

19.Ciri penanda masalah, gaya tulisan, fakta, opini, proses ( imbuhan pe-an), dan hasil (imbuhan -an) yang terdapat dalam teks

20.Konsep tentang sarana komunikasi, kesadaran berbahasa dan sikap berbahasa yang positif

21.Informasi dan teknik membuat teks nonverbal

22.Teknik membuat simpulan (induktif-deduktif) dan rumusan simpulan (singkat, padat, dan lugas)

III. METODE PEMBELAJARAN 1. Ceramah bervariatif 2. Penugasan

3. Tanya jawab 4. Diskusi 5. Presentasi

IV. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Pertemuan ke-9

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik membaca sebuah teks wacana

 Peserta didik mengidentifikasi sumber informasi dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat untuk

pemahaman

 Peserta didik mengidentifikasi jenis teks (narasi, deskripsi, dan eksposisi) dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat untuk pemahaman

 Peserta didik memilah proses dan hasil dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mendiskusikan hasil temuan dari teks wacana yang dibacanya

 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya

c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang membaca cepat untuk pemahaman

 Guru menegaskan kembali tentang teknik membuat teks nonverbal

(3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat catatan yang berkaitan dengan materi pada tertemuan hari ini

2. Pertemuan ke-10

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik membaca sebuah teks wacana

 Peserta didik mencatat isi pokok informasi dengan menggunakan cara/teknik membuat catatan yang benar

 Peserta didik memilih fakta dan opini dengan menggunakan cara/teknik membuat catatan

 Peserta didik memilah proses dan hasil dengan menggunakan cara/teknik membuat catatan

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mendiskusikan hasil temuan dari teks wacana yang dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang teknik membuat catatan

 Guru menegaskan kembali tentang teknik membuat simpulan (induktif-deduktif) dan rumusan simpulan (singkat, padat, dan lugas)

(3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk mengubah informasi verbal menjadi informasi nonverbal

V. ALAT / BAHAN /SUMBER BELAJAR

1. Alat : LCD, Laptop (Power Point) 2. Bahan : Teks Wacana

3. Sumber Belajar : Modul Bahasa dan Sastra Indonesia Semenjana Untuk SMK oleh Siswasih VI. PENILAIAN

1. Jenis Tes a. Tes lisan

b. Tes perbuatan (proses) c. Tes tertulis

2. Bentuk Tes

 Esai

(1) Contoh Tes Lisan

a. Sebutkan perbedaan fakta dan opini !

b. Sebutkan perbedaan arti yang ditimbulkan oleh imbuhan pe-an dan imbuhan –an !

(2) Contoh Tes Perbuatan

Penilaian tes perbuatan ini dilakukan melalui pengamatan kinerja peserta didik selama proses belajar. Adapun format yang digunakan

sebagai berikut :

No Nama Siswa

Aspek Penilaian

K / BK

Fre-kuen si

Pe-

ngeta-huan

Kete-

rampil-an

Si-kap Jum-lah

(4) (2) (2) (2) (10)

1 2 3

Keterangan :

a. Frekuensi : 4 = Sangat sering b. Pengetahuan/ : 2,0 = Sangat baik 3 = Sering Keterampilan/ 1,5 = Baik

2 = Cukup sering Sikap 1,0 = Cukup baik

1 = Jarang 0,5 = Kurang baik

(3) Contoh Tes Tertulis A. Uraian

1. Apakah yang dimaksud dengan narasi ? 2. Sebutkan perbedaan bagan dengan grafik ! B. Pilihan Ganda

1. Karangan yang bertujuan untuk memaparkan persoalan dinamakan ……….

A. narasi D. argementsi B. deskripsi E. persuasi

C. eksposisi Bobot Penilaian/Penskoran :

Jenis Soal Nomor Soal Bobot Nilai Pilihan Ganda 1 - 25 2 50

Uraian 26 - 30 10 50

100

(7) Contoh Penugasan (dikerjakan di rumah)

Penilaian :

Sangat lengkap : 91 - 100 Cukup lengkap : 71 - 80 Lengkap : 81 - 90 Kurang lengkap : <71

Nilai Kompetensi Dasar 1. 4. Memahami informasi tertulis dalam berbagai bentuk teks

No Jenis Penilaian Skor Bobot Nilai Akhir 1. Diskusi/Presentasi 10 5 50 2. Tes Tertulis/Akhir 10 5 50

Jumlah 100 : 10

Nilai Akhir 10

Jakarta, 17 Juni 2010 Mengetahui, Verifikator

Kepala SMKN 50 Jakarta Kaprog Normatif/ Guru Mata Pelajaran Adaptif Bahasa Indonesia

Ngatimin, S. Pd Nurmala Hutapea, S. Pd Drs. Ucahyo NIP. 132061459 NIP. 130874172 NIP. 131602643

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : X / 1

Pertemuan ke- : 11

Alokasi Waktu : ( 2 X 45 menit )

Standar Kompetensi : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat semenjana

Kode Kompetensi : 1

Kompetensi Dasar : Melafalkan kata dengan artikulasi yang tepat

Indikator :

 Mengucapkan kata dengan suara yang jelas dan tekanan pada suku kata, serta artikulasi yang tepat/lazim

 Melafalkan bahasa Indonesia baku, termasuk lafal bahasa daerah yang dibedakan berdasarkan konsep lafal baku bahasa Indonesia

I. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-11

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Mengucapkan kata dengan suara yang jelas dan tekanan pada suku kata, serta artikulasi yang tepat/lazim

b. Melafalkan bahasa Indonesia baku, termasuk lafal bahasa daerah yang dibedakan berdasarkan konsep lafal baku bahasa Indonesia II. MATERI AJAR

