PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK MACAM FILLING SYSTEM DI SMK PAB 2 HELVETIA TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
penulisan skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Model Kooperatif Tipe Jigsaw
Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Macam Filling System Di
SMK PAB 2 Helvetia Tahun Pembelajaran 2014/2015”. Penulisan skripsi ini
merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk memperoleh gelar Sarjana
Ekonomi pada Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan.
Dalam menyelesaikan skripsi ini, penulis menyadari tidak dapat berjalan
sendiri tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, baik dari segi materil
maupun spiritual. Dengan penuh rasa hormat penulis menyampaikan rasa terima
kasih yang sebesar-besarnya terutama kepada Universitas Negeri Medan.
Pada kesempatan ini ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada
pihak yang telah memberikan bantuan dalam menyelesaikan skripsi ini, adalah
sebagai berikut:
1. Bapak Prof. DR. Ibnu Hajar, M.Si. Sebagai Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME, Sebagai Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Medan.
3. Bapak Drs. Thamrin, M.Si. Selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan.

4. Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi, Bapak Dr. Arwansyah, M.Si.
5. Kepada Dosen Pembimbing Akademik sekaligus Dosen Pembimbing Skripsi
saya, Bapak Drs. Mangarap Sinaga, M.S, terimakasih untuk bimbingan dan
arahan selama saya menulis dan menyusun skripsi ini hingga selesai.
6. Kepada bapak Drs. Bangun Napitupulu, M.Si, selaku dosen penguji saya yang
telah memberikan kritik dan saran yang membangun dalam penyusunan skripsi
ini.
7. Ibu Nelly Armayanti, SP, MSP selaku dosen penguji saya yang telah memberikan
kritik dan saran yang membangun dalam penyusunan skripsi ini
8. Ibu Rotua SP Simanullang, M.Si selaku dosen penguji saya yang telah
memberikan kritik dan saran yang membangun dalam penyusunan skripsi ini.
9. Orangtua Ayahanda (Alm. M. Saleh) dan Ibunda tersayang (Zarnisyah) yang
senantiasa memberikan inspirasi, semangat, dan doa untuk penulis, untuk Abangabang terbaik, dan kakak-kakak tersayang terima kasih atas segala motivasi, doa,
perhatian yang senantiasa diberikan dengan tulus dan penuh kasih sayang kepada
penulis.
10. Buat sahabat yang selama ini memotivasi penulis menyelesaikan skripsi ini.
Special thank’s untuk Fahmia Annisa, Flamenco Simbolon, Rika Oktaviana
Simarmata, Yessi Apriyanti, Riri, Mathilda, Gizka dan semua sahabat yang tidak

dapat saya sebutkan satu persatu. Terimakasih untuk bantuan dan semangatnya
yang selalu dialirkan untuk saya.

11. Buat teman-teman se-Pendidikan Ekonomi stambuk 2010 yang baik hatinya,
tetaplah semangat.
12. Dan semua pihak yang memberikan dukungan dan doa baik langsung maupun tak
langsung kepada penulis yang tidak dapat disebutkan satu per satu, Terima kasih.
Akhirnya penulis merasa bahwa tulisan ini masih jauh dari sempurna. Untuk
itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca untuk
menyempurnakan skripsi ini. Dan akhirnya penulis berharap skripsi ini dapat
bermanfaat bagi pembaca.

