PENGARUH BUDAYA POLITIKTERHADAP PERILAKU POLITIK MASYARAKAT DI DESA TELUK PIAI KECAMATANKUALUH HILIR KABUPATEN LABUHAN BATU UTARA.

(1)

PENGARUH BUDAYA POLITIK TERHADAP PERILAKU

POLITIK MASYARAKAT DESA TELUK PIAI

KECAMATAN KUALUH HILIR

KABUPATEN LABUHAN

BATU UTARA

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi

Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh :

Rosmaida Ima Hetty Sianturi

NIM. 3103111077

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

ABSTRAK

Rosmaida Ima Hetty Sianturi. NIM.3103111077, “Pengaruh Budaya Politik Terhadap Perilaku Politik Masyarakat di Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara”.

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran faktual mengenai pengaruh budaya politik terhadap perilaku politik di Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian Deskriptif Kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat Desa Teluk Piai yang telah berusia 17 tahun keatas dengan jumlah sebanyak 850 KK. Penelitian ini diambil secara acak random sumpling yakni sebesar 10% dari jumlah populasi, sehingga sampel adalah 85 KK. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah obsevasi, angket dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis data kuantitatif dengan menggunakan rumus Korelasi Product Moment. Dari hasil penelitian dan pengolahan data diketahui bahwa tingkat budaya politik dan perilaku politik masyarakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualu Hilir Kabupaten labuhan Batu Utara termasuk dalam kategori baik dengan masing-masing nilai rata-rata score sebesar 2,77 dan 2,71. Adapun hasil analisis data dari korelasi kofiesien antara variabel X dan variabel Y diperoleh dengan senilai 0,312 0, 213menyatakan adanya

korelasi positif antara kedua variabel. Selanjutnya hasil analisis dari pengujian hipotesis atau dengan uji “t” diketahui senilai 2,99 2,00.

Dengan kesimpulan bahwa Hipotesis Alternatif (Ha) diterima sekaligus Hipotesis Nol (Ho) ditolak, artinya ada pengaruh budaya poltik terhadap perilaku politik masyarakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara. Hasil penelitian tipe budaya politik masyarakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara adalah budaya politik kaula (subjek

political culture). Hal ini terlihat dari perilaku politik masyarakat yang masih


(5)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan kasih karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan di Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Univesitas Negeri Medan.

Dengan berbagai pengetahuan dan pengalaman serta usaha penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul : “Pengaruh Budaya Politik Terhadap Perilaku Politik Masyarakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir

Kabupaten Labuhan Batu Utara”.

Secara khusus skripsi ini penulis persembahkan buat Keluarga Besarpenulis, dan teristimewa bagi kedua orang tua penulis yakni Ayahanda

Almarhum T. R Sianturi dan Ibunda P. R Br Manurung tercinta yang telah

banyak memberikan doa, dukungan, semangat atau motivasi serta pengorbanan materi maupun spitual bagi penulis selama penyelesaian study ini. Skripsi ini juga penulis persembahkan kepada saudara-saudari penulis tersayang, yaitu kakanda

Lilis Suryani Sianturi beserta keluarga, Ronal Regen Sianturi beserta keluarga, Frengky Senner Sianturi beserta keluarga, Albert Paindoan Sianturi, Siti Nurbaya Sianturi dan keluarga, Edian Benget Sianturi, serta adinda Pastyna Jayanti Sianturi yang juga banyak membantu dan memberikan semangat bagi

penulis.

Dalam peyusunan skripsi ini, penulis juga masih banyak menerima bimbingan, arahan, dan berbagai motivasi dari berbagai pihak. Untuk itu dengan


(6)

kerendahan dan ketulusan hati penulis pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan banyak terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. H. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan beserta stafnya.

2. Bapak Dr. H. Restu, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Medan beserta stafnya.

3. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd selaku Pembantu Dekan I, Bapak Drs.

Sugiharto, M.Si selaku Pembantu Dekan II, Bapak Drs. Liber Siagian, M.Si Selaku Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri

Medan.

4. Ibu Dra. Yusna Melianti, MH, sebagai ketua Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan dan sebagai Dosen Pembimbing Akademik yang telah memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis.

5. Bapak Parlaungan G. Siahaan, SH, M.Hum, sebagai sekretaris Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.

6. Bapak Dr. Deny Setiawan, M.Si, selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan saran serta masukan kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini.