23.Artikulasi bunyi

24.Perbedaan makna sebagai kesalahan artikulasi bunyi 25.Konsep lafal baku Bahasa Indonesia

III. METODE PEMBELAJARAN 1. Ceramah bervariatif 2. Penugasan

3. Tanya jawab 4. Diskusi

5. Presentasi

IV. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Pertemuan ke-11

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik membaca dalam hati sebuah teks wacana

 Peserta didik memberi tanda lafal, tekanan, intonasi, jeda, dan dialek khusus pada teks wacana yang dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik membaca di muka kelas wacana yang telah diberi tanda

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang lafal, tekanan, intonasi, jeda, dan dialek

(3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk memberi tanda lafal, tekanan, intonasi, jeda, dan dialek khusus pada sebuah teks wacana

V. ALAT / BAHAN /SUMBER BELAJAR

1. Alat : LCD, Laptop (Power Point) 2. Bahan : Teks Wacana

3. Sumber Belajar : Modul Bahasa dan Sastra Indonesia Semenjana Untuk SMK oleh Siswasih VI. PENILAIAN

1. Jenis Tes a. Tes lisan

b. Tes perbuatan (proses) c. Tes tertulis

2. Bentuk Tes

 Esai

(1) Contoh Tes Lisan

a. Apa yang Anda ketahui tentang jeda ? b. Apakah yang dimaksud dengan dialek ? (2) Contoh Tes Perbuatan

Penilaian tes perbuatan ini dilakukan melalui pengamatan kinerja peserta didik selama proses belajar. Adapun format yang digunakan sebagai berikut :

No Nama Siswa

Aspek Penilaian

K / BK

Fre-kuen si

Pe-

ngeta-huan

Kete-

rampil-an

Si-kap Jum-lah

(4) (2) (2) (2) (10)

1 2 3

Keterangan :

a. Frekuensi : 4 = Sangat sering b. Pengetahuan/ : 2,0 = Sangat baik 3 = Sering Keterampilan/ 1,5 = Baik

2 = Cukup sering Sikap 1,0 = Cukup baik

1 = Jarang 0,5 = Kurang baik

(3) Contoh Tes Tertulis A. Uraian

1. Kapankah ragam bahasa resmi digunakan ?

2. Mengapa dialek kedaerahan harus dihilangkan bila hendak menjadi perbaca berita ?

B. Pilihan Ganda

1. Penggunaan kata daripada yang tepat terdapat pada kalimat …….. A. Rumah daripada paman mau dijual

B. Kembali daripada masalah ini perlu dicari penyelesaian C. Daripada menganggur berbulan-bulan sampai

membingungkan diri

D. Kemudian, daripada itu, untuk membentuk pemerintah yang berwibawa perlu keadilan

E. Daripada sekolah tidak bergairah, lebih baik kamu kerja

Bobot Penilaian/Penskoran :

Jenis Soal Nomor Soal Bobot Nilai Pilihan Ganda 1 - 25 2 50

Uraian 26 - 30 10 50

100

(8) Contoh Penugasan (dikerjakan di rumah)

Buatlah data dalam tabel simpulan sementara yang berkaitan dengan kesalahan yang umum terjadi terhadap lafal, tekanan, intonasi, jeda, dan dialek

Penilaian :

Sangat lengkap : 91 - 100 Cukup lengkap : 71 - 80 Lengkap : 81 - 90 Kurang lengkap : <71

Nilai Kompetensi Dasar 1. 5. Melafalkan kata dengan artikulasi yang tepat No Jenis Penilaian Skor Bobot Nilai Akhir

1. Diskusi/Presentasi 10 5 50 2. Tes Tertulis/Akhir 10 5 50

Jumlah 100 : 10

Nilai Akhir 10

Jakarta, 17 Juni 2010 Mengetahui, Verifikator

Kepala SMKN 50 Jakarta Kaprog Normatif/ Guru Mata Pelajaran Adaptif Bahasa Indonesia

Ngatimin, S. Pd Nurmala Hutapea, S. Pd Drs. Ucahyo NIP. 132061459 NIP. 130874172 NIP. 131602643

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : X / 1

Pertemuan ke- : 12 dan 13 Alokasi Waktu : ( 4 X 45 menit )

Standar Kompetensi : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat semenjana

Kode Kompetensi : 1

Kompetensi Dasar : Memilih kata, bentuk kata, dan ungkapan yang tepat

Indikator :

 Menggunakan kata dan ungkapan yang sesuai dengan tuntut sitausi komunikasi secara tepat, menarik, dan kreatif

 Memanfaatkan sinonim, atau parafrasa untuk menghindari pengulangan mubazir kata yang sama dalam satu kalimat/paragraf

 Membedakan pemakaian kata bersinonim yang memiliki nuansa yang berbeda berdasarkan makna leksikalikal, kontekstual, situasional, makna struktural, metaforis

 Menggunakan kata dan ungkapan yang sesuai dengan situasi komunikasi dalam hal ragam dan laras bahasa

I. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-12

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Menggunakan kata dan ungkapan yang sesuai dengan tuntut sitausi komunikasi secara tepat, menarik, dan kreatif

6. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-13

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat : a. Memanfaatkan sinonim, atau parafrasa untuk menghindari

b. Membedakan pemakaian kata bersinonim yang memiliki nuansa yang berbeda berdasarkan makna leskikal, kontekstual, situasional, makna struktural, metaforis