Medan,

Agustus 2014

Maya Novita Sari
NIM. 7103341062

ABSTRAK

Maya Novita Sari, NIM. 7013341062. “Pengaruh Model Kooperatif Tipe Jigsaw
Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Macam Filling System di
SMK PAB 2 Helvetia Tahun Pembelajaran 2014/2015”. Skripsi Jurusan
Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran,
Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan Tahun 2014/2015.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh dari model
Kooperatif Tipe Jigsaw terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok macam
Filling System di SMK PAB 2 Helvetia Tahun Pembelajaran 2014/2015.
Penelitian ini dilaksanakan di SMK PAB 2 Helvetia kelas XI AP Tahun
Ajaran 2014/2015. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas XI AP SMK PAB 2 T.P
2014/2015 yang terdiri dari 2 kelas. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini
yaitu kelas XI AP1 sebagai kelas eksperimen dan XI AP2 sebagai kelas kontrol.
Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah cluster random sampling.
Instrumen atau teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar
dalam bentuk pilihan berganda sebanyak 30 soal yang terlebih dahulu telah diuji
validitas dan realibilitasnya dan dari hasil perhitungan tes hasil belajar adalah valid
dan reliabel.Teknik analisis data yang dipergunakan adalah uji normalitas, uji
homogenitas dan uji hipotesis dengan menggunakan rumus “t”.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar yang diajarkan dengan

model pembelajaran Jigsaw lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang diajarkan
dengan metode pembelajaran konvensional. Hasil uji statistik menunjukkan hasil
belajar siswa dengan model pembelajaran Jigsaw adalah pretes sebesar 33,8 dan
postes sebesar 85,3 sedangkan hasil belajar siswa yang menggunakan metode
pembelajaran konvensional adalah pretes sebesar 32,5 dan postes sebesar 64,7. Hasil
pengujian hipotesis yang diperoleh t hitung> ttabel yaitu 3,433 > 1,995 pada tingkat
kepercayaan 95% dan α = 0,05. Hal ini berarti hipotesis dalam penelitian ini dapat di
terima dan dinyatakan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan penggunaan
model pembelajaran Jigsaw terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok macam
filling system di SMK PAB 2 Helvetia Tahun Pembelajaran 2014/2015.
Kata Kunci : Model Pembelajaran Jigsaw, Hasil Belajar

ABSTRACT
Maya Novita Sari, NIM. 7103341062. "Effects of Cooperative Type Model
Jigsaw Against Student Results On Various Topic SMK Filling System in PAB 2
Helvetia School Year 2014/2015". Thesis Department of Economic Education,
Office Administration Studies Program, Faculty of Economics, University of
Medan Year 2014/2015.
The problem in this study is the low student learning outcomes. This study
aims to determine whether there is influence of Type Jigsaw Cooperative models on

learning outcomes of students in the subject matter kind of Filling System in
Vocational Learning PAB 2 Helvetia Year 2014/2015.
This study was conducted at SMK PAB 2 Helvetia AP class XI Academic
Year 2014/2015. The population in this study was a class XI SMK AP PAB 2 TP
2014/2015 consisting of 2 classes. The sample used in this study, namely AP1 class
XI as the experimental class and the control class XI AP2. The sampling technique
used was cluster random sampling. Instrument or data collection techniques in this
study were achievement test in the form of multiple-choice questions that as many as
30 first been tested for validity and realibilitasnya and from the calculation of the test
results are valid and reliabel.Teknik study used data analysis is normality test,
homogeneity test and hypothesis testing using the formula "t".
The results showed that the learning outcomes are taught by Jigsaw higher
learning models of student learning outcomes are taught by conventional teaching
methods. Statistical analysis showed student learning outcomes with learning models
Jigsaw is the pretest and posttest of 33.8 at 85.3 while the learning outcomes of
students who used the conventional learning methods is pre-test and post-test of 32.5
at 64.7. The results of hypothesis testing are obtained t> t table ie 3.433> 1.995 at
confidence level of 95% and α = 0.05. This means that this hypothesis can be
received and stated that there is a positive and significan effect of the use of Jigsaw
learning model on learning outcomes of students in the subject matter kind of filling

system in SMK PAB 2 Helvetia School Year 2014/2015.
Keywords: Jigsaw Learning Model, Learning Outcomes

DAFTAR ISI

Halaman
Lembar Persetujuan Pembimbing
Kata Pengantar
Abstrak
Abstract
Daftar Isi ..................................................................................................... i
Daftar Tabel ................................................................................................ iii
Daftar Lampiran ......................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1
1.1. Latar Belakang Masalah............................................................. 1
1.2. Identifikasi Masalah ................................................................... 4
1.3. Batasan Masalah ........................................................................ 4
1.4. Rumusan Masalah...................................................................... 5
1.5. Tujuan Penelitian ....................................................................... 5
1.6. Manfaat Penelitian ..................................................................... 5


