Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen dan Gaya Kepemipinan Terhadap Kinerja Manajerial pada PT. Bamk Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Cabang Cimahi.

(1)

vii

ABSTRACT

Effect of Management Control Systems on Performance And

Managerial Leadership Style at PT. BANK RAKYAT INDONESIA

(PERSORO), Tbk Cabang Cimahi

The purpose of this study was to determine the effect of management control systems and styles of managerial leadership in improving the performance at PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero), Tbk Cabang Cimahi.

In this thesis the writer uses descriptive method with a case study approach, which examines the reality of the company and then compare it with the existing theory. Data collection techniques used in this study and the literature by distributing questionnaire to 34 people associated with the topic of research at PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero), Tbk Cabang Cimahi. Data obtained from the questionnaire were analyzed using multiple regression correlation analysis formula to determine the effect of management control systems and leadership styles of the managerial performance.

Based on the results of research by the author indicates that the correlation between the variables of management control systems on managerial performance of 48.10%, meaning that the variables are correlated management control system. Correlation between leadership style variable on managerial performance of 62.70%, meaning that leadership style is strongly correlated variables on managerial performance. And the determination coefficient of 63.97%, the result of this calculation shows respondents performing quite influenced by the control system and leadership style, while the remaining 36.03% is the contribution of other factors in this study the authors did not care.

The conclusion from this study is that there are significant management control systems and leadership styles of the managerial performance of PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero), Tbk Cabang Cimahi.


(2)

viii

ABSTRAK

Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen Dan Gaya kepemimpinan Terhadap Kinerja Manajerial Pada PT. BANK RAKYAT INDONESIA

(PERSORO), Tbk Cabang Cimahi

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan dalam meningkatkan kinerja manajerial PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO),Tbk Cabang Cimahi.

Dalam menyusun skripsi ini penulis menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus, yang meneliti kenyataan yang ada di perusahaan kemudian membandingkannya dengan teori yang ada. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan studi pustaka dan penyebaran kusioner pada PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO),Tbk Cabang Cimahi. Data yang diperoleh dari kuesioner tersebut diolah menggunakan rumus analisis korelasi regresi berganda untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial.

Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan menunjukan bahwa korelasi antara variabel sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja manajerial sebesar 48.10%, artinya variabel sistem pengendalian manajemen berkorelasi sedang. Korelasi antara variabel gaya kepemimpinan terhadapa kinerja manajerial sebesar 62.70%, artinya variabel gaya kepemimpinan berkorelasi kuat terhadap kinerja manajerial. Dan koefisien determinasinya sebesar 63.97%, hasil perhitungan ini menunjukkan responden berkinerja cukup dipengaruhi oleh sistem pengendalian dan gaya kepemimpinan, sedangkan sisanya sebesar 36.03% merupakan kontribusi faktor lain yang dalam penelitian ini tidak penulis teliti.

Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa terdapat pengaruh sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO),Tbk Cabang Cimahi.


(3)

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRACT ... vii

ABSTRAK ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 7

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 7

1.3.1 Maksud Penelitian ... 7

1.3.1 Tujuan Penelitian ... 7

1.4 Kegunaan Penelitian ... 8

1.4.1 Aspek Akademis ... 8

1.4.1 Aspek Praktis ... 8

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS ... 9

2.1 Pengertian Sistem Pengendalian Manajemen ... 9

2.1.1 Pengertian Sistem ... 9

2.1.2 Pengertian Pengendalian ... 10

2.1.3 Pengertian Manajemen ... 11


(4)