7. Bapak/Ibu Dosen Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang telah banyak memberikan bimbingan selama perkuliahan.


(7)

8. Teman-teman senasib dan seperjuangan kelas REG A PPKn (2010) dan tidak lupa teman-teman PPLT SMA NEGERI 2 Kisaran 2010.

9. Yang tersayang Mulia Pangaribuan, yang tidak pernah bosan memberikan semangat, doa, dan dukungan kepada penulis selama penyelesaian skripsi ini. 10. Teman-teman spesial : Desi Sanitra Turnip, Loisa Sipahutar,

Marhammah, dan Ester Silalahi S.Pd, yang selalu memberikan semangat

kepada penulis selama perkuliahan.

11. Segenap pihak yang turut membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini yaitu Bapak Khoruddin selaku Kepala Desa Teluk Piai, Ibu Zainap selaku Sekretaris Desa Teluk Piai dan seluruh Masyarakat Dusun Terusan Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabuapten Labuhan Batu Utara yang telah meluangkan waktu dilokasi penelitian.

Semoga skripsi ini bermanfaat sekaligus memberikan sumbangan pemikiran tentang konsep penting tentang budaya politik dalam membentuk perilaku politik suatu masyarat, khususnya perangkat dan masyarakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara. Dalam hal ini penulis bahagia dapat menyelesaikan skripsi ini, sehingga besar harapan penulis buat kritik dan saran yang bersifat membangun dari pihak pembaca guna penyempurnaan penulisan skripsi ini.

Medan, 01 Juli2014 Penulis

Rosmaida Ima Hetty Sianturi Nim.3103111077


(8)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR LAMPIRAN ... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 3

C. Pembatasan Masalah ... 4

D. Perumusan Masalah ... 4

E. Tujuan Penelitian ... 4

F. Manfaat Penelitian ... 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 6

A. Kajian Teori ... 6

1. Konsep Budaya Politik ... 6

2. Perilaku Politik Populasi ... 11

B. Kerangka Konseptual ... 14

C. Hipotesis ... 15

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 16

A. Lokasi Penelitian ... 16

B.Populasi dan Sampel ... 16

1. Populasi ... 16

2. Sampel ... 17

C. Variabel Penelitian dan Defenisi Oprasional ... 18

1. Variabel Penelitian ... 18

2. Defenisi Operasional ... 19

D. Teknik Pengumpulan Data ... 19


(9)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 22

A. Deskripsi Lokasi Penelitian... 22

1. Wilayah ... 22

2. Penduduk ... 23

B. Hasil Penelitian ... 24

1. Budaya Politik (X) ... 33

2. Perilaku Politik (Y) ... 44

3. Analisi Data ... 53

a. Perhitungan Korelasi Kofisien ... 55

b. Pengujian Hipotesis ... 57

C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 59

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 63

A. Kesimpulan ... 63

B. Saran ... 64

DAFTAR PUSTAKA ... 65 LAMPIRAN


(10)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Data Kependudukan Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh

Hilir Kabupaten Labuhan Batu utara ... 23

Tabel 2. Score Penilaian Jawaban Angket ... 24

Tabel 3. Tabulasi Nilai Angket Variabel X (Budaya Politik) ... 25

Tabel 4. Tabulasi Nilai Angket Variabel Y (Perilaku Politik) ... 29

Tabel 5. Angket No.1 Variabel X ... 33

Tabel 6. Angket No.2 Variabel X ... 34

Tabel 7. Angket No.3 Variabel X ... 35

Tabel 8. Angket No.4 Variabel X ... 35

Tabel 9. Angket No.5 Variabel X ... 36

Tabel 10. Angket No.6 Variabel X ... 37

Tabel 11. Angket No.7 Variabel X ... 37

Tabel 12. Angket No.8 Variabel X ... 38

Tabel 13. Angket No.9 Variabel X ... 39

Tabel 14. Angket No.10 Variabel X ... 40

Tabel 15. Distribusi Frekuensi Variabel X (Budaya Politik) ... 42

Tabel 16. Angket No.1 Variabel Y ... 44

Tabel 17. Angket No.2 Variabel Y ... 45

Tabel 18. Angket No.3 Variabel Y ... 45

Tabel 19. Angket No.4 Variabel Y ... 46

Tabel 20. Angket No.5 Variabel Y ... 47


(11)