BAB II KERANGKA TEORI .................................................................... 6
2.1. Kerangka Teoritis ..................................................................... 6
2.1.1. Model Pembelajaran Kooperatif...................................... 6
2.1.2. Model Pembelajaran Koopratif Tipe Jigsaw .................... 9
2.1.3. Model Pembelajaran Konvensional. ................................ 11
2.1.4. Hasil Belajar . ................................................................. 13
2.2. Penelitian yang Relevan............................................................ 19
2.3. Kerangka Berfikir ..................................................................... 21
2.4. Hipotesis Penelitian .................................................................. 22

BAB III METODOLOGI PENELITIAN .................................................. 23
3.1. Lokasi Peneltian ...................................................................... 23

3.2. Populasi dan Sampel................................................................. 23
3.3. Variabel Penelitian ................................................................... 24
3.4. Teknik Pengumpulan Data ........................................................ 26
3.5. Jenis Analisis Data ................................................................... 30

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN...................................................... 34

4.1. Hasil Penelitian ...................................................................... 34
4.2. Pembahasan ........................................................................... 38
4.3. Temuan Penelitian .................................................................. 39

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ....................................................... 40
5.1. Kesimpulan .............................................................................. 40
5.2. Saran ........................................................................................ 40

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 42

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Konversi Skor Perkembangan ....................................................... 13
Tabel 2.2. Tingkat Penghargaan Kelompok ................................................... 14
Tabel 3.1. Populasi Kelas IX Administrasi Perkantoran SMK PAB 2
Tahun Pembelajaran 2014/2015 ................................................... 17
Tabel 3.2. Desain Penelitian dengan Faktorial 2 x 2 ..................................... 30
Tabel 3.3. Kisi-Kisi Tes Hasil Belajar ........................................................... 14
Tabel 4.1. Data Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen
Jigsaw ........................................................................................... 35

Tabel 4.2. Data Hasil Belajar Siswa Kelas Kontrol
Konvensional ................................................................................ 35
Tabel 4.3. Hasil Uji Normalitas Data Postes .................................................. 35
Tabel 4.3. Ringkasan Hasil Uji Homogenitas Data ........................................ 35

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan kualitas
manusia seutuhnya adalah misi pendidikan yang menjadi tanggung jawab profesional
setiap guru. Pengembangan kualitas manusia ini menjadi suatu keharusan, terutama
dalam memasuki era globalisasi. Pendidikan yang berorientasi pada kualitas ini tidak
bisa ditanggulangi dengan paradigma yang lama. Ilmu pengetahuan dan teknologi
yang berkembang cepat tidak dapat dikejar dengan cara-cara biasa yang dipakai
dalam sekolah-sekolah kita.
Agar ini terwujud dibutuhkan ketepatan dalam memilih metode dan strategi
pembelajaran. Pengajaran dapat membuat seorang pelajar menjadi orang lain, dalam
hal apa yang dapat ia lakukan dan yang dapat dicapainya. Perubahan ini biasanya
dilakukan seorang guru atau instruktur dengan menggunakan suatu strategi mengajar
untuk mencapai tujuannya.

Untuk

meningkatkan mutu pendidikan,

lembaga

pendidikan formal

mengadakan pengadaan sarana dan prasarana pendidikan seperti: buku paket, alat
peraga dan fasilitas lainnya. Kemampuan guru dalam mendidik dan mengajar juga
perlu ditingkatkan. Disamping penguasaan materi, seorang guru dituntut memiliki
keterampilan menyampaikan materi yang diberikan. Apabila guru berhasil
menciptakan suasana yang membuat siswa termotivasi dan aktif dalam belajar.
Kemungkinan meningkatnya hasil belajar sesuai hasil yang diharapkan. Strategi