II. MATERI AJAR

26.Cara memanfaatkan sinonim dalam kaitannya dengan konteks 27.Makna leksikal, makna kontekstual (situasional), makna struktural,

metaforis 28.Kalimat efektif

III. METODE PEMBELAJARAN 1. Ceramah bervariatif 2. Penugasan

3. Tanya jawab 4. Diskusi 5. Presentasi

IV. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Pertemuan ke-12

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik menyimak dengan seksama pemutaran video pementasan drama anak-anak

 Peserta didik mencatat kata atau ungkapan yang terdapat dalam dialog drama yang disimaknya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mendiskusikan hasil temuan dari dialog drama yang disimaknya

 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang kata dan ungkapan serta penggunaannya secara tepat

(3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat tabel daftar kata dan ungkapan

2. Pertemuan ke-13

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik mendata sebanyak mungkin sinonim

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik membuat kalimat dengan menggunakan kata tersebut

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang makna leksikal, makna kontekstual (situasional), makna struktural, metaforis dan kalimat efektif

(3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat 10 (sepuluh) buah kalimat efektif

V. ALAT / BAHAN /SUMBER BELAJAR

1. Alat : LCD, Laptop (Power Point)

2. Bahan : Video Pementasan Drama Anak-Anak 3. Sumber Belajar : Modul Bahasa dan Sastra Indonesia Semenjana Untuk SMK oleh Siswasih VI. PENILAIAN

1. Jenis Tes a. Tes lisan

b. Tes perbuatan (proses) c. Tes tertulis

2. Bentuk Tes

 Esai

(1) Contoh Tes Lisan

a. Apakah perbedaan kata dan ungkapan ? b. Apakah yang dimaksud dengan sinonim ? (2) Contoh Tes Perbuatan

Penilaian tes perbuatan ini dilakukan melalui pengamatan kinerja peserta didik selama proses belajar. Adapun format yang digunakan sebagai berikut :

BK

Fre-kuen si

Pe-

ngeta-huan

Kete-

rampil-an

Si-kap Jum-lah

(4) (2) (2) (2) (10)

1 2 3

Keterangan :

a. Frekuensi : 4 = Sangat sering b. Pengetahuan/ : 2,0 = Sangat baik 3 = Sering Keterampilan/ 1,5 = Baik

2 = Cukup sering Sikap 1,0 = Cukup baik

1 = Jarang 0,5 = Kurang baik

(3) Contoh Tes Tertulis A. Uraian

1. Apakah perbedaan makna leksikal dengan makna kontekstual ? 2. Buatlah kalimat dengan menggunakan kata yang bersinonim ! B. Pilihan Ganda

1. Makna metaforis dalam kalimat dapat memperindah penggunaan bahasa.

Makna kata metaforis adalah ………… A. makna perbandingan

B. makna persamaan C. makna perbedaan D. makna kemiripan E. makna kesesuaian Bobot Penilaian/Penskoran :

Jenis Soal Nomor Soal Bobot Nilai Pilihan Ganda 1 - 25 2 50

Uraian 26 - 30 10 50

100

Buatlah sebuah puisi yang menggunakan beberapa kata yang bersinonim !

Penilaian :

Sangat lengkap : 91 - 100 Cukup lengkap : 71 - 80 Lengkap : 81 - 90 Kurang lengkap : <71

Nilai Kompetensi Dasar 1. 6. Memilih kata, bentuk kata, dan ungkapan yang tepat

No Jenis Penilaian Skor Bobot Nilai Akhir 1. Diskusi/Presentasi 10 5 50 2. Tes Tertulis/Akhir 10 5 50

Jumlah 100 : 10

Nilai Akhir 10

Jakarta, 17 Juni 2010 Mengetahui, Verifikator

Kepala SMKN 50 Jakarta Kaprog Normatif/ Guru Mata Pelajaran Adaptif Bahasa Indonesia

Ngatimin, S. Pd Nurmala Hutapea, S. Pd Drs. Ucahyo NIP. 132061459 NIP. 130874172 NIP. 131602643

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : X / 1

Pertemuan ke- : 14 dan 15 Alokasi Waktu : ( 4 X 45 menit )

Standar Kompetensi : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat semenjana

Kode Kompetensi : 1

Kompetensi Dasar : Menggunakan kalimat yang baik, tepat, dan santun

Indikator :

 Mengidentifikasi kalimat yang komunikatif tetapi tidak cermat dilihat dari kaidah bahasa, nalar, dan ketersampaian pesan.

 Mengidentifikasi kalimat yang tidak komunikatif tetapi cermat.

 Menggunakan kalimat yang komunikatif, cermat, dan santun dalam suatu pembicaraan.

I. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-14

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Mengidentifikasi kalimat yang komunikatif tetapi tidak cermat dilihat dari kaidah bahasa, nalar, dan ketersampaian pesan.

7. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-15

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat : a. Mengidentifikasi kalimat yang tidak komunikatif tetapi cermat. b. Menggunakan kalimat yang komunikatif, cermat, dan santun dalam

suatu pembicaraan. II. MATERI AJAR

29.Syarat-syarat yang harus dipenuhi dalam sebuah kalimat : kaidah bahasa, nalar, ketersampaian pesan.

III. METODE PEMBELAJARAN 1. Ceramah bervariatif 2. Penugasan

3. Tanya jawab 4. Diskusi 5. Presentasi

IV. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Pertemuan ke-14

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik menyimak dengan seksama pemutaran video pementasan drama anak-anak

 Peserta didik mengidentifikasi kalimat yang komunikatif tetapi tidak cermat dilihat dari kaidah bahasa, nalar, dan ketersampaian pesan.