Tabel 22. Angket No.7 Variabel Y ... 48

Tabel 23. Angket No.8 Variabel Y ... 49

Tabel 24. Angket No.9 Variabel Y ... 49

Tabel 25. Angket No.10 Variabel Y ... 50

Tabel 26. Rekapitulasi Distribusi Frekuensi Variabel Y(Perilaku Politik) ... 51

Tabel 27. Tabulasi Keseluruhan Data Hasil Penelitian ... 53


(12)

DAFTAR LAMPIRAN

1. Angket

2. Daftar Wawancara 3. Dokumentasi Penelitian

4. Daftar Nilai-Nilai Dalam Distribusi t 5. Daftar Nilai-Nilai r Product Moment 6. Nota Tugas

7. Daftar Peserta Seminar Proposal 8. Surat Penelitian dari Jurusan 9. Surat Izin Penelitian dari Fakultas

10.Surat Pernyataan Telah Mengadakan Penelitian dari Tempat Penelitian 11.Surat Keterangan Perpustakaan dari Jurusan

12.Surat Keterangan Perpustakaan Umum 13.Kartu Bimbingan Skripsi

14.Pernyataan Keaslian Tulisan 15.Daftar Riwayat Hidup


(13)

DAFTAR GAMBAR

1. Pengisian Angket Oleh Responden

2. Pengisian Angket Penelitian Selanjutnya Oleh Responden 3. Pengisian Angket Oleh Responden

4. Pengisian Angket Penelitian Oleh Responden

5. Pengisian Angket Oleh Responden dan Memberikan Pengarahan Dalam Pengisian


(14)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Budaya politik dimaknai sebagai sikap, nilai, informasi, dan kecakapan yang dimiliki seseorang, yang kemudian membentuk orientasi individu atau kelompok terhadap proses dan sistem politik. Pandangan ini menyatakan bahwa, budaya politik akan menentukan partisipasi seseorang dalam kaitanya dengan proses politik.

Budaya merupakan perkembangan pemikiran dan akal budi manusia yang menghasilkan suatu tata nilai. Berdasarkan hal ini, budaya politik suatu masyarakat juga demikian dapat berkembang dengan sendirinya, melalui orientasi individu atau kelompok terhadap proses dan sistem politik yang berlaku, serta akan dipengaruhi oleh kompleks nilai yang ada dalam masyarakat.

Almond dan verba (Mufti 2013 : 78) “Budaya politik merupakan sikap orientasi yang khas warga negara terhadap sistem politik dan beragam bagiannya, dan sikap terhadap peranan warga negara yang ada dalam sistem”. Dengan kata lain, budaya politik akan terlihat dari sikap dan peranan warga negara dalam mempengaruhi sistem politiknya, dan lebih sederhana budaya politikakan menunjukkan keterlibatan masyarakat dalam proses politik melalui orientasi yang dimiliki.

Budaya politik meliputi masalah legitimasi, pengaturan kekuasaan, proses pembuatan kebijakan pemerintah, kegiatan partai-partai politik, perilaku aparat negara, serta gejola masyarakat terhadap kekuasaan yang memerintah. Melalui hal


(15)

ini, budaya politik dipandang sebagai setiap kondisi yang mempengaruhi kehidupan politik masyarakat, serta diwujudkan melalui perilaku politik individu atau kelompok yang melibatkan dalam kegiatan politik. Sehingga secara umum budaya politik berarti kecenderungan berperilaku individu terhadap sistem poltik yang berlaku di suatu tempat.

Melalui penulisan penelitian ini, penulis menyadari bahwa fenomena dimasyarakat masih menunjukkan banyaknya persoalan politik yang belum dapat diselesikan secara tuntas, sesuai dengan perkembangan kehidupan politik, situasi dan kondisi masyarakat yang ada. Hal ini menyatakan bahwa budaya politik seharusnya tidak dipandang sebatas dengan kondisi yang mewarnai corak kehidupan politik masyarakat, akan tetapi konsep budaya politik akan mengarah pada perubahan sosial dan pergeseran kehidupan politik masyarakat. Sehingga budaya politik bagian terpenting dalam sistem politik.