pembelajaran adalah suatu kondisi yang diciptakan oleh guru atau instruktur dengan
sengaja (seperti metode, sarana prasarana, materi, media, dan sebagainya), agar siswa
difasilitasi (dipermudah) dalam mencapai tujuan pembelajaran yang ditetapkan.
Dalam proses pembelajaran guru masih sering menggunakan metode
konvensional. Pendekatan konvensional ini merupakan suatu cara penyampaian

informasi secara lisan kepada sejumlah pendengar. Kegiatan ini berpusat pada
penceramah dengan komunikasi yang terjadi searah, dengan kata lain metode
pembelajaran konvensional didominasi oleh guru.
Salah satu strategi pembelajaran yang menekankan efektivitas dari peserta
didik adalah model kooperatif tipe jigsaw. Para siswa dituntut untuk saling bekerja
sama dalam menguasai materi yang diajarkan. Model kooperatif tipe jigsaw dapat
meningkatkan kemampuan akademik, melatih keterampilan berbicara, sekaligus
menanamkan moralitas siswa. Menurut Sugiyono (2010:48) bahwa “Strategi
pembelajaran kooperatif tipe jigsaw adalah suatu tipe pembelajaran kooperatif yang
terdiri dari beberapa anggota dalam 1 kelompok yang bertanggung jawab atas
penguasaan bagian materi belajar dan mampu mengajarkan bagian tersebut kepada
anggota lain dalam kelompoknya.”
Hasil penelitian Ismirimata (2007), melaporkan bahwa strategi pembelajaran
kooperatif tipe jigsaw lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang
menggunakan metode konvensional. Sihombing (2008), melaporkan bahwa strategi
pembelajaran kooperatif tipe jigsaw lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar
siswa yang menggunakan metode pemberian tugas. Nurlina (2008), melaporkan

bahwa strategi pembelajaran kooperatif tipe SQ3R lebih baik dibandingkan dengan
hasil belajar siswa yang menggunakan strategi pembelajaran kooperatif tipe jigsaw.
Penelitian ini akan dilaksanakan di SMK PAB 2 Helvetia. Dimana, menurut
penjelasan guru Administrasi Perkantoran kelas X Ibu Dorriana Siregar, S.Pd pada
saat observasi :
(1). Rata-rata guru administrasi perkantoran hanya menyampaikan materi
pembelajaran dengan menggunakan metode konvensional.
(2). Hasil belajar siswa kelas X pada Tahun Pembelajaran 2012/2013 rata-rata
mencapai nilai 70. Hasil ini sudah mencapai kriteria ketuntasan minimal di SMK
PAB 2 Helvetia yaitu 70, namun beliau mengatakan hasil belajar siswa masih rendah.
Karena dari 34 siswa kelas X AP1 hanya 50 % atau sebanyak 17 orang yang
memperoleh nilai diatas KKM, dan 50% siswa atau sebanyak 17 orang memperoleh
nilai di bawah KKM.
(3) Kemauan belajar siswa yang kurang dan rendahnya minat baca siswa.
Siswa menganggap bahwa administrasi perkantoran adalah pelajaran yang
membosankan karena banyaknya teori-teori yang perlu dihafal dan kurangnya
interaksi antar siswa pada saat belajar didalam dan diluar kelas.
Berdasarkan hal yang telah dipaparkan di atas, maka penulis tertarik
mengadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Model Kooperatif Tipe Jigsaw
Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Macam Filling System Di SMK
PAB 2 Helvetia Tahun Pembelajaran 2014/2015”.
1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, dapat diidentifikasi beberapa masalah
dalam penelitian ini, antara lain:
(1). Rata-rata guru administrasi perkantoran hanya menyampaikan materi
pembelajaran dengan menggunakan metode konvensional sehingga siswa merasa
bosan dan malas untuk belajar.
(2). Hasil belajar siswa kelas X pada Tahun Pembelajaran 2013/2014 rata-rata
mencapai nilai 70 dari nilai ketuntasan minimal di SMK PAB 2 Helvetia yaitu 70.
(3) Kemauan belajar siswa yang kurang dan rendahnya minat baca siswa
menyebabkan siswa tidak aktif.