x

2.1.5 Pengertian Sistem Pengendalian Manajemen ... 15

2.1.6 Struktur Pengendalian Manajemen ... 17

2.1.7 Proses Sistem Pengendalian Manajemen ... 20

2.2 Gaya Kepemimpinan ... 22

2.2.1 Pengertian Kepemimpinan ... 22

2.2.2 Gaya Kepemimpinan ... 25

2.3 Kinerja Manajerial ... 33

2.4 Kerangka Pemikiran ... 38

2.5 Pengembangan Hipotesis ... 42

BAB III METODE PENELITIAN ... 46

3.1 Objek Penelitian ... 46

3.1.1 Sejarah Perusahaan ... 46

3.1.2 Visi dan Misi ... 48

3.2 Jenis dan Sumber Data Penelitian ... 48

3.3 Operasional Variabel ... 49

3.4 Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel ... 49

3.5 Metode Pengumpulan Data ... 51

3.6 Analisis Data ... 53

3.7 Analisis Koefisien Korelasi Berganda ... 58

3.8 Analisis Koefisien Determinasi Berganda ... 60

3.9 Regresi Linera Berganda ... 60

3.10 Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F) ... 61

3.11 Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t) ... 62

3.12 Pengujian Hipotesis ... 62

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 64

4.1 Analisis Deskriptif ... 64

4.1.1 Analisis Deskriptif Variabel ... 64

4.2 Analisis Data ... 85

4.2.1 Uji Validitas ... 85


(5)

xi

4.3 Hasil Uji Asumsi Klasik ... 105

4.3.1 Uji Normalitas ... 105

4.3.2 Uji Heteroskedastisitas ... 106

4.3.3 Uji Multikolinieritas ... 107

4.4 Analisis Regresi Linier Berganda ... 108

4.4.1 Analisis Regresi ... 108

4.4.2 Analisis Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F) .. 110

4.4.3 Analisis Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t) ... 110

4.4.4 Analisis Koefisien Korelasi ... 116

4.4.5 Analisis Uji Determinan R ... 119

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 121

5.1 SIMPULAN ... 121

5.2 SARAN ... 122

DAFTAR PUSTAKA ... 124 LAMPIRAN


(6)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Indikator Penelitian

Tabel 3.1 Bobot Penilaia Berdasarkan Skala Likert

Tabel 4.1 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 1 Tabel 4.2 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 2 Tabel 4.3 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 3 Tabel 4.4 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 4 Tabel 4.5 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 5 Tabel 4.6 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 6 Tabel 4.7 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 7 Tabel 4.8 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 8 Tabel 4.9 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 9 Tabel 4.10 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 10 Tabel 4.11 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 11 Tabel 4.12 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 12 Tabel 4.13 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 13 Tabel 4.14 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 14 Tabel 4.15 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 15 Tabel 4.16 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 16 Tabel 4.17 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 17 Tabel 4.18 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 18 Tabel 4.19 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 1 Tabel 4.20 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 2 Tabel 4.21 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 3 Tabel 4.22 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 4 Tabel 4.23 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 5 Tabel 4.24 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 6 Tabel 4.25 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 7 Tabel 4.26 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 8 Tabel 4.27 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 9


(7)

xiii

Tabel 4.28 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 10 Tabel 4.29 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 11 Tabel 4.30 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 1 Tabel 4.31 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 2 Tabel 4.32 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 3 Tabel 4.33 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 4 Tabel 4.34 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 5 Tabel 4.35 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 6 Tabel 4.36 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 7 Tabel 4.37 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 8 Tabel 4.38 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 9 Tabel 4.39 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 10 Tabel 4.40 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 11 Tabel 4.41 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 12 Tabel 4.42 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pernyataan 13 Tabel 4.43 Hasil Uji Validitas

Tabel 4.44 Manual Perhitungan Korelasi Pearson Product Moment Tabel 4.45 Manual Perhitungan Korelasi Pearson Product Moment Tabel 4.46 Manual Perhitungan Korelasi Pearson Product Moment Tabel 4.47 Hasil Uji Realibilitas

Tabel 4.48 Nilai Varian Sistem Pengendalian Manajemen (X1)

Tabel 4.49 Nilai Varian Variabel Gaya Kepemimpinan (X2) Tabel 4.50 Nilai Varian Variabel Kinerja Manajerial (Y) Tabel 4.51 Hasil Uji Normalitas

Tabel 4.52 Hasil Uji Heteroskedastisitas Tabel 4.53 Hasil Uji Multikolinieritas Tabel 4.54 Hasil Uji Regresi