Secara spesifik persoalan budaya politik yang terlihat di desa teluk piai kecamatan kualuh hilir kabupaten labuhan batu utara adalah masih ditemukannya sikap masyarakat kurang melibatkan diri atau tidak berperan dalam kegiatan politik, misalnya dalam penyelenggaraan pemilu masyarakat tidak menggunakan hak suaranya, lebih jauh persoalan politik yang terlihat adalah rendahnya pengetahuan masyarakat dalam hal politik. Keseluruhan persoalan politik yang terlihat di desa ini, didasari oleh perilaku individu masyarakatnya terhadap kegiatan politik yang dilakukan anggota sistem politik tentunya yang ada didesa ini.


(16)

Penilaian respon dan sikap masyrakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara menjelang penyelenggaraan Pemilu Legislatif 2014 merupakan salah satu sasaran dalam penulisan penelitian ini. Penyelenggaraan pemilu ini tentunya menimbulkan fenomena baru terkait masalah budaya dan perilaku politik di desa ini. Dengan kata lain keterlibatan masyarakat desa teluk piai dalam pemilu legislatif 9 april 2014 mendatang merupakan bagian dari cerminan budaya politik didesa ini.

Berdasarkan hal diatas lah, penulis mengangkat masalah “Pengaruh budaya politik terhadap perilaku politik masyarakat di desa teluk piai kecamatan kualuh hilir kabupaten labuhan batu utara” dalam penelitian ini, dan lebih jauh penulis ingin memperoleh data faktual terkait masalah ini.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latarbelakang masalah diatas, maka dalam hal ini penulis mengidentifikasi masalah yang berkenaan dengan penelitian ini yaitu : 1. Adanya pergeseran atau perubahan kehidupan politik suatu masyarakat pada

suatu tempat.

2. Rendahnya pengetahuan dan peran serta masyarakat dalam kegiatan politik. 3. Kurangnya respon masyarakat terhadap proses kegiatan politik.

4. Pengaruh budaya politik terhadap perilaku politik masyarakat di desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara.


(17)

C. Pembatasan Masalah

Agar pembahasan penelitian ini tidak terlalu luas, maka melalui hal ini penulis membatasi masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini yaitu :

1. Pengaruh budaya politik terhadap perilaku politik masyarakat di Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara.

D. Perumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah budaya politik berpengaruh terhadap perilaku masyarakat, khususnya di desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penulisan dalam penelitian ini adalah :

1. Untuk memperoleh gambaran faktual mengenai pengaruh budaya politik terhadap perilaku masyarakat, khususnya di desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara.

F. Manfaat Penelitian

Dalam sebuah penulisan penelitian diharapkan akan memiliki suatu manfaat, adapun manfaat dalam penelitian ini ialah :

1. Bagi instansi pemerintah setempat penelitian ini dapat memberikan masukan dalam memahami arti penting budaya politik yang sedang berlangsung didaerah tersebut.

2. Bagi masyarakat khususnya Desa Teluk Piai, hasil penelitian ini diharapkan dapat membentuk pola pemikiran baru dalam meningkatkan respon terhadap kegiatan politik yang berlangsung.


(18)

3. Masyarakat umum, secara langsung penelitian ini berrmanfaat sebagai pengembangan pendidikan politik.

4. Untuk penelitian lebih lanjut, penelitian ini diharapkan memberikan inspirasi dan ide-ide baru tentang pelaksaan penelitian lanjutan.


(19)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian, maka dalam hal ini kesimpulan penelitian adalah sebagai berikut :

1. Perhitungan tingkat kecenderungan budaya politik masyarakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara adalah tergolong dalam kategori baik dengan rata-rata score keseluruhan sebesar

2,77

2. Sedangkan tingkat kecenderungan perilaku politik masyarakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara adalah tergolong dalam kategori baik dengan rata-rata score sebesar 2,71

3. Adanya pengaruh budaya politik terhadap perilaku politik mayarakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Labuhan Batu Utara, dimana tingkat hubungan antara kedua variabel adalah termasuk dalam kategori rendah tetapi masih ada hubungan yaitu sebesar 0,312 (berada diantara 0,20 –

0,399).

4. Hasil penelitian juga didukung oleh wawancara sebagai suatu penguat pernyataan dari Responden.

5. Hasil pengujian hipotesis dalam penelitian ini adalah diperoleh nilai yaitu 2,99 2,00. Dengan kesimpulan bahwa Hipotesis Alternatif (Ha) diterima, dan Ho ditolak.