1.3. Batasan Masalah
Batasan masalah pada penelitian ini adalah:
(1) Pembelajaran yang digunakan adalah pembelajaran kooperatif tipe
jigsaw pada kelas eksperimen dan pembelajaran konvensional pada kelas
kontrol.
(2) Subjek penelitian adalah siswa/i SMK PAB 2 Helvetia Kelas XI
Tahun Pembelajaran 2014/2015.
(3) Materi pokok yang diajarkan adalah macam filling system.

1.4. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Pengaruh Model
Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Macam
Filling System di SMK PAB 2 Helvetia Tahun Pembelajaran 2014/2015”
1.5. Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah untuk “Mengetahui
Pengaruh Model Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi
Pokok Macam Filling System di SMK PAB 2 Helvetia Tahun Pembelajaran
2014/2015”
1.6. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian yang diharapkan dalam penelitian ini adalah:
1. Bagi peneliti, sebagai tolak ukur dalam mengajarkan pembelajaran
administrasi perkantoran.
2. Bagi Unimed, sebagai informasi dan sumber referensi tentang administrasi
perkantoran.
3. Bagi

Sekolah,

sebagai

informasi

yang

dapat

digunakan

untuk

meningkatkan hasil belajar siswa di sekolah.
4. Bagi guru, sebagai bahan masukan untuk memilih model pembelajaran
yang tepat bagi pembelajaran administrasi perkantoran.
5. Bagi siswa, meningkatkan hasil belajar terhadap bidang studi administrasi
perkantoran.

DAFTAR PUSTAKA

Andriani, Desi G, dkk. 2013. Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw II
Dan Think Pair ShareDitinjau Dari Kecerdasan Emosional Siswa SMP SE-KOTA
Kediri Tahun Pelajaran 2012/2013. Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika.
Volume 1/No. 7/Desember/2013/ISSN: 2339-1685. Program Studi Magister
Pendidikan Matematika Universitas Sebelas Maret Surakarta. (651-660)
.
Arikunto, 2011.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.
Budiawan, Made, Kadek, Ni Luh A. A. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran Koperaktif
Tipe Jigsaw Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ilmu Fisiologi Olahraga..
Volume 2/No. 1/April/2013/ISSN: 2303-288X. Fakultas Olahraga dan Kesehatan IKIP
Universitas Pendidikan Ganesha. (138-144)
Gronlund, (2009), Constructing Achievement Test. En-glewood Cliffs, Prentice-Hall, Inc.,
New Jersey.
Hamalik, Oemar. 2009. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : PT. Bumi Aksara
Isjoni. 2009. Pembelajaran kooperatif. Jogjakarta : Pustaka Pelajar.
Ismirimata, (2007), Perbandingan Hasil Belajar Siswa Yang Menggunakan Model
Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan Metode Konvensional Pada Sub Pokok
Bahasan Ekosistem Di Kelas VII SMPN 2 Medan T.A. 2006/2007, Skripsi, FMIPA
UNIMED, Medan. (Tidak Dipublikasikan)
Jamhari, Mohammad. 2006. Pengaruh Pemberian Tugas Rumah Dikombinasikan Dengan
ModelJigsaw Terhadap Hasil Belajar IPA Biologi Siswa SMPN 21 Palu.. Volume
1/No. 2/Juli/2006/ ISSN: 0216-3144. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Tadulako Palu. (128-130)
Muhibbin Syah, 2010. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru.Bandung : PT Remaja
Rosdakarya.
Mulyati, dkk. 2013. Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe
STAD
Dan Tipe Jigsaw Terhadap Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Ditinjau Dari
Motivasi Siswa.
Jurnal Teknologi Pendidikan Dan Pembelajaran. Volume
1/No.3/Desember/2013/ISSN: 2354-6441. Pasca Sarjana UNS. (336-346)
Nurlina,(2008),Perbandingan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Metode SQ3R Dengan
Metode Kooperatif Tipe Jigsaw Pada Materi Pokok Sistem Reproduksi Manusia Di
Kelas XI IPA SMA Negeri 3 Sibolga Tahun Pembelajaran 2007/2008, Skripsi, FMIPA
UNIMED, Medan. (Tidak Dipublikasikan)
Purwati, (2013), Pengaruh Media Pembelajaran (Media Audio-Visual, Media Charta) Dan
Motivasi Siswa Terhadap Hasil Belajar Pada Materi Pokok Ekosistem Di Kelas X SMA
Negeri 7 Medan Tahun Pembelajaran 2012/ 2013, Skripsi, FMIPA UNIMED, Medan.
(Tidak Dipublikasikan)