Tabel 4.55 Perumasan Regresi Berganda Tabel 4.56 Besar Pengaruh Secara Stimultan

Tabel 4.57 Manual Perhitungan Koefisien Penentu Berganda Tabel 4.58 Uji Pengaruh Secara Parsial


(8)

xiv

Tabel 4.60 Interpretasi Koefisien Korelasi Tabel 4.61 Besar Koefisien Korelasi


(9)

xv LAMPIRAN

Lampiran A Stuktur Organisasi PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO),Tbk Cabang Cimahi

Lampiran B Kuesioner Penelitian Lampiran C Hasik Pengolahan Data

Lampiran D Surat Penelitian PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO),Tbk Cabang Cimahi

Lampiran E Tanggapan Responden Terhadap Kuesinoer Variable Sistem Pengendalian Manajemen

Lampiran F Tanggapan Responden Terhadap Kuesinoer Variable Gaya Kepemimpinan

Lampiran G Tanggapan Responden Terhadap Kuesinoer Variable Kinerja Manajerial


(10)

Bab I Pendahuluan

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA 1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan dunia perbankan yang sangat pesat mengharuskan bank-bank yang ada mendapatkan sumber daya manusia yang berkualitas, dan mampu membawa perusahaan menuju pencapaian tujuan-tujuannya. Pengelolaan sumber daya harus dilakukan secara akurat terutama penetapan dan penggunaannya demi mempertahankan eksistensi kelangsungan hidup organisasi. Sumber daya manusia harus ditempatkan pada struktur organisasi yang tepat agar kelancaran dan kualitas pekerjaan dapat diwujudkan. Kemudian modal kerja yang digunakan harus jelas jumlah dan alokasinya agar tidak terjadi pemborosan biaya.

Sumber daya manusia termasuk salah satu sumber daya yang paling penting dan dominan dalam mengantar perusahaan mencapai tujuan. Tersedianya modal, peralatan, mesin dan komponen-komponen lainnya tanpa didukung oleh kualitas sumber daya manusia yang memadai, maka sulit memperoleh laba yang besar. Oleh karena itu, efektif tidaknya penggunaan komponen–komponen seperti modal, peralatan dan mesin yang dimiliki perusahaan sangat bergantung pada kualitas sumber daya manusia yang dimiliki.

Kualitas sumber daya manusia dapat diperoleh melalui beberapa upaya, diantaranya; pemberian pendidikan dan pelatihan kerja, pembinaan disiplin, pemberian sanksi yang tegas dan penilaian prestasi kerja. Dengan pendidikan dan pelatihan, karyawan akan memperoleh tambahan pengetahuan dan ketrampilan, sehingga karyawan dapat meningkatkan kualitas kerjanya dari sebelumnya. Disiplin


(11)

Bab I Pendahuluan

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA 2

akan mendorong karyawan untuk konsisten terhadap waktu kerja, penggunaan jam kerja dan tingkat penyelesaian pekerjaan secara tepat waktu. Sanksi yang tegas akan mendorong karyawan memperkecil tingkat kesalahan, sehingga pekerjaan dapat diselesaikan sesuai ketentuan yang ditetapkan.

Peningkatan kualitas sumber daya manusia tidak akan ada artinya tanpa pengendalian manajemen. Pengendalian manajemen adalah suatu proses yang menjamin bahwa sumber–sumber diperoleh dan digunakan secara efektif dan efisien dalam rangka pencapaian tujuan organisasi, dengan kata lain pengendalian manajemen dapat diartikan sebagai proses untuk menjamin bahwa sumber daya manusia, fisik dan teknologi dialokasikan agar mencapai tujuan organisasi secara menyeluruh. Pengendalian manajemen merupakan salah satu dari beberapa tipe aktivitas perencanaan dan pengendalian yang ada dalam suatu organisasi. Dalam proses pengendalian manajemen, keputusan dibuat berdasarkan prosedur dan jadwal yang dilakukan berulang–ulang tahun demi tahun. Prosedur tersebut biasanya dimulai dari pemrograman. Pemrograman diterjemahkan dalam bentuk anggaran, kemudian dioperasikan berdasarkan anggaran., prosedur pelaksanaan kegiatan dan kebijakan organisasi yang telah ditetapkan sebelumnya. Hasil akhir kemudian dibandingkan dengan anggaran, setelah itu dievaluasi dan diadakan perbaikan bila diperlukan. Karena prosedur tersebut dilakukan berulang–ulang setiap tahunnya, maka manajemen memerlukan sistem pengendalian untuk meningkatkan kinerja sehingga tujuan organisasi tercapai. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja tersebut, salah satunya adalah faktor organisasi. Dimana dalam organisasi tersebut terdapat beberapa aspek deskripsi pekerjaan dan struktur organisasi yang