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mendiskusikan hasil temuan dari dialog drama yang disimaknya

 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang kalimat efektif (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat 10 (sepuluh) buah kalimat efektif

2. Pertemuan ke-15

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik menyimak dengan seksama pemutaran video pementasan drama anak-anak

 Peserta didik mengidentifikasi kalimat yang tidak komunikatif tetapi cermat dilihat dari kaidah bahasa, nalar, dan ketersampaian pesan

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mendiskusikan hasil temuan dari dialog drama yang disimaknya

 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang kalimat (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat 10 (sepuluh) buah kalimat efektif

V. ALAT / BAHAN /SUMBER BELAJAR

1. Alat : LCD, Laptop (Power Point)

2. Bahan : Video Pementasan Drama Anak-Anak 3. Sumber Belajar : Modul Bahasa dan Sastra Indonesia Semenjana Untuk SMK oleh Siswasih VI. PENILAIAN

1. Jenis Tes a. Tes lisan

b. Tes perbuatan (proses) c. Tes tertulis

2. Bentuk Tes

 Esai

(1) Contoh Tes Lisan

a. Apakah yang dimaksud dengan kalimat ? b. Apakah yang dimaksud dengan kalimat efektif ? (2) Contoh Tes Perbuatan

Penilaian tes perbuatan ini dilakukan melalui pengamatan kinerja peserta didik selama proses belajar. Adapun format yang digunakan sebagai berikut :

No Nama Siswa

Aspek Penilaian

K / BK

Fre-kuen si

Pe-

ngeta-huan

Kete-

rampil-an

Si-kap Jum-lah

(4) (2) (2) (2) (10)

1 2 3

Keterangan :

a. Frekuensi : 4 = Sangat sering b. Pengetahuan/ : 2,0 = Sangat baik 3 = Sering Keterampilan/ 1,5 = Baik

2 = Cukup sering Sikap 1,0 = Cukup baik

1 = Jarang 0,5 = Kurang baik

A. Uraian

1. Sebutkan beberapa factor penyebab sebuah kalimat menjadi tidak efektif

2. Buatlah masing-masing sebuah contoh kalimat efektif dan kalimat tidak efektif !

B. Pilihan Ganda

1. Kalimat permintaan maaf yang paling santun dalam surat keluarga berikut ialah …….

A. Melalui surat ini Ananda mohon maaf atas kekeliruan tersebut. B. Dengan ini saya harap Bapak memaafkan kekeliruan tersebut C. Lewat surat ini Ananda minta Bapak memaafkan kekeliruan

tersebut

D. Hendaknya Bapak memaafkan saja kekeliruan tersebut E. Mestinya Bapak memaafkan kekeliruan tersebut

Bobot Penilaian/Penskoran :

Jenis Soal Nomor Soal Bobot Nilai Pilihan Ganda 1 - 25 2 50

Uraian 26 - 30 10 50

100

(10) Contoh Penugasan (dikerjakan di rumah)

Buatlah masing-masing 5 buah kalimat efektif dan tidak efektif sebagai perbandingan !

Penilaian :

Sangat lengkap : 91 - 100 Cukup lengkap : 71 - 80 Lengkap : 81 - 90 Kurang lengkap : <71

Nilai Kompetensi Dasar 1. 7. Menggunakan kalimat yang baik, tepat, dan santun

No Jenis Penilaian Skor Bobot Nilai Akhir 1. Diskusi/Presentasi 10 5 50 2. Tes Tertulis/Akhir 10 5 50

Jumlah 100 : 10

Nilai Akhir 10

Jakarta, 17 Juni 2010 Mengetahui, Verifikator

Kepala SMKN 50 Jakarta Kaprog Normatif/ Guru Mata Pelajaran Adaptif Bahasa Indonesia

Ngatimin, S. Pd Nurmala Hutapea, S. Pd Drs. Ucahyo NIP. 132061459 NIP. 130874172 NIP.131602643

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : X / 1

Pertemuan ke- : 16, 17 dan 18 Alokasi Waktu : ( 6 X 45 menit )

Standar Kompetensi : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat semenjana

Kode Kompetensi : 1

Kompetensi Dasar : Mengucapkan kalimat dengan jelas, lancar, bernalar, dan wajar

Indikator :

 Membedakan penggunaan pola tekanan kata dan kalimat dalam berbicara dengan memperhatikan konsep dan pola serta intonasi, tekanan, nada irama, dan jeda.

 Membaca lirik lagu, naskah/teks, pengumuman/pidato dan sejenisnya dengan menggunakan tekanan, dan intonasi secara jelas dan tepat. I. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-16

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Membedakan penggunaan pola tekanan kata dan kalimat dalam berbicara dengan memperhatikan konsep dan pola serta intonasi, tekanan, nada, irama, dan jeda

b. Membaca lirik lagu dengan menggunakan tekanan, dan intonasi secara jelas dan tepat

8. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-17

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Membedakan penggunaan pola tekanan kata dan kalimat dalam berbicara dengan memperhatikan konsep dan pola serta intonasi, tekanan, nada, irama, dan jeda.

b. Membaca naskah/teks dengan menggunakan tekanan, dan intonasi secara jelas dan tepat

9. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-18

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Membedakan penggunaan pola tekanan kata dan kalimat dalam berbicara dengan memperhatikan konsep dan pola serta intonasi, tekanan, nada, irama, dan jeda.

b. Membaca pengumuman/pidato dengan menggunakan tekanan, dan intonasi secara jelas dan tepat

II. MATERI AJAR

31.Konsep dan pola intonasi, tekanan, nada, irama, dan jeda. 32.Teknik Membaca Indah.