(20)

B. Saran

Adapun yang menjadi saran dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Khususnya bagi pemerintah setempat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh

Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara, hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai referensi sekaligus sebagai masukan dalam penyelenggaraan kegiatan politik kedepan.

2. Hasil penelitian ini dapat menjadi salah satu sumber informasi dan inspirasi bagi masyarakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara dalam meningkatkan budaya politik dan sebagai dorongan mewujudkan perilaku politik kedepannya.

3. Hasil penelitian dapat dijadikan sebagai sumber referensi dan masukan khususnya bagi institusi pendidikan dan peneliti selanjutnya, yang ingin melaksanakan penelitian yang sejenis.


(21)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : PT Rineka Cipta

Deden, Faturohman dan Wawan. 2004. Pengantar Ilmu Politik. Malang : Penerbit Universitas Muhammadiah

Furchan, Arif. 2004. Pengantar Penelitian Dalam Pendidikan. Yogyakarta : Penerbit Pustaka Pelajar

Gatara, Sahid. 2001. Sosiologi Politik. Bandung : CV Pustaka Setia

Iriawan Maksudi, Beddy. 2012. Sistem Politik Indonesia. Jakarta : PT Raja Grafindo

Maksudi, Beddy Irawan. 2012. Sistem Politik Indonesia : Pemahaman Secara

Teoritik dan Empirik. Jakarta : Rajwali Pers

Mufti, Muslim. 2012. Teori-Teori Politik. Bandung : Pustaka Setia Rahman, A. 2007. Sistem Politik Indonesia. Yogyakarta : Graha Ilmu

Sahid, Kamarudin. 2011. Sosiologi Politik. Bogor : Penerbit Ghalia Indonesia Sitepu, P. Anthonius. 2012. Teori-Teori Politik. Yogyakarta : Graha Ilmu

Sitepu, P. Anthonius. 2006. Sistem Politik Indonesia. Medan : Medan Pustaka Bangsa

Sugiono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Penerbit Alfabeta Sukardi. 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan. Yogyakarta : Bumi Aksara Syarbaini, Syahrial dan Rusdiyanta. 2011. Pengetahuan Dasar Ilmu

Politik.Bogor : Penerbit Ghalia Indonesia

Syarbaini, Syahrial, Rahman dan Monang Djihajo. 2002. Sosiologi dan Politik. Bogor : Penerbit Ghalia Indonesia


(1)

Penilaian respon dan sikap masyrakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara menjelang penyelenggaraan Pemilu Legislatif 2014 merupakan salah satu sasaran dalam penulisan penelitian ini. Penyelenggaraan pemilu ini tentunya menimbulkan fenomena baru terkait masalah budaya dan perilaku politik di desa ini. Dengan kata lain keterlibatan masyarakat desa teluk piai dalam pemilu legislatif 9 april 2014 mendatang merupakan bagian dari cerminan budaya politik didesa ini.

Berdasarkan hal diatas lah, penulis mengangkat masalah “Pengaruh budaya politik terhadap perilaku politik masyarakat di desa teluk piai kecamatan kualuh hilir kabupaten labuhan batu utara” dalam penelitian ini, dan lebih jauh penulis ingin memperoleh data faktual terkait masalah ini.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latarbelakang masalah diatas, maka dalam hal ini penulis mengidentifikasi masalah yang berkenaan dengan penelitian ini yaitu : 1. Adanya pergeseran atau perubahan kehidupan politik suatu masyarakat pada

suatu tempat.

2. Rendahnya pengetahuan dan peran serta masyarakat dalam kegiatan politik. 3. Kurangnya respon masyarakat terhadap proses kegiatan politik.

4. Pengaruh budaya politik terhadap perilaku politik masyarakat di desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara.


(2)

C. Pembatasan Masalah

Agar pembahasan penelitian ini tidak terlalu luas, maka melalui hal ini penulis membatasi masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini yaitu :

1. Pengaruh budaya politik terhadap perilaku politik masyarakat di Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara.

D. Perumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah budaya politik berpengaruh terhadap perilaku masyarakat, khususnya di desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara? E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penulisan dalam penelitian ini adalah :

1. Untuk memperoleh gambaran faktual mengenai pengaruh budaya politik terhadap perilaku masyarakat, khususnya di desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara.