(12)

Bab I Pendahuluan

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA 3

semuanya itu terangkum dalam suatu sistem yang disebut dengan sistem pengendalian manajemen.

Sistem pengendalian manajemen adalah kesatuan pemikiran dari metode akuntansi manajemen untuk mengumpulkan dan melaporkan data serta mengevaluasi kinerja organisasi. Suatu sistem pengendalian manajemen berusaha untuk mengarahkan berbagai macam usaha yang dilaksanakan oleh semua submit organisasi agar mengarahkan pada tujuan organisasi dan tujuan para manajernya. Sebuah sistem pengendalian manajemen yang baik seharusnya dapat membantu proses pembuatan keputusan organisasi. Sistem pengendalian manajemen terdiri atas struktur organisasi dan proses pengendalian manajemen. Struktur organisasi mencerminkan pembagian dan hirarki wewenang dalam organisasi. Melalui struktur organisasi, manajemen melaksanakan pendelegasian wewenang untuk melaksanakan tugas khusus kepada manajemen yang lebih bawah, agar dapat dicapai pembagian pekerjaan yang bermanfaat. Organisasi melakukan pendelegasian wewenang melalui struktur organisasi perusahaan yang dilakukan oleh manajer puncak kepada manajer yang ada dibawahnya, sedangkan pertanggungjawaban dimulai dari bawah ke manajer puncak. Struktur pengendalian manajamen memusatkan pada berbagai jenis pusat pertanggungjawaban dalam suatu organisasi. Secara sederhana, istilah pusat pertanggungjawaban digunakan untuk menunjukan unit–unit yang dipimpin oleh manajer yang bertanggungjawab. Setiap pusat pertanggungjawaban :

1. Menggunakan masukan – input. 2. Melaksanakan pekerjaan – proses. 3. Menghasilkan keluaran – output.


(13)

Bab I Pendahuluan

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA 4

Sedangkan proses pengendalian manajemen biasanya didukung oleh sistem informasi formal. Sistem tersebut jika pelaksanaannya benar, dapat menjamin hubungan struktur organisasi dan proses pengendalian manajemen. Proses pengendalian manajemen meliputi tahap–tahap berikut:

1. Pemograman, adalah proses memilih program spesifik untuk kegiatan–kegiatan organisasi. Program menunjukan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan oleh organisasi dalam rangka pelaksanaan strateginya.

2. Penganggaran, umumnya disusun dengan menggabungkan anggaran–anggaran divisi dan departemen yang merupakan tanggung jawab manajer divisi atau departemen. Sebagai bagian dari proses ini, masing–masing program diterjemahkan ke dalam kegiatan–kegiatan yang berkaitan dengan tanggung jawab manajer dari setiap pusat pertanggungjawaban untuk suatu periode.

3. Operasi dan pengukuran prestasi, data dikelompokan menurut program dan digunakan sebagai dasar untuk pemograman yang akan datang, sedangkan data yang dikelompokan menurut pusat pertanggungjawaban digunakan untuk mengukur kinerja manajer pusat pertanggungjawaban, untuk kepentingan yang terakhir ini, data tentang hasil aktual dilaporkan dengan cara sedemikian rupa sehingga dapat dibandingkan dengan rencana yang tertuang dalam anggaran.

4. Pelaporan dan analisis, laporan juga digunakan sebagai bagian dari pengendalian. Beberapa diantaranya diturunkan dari analisis yang


(14)

Bab I Pendahuluan

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA 5

mengembangkan rencana dan membandingkan kinerja aktual dengan kinerja yang direncanakan, disertai penjelasan mengenai penyimpangan diantara keduanya, jika ada.