33.Teknik Membaca Intensif III. METODE PEMBELAJARAN 1. Ceramah bervariatif 2. Penugasan

3. Tanya jawab 4. Diskusi 5. Presentasi

IV. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Pertemuan ke-16

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik mendengarkan lirik lagu

 Peserta didik mengidentifikasi intonasi, tekanan, nada, irama, dan jeda dalam lagu yang didengarnya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik membacakan/menyanyikan lirik lagu di muka kelas

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang teknik membaca indah

 Guru menegaskan kembali tentang teknik membaca intensif (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk menandai intonasi, tekanan, nada, irama, dan jeda dalam sebuah lirik lagu

2. Pertemuan ke-17

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik mendengarkan pembacaan naskah/teks puisi

 Peserta didik mengidentifikasi intonasi, tekanan, nada, irama, dan jeda dalam naskah/teks puisi yang didengarnya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik membacakan naskah/teks puisi di muka kelas

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang teknik membaca intensif (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk menandai intonasi, tekanan, nada, irama, dan jeda dalam sebuah puisi

3. Pertemuan ke-18

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik duduk menurut kelompok yang telah dibentuk sebelumnya (8 kelompok)

 Peserta didik mendengarkan pembacaan pengumuman/ pidato

 Peserta didik mengidentifikasi intonasi, tekanan, nada, irama, dan jeda dalam pengumuman/pidato yang didengarnya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik membacakan pengumuman/pidato di muka kelas

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang teknik membaca indah

 Guru menegaskan kembali tentang teknik membaca intensif (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk menandai intonasi, tekanan, nada, irama, dan jeda dalam sebuah pengumuman/ pidato

V. ALAT / BAHAN /SUMBER BELAJAR

1. Alat : LCD, Laptop (Power Point)

2. Bahan : Lirik Lagu, Naskah/Teks Puisi, dan Naskah/Teks Pengumuman/Pidato 3. Sumber Belajar : Modul Bahasa dan Sastra Indonesia Semenjana Untuk SMK oleh Siswasih VI. PENILAIAN

1. Jenis Tes a. Tes lisan

b. Tes perbuatan (proses) c. Tes tertulis

2. Bentuk Tes

 Esai

(1) Contoh Tes Lisan

a. Apakah yang dimaksud dengan membaca indah ? b. Apakah yang dimaksud dengan membaca intensif ? (2) Contoh Tes Perbuatan

Penilaian tes perbuatan ini dilakukan melalui pengamatan kinerja peserta didik selama proses belajar. Adapun format yang digunakan sebagai berikut :

No Nama Siswa

Aspek Penilaian

K / BK

Fre-kuen si

Pe-

ngeta-huan

Kete-

rampil-an

Si-kap Jum-lah

(4) (2) (2) (2) (10)

1 2 3

Keterangan :

a. Frekuensi : 4 = Sangat sering b. Pengetahuan/ : 2,0 = Sangat baik 3 = Sering Keterampilan/ 1,5 = Baik

2 = Cukup sering Sikap 1,0 = Cukup baik

1 = Jarang 0,5 = Kurang baik

(3) Contoh Tes Tertulis A. Uraian

1. Apa yang membedakan pembacaan puisi dengan pidato ?

2. Apa yang membedakan menyanyikan lagu dengan membacakan pengumuman ?

B. Pilihan Ganda

1. Yang terpenting dalam menikmati lirik lagu adalah …….. A. Pesan yang hendak disampaikan

B. Intonasi yang hendak didengan C. Naskah/teks yang hendak dibaca D. Nada dan suasana hati

E. Cakupan makna kata Bobot Penilaian/Penskoran :

Jenis Soal Nomor Soal Bobot Nilai Pilihan Ganda 1 - 25 2 50

Uraian 26 - 30 10 50

100

(11) Contoh Penugasan (dikerjakan di rumah)

Buatlah sebuah naskah pidato dan tandai intonasi, tekanan, nada irama, dan jedanya.

Penilaian :

Sangat lengkap : 91 - 100 Cukup lengkap : 71 - 80 Lengkap : 81 - 90 Kurang lengkap : <71 Nilai Kompetensi Dasar 1. 8. Mengucapkan kalimat dengan jelas, lancar, bernalar, dan wajar

No Jenis Penilaian Skor Bobot Nilai Akhir 1. Diskusi/Presentasi 10 5 50 2. Tes Tertulis/Akhir 10 5 50

Jumlah 100 : 10

Nilai Akhir 10

Jakarta, 17 Juni 2010 Mengetahui, Verifikator

Kepala SMKN 50 Jakarta Kaprog Normatif/ Guru Mata Pelajaran Adaptif Bahasa Indonesia

Ngatimin, S. Pd Nurmala Hutapea, S. Pd Drs. Ucahyo NIP. 132061459 NIP. 130874172 NIP. 131602643

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : X / 1

Pertemuan ke- : 19, 20, 21, dan 22 Alokasi Waktu : ( 8 X 45 menit )

Standar Kompetensi : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat semenjana

Kode Kompetensi : 1

Kompetensi Dasar : Menulis dengan memanfaatkan kategori/kelas kata

Indikator :

 Menggunakan kata atau bentuk kata yang sama dalam perincian dengan memperhatikan keefektifan dan keefisienan rincian. I. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-19

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Menggunakan kata atau bentuk kata yang sama dalam perincian dengan memperhatikan keefektifan dan keefisienan rincian (kelas

kata)

10. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-20

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Menggunakan kata atau bentuk kata yang sama dalam perincian dengan memperhatikan keefektifan dan keefisienan rincian (bentuk

kata)

3. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-21

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Menggunakan kata atau bentuk kata yang sama dalam perincian dengan memperhatikan keefektifan dan keefisienan rincian (frasa) 4. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-22

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Menggunakan kata atau bentuk kata yang sama dalam perincian dengan memperhatikan keefektifan dan keefisienan rincian (kalimat