F. Manfaat Penelitian

Dalam sebuah penulisan penelitian diharapkan akan memiliki suatu manfaat, adapun manfaat dalam penelitian ini ialah :

1. Bagi instansi pemerintah setempat penelitian ini dapat memberikan masukan dalam memahami arti penting budaya politik yang sedang berlangsung didaerah tersebut.

2. Bagi masyarakat khususnya Desa Teluk Piai, hasil penelitian ini diharapkan dapat membentuk pola pemikiran baru dalam meningkatkan respon terhadap kegiatan politik yang berlangsung.


(3)

3. Masyarakat umum, secara langsung penelitian ini berrmanfaat sebagai pengembangan pendidikan politik.

4. Untuk penelitian lebih lanjut, penelitian ini diharapkan memberikan inspirasi dan ide-ide baru tentang pelaksaan penelitian lanjutan.


(4)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian, maka dalam hal ini kesimpulan penelitian adalah sebagai berikut :

1. Perhitungan tingkat kecenderungan budaya politik masyarakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara adalah tergolong dalam kategori baik dengan rata-rata score keseluruhan sebesar 2,77

2. Sedangkan tingkat kecenderungan perilaku politik masyarakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara adalah tergolong dalam kategori baik dengan rata-rata score sebesar 2,71

3. Adanya pengaruh budaya politik terhadap perilaku politik mayarakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Labuhan Batu Utara, dimana tingkat hubungan antara kedua variabel adalah termasuk dalam kategori rendah tetapi masih ada hubungan yaitu sebesar 0,312 (berada diantara 0,20 – 0,399).

4. Hasil penelitian juga didukung oleh wawancara sebagai suatu penguat pernyataan dari Responden.

5. Hasil pengujian hipotesis dalam penelitian ini adalah diperoleh nilai yaitu 2,99 2,00. Dengan kesimpulan bahwa Hipotesis Alternatif (Ha) diterima, dan Ho ditolak.


(5)

B. Saran

Adapun yang menjadi saran dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Khususnya bagi pemerintah setempat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh

Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara, hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai referensi sekaligus sebagai masukan dalam penyelenggaraan kegiatan politik kedepan.

2. Hasil penelitian ini dapat menjadi salah satu sumber informasi dan inspirasi bagi masyarakat Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara dalam meningkatkan budaya politik dan sebagai dorongan mewujudkan perilaku politik kedepannya.

3. Hasil penelitian dapat dijadikan sebagai sumber referensi dan masukan khususnya bagi institusi pendidikan dan peneliti selanjutnya, yang ingin melaksanakan penelitian yang sejenis.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : PT Rineka Cipta

Deden, Faturohman dan Wawan. 2004. Pengantar Ilmu Politik. Malang : Penerbit Universitas Muhammadiah

Furchan, Arif. 2004. Pengantar Penelitian Dalam Pendidikan. Yogyakarta : Penerbit Pustaka Pelajar

Gatara, Sahid. 2001. Sosiologi Politik. Bandung : CV Pustaka Setia

Iriawan Maksudi, Beddy. 2012. Sistem Politik Indonesia. Jakarta : PT Raja Grafindo

Maksudi, Beddy Irawan. 2012. Sistem Politik Indonesia : Pemahaman Secara Teoritik dan Empirik. Jakarta : Rajwali Pers

Mufti, Muslim. 2012. Teori-Teori Politik. Bandung : Pustaka Setia Rahman, A. 2007. Sistem Politik Indonesia. Yogyakarta : Graha Ilmu

Sahid, Kamarudin. 2011. Sosiologi Politik. Bogor : Penerbit Ghalia Indonesia Sitepu, P. Anthonius. 2012. Teori-Teori Politik. Yogyakarta : Graha Ilmu

Sitepu, P. Anthonius. 2006. Sistem Politik Indonesia. Medan : Medan Pustaka Bangsa

Sugiono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Penerbit Alfabeta Sukardi. 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan. Yogyakarta : Bumi Aksara Syarbaini, Syahrial dan Rusdiyanta. 2011. Pengetahuan Dasar Ilmu

Politik.Bogor : Penerbit Ghalia Indonesia

Syarbaini, Syahrial, Rahman dan Monang Djihajo. 2002. Sosiologi dan Politik. Bogor : Penerbit Ghalia Indonesia