Dalam sistem pengendalian manajemen yang dimonitor atau yang diatur dalam sistem pengendalian manajemen adalah karyawan agar melaksanakan strategi dan kebijakan organisasi yang akan dipertanggungjawabkan oleh manajer atas hasil kerja bawahannya. Penilian kinerja manajerial ditujukan untuk menegakan penegakan perilaku tertentu di dalam pencapain sasaran yang telah ditetapkan. Sasaran yang dicapai dengan menggunakan perilaku tidak seperti yang diinginkan bukan merupakan tujuan penilaian kinerja. Tahap akhir penilaian kinerja adalah tindakan koreksi untuk menegakan perilaku para manajer dalam mencapai tujuan organisasi. Orientasi perilaku berhubungan dengan lingkungan pengendalian, perilaku peran dalam desain sistem pengendalian manajemen untuk membantu, mengendalikan, memotivasi manajemen dalam mengambil keputusan dan memonitor perilaku yang dapat mengendalikan aktivitas- aktivitas yang terjadi dalam sebuah organisasi.

Dalam suatu organisasi, faktor kepemimpinan memegang peranan yang sangat penting karena pemimpin itulah yang akan menegakan dan mengarahkan organisasi dalam mencapai tujuan dan bukanlah merupakan hal yang mudah, sebab pemimpin harus memahami perilaku bawahannya yang berbeda–beda. Bawahan dipengaruhi sedemikian rupa sehingga memberikan pengabdian dan partisipasinya kepada organisasi secara efisien. Dengan kata lain bahwa sukses atau tidaknya usaha pencapaian tujuan organisasi, ditentukan oleh kualitas pemimpin. Mengingat bahwa apa yang digerakkan oleh seorang pemimpin bukan benda mati, tetapi manusia yang


(15)

Bab I Pendahuluan

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA 6

memiliki perasaan dan akal, serta beraneka ragam sifatnya, maka masalah kepemimpinan tidak dapat dipandang mudah. Kemauan seorang pemimpin merupakan suatu sarana untuk mencapai tujuan. Hal ini berarti bawahan dalam memenuhi kebutuhan tergantung pada keterampilan dan kemauan pemimpin.

Gaya kepemimpinan adalah suatu cara yang digunakan oleh seorang pemimpin dalam mempengaruhi perilaku orang lain. Gaya kepemimpinan merupakan norma perilaku yang digunakan oleh seseorang pada saat orang tersebut mencoba mempengaruhi perilaku orang lain. Seorang pemimpin harus menerapkan gaya kepemimpinan untuk mempengaruhi perilaku bawahannya dalam pencapaian tujuan organisasi tersebut. Dengan gaya kepemimpinan yang dimiliki seorang manajer, hal ini akan membantu para manajer dalam menjalankan sistem pengendalian manajemen. Sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan merupakan variabel yang mempengaruhi kinerja manajerial organisasi.

Berkaitan dengan fenomena–fenomena dan penjelasan diatas, sangatlah menarik untuk dikaji pengaruh sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial pada Bank Rakyat Indonesia (PERSERO),Tbk Cabang Cimahi.

Oleh karena itu, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “ Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Manajerial pada Bank Rakyat Indonesia (PERSERO),Tbk Cabang Cimahi ”.


(16)

Bab I Pendahuluan

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA 7

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan, maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah :

1. Apakah sistem pengendalian manajemen berpengaruh terhadap kinerja manajerial pada Bank Rakyat Indonesia (PERSERO),Tbk Cabang Cimahi?

2. Apakah gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja manajerial pada Bank Rakyat Indonesia (PERSERO),Tbk Cabang Cimahi?

3. Apakah sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja manajerial pada Bank Rakyat Indonesia (PERSERO),Tbk Cabang Cimahi?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian 1.3.1 Maksud Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran bahwa sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan berpengaruh dalam meningkatkan kinerja manajerial.

1.3.2 Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian manajemen

terhadap kinerja manajerial pada Bank Rakyat Indonesia (PERSRO),Tbk Cabang Cimahi.