II. MATERI AJAR

34.Teks yang mengandung rincian yang berupa:

 Kelas Kata

 Bentuk Kata

 Frasa

 Kalimat Efektif

III. METODE PEMBELAJARAN 1. Ceramah bervariatif 2. Penugasan

3. Tanya jawab 4. Diskusi 5. Presentasi

IV. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Pertemuan ke-19

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik membaca sebuah teks wacana

 Peserta didik membuat klasifikasi kata berdasarkan kelas kata dari teks wacana yang dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mempresentasikan hasil klasifikasinya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang kelas kata (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat kalimat dengan memanfaatkan kelas kata

2. Pertemuan ke-20

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik membaca sebuah teks wacana

 Peserta didik membuat klasifikasi kata berdasarkan bentuk kata kata dari teks wacana yang dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mempresentasikan hasil klasifikasinya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang bentuk kata (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat kalimat dengan memanfaatkan bentuk kata

3. Pertemuan ke-21

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara

lisan untuk penjajakan. (2) Kegiatan Inti (60 menit)

a. Eksplorasi

 Peserta didik membaca sebuah teks wacana

 Peserta didik mengidentifikasi frasa yang terdapat dalam teks wacana yang dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mempresentasikan hasil identifikasinya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang frasa (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat kalimat dengan memanfaatkan frasa

4. Pertemuan ke-22

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik membaca sebuah teks wacana

 Peserta didik mengidentifikasi kalimat efektif dan tidak efektif yang terdapat dalam teks wacana yang dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik mempresentasikan hasil identifikasinya

c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang kalimat efektif (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat kalimat efektif

V. ALAT / BAHAN /SUMBER BELAJAR

1. Alat : LCD, Laptop (Power Point) 2. Bahan : Teks Wacana

3. Sumber Belajar : Modul Bahasa dan Sastra Indonesia Semenjana Untuk SMK oleh Siswasih

VI. PENILAIAN 1. Jenis Tes

a. Tes lisan

b. Tes perbuatan (proses) c. Tes tertulis

2. Bentuk Tes

 Esai

(1) Contoh Tes Lisan

a. Apa yang Anda ketahui tentang kelas kata ?

b. Sebutkan macam-macam kelas kata yang Anda ketahui ! (2) Contoh Tes Perbuatan

Penilaian tes perbuatan ini dilakukan melalui pengamatan kinerja peserta didik selama proses belajar. Adapun format yang digunakan

sebagai berikut :

No Nama Siswa

Aspek Penilaian

K / BK

Fre-kuen si

Pe-

ngeta-huan

Kete-

rampil-an

Si-kap Jum-lah

(4) (2) (2) (2) (10)

1 2 3

Keterangan :

a. Frekuensi : 4 = Sangat sering b. Pengetahuan/ : 2,0 = Sangat baik 3 = Sering Keterampilan/ 1,5 = Baik

2 = Cukup sering Sikap 1,0 = Cukup baik

1 = Jarang 0,5 = Kurang baik

(3) Contoh Tes Tertulis A. Uraian

1. Sebutkan macam-macam bentuk kata yang Anda ketahui ! 2. Buatlah masing- masing sebuah kalimat dengan memanfaatkan

kelas kata dan bentuk kata! B. Pilihan Ganda

1. Kata sangat, lebih, segera, termasuk kelas kata ……… A. Adjektiva D. Verba

B. Nomina E. Numeralia D. Adverbial

Bobot Penilaian/Penskoran :

Jenis Soal Nomor Soal Bobot Nilai Pilihan Ganda 1 - 25 2 50

Uraian 26 - 30 10 50

100

Buatlah masing-masing 5 (lima) buah kalimat efektif dengan memanfaatkan kelas kata dan bentuk kata !

Penilaian :

Sangat lengkap : 91 - 100 Cukup lengkap : 71 - 80 Lengkap : 81 - 90 Kurang lengkap : <71

Nilai Kompetensi Dasar 1. 9. Menulis dengan memanfaatkan kategori/kelas kata

No Jenis Penilaian Skor Bobot Nilai Akhir 1. Diskusi/Presentasi 10 5 50 2. Tes Tertulis/Akhir 10 5 50

Jumlah 100 : 10

Nilai Akhir 10

Jakarta, 17 Juni 2010 Mengetahui, Verifikator

Kepala SMKN 50 Jakarta Kaprog Normatif/ Guru Mata Pelajaran Adaptif Bahasa Indonesia

Ngatimin, S. Pd Nurmala Hutapea, S. Pd Drs. Ucahyo NIP. 132061459 NIP. 130874172 NIP.131602643

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : X / 1

Pertemuan ke- : 23, dan 24 Alokasi Waktu : ( 4 X 45 menit )

Standar Kompetensi : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat semenjana

Kode Kompetensi : 1

Kompetensi Dasar : Membuat berbagai teks tertulis dalam konteks bermasyarakat dengan memilih kata, bentuk kata, dan ungkapan yang tepat.