Sabri, (2009), Strategi Belajar Mengajar Dan Micro Teaching, Quantum Teaching, Jakarta.
Sanjaya, Wina. 2010. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta : Kencana Prenada Media Group
Sihombing, D.H., (2008), Perbandingan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode
Kooperatif Tipe Jigsaw Dengan Metode Tugas Pada Materi Pokok Virus Di Kelas X
Semester Ganjil SMA N 16 Medan Tahun Pembelajaran 2008/2009, Skripsi, FMIPA
UNIMED, Medan. (Tidak Dipublikasikan)
Slameto.2010. Belajar Dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya.Jakarta : Rineka Cipta
Sudjana, (2009), Konsep Prestasi dan hasil belajar. Jakarta : Rineka.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfabeta.
Supini. Manurung, Binari. 2010. Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan
Teknik Peta Pikiran Terhadap Hasil Belajar Sistem Regulasi Di SMAN 1 Lubukpakam.
Jurnal Pendidikan Biologi. Volume 1/No. 2/Juni/2010/ ISSN: 2086-2245. Program
Studi Magister Pendidikan Biologi Universitas Negeri Medan. (118-125)
Yusuf, (di akses 06 September 2014)Kualitas Proses dan Hasil Belajar Biologi Melalui
Pengajaran Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Pada Madrasah Aliyah
Ponpes Nurul Haramian Lombok Barat NTB.(www. damandiri.or.id/file/yusuf.pdf).

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan
1. Hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe
Jigsaw (85,3) lebih tinggi dari pada hasil belajar siswa yang diajarkan dengan
model pembelajaran konvensional (64,7) dan berbeda secara signifikan pada
taraf α = 0,05.
2. Penggunaan model pembelajaran tipe jigsaw dapat diterapkan pada materi
pokok macam filling system dengan tujuan siswa lebih aktif dari sebelumnya.
3. Hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan model kooperatif tipe
jigsaw lebih baik dibandingkan dengan konvensional pada materi pokok
macam filling system di SMK PAB 2 Helvetia tahun pembelajaran 2014/2015
dan berbeda secara positif pada taraf kepercayaan 95%.

5.2. Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, ada beberapa saran yang
dapat diajukan oleh peneliti, yakni:
1. Bagi guru bidang studi, diharapkan dapat menjadikan model pembelajaran
kooperatif tipe jigsaw ini sebagai salah satu alternatif model belajar dalam
menyampaikan materi pokok macam filling sistem.

2. Bagi guru yang akan menggunakan model pembelajaran kooperatif jigsaw ini,
diharapkan lebih efisien dalam hal pengaturan waktu, yakni dalam pembagian
kelompok berdasarkan materi, waktu dalam berdiskusi, serta waktu dalam
menyampaikan hasil diskusi secara singkat.

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KARTU BERGAMBAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP AKTIVITAS SISWA DAN PENGUASAAN MATERI POKOK VIRUS

0 4 67

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KARTU BERGAMBAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK PROTISTA

1 22 65

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE EXAMPLES NON EXAMPLES TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK PENCEMARAN LINGKUNGAN

1 7 60

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI LISAN DAN HASIL BELAJAR SISWA

5 41 82

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN MAKHLUK HIDUP

0 4 54

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 RAJABASA RAYA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1 8 51

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE FIND SOMEONE WHO TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

1 0 9

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA POKOK BAHASAN PECAHAN

0 0 15

PERBEDAAN PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DAN TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA

1 2 13

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENJUMLAHAN PECAHAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SISWA KELAS IV SD 2 JURANG

0 1 24