(17)

Bab I Pendahuluan

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA 8

2. Untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan terhada kinerja manajerial pada Bank Rakyat Indonesia (PERSRO),Tbk Cabang Cimahi.

Untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial pada Bank Rakyat Indonesia (PERSRO),Tbk Cabang Cimahi.

1.4 Kegunaan Penelitian 1.4.1 Aspek Akademis

Kegunaan penelitian pada aspek akademis ini diharapkan dapat menambah dan memperkaya pengetahuan mengenai akuntasi keperilakuan, akuntansi manajemen terkait dengan pengaruh sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial. Serta dapat mengkaji dan membandingkan teori yang diperoleh mengenai sistem pengendalian manajemen, gaya kepemimpinan dan kinerja manajerial. Diharapkan juga dapat dijadikan bahan referensi untuk penelitian selanjutnya.

1.4.2 Aspek Praktis

Pada aspek praktis, penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi pihak perusahaan dalam pengambilan keputusan dan kebijakan berhubungan dengan sistem pengendalian manajemen, kinerja manajerial, dan dapat mengatahui seberapa besar gaya kepemimpinan para manajer dalam organisasi perusahaan.


(18)

Bab V Kesimpulan Dan Saran

Universitas Kristen Maranatha Page 121

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian manajemen dan gaya kepempinan terhadap kinerja manajerial pada PT. Bank Rakyat Indonesia (PERSERO), Tbk Cabang Cimahi. Berdasarkan hasil dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Variabel sistem pengendalian manajemen sebesar 2.9%, artiya terdapat pengaruh variabel sistem pengendalian manajemen terhadap variabel kinerja manajerial.

2. Variabel gaya kepemimpinan sebesar 0.1%, artinya terdapat pengaruh variabel gaya kepemimpinan terhadap variabel kinerja manajerial.

3. Hasil Fhitung sebesar 27.5776 > Ftabel 4.15 sehingga dapat disimpulkan terdapat pengaruh variabel sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial secara stimultan.

4. Dengan α = 5% dan dk = 34 -2 =32, diperoleh nilai ttabel untuk uji-t dua pihak sebesar 2.03. Hasil thitung sebesar 12.5573 > ttabel 2.03 sehingga terdapat pengaruh variabel sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial.

5. Besarnya korelasi variabel sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja manajerial sebesar 48.10%, artinya variabel sistem pengendalian manajemen berkorelasi positif dan korelasinya sedang.


(19)

Bab V Kesimpulan Dan Saran

Universitas Kristen Maranatha Page 122

6. Besarnya korelasi variabel gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial sebesar 62.70%, artinya variabel gaya kepemipinan berkorelasi positif dan korelasinya kuat. Hal ini menunjukkan bahwa gaya kepimpinana membuat kinerja manajerial dan karyawan berkerja dengan baik dalam menyelesaikan pekerjaannya.

7. Besar pengaruh variabel sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja manajerial sebesar 23.14%, hasil perhitungan ini menunjukkan responden berkinerja cukup dipengaruhi oleh sistem pengendalian manajemen.

8. besar pengaruh variabel sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja manajerial sebesar 39.31%, hasil perhitungan ini menunjukkan responden berkinerja cukup dipengaruhi oleh gaya kepemimpinan.

9. Besar pengaruh variabel sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial sebesar 63.97%, hasil perhitungan ini menunjukkan responden berkinerja cukup dipengaruhi oleh sistem pengendalian dan gaya kepemimpinan.

5.2 Saran

Saran dari peneliti adalah sebagai berikut:

1. PT. Bank Rekyat Indonesia (PERSERO), Tbk Cabang Cimahi sebaiknya mempertahankan dan meningkatkan sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinannya, karena variabel ini dapat meningkatkan kinerja manajerial.

2. Penelitian selanjutnya hendaknya memperluas sampel penelitian, tidak tidak hanya pada karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia (PERSERO), Tbk Cabang


(20)

Bab V Kesimpulan Dan Saran

Universitas Kristen Maranatha Page 123

Cimahi, tetapi dapat mengambil sampel dari perusahaan dagang dan manufaktur, sehingga hasil penelitian lebih tergeneralisai.