Indikator :

 Menetapkan topik berdasarkan tema tertentu

 Membuat kerangka karangan

 Menentukan kalimat utama berdasarkan kerangka yang ditetapkan

 Menyusun karangan sesuai dengan pilihan jenis karangan tertentu (narasi, deskripsi, eskposisi) dengan pemilihan kata, bentuk kata dan ungkapan yang tepat

I. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-23

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat : a. Menetapkan topik berdasarkan tema tertentu

b. Membuat kerangka karangan

c. Menentukan kalimat utama berdasarkan kerangka yang ditetapkan d. Menyusun karangan narasi dan deskripsi dengan pemilihan kata,

bentuk kata dan ungkapan yang tepat 2. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-24

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat : a. Menetapkan topik berdasarkan tema tertentu

b. Membuat kerangka karangan

c. Menentukan kalimat utama berdasarkan kerangka yang ditetapkan d. Menyusun karangan eksposisi dengan pemilihan kata, bentuk kata

II. MATERI AJAR

Perencanaan Karangan: Penentuan tema, perumusan topik/judul, perumusan tujuan/tesis/maksud karangan

Langkah-langkah Menulis (Narasi, Deskripsi, Eksposisi)

Kiat memilih kata, bentuk kata, dan ungkapan dalam menulis sesuai dengan tema karangan/jenis karangan

III. METODE PEMBELAJARAN 1. Ceramah bervariatif 2. Penugasan

3. Tanya jawab 4. Diskusi 5. Presentasi

IV. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Pertemuan ke-23

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik menetapkan topik berdasarkan tema tertentu

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik membuat kerangka karangan

 Peserta didik menentukan kalimat utama berdasarkan kerangka yang ditetapkan

 Peserta didik menyusun karangan narasi dan deskripsi dengan pemilihan kata, bentuk kata dan ungkapan yang tepat

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang menulis wacana narasi dan deskripsi

(3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk mencari wacana narasi dan deskripsi yang terdapat di media massa, atau internet 2. Pertemuan ke-24

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik menetapkan topik berdasarkan tema tertentu

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik membuat kerangka karangan

 Peserta didik menentukan kalimat utama berdasarkan kerangka yang ditetapkan

 Peserta didik menyusun karangan eksposisi dengan pemilihan kata, bentuk kata dan ungkapan yang tepat

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang wacana eksposisi (3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk mencari wacana eksposisi yang terdapat di media massa, atau internet

V. ALAT / BAHAN /SUMBER BELAJAR

1. Alat : LCD, Laptop (Power Point) 2. Bahan : Teks Wacana

3. Sumber Belajar : Modul Bahasa dan Sastra Indonesia Semenjana Untuk SMK oleh Siswasih VI. PENILAIAN

1. Jenis Tes a. Tes lisan

b. Tes perbuatan (proses) c. Tes tertulis

2. Bentuk Tes

 Esai

(1) Contoh Tes Lisan

a. Apa yang Anda ketahui tentang narasi ?

b. Sebutkan langkah-langkah menulis wacana/mengarang ! (2) Contoh Tes Perbuatan

Penilaian tes perbuatan ini dilakukan melalui pengamatan kinerja peserta didik selama proses belajar. Adapun format yang digunakan sebagai berikut :

No Nama Siswa

Aspek Penilaian

K / BK

Fre-kuen si

Pe-

ngeta-huan

Kete-

rampil-an

Si-kap Jum-lah

(4) (2) (2) (2) (10)

1 2 3

Keterangan :

a. Frekuensi : 4 = Sangat sering b. Pengetahuan/ : 2,0 = Sangat baik 3 = Sering Keterampilan/ 1,5 = Baik

2 = Cukup sering Sikap 1,0 = Cukup baik

1 = Jarang 0,5 = Kurang baik

(3) Contoh Tes Tertulis A. Uraian

1. Sebutkan jenis-jenis karangan/wacana !

2. Buatlah sebuah wacana eksposisi minimal 200 kata ! B. Pilihan Ganda

1. Syarat-syarat penyusunan paragraph yang baik, kecuali…. A. Kesatuan D. Gabungan kalimat

B. Koherensi E. Gabungan ide utama C. perincian

Bobot Penilaian/Penskoran :

Jenis Soal Nomor Soal Bobot Nilai Pilihan Ganda 1 - 25 2 50

Uraian 26 - 30 10 50

100

(13) Contoh Penugasan (dikerjakan di rumah)

Buatlah masing-masing sebuah wacana narasi, deskripsi, dan eksposisi !

Penilaian :

Sangat lengkap : 91 - 100 Cukup lengkap : 71 - 80 Lengkap : 81 - 90 Kurang lengkap : <71

Nilai Kompetensi Dasar 1. 10. Membuat berbagai teks tertulis dalam konteks bermasyarakat dengan memilih kata, bentuk kata, dan ungkapan yang tepat

No Jenis Penilaian Skor Bobot Nilai Akhir 1. Diskusi/Presentasi 10 5 50 2. Tes Tertulis/Akhir 10 5 50

Nilai Akhir 10

Jakarta, 17 Juni 2010 Mengetahui, Verifikator

Kepala SMKN 50 Jakarta Kaprog Normatif/ Guru Mata Pelajaran Adaptif Bahasa Indonesia

Ngatimin, S. Pd Nurmala Hutapea, S. Pd Drs. Ucahyo NIP. 132061459 NIP. 130874172 NIP.131602643

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : X / 1

Pertemuan ke- : 25, 26, 27, dan 28 Alokasi Waktu : ( 8 X 45 menit )

Standar Kompetensi : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat semenjana

Kode Kompetensi : 1

Kompetensi Dasar : Menggunakan kalimat tanya secara tertulis sesuai situasi komunikasi

Indikator :

 Menyampaikan pertanyan yang relevan dengan topik pembicaraan secara tertulis dengan santun.

 Menyampaikan pertanyaan yang memerlukan jawaban ya atau tidak secara tertulis dengan tujuan untuk memantapkan klarifikasi dan konfirmasi.

 Menyampaikan pertanyaan retorik (tidak memerlukan jawaban) secara tertulis sesuai dengan tujuan dan situsi.

 Menyampaikan pertanyaan secara tersamar dengan kalimat tanya secara tertulis dengan tujuan selain bertanya, seperti memohon, meminta, menyuruh, mengajak, merayu, menyindir, menyakinkan, menyetujui atau menyanggah.

I. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-25

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Menyampaikan pertanyaan yang relevan dengan topik pembicaraan secara tertulis dengan santun

11. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-26

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : X / 1

Pertemuan ke- : 29 dan 30 Alokasi Waktu : ( 4 X 45 menit )

Standar Kompetensi : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat semenjana

Kode Kompetensi : 1

Kompetensi Dasar : Membuat parafrasa dari teks tertulis

Indikator :

 Mengungkapkan kembali dengan kalimat sendiri secara tertulis teks yang telah dibaca

I. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-29

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

e. Mengungkapkan kembali dengan kalimat sendiri secara tertulis teks yang telah dibaca (berita)

f. Mengungkapkan kembali dengan kalimat sendiri secara tertulis teks yang telah dibaca ( iklan )

g. Mengungkapkan kembali dengan kalimat sendiri secara tertulis teks yang telah dibaca ( artikel )

2. Tujuan Pembelajaran Pertemuan ke-30

Setelah melalui proses pembelajaran, peserta didik dapat :

a. Mengungkapkan kembali dengan kalimat sendiri secara tertulis teks yang telah dibaca ( cerita narasi )

b. Mengungkapkan kembali dengan kalimat sendiri secara tertulis teks yang telah dibaca ( puisi )

II. MATERI AJAR

 Teks

III. METODE PEMBELAJARAN 1. Ceramah bervariatif 2. Penugasan

3. Tanya jawab 4. Diskusi 5. Presentasi

IV. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Pertemuan ke-29

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik mambaca teks berita, iklan, dan artikel

 Peserta didik mengidentifikasi hal-hal penting dan menarik yang terdapat pada teks yang dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik membuat parafrasa dari teks yang telah dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang teknik/cara menyusun parafrasa

(3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat parafrasa dari sebuah teks dialog naskah drama

2. Pertemuan ke-30

(1) Kegiatan Awal (15 menit)

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes awal (pretest) secara lisan untuk penjajakan.

(2) Kegiatan Inti (60 menit) a. Eksplorasi

 Peserta didik membaca teks wacana narasi dan teks puisi

 Peserta didik mengidentifikasi hal-hal penting dan menarik yang terdapat pada teks yang dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab b. Elaborasi

 Peserta didik membuat parafrasa dari teks yang telah dibacanya

 Guru memfasilitasi peserta didik untuk bertanya jawab c. Konfirmasi

 Guru menegaskan kembali tentang teknik/cara menyusun parafrasa

(3) Kegiatan Akhir (15 menit)

 Peserta didik diarahkan untuk merumuskan simpulan tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut

 Tes akhir (postest) secara lisan

 Pemberian tugas kepada peserta didik untuk membuat parafrasa dari sebuah cerpen

V. ALAT / BAHAN /SUMBER BELAJAR

1. Alat : LCD, Laptop (Power Point) 2. Bahan : Teks Wacana

3. Sumber Belajar : Modul Bahasa dan Sastra Indonesia Semenjana Untuk SMK oleh Siswasih

VI. PENILAIAN 1. Jenis Tes

a. Tes lisan

b. Tes perbuatan (proses) c. Tes tertulis

2. Bentuk Tes

 Esai

(1) Contoh Tes Lisan

a. Apa yang Anda ketahui tentang parafrasa ? b. Mengapa perlu dibuat parafrasa ?

(2) Contoh Tes Perbuatan

Penilaian tes perbuatan ini dilakukan melalui pengamatan kinerja peserta didik selama proses belajar. Adapun format yang digunakan sebagai berikut :

No Nama Siswa

Aspek Penilaian

K / BK

Fre-kuen si

Pe-

ngeta-huan

Kete-

rampil-an

Si-kap Jum-lah

(4) (2) (2) (2) (10)

1 2 3

Keterangan :

a. Frekuensi : 4 = Sangat sering b. Pengetahuan/ : 2,0 = Sangat baik 3 = Sering Keterampilan/ 1,5 = Baik

2 = Cukup sering Sikap 1,0 = Cukup baik

1 = Jarang 0,5 = Kurang baik

A. Uraian

1. Sebutkan jenis teks/wacana/naskah apa saja yang dapat diparafrasakan !

2. Jelaskan teknik/cara menyusun parafrasa ! B. Pilihan Ganda

1. Parafrasa biasa digunakan dalam bentuk……. A. Lisan dan tulisan

B. Dialog dan monolog C. Pertanyaan dan pernyataan

D. Percakapan dan drama E. Cerita

Bobot Penilaian/Penskoran :

Jenis Soal Nomor Soal Bobot Nilai Pilihan Ganda 1 - 25 2 50

Uraian 26 - 30 10 50

100

(15) Contoh Penugasan (dikerjakan di rumah) Buatlah parafrasa dari sebuah puisi !

Penilaian :

Sangat lengkap : 91 - 100 Cukup lengkap : 71 - 80 Lengkap : 81 - 90 Kurang lengkap : <71

No Jenis Penilaian Skor Bobot Nilai Akhir 1. Diskusi/Presentasi 10 5 50 2. Tes Tertulis/Akhir 10 5 50

Jumlah 100 : 10

Nilai Akhir 10

Jakarta, 17 Juni 2010 Mengetahui, Verifikator

Kepala SMKN 50 Jakarta Kaprog Normatif/ Guru Mata Pelajaran Adaptif Bahasa Indonesia

Ngatimin, S. Pd Nurmala Hutapea, S. Pd Drs. Ucahyo NIP. 132061459 NIP. 130874172 NIP.13602643