(21)

124

! " #" $ % # & ' $ (

$ (( " ) * * ! +, - * . $ % $

# ! ' / 0 . 0 1 #

2 $ 3 / ++ ($ # $ *!$ 4 1 . 1 /)* '.''

+, ) . 5 4 ( 1 ' 1

! 6 * '! 4 * ! (

0 1 #

3 - .$ & )! .! $ 7 / 7

+, 8 / # $ # )!

9 % . 7 ($ : * 1 $ 7 , ;" $

3 # + * . $ * '! 4

* ! ! 6 # # ( $ ). 0 1 #

3 * /< $ . # #;. # # * ' # ! 6 # (

)! # % #

3 ! * $ ! ' . * '! 4 * !


(22)

125

3 1 6 $ 1 ' # * 4

+ 5(( ' $ " % =-8 &

. 7 3 $$ / 7

3 4 * " * * = % # &

. ' $ ( 8

3! '! '!" *! ' ! # $ # . # (

0 1 # & 5.. *. 0 .

)$ 7 . !$ 3 $ ) & 1!

4 $ 11 % # +,,8

! *!$ 4 % #

" " 3 " * * 3 "

5 . 0 1 #

$ > ' $ / %# +,,?

9 (( ! " # $ % @ $$ ' " 0 # +,,

' 3 +,,8 * '! 4 * ! .

$ 11 % #

* !$ ' # + % #!$ #


(1)

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA 8 2. Untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan terhada kinerja manajerial pada Bank Rakyat Indonesia (PERSRO),Tbk Cabang Cimahi.

Untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial pada Bank Rakyat Indonesia (PERSRO),Tbk Cabang Cimahi.

1.4 Kegunaan Penelitian 1.4.1 Aspek Akademis

Kegunaan penelitian pada aspek akademis ini diharapkan dapat menambah dan memperkaya pengetahuan mengenai akuntasi keperilakuan, akuntansi manajemen terkait dengan pengaruh sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial. Serta dapat mengkaji dan membandingkan teori yang diperoleh mengenai sistem pengendalian manajemen, gaya kepemimpinan dan kinerja manajerial. Diharapkan juga dapat dijadikan bahan referensi untuk penelitian selanjutnya.

1.4.2 Aspek Praktis

Pada aspek praktis, penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi pihak perusahaan dalam pengambilan keputusan dan kebijakan berhubungan dengan sistem pengendalian manajemen, kinerja manajerial, dan dapat mengatahui seberapa besar gaya kepemimpinan para manajer dalam organisasi perusahaan.


(2)

Bab V Kesimpulan Dan Saran

Universitas Kristen Maranatha Page 121

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian manajemen dan gaya kepempinan terhadap kinerja manajerial pada PT. Bank Rakyat Indonesia (PERSERO), Tbk Cabang Cimahi. Berdasarkan hasil dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Variabel sistem pengendalian manajemen sebesar 2.9%, artiya terdapat pengaruh variabel sistem pengendalian manajemen terhadap variabel kinerja manajerial.

2. Variabel gaya kepemimpinan sebesar 0.1%, artinya terdapat pengaruh variabel gaya kepemimpinan terhadap variabel kinerja manajerial.

3. Hasil Fhitung sebesar 27.5776 > Ftabel 4.15 sehingga dapat disimpulkan terdapat pengaruh variabel sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial secara stimultan.

4. Dengan α = 5% dan dk = 34 -2 =32, diperoleh nilai ttabel untuk uji-t dua pihak sebesar 2.03. Hasil thitung sebesar 12.5573 > ttabel 2.03 sehingga terdapat pengaruh variabel sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial.

5. Besarnya korelasi variabel sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja manajerial sebesar 48.10%, artinya variabel sistem pengendalian manajemen berkorelasi positif dan korelasinya sedang.


(3)

Universitas Kristen Maranatha Page 122 6. Besarnya korelasi variabel gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial

sebesar 62.70%, artinya variabel gaya kepemipinan berkorelasi positif dan korelasinya kuat. Hal ini menunjukkan bahwa gaya kepimpinana membuat kinerja manajerial dan karyawan berkerja dengan baik dalam menyelesaikan pekerjaannya.

7. Besar pengaruh variabel sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja manajerial sebesar 23.14%, hasil perhitungan ini menunjukkan responden berkinerja cukup dipengaruhi oleh sistem pengendalian manajemen.

8. besar pengaruh variabel sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja manajerial sebesar 39.31%, hasil perhitungan ini menunjukkan responden berkinerja cukup dipengaruhi oleh gaya kepemimpinan.

9. Besar pengaruh variabel sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial sebesar 63.97%, hasil perhitungan ini menunjukkan responden berkinerja cukup dipengaruhi oleh sistem pengendalian dan gaya kepemimpinan.

5.2 Saran

Saran dari peneliti adalah sebagai berikut:

1. PT. Bank Rekyat Indonesia (PERSERO), Tbk Cabang Cimahi sebaiknya mempertahankan dan meningkatkan sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinannya, karena variabel ini dapat meningkatkan kinerja manajerial.

2. Penelitian selanjutnya hendaknya memperluas sampel penelitian, tidak tidak hanya pada karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia (PERSERO), Tbk Cabang


(4)

Bab V Kesimpulan Dan Saran

Universitas Kristen Maranatha Page 123

Cimahi, tetapi dapat mengambil sampel dari perusahaan dagang dan manufaktur, sehingga hasil penelitian lebih tergeneralisai.


(5)

124

! " #" $ % # & ' $ (

$ (( " ) * * ! +, - * . $ % $

# ! ' / 0 . 0 1 #

2 $ 3 / ++ ($ # $ *!$ 4 1 . 1 /)* '.''

+, ) . 5 4 ( 1 ' 1

! 6 * '! 4 * ! (

0 1 #

3 - .$ & )! .! $ 7 / 7

+, 8 / # $ # )!

9 % . 7 ($ : * 1 $ 7 , ;" $

3 # + * . $ * '! 4

* ! ! 6 # # ( $ ). 0 1 #

3 * /< $ . # #;. # # * ' # ! 6 # (

)! # % #

3 ! * $ ! ' . * '! 4 * !


(6)

125

3 1 6 $ 1 ' # * 4

+ 5(( ' $ " % =-8 &

. 7 3 $$ / 7

3 4 * " * * = % # &

. ' $ ( 8

3! '! '!" *! ' ! # $ # . # (

0 1 # & 5.. *. 0 .

)$ 7 . !$ 3 $ ) & 1!

4 $ 11 % # +,,8

! *!$ 4 % #

" " 3 " * * 3 "

5 . 0 1 #

$ > ' $ / %# +,,?

9 (( ! " # $ % @ $$ ' " 0 # +,,

' 3 +,,8 * '! 4 * ! .

$ 11 % #

* !$ ' # + % #!$ #


Dokumen yang terkait

Pengaruh Keahlian Manajerial Terhadap Kinerja PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk Cabang Iskandar Muda Medan

2 65 84

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Situasional Terhadap Peningkatan Kinerja Karyawan Pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Cabang Medan Iskandar Muda

2 56 107

Pengaruh Komunikasi dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk Cabang Binjai

16 153 99

Pengaruh Total Quality Management Terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan sebagai Variabel Moderator Studi Empiris pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Cabang Pematang Siantar.

2 83 84

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Situasional Terhadap Kinerja Karyawan Pada Pt.Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Cabang Medan Iskandar Muda

1 54 101

ANALISIS KINERJA MANAJERIAL PADA PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK PERIODE 2008-2012

0 9 48

Manajemen Suku Bunga pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Cabang Bogor

0 9 88

PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen Terhadap Kinerja Manajerial Pada Bank Perkreditan Rakyat Karangmalang Sragen.

0 4 13

PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen Terhadap Kinerja Manajerial Pada Bank Perkreditan Rakyat Karangmalang Sragen.

0 3 18

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk CABANG PRABUMULIH -

1 1 86